Anda di halaman 1dari 2

A.

SKENARIO SIAGA DARURAT Berbagai kondisi darurat gizi (emergency nutrition) sering terjadi di Indonesia. Nutrition in

Emergency Team (NET) bertugas untuk mengidentifikasi masalah gizi dan kesehatan yagn terjadi pada kondisi darurat gizi, merencanakan dan mengawas program pangan dan gizi dan kesehatan yang diperlukan untuk kondisi darurat (food and nutrition in emergency), mendesai produk makanan formulasi (food formulation) yang sesui dan membuat SOP manajemen pelayanan makanan darurat (food service management) agar pemberian makanan dan minuman aman dan memenuhi kebutuhan, serta merencanakan kebutuhan biaya untuk seluruh program.

B. No 1. 2. 3. C.

DAFTAR UNCLEAR TERM Daftar Istilah Emergency nutrition Food formulation SOP CUES Ahli gizi mampu mengidentifikasi masalah gizi, merencanakan dan mengawasi program pangan, mendesai produk makanan formulasi, membuat SOP manajemen pelayanan makanan dan merencanakan kebutuhan biaya program pada kondisi darurat gizi agar pemberian makanan dan minuman dapat memenuhi kebutuhan. Pengertian

D.

PROBLEM IDENTIFICATION 1. Sebutkan spesifikasi dan cara identifikasi masalah gizi berdasarkan tipe bencana alam? 2. Bagaimana cara mengidentifikasi masalah gizi dalam kondisi darurat? 3. Siapa saja yang terlibat dalam NET dan apa saja tugasnya? 4. Pihak apa saja yang berkolaborasi dengan NET dan bagaimana bentuk kolaborasinya? 5. Hal apa saja yang perlu direncanakan dan diawasi dalam program pangna dan gizi dalam kondisi darurat? 6. Apa tujuan membentuk NET? 7. Bagaimana mendesain produk makanan formulasi sesuai tipe bencana alam dan faktor apa yang perlu diperhatikan?

8. Apa saja poin-poin yang perlu dicantumkan dalam SOP manajemen pelayanan makanan darurat? 9. Apa saja jenis program pangan dan gizi untuk kondisi darurat yang sudah dibuat oleh pemerintah hingga saat ini? 10. Faktor apa saja yang perlu diperhatikan dalam membuat perencanaan kebutuhan biaya program? 11. Bagaimana cara menntukan kebutuhan gizi dalam program pangan dan gizi pada kondisi darurat? 12. Bagaimana monitoring dan evaluasi program pangan dan gizi dalam kondisi darurat?

Anda mungkin juga menyukai