I. IDENTITAS PASIEN Nama Umur Jenis Kelamin Pendidikan Pekerjaan ! ama Suku"#an sa !

lamat Status perka$inan Tan al Pemeriksaan : Ny. K : 55 tahun : Perempuan : SD : Ibu Rumah Tan : Kristen : Ja$a : %an kapura : &enikah : '( &aret )'(* a

II. RIWAYAT PSIKIATRI A. ANAMNESIS Dilakukan all+anamnesis diper+leh dari Tn. Sutrisn+ ,suami pasien- dan aut+anamnesis dari pasien A1. KELUHAN UTAMA &arah dan men amuk tanpa sebab. A2. RIWAYAT GANGGUAN SEKARANG Pasien datan min di antar +leh suami ke RSJ Pr+.insi %ampun den an keluhan marah/marah dan men amuk tanpa sebab yan u sebelum masuk rumah sakit. Ketika sedan men amuk1 merusak baran /baran sedan jelas sejak 0 marah pasien

dan berteriak. Pasien ju a tampak

seperti ketakutan dan serin menan is sendiri. &enurut pasien pada saat marah/marah pasien merasa seperti tubuhnya dirasuki dan ada atau melihat +ran lain dikendalikan +leh setan. Pasien biasanya marah/marah terhadap hal/hal ke2il seperti tidak suka makanan yan meskipun +ran tersebut tidak memiliki kesalahan apapun.

&enurut pasien ada sese+ran yan tidak suka den an dirinya dan akan menjahati dan dan keluar anya1 +ran tersebut diyakininya bernama I$an. 3al tersebut membuat pasien lebih banyak men urun diri dan tidak banyak berk+munikasi den an +ran lain. Pasien ju a merasa dirinya lebih dari +ran lain. Pasien merasa dirinya adalah artis terkenal1 pemba$a a2ara t.1 merasa palin 2antik ju a se+ran miss uni.erse yan memiliki banyak pen emar. &enurut pasien1 pasien tidak pernah menden ar adanya uan tidur. bisikan1 suara yan memerintahkannya untuk melakukan sesuatu ataupun melihat bayan an dan tidak ada an A3. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU &enurut suami1 keluhan seperti ini pertama kali dirasakan sejak tahun (45' dan sudah serin dira$at di RSJ di Jakarta. Selama sakit pasien menjalani pen +batan yan berpindah/pindah ,Jakarta/%ampun -. Terakhir kali pasien ber+bat di Jakarta pada tahun )'(0 dan pada bulan 6ebruari tahun )'(* pasien kembali di ra$at di RSJ Pr+.insi %ampun . &enurut suami1 pasien rutin k+ntr+l di p+liklinik dan men +nsumsi +bat se2ara teratur. 7bat yan dik+nsumsi ber$arna pink1 putih dan +ran e. Ri$ayat trauma kepala ataupun kejan met8+rmin setiap hari. A4. RIWAYAT PEMAKAIAN OBAT Ri$ayat pen unaan +bat/+batan1 mer+k+k dan alk+h+l tidak ada tidak ada. Pasien menderita penyakit ken2in manis sejak ) tahun terakhir dan rajin men +nsumsi +bat

A5. RIWAYAT PRAMORBID Prenata !an "er#nata Suami pasien tidak men etahui ri$ayat prenatal dan perinatal Ma$a %ana% & %ana% Suami pasien tidak men etahui ri$ayat saat masa kanak 9 kanak

Ma$a re'a(a Suami pasien tidak men etahui ri$ayat saat remaja. Sedan kan menurut pasien1 pasien pindah ke &alan untuk ikut den an kakaknya. Ma$a !e)a$a Pasien menikah den an suami nya pada tahun (4:'1 mempunyai 0 +ran anak ,( +ran menin ibu rumah tan A.*. a. al dunia saat berusia (: tahun- dan bekerja seba ai

RIWAYAT PEKER+AAN Pasien se+ran ibu rumah tan a dan tidak memiliki pekerjaan lain

A.,.

