1

Tujuan Mata Kuliah ; Agar mahasiswa dapat menguasai sifat-sipat berbagai jenis tanah dan parameternya termasuk berbagai metode penyelidikan tanah di lapangan dan di laboratorium. Diharapkan mahasiswa dapat mendata klasifikasi tanah dengan percobaan percobaan Isi Mata Kuliah : Pendahuluan; Sifat-sifat indexs tanah.; ineral !empung ; "lasifikasi #anah ; "lasifikasi $isual ; Penyelidikan #anah !apangan ; Pemadatan #anah ; Prinsip-prinsip #egangan %fektif& !ingkaran ohr&Permeabilitas. Tugas : embuat makalah' himpunan kuliah buku wajib (buku )* &diketik komputer&mahasiswa satu judul perkelompik dan dikumpul saat semesteran berupa print out dan cd. Ujian dan Penilaian : 1.+jian ,arian - . (dua* kali& sewaktu tutorial ' work shop ..+iian #engah Semester ) (satu* kali& sewaktu tutorial ' work shop; /. +jian Akhir Semester - ) (satu* kali& sewaktu tutorial ' work shop Penilaian :1. Absen kuliah- )0 1; ..#ugas- .0 1; /.+jian ,arian- )0 1;2 +jian #engah Semester - .0 1;3 +jian Akhir Semester - 20 1 Bentuk Soal : #eori %ssay test Daftar Pustaka : Buku Waji : ). 4raig 56. ekanika #anah&Penerbit %rlangga %disi "eempat&tahun )787 2. 9owles& :. %.&Sifat Sifat 6isis dan ;eoteknis #anah ( ekanika #anah* & #erjemahan Penerbit %rlangga&%disi "edua tahun )77). (Physical and Geoteehnikal Engineering, 2nd ed, McGraw-Hill Book Company, New ork, !"#$. 3. 9raja .Das& ekanika #anah &Prinsip-prinsi% &ekayasa Geoteknis& terjemahan oleh <oor %ndah =ndrasurya 9. oehtar& :ilid )&penerbit %rlangga &tahun )773 2. ,ardiyatmo& ,ary 4.& > ekanika #anah )? & P# ;ramedia Pustaka +tama& :akarta& )77. 5. <ursyah %ffendi& ,impunan "uliah ekanika #anah . Buku Buku Anjuran ). Sunggono ",& ekanika #anah& penerbit <o@a&9andung&)782 .. Aesley& !.D.& ekanika #anah& Departemen P+#=& :akarta& B7CC. /. !ambe& #.A. D Ahitman&5. $.& Soil echanies& :ohn Ailey D Son =ne.& <ew Eork& )7C7.
2

4.9owles& :. %.& %ngineering Propertis of

Soil and #heir

easurements&2th

ed.&

c;raw-,ill 9ook

4ompany& <ew Eork& )77..

Ta el Kuliah!Pokok Bahasan dan Tugas Me" a#a :

<o ) . / 2 3 F C 8 7

"ulia h "e ) . / 2 3 F C 8 7

Pokok 9ahasan Pendahuluan (Pengantar ekaikan #anah ' ;eoteknik* Sifat #anah 6isis dan =ndeks Sifat ;eologi& Pembentukan deposit tanah alamiah dan air tanah Pengujian klasifikasi #anah dan system yang terdapat Struktur lempung dan mineral lempung %kplorasi tanah dan pengambilan contoh Pemadatan dan stabilitas tanah & ,idrolika tanah.permeabilitas&kapilaritas dan penyusutan Ujian Tengah Se"ester 5embesan dan teori jaringan aliran

#ugas membaca 9uku Aajib )& ,al ) sd .. 9uku Aajib )& ,al .3 sd 38 9uku Aajib )& ,al F. sd ))2 9uku Aajib )& ,al ))F sd )/8 9uku Aajib )& ,al )2. sd )F/ 9uku Aajib )& ,al )FF sd )78 9uku Aajib )& ,al .0) sd ./3 9uku Aajib )& ,al ./8 sd .C0 ateri "uliah ) sd C 9uku Aajib )& ,al .C/ sd /0.
3

)0 )) ). )/ )2 )3 )F

)0 )) ). )/ )2 )3 )F

#egangan&regangan dan konsepreologis "onsolidasi dan penurunan konsolidasi #ingkat konsolidasi "uat geser #anah "arakteristik statistic dan Dinamis #egangan 5egangan #ekanan lateral&daya dukung dan penurunan& Stabilitas lereng Ujian $khir Se"ester :adual sesuai dengan kalender akademik

9uku Aajib )& ,al /0F sd /28 9uku Aajib )& ,al /30 sd /CC 9uku Aajib )& ,al /8) sd 202 9uku Aajib )& ,al 20C sd 2F. 9uku Aajib )& ,al 2FC sd 283 9uku Aajib )& ,al 288 sd 3.) 9uku Aajib )& ,al 3.3 sd 32C ateri kuliah ) sd )3

Satuan $#ara Perkuliahan M%K$&IK$ T$&$' 1 (SI)$T*SI)$T )ISIK T$&$'+

MI&,,U K% )

P-KK B$'$ S$& Param eter #anah

SUB P-K-K B$'$S$& ). 9erat @olume tanah dan hubunganhubungannya .. ineral lempung /. Susunan tanah granular 2. Penyesuaian partikel-partikel 3. Analisis

S$S$.$& B%/$0$. ahasiswa mengetahui dan memahami parameterparameter tanah

M%DI$

TU,$S

.%)%.% &SI )& .& /

G,P& in 6ocus Papan tulis

Param

ahasiswa

G,P& in 6ocus
4

P5

)& .& /

eter #anah / Pema datan

ukuran butir F. 9atas-batas atterberg ). Pengujian pemadatan .. sifat-sifat tanah lempung yang dipadatkan /. Spesifikasi pemadatan tanah dilapangan 2. "ontrol kepadatan dilapangan ). Air tanah -#ekanan kapiler -Pengaruh tekanan kapiler .. Permeabilit as ;aris aliran Aliran

mengetahui dan memahami parameterparameter tanah ahasiswa mengetahui dan memahami tentang pemadatan tanah lempung dan faktorfaktornya

Papan tulis

G,P& in 6ocus Papan tulis

)& .& /

Pema datan

G,P& in 6ocus Papan tulis

P5

)& .& /

Air tanah& Perme abilita s dan rembe san Air tanah& Perme abilita s dan

ahasiswa mengerti G,P& in 6ocus dan memahami Papan tulis karakteristik air tanah dan hubungannya dengan tanah ahasiswa memahami permeabilitas& pengujian& dan hitungan koefisien G,P& in 6ocus Papan tulis

P5

)& .& /

P5

)& .& /

rembe san

air dalam tanah permeabilitas. Pengu jian permeabilitas laboartorium Pengu jian permeabilitas di lapangan ,itungan koefisien permeabilitas ,ubungan permeabilitas dengan angka pori tanah pasir /. 5embesan jaring arus (flownet* #ekan an rembesan "ondi si tanah tak isotropis "ondi si tanah berlapis 5emb ahasiswa mengerti G,P& in 6ocus rembesan dan Papan tulis menghitung debitnya pada berbagai kondisi tanah serta filter tanah. P5 )& .& /

Air tanah& Perme abilita s dan rembe san

esan pada struktur bendung 2. 6ilter #egan #egangan efektif gan pada tanah tak efektif jenuh #egan gan efektif "uat ;eser #anah Pengaruh gaya rembesan pada tegangan efektif Pengujian kuat geser tanah

ahasiswa mengetahui tegangan efektif pada tanah jenuh ahasiswa mengerti pengaruh gaya rembesan pada tegangan efektif ahasiswa memahami pengujian-pengujian parameter tanah pada kondisi tanah berinterkasi dengan air ahasiswa memahami pengujian-pengujian parameter tanah pada kondisi tanah berinterkasi dengan air ahasiswa

G,P& in 6ocus Papan tulis

P5

)& .& /

G,P& in 6ocus Papan tulis G,P& in 6ocus Papan tulis

P5

)& .& /

)0

P5

)& .& /

))

"uat ;eser #anah

"uat geser tanah pasir "uat geser tanah lempung

G,P& in 6ocus Papan tulis

P5

)& .& /

).

"uat

Sensiti@itas tanah

G,P& in 6ocus
7

P5

)& .& /

;eser #anah

lempung

memahami pengujian-pengujian parameter tanah pada kondisi tanah berinterkasi dengan air

Papan tulis

)/

"uat ;eser #anah

)2

"uat ;eser #anah

"uat geser tanah ahasiswa tak jenuh memahami "oefisien tekanan pengujian-pengujian tanah lateral diam parameter tanah pada kondisi tanah berinterkasi dengan air Stress path ahasiswa memahami pengujian-pengujian parameter tanah pada kondisi tanah berinterkasi dengan air 1.SIFAT-SIFAT TANAH

G,P& in 6ocus Papan tulis

P5

)& .& /

G,P& in 6ocus Papan tulis

P5

)& .& /

Pengenalan, sifat-sifat tanah adalah mempelajari kelak an kondisi tanah !an" #er#eda-#eda !an" serin" ditem kan dalam w j d tanah tidak seperti #esi$#aja dan #eton !an" tidak #an!ak ra"am sifat-sifat fisikn!a. %era"aman ini menent kan sifat tanah den"an #er#a"ai persoalan ses ai den"an kondisi tertent !an" dikehendaki dalam pelaksanaan. &etapi kesimp lan ditent kan oleh pen"" naan dari tanah den"an an""apan-an""apan !an" disederhanakan !an" mana mem#eri tafsiran terhadap sit asi terakhir dan den"an kem n"kinan-kem n"kinan !an" ada dalam pen"etah an mekanika tanah nt k mem#ant para ahli men!elesaikan$meme'ahkan #er#a"ai ma'am persoalan !an" #erh # n"an den"an tanah. Persoalan Mekanika Tanah, tanah se'ara "aris #esar diklasifikasikan se#a"ai #erik t ()al keseim#an"an * )al deformasi * dan )al deformasi. +ta#ilitas, nt k ini perl diketah i ( -e#an$m atan !an" #ekerja pada tanah * . atan !an" #ekerja pada tanah ter"ant n" dari tipe$ma'am str kt r dan #erat tanah * a. -esar dan distri# si tekanan aki#at m atan terhadap tanah,tanah dian""ap material !an" isotropis, tekanan dapat dihit n" se'ara analisa matematik.

#. 0erlawanan dari tanah,perl adan!a pen"am#ilan 'ontoh tanah nt k pen!elidikan di 1a#oratori m # at men"etah i kerakteristik$sifat tanah. 2eformasi, dapat dalam keadaan plastis ata elastis. +eh # n"an den"an hal terse# t, perl diketah i ( . atan !an" #ekerja 3#e#an kerja4 * -esar dan distri# si tekanan !an" #erpen"ar h dan -esar dan per#edaan pen r nan. 2rainase, men!an"k t hal deformasi dan sta#ilitas. Sifat-sifat Penting Tanah,+ifat-sifat pentin" nt k se# ah pro!ek ter"ant n" pada jenis$f n"si pro!ek. +es ai den"an sifat-sifatn!a, pentin" diketah i tipe pro!ek !an" dilaksanakan.5dap n sifat-sifatn!a antara lain (a.0ermea#ilitas 30ermea#ilit!4 +ifat ini nt k men" k r$menent kan kemamp an tanah di lewati air melal i pori-porin!a. +ifat ini pentin" dalam konstr ksi #end n" tanah r "an 3erth dam4 dan persoalan drainase. #.%onsolidasi 36onsolidation4,0ada kosolidasi di hit n" dari per #ahan isi pori tanah aki#at #e#an. +ifat ini diper" nakan nt k men"hit n" pen r nan 3settlement4 #an" nan. '.&e"an"an "eser 3+hear stren"th4.7nt k menent kan kemamp an tanah !an" menahan tekanan-tekanan tanpa men"alami ker nt han. +ifat ini di# t hkan dalam perhit n"an sta#ilitas pondasi$dasar !an" di#e#ani, sta#ilitas tanah isian$tim# nan di#elakan" #an" nan penahan tanah dan sta#ilitas tim# nan tanah. +ifat-sifat phisik lainn!a adalah #atas-#atas 5tter#er" 35ter#er" limit4, kadar air, kadar pori, kepadatan relative, pem#a"ian # tir, kepekaan dan se#a"ain!a. Hubungan Berat dan olu!e, &anah terdiri dari d a #a"ian, !ait padat dan #a"ian ron""a. -a"ian padat terdiri dari partikel-partikel padat, sedan"kan #a"ian #eron""a terisi air ata dara sepen hn!a #ila tanah terse# t jen h ata kerin". 5pa#ila " mpalan tanah tidak sepen hn!a dalam keadaan #asah 38en h4, maka ron""a tanah akan terisi oleh air dan dara. +ekaran" kita am#il tanah den"an vol me 9 V, Vol me total 3kesel r han4 terdiri dari #a"ian-#a"ian !an" #er#eda seperti terlihat dalam "am#ar 1-1.

