Pemeriksaan Fisik Yang Diperiksa Tanda Vital Keadaan Umum Hasil Tampak sakit dan pucat Interpretasi Tampak

sakit dan pucat karena perdarahan, kemungkinan sudah anemia. Tekanan Darah 170/110 mmHg Tekanan darah tinggi grade 2 menurut JNC 7. Yang termasuk hipertensi pada kehamilan adalah jika TD lebih dari 140/90 mmHg.(1) Hipertensi pada pasien ini mengarah pada preeklampsia. Nadi RR Suhu Status Generalis Conjunctiva 92x/mnt, teratur 18x/menit 37C Anemis Normal Normal Normal Indikasi anemia karena perdarahan yang dialami pasien. Thorax Jantung patu tidak ada kelainan Abdomen Nyeri tekan pada seluruh lapangan abdomen Salah satu gejala yang terdapat pada solutio plasenta sesuai dengan hipotesis kami. Biasanya pada palpasi juga dirasakan perut yang tegang yang menyulitkan pemeriksaan.(2) Ekstremitas Edema tungkai ++/++ Kemungkinan salah satu gejala preeklampsia yang disebabkan oleh proteinuria sehingga albumin plasma menurun dan terjadi Normal

pergeseran cairan intravaskular ke interstisel dan pada klinis timbul oedem. Edema ++ berarti terdapat pitting oedem derajat sedang dan cepat kembali setelah penekanan. Status Obstetrikus Pem. Leopold Tinggi fundus uteri 30cm, janin letak memanjang, punggung di kanan dengan presentasi kepala Tinggi fundus uteri 30 cm tidak sesuai dengan usia gestasi yang kami dapatkan yaitu 38 minggu (dari hasil HPHT), kemungkinan terjadi Intrauterine Growth Restriction sehingga ukuran bayi lebih kecil dari normal. DJJ 164x/menit Normalnya adalah 140-160, terjadi sedikit peningkatan, kelompok kami berasumsi peningkatan DJJ merupakan kompensasi dari hipoksia yang diderita janin karena adanya solutio plasenta. Kontraksi uterus Terus-menerus, tidak ada relaksasi Tidak normal, seharusnya kontraksi menjelang melahirkan pada true labor interval kontraksinya reguler, intensitas meningkat dan tetap diikuti dengan relaksasi. Inspekulo Tampak darah mengalir dari ostium Tampak darah mengalir dari ostium uteri eksternum

uteri eksternum, portio menandakan ada perdarahan licin. intrauteri yang kemungkinan disebabkan oleh solutio

plasenta. Portio licin adalah normal dan mengindikasikan pasien belum pernah melahirkan sebelumnya serta menyingkirkan hipotesis lesi pada serviks.

Pemeriksaan Penunjang Tambahan Pemeriksaan penunjang yang diperlukan pada pasien ini antara lain: 1. Urinalisa rutin Dilakukan untuk mengetahui adanya proteinuria yang mengindikasikan pada preeklampsia. Dan untuk mengetahui fungsi eksresi ginjal. 2. Darah lengkap Termasuk untuk melihat kadar Hb, Ht (untuk memastikan gejala anemianya), golongan darah, serta gambaran pembekuan darah dengan memeriksa waktu pembekuan, waktu protrombin, waktu tromboplastin parsial, kadar fibrinogen, kadar hancuran fibrin, dan hancuran fibrinogen dalam plasma.(2) 3. USG Pemeriksaan USG berguna untuk membedakannya dengan hipotesis plasenta previa, tetapi pada solutio plasenta pemeriksaan USG tidak memberikan kepastian berhubung kompleksitas gambaran retroplasenta yang normal mirip dengan gambaran perdarahan retroplasenta pada solutio plasenta. (2)

DAFPUS 1. http://www.webmd.com/baby/tc/preeclampsia-and-high-blood-pressure-during-pregnancytopic-overview

2. Buku merah ilmu kebidanan