Koentjaraningrat : Keseluruhan dari kelakuan dan hasil kelakuan manusia yang teratur oleh tatakelakuan yang harus diperoleh dengan cara belajar. Ini semua tersusun dalam kehidupan masyarakat.
2. Asmad (1930-1993) : Kebudayaan sebagai cara kehidupan iaitu gaya, laku atau ragam, corak hidup atau kehidupan secara umum bagi sesuatu masyarakat atau bangsa.
3. A.Aziz Deraman : Istilah kebudayaan merujuk kepada satu cara hidup yang merangkumi keseluruhan kompleks yang merangkumi semua lapangan kehidupan dan sama ada simple atau kompleksnya bidang-bidang itu tergantunglah kepada tingkat perkembangan kemajuan dan perubahanyang dilalui oleh masyarakat itu sendiri.
4. Zainal Kling : Budaya meliputi segala-gala yang terdapat dalam masyarakat termasuk segala gagasan (idea), alatan (material), dan bentuk pengucapan
(expression). Secara mudahnya, kebudayaan adalah segala ciptaan dan warisan hidup bermasyarakat.
5. Haji Abdul Malik Karim Amrullah (Hamka) : Kebudayaan sebagai usaha dan hasil usaha manusia menyelesaikan kehendaknya untuk hidup dengan alam yang ada di kelilingnya.
6. Mohammad Hatta : Menyimpulkan budaya hasil dari interaksi manusia dengan alam.
Kebudayaan Menurut Ahli Dalam Negri 1.Prof.Dr.Koentjoroningrat (1985: 180) Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik dari manusia dengan belajar. 2. Ki Hajar Dewantara Kebudayaan berarti buah budi manusia adalah hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni zaman dan alam yang merupakan bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran didalam hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai. 3. Arkeolog R. Seokmono Kebudayaan adalah seluruh hasil usaha manusia, baik berupa benda ataupun hanya berupa buah pikiran dan dalam penghidupan. 4.Effat al-Syarqawi yang mengartikan kebudayaan sebagai khazanah sejarah suatu bangsa/masyarakat yang tercermin dalam pengakuan/kesaksiannya dan nilai-nilainya, yaitu kesaksian dan nilai-nilai yang menggariskan bagi kehidupan suatu tujuan ideal dan makna rohaniah yang dalam, bebas dari kontradiksi ruang dan waktu 5.Parsudi Suparlan Kebudayaan didefinisikan sebagai keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakannya untuk memahami dan menginterprestasikan lingkungan dan pengalamanya, serta menjadi landasan bagi tingkah-lakunya 6.Sutan Takdir Alisyahbana Mengatakan Kebudayaan merupakan manifestasi dari cara berfikir. 7.Dr.Moh.Hatta Berpendapat Kebudayaan adalah ciptaan hidup dari suatu bangsa 8.Mangunsarkoro Kebudayaan adalah segala yang merupakan hasil kerja jiwa manusia dalam arti yang seluas-luasnya
9.Drs.Sidi Gazalba Kebudayaan adalah cara berfikir dan merasa yang menyatakan diri dalam seluruh segi kehidupan dari segolongan manusia yang membentuk kesatuan sosial dengan suatu ruang dan suatu waktu. 10.Djojodigono(1958) memberikan defenisi mengenai kebudayaan dengan mengatakan kebudayaan itu adalah daya dari budi, yang berupa cipta, karsa dan rasa.
KEBUDAYAAN DARI SUDUT PANDANGAN SARJANA NUSANTARA 1. Prof. Dr. Koentjaraningrat : Kebudayaan adalah keseluruhan manusia dari kelakuan dan hasil kelakuan yang teratur oleh tatakelakuan yang harus didapatnya dengan belajar dan yang semuanya tersusun dalam kehidupan masyarakat.
2. Effat al-Syarqawi : Kebudayaan sebagai khazanah sejarah suatu bangsa / masyarakat yang tercermin dalam pengakuan / kesaksiannya dan nilai-nilainya, yaitu kesaksian dan nilai-nilai yang menggariskan bagi kehidupan suatu tujuan ideal dan makna rohaniah yang dalam, bebas dari kontradiksi ruang dan waktu.
3. Parsudi Suparlan Kebudayaan didefinisikan sebagai keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakannya untuk memahami dan
5. Dr. Moh. Hattta : Kebudayaan adalah ciptaan hidup dari suatu bangsa.
6. Mangunsarkoro : Kebudayaan adalah segala yang bersifat hasil kerja jiwa manusia dalam arti yang seluas-luasnya.
7. Drs. Sidi Gazalba Kebudayaan adalah cara berpikir dan merasa menyatakan diri dalam seluruh segi kehidupan dari golongan manusia yang membentuk kesatuan sosial dengan suatu ruang dan suatu waktu.
8. Ki Hajar Dewantara Kebudayaan berarti buah budi manusia adalh hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni zaman dan alam yang merupakan bukti kejayaan hidup manusiauntuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran dalam hidup dan penghidupan guna mencapai keselamatan dan
9. R. Seokmono Kebudayaan adalah keseluruhan hasil usaha manusia, baik berupa benda ataupun hanya berupa pikiran dan dalam hidup.
10. Prof. M.M. Djojodiguno : Kebudayaan / Budaya adalah daya dari budi, yang berupa cipta, rasa, dan karsa.
Cipta
Karsa
: Norma-norma keagamaan / kepercayaan, yang bersumber dari sangkan (lahir) dan paran (mati).
Rasa
: Norma keindahan yang menghasilkan kesenian, yang bersumber dari keindahan dan menolak keburukan atau kejelekan.
Kesimpulannya, kebudayaan adalah hasil dari buah budi (gagasan) manusia yang berupa cipta, rasa dan karsa baik yang kongkrit ataupun abstrak yang bertujuan untuk mencapai kesempurnaan hidup. Hal ini diaplikasikan dengan polapola perilaku, bahasa, organisasi sosial, seni, dan lainnya yang telah menjadi kebiasaan dari turun temurun sejak azali lagi.