Va Vv Vw V Vs

7dara 5ir

Nol Ww W

- tir tanah

Ws

:am#ar 1-1 "eterangan $ H $olume keseluruhan (total* $a H $olume udara (dalam bagian berrongga* $w H $olume air (dalam bagian berrongga* $s H $olume butir tanah $@ H $olume rongga H $a I $w $ H $a I $w I$s "adar pori (e* dari tanah menyatakan perbandingan antara @olume rongga dengan @olume'isi butir tanah (bagian padat*.

e H

Vv Vs Vv V

Va + Vw JJJJJJJJJJJJJJ. ().)* Vs

Porositas (n* tanah menyatakan perbandingan antara @olume rongga dengan @olume keseluruhan. n H H

Va + Vw JJJJJJJJJJJ Va + Vw + Vs
H

()..*

Va + Vw Vs n H Va + Vw 1+ Vs n e H 1- n

Va + Vw JJJJJJJJJJJ Va + Vw + Vs

()./*

Va + Vw Va + Vw + Vs H Va + Vw 1Va + Vw + Vs

Va + Vw JJJJ. Vs

( ).2*

Derajad kejenuhan (S* dari tanah menyatakan perbandingan antara @olume air dengan @olume rongga. S H

Vw Va

Vw JJJJJJJJJJJJJJJJ.. ().3* Va + Vw

+eandain!a tanah dalam keadaan jen h, maka Va 9 < dan #erarti porositas Vw V Vw V

nw 9

=n 9

n - nw , men nj kkan kek ran"an kejen han ?????????.. 31.64 >a'tor n %adar air 3w4 dari tanah men!atakan per#andin"an antara #erat air 3Ww4 den"an #erat # tir tanah.

1<

W9

Ww ???????????????????????????. 31.74 Ws -erat isi tanah 3@4 men nj kkan er#andin"an antara #erat tanah den"an isi tanah.

W w W s 1+ W s W Ws + Ww @ 9 9 9 ?????????.. V v V Vs + Vv V s 1+ V s
-erat jenis tanah 3:4 dan #erat isi air 3@w4 Ws = : . @w Vs Ws 9 #erat isi # tir 9 @s Vs : 9 s * s 9 :. @w w

31./4

Ww Vv 9 dan 9 e * persamaan ini dimas kan kedalam persamaan 31./4, 8adi ( Ws Vs

31 + w4 9 :. @w 31 + e4 ????????????????????. :. w ???????????????????????? 31 + e

31.;4

8ika tanah dalam keadaan kerin" maka Ww 9 < dan w 9 < d 9 31.1<4

%ita dapatkan (

11

e9

Vv Vv Vw 9 . Vs Vs Vw

Vv Vw . ??????????????? Vs Vw

31.114

Ww 9 w 9 #erat isi air Vw 8adi ( Vw 9 Ww w

Ws 9 s 9 #erat isi # tir Vs s : 9 s , jadi s 9 : . w dan Vs 9 Ws :.w

+ekaran" mas kkan nilai Vw dan Vs ke dalam persamaan 31.114 maka didapat ( Ww 1 w 1 Ww :.W B 9 9 . . : 9 ????????? 31.124 s Ws + Ws + :.w 7nt k tanah !an" dalam keadaan jen h, + 9 1 jadi ( e 9 W : -erat isi jen h 8adi ( sat 9 3 sat 4 (2ari persamaan 31.;4 ( 9 :. w 31 + w4 31 + e4

w3: + w:4 w3: + e4 9 ??????????. 31.134 31 + e4 31 + e4

-erat isi 'el p tanah 3 s # 4, men!atakan s at har"a dari #erat isi jen h dik ran"i #erat isi air, 8adi ( s # 9 sat - w 9 w3: + e4 - w 1+ e 12

9 9

w: + we - w - we 1+ e w3: + 14 ?????????????????.. 31.144 31 + e4

) # n"an #erat isi kerin" dan #erat isi tanah (

Ws + Wv = . 1+w V

1 Ws + Wv Ws Ws . = = d .. 31.14a4 Ww 9 1+ V Ws + Ww V Ws

BATAS-BATAS "#NSIST$NSI %BATAS-BATAS ATT$&B$&'(

-atas-#atas 5tter#er" ter"ant n" pada air !an" terkand n" dalam massa tanah, ini dapat men nj kkan #e#erapa kondisi tanah se#a"ai #erik t ( 6air, %ental, 0lastis, +emi 0lastis, 0adat. 0er #ahan dari keadaan !an" sat ke keadaan !an" lain san"at pentin" di perhatikan sifat-sifat phisikn!a. -atas kadar air tanah dari sat keadaan #erik tn!a dikenal se#a"ai #atas-#atas kekentalan $ konsistensi. -atas-#atas konsistensi !an" pentin" adalah ( 1. -atas 6air 3liC id limit4 9 1.1 .en!atakan kadar air minim m dimana tanah masih dapat men"alir di #awah #eratn!a ata kadar air tanah pada #atas antara keadaan 'air ke keadaan plastis 2. -atas 0lastis 3plastis limit4 9 0.1 .en!atakan kadar air minim m dimana tanah masih dalam keadaan plastis ata kadar air minim m dimana tanah dapat di " l n"-" l n" sampai diameter 3,1 mm 31$/ in'hi4. 3. -atas + d t 3shrinka"e4 9 +.1 .en!atakan #atas dimana ses dah kehilan"an kadar air, selanj tn!a tidak men!e#a#kan pen! s tan vol me tanah la"i. 11 %eadaan 6air 01 %eadaan plastis %eadaan semi plastis +1 %eadaan padat

13

+ at 'ontoh tanah kerin" di'amp r den"an air sampai menjadi dalam keadaan plastis. 6ontoh tanah ini di#ent k dalam se# ah ta# n" den"an #erat W, kem dian di 'el pkan kedalam air raksa dan den"an demikian vol men!a 3V4 dapat ditent kan$ditetapkan. 6ontoh it kem dian dikerin" an"inkan den"an oven selama 4/ jam pada s h 1<5<6. kem dian #erat dan vol me kerin" 3Ws dan V14 dapat ditent kan.

5ir V AV1 5ir V Ws - tiran tanah

3i4 %ondisi asli

7dara - tiran tanah

3iii4 %ondisi ses dah di kerin"kan

V - tiran tanah
3ii4 %ondisi #atas s s t

Ws

V1

:am#ar 1-2

Dari gambar )-. terlihat bahwa contoh yang telah melewati batas susut diantara (i* dan (iii*. Setelah air yang ada diuapkan'dihilangkan dengan tidak mengurangi @olume'isi& maka kadar air dapat ditentukan dengan -

w =

Ww Ws

Pada saat awal& berat air adalah (A K As*. Setelah ada penguapan isi sebesar ($ K $)* dengan berat ($ K $)* Lw& karena itu berat air sisa pada batas susut adalah Aw H (A K As* K ($ K $)* Lw Di substitusikan ke persamaan -

w =

Ww & maka didapat Ws

S.! H

3 W - Ws4 - 3V - V1 4 w JJJJJJJJJJJ Ws

().)3*

Be era1a hal 2ang 1enting :

14

=ndek plastis (Plastisity =ndex* H P.=.& menunjukkan sejumlah kadar pada saat tanah dalam kondisi plastis& dimana harga ini adalah selisih antara batas cair dan batas plastis. P.=. H !.!. K P.!. JJJJJJJJJJJJJJJ. ().)F* =ndek cair (!iMuidity =ndex* H !.=.& menyatakan perbandingan dalam persentase antara kadar air tanah dikurangi batas plastis dengan indek plastis. !.=. I

w - 0.1. 0.D. 1.1. - w 0.D.

JJJJJJJJJJJJJJ..

().)C*

"onsistensi relati@e (5elati@e 4onsistency* H 5.4.& menunjukkan perbandingan antara batas cair di kurangi kadar air tanah dengan indeks plastis. 5.4. H JJJJJJJJJJJJJJ. ().)8*

=ndek pengaliran (6low index* H =f& adalah kemiringan dari lengkung aliran =f H

w1 - w 2 lo" N1 - lo" N 2 0.D. Df

=ndek kekasaran (#oughness =ndex* H =t& adalah nilai perbandingan antara indek plastis dan indek pengaliran. =t H JJJJJJJJJJJJJJJJJJJ ().)7*

<ilai susut (Shrinkage 5atis* H S5& adalah perbandingan antara selisih isi (dinyatakan dalam persentase isi kering* dengan kadar air yang bersangkutan.

)#NT#H-)#NT#H S#A*
). Sebuah contoh pasir yang mempunyai porositas /0 1 dan berat jenis butirnya .&C ,itunglah a. 9erat isi kering dari pasir tersebut. b. 9erat isi pasir tersebut& bila S H 0&3F c. Derajad kejenuhan contoh& pada kadar air )21 d. 9erat isi celup pasir Pen2elesaian : < H /01&

e = :. w 1- e

n <,3 = 1 - n 1 - <,3 =

H 0&2.8.

a.

d =

2,7 1 + <,42/

2,7 1,42/

= 1,/;5 "$'m 3

15

b. S H 0&3F

: + +e 1+ e

2,7 + <,56 . <,42/ 1,42/

2,;4 1,42/

H .&0F g'cm/

'. e H
S H

w: + <,14 . 2,7 <,42/ <,37/ <,42/

H 88&/1

w .: e

d.

s # =

: -1 . w 1+ e

2,7 - 1 1 + <,42/

1,7 1,42/

H )&)7 g'cm/

2. Sebuah contoh tanah tidak jenuh. "adar airnya ..1 dan kepadatanya . gr 'cm/. Seandainya berat jenis adalah .&F3 dan berat isi air ) gr ' cm/& carilah
derajat kejenuhan dan kadar pori. :ika tanah dalam keadaan jenuh& berapakah berat isi jenuhnya N Pen2elesaian : Ambil sejumlah tanah dengan sat -sat an #erat. %eti"a phase tanah dapat di"am#arkan se#a"ai #erik t (

16

Wa9< Ww9<,22 Ws91,<

7dara 5ir - tir tanah

Ws Vw Vs

:am#ar 1 - 3

-erat sel r hn!a Dsi sel r hn!a Dsi dara

9 1,< E <,22 " 9 1,22 2,< = <,61 'm 3

9 <,61 A 3Vw E Vs4 9 <,61 - 3<,22 E 1 2,66

9 <,61 A <,5;7 9 <,<13 'm3 2erajad kejen han ( +9 isi air isi ron"a = <,22 <,233 = <,;44 ata ;4,4F.

%adar pori ( e 9 isi ron""a isi # tir tana h = <,233 <,377 = <,61/

-erat isi jen h (

17

 sat =

#erat tana h jen h isi tanah jen h

1,22 + <,<13 <,377 + <,22 + <,<13 <,233 <,61<

= 2,<25 "$'m 3

3. +e# ah 'ontoh tanah lemp n" !an" jen h memp n!ai isi 1/< 'm3 dan #eratn!a 32< ". 8ika #erat jenis 2,6 hit n"lah kadar pori, kadar air dan #erat isi 'ontoh tanah
terse# t. Pen+elesaian , a. %adar pori -erat air E #erat # tir tanah Dsi air E isi # tir tanah 2alam sat an metri' ( #erat air 2,6 3isi tanah4 A isi tanah Dsi tanah Dsi air %adar pori 9 #. 0orositas 9 9 9 9 9 32< " 1/< 'm3 isi air 32< A 1/< 9 14<

14< 2,6 - 1

14< 1,6 ;2,5 /7,5 1,<55 2,<55

= /7,5 'm 3

9 1/< A /7,5 9 ;2,5 'm3

isi ron""a isi tanah 1,<55 1 + 2,<55

= 1,<55

n =
'.

e 1+ e w.: +

= <,515

%adar air

e =

&anah jen h

+91

1/

w =
d. -erat isi

e :

=
9

: 31 + w4 . w 1+ e 2,6 31 + <,4<64 1 + 1,<55 = 2,6< . 1,4<6 2,<55

9 1,7/ "$'m3 2. Sebuah contoh tanah jenuh sebagian& mempunyai isi F0 cm/ dan berat 7. g& tanah ini di keringkan dengan o@en dan berat kering C/&8 g. jika berat jenisnya .&F. ; hitunglah derajat kejenuhanya. (lihat gambar = K / *. Pen2alesaian2a : "adar air A H

;2 - 73,/ 1/,2 H H .2&F.1 73,/ 73,/ ;2 9 1,53 " $'m3 6<

-erat isi ( 9

5m#il sej mlah tanah den"an sat -sat an #erat. %eti"a phase tanah lihat pada "am#ar 1 A 3. -erat sel r hn!a 9 1 E <,2462 9 1,2463 Dsi sel r hn!a 9 1,2462 9 <,/<; 'm3 1,53

Dsi air 'ontoh tanah 9 <,2462 'm3 Dsi dara ( Va 9<,/<; - 3 Vw E Vs 4 9 <,/<; - 3 <,2462 E G, 62 9 <,/<; - 3 <,2462 E <,3/2

1;

9 <,1/</ 'm3
Derajat kejenuhanya S H

isi air isi ron""a $ pori <,2462 <,2462 H H 0&38F H 38&F1 <,2462 + <,1/</ <,427<

S H

3. Sebuah contoh tanah pasir memiliki kadar air .31 dan berat isi )&7 g'cm/. Dari penyelidikan laboratorium dengan bahan yang sama menunjukkan behwa perbandingan ruang pori pada kondisi lepas dan padat masing-masing adalah 0&70 dan 0&30. ,itunglah kepadatan relati@e dan derajat kejenuhan contoh tanah tersebut. Pen2elesaian : 9erat is -

:. w. 31 + w4 31 + w4 2,7 31 + <,254 w = 1"$'m3 1+ e 2,7 . 1,25 1+ e 3,37 - 1,; 1,47 = H 0&CC2 1,; 1,; : . w + : . w e 2,7 . <,25 <,675 H 0&8C/ H 8C&/01 <,774 <,774

isalkan ; H .&C dan harga ini masukkan ke persamaan berat isi tadi& maka )&7 H

)&7 H

H )&7 I )&7e H /&/C e H

e H

s H

2<

"epadatan relati@e (5elati@e Density* Dr ditentukan demikian Dr H

e mak - e e mak - e min

Dimana emak H "adar pori tanah maksimum (pada kondisi lepas* emin H "adar pori tanah minimum (pada kondisi padat* % Dr H "adar pori asli H

<,; - <,774 <,126 = H 0&/)3 <,; <,5 <,4

F Sebuah contoh tanah dicelupkan kedalam wadah (pot* yang terisi penuh dengan air raksa. 9erat air raksa tanpa wadah adalah //0g. "emudian contoh tanah itu dikeringkan dengan o@en dan beratnya menjadi .0&/.g. 9erapakah kadar pori& kadar air dan derajat kejenuhan tanah apabila berat jenis tanah .&C0 dan berat contoh tanah asli adalah /2&F0g. Pen2elesaian : Diketahui 9erat tanah asli (awal* H /2&F0g 9erat tanah sesudah dikeringkan H .0&/.g 9erat jenis ; H .&C0 9erat air raksa H //0g Ditanya - "adar pori (e* "adar air w Derajat kejenuhan s ,itungan =si air raksa H

33< H .2&/ cm/ H isi contoh 13,6

H

"adar air

;w

34,6 - 2<,32 2<,32 14,2/ H 0&C0/ 2<,2/ Vv Vs

"adar pori - e

21

$s

3<,32 Ws H H C&3/ 2,7 : 24,3 7,53 16,77 = H .&... 7,53 7,53 isi air . )001 isi pori 14,2/ . )001 H 831 16,77

% Derajat kejenuhan S

7. )it n"lah kadar pori, porositas dan derajat kejen han dari se# ah 'ontoh tanah !an" memiliki kepadatan #asah 2,<"$'m3 dan kepadatan dan kepadatan kerin" 1,/"$'m3. -erat jenis tanah 2,7 0en!elesaian ( %epadatan #asah 9 #erat isi asli ( = 2,<"$'m3 %epadatan kerin" 9 #erat isi kerin" = 1,/"$'m3 : . w d 9 1+ e 1,/ 9 2,7.1 * 1+ e 9 2,7 9 <,; 9 <,5
w 9 1"$'m3

1,/ 9 1,/e 1,/e B 0orositas ( n 9

<,5 e 9 9 <,33 1 + <,5 1+ e

2erajat kejen han ( +

22

 2,<

9 9

:. w3 1 + w 4 1+ e 2,7 . 1 3 1 + w 4 1 + <,5 <,3 9 <,11 2,7 :.w s

2,7 E 2,7w 9 1,5 . 2,< 9 3,<< w9 e 9 s 9 9 :.w s 2,7 . <,11 <,2;7 = 9 5;,4F <,5 <,5

/. +at massa tanah di# n"k s den"an lapisan paraffin tipis !an" #eratn!a 4/5". -ila tanah it di'el pkan kedalam air dalam wadah, maka air t mpah se#an!ak 32< 'm3. 0arafin dilepaskan dan #eratn!a 1/". -erat jenis tanah 9 2,7< dan #erat jenis paraffin 9 <,; )it n"lah kadar pori tanah #ila kadar airn!a 1<F Pen+elesaian , -arat tanah E paraffin 9 4/5" -erat paraffin -erat tanah 9 467" 9 32<'m3 1/ 9 2<'m3 <,; 9 32< A 2< 9 3<<'m3 Dsi tanah E paraffin Dsi paraffin 9 8adi is tanah 9 1/"

23

-erat isi

9 9 9 1Ee 9

W 467 9 9 1,55/"$'m3 V 3<< : 3 1 + w 4 2,7 31 + <,14 = 1+ e 1+ e 2,7 - 1,1 9 1,;; 1,55/

B 9 <,;1 2apat j "a diselesaikan se#a"ai #erik t ( 5m#il massa tanah den"an sat an-sat an #erat ( -erat total tanah 9 1E<,1 9 1,1 1,1 Dsi massa tanah 9 9 <,7<7 1,55/ Dsi air ( Vw 9 <,1'm3 Dsi # tir tanah Vs 9 1,< 9 <,37 2,7
Wa9< Ww9<,22 Ws91,<

7dara 5ir - tir tanah

Ws Vw Vs

Dsi dara ( Va 9 <,7<7 A 3<,37E<,1<4 9 <,237 %adar pori ( e 9 Vv <,237 + <,1 <,337 9 9 9 <,;1 <,37 <,37 Vs

;. +at 'ontoh tanah lemp n" memp n!ai kadar air asli 15,/F #erat jenis 2,72. 0ersentase kejen han!a 7<,/F. &anah it di#iarkan men!erap air dan akhirn!a derajat kejen han!a #ertam#ah menjadi ;<,/F. )it n"lah kadar air tanah it pada keadaan terakhir.

24

Pen+elesaian , 5m#il massa tanah den"an #erat !an" sama. %eti"a tanah terlihat pada "am#ar 1-5. &inja an kondisi awal ( %adar air ( w 9 15,/F Ww 9 <,15/ 2erajat kejen han ( + 9 isi air isi pori $ ron""a <,15/ Vw 9 Vw + Va <,15/ + Va
Ws91,< Wa9< Ww9<,22 Ws Vw Vs

7dara 5ir - tir tanah

:am#ar 1 - 5

<,7</ 9 Vw

9 <,15/ <,<462 9 <,<652 <,4/35

<,7</ . <,15/ E <,7</ Va 9 <,15/ Va 9 Dsi massa tanah sel r hn!a ( V 9 Vs E Vw E Va9 <,7</ E <,15/ E <,<652 9 <,4/35 2,72<

-ila tanah diijinkan men!erap air dan kejen han!a #er #ah, isi massa tanah sel r hn!a akan sama, han!a se#an!ak r am" dara akan terisi oleh air le#ih #an!ak. 2erajat kejen han #ero#ah menjadi <,;</. Vw 8adi * 9 <,;</ Vw + Va Vw 9 <,;</ Vw E <,;</ Va Va 9 <,<;2 Vw 9 <,1<12 Vw <,;</

25

Dsi tanah sel r hn!a menjadi ( 9 Vs E Vw E Va 9 <,36/ E Vw E <,1<12 Vw 9 <,5;65 Vw 9 <,22/5 9 <,2<75 'm3 1,1<12

%adar air pada keadaan ked a ini ( e9 <,2<75 #erat air 9 9 <,2<75 9 2<,75F 1,<< #erat # tir tana h

1<. +e# ah #end n"an lama !an" ter# at dari tim# nan tanah. &im# nan tanah it memp n!ai kadar pori <,/5 F setelah men"alami pemadatan. 2ekat den"an #end n" terse# t terdapat ti"a l #an" #ahan 3#orrow pit4 !an" dapat di" nakan, seperti terl hat dalam 5, -, 6. %adar pori tanah pada masin"-masin" l #an" dan perkiraan #ia!a nt k pemindahan tanah ke -end n" dapat dilihat pada ta#le se#a"ai #erik t ( 1o#an"%adar pori -ia!a pemindahan tanah 0er m3 dalam r piah 5 6 <,;5 1,;< 1,6< 23 16 21

1 #an" #ahan mana !an" palin" m rah apa#ila tanah !an" akan dipindahkan se#an!ak 5<<.<<< m3. Pen+elesaian , .isalkan isi $ vol me !an" dikehendaki nt k masin"-masin" tipe 5,-,6 adalahV1, V2, dan V3. V adalah isi tanah di# t hkan, V1 1 + e1 9 v 1+ e V1 9 V3 1 + e1 4 1+ e 1 + <,;5 4 1 + <,/5

9 5<<.<<<3

26

9 5<<.<<<3 V2 9 V 3

2,; 4 9 527.4<<m3 1,/5

1 + e2 4 1+ e 2,65 4 9 716.<<< m3 1,/5

9 5<<.<<< 3

-ia!a tipe 5 9 527.4<<.23 9 Hp. 12.13<.2<<,-ia!a tipe - 9 7/4.<<<.16 9 Hp. 12.544.<<<,-ia!a tipe 6 9 716.<<<.21 9 Hp. 15.<36.<<<,8adi tanah dari l #an" #ahan 5 !an" palin" ekonomis. 11. +e# ah kotak $ wadah !an" #erkapasitas 1<<<m3 diisi pen h den"an pasir lepas dan kem dian di'o#a diisi pen h den"an pasir !an" dipadatkan. -erat kerin" pasir !an" dari ked a kondisi masin"-masin" adalah 152< " dan 1/3< ". 0asir terse# t memp n!ai kadar pori <,64. 5pa#ila #erat #erat jenis pasir adalah 2,65 tent kanlah #atas kadar pori dan kepadatan relatifn!a. Pen+elesaian , Dsi kotak 9 1<<<m3 * : 9 2,7 * w 9 1"$'m3 0ada kondisi D ( %epadatan kerin" d 9 :.w w 152< 9 9 1,52 9 1 = e mak v 1<<<

32alam kondisi lepas, kadar porin!a adalah e mak4 1 E e mak 9 2,7 9 1,74 1,52

B mak 9 <,74 0ada kondisi DD (

27

%epadatan kerin" d 9

:.w 1/3< 9 1,/3 9 1 = e mak 1<<< 2,7 9 1,445 1,/3

32alam kondisi padat, kadar porin!a adalah e min4 1 E B min 9

e min 9 <,445 %epadatan relative ( 2r 9 9 e e

mak

mak

-e - e min = <,1 <,2;5

<,74 <,64 <,74 <,445

9 <,33/ -atas kadar pori e mak e min 9 <,74 9 <,445

12. 0enelitian terhadap s at 'ontoh tanah lemp n" men nj kkan sifat-sifatn!a se#a"ai #erik t ( a4 %adar air asli 45,6 F #4 -atas 'air 4;,1 F '4 -atas plastis 26,5F d4 7k ran den"an diameter <,<<6< mm ada 6< F e4 7k ran den"an diameter <,<<<5 mm ada 1<F )it n"lah indek 'air dan koefisien kera"aman tanah it . Pen+elesaian , Dndek 'air 1.D. 9 w - 0.1. 0.D.

0.D. 9 1.1. - 1.1. - 0.1. = 4;,1 - 26,5

2/

1.D. 9 %oefisien %era"aman ( 7' %onsistensi relative ( H6 = =

45,6 - 26,5 22,6

= <,/45

26< 21< 1.1 - w 0.1.

<,<<6 <,<<<5

= 12

4;,1 - 45,6 22,6

= <,1545

13. "etika pemboran sedang dilakukan& didapatkan contoh tanah jenuh dengan minyak tanah. 9erat isi jenuh tanah adalah .&2 g'cm/. tentukan& kadar pori dan
berat isi kering dari tanah itu. Diketahui pula berat jenis butir tanah dan minyak tanah masing-masing .&F3 dan 0&87.

Pen+elesaian , &anah dalam kedaan jen h, #erati sel r h r an" porin!a terisi oleh min!ak tanah. 5m#il massa tanah den"an sat -sat an #erat.

2;

Wo

.in!ak tanah

Vo

Ws91

- tir tanah

Vs

:am#ar 1-6

Dsi #an!ak min!ak tanah !an" terdapat pada tanah dise# t Vo. Dsi # tir tanah ( Vs = 1 2,65

-erat # tir tanah 9 1 ". -erat min!ak 9 <,/; Vo -erat kesel r ahan massa tanah 9 1 E <,/; Vo

%epadatan jen h (

3<

1 + <,/; Vo <,377 + Vo

= <,<62;

1 E <,/; Vo 9 2,4 Vo E 2,4 . <,377 Vo 9 <,<;5 1,51< = <,<62;

%adar pori 9

isi pori isi # tir tana h 9 <,<62; <,377

isi isi # tir tana h

= <,167

8ika tanah dalam keadaan kerin", min!ak di apkan dan r an" dari min!ak <,<62; di am#il oleh dara !an" tidak p n!a #erat, #erarti #erat massa tanah 9 1 E< 9 <,377 E <,<62; 9 <,43;; %epadatan kerin" 9 1 <,43;; 9 2,27; "$'m3 Dsi tanah 9 <,377 E Vo

14. )it n"lah persentase kadar pori dari 'ontoh tanah !an" memp n!ai #erat isi 1,/6 "$'m3 dan kadar air 2<F. -erat jenis # tir tanah adalah 2,72 -en+elesaian , 5m#il massa tanah den"an sat -sat an #erat. -erat # tir tanah 9 1 " w 9 2<F* 3#erat air dalam 'ontoh tanah4.

31

9 <,2< ". -erat total kesel r han massa tanah 9 1 E <,2< 9 1,2< " Dsi total Dsi dara 9 1,2< 1,/6 = <,64 'm3

9 Va 9 Dsi total massa tanah - 3isi air E isi # tir tanah4 9 <,64 - 3 Vw E Vs4 9 <,64 - 3 <,2< E 1 2,72

9 <,64 - 3 <,2< E <,3674 9 <,<73 'm3 %adar pori tanah 9 9 isi dara . 1<< F isi # tir tana h <,<73 . 1<<F <,367 = 1;,; F

15. Satu contoh tanah lempung yang dicelupkan kedalam air raksa dan isinya .0&8 cm/. berat contoh tanah /)&. g. setelah di keringkan selama 28 jam& berat
tanah berkurang menjadi )7&F g sedangkan isinya menjadi )0&. cm/. tentukan batas susut& kadar pori& berat jenis dan nilai susut tanah. Pen2elesaian :

+.1. =

3W - Ws4 - 3V - V14 . w Ws Ws 9 1;,6 " V 9 2<,/ 'm3 V1 9 1<,2 'm3

2imana* W 9 31,2 "

32

+.1.

9 9

331,2 - 1;,64 - 32<,/ - 1<,24 1;,6 11,6 - 1<,6 1;,6 w 3: + e4 1+ e W V 31,2 2<,/ = <,<512 ata 5,12F

sat

2ari data !an" ada, kita dapat ( sat = = = 15 "$'m 3

1,5 9

1 3: + e4 1+ e <,5 e 9 : - 1,5 ???????????? 314

1,5 E 1,5 e 9 : E e 7nt k tahan jen h ( e 9 w.: +edan"kan, W 9 31,2 - 1;,6 1;,6 = <,5;2 324

B 9 <,5;2 : ???????????. Nilai persamaan 324 dimas kkan ke persamaan 314, maka ( <,5 . <,5;2 : 9 : - 1,5 : 9 2,13< e 9 <,5;2 . 2,13< 9 1,261

33

2<,/ - 1<,2 1<,2 +.H 9 <,5;2 <,<512 8adi * +.1. :. e +.H. 9 5,12F 9 2,13< 9 1,261 9 1,;22

1,<4 <,54</

= 1,;22

16. -erapakah #esar kepadatan a#sol t dan #atas s d t dari se# ah 'ontoh tanah lemp n" jen h !an" memp n!ai kadar air 32F dan #erat jenis 1,/7 !an" tern!ata t r n menjadi 1,67 setelah kerin"kan den"an oven. Pen+elesaian , 0andan" $ tinja massa tanah den"an sat -sat an #erat. -erat air 9 isi air 9 1,32 1,/7 9 <,32 = <,7<6

Dsi masa tanah Dsi # tir tanah

9 <,7<6 - <,32 9 <,3/6 'm3 1 <,3/6 = 2,6

%epadatan a#sol te 9 +es dah dikerin"kan ( -erat # tir tanah E air -erat # tir tanah

9 1,67 . <,7<6 9 1,1/ 9 1,< "

34

-erat air -atas s d t

9 <,1/ " 9 <,1/ 1,<< = <,1/ = 1/F

17. &im# nan tanah !an" dipadatkan memp n!ai kepadatan kerin" 1,/4 "$'m3 pada kadar air 15F. %epadatan lapan"an$ditempat 3insit densit!4 dan akdar air dalam l #an" tes #ahan 3#orrow pits4 adalah 1,77 "$'m3 dan /<F. -erapakah #an!akn!a "alian tanah di # t hkan 3dari daerah #orrow pits 4 nt k tim# nan per m3. Pen+elesaian , d = 1+ w = = d 3 1 + w4 = 1,/4 31 + <,154 = 2,11/ = : 31 + w4 1+ e 2,;1/ 1,77 = 2,7 ;1 + <,154 1+ e

1 E e1 9

e1 9 <,64/ jadi isi "alian !an" di# t hkan 9 V1 V1 1 + e1 = V 1+ e 1 + <,64/ , V 9 1 m3 V1 9 V 1 + <,47< V1 9 1,64/ 1,47< = 1,12 m3

1/. :am#arkanlah "rafik pem#a"ian # tir nt k d a 'ontoh tanah 5 dan -. #erat total 'ontoh tanah adalah 5<< " dari masin"-masin" 'ontoh. )it n"lah ( 35

a. %oefisien kesera"aman nt k ked a 'ontoh tanah dan jelaskan hasil terse# t. #. 2iameter efektif dari 'ontoh -. 7k ran sarin"an 3mm4 6ontoh 5 -erat !an" tertahan 3"4 6ontoh -erat !an" tertahan 3"4 Pen+elesaian ,
7k ran sarin"an 3mm4 6ontoh 4,7/ 2,41 1,2< <,6< <,3< <,15 <,<75 0an #erat tanah !an" tertahan 3"4 5 72 4 ;1 / 75 2< 1/ 1 2 52 15 22 55 7 1< / 0eren !an" tertahan 8 mlah persen k m latif !an" tertahan 5 < 14,4 32,6 47,6 /4,< /7,< ;/,< 1<< < < <,/ 2,4 42,6 53,< ;/,4 1<< 0ersen !an" lewat %oefisien kesera"aman 2iameter efektif

4,7/ -

2,41 72 -

1,2< ;1 4

<,6< 75 /

<,3< 1/2 2<1

<,15 15 52

<,<75 55 227

0an 1< /

5 < 14,4 1/,2 15,< 36,4 3,< 11,< 2,<

< < <,/ 1,6 4<,2 1<,4 45,4 1,6

5 1<< /5,6 67,4 52,4 16,< 13,< 2,< -

1<< 1<< ;;,2 ;7,6 57,4 47,< 1,6 -

5
7' 9 26<$21< 9 7,73 I7 :radasi #aik

7' 9 26<$21< 9 4,57 I4 :radasi normal 2iameter efektif adalah diameter dalam 1<F !an" lewat 321< 9 <,<7 mm4 8adi dia efektif 9 <,<7 mm

36

0ersen !an" lolos sarin"an

1<< ;< /< 7< 6< 5< 4< 3< 2< 1< < <,<<<1 3mm4 %erikil <,<<1 <,<1 <,1 1,< 1<

< 1< 2< 3< 4< 5< 6< 7< /< ;<

1<<
diameter

3mm4

1ana :am#ar 1-7

0asir

%erikil

0ersen !an" tertahan

37

#erat tana h tertahan .1<<F #erat tana h total 8 mlah persen k m latif !an" tertahan E j mlah persentase !an" tertahan dari sel r h k ran sarin"an se#el mn!a sampai den"an !an" sedan" di tinja . 8 mlah !an" lewat 9 1<<F - j mlah persen k m latif !an" tertahan. 0ersentase !an" tertahan 9

1;. men r t per'o#aan #atas 'air, men nj kkan se#a"ai #erik t ( j mlah ketokan kadar air 1< 2< 31 4< /2,<F 74,3F 6/,<F 65,<5

d a per'o#aan #atas plastis !an" telah dilak kan, men nj kkan har"a 2/,2 dan 2;,4. .as kkan kedalam "rafik dan tent kan #atas 'air, indek plastis dan indek pen"aliran 3Df4 5pa#ila #erat jenis 'ontoh tanah adalah 2,71 tent kanlah kadar pori dalam keadaan jen h pada #atas 'air. Pen+elesaian , /5 /< 75 7< 65 6< 5 1< 2< 3< 5<

kadar air F

:am#ar 1-/

2ari "rafik, didapat #atas 'air

9 71F 3pada ketokan 254

3/

-atas plastis rata-rata Dndeks plastis ( 0.D.

2/,2 + 2;,4 2

= 2/,/F

9 1.1. A 0.1. 9 71 A 2/,/ 9 42,2F

: nakan har"a pada ketokan 2< dan 4< ( Df 9 w 2 - w1 lo" N1 - lo" N2 = <,734 - <,65 lo" 4< lo" 2< = <,3<;

7nt k tanah !an" jen h ( e 9 w.: w 9 <,71 : 9 2,71 %adar pori 9 e 9 <,71 . 2,71 9 1,;24

2<. 0er #ahan isi s at massa tanah pada #atas 'air adalah /<F dan #atas plastis 2/ F. 2ari per'o#aan men nj kkan #atas plastis 24. apa#ila indek plastis 35, tent kan #atas 'air, #atas s s t, dan nilai s s t 3shrinka"e ratio4 dari tanah. 3selisih isi tanah ditent kan pada keadaan kerin"4. Pen+elesaian , 0.1. 0.D. 1.1. 9 24 9 35 9 35 E 24 9 5;

3;

%adar air 3F4

1<< /< 6< 4< 2< < < 2< 4< 6< /< 1<<

0er #ahan isi kerin" 3F4 :am#ar 1 A ;

2ari "rafik, dapat #atas s s t ( +.1. 9 6,<F Nilai s s t +.H 9 selisih isi selisih kadar air !an" #ersan"k a tan 9 /< - 2/ 5; - 24

9 52 $ 35 9 1,4/6 21. 2ari per'o#aa# pemadatan 0ro'or, #erat 'ontoh tanahn!a adalah 1,;<5k" pada kadar air 17,54F. 2iameter mo ld 1<,4 'm dan tin""in!a 11,2 'm, tent kan kadar pori, kepadatan dan derajad kejen han tanah it . -erat jenis # tir tanah 2,64 0en!elesaian ( Dsi mo ld -erat isi 9 J . 31<,44 2 . 11,2 = ;5< 'm 3 9 1;<5 ;5< = 2,<<5 "$'m 3

4<

%epadatan kerin" d =

1+ w

2,<<5 1 + <,1754

9 1,7</ "$'m3 d = :. w 1+ e

1Ee9

: . w d
:. w -1 d 2,64 -1 1,7</ :. w :w 1+ s :. w -1 d 2,64 . 1 - 1 = <,54; 1,7</ = 1,54/ - 1 = <,54/

9 9

d =

1 E

:.w +

+ 9

:.w 2,64 . <,1754 = <,54; <,54; 9 /4,5 F

= <,/45

41

3.)-&D$SI*)-&D$SI

0en!e#a# ker nt han fondasi-fondasi !an" palin" m m adalah pen r nan !an" #erle#ihan ata #er#eda. 0enaksiran pen r nan di raikan dalam -a# 5. 5kan tetapi, da!a d k n" ltimit 3 ltimate #earin" 'apa'it!4 dari tanah, adalah #erdasarkan pada kek atan "eser tanah, wala p n har s diin"at #ahwa hal ini jaran" mer pakan kriteria dalam perhit n"an-perhit n"an peren'anaan akhir. F#N.ASI- F#N.ASI .AN'"A* %SHA**#/ F#N.ATI#NS( +ej mlah analisis dapat dilak kan nt k men'ari da!a d k n" ltimit dari tanah C , apa#ila fondasi #erada pada perm kaan seperti !an" diperlihatkan pada "am#ar 1.

42

:am#ar 1. &eori Kone perpe'ahan

:am#ar 2. >ondasi di #awah m ka tanah

&erKa"hi melak kan s at pen!elidikan pada mana #elia meninja fondasi di#awah perm kaan dan men"ijinkan nt k "esek dan kohesi antara fondasi dan tanah di#awahn!a. 2ija#arkan persamaan #erik t 3lihat "am#ar 24( 7nt k fondasi jal r 3strip footin"s4(

qu = cN c + z 3 N q 14 + <,5BN

43

:am#ar 3. %oefisien-koefisien da!a d k n" N', NC, dan N adalah koefisien-koefisien da!a d k n" !an" dapat diperoleh dari :am#ar 3. dan ter"ant n" kepada . + k pertama 'N' #erkenaan den"an kohesi. %ala K diam#il sama den"an < 3!ait ( fondasi pada perm kaan4 dan adalah <, maka N 9 <, 3NC A 14 9 < dan N' 9 5,7 * jadi C 9 5,7'.

44

+ k keti"a, <,5 -N , diterapkan han!a pada tanah-tanah den"an "esek 3N 9 < apa#ila 9 <4 dan adalah #a"ian !an" memperhit n"kan le#ar dari fondasi. + k ked a, K3NC A 14 memperhit n"kan #e#an aki#at keadaan sarat. %ala 3NC A 14 dipakai, maka #esaran C dapat dinaikkan den"an #erat tanah !an" dipindahkan K. %adan"-kadan" s k ini diam#il se#a"ai KNC, dalam hal mana s at faktor keamanan !an" diterapkan akan diterapkan p la pada keadaan sarat. 5pa#ila dipakai s at fondasi empat perse"i panjan", le#ar -, panjan" 1, maka "esekan pada j n"- j n" fondasi har s p la dipertim#an"kan. Variasi han!a akan terdapat pada koefisien-koefisien da!a d k n" N' dan N !an" dikalikan den"an faktor-faktor #erik t( N' 3 nt k fondasi empat perse"i panjan"4 9 N' 3 nt k fondasi jal r4 L N 3 nt k fondasi empat perse"i panjan"4 9 N 3 nt k fondasi jal r4 L %oefisien NC akan tidak #er #ah. 2en"an koreksi-koreksi ini koefisien-koefisien da!a d k n", maka dapat dipakai persamaan nt k s at fondasi jal r. )ontoh 1. H m s terKa"hi nt k da!a d k n" ltimit netto C 3tekanan total dik ran"i tekanan s rat4 nt k s at fondasi jal r adalah M 9 'N' E K3NC A 14 EG -N 7nt k s at tanah tertent kohesi ' adalah 4/ kN$m2, kerapatan 9 1;3< k"$ m2 dan koefisien-koefisien adalah N' 9 /, NC 9 3 dan N 9 2. )it n" da!a d k n" ltimit netto nt k s at fondasi jal r le#ar - 9 2 m pada s at kedalaman K 9 1 m. .eninja han!a ker nt han "eser saja, hit n"lah #e#an total aman pada s at fondasi panjan" 6 m, le#ar 2m, memakai s at faktor #e#an se#esar 2,5. 5pa sifat-sifat tanah lainn!a !an" har s diperhit n"kan dalam menent kan #e#an aman pada fondasi iniN Pen+elesaian

(1 + )
<, 2 B L

(1 )
<, 2 B L

45

M netto

cN c + z 3 Nq 14 + 1 2 BN 9 4/ x / + 1,;3 x ;,/ x 1 x 2 + 1 2 x 1,;3 x ;,/ x 2 x 2

9 9

4;7 kN $ m 2
M 9 9

4;7 2,5

+ 1 x 1,;3 x ;,/)6 x 2

2612kN

3'atatan( faktor #e#an tidak diterapkan pada 1 L 1,;3 L ;,/4. %onsolidasi dan pen r nan har s p la ditinja , !an" akan men'ak p da!a kompresi dan da!a rem#es tanah. .etoda lain nt k mempelajari sta#ilitas fondasi adalah den"an men"an""ap s at lin"karan "elin'ir #erp tar sekelilin" sat s d t dari fondasi. )ontoh 0. 3a4 8a#arkan s at pern!ataan nt k da!a d k n" ltimit dari s at tanah kohesif di #awah s at fondasi jal r panjan", den"an le#ar - dan kedalaman K, den"an an""apan #ahwa rer nt han akan terjadi den"an rotasi sekelilin" sat s d t dari fondasi. 3#4 -andin"kan r m s !an" diperoleh den"an r m s terKa"hi(

qu = cN c + zN q + 1 2 BN

3'4 7raikan dan #andin"kan 'ara-'ara den"an mana dapat diperoleh da!a d k n" aman dari r m s terKa"hi Pen+elesaian 3a4 &inja s at lin"karan "elin'ir di #awah fondasi, seperti !an" diperlihatkan dalam "am#ar 4.

