Sejuta Cinta Untuk Satu Kedamaian

Manusia diciptakan oleh Tuhan untuk meniti kehidupan yang baik.

Kehidupan yang baik tersebut tidak akan tercipta, jika kita tidak
memiliki rasa kebersamaan. Karena dengan adanya rasa kebersamaan
itu, maka akan mucul pengaruh interferensi yang harmonis. Dalam
kebersamaan diikat dengan ikatan rantai cinta yang kuat. Tak ada yang
bisa merusak ikatan tersebut kecuali oleh diri kita sendiri. Mereka adalah orang-orang
yang terpolarisasi kea rah paham-paham menyesatkan yang bersifat reversible yang ingin
menghancurkan ikatan rantai cinta tersebut. Yang menimbulkan celah sehingga membut
difraksiuntuk menuju kedamaian. Kita perlu sebuah analisator agar jalan menuju
kedamaian membentang seluas Padang Arafat. Banyak yang cinta damai namun sulit
untuk menciptakan damai tanpa ada rasa cinta. Perbedaan itu sesungguhnya indah. Dapat
diibaratkan pada sebuah lukisan yang hendak diberi warna? Apakah Anda ingin memberi
hanya satu warna saja pada lukisan tersebut atau memberi warna beraneka ragam.
Lukisan itu lebih indah dilihat dari daya urai mata kita dan dari sudut deviasi manapun
jika kita memberikan warna yang beraneka ragam. Apakah yang terjadi jika sebuah
lukisan hanya diberi warna merah atau hitam saja? Perbedaan adalah sebuah medium
yang menimbulkan dispersi dalam rasa kebersamaan kita. Namun apabila mampu
melewati medium tersebut justru akan membuat persatuan semakin erat. Karena
kedamaian itu indah karena didasari oleh jutaan rasa cinta, dibungkusi dengan ketulusan
hati, dan dimiliki dengan rasa kebahagiaan. Jutaan rasa cinta tersebut yang memnuat
suatu kekuatan yang tidak dapat dipisahkan untuk menuju satu perdamaian abadi.