Anda di halaman 1dari 4

10 Keajaiban luar biasa di dunia kesehatan, impossible is nothing...

1. Logam tertanam di tubuh sang model

Katrina Burgess, 17 tahun, diberitahu oleh dokternya bahwa ia mungkin bisa berjalan kembali setelah ia selamat dari kecelakaan mobil yang berkecepatan 70mph (113 km/jam) yang mengakibatkan tulang punggung dan lehernya patah serta beberapa luka parah lainnya. Katrina selamat setelah di beberapa bagian tubuhnya ditanam 11 batang logam, beberapa pin dan baut sebagai penyangga tubuhnya. Namun ajaibnya setelah itu ia malah mendapatkan pekerjaan sebagai model. Kecelakaan itu terjadi setelah mobil yang dikendarainya selip dan terperosok ke dalam parit

dalam perjalanannya pulang ke rumahnya di Weymouth,Dorset. sesaat setelah kecelakaan itu, tulang punggungnya patah hingga hampir menusuk paru-parunya, leher, tulang pinggul, kaki kiri dan beberapa tulang iga juga patah. Dokter bedah di Rumah sakit Musgrove Park di Taunton, Somerset, mengatakan bahwa Katrina harus segera menjalani operasi untuk menyambung kembali tulang-tulangnya yang patah sebelum luka tulang belakangnya semakin memburuk yang dapat mengakibatkan kematiannya. Dokter menanamkan batang logam ke dalam pinggul hingga lutut kiri katrina sehari setelah ia masuk rumah sakit. Kemudian batang logam tersebut disangga menggunakan empat pin terbuat dari titanium. Namun operasi yang sebenarnya lebih beresiko terjadi di minggu berikutnya. Tim dokter bedah mengiris lebar punggungnya dan menanamkan lebih dari enam batang logam horisontal sepanjang punggungnya untuk menegakkan kembali tulang punggungnya. Hal ini belum selesai, seminggu setelahnya, tim dokter kembali menanamkan baut titanium ke bagian atas punggungnya untuk menyangga lehernya yang patah. Namun ajaib, sehari setelah operasi terakhirnya, Katrina sudah bisa memijakkan langkah pertamanya. Yang lebih mengherankan, Katrina cuma butuh waktu lima bulan untuk membuatnya sembuh total. 2. Hidup 118 hari tanpa jantung

Hari itu bisa jadi merupakan hari yang sangat menakjubkan bagi seorang remaja cewek berusia 14 tahun bernama D'Zhana Simmons, dimana di hari itu ia menjalani transplantasi untuk mengganti jantungnya. Namun kejadian buruk pun terjadi, jantung barunya gagal berfungsi seperti yang seharusnya. Dokter pun harus mengeluarkan kembali jantung barunya itu dari dalam tubuhnya tanpa cadangan jantung lain yang tersedia dan dengan lemahnya keadaan D'Zhana setelah pembedahan, tim dokter pun menggunakan jantung buatan, yang berbentuk seperti dua buah pompa yang membuat darah tetap mengalir ke seluruh tubuh D'Zhana selama hampir empat bulan. Hal ini sangat menakjubkan, karena mengingat usia D'Zhana yang masih muda ditambah lagi biasanya meskipun tim dokter menggunakan "jantung buatan", jantung asli pasien harusnya masih bekerja di dalam tubuh pasien. Hingga akhirnya, pada tanggal 29 Oktober, D'Zhana sukses menjalani operasi transplantasi jantung baru, selain itu D'Zhana juga sukses menjalani operasi transplantasi ginjal di hari berikutnya. 3. Gigi ditanam di mata, bisa melihat kembali

Martin Jones, seorang tukang bangunan berusia 42 tahun mengalami kebutaan setelah kecelakaan kerja yang dialaminya lebih dari satu dekade yang lalu. Namun sebuah operasi luar biasa terjadi yaitu sebuah operasi penanaman gigi ke dalam mata. Prosedur ini sudah dilakukan kurang dari 50 kali dengan menggunakan bagian gigi sebagai penyangga lensa baru yang didapatkan dari selaput kulit pasien. Martin kehilangan penglihatannya setelah sebuah tabung yang berisi cairan aluminium panas meledak tepat mengenai wajahnya di tempat ia bekerja. martin menderita 37% luka bakar dan harus mengenakan stoking badan khusus selama 23 jam sehari. Mata kirinya pun harus diambil. Namun ahli bedah berhasil menyelamatkan mata kanannya, meskipun ia tidak bisa menggunakannya untuk melihat. Sebelumnya, seorang spesialis mata dari Nottingham melakukan percobaan dengan menggunakan batang sel yang didapatnya dari donor untuk mengembalikan penglihatannya,namun percobaan ini gagal. Sebuah rumah sakit klinik mata bernama Sussex di Brighton memberikan peluang bagi Martin untuk dapat melihat kembali. Sesuai prosedur, gigi pasien diambil, disesuaikan bentuknya dan kemudian ditanamkan ke dalam inti mata. Proses ini memerlukan gigi hidup untuk dapat ditanamkan ke dalam mata karena mata akan menolak jika yang ditanamkan adalah gigi palsu atau gigi yang telah mati. Jadi dokter segera mengambil gigi taring Martin Jones - karena gigi taring ini adalah gigi yang mempunyai bentuk dan ukuran yang paling sesuai diantara gigi yang lain, sedangkan selaput kulitnya diambil dari bagian dalam pipi pasien dan ditanamkan ke dalam mata pasien selama 2 bulan. Tampaknya operasi berjalan sukses dan Martin Jones pun pulang ke rumahnya di Rotherham, South Yorkshire untuk melihat istrinya Gill, yang dinikahinya 4 tahun yang lalu.

4. Bayi kembar harus mati salah satu, yang mana yang bertahan?? Shannon dan Mike Gimbel harus menerima kenyataan yang pahit, setelah dokter memberitahunya bahwa salah satu dari bayi kembar yang ada dalam kandungan Shannon harus mati atau jika tidak keduanya akan mati. Diagnosa Dokter dari Swedish Medical Centre menyatakan bahwa bayi kembar tersebut menderita TTTS (Twin-To-Twin Syndrome) dimana kedua bayi tersebut dihubungkan oleh sebuah pembuluh darah dalam arti lain ini adalah sebuah kondisi dimana salah satu bayi menyalurkan kehidupan ke bayi yang lain sehingga kesempatan hidup salah satu bayi sangatlah tipis atau bahkan bisa-bisa keduanya tidak akan selamat. Dokter Shannon yaitu Dr. Kent Heyborne, menawarkan sebuah pilihan, ia akan menghubungi

Dr. Robert Bell dan Michael Belfort yang berada di RS. St. Mark di Salt Lake City, Utah untuk melakukan operasi pembedahan dengan menggunakan bedah laser untuk memotong pembuluh darah si kembar yang berada dalam rahim hingga keduanya perlahan-lahan akan meninggal. Namun Kedua orang tua si kembar tidak ingin mengambil pilihan ini, mereka tetap bersikeras ingin menyelamatkan salah satu bayi dan merelakan bayi yang terlemah yang akan meninggal. Namun apa yang terjadi setelah operasi pemotongan pembuluh darah tersebut adalah sebuah keajaiban. Kedua bayi kembar lucu tersebut terlahir dengan selamat dua bulan kemudian dan dinamai Reese dan McKenna Gimbel. 5. Operasi "face off"

Connie Culp seorang wanita berusia 46 tahun yang tinggal di Ohio adalah wanita pertama yang menjalani operasi "face off" di Amerika Serikat. Penampilannya sekarang jauh lebih baik daripada saat pertama setelah ia ditembak oleh suaminya sendiri yang mengakibatkan mukanya hancur. Ekspresi muka Connie Culp memang masih terlihat kaku, namun ia sudah bisa berbicara, tersenyum, mencium bau dan merasakan makanan lagi. Pada awalnya omongannya masih sulit untuk dipahami. Wajahnya menggembung dan hampir mengotak, kulitnya terkulai membentuk lipatan yang besar dimana dokter akan mengoperasi lipatan kulit tersebut setelah ia mengetahui bahwa peredaran darah pasiennya mulai membaik dan urat syarafnya mulai tumbuh membentuk otot-otot nadi yang baru. Suami Connie menembak Connie di tahun 2004 kemudian mengarahkan senapannya ke dirinya sendiri. Suami Connie berhasil diringkus Polisi dan dijebloskan ke penjara selama tujuh tahun. Penembakan tersebut meninggalkan luka yang sangat parah pada hidung, pipi, bibir atas dan mata Connie. Ratusan pecahan peluru senapan dan serpihan tulang tertanam di dalam wajah Connie yang rusak. Dia membutuhkan selang yang disalurkan ke batang tenggorokannya untuk bernapas. Wajahnya hancur hingga hanya tersisa kelopak mata bagian atas, dahi, bibir bawah dan dagu. connie menjalani 30 operasi. Dokter mengambil sebagian dari iganya untuk tulang pipi dan mengambil sebagian tulang kakinya untuk rahang bagian atas. Dokter juga memindahkan sebagian kulit paha Connie. Namun Connie masih juga belum mampu makan, bernapas lewat hidung, atau bahkan mencium bau. Lewat operasi selama 22 jam, Dr. Maria Siemonow -dokter yang menangani Connie, memimpin jalannya operasi yang menggantikan 80% wajah Connie dengan tulang, otot, urat syaraf dan pembuluh darah dari wajah wanita lain yang baru meninggal. Operasi ini adalah operasi transplantasi wajah keempat yang pernah dilakukan di seluruh dunia.

Anda mungkin juga menyukai