46

:am#ar 4. 2a!a d k n"( 1in"karan "elin'ir 7nt k s at sat an panjan" dari fondasi jal r panjan"( .omen pen""elin'ir sekelilin" O(

Bqu x =
B 2

quB 2 2

.omen-momen penahan sekelilin" O( 3i4 %ohesi ( 3ii4 :ravitasi

Bc x B + zc x B = B 2 c + zcB
(
z B zB x B 2 = 2
2

7nt k sta#ilitas , momen pen""elin'ir dan momen penahan har s sama

quB 2 2 B = B 2 c + zcB + z2 zc qu = 2z + 2B + z
2

5ta 3#4 3'4

zc qu = c32 4 + z + 2B

- kti di atas han!a ses ai nt k tanah-tanah kohesif saja dimana 9 < apa#ila 9 < r m s terKa"hi mem#erikan C 9 5,7' E K, !an" se#andin". 2en"an memperhatikan r m s terKa"hi, faktor keamanan >s dapat di terapkan dalam d a 'ara, jadi(
c + c ,7 c q aman = 5Fs + z atau q aman = 5,7Fs

Pan" mana dari ked a metode terse# t !an" dipakai akan ter"ant n" kepada s k dari persamaan( 47

z 3 N q 14 atau zN q
F#N.ASI-F#N.ASI .A*AM %.$$P F#N.ATI#N( 0ondasi-pondasi dian""ap dalam apa#ila konstr ksi memp n!ai s at r an" di #awah tanah !an" dalam apa#ila disan""a di atas tian"-tian" 3piles4. H an"-r an" #awh tanah !an" dalam diren'anakan den"an s at 'ara !an" sama seperti fondasi-fondasi rakit, tetapi dipakai har"a-har"a koefisien da!a d k n" !an" #er#eda. 0erhatian har s p la di#erikan nt k menjamin #ahwa #e#an !an" diaki#atkan oleh #an" nan adalah ' k p nt k men'e"ah pen"an"katan ke atas 3 plife4. + at fondasi tian" memindahkan #e#an ke lapisan !an" dalam !an" le#ih k at da!a d k n"n!a. &ian"-tian" #er pa pra'etak dan dipan'an" ke dalam tanah ata #er pa s at l #an" !an" di #or dan diisi den"an #eton. &ian"-tian" !an" dipan'an" men!e#a#kan pemindahan dari tanah sekelilin"n!a dan karenan!a dikenal p la se#a"ai tian"-tian" pemindahan #esar. &ian"-tian" !an" di#or dikenal se#a"ai tian"-tian" tanpa pemindahan. 5da #a!ak 'ara peman'an"an !an" tersedia, akan tetapi prosed r peren'anaan dasar adalah #erlak m m nt k ke#an!akan metoda. Tiang-tiang di dala! le!-ung 2a!a d k n" #e#an dari s at tian" ter"ant n" kepada d a faktor, !ait tekanan d k n" pada dasar tian" dan adhesi ata "esekan antara perm kaan tian" disepanjan" panjan" tian" den"an tanah sekelilin"n!a. 0ada m mn!a salah sat dari ked a faktor terse# t akan mer pakan kriteria dari da!a d k n" tian", akan tetapi dapat ditinja faktor-faktor terse# t ked a-d an!a. .ukungan u1ung %$nd bearing( 2asar dari tian" akan mend k n" di atas s at lapisan den"an s at kek atan "eser 6 #. 7nt k fondasi-fondasi dalam, koefisien da!a d k n" N' adalah le#ih #esar daripada nt k fondasi-fondasi dan"kal dan #iasan!a diam#il ;. Oleh karena it , nt k s at tian" den"an s at l as tampan" melintan" dasar 5 #, da!a d k n" j n" akan se#esar ; 6 #5#. &ian"-tian" !an" di #or dapat memp n!ai dasar !an" diper#esar kes at "aris ten"ah !an" le#ih #esar daripada #atan"n!a nt k mem#erikan s at da!a d k n" !an" le#ih tin""i. Adhesi kulit %Skin adhesion( 5dhesi k lit ata !an" le#ih m m dise# t "esekan k lit 3skin fi'tion4, adalah #e#an !an" dipindahkan kepada tanah sekelilin" #atan" dari tian". 5pa#ila har"a kek atan "eser tanah rata-rata sepanjan" panjan" tian" adalah 6 a dan l as perm kaan #atan" adalah 5s, maka har"a maksm m !an" m n"kin kan menjadi 6 a 5s. 5kan tetapi, adalah tidak m n"kin #a"i adhesi antara tian" dan tanah sekelilin"n!a nt k men'apai har"a ini, da har s diterapkan s at faktor adhesi . )ar"a faktor adhesi adalah mer pakan s #ek dari sej mlah #esar penelitian, akan tetapi har"a !an" palin" m m diterima 9 <,45. + at persoalan !an" m n"kin terjadi den"an "esekan k lit adalah #ahwa tanah sekelilin" m n"kin akan men"alami konsolidasi setelah tian" #erada pada tempatn!a, dan karenan!a men!eret tian" ke #awah. %ala hal ini terjadi, maka "esekan k lit akan menjadi ne"atif dan har s dik ran"kan pada da!a d k n" tian".

4/

4;

:am#ar 5. 6atatan l #an" #or

5pa#ila tian"-tian" dipan'an" di dalam lemp n", maka air pori pada #atas tian"-tian" tanah akan ter"an"" , dan memerl kan wakt #e#erapa min"" se#el m keseim#an"an dip lihkan. 2en"an alasan ini, maka tian"-tian" !an" dipan'an" dalam lemp n" tidak #oleh memik l #e#an se"era setelah peman'an"an. )ontoh 2. :am#ar 5, memperlihatkan detail-detail dari s at pen'atatan l #an" #or di lapan"an. 5kan dipakai tian"-tian" !an" di#or, "aris ten"ah 5<< mm dan panjan" 15 m. &aksir #esarn!a da!a d k n" aman dari sat tian" den"an men"an""ap r "an lepas akan t r n setelah tian" diletakkan. 5m#il s at faktor keamanan se#esar 2,5. -andin"kan da!a d k n"dari s at tian" "aris ten"ah 5<< mm panjan" 12 m dan dari tampan" melintan" !an" sera"am, den"an s at tian" !an" ser pa tetapi memp n!ai dasar sepanjan" 2 m !an" diper#esar menjadi #er"aris ten"ah ;<< mm

Pen+elesaian 7nt k tian" "aris ten"ah 5<< mm panjan" 15 m( d k n"an j n" 5dhesi k lit( 1emp n" terkonsolidasi #erle#ih, lap k 9 1emp n" terkonsolidasi #erle#ih 1emp n" terkonsolidasi #erle#ih 2en"an tin""i 2a!a d k n" #e#an 9 :esekan k lit ne"atif 9 9 9 9

; x 1/< x

x < ,52 4

= 31/ kN

6 x x <,5

6< + 74 + /1 + ;< 4

) x <,45

3 x x <,5 x1<5 x <,45 = 223kN 2 x x <,5 x 1/< x <,45 = 254 kN = 447 kN

31/ + 323 + 223 + 254 2,5

9 323 kN

4 x x <,5 x 4< x <,45 =113kN

2a!a d k n" aman 9 447 A 113 9 334kN

5<

7nt k tian" "aris ten"ah 5<< mm panjan" 1< m den"an dasar diper#esar( 2 k n"an j n" 9
<,; ; x 1<5 x x 4 = 6<1kN
2

5dhesi k lit( 1emp n" terkonsolidasi #erle#ih lap k 9 323kN 3adhesi k lit tidak dapat diperhit n"kan pada #a"ian tian" !an" diper#esar4 2a!a d k n" #e#an 9
6<1 + 323 2, 5

= 37< kN

:esekan k lit ne"atif 9 113 kN 2a!a d k n" aman 9 257 kN Tiang-tiang di dala! -asir + at 'ara !an" sama dapat dikerjakan nt k tian"-tian" di dalam pasir, !ait men"hit n" d k n"an j n" dan "esekan k lit dalam ran"ka nt k menaksir da!a d k n" tian". 5kan tetapi, dalam pasir, pada m mn!a d k n"an j n" akan ja h le#ih #esar, #erh # n" s k !an" relevan dalam persamaan da!a d k n" adalah z 3 Nq 14 dan nt k pasir den"an har"a-har"a diatas 3<Q, N nt k fondasi-fondasi dalam akan memp n!ai s at har"a !an" le#ih #esar dari pada 6<. :esekan k lit mer pakan s at istilah !an" le#ih dapat diterapkan dalam pasir, dan #erdasarkan pada tekanan sampin" dikalikan den"an s at koefisien "esek. &u!us -e!an3angan tiang %Pile dri4ing for!ulae( + at pilihan lain dari metoda peren'anaan nt k tian"-tian" pan'an" adalah den"an memakai s at r m s peman'an"an tian". 5n""apan dasar adalah #ahwa ener"i !an" dipindahkan oleh pal peman'an" 3hammer4 kepada tian" adalah sama den"an ener"i !an" diserap oleh tian" dalam menem# s tanah. 8adi WLh=sLQ

2imana ( W 9 #erat dari pal peman'an" tian"* h 9 tin""i jat h pal peman'an"* s9 penetrasi tian" tiap p k lan 3pen r nan4* Q9 tahanan tanah.

51

5n""apan dasar di mana tidak ada kehilan"an ener"i tent saja adalah tidak teliti, dan ke#an!akan r m s peman'an"an tian" menerapkan #e#erapa faktor nt k men"ijinkan kehilan"an ener"i aki#at ketidakefisienan pal peman'an", kompresi tian" dan lain-lain. 8adi 2i mana (

WLh= LsLQ = koefisien efisiensi

)#NT#H 5. + at tian" dipan'an" den"an s at pal peman'an" #erat 2<< k" den"an s at tin""i jat h 2 m. %ala tian" dis!aratkan nt k memik l s at #e#an se#esar 15<< kN, #erapakah pen r nan !an" har s ditent kan nt k 1< p k lan pal peman'an". 5n""ap #ahwa efisiensi dari pemindahan ener"o adalah 6< prosen.

P$N6$*$SAIAN
2<< x ; ,/ 1<<<

x2 s

9 <,6 L s L 15<<
2<< x ; ,/ x 2 9 1<<< x <,6 x15<< x 1<<< mm tiap p k lan 9 4,4 mm tiap p k lan

7nt k 1< p k lan dapat ditent kan s at pen r nan maksim m se#esar 4< mm. 0ilihan-pilihan lain dari metoda-metoda penaksiran da!a d k n" tian"-tian" dalam pasir adalah #erdasarkan per'o#aan konis ata per'o#aan penetrasi standar. 5kan tetapi, har s diin"at #ahwa sem a r m s da!a d k n" tian" memp n!ai kem n"kinan nt k salah, dan har s selal dilak kan per'o#aan-per'o#aan pem#e#anan pada s at pilihan tian"-tian" nt k memeriksa ke#enarann!a. "elo!-ok-kelo!-ok tiang 5pa#ila tian"-tian" dipan'an" #erdekatan #ersama-sama, maka da!a d k n" dari kelompok tian" terse# t tidak akan mer pakan j mlah dari da!a d k n" masin"-masin" tian". 2alam pasir, kala tian"-tian" le#ih dekat daripada enam kali "aris ten"ah 3ata le#ar4 tian", maka pasir 'ender n" nt k memadat dan da!a d k n" dari kelompok akan le#ih #esar daripada j mlah da!a d k n" dari masin"-masin" tian". 2alam lemp n", tian"-tian" pan'an" !an" #erdekatan akan 'ender n" nt k men" ran"i kek atan "eser lemp n", dan karenan!a da!a d k n" kelompok akan le#ih ke'il dari j mlah da!a d k n" dari masin"-masin" tian".

52

2.STABI*ITAS *$&$N'

5ir mer pakan pen!e#a# kelon"soran tanah, #aik den"an men"ikis s at lapisan pasir, mel masi #at an ata p n menin"katkan kadar air s at lemp n", dan karenan!a men" ran"i kek atan "eser. 5pa#ila terjadi s at lon"soran dalam tanah lemp n", serin"kali didapat mer pakan sepanjan" s at # s r lin"karan, dan karenan!a #ent k inilah !an" dian"ap terjadi pada wakt mempelajari sta#ilitas s at leren". - s r lin"karan ini dapat memoton" perm kaan leren", melal i titik kaki leren" 3toe4, ata memoton" dasar leren" 3deep-seated4 dan men!e#a#kan pen"an"katan pada dasar 3lihat :am#ar /54.