RIWAYAT PENDIDIKAN Pasien hanya menyelesaikan pendidikan sampai tamat SD

A.-.

RIWAYAT AGAMA Pasien setiap per i ke ereja setiap hari selasa1 kamis dan min beribadah u untuk

A...

AKTI/ITAS SOSIAL DAN SITUASI KEHIDUPAN SEKARANG Pasien tin rumah tan al den an suami1 kedua +ran anaknya dan se+ran pembantu a. Pasien hanya se+ran ibu rumah tan a dan tidak diri dan tidak

mempunyai pekerjaan. Pasien lebih banyak men urun banyak berk+munikasi den an +ran lain. A.10. RIWAYAT KELUARGA Tidak ada yan memiliki keluhan serupa.

S%e'a "121n %e 3ar4a 5

Keteran an: : laki/laki : $anita : pasien

B. PEMERIKSAAN STATUS MENTAL (. Deskripsi Umum a. Penampilan Se+ran perempuan1 berpakaian a ak rapih1 men unakan baju dan panjan 1 sera am RSJ pr+.insi %ampun 1 rambut keritin pera$akan emuk dan pera$atan diri kuran . b. Kesadaran : jernih 2. Tin kah laku dan akti.itas psik+m+t+r Selama $a$an2ara pasien duduk tenan 1 men sesekali dan banyak senyum. d. Sikap terhadap pemeriksa Sikap pasien terhadap pemeriksa k++perati8 +yan kan kaki

). &++d dan a8ek a. b. 2. &++d !8ek Kesesuaian : menin kat : meluas : inapr+piate

0. #i2ara Sp+ntan1 lan2ar1 artikulasi kuran jelas1 sedikit ide yan dibi2arakan1 kualitas dan kuantitas 2ukup. *. ;an Ilusi Depers+nalisasi Derealisasi 5. Pikiran a. !rus pikiran Pr+dukti.itas K+ntinuitas 3endaya #erbahasa b. Isi pikiran <aham Kebesaran Pasien merasa dirinya adalaha artis terkenal1 pemba$a a2ara t.1 palin 2antik dan ju a se+ran miss uni.erse <aham Kejar Pasien merasa bah$a ada sese+ran yan bernama i$an yan akan menjahati dia dan keluar anya : 2ukup : rele.an1 namun sesekali terdapat ink+herensi : tidak ada uan Perseptual : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada

3alusinasi

=. 6un si k+ niti8 a. 7rientasi tempat +ran $aktu : baik : baik : baik

b. Daya in at se era jan ka pendek jan ka menen ah jan ka panjan : kuran : baik : baik : baik : baik : sedikit ter an u

2. K+nsentrasi d. Pikiran abstrak :. Pertimban an dan tilikan

: Tilikan derajat *

III. IKHTISAR PENEMUAN BERMAKNA Pasien Nn. K berusia 55 tahun1 berpakaian a ak rapih1 men sera am RSJ pr+.insi %ampun 1 rambut keritin unakan baju dan panjan 1 pera$akan u

emuk dan pera$atan diri kuran . Diba$a ke RS Ji$a den an keluhan &arah dan men amuk tanpa sebab. Keluhan dirasakan keluar a sejak 0 min baran /baran dan berteriak. Pasien ju a tampak seperti ketakutan dan serin menan is sendiri. &enurut pasien ada sese+ran yan tidak suka den an dirinya dan akan diri dan tidak banyak sebelum masuk rumah sakit. Ketika sedan marah pasien men amuk1 merusak

menjahati dan dan keluar anya1 +ran tersebut diyakininya bernama I$an. 3al tersebut membuat pasien lebih banyak men urun berk+munikasi den an +ran lain.

Pada status mental didapatkan: pada ambaran umum1 pera$atan diri kuran 1 bersikap k++perati8 selama $a$an2ara. &++d menin kat1 a8ek meluas1 inappropriate ,tidak serasi-. #i2ara sp+ntan1 lan2ar1 artikulasi kuran jelas1 sedikit ide yan dibi2arakan1 kualitas dan kuantitas 2ukup. Isi pikir terdapat $aham kejar dan $aham kebesaran. Tidak ada halusinasi. Penilaian realita 2ukup baik1 den an tilikan derajat *.

I/. PEMERIKSAAN 6ISIK A. STATUS INTERNUS Keadaan umum Kesadaran Tekanan darah Nadi Suhu Pernapasan Sistem Respirat+rik Sistem Kardi+.askuler Sistem ;astr+intestinal Sistem Ur+ enital Kelainan Khusus B. STATUS NEUROLOGIS Ran san menin eal Urat sara8 kepala Sistem m+t+rik Sara8 .e etati8 6un si luhur : tidak ada : n+rmal : n+rmal : n+rmal : n+rmal : #aik : >+mp+s mentis : (0''"4' mm3 : 55 ?"menit : 0=1) @> : (5 ?"menit : dalam batas n+rmal : dalam batas n+rmal : dalam batas n+rmal : dalam batas n+rmal : dalam batas n+rmal

7. LABORATORIUM 3b ((14 "dl Aritr+sit 0154 juta sel"mm) %euk+sit 55'' sel"mm Tr+mb+sit )==.''' sel"mm ;DS (:= m "dl S;7T"PT 05"0( U"l

/.

6ORMULASI DIAGNOSIS #erdasarkan data yan didapat melalui aut+ dan all+anamnesis1 pemeriksaan 8isik dan pemeriksaan neur+l+ is tidak di dapatkan adanya ri$ayat trauma kepala1 demam tin pen dia n+sis an i atau kejan sebelumnya. Tidak pernah ada ri$ayat unaan Bat psik+akti8. unaan Bat psik+akti8. 3al ini dapat menjadi dasar untuk menyin kirkan uan mental +r anik dan pen

Dari anamnesis di ketahui bah$a pasien serin marah/marah tanpa sebab yan jelas terhadap +ran sekitar. Pasien ju a merasa ada sesuatu yan men endalikan dirinya ,th+u ht +8 delusi+n-. Pasien ju a men un kapkan bah$a ada yan akan menjahati dirinya dan keluar anya1 namun pada saat men un kapkan keluhan tersebut pasien sambil senyum/senyum ,$aham kejar den an m++d menin kat1 a8ek meluas dan ink+heren-. #erdasarkan temuan tersebut Sehin dia n+sis bandin an ejala men arah kepada an uan psik+sis. a pada aksis I di dia n+sis seba ai skiB+8renia paran+id den an uan skiB+a8ekti8 tipe manik. sekitar1 merasa ada +ran yan akan

Pasien mudah marah den an +ran an

menjahati dirinya dan keluar anya. 3al tersebut men arah kepada 2iri uan kepribadian paran+id. Sehin uan kepribadian paran+id. a pada aksis II di dia n+sis den an 2iri an

Pada anamnesis diketahui pasien memiliki ri$ayat penyakit D& sejak ) tahun terakhir1 sehin a aksis III tidak ada dia n+sis.

Stress+r yan

nampak pada kasus ini adalah di karenakan putus sek+lah

kemudian menikah dalam usia muda ,usia (= tahun-1 suami pasien serin memba$anya berpindah/pindah tempat ber+bat dan anak pasien yan menin al karena ke2elakaan.

Penilaian terhadap kemampuan pasien untuk ber8un si dalam kehidupannya men unakan skala ;!6 ,Global Assessment of Functioning-. Pada saat i dilakukan $a$an2ara1 sk+r ;!6 :'/=( ,beberapa ejala rin an dan menetap1 disabilitas rin an dalam 8un si1 se2ara umum masih baik-. ;!6 tertin selama satu tahun terakhir adalah ='/5( , ejala sedan 1 disabilitas sedan -.

/I. DIAGNOSIS MULTIAKSIAL !ksis I Sindr+ma Klinik Dia n+sa bandin !ksis II !ksis III : 6)'.' SkiB+8renia Paran+id : 6)5.' SkiB+a8ekti8 tipe manik : >iri an : D& !ksis IC muda1 serin !ksis C : putus sek+lah1 menikah usia berpindah/pindah tempat al uan kepribadian paran+id

ber+bat dan anak pasien yan menin : ;!6 :' 9 =( ,saat ini;!6 =' 9 5( ,3%PD-

/II. TERAPI PSIKO6ARMAKA 3al+perid+l )?5 m

PSIKOEDUKASI Terhadap pasien &emberikan in8+rmasi dan edukasi pada pasien men enai penyakitnya sehin a pasien dapat men enali keadaannya. pasien untuk minum +bat se2ara teratur den an

&end+r+n

men ajarkan man8aat dari +bat/+batan yan diberikan. #ila pasien ber+bat jalan1 dianjurkan a ar selalu rutin k+ntr+l ke p+liklinik. Terhadap keluar a &enjelaskan kepada keluar a tentan pentin nya dukun an keluar a dan pentin nya rutinitas minum +bat dalam pr+ses kesembuhan pasien. /III. PROGNOSIS #erdasarkan tinjauan pustaka pr+ n+sis yaitu: (. Keluhan terjadi pertama kali pada tahun (45' ,saat pasien berusia )) tahun). Tidak ada an +ta keluar a yan menderita penyakit serupa tidak baik1 hal ini di dapat 0. Tin kat kepatuhan minum +bat yan ataupun di Jakarta *. !danya suatu stress+r yan an uan susunan sara8 pusat. mempresipitasi dan tidak ada bukti ambaran klinis yan dikaitkan den an

diketahui karena pasien serin kali di ra$at di RSJ baik di %aampun

5. Pasien berasal dari +l+ an ek+n+mi menen ah ke atas Pada kasus ini1 berdasarkan $a$an2ara dan pemeriksaan status psikiatri dikaitkan den an ambaran yan disebutkan di atas1 maka pr+ n+sis : Eu+ ad .itam Eu+ ad 8un2ti+nam Eu+ ad sanati+nam : dubia ad malam : dubia ad malam : dubia ad malam

('

I8. DISKUSI SkiB+8renia merupakan suatu deskripsi sindr+m den an .ariasi penyebab dan perjalanan penyakit yan luas1 serta sejumlah akibat yan ter antun pada perimban an pen aruh umumnya ditandai den an enetik1 8isik1 dan s+sial budaya. Pada penyimpan an yan 8undamental dan

karakteristik dari pikiran dan persepsi1 serta +leh a8ek yan tidak $ajar ,inappri+priate- atau tumpul ,blunted-. Kesadaran jernih dan kemampuan intelektual biasanya tetap terpelihara1 $alaupun kemunduran k+ niti8 dapat berkemban kemudian.

Dalam pene akan dia n+sis skiB+8ren harus ada sedikitnya satu atau dua ejala berikut ini yan amat jelas ,dan biasanya dua ejala atau lebih bila ejala/ ejala itu kuran tajam atau kuran jelasa. 9T21342t e:21; F isi pikiran dirinya sendiri yan berulan atau ber ema dalam kepalanya ,tidak keras-1 dan isi pikiran ulan an1 $alaupun isinya sama1 namun kualitas berbeda G atau 9T21342t #n$ert#1n 1r )#t2!ra)a H F isi pikiran yan asin dari luar masuk ke pikirannya ,inserti+n- atau isi pikirannya diambil kelua +leh sesuatu dari luar dirinya ,$ithdra$al- G atau 9T21342t <r1a!:a$t#n4; F isi pikirannya tersiar keluar sehin +ran lain atau umum men etahuinya. b. 9De 3$#1n 1= :1ntr1 ; F $aham tentan dirinya dikendalikan +leh suatu kekuatan dai luarG atau 9De 3$#1n 1= #n= 3en:e; F $aham tentan +leh suatu kekuatan tertentu dari luarG atau 9De 3$#1n 1= "a$$#>#t?; F $aham tentan dirinya tidak berdaya atau pasrah terhadap suatu kekuatan dari luar dirinya dipen aruhi a

