GERAKBROWN

Pada tahun 1658, Gassendi mengemukakan adanya jarak yang besar antara partikel gas seperti udara dan sebagainya, dan hal ini telah juga dikemukakan pada pembicaraan mengenai pengertian molekul dari gas sejati. Molekul itu tidak diam melainkan bergerak, sedangkan tenaga untuk pegerakan ini diperolehnya dari tenaga panas. Daniel ernoulli, pada tahun 16!8, menerangkan selanjutnya bah"a kecepatan rata#rata dari partikel ini adalah tetap besamya bagi temperatur yang tetap. Molekul yang bergerak ini kita anggap berbentuk bola yang keras dan tersebar secara seragam. Molekul ini juga bersi$at kenyal atau elastis sempurna dan rata#rata mempunyai kecepatan yang sarna ke segala arah. %al ini ternyata dari pengamatan &obert ro"n. &obert ro"n, pada tahun 18'!, melihat bah"a butir#butir pati yang halus bergerak di dalam air dengan sangat tidak teratur seperti misalnya pada gambar 58. Mula#mula ro"n mengira bah"a sebagai (at organis, butir#butir pati ini dapat bergerak sendiri. )etapi ternyata kemudian bah"a suspensi dari (at anorganis juga mempunyai si$at pergerakan seperti ini sehingga pergerakan demikian tidak disebabkan oleh organisme melainkan oleh suatu sebab alam dari suspensi itu. Pergerakan demikian dikenal sebagai gerak Brown..

Gambar 58 Gerak Brown bagi partikel pati dalam air atau partikel suspensi zat anorganis.

Pada tabun 18!*, +illiam &amsay memberi keterangan yang eukup memuaskan tentang gerak ro"n ini. Menurut &amsay, pergerakan ini terjadi karena molekul eairan yang bergerak menubruk partikel seperti suspensi itu dari segala arab dan "alaupun molekul itu berukuran jauh lebih kecil dibandingkan dengan partikel itu namun jumlab molekul yang menubruk tiap partikel adalab besar.

)ubrukan sebarang dari segala arab ini pada tiap saat tidaklab saling meniadakan seeara lengkap ,rata# rata saling meniadakan- sehingga terdapat resultan gaya yang menyebabkan partikel bergerak. Gaya resultan ini tiap saat berubah besar dan arabnya sehingga terjadilab gerak ro"n. Makin keeil ukuran partikel suspensi, makin mudab bergeraknya sehingga pergerakannyapun lebih hebat, sungguhpun ukuran yang lebih kecil ini menyebabkan jumlab molekul yang menubruknya lebih keeil. .ang penting untuk pergerakan ini bukan semata#mata berdasarkan jumlab molekul yang menubruk, melainkan disebabkan oleh selisih gaya dari molekul yang menubruk ,resultan gaya- pada tiap saat. /arena gaya tiap resultan tiap saat tidak teratur dan juga karena molekul itu dapat bertubrukan satu dan lainnya maka pergerakan molekul itu sendiri tentunya juga tidak teratur. Pergerakan molekul tersebut dianggap berbentuk gerak ro"n juga. 0ungguhpun pergerakan molekul tidak teratur dan resultan pergerakan pada tiap saat berubah, tetapi karena kita tidak mempunyai pilihan arab bagi pergerakan molekul maka ditinjau seeara leseluruhan molekul atau keseluruhan "aktu, pergerakan rata#rata dari molekul dianggap sarna kesegala arab atau seragarn. %al ini tentunya hanya berlaku bagi gas yang tidak mengalir.