Anda di halaman 1dari 21

HYDROGEN FUEL CELLS

Makalah ini disusun untuk memenuhi salah tugas Mata Kuliah Kimia Anorganik I Dosen Pengampu : Setia Budi, M.Si

Disusun Oleh : Akhmad Nur Farisi 33 ! 3"!

Program Studi Pendidikan !urusan imia

imia

Fakultas "atematika dan #lmu Pengetahuan $lam Uni%ersitas Negeri !akarta

&'()

"

#idrogen merupakan unsur $ermassa rendah %ang kelimpahann%a &ukup $esar di alam. 'nsur ini $an%ak ditemukan dalam $entuk sen%a(aan dengan kar$on, dalam molekul air, dan sedikit dalam $entuk molekul diatomikn%a, %aitu #". Molekul hidrogen $er$entuk gas pada temperatur kamar )"!*+, dan men&air pada temperatur di $a(ah minus "!3*+. #idrogen memiliki diameter molekul kinetik se$esar ",-. /. 0 !1 #idrogen %ang terdapat di nomor satu dan memiliki massa se$esar ,223.$ )$ 4 5ariasi dalam $atas presisi kelimpahan alamiah isotop, sistem ta$el periodik unsur kimia ini merupakan salah satu unsur kimia %ang memiliki si6at utama %aitu sangat mudah ter$akar. Sistem energi hidrogen tampakn%a men7adi salah satu solusi %ang paling e6ekti6 dan $erperan penting dalam men7adikan lingkungan %ang le$ih $aik dan ke$erlan7utan karena sistem energi ini $isa di7adikan se$agai salah satu sum$er energi karena hidrogen mempun%ai kandungan massa energ% %ang paling tinggi di$andingkan dengan $ahan $akar lainn%a %aitu se$esar "2,3 k89g per unitn%a dan merupakan $ahan $akar %ang tidak terikat se&ara kimia dengan kar$on.0 :1 #idrogen sangatlah mudah ter$akar di udara $e$as. Peristi(a meledakn%a pesa(at #inden$urg pada tanggal : Mei .33. ;as hidrogen sangat mudah ter$akar dan akan ter$akar pada konsentrasi serendah <= #" di udara $e$as. Dengan demikian, pem$akaran hidrogen tidak akan menim$ulkan e6ek rumah ka&a, penipisan lapisan o>on, atau hu7an asam.
0.1

#al diatas dise$a$kan karena proses pem$akarann%a %ang ter7adi di udara han%a menghasilkan uap air dan energi panas %ang reaksin%a se$agai $erikut :0 1 #" k89mol @ A*" B #"* @"-:

Bila di$andingkan dengan reaksi pem$akaran metana )rantai hidrokar$on,, energi %ang dihasilkan oleh reaksi pem$akaran hidrogen masih le$ih ke&il di$andingkan dengan reaksi pem$akaran metana.

+#< k89mol

"*"

+*"

"#"* @- 2

Nilai $esarn%a energi diatas tidak terlalu tepat karena energi ikatan merupakan perkiraan rata?rata ikatan dari dua 7enis atom %ang mungkin

$er5ariasi dari satu molekul ke molekul lain tetapi 5ariasi itu tidak menganggu dalam per$andingan ini. Namun di$alik kekurangann%a itu, pem$akaran dengan hidrogen memiliki kele$ihan %ang tidak didapatkan dari pem$akaran dengan metana atau rantai hidrokar$on lainn%a %aitu : . Cidak dihasilkann%a polutan $erupa +* D se$agai hasil9produk dari reaksi pem$akaran ". Dapat dilakukan pada temperatur ignisi %ang le$ih rendah 3. Kon5ersi men7adi energi dalam mesin ataupun fuel cell 7auh le$ih e6isien di$andingkan dengan menggunakan $ensin #idrogen adalah unsur %ang paling melimpah di alam semesta ini dengan persentase 3!= dari $arion $erdasarkan massa dan le$ih dari .2= $erdasarkan 7umlah atom. 'nsur ini ditemukan dalam kelimpahan %ang $esar di $intang?$intang dan planet?planet gas raksasa. A(an molekul dari #" diasosiasikan dengan pem$entukan $intang. #idrogen memainkan peran penting dalam pem$erian energi $intang melalui reaksi proton?proton dan 6usi nuklir daur +N*. Di seluruh alam semesta ini, hidrogen ke$an%akan ditemukan dalam keadaan atomik dan plasma %ang si6atn%a $er$eda dengan molekul hidrogen. Se$agai plasma, elektron hidrogen dan proton terikat $ersama, dan menghasilkan kondukti5itas elektrik %ang sangat tinggi dan da%a pan&ar %ang tinggi )menghasilkan &aha%a dari matahari dan $intang lain,. Partikel %ang $ermuatan dipengaruhi oleh medan magnet dan medan listrik. Se$agai &ontoh, dalam angin sur%a, partikel?partikel ini $erinteraksi dengan magnetos6er $umi dan mengaki$atkan arus Birkeland dan 6enomena Aurora. #idrogen ditemukan dalam keadaan atom netral di medium antar$intang. Se7umlah $esar atom hidrogen netral %ang ditemukan di sistem Lyman-alpha teredam diperkirakan mendominasi rapatan barionik alam semesta sampai dengan pergeseran merah z4<. Dalam keadaan normal di $umi, unsur hidrogen $erada dalam keadaan gas diatomik, #". Namun, gas hidrogen sangatlah langka di atmos6er $umi ) ppm $erdasarkan 5olume, oleh karena $eratn%a %ang ringan %ang men%e$a$kan gas hidrogen lepas dari gra5itasi $umi. Ealaupun demikian, hidrogen masih merupakan unsur paling melimpah di permukaan $umi ini. Ke$an%akan hidrogen $umi $erada dalam keadaan $ersen%a(a dengan unsur lain seperti hidrokar$on dan air. ;as hidrogen dihasilkan oleh $e$erapa 7enis $akteri dan ganggang dan merupakan komponen alami dari kentut. Penggunaan metana se$agai sum$er hidrogen akhir?akhir ini 7uga men7adi semakin penting. ;as hidrogen, # ", pertama kali dihasilkan se&ara arti6isial oleh T. Von Hohenheim )dikenal 7uga se$agai Para&elsus, <.3F !< , melalui pen&ampuran logam dengan asam kuat. Dia tidak men%adari $ah(a gas mudah ter$akar %ang dihasilkan oleh reaksi kimia ini adalah unsur kimia %ang $aru. Pada tahun,
"

