Anda di halaman 1dari 3

P.Diur 1. Mengapa aktivitas fisik O.P. dibatasi minimal?

Dikarenakan aktivitas fisik dapat mempengaruhi urin yang dikeluarkan oleh tubuh,mulai dari jumlah hingga kadar mineral yang terkandung di dalamnya. Contohnya jika O.P diperbolehkan untuk minum yang tidak sesuai ketentuan praktikum akanmempengaruhi jumlah urin yang dikeluarkan oleh tubuh akibat banyaknya asupanair. Jika O.P diperbolehkan untuk makan, akan mempengaruhi kadar elektrolit yangt e r k a n d u n g d a l a m u r i n . M i s a l n y a d a l a m m a k a n a n t e r s e b u t b a n y a k m e n g a n d u n g natrium yang nantinya akan di ekskresikan oleh tubuh bersamaan dengan air untuk menjaga homeostasis tubuh, atau pada O.P yang melakukan aktivitas fisik yang berats e h i n g g a m e n y e b a b k a n p e n g e l u a r a n u r i n m e n u r u n a k i b a t p e n g e l u a r a n a i r o l e h kelenjar keringat dan uap air oleh sistem pernapasan. Oleh karena hal tersebut, hasil praktikum yang didapat menjadi kurang akurat.

P. Diur 2. Apa maksud pemberian minum air 1 liter air? Dengan pemberian minum 1 liter air diharapkan jumlah air dalam tubuh akanmeningkat sehingga terjadi peningkatan ekskresi urin. Hasil yang didapatkanoleh masing-masing perlakuan dapat memberikan kesimpulan dan menjelaskanapa saja faktor-faktor yang menentukan peningkatan ekskresi urin

P. Diur 3. Apa efek yang diharapkan terjadi? Dengan penambahan volume air tubuh akibat pemberian minum 1 liter air akanm e n ye b a b k a n v o l u m e c a i r a n e k s t r a s e l k h u s u s n ya i n t r a v a s k u l a r d a n t e k a n a n darah arteri meningkat, sehingga tubuh merespon dengan mengurangi sekresiADH sehingga urin dapat dikeluarkan dalam jumlah relatif banyak, selain itutubuh juga merangsang sekresi ANP, yang menyebabkan :1 . P e n u r u n a n s e k r e s i a l d o s t e r o n ya n g m e n ye b a b k a n m e n u r u n n ya r e a b s o r p s i natrium di ginjal2.Memblokade sistem RAA sehingga tidak terjadi retensi natrium3 . M e n u r u n k a n k e r j a o t o t h a l u s p a d a a r t e r i y a n g m e n y e b a b k a n v a s o d i l a t a s i arteri sehingga LFG meningkat agar terjadi p e n i n g k a t a n e k s k r e s i a i r d a n natrium dalam urin 4.Menurunkan kerja saraf simpatik sehingga tekanan darah kembali normalDengan adanya pengaturan homeostasis oleh tubuh ini diharapkan keseimbanganakan tercapai kembali

P. Diur 4. Apa efek yang di harapkan terjadi? Teh merupakan diuretik alami bagi tubuh, sehingga efek yang diharapkan terjadiadalah peningkatan volume air dalam urin.

P-Diur 5. Apa efek yang diharapkan terjadi?

Volume air dalam urin meningkat, urin menjadi lebih pekat, dan ditemukannyag u l a p a d a u r i n . V o l u m e u r i n m e n i n g k a t a k i b a t t u b u l u s g i n j a l t i d a k m a m p u mereabsorpsi air dikarenakan pekatnya gula yang terkandung dalam air.

P-Diur 6. Apa efek yang diharapkan terjadi? Sebelum melakukan olahraga O.P diperbolehkan minum 300cc air dengan tujuanakhir melihat berapa jumlah urin yang dikeluarkan, apakah sama dengan jumlaha i r y a n g m a s u k k e d a l a m t u b u h . A i r y a n g d i b e r i k a n d e n g a n h a r a p a n a k a n meningkatkan jumlah volume cairan intravaskular akan tetapi dengan adanya perlakuan yaitu olahraga akan mengakibatkan pengeluaran air melalui kelenjar keringat dan uap air melalui sistem pernapasan meningkat sehingga produksiurin menurun

KESIMPULAN
Konsep homeostasis dan keseimbangan cairan Keseimbangan cairan dipertahankan dengan pengaturan volume dan osmolaritas cairan ekstrasel. Peningkatan volume cairan ekstrasel akan meningkatkan volume darah dan tekanan darah, begitu juga sebaliknya. Bila asupan air berlebih, tubuh akan merespon berupa pengurangan sekresi ADH. Sebaliknya terjadi peningkatan sekresi ANP yang menimbulkan blokade pada sekresi aldosteron (ekskresi natrium dan air dalam urin meningkat). Akibat dari meningkatnya tekanan darah baroreseptor di sinus karotis dan arkus aorta mengirimkan impulsnya pada pusat kardioinhibitor berupa penurunan tekanan darah, sehingga keadaan homeostasis tercapai. Pada saat terjadinya penurunan volume cairan ekstrasel akan menurunkan volume darah dan tekanan darah. Sehingga timbul rangsangan pada sistem RAA yang menyebabkan timbulnya respon berupa pengurangan produksi urin, serta rangsangan haus dengan tujuan untuk mencapai keseimbangan. Mekanisme umpan balik negatif yang mendasari homeostasis Peningkatan osmolaritas plasma dan cairan interstisium menimbulkan refleks umpan balik negatif cairan ekstrasel yang disensori oleh osmoreseptor di sistem saraf pusatyang merangsang kelenjar untuk menghasilkan ADH di hipotalamus dan di sekresikan dari ujung-ujung saraf pada kelenjar hipofisis posterior. Peningkatan ADH plasma akan meningkatkan reabsorpsi air di tubulus ginjal. Pengaturan keseimbangan cairan yang diatur oleh ADH ADH atau Arginin Vasopressin merupakan hormon yang dihasilkan di hipotalamus dandi sekresikan melalui hipofisis posterior ke dalam darah. Target hormon ini adalah sel-sel pada

tubulus distal dan duktus koligen ginjal. Hormon ini berperan dalam retensi air dengan menurunkan permeabelitas sel sehingga reabsorpsi air meningkat. ADH juga berperan dalam pengaturan keseimbangan cairan dengan mengendalikan ekskresi air oleh ginjal.

Anda mungkin juga menyukai