Anda di halaman 1dari 20

Eva Tyas Utami

Memahami terbentuknya sistem respirasi

Sistem pernafasan mulai dibentuk pada minggu ke-4 Usus depan tonjolan keluar : diverticulum respiratorium/ laryngotracheal diverticulum (tunas paru) Epitel lapisan dalam laring, trakhea, bronkus, dan alveoli berasal dari endoderm Pleura turunan mesoderm Jaringan ikat, tulang rawan dan otot berasal dari mesoderm splanknik Awalnya ada hubungan antara tunas paru dan usus depan tepisah krn ada rigi esofagotrachealis fusi membentuk septum esofagotrachealis usus depan terpisah:

bagian dorsal: esofagus bagian ventral: trakhea dan tunas paru


3

Alur laryngotracheal/diverticulum laryngotracheal (di daerah posterior pharyng) trachea Bagian posterior pharyng glottis Bagian yg melebar di caudal glottis laryng Posisi paru awalnya di dorsal jantung meluas ke caudal defininitif dalam thorax (di depan vertebra thoracalis ke-4)

Trakhea memanjang di bag bawah membentuk lung bud percabangan bronkhus pd paru. Hal ini tjd krn induksi mesoderm di sekelilingnya Ada 2 mesoderm yang terlibat:
1. mesoderm trakheal: sel-sel dgn lapisan teratur dan serabut kolagen
Mendukung pertumbuhan trakhea, menghambat tjdnya percabangan

2. mesoderm bronkhial : sel-sel lebih longgar


Memacu pertunasan bronkhus Ujung pertunasan: sel-sel proliferasi aktif dan meluas membentuk bulbus
8

Bulbus melebar epitel semakin tipis: ciri kantung udara pada paru Bronkus sekunder bercabang-cabang secara dikotomi membentuk 10 bronkus tersier (segmental) di kanan dan 8 dikiri membentuk segmen-segmen bronkopulmoner paru dewasa Akhir bulan ke 6 terbentuk 17 generasi, pasca lahir masih terbentuk 6 anak cabang lagi

10

Sampai bulan ke-7, bronkhioli terus bercabang lebih kecil dan lebih banyak (tahap kanalikuler) supply darah makin luas Sel bronkhus respiratorius epitel pipih, berhubungan dengan kapiler darah dan limfa membentuk saccus terminalis/alveoli primitif cukup untuk survive janin prematur

11

Dua bulan terakhir prenatal dan tahun-2 awal postnatal: jumlah saccus meningkat Sel yg melapisi kantong yaitu sel epitel alveoli tipe I makin tipis, pembuluh darah dapat menonjol ke dalam membentuk sawar darah udara Pada saat prenatal: belum ada alveoli matang Terdapat sel lain yaitu: sel epitel alveoli tipe II yg berfungsi menghasilkan surfaktan paru Surfaktan berupa cairan kaya fosfolipid utk menurunkan tegangan permukaan antara udara dan alveolus
12

Paru fetus berisi cairan plasma yag disekresi oleh paru (dari awal pembentukan sampai minggu akhir kehamilan) Tjd perubahan kandungan lemak pd cairan yaitu lecitin dan spingomyelin dikenal sbg surfaktan paru Surfaktan berfungsi untuk mengurangi tekanan permukaan yg membatasi bagian dalam kantong udara (alveoli) dalam paru shg dapat tetap mengembang saat bernafas tanpa terjadi kolaps Surfaktan dapat dideteksi pd awal minggu ke-26 akumulasi yg cukup sampai sesaat sebelum lahir

13

1. Pseudoglandular (5-17minggu) Terbentuk bronkiolus terminalis, tanpa bronkiolus respiratorius/alveoli 2. Kanalikular (16-26 minggu) Bronkus terminalis 2/3 bronkiolus respiratorius 3-6 ductus alveolaris 3. Sacular (26minggu lahir) Terbentuk saccus terminalis/alveoli primitif, kapiler membentuk hubungan erat 4. Alveolar (36 minggu kanak-2) Alveoli matang dengan hubungan epitel kapiler (endotel) sudah berkembang baik
14

15

16

Dimulai sebelum lahir Penting utk merangsang perkembangan paru dan melatih otot-otot pernafasan Saat lahir dan bernafas sebagian besar cairan paru diserap kembali oleh kapiler darah dan getah bening; sebagian kecil keluar dari trakhea dan bronkhus selama proses kelahiran

17

Ketika lahir: cairan diserap dari kantung alveolaris surfaktan mengendap: lapisan fosfolipid tipis pd selaput sel alveoli mencegah kolapsnya alveoli saat bernafas pertama kali Setelah lahir: gerakan bernafas udara masuk paru mengembang dan mengisi rongga pleura Pasca lahir:

Ukuran alveoli agak membesar Jml bronkhiolus respiratorius dan alveoli meningkat sd

10 th

18

Respiratory distress syndrom (RDS): jml surfactan sedikit Agenesis paru: paru tidak terbentuk (sangat jarang); kelainan percabangan bronkhus Lobus paru ektopik berkembang dari usus depan, lepas dari susunan pernafasan utama.

19

20

Anda mungkin juga menyukai