Robert Boyle menemukan kem$ali dan mendeskripsikan reaksi antara $esi dan asam %ang menghasilkan gas hidrogen. Pada tahun 3::, Henry Cavendish adalah orang %ang pertama mengenali gas hidrogen se$agai >at diskret dengan mengidenti6ikasikan gas terse$ut dari reaksi logam? asam se$agai Gudara %ang mudah ter$akarG. Pada tahun 3- dia le$ih lan7ut menemukan $ah(a gas ini menghasilkan air ketika di$akar. Pada tahun 3-3, ntoine Lavoisier mem$erikan unsur ini dengan nama hidrogen )dari Bahasa Hunani hydro %ang artin%a air dan !enes %ang artin%a mem$entuk, ketika dia dan Laplace mengulang kem$ali penemuan Cavendish %ang mengatakan pem$akaran hidrogen menghasilkan air. #idrogen pertama kali di&airkan oleh "ames #e$ar pada tahun -.dengan menggunakan penemuann%a, gu&i hampa. Dia kemudian menghasilkan hidrogen padat setahun kemudian. #euterium ditemukan pada tahun .3 Desem$er oleh Harold %rey, dan tritium di$uat pada tahun .3< oleh &rnest Rutherford' (ark )liphant' and *aul Harteck. Air $erat, %ang mengandung deuterium menggantikan hidrogen $iasa, ditemukan oleh %rey dkk. pada tahun .3". #idrogen %ang terdapat di alam mengandung 2,2 !:= deuterium sedangkan tritium )ter$entuk se&ara terus?menerus di lapisan atas atmos6er pada reaksi inti %ang direduksi oleh sinar kosmik, terdapat di alam han%a dalam 7umlah %ang sangat ke&il kira?kira se$an%ak per 2 3 dan $ersi6at radioakti6 )I?, ",< tahun,. Protium, isotop hidrogen %ang paling umum di7umpai, memiliki satu proton dan satu elektron. Keunikan isotop ini adalah ia tidak mempun%a neutron )lihat pula diproton untuk pem$ahasan mengenai mengapa isotop tanpa neutron %ang lain tidak eksis. #idrogen memiliki tiga isotop alami, ditandai dengan #, "# )deuterium atau D,, dan 3# )tritium atau C,. Isotop lainn%a %ang tidak sta$il )<# to 3#, 7uga telah disintesiskan di la$oratorium namun tidak pernah di7umpai se&ara alami. # adalah isotop hidrogen %ang paling melimpah, memiliki persentase ....-= dari 7umlah atom hidrogen. *leh karena inti atom isotop ini han%a memiliki proton tunggal, ia di$erikan nama %ang deskripti6 se$agai protium, namun nama ini 7arang sekali digunakan. " #, isotop hidrogen lainn%a %ang sta$il, 7uga dikenal se$agai deuterium dan mengandung satu proton dan satu neutron pada intin%a. Deuterium tidak $ersi6at radioakti6, dan tidak mem$erikan $aha%a kera&unan %ang signi6ikan. Air %ang atom hidrogenn%a merupakan isotop deuterium dinamakan air $erat. Deuterium dan sen%a(an%a digunakan se$agai penanda non? radioakti6 pada per&o$aan kimia dan untuk pelarut #? spektroskopi NMJ. Air $erat digunakan se$agai moderator neutron dan pendingin pada reaktor nuklir. Deuterium 7uga $erpotensi se$agai $ahan $akar 6usi nuklir komersial. 3 # dikenal dengan nama tritium dan mengandung satu proton dan dua neutron pada intin%a. Ia memiliki si6at radioakti6, dan
3

mereras men7adi #elium?3 melalui pererasan $eta dengan umur paruh ",3" tahun. Se7umlah ke&il tritium dapat di7umpai di alam oleh karena interaksi sinar kosmos dengan atmos6er $umiK tritium 7uga dilepaskan selama u7i &o$a nuklir. Ia 7uga digunakan dalam reaksi 6usi nuklir, se$agai penanda dalam geokimia isotop, dan terspesialisasi pada peralatan selfpo$ered li!htin!. Tritium 7uga digunakan dalam penandaan per&o$aan kimia dan $iologi se$agai radiola$el. Ealaupun e6ek isotop paling $esar $agi hidrogen, untuk mem$enarkan penggunaan nama %ang $erlainan $agi dua isotope %ang le$ih $erat maka si6at?si6at kimia #, D, dan C pada hakikatn%a serupa ke&uali dalam hal?hal seperti la7u dan tetapan kesetim$angan reaksi. Bentuk normal unsur?unsurn%a adalah molekul diatomK $er$agai kemungkinann%a adalah #", D", C", #D, #C dan DC. #idrogen dapat diproduksi dengan $er$agai &ara seperti $erikut : . Foto$iologis Ceknik han%a dapat dilakukan pada siang hari, %aitu ketika adan%a matahari. #al ini dikarenakan mikro$a 6otosintetik menggunakan energi dari sinar matahari se$agai sum$er energi mereka.0 !1 ". Ceknik Fermentasi Ceknik ini $erlangsung pada siang )seperti Rhodopseudomonas' Rhodobacter' nabaena' Chlamydomonas' Chromatium dan Thicapsa, maupun malam hari )dalam keadaan gelap seperti Clostridium' &nterobacter' zetobacter' (etanobacteria dan &schericia coli,. #al ini tergantung pada tipe mikro$a %ang digunakan dalam 6ermentasi. Se$agian $esar $akteri aero$ dan anaero$ memproduksi $iohidrogen dengan pendekatan 6otosintesis dan 6ermentasi )6oto6ermentasi,.0 31 Keunggulan dari $iohidrogen antara lain : Dapat diper$aharui +rene$able ener!y, dan ramah lingkungan +!reen ener!y,0" 1 #asil samping pem$akarann%a $erupa uap air sehingga tidak menim$ulkan e6ek rumah ka&a, hu7an asam, dan penipisan lapisan o>on0 <1 Proses produksi dapat $erlangsung pada tekanan dan suhu normal0 :1

<

Bia%a produksi le$ih rendah di$andingkan dengan &ara 6isik dan kimia0 31 Dapat meman6aatkan lim$ah dan sampah organi& se$agai su$strat 6ermentasi0 "1

3. Steam Je6orming Adalah proses kimia %ang mem$uat hidrogen dari &ampuran antara air dengan $ahan $aku hidrokar$on, $iasan%a $ahan $akar 6osil. Bahan $aku %ang paling umum adalah gas alam, terutama metana. Ketika uap air dan metana di&ampurkan pada tekanan dan suhu %ang tinggi maka reaksi kimia akan mengu$ahn%a men7adi hidrogen dan kar$on dioksida. Kandungan energi hidrogen %ang dihasilkan se$enarn%a le$ih tinggi di$andingkan dengan gas alam se&ara umum, tetapi energi %ang diperlukan &ukup untuk mengoperasikan re6ormis sehingga e6isiensi kon5ersi $ersih mungkin $iasan%a sekitar :!? 32=. Dengan teknik ini, hidrogen %ang diproduksi mem$utuhkan $ia%a sedikitn%a :!9kg.031

+#< @ #"* B +* @ 3#" )322?

22*+,0!1

<. *66?gas &leanup Be$erapa industri melepaskan konsentrasi hidrogen %ang $egitu pekat dari aliran lim$ah kilang min%ak, dapur tinggi, dan $e$erapa tanaman kimia. Dengan mengumpulkan dan memurnikan gas ini maka akan dapat menghemat $ia%a $erkisar -2? "29kg. ke$an%akan o66?gas hidrogen digunakan oleh industr% terse$ut sehingga o66?gas &leanup adalah 6itur penting saat ini. Campakn%a hal itu tidak mungkin $ah(a $isa diperluas untuk memenuhi peningkatan permintaan %ang akan dihasilkan dari meluasn%a penggunaaan hidrogen se$agai $ahan $akar. 031 !. Llektrolisis Llektrolisis $erarti mele(ati se$uah arus listrik melalui air untuk memisahkan air men7adi terpisah men7adi hidrogen dan oksigen. Llektrolisis telah men7adi perhatian karena han%a men%um$ang se$agian ke&il dari produksi hidrogen dan air %ang melimpah. Saati ini, teknik han%a digunakan pada tanaman %ang

relati5e ke&il dengan $ia%a ",<2?3,:2 M9kg hidrogen %ang dihasilkan.031 " #"*)aN, B " #")g, @ *")g,0!1

;am$ar . Sistem Produksi #idrogen dengan Llektrolisa Air 0

21

:. Photo Pro&ess Menggunakan energi khusus dan si6at &aha%a lainn%a )$iasan%a sinar matahari, untuk menghasilkan hidrogen dari air atau $iomassa. Ada tiga kategori photo pro&ess %aitu : 031 Photo Biologi&al Ce&hniNue Didasarkan pada siklus 6otosintesis %ang digunakan oleh tanaman dan $e$erapa $akteri dan ganggang. L6isiensi produksi hidrogen han%a men&apai ?!= namun para peneliti $erharap untuk meningkatkan hingga 2= atau le$ih Photo +hemi&al Pro&ess Meniru 6otosinesis se&ara alami dengan menggunakan molekul sintetik. L6isiensi teknik ini han%a sekitar 2, = tetapi $isa ditingkatkan. Photo Lle&tro&hemi&al Ceknik ini menggunakan lapisan $ahan semikonduktor %ang dipisahkan oleh air. Ketika terkena
:

&aha%a, lpisan semikonduktor menghasilkan tegangan listrik %ang meme&ah air men7adi hidrogen dan oksigen. L6isiensi %ang telah di&apai sudah se$esar 3= tetapi e6isiensi maksimumn%a se&ara teoritis $isa men&apai 3!=. 3. Chermo +hemi&al Pro&ess Proses ini menggunakan panas untuk meme&ah air men7adi hidrogen dan oksigen. Se&ara konseptual, teknik ini adalah kon5ersi termal langsung %aitu pemanasan air untuk suhu ekstrim )3<22 K,. karena suhu tinggi diperlukan, namun kon5ersi termal langsung $elum $egitu praktis untuk dilakukan di luar la$oratorium karena reaksi kimia dapat digunakan untuk mengurangi suhu %ang diperlukan. Ber$agai alternati6 telah dipela7ari dengan meli$atkan proses kompleks multistep. Ceknik h%$rid %ang menggunakan elektrolisis men7adi satu atau le$ih dengan langkah?langkah %ang sedang diselidiki. 031 -. Jadiol%sis Proses ini adalah pemisahan air molekul oleh ta$rakan dengan partikel $erenergi tinggi %ang diproduksi dalam rea&tor nuklir. Karena hidrogen dan atom oksigen akan men%atu kem$ali dengan &epat sehingga menghasilkan air. L6isiensi radiol%sis han%a sekitar =.031 .. Solar #idrogen Dalam $entuk asli dan sederhana produksi energi hidrogen, mem$a%angkan skenario hidrogen sur%a memproduksi listrik dari sinar matahari dengan menggunakan sel 6oto5oltatik, mengelektrolisis air untuk menghasilkan hidrogen lalu hidrogen ini dipakai untuk mengganti min%ak dan lainn%a se$agai $ahan $akar 6osil %ang sat ini digunakan oleh umum. Sekarang istilah ini sering digunakan le$ih luas untuk elektrolisis $er$asis pada sum$er listrik ter$aharukan, seperti angin. Ide ini telah menerima $an%ak perhatian se$agian $esar karena man6aat lingkungan menggunakan hidrogen se$agai alternati6 untuk $ahan $akar alternati6.031

2. Partial *Didation o6 #%dro&ar$ons #idrogen mungkin ter$entuk dari tidak adan%a katalitik oksidasi parsial )%aitu gasi6ikasi, dari hidrokar$on seperti min%ak
3

residu. #idrokar$on apa sa7a dapat dikompresi atau dipompa dalam teknologi ini. Namun, e6isiensi keseluruhan proses ini adalah sekitar !2= dan diperlukan oksigen murni. Cersedia dua komersial teknologi untuk kon5ersi ini %aitu CeDa&o gasi6i&ation pro&ess dan Shell gasi6i&ation pro&ess.031 +n#m @ n9" *" B n+* @ m9" #"0!1 Pada saat ini, telah dikenal empat sistem pen%impanan hidrogen, %aitu pen&airan hidrogen, hidrogen $ertekanan, metal hidrida, dan adsorpsi pada material $erpori. Ceknik pen&airan dan metal hidrida merupakan sistem %ang dapat mengurangi 5olume hidrogen :22 sampai 222 kali dari 5olume pada kondisi kamarn%a. Ealaupun $egitu $e$erapa kekurangan dari kedua teknik ini men%e$a$kan kurang dapat digunakan se&ara komersial se$agai pen%impan hidrogen. Ceknik pen&airan hidrogen memerlukan energi %ang $esar untuk men&airkan hidrogen pada temperatur minus "!3*+ dan sering ter7adi boil off. Ceknik pen%impanan dalam $entuk metal hidrida relati6 aman, tetapi memiliki $o$ot %ang $erat dan memerlukan panas %ang tinggi untuk melepaskan hidrogen dari ikatan kimia dengan logamn%a. Ceknik hidrogen $ertekanan merupakan teknik menekan gas hidrogen pada tekanan tinggi untuk memperoleh kerapatan gas hidrogen %ang le$ih $esar sehingga dapat disimpan le$ih $an%ak. Cekanan %ang digunakan dalam teknik pen%impanan ini dapat men&apai 32 MPa. Selain memerlukan energi %ang $esar dan 6a$rikasi 5essel %ang &ukup mahal, teknik ini 7uga kurang aman untuk digunakan karena $eker7a pada tekanan %ang tinggi. Ceknik pen%impanan hidrogen dengan metode adsorpsi dalam material $erpori seperti kar$on merupakan teknik hidrogen $ertekanan %ang e6ekti6 dan dapat men7a(a$ semua kekurangan dari ketiga metode di atas. Selain relati6 aman untuk digunakan, kondisi operasi %ang relati6 murah dan $erat molekul %ang rendah dari atom kar$on dimana mem$erikan total tangki pen%impanan %ang ringan sangat men7a7ikan untuk diaplikasikan pada sistem pen%impanan hidrogen se$agai $ahan $akar terutama pada kendaraan. Molekul gas pada %ang disimpan dalam keadaan teradsorpsi pada adsor$en menggalami kondensasi dimana densitasn%a mendekati densitas &air sehingga kapasitas pen%impanan hidrogen dalam teknik ini 7uga relati6 $esar (alaupun masih le$ih ke&il di$andingkan dengan teknik pen&airan gas. 0 !1 Porier dan ka(an?ka(an melaporkan kapasitas pen%impanan hidrogen dengan metode adsorpsi dalam kar$on akti6 le$ih $esar daripada dalam metode gas $ertekanan. Pada kondisi %ang sama, %aitu temperatur 33*+ dan tekanan !2 $ar, hidrogen dapat disimpan dalam metode adsorpsi se$esar 3! Kg9m3 sedangkan dalam metode gas $ertekanan se$esar 3 Kg9m3. Ealaupun $egitu metode adsorpsi ini dapat men7adi kurang e6isien pada tekanan %ang &ukup tinggi )di atas 22 $ar, karena sudah mengalami ke7enuhan sehingga kapasitas pen%impanann%a
-

men7adi le$ih ke&il di$andingkan dengan metode gas $ertekanan pada tekanan %ang sama.0 !1 #idrogen mem$entuk sen%a(a %ang sangat $an%ak dengan kar$on. *leh karena asosiasi sen%a(a itu dengan ke$an%akan >at hidup, sen%a(a ini dise$ut se$agai sen%a(a organik. Studi si6at?si6at sen%a(a terse$ut dise$ut kimia organik dan studi dalam konteks kehidupan organisme dinamakan $iokimia. Pada $e$erapa de6inisi, sen%a(a GorganikG han%a memerlukan atom kar$on untuk dise$ut se$agai organik. Namun ke$an%akan sen%a(a organik mengandung atom hidrogen. Dan oleh karena ikatan ikatan hidrogen?kar$on inilah %ang mem$erikan karakteristik si6at?si6at hidrokar$on, ikatan hidrogen?kar$on diperlukan untuk $e$erapa de6inisi dari kata GorganikG di kimia. Dalam kimia anorganik, hidrida dapat $erperan se$agai ligan penghu$ung %ang menghu$ungkan dua pusat logam dalam kompleks $erkoordinasi. Fungsi ini umum ditemukan pada unsur golongan 3, terutama pada kompleks $orana )hidrida $oron, dan aluminium serta kar$orana %ang $ergerom$ol. Sen%a(a hidrogen sering dise$ut se$agai hidrida, se$uah istilah %ang tidak mengikat. *leh kimia(an, istilah GhidridaG $iasan%a memiliki arti atom # %ang mendapat si6at anion, ditandai dengan # O. Ke$eradaan anion hidrida, dikemukakan oleh -ilbert .. Le$is pada tahun . : untuk gologngan I dan II hidrida garam, didemonstrasikan oleh (oers pada tahun ."2 dengan melakukan elektrolisis litium hidrida &air )Pi#, %ang menghasilkan se7umlah hidrogen pada anoda. 'ntuk hidrida selain logam golongan I dan II, istilah ini sering kali mem$uat kesalahpahaman oleh karena elektronegati5itas hidrogen %ang rendah. Penge&ualian adalah hidrida golongan II Be#" %ang polimerik. Ealaupun hidrida dapat di$entuk dengan hampir semua golongan unsur, 7umlah dan kom$inasi dari sen%a(a $er5ariasi, se$agai &ontoh terdapat le$ih dari 22 hidrida $orana $iner %ang diketahui, namun &uma satu hidrida aluminium $iner %ang diketahui.03<1 #idrida indium $iner sampai sekarang $elum diketahui, (alaupun se7umlah komplek %ang le$ih $esar eksis. *ksidasi # " se&ara 6ormal menghasilkan proton #@. Spesies ini merupakan topik utama dari pem$ahasan asam, (alaupun istilah proton digunakan se&ara longgar untuk meru7uk pada hidrogen kationik %ang positi6 dan ditandai dengan # @. Proton #@ tidak dapat ditemukan $erdiri sendiri dalam laurtan karena ia memiliki ke&enderungan mengikat pada atom atau molekul %ang memiliki elektron. 'ntuk menghindari kesalahpahaman akan Gproton terlarutG dalam larutan, larutan asam sering dianggap memiliki ion hidronium )#3*@, %ang $ergerom$ol mem$entuk #.*<@. Ion oksonium 7uga ditemukan ketika air $erada dalam pelarut lain. Ealaupun sangat langka di $umi, salah satu ion %ang paling melimpah dalam alam semesta ini adalah #3@, dikenal se$agai molekul hidrogen terprotonasi ataupun kation hidrogen triatomik. Per&o$aan pada hidrogen molekul padat dan deuterium pada tekanan tinggi telah mengungkapkan 6ase transisi %ang mungkin termasuk negara molekul logam. transisi ke 6ase III dekat !2 ;Pa ditandai dengan penurunan terputus dalam modus 5i$ron Jaman akti6 dan 3 urutan
.

$esarn%a peningkatan kegiatan 5i$ron in6ramerah. struktur ini 6ase tekanan tinggi sangat penting untuk mena6sirkan hasil eksperimen dan men%elesaikan masalah apakah tahap III adalah logam. dalam surat ini, kami melaporkan hasil studi Monte +arlo kuantum dari struktur dan si6at dari 6ase molekul hidrogen padat pada tekanan tinggi. dalam kom$inasi dengan analisis kelompok teoritis hasil eksperimen perhitungan kuantitati6 kami mem$erikan $ukti kuat $ah(a 6ase III isolasi. hasil ini 7uga mem$erikan (a(asan $aru %ang penting rele5an dengan diagram 6ase keseluruhan.0"21 Pada tekanan rendah, molekul hidrogen padat dikenal melalui dire&t D?ra% pengukuran di6raksi men7adi dekat heksagonal isolasi dikemas padat dengan molekul $e$as $erputar di situs h&p. kesulitan eksperimental, terutama karena ukuran sampel makin ke&il, se7auh ini men&egah penentuan langsung dari struktur kristal pada tekanan tinggi. Namun demikian, $erdasarkan spektrum 6onon akustik, di%akini $ah(a molekul tetap $erpusat pada situs kisi h&p sampai dengan dan melalui transisi 6ase III. pen&arian untuk struktur energi terendah karenan%a dapat &ukup ter$atas pada molekul $er$eda $erorientasi $erpusat pada situs h&p.0"21 0:1 0 1

;am$ar Struktur #idrogen )#eDagonal +losed Pa&ked,

#idrogen dapat dianggap se$agai gas ideal pada rentang temperatur %ang luas dan $ahkan pada tekanan tinggi. Di standar suhu dan kondisi tekanan, hidrogen adalah tidak $er(arna, tidak $er$au, tidak $erasa, tidak $era&un, korosi6, non logam dan gas diatomik, %ang pada prinsipn%a se&ara 6isiologis tidak $er$aha%a. Salah satu karakteristik %ang paling penting adalah kepadatan rendah, %ang mem$uatn%a diperlukan untuk setiap aplikasi praktis untuk kompres $aik gas hidrogen atau men&airkann%a. #al ini akan mudah 7ika suhu di atas "". #idrogen $ereaksi $aik dengan non?logam )elektronegati5itas tinggi, dan dengan logam )elektronegati5itas rendah, untuk mem$entuk
2

hidrida $aik ionik atau ko5alen )misaln%a #+l, # "*,. Llektronegati5itas hidrogen adalah ","2 )skala Pauling,. #idrogen mampu $ereaksi se&ara kimia dengan hampir semua unsur lainn%a. Sehu$ungan dengan oksigen, hidrogen sangat mudah ter$akar melalui $er$agai konsentrasi. Se$agai $ahan $akar itu merupakan $ersih, ramah lingkungan sum$er energi. Massa %ang $erhu$ungan dengan kepadatan energi hidrogen sangat tinggiK kg hidrogen mengandung 3",! M8, %ang kira?kira ",! kali le$ih $an%ak energi daripada %ang terkandung dalam kg gas alam. Kandungan energi hidrogen di$erikan $aik nilai kalor rendah se$esar "<" k8 9 mol atau nilai kalor %ang le$ih tinggi se$esar "-: k8 9 mol. Per$edaan dari !,:=, %ang $esar di$andingkan dengan gas?gas lainn%a adalah karena panas di$e$askan setelah kondensasi uap air )%ang $isa ditangkap dalam tur$in, tetapi tidak dalam sel $ahan $akar,. Se7umlah $esar #" diperlukan dalam industri petrokimia dan kimia. Penggunaan ter$esar #" adalah untuk memproses $ahan $akar 6osil dan dalam pem$uatan amonia. Konsumen utama dari #" di kilang petrokimia meliputi hidrodealkilasi, hidrodesul6urisasi, dan penghidrope&ahan )h%dro&ra&king,. #" memiliki $e$erapa kegunaan %ang penting. # " digunakan se$agai $ahan hidrogenasi, terutama dalam peningkatan ke7enuhan dalam lemak tak7enuh dan min%ak na$ati )ditemukan di margarin,, dan dalam produksi metanol. Ia 7uga merupakan sum$er hidrogen pada pem$uatan asam klorida. #" 7uga digunakan se$agai reduktor pada $i7ih logam. Selain digunakan se$agai pereaksi, # " memiliki penerapan %ang luas dalam $idang 6isika dan teknik. Ia digunakan se$agai gas penameng di metode pengelasan seperti pengelasan hidrogen atomik. #" digunakan se$agai pendingin rotor di generator pem$angkit listrik karena ia mempun%ai kondukti5itas termal %ang paling tinggi di antara semua 7enis gas. # " &air digunakan di riset kriogenik %ang meliputi ka7ian superkondukti5itas. *leh karena #" le$ih ringan dari udara, hidrogen pernah digunakan se&ara luas se$agai gas pengangkat pada kapal udara $alon.031 Baru?$aru ini hidrogen digunakan se$agai $ahan &ampuran dengan nitrogen )kadangkala dise$ut formin! !as, se$agai gas perunut untuk pendeteksian ke$o&oran gas %ang ke&il. Aplikasi ini dapat ditemukan di $idang otomoti6, kimia, pem$angkit listrik, kedirgantaraan, dan industri telekomunikasi. #idrogen adalah >at aditi6 )L.<., %ang diper$olehkan penggunaan%a dalam u7i&o$a ke$o&oran $ungkusan makanan dan se$agai antioksidan. 031 Isotop hidrogen %ang le$ih langka 7uga memiliki aplikasi tersendiri. Deuterium )hidrogen?", digunakan dalam reaktor +AND' se$agai moderator untuk memperlam$at neutron. Sen%a(a deuterium 7uga memiliki aplikasi dalam $idang kimia dan $iologi dalam ka7ian reaksi e6ek isotop. Critium )hidrogen?3, %ang diproduksi oleh reaktor nuklir digunakan dalam produksi $om hidrogen, se$agai penanda isotopik dalam $iosains, dan se$agai sum$er radiasi di &at $erpendar. Suhu pada titik tripel hidrogen digunakan se$agai titik a&uan dalam skala temperatur ICS?.2

)/nternational Temperatur 0cale of 1223 , pada 3,-233 kel5in. #idrogen $ukanlah sum$er energi, ke&uali dalam konteks hipotesis pem$angkit listrik 6usi nuklir komersial %ang menggunakan deuterium ataupun tritium, se$uah teknologi %ang perkem$angann%a masih sedikit. Lnergi matahari $erasal dari 6usi nuklir hidrogen, namun proses ini sulit dikontrol di $umi. #idrogen dari &aha%a matahari, organisme $iologi, ataupun dari sum$er listrik mengha$iskan le$ih $an%ak energi dalam pem$uatann%a daripada pem$akarann%a. #idrogen dapat dihasilkan dari sum$er 6osil )seperti metana, %ang memerlukan le$ih sedikit energi daripada energi hasil pem$akarann%a, namun sum$er ini tidak dapat diper$aharui, dan lagipula metana dapat langsung digunakan se$agai sum$er energi. 031 Japatan energi per volume pada hidrogen &air maupun hidrogen gas pada tekanan %ang praktis se&ara signi6ikan le$ih ke&il daripada rapatan energi dari $ahan $akar lainn%a, (alaupun rapatan energi per massa adalah le$ih tinggi. Sekalipun demikian, hidrogen telah di$ahas se&ara meluas dalam konteks energi se$agai pem$a(a energi. Se$agai &ontoh, sekuestrasi +*" %ang diikuti dengan penangkapan dan pen%impanan kar$on dapat dilakukan pada produksi # " dari $ahan $akar 6osil. #idrogen %ang digunakan pada transportasi relati6 le$ih $ersih dengan sedikit emisi N*D, tapi tanpa emisi kar$on. Namun, $ia%a in6rastruktur %ang diperlukan dalam mem$angun ekonomi hidrogen se&ara penuh sangatlah $esar. 031 #" adalah salah satu hasil produk dari $e$erapa 7enis 6ermentasi anaero$ik dan dihasilkan pula pada $e$erapa mikroorganisme, $iasan%a melalui reaksi %ang dikatalisasikan dengan en>im hidrogenase %ang mengandung $esi atau nikel. Ln>im?en>im ini mengkatalisasikan reaksi redoks re5ersi$el antara #" dengan komponen dua proton dan dua elektronn%a. ;as hidrogen dihasilkan pada trans6er reduktor ekui5alen %ang dihasilkan selama 6ermentasi piru5at men7adi air. Pemisahan air, %ang mana air terurai men7adi komponen proton, elektron, dan oksigen, ter7adi pada reaksi &aha%a pada proses 6otosintesis. Be$erapa organisme meliputi ganggang Chlamydomonas reinhardtii dan &%ano$a&teria memiliki tahap kedua, %aitu reaksi gelap, %ang mana proton dan elektron direduksi men7adi gas # " oleh hidrogenase tertentu di kloroplasn%a. Be$erapa usaha telah diam$il untuk se&ara genetik memodi6ikasi hidrogenase &%ano$a&teria untuk se&ara e6isien mensintesis gas #" di$a(ah ke$eradaan oksigen. 'saha keras 7uga telah diam$il dalam per&o$aan memodi6ikasi gen ganggang dan mengu$ahn%a men7adi $ioreaktor. #idrogen mendatangkan $e$erapa $aha%a kesehatan pada manusia, mulai dari potensi ledakan dan ke$akaran ketika ter&ampur dengan udara, sampai dengan si6atn%a %ang men%e$a$kan as6iksia pada keadaan murni tanpa oksigen. Selain itu, hidrogen &air adalah kriogen dan sangat $er$aha%a oleh karena suhun%a %ang sangat rendah. #idrogen larut dalam $e$erapa logam dan selain $erpotensi ke$o&oran, 7uga dapat men%e$a$kan perapuhan hidrogen. ;as hidrogen %ang mengalami ke$o&oran dapat men%ala dengan spontan. Selain itu api hidrogen sangat
"

panas, namun hampir tidak dapat dilihat dengan mata telan7ang, sehingga dapat men%e$a$kan kasus ke$akaran %ang tak terduga. Ceknologi fuel cell men7an7ikan pem$angkit listrik %ang $e$as polusi udara dan lim$ah $eradiasi. Asal mulan%a diaplikasikan pada teknologi ruang angkasa )Stasiun Juang Angkasa,. Pam$at laun teknologi ini akan dapat $ersaing karena ada tendensi %ang sangat kuat %aitu harga dan kerapatan energi %ang dihasilkann%a dapat $ersaing dengan pem$angkit listrik BBM ataupun nuklir sekalipun. #al mana amat sukar di&apai oleh tipe energi ter$arukan %ang lain. Se$enarn%a teknologi fuel cell pertama kali ditemukan oleh Sir Eilliam Jo$ert ;ro5e pada tahun -.3, di mana ia mende?monstrasikan peme&ahan uap men7adi hidrogen dan oksigen dengan pemanasan katalis seperti platinum. Pada masa sekarang, proses ini dinamakan teknologi re6ormer. Aplikasi teknologi fuel cell %ang paling mutakhir adalah digunakann%a " KE fuel cell alkaline di pesa(at ulang? alik NASA. Pada fuel cell ini, hidrogen dan oksigen mumi digunakan untuk proses kon5ersi listrik. Se7ak tahun .32, Departemen Lnergi Amerika telah melakukan riset tipe Phosphori& A&id 4uel cell )PAF+, untuk pem$angkit listrik dan sekarang telah memasuki tahap komersialisasi. Sedangkan di Lropa, perkem$angan teknologi fuel celldidukung oleh negara 'ni Mas%arakat Lropa dan $er$agai pihak s(asta. Demikian pula di 8epang, pengem$angan teknologi fuel cell ini didukung oleh $er$agai ma&am organisasi pemerintah maupun s(asta. 0"1 4uel cell adalah suatu sistem elektrokimia %ang mengu$ah energi kimia dari hidrogen dan oksigen langsung men7adi energi listrik. Keunggulan utama fuel cell di$andingkan pem$angkit listrik kon5ensional adalah : Mempun%ai e6isiensi tinggi dari <2= sampai :2=, sedangkan untuk kogenerasi dapat men&apai -2=. Cidak menim$ulkan suara $ising. Konstruksin%a modular sehingga 6leksi$el dalam men%esuaikan dengan sum$er $ahan $akar %ang ada. Mampu menanggapi dengan &epat terhadap peru$ahan $ahan $akar atau oksigen.

4uel cell dapat mengu$ah hidrogen dan oksigen men7adi listrik dan air se$agai alternati6 menarik untuk mesin pem$akaran $ahan $akar 6osil untuk e6isiensi, 6leksi$ilitas, dan ramah lingkungan. *perasi dasar dari se$uah fuel cell %ang digam$arkan pada gam$ar $erikut. 0-1

4uel cell menghasilkan potensi listrik dengan e6isiensi :2=, listrik dapat digunakan se&ara langsung atau &on?dikon5ersi men7adi gerak, &aha%a atau panas. Se$alikn%a dalam mesin $ensin, $eroperasi dengan e6isiensi Q"!= dan digunakan hampir se&ara eksklusi6 untuk memproduksi gerak. Analisis hasil dari dua tahun pertama dari 'S Department o6 Lnerg% pem$ela7aran fuel cell demonstrasi $erdasarkan armada 33 kendaraan fuel cell menun7ukkan $ah(a e6isiensi sel $ahan $akar pada seperempat $agian %ang diu7i pada dinamometer men&apai !",!?!-, =, dekat dengan e6isiensi target :2=.0-1 Mem$ran elektrolit primer )PLM, fuel cell untuk transportasi mengandalkan terse$arn%a nanopartikel katalis Pt didukung pada su$strat kar$on untuk meningkatkan reaksi proton, elektron, dan molekul oksigen ke air. Meskipun Pt adalah katalis paling terkenal untuk reaksi ini, hidrogen tidak dapat memenuhi tuntutan dari ekonomi de(asa ini karena $ia%a tinggi dan kelangkaan relati6. Ban%akn%a ke$utuhan meningkat dalam akti5itas katalitik %ang diperlukan untuk mengurangi 7umlah %ang di$utuhkan, atau harus digantikan oleh katalis alternati6 %ang akti6, $erlimpah, dan murah.0-1 Se$agai pem$angkit listrik )Stationar% Po(er ;eneration, si6at sistem ini %ang $ersih dari pen&emaran udara dan tidak $ising, akan sangat &o&ok digunakan di rumah sakit, perumahan %ang padat, apartemen, dan instalasi penting $aik sipil maupun militer. Penggunaan sum$er energi fuel cell pada kapal selam mempun%ai $e$erapa keuntungan, %aitu pada saat men%elam, mesin diesel dimatikan dan mesin listrik dengan 6uel dihidupkan. Dengan tidak adan%a suara mesin men%e$a$kan kapal selam ini susah terdeteksi oleh sonar kapal selam la(an. Di samping itu sisa proses $erupa air $ersih dapat diman6aatkan oleh a(ak kapal.0 21