'AMBA& 78

+e#a#-se#a# ker nt han leren" pada s at "alian akan san"at #er#eda den"an pada s at tim# nan. + at "alian adalah s at kas s tanpa pem#e#anan di mana tanah dihilan"kan, oleh karena it men!e#a#kan sokon"an te"an"an di dalam tanah. 0enin""ian-penin""ian tanah dan tim# nan # an"an, se#alikn!a, adalah kas s pem#e#anan dan perioda pelaksanaan mer pakan periode !an" palin" kiris, aki#at tim# ln!a tekanan-tekanan pori selama pelaksanaan den"an konsek ensi pen" ran"an te"an"an efektif. Variasi tekanan air pori di dalam masa tanah mer pakan hal !an" palin" pentin", karena han!a den"an 'ara inilah dapat ditent kan har"a-har"a parameter c dan !an" dapat diterima. Hem#esan air akan menim# lkan tekanan rem#esan !an" m n"kin men!e#a#kan ker nt han dari leren". )al ini serin" terjadi di dekat pekerjaan tanah !an" #esar seperti pada s at #end n"an tanah ata "alian-"alian di#awah m ka tanah alam. &etak-retak tarik 0ada s at "alian, retak-retak tarik dapat ter#ent k pada p n'ak leren", dan retak-retak ini dapat mer pakan tanda-tanda pertama dari ker nt han leren". 2edalam teoritis dari retak-retak ini Z o = 2c N $ .

53

%ala retak-retak tarik ini terisi air, maka tekanan hidrostatis akan men" ran"i sta#ilitas leren". 0ersoalann!a akan le#ih #esar apa#ila air mem#ek dalam retak-retak ini. Oleh karena it , retak-retak sema'am ini disepanjan" p 'ak s at leren", har s di'atat den"an teliti dan diatasi pada kesempatan !an" palin" awal. 'alian-galian 4erti3al 5pa#ila dilihat s at "alian vertikal di dalam s at tanah lemp n", "alian ini akan tetap sta#il nt k s at perioda sin"kat, ter tama aki#at tekanan pori ne"atif !an" dise#a#kan oleh pen"hilan"an #e#an. )ar s ditekankan #ahwa adalah suatu perbuatan yan san at berbahaya untuk membiarkan suatu alian !ertikal tanpa penun"an pada setiap waktu. 2apat diperlihatkan #ahwa tin""i kritis dari s at "alian vertikal, #c92,67 c$R. Dni den"an men"an""ap 9< seperti akan terdapat pada kas s nt k s at jan"ka pendek. "#N.ISI 9 : -erh # n" "alian-"alian vertikal har s selal dit njan" #aik den"an ka! -ka! !an" ses ai ata p n den"an t rap-t rap, maka "alian-"alian sementara den"an sisi mirin" le#ih dis kai nt k pekerjaan-pekerjaan #awah tanah !an" kem dian di r " kem#ali setelah pekerjaan selesai. )al ini dapa tditinja se#a"ai s at kas s jan"ka pendek 3ter"ant n" pada laman!a "alian ter# ka4 dan dapat dian""ap kondisi 9<. + at per'o#aan "eser tert t p sederhana dapat dipakai nt k memperoleh har"a kohesi tampak. &inja an s at perm kaan "elin'ir !an" rasa-rasan!a m n"kin terjadi -6 3lihat :am#ar /63a44 den"an p sat pada $. .omen pen""elin'ir dari silinder tanah sekelilin" $ 9 -erat tanah L jarak d 9 Wd

54

'AMBA& 7;%a(

.omen penahan !an" men'e"ah tanah #er"erak adalah sem a aki#at kohesi disepanjan" B%, !an" memp n!ai s at len"an momen sekelilin" $ !an" sama den"an jari-jari r. 8adi ( .omen penahan 9 kohesi L 0anjan" B% L jari-jari r 9 c L r& L r 9 cr'& (omen penahan cr 2 = (omen pen elincir Wd

>aktir keamanan terhadap lon"sor 9

'AMBA& 7;%b(

55

+erin"kali terjadi s at retak tarik pada s at jarak dari p n'ak s at leren" tanah dan sejajar den"ann!a. -a"ian #awah retak ini dapat diam#il pada s at kedalaman se#esar 2c$R dan ini mer pakan s at titik melal i mana lin"karan "elin'ir akan lewat. &idak ada tahanan kohesif !an" dapat dikerahkan pada kedalaman ini, dan karenan!a rotasi tahanan perm kaan adalah B%) 3lihat :am#ar /63#44. Hetak ini dapat terisi air dan menim# lkan tekanan hidrostatis, !an" akan j "a memp n!ai s at momen sekelilin" $.

'AMBA& 7< )#NT#H 25

+ at "alian sementara memp n!ai poton"an seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar /7. #ahan adalah lemp n" homo"en den"an kerapatan 1/<< k"$m3, kohesi 5< kN$m2 dan s d t tahanan "eser nol. 6ari faktor keamanan nt k lin"karan "elin'ir !an" diperlihatkan, den"an kem n"kinan tim# ln!a s at retak tarik !an" m n"kin terisi air.
P$N6$*$SAIAN

%edalaman retak-retak tarik, Z o =

2 x5< = 5,7 m 1,/ x;,/

56

:am#ar den"an skala dan hit n" l as *B%+,, letak sentroid - dan s d t &. )ar"a-har"a nt k areal "elin'ir ini adalah( 1 as *B%+, 1en"an momen + d t& 9 1/4 m2 9 4,6 m 9 /;S 9 1/4 L 1,/ L ;,/ L 4,6 9 14 ;3< k Nm 9 *,+ L 5< L 17 x5< x17 9 22 446 k Nm 9 17 x/; x 1/<

.omen pen""elin'ir .omen penan

2ian""ap pada ari dalam retak-retak tarik *# *F $F $. 9 / 3 9 13,/ m 9 1<,/ m 9 17 2 1<,/ 2 9 13,1 m 9 5,1 m G L ; L 5,72 L 35,1 L 2$3 L 5,74 1416 kNm 14 ;3< E 1416 9 16 346 kNm 22 446$16 346 9 1,37

.omen dari air dalam retak9 9 .omen pen""elin'ir 9 >aktor keamanan 9

5pa#ila "alian di#iarkan ter# ka ' k p lama #a"i tanah nt k men"erin" dan terjadi s at har"a , ata apa#ila tidak jen h, maka har s dilak kan s at analisis ' T . TANAH-TANAH 3 = 7nt k tanah-tanah ' T , tahanan "eser di sepanjan" #idan" "elin'ir #ervariasi den"an "a!a normal. Oleh karena it , apa#ila sel r h ata se#a"ian kek atan "eser adalah aki#at "esekan, maka dipakai s at pendekatan "rafis.

57

2ipilih s at lin"karan "elin'ir !an" m n"kin dan di#a"i menjadi jal r-jal r !an" sama le#arn!a 3 lihat :am#ar //3a44. &inja s at jal r 3lihat :am#ar //3a44. -erat verti'al W dapat ditinja dalam d a komponen( 314 N 9 W 'os U pada arah te"ak-l r s # s r "elin'ir, 324 / 9 W sin U pada "aris sin"" n" # s r "elin'ir. 7nt k s at jal r, momen pen""elin'ir sekelilin" p sat 7nt k sel r h areal, momen pen""elin'ir $ 9/Lr 9 r V3/4

'AMBA& 77

:a!a penahan pada sat jal r didapat dari kohesi c L s dan "a!a "esek N tan . 7nt k sat jal r momen penahan sekelilin" p sat O 9 3 's E N tan 4 r 7nt k sel r h areal momen penahan 9 r 3cr& E tan VN4 cr + tan N >aktor keamanan 9 (/ ) c, r, & dan telah ditent kan dan N dan / dapat di'ari nt k masin"-masin" jal r dan dij mlah.
)#NT#H 28

:am#ar /;3a4 memperlihatkan s at "alian !an" telah di# at di dalam s at lemp n" kelana an. %onstanta-konstanta tanah nt k 'ontoh asli adalah c 9 2< kN$m2 dan 9 /o.

5/

'AMBA& 7>%a(

2en"an mem#iarkan terjadin!a retak-retak tarik, #erapakah faktor keamanan seh # n"an den"an s at lin"karan "elin'ir 3p sat $4 melewati kaki dari tan"" lN 5pakah m n"kin terjadi s at ker nt han kaki leren"N
P$N6$*$SAIAN

2c N 2 x 2< tan 4; o = = 2,7 m 1,73 x;,/ :am#ar /;3b4 memperhatikan lin"karan "elin'ir !an" di#a"i ke dalam 14 jal r, masin"-masin" le#ar 1,5 m. -esar masin"-masin" jal r dapat diwakili oleh panjan" jal r dan di"am#ar se'ara vertikal di #awahn!a. :a!a normal dan "a!a tan"ensial di"am#ar p la nt k dia"ram-"a!a nt k masin"-masin" jal r. %edalaman retak-retak tarik Wo 9

Besarnya !ektor0!ektor 1dalam satuan metrik2 .alur No3 N 4/ 0/ 1 2 3 4 5 6 7 / ; 1< 1,< 2,/ 4,4 5,6 7,< 7,7 /,/ ;,5 ;,5 /,; <,5 1,< 1,2 <,; <,3 <,4 1,2 2,4 3,4 4,4

5;

11 12 13 14

7,5 6,1 4,2 2,< /5,<

4,; 5,< 4,6 3,5 2;,/

. 3,;

:a!a pen""elin'ir :a!a penahan ( cr& V N tan >aktor keamanan

9 V/ 9 32;,/ A 3,;4 L 1,6 L 1,73 L ;,/ 9 7<3 k N ;3 9 52; k N 9 2< L 16,3 L 1/< 9 /5 L 1,6 L 1,73 L ;,/ L <,14<5 9 324 k N 52; + 324 9 9 1,01 7<3

+tat ker nt han kaki leren" tidak men"an'am, akan tetapi an"ka keamanan hXdala rendah.

6<

'AMBA& 7>%b(

ANA*ISIS T$'AN'AN $F$"TIF 5pa#ila persamaan nt k faktor keamanan din!atakan dalam #atas-#atas te"an"an efektif, maka "a!a penahan akan menjadi cYr& E tan V3N A u L s4. 2imana ( u 9 tekanan air pori pada sisi #awah dari masin"-masin" jal r vertikal. 61

9 panjan" #idan" "elin'ir nt k masin"-masin" jal r vertikal 3lihat :am#ar //3b44.

8 "a den"an memperhatikan kem#ali "am#ar //3#4 ked a komponen N dan / dapat dit lis #ert r t-t r t se#a"ai W 'os U dan W sin U, dimana adalah seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar //3b4. 0ersamaann!a kem dian akan menjadi, >aktor keamanan 9 c Z r + tan Z 3W 'os uxs4

sin

+ at koefisien tekanan pori, ru, dapat disertakan ke dalam persamaan ini di mana( tekanan pori pada suatu titik u = ru 9 tekanan sarat pada titik tersebut h h adalah tin""i tanah di atas titik !an" ditinja dan R adalah kerapatan tanah. .emperhatikan sat jal r !an" diperlihatkan dalam :am#ar //3a4 dan :am#ar //3b4. ru j "a b s ru ata u L s 9 9 9 9 u u x b ub = = h h x b W 'os U ata b 9 s 'os U u x s 'os W ruW 'os

0ern!ataan nt k fa'tor keamanan den"an memperhatikan te"an"an efektif +emaran" menjadi( rW c Z r + tan Z W 'os u 'os W sin

>aktor keamanan

62

c Z r + tan Z W 'os ru se'

W sin

2apat dikerjakan stat analisis !an" le#ih teliti, akan tetapi pern!ataan di atas mem#erikan stat pen!elesaian !an" 'epat den"an ketidaktelitian !an" 'ender n" ke arah keamanan. )ar"a koefisien tekanan pori, ru, dian""ap 'onstan di sel r h poton"an melintan".
)#NT#H 2;

:am#ar ;<3a4 memperlihatkan stat poton"an melal i stat lapan"an pada mana terletak stat kem dian stat tim# nan tin""i / m. #at an di#awahn!a hXdala stat serpih keras 3hard shale4.

r "an !an" dipadatkan sedalam 2,; m dan

'AMBA& >:%a(

0ada akhir pelaksanaan, sifat-sifat pen"isi !an" dipadatkan adalah R 9 1;<< k"$m3, cY925 kN$m2 dan Y 9 2<S. 0er#andin"an tekanan pori memp n!ai stat har"a rata-rata se#esar <,3. &ent kan fa'tor keamanan nt k lin"karan "elin'ir !an" diperlihatkan.

63

'AMBA& >:%b( P$N6$*$SAIAN

0enampan" di#a"i ke dalam jalar-jal r verti'al dan di# at dia"ram-dia"ram "a!a seperti se#el mn!a 3lihat :am#ar ;<3b44 2ari :am#ar ;<3b4, hasil-hasiln!a didaftar se#a"ai #erik t(

64

.alu r 1 2 3 4 5 6 V

W 2,1 5,1 7,1 /,1 /,2 4,/ 35,4

U -31 o -14,5 o 1o 17,5 o 35 o 5/,5o

'os U <,/57 <,;/1 1,<<< <,;54 <,/1; <,523 5,121

se' U 1,167 1,<33 1,<<< 1,<4/ 1,221 1,;12 7,3/1

sin U 3E4

sin U 3-4 -<,515 -<,25<

<,<17 <,3<1 <,574 <,/53 1,745

-<,765

>a'tor keamanan

25 x12,5 x123 x

+ <,364 x( 35,4 x3,4 x1,; x;,/)( 5,121 <,3 x7,3/1) 1/< ( 35,4 x3,4 x1,; x;,/)(1,745 <,765)

9 1,2> STABI*ITAS *$&$N' %STABI*ITATI#N #F S*#P$( 0ada wakt meren'anakan s at leren" ata men" sahakan nt k mem# at sta#il s at ker nt han !an" terjadi, terdapat sej mlah 'ara-'ara !an" m n"kin #a"i peren'ana. )ar s ditinja pen"ontrolan air. 2rainase !an" diren'anakan den"an ses ai akan men" ran"i seminimal m n"kin tekanan-tekanan rem#esan !an" m n"kin terdapat dan j "a akan men" ran"i tekanan-tekanan air pori, jadi menaikkan te"an"an efektif, dan karenan!a menin"katkan sta#ilitas leren". 0ada leren"-leren" tim# nan, dapat disertakan lapisan-lapisan horisontal dari #ahan kasar nt k mem dahkan drainase dan har s di# at perlen"kapan nt k mem# an" air dari lapisan-[apisan ini. 0ada "alian-"alian, drainase perm kaan akan men'e"ah mel nakn!a lapisanlapisan atas dari tanah, akan tetapi tidak #er# at #an!ak nt k menin"katkan sta#ilitas kesel r han. 0emasan"an drainase dasar leren" pada s at "alian dapat san"at mahal dan #e#erapa metoda pem#e#anan, ata tanpa pem#e#anan leren" m n"kin men!ediakan s at peme'ahan !an" le#ih #aik. 7nt k leren" leren" alam, perm kaan "elin'ir pada m mn!a di sepanjan" s at #idan" !an" sejajar den"an perm kaan tanah dan pada s at kedalaman !an" ' k p dan"kal. 2alam sit asi ini, drainase perm kaan, asalkan men'apai di l ar #idan" r nt h, m n"kin dapat mem#erikan hasil !an" ' k p #aik. .asin"-masin" kas s memp n!ai persoalan-persoalan tersendiri, dan 'ontoh-'ontoh #erik t han!alah s at pet nj k men"enai tipe-tipe persoalan dan peme'ahan-peme'ahann!a !an" #erh # n"an.

