PERKEMBANGAN PERGERAKAN KEBANGSAAN INDONESIA

Bangsa Indonesia mengalami penderitaan akibat penjajahan mulai awal abad XVII sampai abat XX. Pada masa penjajahan bangsa. Indonesia telah berusaha sekuat tenaga untuk mengusir penjajah dan bercita-cita menjadi bangsa yang merdeka bebas dari penjajahan. Berbagai bentuk perlawanan terhadap penjajah yang dilakukan oleh para raja, bangsawan maupun tokoh masyarakat, dan tokoh agama dilakukan dengan cara mengangkat senjata Namun pada umumnya bentuk perlawanan semacam itu mengalami kegagalan. kibat kegagalan demi kegagalan itu, maka mulai awal abad XX lahir pemikiran untuk mengubah strategi perjuangan dari perjuangan yang dilakukan sebelumnya. !emudian lahir sistem perjuangan baru yang dikenal dengan kebangkitan nasional. "engan adanya pergantian strategi perjuangan dalam melawan penjajah akhirnya bangsa Indonesia berhasil mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa untuk mengusir penjajah. #alah satu bentuk perjuangan baru yakni melalui organisasi-organisasi modern, seperti Budi $tomo, Perhimpunan Indonesia, dan lainnya.

P%N&I'P N( N #)#I * Perilaku menyimpang yang juga biasa dikenal dengan nama penyimpangan sosial adalah perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kesusilaan atau kepatutan, baik dalam sudut pandang kemanusiaan +agama, secara indi-idu maupun pembenarannya sebagai bagian daripada makhluk sosial. "alam !amus Besar Bahasa Indonesia perilaku menyimpang diartikan sebagai tingkah laku, perbuatan, atau tanggapan seseorang terhadap lingkungan yang bertentangan dengan norma-norma dan hukum yang ada di dalam masyarakat../0 "alam kehidupan masyarakat, semua tindakan manusia dibatasi oleh aturan +norma, untuk berbuat dan berperilaku sesuai dengan sesuatu yang dianggap baik oleh masyarakat. Namun demikian di tengah kehidupan masyarakat kadang-kadang masih kita jumpai tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan aturan +norma, yang berlaku pada masyarakat, misalnya seorang siswa menyontek pada saat ulangan, berbohong, mencuri, dan mengganggu siswa lain. Penyimpangan terhadap norma-norma atau nilai-nilai masyarakat disebut de-iasi +deviation,, sedangkan pelaku atauindi-idu yang melakukan penyimpangan disebut de-ian +deviant,. !ebalikan dari perilaku menyimpang adalah perilaku yang tidak menyimpang yang sering disebut dengan kon1ormitas. !on1ormitas adalah bentuk interaksi sosial yang di dalamnya seseorang berperilaku sesuai dengan harapan kelompok.

KELANGKAAN SUMBER DAYA DENGAN KEBUTUHAN MANUSIA YANG TIDAK TERBATAS

A Ke!u"u#an Hi$up Manu%ia
!elangkaan berkaitan dengan kebutuhan. !ebutuhan merupakan segala sesuatu yang diperlukan dan harus dipenuhi oleh manusia agar hidup layak. !ebutuhan manusia terhadap benda atau jasa dapat memberikan kepuasaan kepada manusia itu sendiri, baik kepuasaan jasmani maupun kepuasaan rohani.

& 'ak"(r)'ak"(r yang Memengaru#i Ke!u"u#an Manu%ia

!eberadaan manusia dalam hidup bermasyarakat membuat manusia satu dengan yang lain berbeda dalam memenuhi kebutuhannya. 'engapa kebutuhan manusia berbeda-beda2 !ebutuhan manusia berbeda-beda karena dipengaruhi oleh 1aktor-1aktor berikut ini.