<

Seperti diketahui $ah(a dari data %ang ada sekitar ! 7uta rumah tangga di Indonesia $elum teraliri listrik dari PPN sampai dengan tahun "222, dan sampai dengan ! F 2 tahun mendatang diperkirakan PPN tidak akan memiliki kemampuan untuk in5estasi skala $esar dalam memperluas 7aringann%a. 4uel cell se$agai pem$angkit listrik akan merupakan salah satu teknologi %ang $erpotensi untuk diaplikasikan dalam pemenuhan ke$utuhan listrik penduduk. Dengan keunggulan fuel cell %ang sangat 6leksi$el dalam penggunaan $ahan $akar, $entukn%a %ang modular dan mudah dioperasikan serta tidak memerlukan 7aringan, maka fuel cellsangat &o&ok untuk diaplikasikan pada daerah terpen&il. 4uel cell 7uga &o&ok diaplikasikan untuk keperluan pen%ediaan listrik pada sistem CR repeater, signal lampu kereta, dan keperluan lainn%a %ang mem$utuhkan &atu da%a listrik %ang relati6 ke&il.0 21 Se$uah tero$osan $aru dapat meningkatkan akti5itas katalitik Pt dengan 6aktor 2 untuk reaksi reduksi oksigen pada sel $ahan $akar katoda mengungkapkan arah penelitian $aru %ang men7an7ikan untuk tuning katalitik akti5itas. Pendekatan ini untuk mengu$ah struktur elektronik dari lapisan $a(ah permukaan Pt oleh su$stitusi dengan elemen kedua, meninggalkan lapisan permukaan utuh. GKulit PtG di permukaan dapat mempertahankan kon6igurasi atom Pt murni %ang meningkatkan pemutusan ikatan *?* dan mem$entuk ikatan *?#, sedangkan su$stitusi di $a(ah permukaan lapisan pertama men%esuaikan struktur elektronik dan kekuatan ikatan kulit dengan menam$ah atau mengurangi elektron. Ceori kepadatan 6ungsional memainkan peran kun&i dalam manipulasi $a(ah permukaan dengan katalitik akti5itas, menggam$arkan dan memprediksi hasil dan mem$erikan kerangka ilmiah kuantitati6 untuk pendekatan $aru ini.0-1 Mem$ran untuk sel $ahan $akar polimer elektrolit didasarkan pada +?F polimer pen%usun utama dengan rantai samping asam sul6onat. Kondukti5itas proton di&apai dengan melon&at antara situs hidrogen dari rantai samping tetangga. Proses lon&atan terse$ut mem$utuhkan hidrasi polimer dengan air, mem$atasi suhu operasi mem$ran untuk sekitar -2S+ dan mem$utuhkan &ukup perhatian terhadap pengelolaan air. $aru mem$ran $ahan %ang menghilangkan ke$utuhan hidrasi dan memungkinkan kondukti5itas ion hidrogen pada suhu %ang le$ih tinggi diperlukan dan sedang dike7ar se&ara intensi6. Satu men7an7ikan arah adalah pem$entukan mem$ran nanokomposit dengan penam$ahan hidroskopik konstituen %ang mempertahankan kandungan air %ang tinggi pada tinggi suhu, sehingga memperpan7ang rentang suhu mekanisme konduksi proton kon5ensional. Pendekatan lain adalah untuk menggantikan $a&k$one +?F polimer dengan le$ih termal struktur tahan, tapi mempertahankan rantai sul6onasi sisi %ang sama memungkinkan kondukti5itas proton. Mem$ran $erdasarkan $e$erapa polimer alternati6 dapat $eroperasi di atas "2S+. Pendekatan kreati6 adalah untuk mengganti air dengan pelarut lain %ang mem$antu mo$ilitas proton namun
!

memiliki titik didih %ang le$ih tinggi, seperti asam 6os6at. Be$erapa mem$ran melakukan proton pada suhu sampai "22S+ tanpa adan%a air. Kun&i isu dalam semua $ahan mem$ran memuat asam untuk men%ediakan tempat tam$ahan untuk trans6er proton, silang polimer untuk meningkatkan termal dan mekanik sta$ilitas pada suhu tinggi, dan luas permukaan ditingkatkan untuk memungkinkan pertukaran listrik dan kimia %ang e6ekti6 dengan elektroda. Kimia silang mem$ran dari prekursor &air pada suhu rendah mem$erikan per$aikan dalam semua si6at ini. 0-1 Dampak positi6 sel $ahan $akar hidrogen %aitu : . Kurang Lmisi ;as Jumah Ka&a Bensin dan diesel?kendaraan $ertenaga meman&arkan gas rumah ka&a );JK,, terutama kar$on dioksida )+*",, %ang $erkontri$usi terhadap peru$ahan iklim glo$al. Kendaraan sel $ahan $akar )F+R 4 4uel cell Rehi&le, didukung oleh hidrogen murni tidak meman&arkan gas rumah ka&a dari knalpot mereka, han%a panas dan air.0 .1 ". Kurang Polutan 'dara Kendaraan 7alan ra%a meman&arkan porsi %ang signi6ikan dari polusi udara %ang $erkontri$usi terhadap partikel asap dan $er$aha%a di F+R didukung oleh hidrogen murni tidak meman&arkan polutan $er$aha%a. 8ika hidrogen diproduksi dari $ahan $akar 6osil, $e$erapa polutan %ang dihasilkan 7auh le$ih sedikit dari 7umlah %ang dihasilkan oleh emisi knalpot kendaraan kon5ensional.0 .1 3. Mengurangi Ketergantungan Min%ak F+R $isa mengurangi ketergantungan kita pada min%ak asing karena hidrogen dapat diperoleh dari sum$er?sum$er dalam negeri, seperti gas alam dan $atu$ara, serta sum$er da%a ter$arukan seperti air. Itu akan mem$uat perekonomian kita kurang tergantung pada negara?negara lain dan kurang rentan terhadap gun&angan harga min%ak dari pasar min%ak semakin $erge7olak. 0 .1 <. Memiliki e6isiensi %ang le$ih tinggi daripada mesin diesel atau gas.0<1 !. Menghilangkan ketergantungan ekonomi pada negara?negara politis tidak sta$il untuk $ahan $akar 6osil. 0<1 :. Be$erapa memiliki panas rendah transmisi?ideal untuk aplikasi militer. 0<1 3. Ke$an%akan $eroperasi diam?diam di$andingkan dengan mesin pem$akaran internal. 0<1

