Anda di halaman 1dari 14

KEBIJAKAN MONETER

Oleh: Muhamad Iqbal Ramadhan Krisna Agung M Rahmat S

DEFINISI
Kebijakan moneter adalah kebijakan pemerintah dalam mengatur penawaran uang dan tingkat bunga. Kebijakan ini dilakukan oleh Bank Sentral.

Kebijakan moneter dibedakan menjadi dua, yaitu :


Kebijakan moneter yang bersifat kuantitatif, yaitu kebijakan umum yang bertujuan untuk mempengaruhi jumlah penawaran uang dan tingkat bunga dalam perekonomian. Kebijakan moneter yang bersifat kualitatif

KEBIJAKAN MONETER KUALITATIF :


Pengawasan pinjaman secara selektif, yaitu menentukan jenis-jenis pinjaman mana yang harus dikurangi atau digalakkan Pembujukan moral, yaitu Bank Sentral mengadakan pertemuan-pertemuan langsung dengan pimpinan-pimpinan bank umum untuk meminta bank-bank umum melakukan langkah-langkah tertentu.

Banyak faktor yang mempengaruhi pemerintah dan sistem bank dalam menentukan jumlah penawaran uang pada suatu waktu tertentu. Tingkat bunga tidak mempunyai peranan dalam menentukan jumlah uang yang ditawarkan pada suatu waktu tertentu.

The Determination of the Interest Rate

In equilibrium, the supply of central bank money (H) is equal to the demand for central bank money

Deriving the Demand for Money Motives for Holding Money

Transactions demand to make transactions without first having to convert other assets to money. Speculative demand to avoid risks of capital loss from holding assets the price of which goes down. Precautionary demand Tends to rise in times of uncertainty.

For a given level of nominal income, a lower interest rate increases the demand for money. At a given interest rate, an increase in nominal income shifts the demand for money to the right.

Equilibrium in the Market for Central Bank Money, and the Determination of the Interest Rate

Perubahan tingkat bunga dalam analisis parsial saat ada pergeseran baik permintaan dan penawaran uang
Tingkat Bunga MS Tingkat Bunga MS1 MS2

r2 r1 r1 DmY2 r2 DmY1 Dm

Jml Uang Beredar

Jml Uang Beredar

Kebijakan moneter dijalankan dalam rangkaian perubahan dalam perekonomian yang akhirnya menyebabkan perubahan pendapatan nasional dan penggunaan tenaga kerja. Rangkaian perubahan ini disebut dengan mekanisme transmis, yaitu r I AE Y Dimana : 1. Kebijakan moneter merubah tingkat bunga (r) 2. Tingkat bunga merubah investasi (I) 3. Investasi merubah pembelanjaan agregat (AE) 4. Perubahan pembelanjaan agregat dapat merubah pendapatan nasional dan penggunaan tenaga kerja dalam perekonomian (Y)

FAKTOR YANG MENENTUKAN EFEKTIFITAS KEBIJAKAN MONETER

Perbedaan tingkat elastisitas permintaan uang Perbedaan elastisitas efisiensi modal marginal (MEI) Perubahan dalam marginal propensity to consume (MPC)

Kebijakan moneter sangat kuat mempengaruhi pada harga. Berikut ini grafik kebijakan moneter dan tingkat harga.
Tingkat Harga AS

P2
P1 P0 AD2 AD 0 Y Y0 AD0 Y1 YF AD1

Pendapatan nasional riil

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai