RAMBU-RAMBU PENYUSUNAN LESSON PLAN DALAM KEGIATAN LESSON STUDY

Ibrohim FMIPA UM A. RASIONAL Lesson Study adalah suatu model pembinaan profesi pendidik melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif dan berkelanjutan berlandaskan prinsip kolegalitas dan mutual learning. Lesson Study dilaksanakan dalam tiga tahapan yaitu plan (merencanakan) do (melaksanakan) dan see (merefleksikan) yang secara bersiklus dan berkelanjutan! Lesson Study merupakan salah satu "ujud pengembangan komunitas belajar (learning community) #ecara singkat Lesson Study bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran melalui pengkajian pembelajaran! Pengkajian pembelajaran yang telah dirancang secara kolaboratif atau indi$idual oleh guru%dosen model dimaksudkan untuk mengases dan menge$aluasi efekti$itas dan efesiensi pembelajaran! &ika kegiatan Lesson Study dilakukan secara berkala dan berkelanjutan maka diharapkan akan dapat meningkatkan keprofesionalan secara bertahap khususnya yang terkait dengan kompetensi profesional dan pedagogis! 'al ini dapat terjadi karena dalam kegiatan Lesson Study selalu terjadi kolaborasi dan sharing mulai dari tahap perencanaan pembelajaran pelaksanaan pembelajaran yang diobser$asi (open lesson%open class) sampai refleksi dan re$isi rencana pembelajaran! #esungguhnya inti dari kegiatan Lesson Study adalah apabila guru atau dosen mau membuka kelas (pembelajaran) untuk diamati oleh seja"at atau komponen stakeholders pendidikan yang lainnya kemudian direfleksi! Untuk melaksanakan open lesson diperlukan persiapan yakni menyusun rencana pembelajaran (lesson plan) dengan perangkat( perangkat lainnya! #elain itu untuk pelaksaan ober$asi dan refleksi diperlukan beberapa kelengkapan lainnya! )alam makalah singkat ini akan diuraikan rambu(rambu mempersiapkan pelaksanaan open lesson khususnya penyusunan *lesson plan+ dan penyusunan *action plan+ dalam pengembangan dalam pelaksanaan perkuliahan di jurusan! B. LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN LESSON PLAN )alam praktik pelaksanaan Lesson Study di sekolah (#MP%#MA) yang dikembangkan oleh Program #I#,,-M (Strengthening In-Service Teacher Training of Mathematics and Science Education at Junior Secondary Level . /001 (/002) dan P-3I,A (Program for Enhancing uality of Junior Secondary Enducation! /004(/05/) bersama &I6A (Japan International "ooperation #gency) "ujud dari lesson plan yang disusun oleh guru di M7MP antara berupa 8PP dan perangkat pembelajaran lainnya! 1. RPP (Rencana Pelaksanaan Pe !ela"a#an) 8PP disusun oleh guru(guru di M7MP di ba"ah koordinasi guru fasilitator M7MP dengan bantuan dari dosen pendamping (dari FMIPA UM) serta mengacu pada silabus yang telah dikembangkan oleh sekolah! ,ahap(tahap penyusunan 8PP dalam tahap perencaan pembelajaran (plan) antara lain9

a! Pemilihan topik pembelajaran Pemilihan topik didasarkan atas pertimbangan tingkat kesulitan materi ajar atau kesulitan untuk mengajarkannya (membelajarkan) atau urutan materi yang telah dituangkan dalam Program #emester (Promes) dan silabus! b! Menganlisis kurikulum (silabus) Mengkaji standar kompetensi kompetensi dasar dan silabus! c! Penetapan indikator dan tujuan pembelajaran! d! Penetapan motode dan startegi pembelajaran Pemilihan metode dan strategi pembelajaran didasarkan pada karakteristik materi ajar tingkat kemampuan berpikir sis"a (karakteristik sis"a yang akan diajar) ketersedian sarana dan prasarana pendukung dan media serta masalah(masalah pembelajaran yang sering dihadapi oleh guru pada pembelajaran topik tersebut! e! Penyusunan skenario pembelajaran #etelah ditetapkan metode dan strategi pembelajaran selanjutnya akan disusun langkah(langkah pembelajaran mulai dari tahap a"al (apersepsi dan moti$asi) langkah(langkah kegiatan ini dan penutup (pemantapan konsulidasi aplikasi)! 3angkah(langkah pembelajaran lebih memfokuskan pada mendeskripsikan kegiatan belajar yang dilakukan sis"a dari langkah ke langkah! f! Penulisan 8PP sesuai format yang tetapkan atau disepakati! $. Pen%&s&nan Pe#an'ka( Pen)&k&n' Pe !ela"a#an Perangkat(perangkat pendukung pembelajaran yang umumnya dibuat antara lain berupa9 3:# (jika diperlukan) instrumen asesmen dan e$lauasi bahan ajar (bacaan) dan media pembelajaran! 3:# dibuat sedemikian rupa agar dapat menjadi panduan kerja%belajar sis"a%mahasis"a yang menuntut kemampuan berpikir kritis analitis kreatif dan menemukan atau memahami konsep(konsep yang dipelajari! #emua kegiatan tersebut dilakukan dalam forum diskusi dan bekerja di dalam forum pertemuan M7MP atau antar dosen serumpun atau sebidang keahlian! ;amun demikian sesungguh tidak salah seandainya ada calon guru%dosen model yang menyusun dan mempersiapkan sendiri lesson plan yang akan dipakai dalam open lesson! Menganalogikan dengan pengalaman penyiapan lesson plan dalam kegiatan Lesson Study berbasis M7MP maka penyusunan lesson plan dalam kontek kegiatan Lesson Study berbasis jurusan atau rumpun matakuliah atau :elompok <idang :eahlian (:<:) maka tahap(tahap penyusunan lesson plan disarankan sebagai berikut! 5! Penetapan topik pembelajaran (perkuliahan) ,opik pembelajaran yang akan dipakai dalam open lesson dapat ditetapkan oleh calon dosen model secara indi$idual atau oleh anggota rumpun matakuliah secara bersama (selanjutnya disebut ,im Lesson Study)! Pertimbangan yang dapat digunakan untuk pemilihan topik antara lain tingkat kesulitan materi kuliah tingkat kesulitan mengajarkannya atau urutan penyajian dalam satu semester! /! Analisis kurikulum :urikulum yang dimaksudkan dalam konteks ini dapat berupa deskripsi matakuliah dan 8P#%#AP yang telah disusun di a"al semester! =! Penetapan indikator dan tujuan pembelajaran!