-. Pemeliharaan sederhana karena ada $e$erapa $agian %ang $ergerak dalam sistem. 0<1 .. Eaktu operasi %ang le$ih lama di$andingkan dengan $aterai. 0<1 Dampak negati6 sel $ahan $akar hidrogen %aitu : . Je6ormasi se&ara teknis menantang dan tidak ramah lingkungan. 0<1 ". Produksi, transportasi, distri$usi dan pen%impanan hidrogen %ang sulit. 0<1 3. 8arak tempuh mo$il %ang le$ih pendek daripada di kendaraan tradisional. 0<1 <. Pengisian $ahan $akar dan mulai saat kendaraan sel $ahan $akar %ang le$ih lama. 0<1 !. Saat mahal untuk diproduksi, karena se$agian $esar unit adalah $uatan tangan. 0<1 :. Sel $ahan $akar umumn%a sedikit le$ih $esar daripada $aterai se$anding atau mesin. 0<1 3. Ceknologi ini $elum sepenuhn%a dikem$angkan dan $e$erapa produk %ang tersedia. 0<1 -. Se$agian menggunakan $ahan?$ahan %ang mahal. 0<1

Je6erensi

0 1 A6ro>i, Agus Salim. "2 2. 0intesis dan 5arakterisasi 5atalis .anokomposit Berbasis Titania untuk *roduksi Hidro!en dari -liserol dan ir. Depok: Fakultas Ceknik, 'ni5ersitas Indonesia. 0"1 Anon%mous. "2 3. Hydro!en &ner!y +online,. )http:99(((.rene(a$leenerg%(orld.&om9rea9te&h9h%drogen, diakses pada tanggal " Fe$ruari "2 3, 031 Anon%mous. "2 ". plikasi Hidro!en +H6, #alam #unia /ndustri )online,. )http:99(((.umpgas.&om9ne(s9"<9Aplikasi?#idrogen?#"?Dalam? Dunia?Industri, diakses pada tanggal "" Fe$ruari "2 3, 0<1 Anon%mous. "2 3. Hydro!en 4uel Cell *ros and Cons )online,. )http:99(((.h%drogen?6uel&ells.&om9"2 "9 29hidrogen?6uel?&ells?pros?and &ons.html, diakses pada tanggal " Maret "2 3, 0!1 B. Pri7am$oedi, +h%ntia P. Jadiman, Bam$ang Ji%anto, Ismunandar. "2 . Hidro!en. Bandung: Pem$aga Penelitian dan Penga$dian kepada Mas%arakat, Institut Ceknologi Bandung. 0:1 Bentor, Hinon. Chemical &lement.com Hydro!en . )http:99(((.&hemi&alelements.&om9elements9h.html, diakses " Fe$ruari "2 3,. 031 Din&er, I$rahim. 7Hydro!en and 4uel cell Technolo!ies for 0ustainable 4uture8. 8IMIL Rol.", No. )Maret "22-,: Pp. ? < 0-1 ;.E +ra$tree, M.S Dresselhaus. 7The Hydro!en 4uel MS Bulettin Rol.33, )April "22-,: Pp.<" ?<"lternatif8.

0.1 #a$i$i, Muhammad SidiN. "22.. *roduksi Biohidro!en (elalui 4ermentasi Bakteri 4otosintetik Rhodobium marinum dan /solat 0anur . Bogor. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor. 0 21 #asan, A&hmad. 7 plikasi 0istem 4uel cell seba!ai &ner!i Ramah Lin!kun!an di 0ektor Transportasi dan *emban!kit8 . /00. 1991-:1;< Rol.-, No.3 )Septem$er "223,: Pp."33?"-:. 0 1 8. 5an Kranendonk, #.P. ;ush. *hysics Letters . .:". (, "". 0 "1 Piu ;, Shen 8. "22<. &ffect of Culture and (edium Condition on Hydro!en *roduction of 0tarch %sin! naerobic Bacteria. 8 Bios&ien&e and Bioengineering .-: "! ?"!:.

0 31 Nakashimda H, Nishio N. "22<. Hi!h Rate *roduction of Hydro!en=(ethane 4rom Various 0ubstrat and >astes . Ad5. Bio&hem. Lngin. Biote&hnol .2::3?:3. 0 <1 Nath K, Das D. "22<. /mprovement of 4ermentative Hydro!en *roduction: 5arious approa&hes. Appl Mi&ro$iol Biote&hnol :!: !"2?!".. 0 !1 Prasod7o, Prolessara. "2 2. 0tudi 5apasitas dsorpsi serta #inamika dsorpsi dan #esorpsi dari .anotube 5arbon seba!ai *enyimpan Hidro!en 0tesis1. Depok: Fakultas Ceknik, 'ni5ersitas Indonesia. 0 :1 Pur(anto 8. "22!. )ptimasi 5onsentrasi -liserol dan pH untuk *roduksi Biohidro!en oleh &nterobacter aero!enes ?-6 0skripsi1. Bogor: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor. 0 31 Jahman MA, Furutani H, Nakashimada H, Kaki>ono C, Nishio N. ..3. &nhanced Hydro!en *roduction in ltered (i@ed cid 4ermentatuion of -luose by &nterobacter aero!enes. " 4erm Bioen! -3: 3!-?3:3. 0 -1 Sirait PJ. "223. *roduksi -as Hidro!en dari Limbah Cair Tahu den!an Bakteri 4otosintetik Rhodobium marinum 0tesis1. Depok: Sekolah Pas&asar7ana, 'ni5ersitas Indonesia. 0 .1 '.S Ln5ironmental Prote&tion Agen&%. "2 3. Benefits and Challen!es )online,. )http:99(((.6uele&onom%.go596eg96&5T$ene6its.shtml, diakses tanggal < Maret "2 3, 0"21 Rin&ent Natoli, Ji&hard M. Martin, Da5id +aperl%. 7Crystal 0tructure of (olecular Hydro!en at Hi!h *ressure8. *hysical Revie$ Letter Rol.3<, No.. )Fe$ruari ..!,: Pp. :2 ? :2<. 0" 1 Ua$orsk% et al. ..-. Bio Hidro!en. Ne( Hork: Plennum Press.

Anda mungkin juga menyukai