Kemajuan pembangunan industri di Indonesia diikuti dengan pemanfaatan dan penerapan pelbagai tingkat kemajuan teknologi.
Pajanan fisik merupakan salah satu penyumbang dampak negatif terhadap kesehatan.
Bising adalah suara atau bunyi yang tidak dikehendaki. Kualitas bising ditentukan:
Frekuensi bunyi (Hz) Intensitas bunyi (dB)
Dampak kesehatan:
Auditori
Trauma akustik Ketulian sementara Temporary Threshold Shift Ketulian menetap Permanent Temporaly Shift Noise Induced Hearing Loss (NIHL)
Dampak kesehatan:
Non auditori
Gangguan komunikasi Gangguan fisiologis Gangguan perilaku
Pencegahan
Program konservasi pendengaran (hearing consevation program) Penggunaan sumbat telinga (earplug), penutup telinga (ear muff), helm pelindung telinga (ear protective helmet).
Suatu fenomena dimana terjadi peningkatan dan penurunan dimensi terhadap suatu nilai dasar secara berulang-ulang sesuai waktu. Dimana dimensinya adalah jarak, kecepatan dan akselerasi. Unit akselerasi: m/s2
Pengukuran vibrasi:
Piezoelectric accelerometer
Motion sickness
Penglihatan kabur Kelelahan dan ketidaknyamanan Hand-arm vibration beberapa tipe gangguan
Tipe A B C D E
Gangguan kesehatan Sirkulasi darah Tulang dan Persendian Neurologis Otot dan sendi Kelainan lain (mis. SSP)
Gangguan pada sirkulasi darah berupa vibration induced white finger (VWF) Gejala seperti Raynuads syndrom:
Blanching Numbness Tingling Cyanosis jarang terjadi gangrene
Diagnosis:
Anamnesis: Ada pajanan sesuai lokasi gejala Pengukuran Tekanan Sistolik pada jari
3/20/2014
16
Gangguan Otot
Gejala kemungkinan berhubungan dengan gangguan syaraf
Atrophy otot Menurunnya kekuatan memegang
Gangguan Tulang/persendian
Cyst /vakuoles Decalcifikasi Degenerasi osteolysis lain
Anamnesis pekerjaan Anamnesis penyakit/keluhan Pemeriksaan sensitifitas Nail Press test Skin Temperature Blood Pressure Grasping Power Tes Provokasi dingin
Toleransi terhadap vibrasi lebih tinggi pada posisi berdiri daripada duduk Perempuan secara umum lebih sensitif Hampir semua peralatan berat dan kendaraan bermotor menghasilkan vibrasi pada aksis vertikal dengan frekwensi 0.1 20 Hz
Toleransi terhadap vibrasi lebih tinggi pada posisi berdiri daripada duduk Perempuan secara umum lebih sensitif Hampir semua peralatan berat dan kendaraan bermotor menghasilkan vibrasi pada aksis vertikal dengan frekwensi 0.1 20 Hz
3/20/2014
20
Tidak ada gejala khas Pengaruh kesehatan dapat terjadi pada frekwensi 0,1 10000 Hz Sensitifitas terhadap WBV terbesar:
Aksis Z: 4 8 Hz Aksis X dan Y: 1 2 Hz Peningkatan LBP & gangg. Gastro intestinal
Mekanisme kontrol:
Evaporasi Konveksi Radiasi Vasodilatasi/vasokontriksi
Mekanisme kontrol:
aklimatisasi
Kombinasi dari suhu udara, panas radiasi, kelembaban, dan pergerakan udara. Satuan: Indeks suhu basah dan bola
Dampak kesehatan
Heat fatique Heat rash Heat syncope Heat cramps Heat exhaustion Heat stroke
Dampak kesehatan
Hipotermi Frostbite Trenchfoot Chillblain
Faktor penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang baik kenyaman dan meningkatkan produktivitas pekerja.