>!

?!

1!

@!

)isesuaikan dengan standar kompetensi kompetensi dasar dan topik permbelajaran! Penetapan metode%strategi pembelajaran )isesuaikan dengan karakteristik bahan ajar kemampuan mahasis"a ketersediaan sarana%prasarana%media permasalahan pembelajaran yang sering ditemui dan diorientasikan untuk meningkatkan efekti$itas pencapaian tujuan pembelajaran! Penyusunan skanario pembelajaran #kenario atau langkah(langkah pembelajaran disesuaikan dengan metode dan strategi pembelajaran yang dipilih! #etidaknya ada tiga tahap pokok yang harus dilakukan dosen yakni membuka pembelajaran melaksanakan kegiatan inti pembelajaran dan menutup pelajaran! #kenario pembelajaran sangat berkaitan dengan efekti$itas dan efesiensi pencapaian tujuan perkuliahan! Penulisan 8encana Pelaksanaan Perkuliahan (8PP) ,idak ada format khusus untuk penulisan 8encana Pelaksanaan Perkuliahan di Perguruan ,inggi namun pada format umum 8PP biasanya berisi hal(hal berikut! A! Identitats (Matakuliah #:#%&# Alokasi "aktu) <! #katandar :ompetensi (#:) dan :ompetensi )asar (:)) 6! Indikator dan ,ujuan Pembelajaran )! Materi Ajar (secara ringkas) -! Metode Pembelajaran F! 3angkah(langkah Pembelajaran 7! Penilaian%-$aluasi '! Pustaka Penyusunan atau penyiapan perangkat pendukung #elain 8PP tentunya masih diperlukan perangkat lain yang mungkin diperlukan seperti 3:M (3embar :erja Mahasis"a) bahan bacaan media pembelajaran instrumen asesmen soal untuk penilaian%e$aluasi dll! *a(a(an+ $alam konteks pelatihan singkat ini% karena &aktu untuk penyusunan 'encana Pelaksanaan Perkuliahan ter(atas% maka (isa sa)a 'PP disusun secara le(ih singkat dan hanya (erisi tentang langkah-langkah pem(ela)aran secara yang utama sa)a atau skenario singkat.

*. PERANGKAT PENDUKUNG OPEN LESSON #ecara prinsip tidak ada beda antara pembelajaran rutin dengan pembelajaran dalam konteks open lesson! ;amun karena pembelajaran dalam konteks open lesson ada pengamatan dan refleksi maka diperlukan perangkat dan pengaturan khusus dalam pelaksanaan pembelajaran! Perangkat pendukung kegiatan open lesson atara lain berupa denah tempat duduk sis"a%mahasis"a lembar obser$asi perekam kegiatan belajar rambu( rambu obser$asi dan refleksi! 5! )enah tempat duduk sis"a )alam kegiatan obser$asi pembelajaran para pengamat (obser$er) harus dapat dengan memudah mengamati fakta%peristi"a belajar yang terjadi dan dengan mudah mengenali setiap sis"a! Aleh karena itu jika mahasis"a dirancang akan melakukan pembelajaran

dalam bentuk kerja kelompok maka sebaiknya ada denah tempat duduk atau kelompok kerja yang antara lain berisi gambar%denah nomor dan nama mahasis"a! /! 3embar Abser$asi Pada dasarnya obser$asi dalam konteks Lesson Study difokuskan pada akti$itas belajar sis"a%mahasis"a dan bukan pada langkah(langkah pembelajaran yang dilakukan oleh guru atau dosen! Balaupun sesungguhnya apa yang dilakukan oleh sis"a dalam kegiatan belajar terkait dengan langkah(langkah yang dilakukan guru dalam mengajar! Lesson Study bukan microteaching atau peer teaching! 'al ini perlu ditegaskan mengingat seringkali pada saat refleksi para obser$er lebih banyak mengomentari bahkan mengkritik langkah(langkah pembelajaran yang dibuat oleh guru dari pada akti$itas dan keberhasilan belajar sis"a! Aleh karena itu agar obser$asi terarah pada aspek(aspek yang harus diamati diperlukan lembar obser$asi! Pada dasarnya lembar obser$asi yang digunakan dalam kegiatan Lesson Study merupakan alat bantu bagi guru atau obser$er yang sedang dalam proses belajar mengamati pembelajaran! 'al ini dilakukan agar pengamatan lebih terarah! ;amun ketika sudah terampil atau mahir dalam obser$asi cukup menggunakan buku catatan kosong sebagai alat perekam! 6ontoh lembar obser$asi yang pernah digunakan dapat dilihat pada 3ampiran 5! =! Perekam :egiatan <elajar Fakta(fakta atau peristi"a belajar yang menarik dapat direkam dalam bentuk catatan anekdotal atau direkam melalui kamera foto atau $ideo (jika ada)! #elain sebagai alat dokumentasi rekaman $ideo atau foto dapat digunakan sebagai bukti otentik yang akan dirunjuk atau dikemukakan pada saat refleksi! ;amun demikian perekaman tidak menjadi suatu keharusan! >! 8ambu(rambu Abser$asi dan 8efleksi <agi para pengamat pembelajaran pemula dalam kegiatan Lesson Study diperlukan rambu(rambu agar dapat melakukan obser$asi dengan tepat dan cermat! )emikian juga dalam pelaksanaan refleksi diperlukan rambu(rambu agar komentar dalam forum diskusi refleksi tidak hanya berupa kegiatan mengorek kekurangan guru atau kritik dan kemudian berlomba memberikan saran! )alam rambu(rambu akan dijelaskan antara lain tentang9 dimana sebaiknya posisi obser$er pada saat mengamati kelas bagaimana cara mengamati apa saja yang harus dicatat bagaimana cara menyampaikan komentar bagaiman cara moderator memimpin diskusi refleksi dan lain sebagainya! ,entang hal ini secara lebih mendalam dijelaskan pada <ab @ (,eknik(teknik Penting dalam Lesson Study) <uku Lesson Study (oleh Istamar #yamsuri dan Ibrohim /002)! D. SETTING KELAS DALAM KEGIATAN OPEN LESSON )alam kegiatan open lesson hadir sejumlah pengamat (obser$er) ! &umlah obser$er yang melakukan pengamatan tidak ada ketentuan minimal atau maksimal! Cang menjadi pertimbangan adalah ketersediaan ruang (space) kelas yang sesuai untuk sejumlah pengamat! Cang pokok bah"a para pengamat dapat mengamati secara leluasa dan dapat mendekat ke sis"a agar dapat mengamati dan mendengarkan dengan jelas apa saja yang

>

dilakukan dan dibicarakan sis"a dalam belajar! Apakah tingkah laku sis"a tersebut terkait atau mendukung efekti$itas pencapaian tujuan pembelajaranD Aleh karena itu ruang kelas harus ditata sedemikian rupa agar proses open lesson berjalan lancar! <eberapa rambu yang harus diperhatikan antara lain9 5! 8uang kelas yang dipakai harus disesuaikan dengan jumlah obser$er yang akan hadir atau sebaliknya jumlah obser$er dibatasi sesuai dengan ukuran kelas dan jumlah sis"a. /! Prinsipnya. obser$er memiliki ruang untuk berpindah dari satu sisi ke sisi yang lain untuk mendekat ke sis"a yang sedang dalam fokus pengamatannya dengan tanpa menganggu sis"a atau guru. =! &ika pembelajaran dilaksanakan dalam setting kerja kelompok maka harus ada ruang bagi dosen dan obser$er untuk mendekati sis"a dan dapat berpindah dari satu kelompok ke kelompok yang lain. >! &umlah sis"a dalam kelompok sebaiknya tidak lebih dari > orang dengan komposisi yang heterogen dari aspek kemampuan dan gender. PU#,A:A 3e"is 6atherine 6! /00/! Lesson Study* # +and(ook of Teacher-Led Instructional "hange. Philadelphia PA9 8esearch for <etter #chools Inc! #yamsuri I! dan Ibrohim /002! Studi Pem(ela)aran ,Lesson Study-* Model Pem(inaan Pendidik secara .ola(oratif dan /erkelan)utan* $ipetik dari Program SISTTEMSJI"# di .a(upaten Pasuruan Ja&a Timur ,0112-0113-! Malang9 FMIPA UM! )itnaga )I:,I /004! Program Perluasan Lesson Study untuk Penguatan 3P,: (3-)IP#,I). <uku 5 / = dan >! &akarta! )-P)I:;A#!