Anda di halaman 1dari 2

RESENSI Mengenal Sejarah Nasionalisme

Ist Sebuah diskursus menarik sekali, diskursus tentang bangsa dan nasionalisme yang dipaparkan Steven Grosby dalam bukun Sejarah Nasionalisme. Diskursus ini menarik karena mun ul sebuah konsep nasionalisme baru yang bertolak belakang dengan konsep nasionalisme yang berkembang dan beredar di kalangan kita. Nasionalisme yang kita pahami sebagai suatu hal positi! terhadap bangsa selama ini, dide!inisikan oleh Steven Grosby sebagai suatu momok yang mengerikan. Steven Grosby mengatakan bah"a keliru jika nasionalisme adalah persamaan kata #sinonim$ dari bangsa. Nasionalisme adalah karakter suatu bangsa. %arenanya, setiap bangsa ada karakter berbeda dan saling berkompetisi mengenainya. Nasionalisme menurutnya bertendensi ke arah diskriminasi karena nasionalisme menuntut loyalitas yang tidak bisa dipertanyakan apalagi dikompromikan #hlm &$. %onsekuensi dari ideologi nasionalisme sering kali tragis dan bahkan tidak jarang berujung pada kematian. Seperti !asisme, perang dunia , pembunuhan terhadap "arga sipil di 'alkan, %ashmir, dan %urdistan. Itu semua akibat dari nasionalisme brutal yang tidak mengenal adanya kompromi sedikit pun. Masih terkait dengan nasionalisme, Steven mengatakan ketika seseorang membelah dunia menjadi dua kubu yang tidak bisa saling berekonsiliasi dan terus berseteru(bangsa seseorang merupakan la"an dari semua bangsa lain(di mana kemudian dipandang sebagai la"an yang tidak bisa didamaikan, maka terdapat ideologi nasionalisme. Nasionalisme menolak kebudayaan dan perbedaan di mana ia ditoleransi dengan men oba menghapuskan semua pandangan dan kepentingan berbeda demi kebaikan satu visi dari apa yang telah dan seharusnya dilakukan suatu bangsa. Misalnya nasionalisme )ran is, seseorang untuk menjadi anggota bangsa )ran is yang baik, harus memben i apa pun mengenai Inggris dan *erman. +pabila ia tidak melakukannya, berarti ia bukan orang pran is sejati #hlm ,-$. 'erla"anan dengan konsep nasionalisme di atas, Steven Grosby mende!inisikan bangsa sebagai

hubungan sosial dari kesadaran diri kolekti!. )ara individu tidak hanya berpartisipasi dalam tradisi yang sama, namun juga memahami diri mereka sendiri sebagai pembeda dari yang tidak melakukannya #pembedaan budaya$, kemudian eksis sebuah tanda diri sharing keyakinan, sehingga terjadi suatu interaksi keyakinan #karakter$ yang harmonis. 'angsa dibentuk di antara tradisi yang dibentuk bersama, di mana lokasi menjadi dasar untuk membedakan satu dengan yang lainnya. )enghuni sebuah lokasi berelasi dengan lainnya dengan masing(masing memiliki pemahaman diri berisikan terhadap lokasi tersebut. .okasi tidak sekadar menjadi sebuah ruang, namun telah menjadi ruang dengan maknannya. Dengan memba a buku ini, pemba a diajak mendalami bagaimana relasi antara negara dan relasi sosial, seperti hubungan negara kemanusiaan dan agama. Selain itu diekspos pula asal usul terbentuknya suatu bangsa. )un tentu yang paling menarik adalah konsep baru tentang ideologi nasionalisme yang berla"anan dengan patriotisme. )eresensi adalah +bdullah /ani!, pengamat )endidikan 0IN Sunan %alijaga *udul 1 Sejarah Nasionalisme2 +sal 0sul 'angsa dan 3anah +ir )enulis 1 Steven Grosby )enerbit 1 )ustaka )elajar, 4ogyakarta 3ahun 1 I, ,566 3ebal 1 I7 68,

Anda mungkin juga menyukai