MATERI PERTEMUAN 1

hypertech http://prokom.darkbb.com

Sistem Komputer
Hardware

Software

Brainware

Bahasa Pemrograman
Tingkat Rendah
Bahasa Mesin Bahasa Assembly

Tingkat Tinggi
Pascal, BASIC, COBOL, dll.

4GL (4th Generation Language)

SQL

Tipe Pemrograman Terstruktur

Menggunakan rancangan pendekatan topdown Bagi program ke dalam modul sejenis Menggunakan sub-program untuk proses sejenis yang sering digunakan Menggunakan pengkodean terstruktur Menghindari perintah GOTO Menggunakan mnemonic names Membuat dokumentasi yang akurat

Tahapan Pengembangan Program

Analisis kebutuhan program Perencanaan program Perancangan program Implementasi program

Algoritma
Definisi: kumpulan urutan perintah yang menentukan operasi-operasi tertentu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu masalah Penggambaran algoritma: FLOWCHART

Contoh Flowchart
START Read(p,l)
Memulai suatu flowchart Meminta input panjang dan lebar persegi panjang

Keliling = 2(p+l) Luas = p * l Write(Luas, Keliling) END

Menghitung keliling dan luas persegi panjang

Menampilkan luas dan keliling persegi panjang

Mengakhiri suatu flowchart

Turbo Pascal 7.0

Rancangan Dasar Pascal

PROGRAM namaprogram; USES unit; CONST deklarasikonstanta; TYPE deklarasitipe; VAR deklarasivariabel; FUNCTION deklarasifungsi; PROCEDURE deklarasiprosedur; BEGIN statement..statement; END.
Penamaan program

DEKLARASI

BADAN PROGRAM UTAMA

Deklarasi USES
Guna: untuk memanggil perintah yang ada di dalam unit tersebut. Syntax: USES namaunit; Unit yang sering dipakai: DOS, CRT, dll. Contoh: USES CRT; atau USES CRT,DOS;

Deklarasi CONST
Guna: untuk membuat konstanta Syntax: CONST statement_1; statement_n; Contoh: CONST phi = 3.14; kota = BANDUNG;

Deklarasi VAR
Guna: untuk mendeklarasikan variabel yang digunakan oleh program Syntax: VAR namavar:tipevar; Contoh: VAR p,l : REAL; n : integer; x : String;

Deklarasi TYPE
Guna: menyusun suatu bentuk tipe data Contoh: TYPE tipedata = array[1..10] of integer; VAR x : tipedata; x : array[1..10] of integer;

Aturan Penamaan Identifier

Identifier: nama variabel, nama prosedur, nama fungsi, nama tipe, dll. Max. 63 karakter Harus diawali dengan HURUF Tidak boleh duplikasi Tidak boleh reserved word

Tipe Data
STRING Simple Pointer Array Record
Enumerated

Structured

Real Integer

Ordinal

Character

Set

Subrange Boolean

File

Tipe Ordinal
Ciri: ada urutannya Contoh: 1,2,3,4,5,,100 A,B,C,,Z,a,b,,z Bisa dibandingkan Perintah yang bisa digunakan:
ORD HIGH LOW DEC - PRED - SUCC - INC

Tipe Boolean
Nilainya TRUE / FALSE Deklarasi:
VAR a : Boolean;

Contoh:
A := TRUE; B := FALSE;

Bisa menggunakan operator boolean

A := 5 > 2; B := 5 <= 2;

Tipe Integer (Bil. Bulat)

Tipe Data Shortint Byte Integer Word Longint Ukuran (bytes) 1 1 2 2 4 Range -128 .. 127 0 .. 255 -32768 .. 32767 0 .. 65535 -2.147.483.648 .. 2.147.483.647

Tipe Real
Tipe Data Single Real Double Extended Comp Ukuran (bytes) 4 6 8 10 8 Presisi 7 11 15 19 Integer Range 0.71e-45 .. 3.4e+38 2.94e-39 .. 1.7e+38 4.94e-324 .. 1.79e+308 3.3e-4932 .. 1.18e+4932 9.2e+18

Tipe CHAR vs STRING

Char hanya 1 digit String banyak digit ~ gabungan Char Contoh CHAR: a := A; CHR(65) menampilkan karakter ASCII nomor 65 ORD(A) menampilkan nomor ASCII Contoh STRING: b := BANDUNG;

Operator Pascal
Operator Relasi Operator Boolean Operator Numerik

Operator Relasi
Operator < > <= >= = <> Definisi Kurang dari Lebih dari Kurang dari atau sama dengan Lebih dari atau sama dengan Sama dengan Tidak sama dengan