((

9De 3$#1n 1= "er:e"$#1n; F pen alaman indera$i yan $ajar1 yan mistik atau mukjiBat. 2. 3alusinasi audit+rik : Suara halusinasi yan

tidak

bermakna san at khas ba i dirinya1 biasa bersi8at

berk+mentar se2ara terus menerus

terhadap perilaku pasien1 atau &endiskusikan perihal pasien diantara mereka sendiri ,diantara berba ai suara yan berbi2ara-1 atau Jenis suara halusinasi yan berasal dari salah satu ba ian tubuh d. <aham/$aham menetap jenis lainnya1 yan setempat dian menurut budaya mustahil1

ap tidak $ajar dan sesuatu yan

misalnya perihal keyakinan a ama atau p+litik tertentu1 atau kekuatan dan kemampuan di atas manusia biasa ,misalnya bisa men endalikan 2ua2a1 atau berk+munikasi den an makhluk asin dari dunia lain-.

!tau palin sedikit dua ejala di ba$ah ini yan harus selalu ada se2ara jelas : a. 3alusinasi yan menetap dari pan2a indera apa saja1 apabila men amban maupun yan

disertai baik +leh $aham yan

seten ah berbentuk tanpa kandun an a8ekti8 yan jelas1 ataupun disertai ide/ide belebihan ,+.er/.alued ideas- yan menetap1 atau apabila terjadi setiap hari selama bermin berbulan/bulan terus/menerusG b. !rus pikiran yan terputus ,break- atau yan men alami sisipan ,interp+lati+n-1 yan berakibat ink+herensi atau pembi2araan yan tidak rele.an1 atau ne+l+ isme u/min u atau

()

2. Perilaku katat+nik1 seperti keadaan p+sisi tubuh tertentu ,p+sturin -1 ne ati.ism1 mutisme1 dan stup+rG

aduh atau

elisah ,e?2itement-1 8leksibilitas 2erea1

d. ;ejala/ ejala ne ati81 seperti sikap san at apatis1 bi2ara yan jaran 1 resp+n em+si+nal yan menumpul dan tidak $ajar1 biasanya yan men akibatkan penarikan diri dari per aulan s+sial dan menurunnya kinerja s+sialG tetapi harus jelas bah$a semua hal tersebut tidak disebabkan +leh depresi atau medikasi neur+leptikaG !danya ejala/ ejala khas tersebut di atas telah berlan sun selama kurun $aktu satu bulan atau lebih dan harus ada suatu perubahan yan k+nsisten dan bermakna dalam mutu keseluruhan ,+.erall Iuality- dari beberapa aspek perilaku peribadi ,pers+nal beha.i+r-1 bermani8estasi seba ai hilan nya minat1 hidup tak bertujuan1 tidak berbuat sesuatu1 sikap larut dalam diri sendiri ,sel8 abs+rbed attitude-1 dan penarikan diri se2ara s+sial.

Dari anamnesis di temukan ejala/ ejala yan ada pada pasien berupa: (. Delusi+n +8 2+ntr+l Pasien men alami delusi+n +8 2+ntr+l. &enurut pasien pada saat sedan marah/marah pasien merasa seperti tubuhnya dirasuki dan dikendalikan +leh setan.

).

<aham/$aham menetap &enurut pasien ada sese+ran yan tidak suka den an dirinya dan akan menjahati dan dan keluar anya1 +ran tersebut diyakininya bernama I$an.

Setelah ditemukan ke dua kriteria tersebut1 pasien ini didia n+sis seba ai skiB+8renia ,6)'-.

(0

(.