a Kea$aan Alam *Tempa"+ !eadaan alam mengakibatkan perbedaan dalam memenuhi kebutuhan manusia. )rang yang tinggal di daerah kutub, membutuhkan pakaian yang tebal untuk menahan hawa dingin. *ain halnya dengan kita yang tinggal di daerah tropis, cukup memakai pakaian yang tipis. )leh karena itu, tampak di sini bahwa keadaan alam dapat mendorong manusia untuk menginginkan barang-barang yang sesuai dengan kondisi alam di tempat yang bersangkutan. ! Agama $an Keper,ayaan jaran agama yang berbeda dapat mengakibatkan kebutuhan yang berbeda pula. 'isalnya, penganut agama Islam dilarang makan babi, sedangkan penganut agama 3indu dilarang makan sapi. 3al ini menunjukkan bahwa masing-masing agama memerlukan alat-alat pemenuhan kebutuhan tertentu yang harus dipakai dalam menjalankan ibadah. #elain itu dalam hal perayaan keagamaan, masing-masing agama atau kepercayaan berbeda-beda, sehingga kebutuhan akan barang juga berbeda. 'isalnya pada saat menjelang hari raya Idul 4itri, kebutuhan akan pakaian muslim akan meningkat tajam. Berbeda halnya ketika hari raya Natal tiba, orang-orang Nasrani membutuhkan pohon Natal dan bingkisan-bingkisan Natal. "engan demikian masingmasing agama atau kepercayaan mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda. , A$a" I%"ia$a" dat atau tradisi yang berlaku di masyarakat sangat memengaruhi kebutuhan hidup

masyarakat. lasannya, suatu adat atau tradisi akan memengaruhi baik perilaku maupun tujuan hidup kelompok masyarakat setempat. kibatnya tradisi yang berbeda akan menimbulkan kebutuhan yang berbeda pula. 'isalnya upacara perkawinan. Pelaksanaan upacara antardaerah akan berbeda-beda. $pacara pernikahan di 5awa 6engah dengan di #umatra Barat akan memiliki ritual yang berbeda, sehingga kebutuhannya pun akan berbeda pula. d . 6ingkat Peradaban 'akin tinggi peradaban suatu masyarakat makin banyak kebutuhan dan makin tinggi pula kualitas atau mutu barang yang dibutuhkan. Pada 7aman purba, kebutuhan manusia masih sedikit. Namun seiring berkembangnya peradaban, kebutuhan manusia semakin banyak. 'anusia akan berusaha untuk memenuhi kebutuhannya agar mencapai kemakmuran. "ahulu manusia tidak membutuhkan sepeda motor, namun sekarang sepeda motor menjadi kebutuhan yang sangat penting, karena dapat menge1isienkan waktu sampai tempat tujuan. #elain itu cita rasa kebutuhan manusia modern juga semakin meningkat. 'anusia menuntut kualitas tinggi dari barang-barang atau jasa yang dibutuhkan. "engan demikian membuktikan bahwa perkembangan peradaban akan menyebabkan kebutuhan akan berkembang dan beragam.

PELAKU EKONOMI

. 'enggolongkan Pelaku ekonomi utama dalam perekonomian Indonesia 8 /. 9umah 6angga !onsumsi :96! 9umah tangga konsumsi merupakan unit ekonomi yang paling kecil. 9umah tangga konsumsi adalah pemilik atau penyedia jasa dari berbagai 1aktor produksi. 4aktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga akan digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa. 9umah tangga konsumsi juga akan menggunakan barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan untuk memenuhi kebutuhannya. Peran 9umah 6angga !onsumsi adalah 8 /, !onsumen ;, Pemasok atau pemilik 1aktor produksi 4aktor produksi ada < macam yaitu 8 /, lam ;, 6enaga kerja =, 'odal <, #kill:keahlian "ari keempat 1aktor produksi tersebut yang termasuk 1aktor produksi asli yaitu alam dan tenaga kerja sedangkan 1aktor produksi turunan terdiri dari modal dan skill Balas jasa dari 1aktor produksi yaitu 8 /, lam 8 sewa tanah ;, 6enaga kerja 8 upah:gaji =, 'odal 8 bunga modal <, #kill:keahlian 8 laba

PASAR

Pa%ar adalah salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan in1rastruktur dimana usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang. Barang dan jasa yang dijual menggunakan alat pembayaran yang sah seperti uang 1iat. !egiatan ini merupakan bagian dari perekonomian. Ini adalah pengaturan yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk item pertukaran. Persaingan sangat penting dalam pasar, dan memisahkan pasar dari perdagangan. "ua orang mungkin melakukan perdagangan, tetapi dibutuhkan setidaknya tiga orang untuk memiliki pasar, sehingga ada persaingan pada setidaknya satu dari dua belah pihak. Pasar ber-ariasi dalam ukuran, jangkauan, skala geogra1is, lokasi jenis dan berbagai komunitas manusia, serta jenis barang dan jasa yang diperdagangkan. Beberapa contoh termasuk pasar petani lokal yang diadakan di alun-alun kota atau tempat parkir, pusat perbelanjaan dan pusat perbelanjaan, mata uang internasional dan pasar komoditas, hukum menciptakan pasar seperti untuk i7in polusi, dan pasar ilegal seperti pasar untuk obat-obatan terlarang