HASIL DARI RELASI ADALAH NILAI BOOLEAN A > B 1 <> 2 5=3

Operator Boolean
Operator NOT AND OR XOR X = TRUE Y = FALSE Operator NOT AND OR XOR Contoh Not X X and Y X or Y X xor Y Nilai FALSE FALSE TRUE TRUE Contoh Not X X and Y X or Y X xor Y Lawan dari nilai X Jika keduanya benar, maka bernilai benar Jika salah satu benar, maka bernilai benar Bernilai benar, jika terdapat hanya 1 nilai benar Definisi

Operator Numerik
Operator Matematika Operator Numerik Fungsi

Operator Matematika
Operator Keterangan * / + DIV MOD Perkalian Pembagian Penjumlahan Pengurangan Hasil pembagian bulat Sisa hasil pembagian Contoh 5*2 5/2 5+2 52 5 DIV 2 5 MOD 2 Hasil 10 2.5 7 3 2 1

Operator Numerik Fungsi

Operator TRUNC FRAC SQR SQRT EXP LN SIN COS ARCTAN ROUND ABS RANDOM Keterangan Nilai bilangan bulat bilangan real Nilai desimal bilangan real Nilai kuadrat bilangan Nilai akar kuadrat bilangan Nilai eksponensial bilangan Nilai Lon suatu bilangan Nilai sinus suatu sudut radian Nilai cosinus suatu sudut radian Nilai arctangent Pembulatan suatu bilangan Nilai mutlak suatu bilangan Nilai acak Contoh TRUNC(1.85) FRAC(1.85) SQR(25) SQRT(25) EXP(0) LN(1) SIN(0) COS(0) ARCTAN(0) ROUND(1.85) ABS(-1.85) RANDOM(3) Hasil 1 0.85 625 5 1 0 0 1 0 2 1.85 0,1,2

Operator STRING
Operator UPCASE LENGTH CONCAT COPY STR VAL Keterangan Meng-kapitalkan suatu karakter Jumlah karakter suatu string Menggabungkan string Mengambil karakter tertentu Mengubah bilangan ke String Mengubah String ke angka Contoh UPCASE(a) LENGTH(buku) CONCAT(XC,BA) COPY(buku,2,2) STR(1,A) VAL(12,a,b) Hasil A 4 XCBA uk A = 1 a = 12

Input
Cara menerima input:
ReadLn ReadKey Assignment

ReadLn
ReadLn; menerima input keyboard sampai ditekan ENTER ReadLn(x); menerima input keyboard sampai ditekan ENTER dan input keyboard tersebut dimasukkan ke dalam variabel x x harus sesuai tipenya dengan input

ReadKey
Readkey; menerima input SEBUAH tombol keyboard Variabel := ReadKey; menerima input SEBUAH tombol keyboard dan menyimpan tombol tersebut kedalam variabel Contoh:
X := Readkey; Ditekan tombol A tanpa CapsLock, maka X bernilai a

ReadLn vs Readkey
ReadLn input bisa panjang (lebih dari 1 karakter) ReadKey panjang input PASTI 1

Assignment
Artinya: memasukkan nilai secara langsung pada sebuah variabel Contoh: tetapkan variabel a bernilai 5 dan b bernilai BANDUNG a := 5; a harus bertipe integer b := BANDUNG; b harus String Apa beda dengan CONST?

Output (1)
Write(BANDUNG); BANDUNG_ Write(1+2+3); 6_ Jika a=5, WRITE(a); 5_ Write(5>2); TRUE_ Jika x=Prokom, maka WRITE(x); Prokom_

Output (2)
Writeln(BANDUNG); BANDUNG _ Writeln; _ Jika x =10, maka Writeln(x); 10 _

Format Write/Writeln
Berlaku untuk seluruh tipe
Write(prokom:10); rata kanan 10 karakter ????prokom huruf m terletak pada karakter ke-10

Berlaku untuk tipe Real Write(11.0816:10:3); rata kanan 10 karakter dan bulatkan 3 angka setelah koma ????11.082 angka 2 di karakter 10

Syntax dalam unit CRT

TextColor(angka/warna); TextBackground(angka/warna); ClrScr; 1,1 Gotoxy(x,y)

X=80

LAYAR MONITOR
Y=24 (DOS) Y=50 (XP)

Contoh Soal 1
Buatlah sebuah program untuk menghitung keliling dan luas sebuah segitiga siku-siku!

Solusi Soal 1
Apa saja yang harus diketahui?
alas tinggi

Apa saja yang ditanya?

Keliling Luas
t a

miring

Apa rumus yang diperlukan?

Sisi miring = (a2 + b2)0.5 Keliling = alas + tinggi + sisi miring Luas = alas x tinggi / 2

Flowchart Soal 1
START Input alas Input tinggi

Execute

Miring = (a2 +t2)0.5 Keliling = a + t + miring Luas = a * t / 2

View keliling View Luas

END

Soal Latihan
Buatlah sebuah program untuk menghitung luas permukaan, volume, dan panjang diagonal ruang untuk bangun ruang:
KUBUS BALOK

Buatlah terlebih dahulu flowchart pada selembar kertas, beri NRP, nama, kelas.