!pakah dia n+sis pasien ini sudah tepat J #erdasarkan data/data yan tin i atau kejan didapat memelalui anamnesis1 pemeriksaan a 8isik dan rekam medik1 tidak ditemukan ri$ayat trauma kepala1 demam sebelumnya ataupun kelainan +r ani21 sehin uan mental +r anik. menyin kirkan an

Dia n+sis dite akkan berdasarkan anamnesis den an pasien dan suami pasien. Pada pasien didapatkan1 pasien serin marah/marah tanpa sebab yan jelas terhadap +ran sekitar. Pasien ju a merasa ada sesuatu yan men endalikan dirinya ,th+u ht +8 delusi+n-. Pasien ju a men un kapkan bah$a ada yan akan menjahati dirinya dan keluar anya1 namun pada saat men un kapkan keluhan tersebut pasien sambil senyum/senyum ,$aham kejar den an m++d menin kat1 a8ek meluas dan ink+heren-. #erdasarkan temuan tersebut ejala men arah kepada an an uan skiB+a8ekti8 tipe manik. saat masa kanak/kanak baik1 uan psik+sis. Sehin a pada aksis I di dia n+sis seba ai skiB+8renia paran+id den an dia n+sis bandin

Pada pasien didapatkan tumbuh kemban

pasien mampu menyelesaikan pendidikan sampai tamat SD. Pasien mudah marah den an +ran sekitar1 merasa ada +ran yan akan menjahati dirinya dan keluar anya. 3al tersebut men arah kepada 2iri kepribadian paran+id. Sehin a pada aksis II di dia n+sis den an 2iri an uan kepribadian paran+id. Pada anamnesis diketahui pasien memiliki ri$ayat penyakit D& sejak ) tahun terakhir1 sehin a aksis III didia n+sis den an penyakit diabetes mellitus. Pada pasien memiliki masalah atau stress+r di karenakan putus sek+lah kemudian menikah dalam usia muda ,usia (= tahun-1 suami pasien serin memba$anya berpindah/pindah tempat ber+bat dan anak pasien yan menin al karena ke2elakaan.

(*

Penilaian terhadap kemampuan pasien untuk ber8un si dalam kehidupannya men unakan skala ;!6 ,Global Assessment of Functioning-. Pada saat ejala rin an dan dilakukan $a$an2ara1 sk+r ;!6 :'/=( ,beberapa

menetap1 disabilitas rin an dalam 8un si1 se2ara umum masih baik-. 3al ini ditandai den an pasien mampu melakukan akti.itas sehari/hari se2ara mandiri disertai ejala psik+tik yan rin an. ;!6 tertin i selama satu tahun terakhir adalah ='/5( , ejala sedan 1 disabilitas sedan -. 3al ini ditandai den an pasien masih mampu melakukan akti.itas sehari/hari se2ara mandiri namun sesekali ia butuh bantuan dari keluar a disertai psik+tik yan 2ukup sedan . ). !pakah terapi yan diberikan sudah tepat J &enurut kami ren2ana terapi pada kasus ini sudah tepat karena pemberian +bat berdasarkan keluhan dan hal+perid+l )?5 m termasuk ejala psik+tik yan didapatkan , ejala ne ati8 dan p+siti8 . 7leh karena itu kami memilih antipsik+tik tipikal den an d+sis anjuran 5/(5 m "hari. 3all+perid+l enerasi pertama. 3all+perid+l sendiri +l+n an antipsik+sis ejala

bekerja seba ai anta +nis resept+r d+pamine D( dan D) di +tak. &ekanisme kerja hal+perid+l adalah menekan system akti.asi retikuler dan men hambat pen unaan pelepasan jan ka h+rm+n hip+talamus menyebabkan dan hip+8isis. dan Pada e8ek panjan akathisia

ekstrapiramidal. 0. !pakah pr+ n+sis pada pasien ini J a. b. 2. tidak baik d. psik+s+sial e. Ak+n+mi : tidak ada masalah !danya suatu stress+r yan akut dan tidak ada bukti an mempresipitasi uan susunan sara8 pusat : stress+r Usia : sejak remaja ;enetik : tidak ada ri$ayat enetik Tin kat kepatuhan : kepatuhan minum +bat

(5

Jadi dari hal tersebut1 pr+ n+sis pada pasien ini men arah ke dubia ad malam.

(=