65

)#NT#H 2<

2etail-detail dari s at "alian sementara diperlihatkan dalam :am#ar ;13a4. :alian ini memperlihatkan tanda-tanda ker nt han di sepanjan" perm kaan "elin'ir !an" dit nj kkan, dan diperl kan tindakan-tindakan !an" se"era nt k men"atasin!a. 1apan"an di#atasi oleh pa"ar #atas !an" diperlihatkan, dan diperl kan tanah ter# ka palin" sedikit 2 m di se#elah dalam pa"ar ini. -ahan dapat disimpan pada dasar "alian, dan akan menim# lkan s at pem#e#anan merata se#esar 5< k N$m2. 2ian""ap diterapkan kondisi 9 < dan tidak ter#ent k retak-retak tarik, s lkan tindakan !an" ses ai nt k men"atasin!a.

'AMBA& >1%a( P$N6$*$SAIAN

-erh # n" "alian memperlihatkan tanda-tanda ketidaksta#ilan, maka #eralasan nt k men"an""ap faktor keamanan adalah 1. Oleh karena it , den"an \analisis m nd r\ 3lihat :am#ar ;13b4 nt k s d t 3&4.

1 c

9 9

1/< 1,75 x ;,/ x 73 x3 17,/ k N$m2

c x 1< 2 x 121 x

66

8adi momen penahan 9 17,/ L 1<2 L 121 L ]$1/< 9 375; kNm .omen pen""elin'ir 9 1,75 L ;,/ L 73 L 3 9 3756 kNm + at tindakan se"era nt k men"atasi adalah den"an menam#ah pem#e#anan pada dasar leren" 3lihat :am#ar ;13b44. .omen keseim#an"an kontra >aktor keamanan 9 2 L 5< L 5,5 9 55< kNm 3756 + 55< = 1,15 9 3756

67

6/

+ta#ilisasi le#ih lanj t dapat diperoleh den"an memoton" leren" sampai ke s d t minim m den"an horiKontal seperti diperlihatkan dalam :am#ar ;13b4. 5kan tetapi, peme'ahan !an" le#ih #aik adalah den"an mem# at laj r lintan" datar 3#erm4 sele#ar 2 m pada leren" seperti diperlihatkan dalam :am#ar ;13c4. Dni akan men" ran"i momen pen""elin'ir den"an men"hilan"kan tanah dari sisi kanan p sat lin"karan "elin'ir saja, jadi( 0en" ran"an momen pen""elin'ir >aktor keamanan 9 1,75 L ;,/ L 3 L 2 L 3,25 9 334 kNm. 3756 + 55< 43<6 = = 1,25 9 3756 334 3422

%ala pem#e#anan kem dian dihilan"kan >aktor keamanan 9 3756 = 1,1 3756 334

6ara ini tern!ata akan mem#erikan s at peme'ahan !an" dapat diterima nt k s at pekerjaan sementara dari tipe ini, asal saja pem#e#anan pada dasar leren" tidak dihilan"kan sampai "alian di r " kem#ali.

'AMBA& >0%a( )#NT#H 27

6;

:am#ar ;23a4 mem#erikan detail-detail dari s at tan"" l sal ran !an" s dah ada. +ifat-sifat tanah adalah R 9 1/2< k"$m3, c 9 7 kN$m2 , 9 2<Q dan tidak ada retak-retak tarik !an" telah ter#ent k. 0eriksa sta#ilitas tan"" l di sepanjan" perm kaan "elin'ir !an" diperlihatkan( 3a4 pada wakt sal ran pen h 3b4 apa#ila sal ran dikerin"kan den"an 'epat
P$N6$*$SAIAN

:am#ar ;23b4 memperlihatkan dia"ram-dia"ram "a!a nt k lima jal r vertikal. )ar"a-har"a ordinat W dan s d t U dit nj kan dalam ta#el.
.alu r 1 2 3 4 5 V W 1,< 2,6 3,7 3,7 2,< U -21o -4 o 14 o 33 o 5/ o W 'os U 3< /3 115 1<< 34 362 W sin U -11,5 -5,/ 2/,/ 64,/ 55,1 131,4 hw <,6 1,/ 3,< 3,7 2,< sin U 3-4 11,3 31,/ 54,6 77,/ 66,6 242,1

7<

'AMBA& >0%b(

6atatan( %olom W 'os U dan W sin U telah dikalikan den"an 1,/2 L ;,/ L 1,/ nt k mem#erikan sat an kN. 3a4 +al ran pen h( >aktor keamanan 9 9 7 x6 x1</ x

+ 362 x<,364 1/< 131,4

7; + 132 9 1,; 131,4

71

3b4 5pa#ila sir dit r nkan den"an 'epat, momen pen""elin'ir tidak akan se"era #er #ah- se#a# tanah di dalam tan"" l tidak akan men"erin". 5kan tetapi akan terjadi kele#ihan tekanan air pori !an" nt k masin"-masin" jal r akan sama den"an tin""i kele#ihan air di atas perm kaan r nt hn!a, hw. 2ari ta#el, kolom u L s 9 hw L ;,/ L 1,/ se' U 5ir dit r nkan den"an 'epat( >aktor keamanan 9 7; + <,364( 362 242,1) 9 :,>2 131,4

2apat dilihat #ahwa pen r nan m ka air den"an 'epat m n"kin akan men!e#a#kan ker nt han tan"" l sal ran. Oleh karena it , pen r nan har s dilak kan pada s at ke'epatan !an" mem n"kinkan kele#ihan tekanan pori di dalam tan"" l nt k men"ham# r.
)#NT#H 2>

&elah diren'anakan s at tim# nan dari r "an !an" dipadatkan nt k s at jalan, dan analisis awal mem#erikan hasil-hasil #erik t pada pen!elesaian pelaksanaan( "a!a kohesif pada #idan" "elin'ir 9 12<< kN* #erat tampan" "elin'ir !an" palin" #er#aha!a 9 42<< kN* tan Y 9 <,4* V 'os U 9 6* V se' U 9 /* V sin U 9 1* %oefisien tekanan pori, ru 9 <,5. 0erkiraan #esarn!a faktor keamanan dan #erikan komentar men"enai hasiln!a. %ala dikehendaki s at faktor keamanan se#esar 1,6, tanpa per #ahan "eometri tim# nan, #erikan s l nt k s at peme'ahan !an" ses ai dan perlihatkan #a"aimana faktor keamanan !an" diperl kan it dapat diperoleh.
P$N6$*$SAIAN

>aktor keamanan awal

12<< + <,4 + 42<< ( 6 <,5 x/) 42<< 9 1,:7 9

Dni akan mer pakan s at pelaksanaan !an" tidak aman. 7nt k menin"katkan faktor keamanan dan mempertahankan "eometri tim# nan, adalah perl nt k men" ran"i koefisien tekanan pori. Dni dapat dikerjakan den"an memperlam#at ke'epatan pelaksanaan, akan tetapi #ia!a pelaksanaan akan #an!ak #ertam#ah j "a.

72

+ at pilihan lain adalah den"an men!ediakan selim t-selim t drainasi horiKontal pada jarak jarak tertent di dalam tim# nan, jadi men" inkan pen"ham# ran tekanan sir pori. %ele#ihan tekanan sir pori dapat dikendalikan selama pelaksanaan dan har"a ru dija"a pada s at har"a ijin maksim m. Dni akan mem#erikan s at faktor keamanan se#esar, 16 ru 12<< + <,4 x 42<< 6 ru x / 42<< 9 <,34 9

8adi, apa#ila koefisien tekanan pori tidak diijinkan nt k melampa i <,3, maka akan ter'apai faktor keamanan !an" dikehendaki. S:A*-S#A* l. :am#ar ;3 memperlihatkan s at "alian !an" telah di# at di dalam s at lemp n" kelana an homo"en. %onstanta-konstanta nt k 'ontoh'ontoh asli adalah c 9 4/ kN$m2 dan 9 <Q. %erapatan men!el r h dari tanah adalah 1/<< k"$m3. :am#ar memperlihatkan p la p sat $ dari \lin"karan palin" #er#aha!a\. -erapakah faktor keamanan seh # n"an den"an lin"karan iniN Djinkan nt k retak-retak tarik !an" terisi air.

'AMBA& >2

73

'AMBA& >5

2. 0erkirakan faktor keamanan nt k lin"karan per'o#aan !an" diperlihatkan dalam :am#ar ;4. 0en!elidikan .memperlihatkan #ahwa retakretak tarik men'apai kedalaman pen h dari lapisan lemp n" atas. - at kem n"kinan !an" #iasa nt k retak tarik terisi den"an air selama periodaperioda h jan le#at. 5n""ap 9 <Q sel r hn!a. 3. :am#ar ;5 memperlihatkan dimensi dari s at "alian dan s at perm kaan "elin'ir per'o#aan. +ifat-sifat tanah adalah( kerapatan men!el r h, R 9 21<< k"$m3, parameter-parameter "eser, c 9 4< kN$m2, 9 15Q. 2en"an 'ara "rafis, taksir faktor keamanan nt k perm kaan "elin'ir per'o^#aan !an" diperlihatkan. 5n""ap telah ter#ent k retak-retak tarik dan pen"erin"an #e#as. 4. :am#ar ;6 memperlihatkan s at tim# nan !an" di s lkan di dalam lemp n" kepasiran nt k mana s d t tahanan "eser 1<Q, kohesi 11,3 kN$m2 dan

74

'AMBA& >8

%erapatan men!el r h 1/4< k"$m3. 6ari faktor keamanan terhadap s at ker nt han kaki leren" di sepanjan" s at perm kaan "elin'ir melin"kar men!in"" n" # t an dasar den"an p satn!a pada *B, an""ap s at koefisien tekanan pori se#esar <,5 dan #ahwa tidak ada retak-retak tarik !an" akan terjadi. 5. 3a4 + s nan dari s at tempat sandar ka! pada s at sal ran diperlihatkan dalam :am#ar ;7. 5pa#ila retak-retak tarik #el m terjadi, tent kan faktor keamanan terhadap s at "elin'ir di sepanjan" lin"karan !an" diperlihatkan( 0em#e#anan dari tempat sandar termas k #erat sendirin!a dapat diam#il se#a"ai 5< kN$m2 dari l as pelantar 3platform4. &anah jen h sel r hn!a, kerapatan jen hn!a adalah 1;/< k"$m3, dan kek atan "esern!a 5< kN$m2 3 9 <Q4. . ka air tanah adalah sama den"an taraf air dalam sal ran(

75

3b4

5kan #erapakah #esarn!a faktor keamanan !an" #ar kala dasar sal ran di"ali la"i seja h 1,5 m seperti diperlihatkanN

6. + at penin""ian tanah di"ali seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar ;/. llit n" faktor keamanan dari penin""ian tanah terse# t seh # n"an den"an s at #idan" r nt h melin"kar !an" m n"kin, !an" memp n!ai p sat terletak di $. %erapatan lana diam#il se#esar 1;2< k"$m3 dan lemp n" 1/4< k"$m3. 5#aikan pen"ar h retak-retak tarik.

'AMBA& ><

'AMBA& >7

7. + at "alian sementara di# at di dalam s at tanah lemp n" dalam 1< meter den"an s at sisi leren" mirin" 1 ( 1 seperti diperlihatkan dalam :am#ar ;;. +elidiki faktor keamanan terhadap ker nt han kala lin"karan "elin'ir kritis dian""ap men!in"" n" lapisan pasir-#at !an"

76

diperlihatkan dan lewat melal i kaki leren". 0 sat lin"karan dapat dian""ap terletak pada s at "aris vertikal melal i p n'ak leren". 0em#ent kan retak-retak tarik dapat dia#aikan dan di# at perkiraan !an" pantas dari areal-areal dan sentroid-sentroid. + at ran"kaian per'o#aan triaLial tert t p mem#erikan parameter-parameter cu dan u #ert r t-t r t se#esar 3< kN$m2 dan <Q, kerapatan men!el r h tanah adalah 2<<< k"$m3. -erikan komentar men"enai faktor keamanan !an" dihit n" dan s lkan s at modifikasi ata spesifikasi !an" akan menin"katkan sta#ilitas #eserta alasan-alasann!a.

'AMBA& >>

/. :am#ar 1<< memperlihatkan s at lin"karan "elin'ir !an" m n"kin, p sat $, pada s at "alian sementara. -ahan-#ahan disimpan pada kaki leren", mem#erikan a at #e#an ter#a"i rata se#esar 1<< kN$m2 . )it n" faktor keamanan nt k lin"karan "elin'ir ini. 7nt k memperaleh s at r an" kerja !an" #ersih pada taraf !an" di#ent k, kontraktor memindahkan #ahan-#ahann!a ke p n'ak leren" pada posisi !an" diperlihatkan den"an s at "aris p t s-p t s di dalam "am#ar. -a"aimana pen"ar hn!a terhadap sta#ilitas leren"N 5n""ap tidak terjadi retakretak tarik.

77

'AMBA& 1::

7/

.A6A &$MB$S

A. H?"?M .A&)6 2a!a rem#es adalah s at k ran kem dahan air men"alir melal i #at -#at dan tanah. )al ini pentin" #a"i ahli teknik sipil pada wakt memperhit n"kan rem#esan di #awah #end n"an-#end n"an, pen"erin"an #idan" tanah ata pen r nan m ka air tanah. 5liran air melal i tanah dian""ap men"ik ti ) k m 2ar'! ( M ) = k5 t l 2imana ( M 9 #an!akn!a air !an" men"alir t k 9 wakt nt k men"alirn!a air se#an!ak M 9 koefisien da!a rem#es nt k tanah

5 9 l as tampan" melintan" lewat mana air men"alir ) 9 tin""i ener"i hidrolik melintasi tanah l 9 panjan" jalan aliran melal i tanah

0er#andin"an )$l dikenal se#a"ai "radient hidrolik dan din!atakan se#a"ai i. %oefisien da!a rem#es k karenan!a sama den"an (

7;

M$t 5i dan dapat didefinisikan se#a"ai ke'epatan aliran setiap sat an l as tanah, di #awah sat an "radient hidrolik. %oefisien ini din!atakan dalam mm$detik.
#ar a0har a daya rembes 3mm$det4 1<<< A 1< 1< A 1<-2 1<-2 A 1<-5 1<-5 5i6at0si6at pen erin an 1draina e2 -aik - r k %edap air

/ipe tanah %erikil 0asir 1ana 3dan lemp n" ter#elah-#elah4 1emp n"

B. M$N$NT?"AN "#$FISI$N .A6A &$MB$S 1. Tanah Berbutir "asar 7ermeameter tin i tekanan tetap3 5ir di #awah s at tin""i tekanan tetap di#iarkan nt k menem# s melal i s at 'ontoh !an" diis kan di dalam s at silinder den"an l as tampan" melintan" 53 -an!akn!a air M !an" lewat melal i 'ontoh dalam wakt t dik mp lkan di dalam s at silinder k r. .anometer !an" dipasan" pada sisi silinder 'ontoh mem#erikan kehilan"an tin""i ) di sepanjan" s at panjan" 'ontoh l dan karenan!a "radient hidrolik i dapat dihit n". 2ari h k m 2ar'!.

/<

5lat ini dikenal se#a"ai s at permeameter tin i tekanan tetap 1constant0head permeameter2 dan diperlihatkan dalam :am#ar 2<. 5ir dpat diat r nt k men"alir ke atas di dalam 'ontoh seperti !an" diperlihatkan, akan tetapi #e#erapa permeameter mem#iarkan aliran ke #awah, prinsip !an" diterapkan sama, s at filter 3pen!arin"4 dari pasir diletakkan di atas dan di #awah 'ontoh nt k mem#ant men'e"ah 'ontoh ter' 'i kel ar. Contoh : + at per'o#aan permeameter tin""i tekanan tetap telah dilak kan pada s at 'ontoh pasir panjan" 25< mm dan l as 2<<< mm 2. 2en"an s at kehilan"an tin""i se#esar 5<< mm, didapat de#it se#esar 26< ml dalam 13< detik. &ent kan koefisien da!a rem#es tanah. 5pa#ila #erat jenis # tir adalah 2,62 dan #erat kerin" pasir ;16 ", 'ari #esarn!a an"ka pori dari 'ontoh. Penyelesaian : k = 26< L 1<<< $ 13< 9 <,5 mm$s 2<<< L 5<< $ 25<

/1

2ari :am#ar 21 Vs =

( ;16 $ 1<<< ) L 1<<< 3

2,62 L 1<<<

9 35<.<<< mm3

Vv 9 25< L 2<<< A 35<.<<< 9 15<.<<< mm3 e 9 Vv 15<.<<< = 9 <,42/ Vs 35<.<<<

#ar a daya rembes setempat 18n situ !alue o6 permeability23 2ari 'ontoh 1< dapat dilihat #ahwa apa#ila #erat kerin" 'ontoh di dalam permeameter dan #erat jenis # tir diketah i, maka dapat ditent kan #esarn!a koefisien da!a rem#es nt k #erma'am-ma'am har"a an"ka pori.

Dsi permeameter se'ara lepas nt k penent an pertama, dan kem dian ket k 'ontoh ke #awah nt k men" ran"i pori nt k per'o#aan-per'o#aan #erik tn!a. )endakn!a di'atat #ahwa nt k menent kan isi panjan" 'ontoh diam#il panjan" kesel r han 13 5pa#ila di"am#ar s at "rafik h # n"an antara e den"an lo" 1< k , maka serin"kali diperoleh s at "aris l r s 3lihat :am#ar 224. %ala har"a an"ka pori di lapan"an diketah i, maka har"a k !an" #ertalian den"an e di lapan"an terse# t dapat di#a'a dari "rafik.

/2

0.

Tanah Berbutir Halus 7ermeameter tin i tekanan berubah0ubah 19ariable head permeameter23 5ir men"alir melewati tanah #er# tir hal s den"an s at

ke'epatan !an" ja h le#ih lam#at daripada kala melewati #ahan kasar* se#a"ai konsek ensin!a, adalah tidak m n"kin nt k memperoleh s at j mlah air !an" dapat di k r di dalam s at jan"ka wakt !an" mas k akal. 2alam hal ini maka dipakai s at permeameter tin i tekanan berubah0ubah 3lihat :am#ar 234.

/3

5pa#ila k n'i-keran 3stop'o'k4 di# ka, maka air akan lewat melal i 'ontoh dan taraf air di dalam pipa d "a akan men r n. +ekali telah diperoleh keadaan !an" tenan", diam#il d a pem#a'aan ), )1 dan )2 pada s at jarak wakt t. +ekaran" selama s at penam#ahan wakt dt, variasi tin""i tekan adalah A d), dan oleh karena it #an!akn!a air !an" men"alir melal i 'ontoh dalam wakt dt, adalah M 9 -a d). 2ari h k m 2ar'! ( ad) h 9 k5 dt l a d) 9 k5 ata dt 9 ) dt l

al d) 5k )

men"inte"ralkan antara #atas-#atas < sampai t dan )1 dan )2 t 9 ata k9 ) al lo" e 1 5k )2

) a l L L 2,3 lo" 1< 1 5 t )2 nt k tin""i tekanan t r n dari )1 dan )2 adalah

2alam persamaan ini sem a #esaran telah diketem kan, dan karenan!a k dapat dihit n". )ar s diam#il ti"a pem#a'aan ) !ait )1, )2 dan )3 sedemikian hin""a wakt sama den"an wakt l adalah konstan dan t j "a telah di# at sama, maka lo" 1< )1 )2 9 lo" 1< )2 )3 nt k tin""i tekanan t r n dari )2 sampai )3. -erh # n" di dalam persamaan da!a rem#es !an" dija#arkan, k, a, 5 dan

/4

ata

)1 )2 9 )2 )3 )2 9 )1) 3

)al ini har s diperiksa pada wakt melak kan per'o#aan nt k menjamin #ahwa keadaan tenan" telah diperoleh. 2a!a rem#es tanah lemp n" tidak dapat di'ari den"an per'o#aan lan"s n" di la#oratori m, akan tetapi dapat di# at s at perkiraan tidak lan"s n" dari hasil-hasil per'o#aan konsolidasi. 2. .a+a &e!bes Ban+ak *a-isan %Multi-la+er -er!eabilit+( &anah dalam keadaan aslin!a jaran" sekali, kala p n ada, !an" homo"en. .eskip n kelihatann!a s at tanah homo"en, s s nan #ertin"kat akan terjadi !an" mem#erikan lapisan-lapisan tipis den"an da!a rem#es #erma'am-ma'am. 0ada skala "eolo"is !an" le#ih #esar, lapisan di dalam s at kedalaman ke'il dapat #ervariasi l as dari s at lemp n" !an" relatif kedap air sampai ke s at pasir !an" dapat direm#es. -e"it p la, filter-filter # atan dapat di"radasi dari #ahan kasar dan hal s di dalam lapisan-lapisan. Variasi-variasi ini akan memp n!ai s at penar h n!ata terhadap da!a rem#es kesel r han, den"an har"a rata-rata dalam arah lapisan akan san"at #er#eda dari har"a pada arah te"ak l r sn!a. 2alam s at deretan lapisan, te#al )1, )2, )3 dan seter sn!a den"an da!a rem#es k1, k2, k3 dan seter sn!a, ke'epatan aliran setiap sat an l as di sepanjan" masin"-masin" lapisan akan #ervariasi, tetapi "radient hidrolik akan tetap. 2a!a rem#es rata-rata dalam arah ini dapat diperlihatkan akan sama den"an k) dimana ( k) 9 k 1 )1 + k 2 ) 2 + k 3 ) 3 + ........k n ) n )1 + ) 2 + ) 3 + ........) n

2en"an aliran "erak l r s lapisan-lapisan, "radient hidrolik akan #ervariasi di dalam masin"-masin" lapisan, tetapi ke'epatan aliran setiap sat an l as har s tetap. 2a!a rem#es rata-rata pada arah te"ak l r s lapisan-lapisan dapat akan sama den"an kv dimana (

/5

kv 9

)1 + ) 2 + ) 3 + ........) n )1 k1 + ) 2 k 2 + ) 3 k 3 + ........ ) n k n

2ari ked a persamaan terse# t dapat di# ktikan #ahwa k)$kv I 1, !ait #ahwa da!a rem#es dalam arah lapisan-lapisan k) selal le#ih #esar daripada da!a rem#es pada arah te"ak-l r s lapisan-lapisan kv. -erh # n" 'ontoh-'ontoh tanah nt k per'o#aan la#oratori m serin"kali diam#il pada arah te"ak-l r s lapisan-lapisan, maka dapat dilihat #ahwa per'o#aan-per'o#aan la#oratori m dapat mem#erikan s at har"a !an" le#ih rendah dari da!a rem#es !an" se#enarn!a di lapan"an. Contoh : 0ada s at per'o#aan permeameter tin""i tekanan men r n terhadap s at 'ontoh lemp n" kelana an, diperoleh hasil-hasil #erik t ( panjan" 'ontoh 12< mm, "aris ten"ah 'ontoh /< mm, tin""i tekanan awal 11<< mm, tin""i tekanan akhir 42< mm, wakt tekanan men r n 6 menit, "aris ten"ah pipa d "a 4 mm. &ent kan dari prinsip-prinsip pertama #esarn!a koefisien da!a rem#es tanah. 0ada pen!elidikan !an" teliti terhadap 'ontoh terse# t, diketem kan #ahwa tanah terdiri dari 3 lapisan sete#al 2< mm, 6< mm dan 4< mm, masin"-masin" den"an da!a rem#es #ert r t-t r t 3 L 1<-3 mm$det, 5 L 1<-4 mm$det dan 17 L 1<-4 mm$det. 0eriksa da!a rem#es rata-rata melal i 'ontoh pada per'o#aan la#oratori m dan taksir #esarn!a da!a rem#es 'ontoh ini dalam s at arah te"ak-l r s terhadap pen"am#ilan 'ontoh. 6ari per#andin"an k)$kv dan #erikan komentar men"enai hasiln!a. Penyelesaian : 0enja#aran dari pern!ataan k = dalam pern!ataan ini, ) a l L L 2,3 lo" 1< 1 telah di#erikan dalam #a"ian se#el mn!a. + #stit si har"a-har"a !an" di#erikan, ke 5 t )2 nt k tin""i

/6

4 2 4 12< 111< L L 2,3 lo" 1< 9 2 42< /< 4 36< 9 / L 1<-4 mm$det

7nt k kas s ti"a lapisan, da!a rem#es dari 'ontoh la#oratori m, kv 9 2< 3L1<

2< + 6< + 4< + 6< 5L1< 4 + 4< 17 L1< 4

9 7;; L 1<-4 mm$det 2a!a rem#es dalam s at arah te"ak l r s pen"am#ilan 'ontoh ( kn 9 3 L 1< 3 L 2< + 5 L 1< 4 L 6< + 17 L 1< 4 L 4< 2< + 6< + 4<

9 1,3 L 1<-3 mm$det kn 9 1,6 kv 2apat dilihat #ahwa apa#ila aliran air di lapan"an adalah di sepanjan" lapisan, maka hasil-hasil la#oratori m mem#erikan s at har"a pen"aliran !an" le#ih ke'il daripada !an" akan terjadi. 5. "etelitian Pengukuran .a+a &e!bes )ar s selal diin"at #ahwa pen" k ran da!a rem#es s at tanah tidak akan pernah dapat diteliti. 0ertama-tama adan!a perkisaran !an" san"at l as dari har"a-har"a !an" ter'ak p, dari 1<<< mm$det nt k s at kerikil kasar men r n sampai kira-kira <,<<<<1 mm$det nt k sat lana hal s, akan mem#atasi derajat ketelitian !an" diperoleh se'ara normal di dalam perhit n"an-perhit n"an. Variasi !an" l as dari tanah pada s at tempat akan men!e#a#kan variasi-variasi di dalam da!a rem#es, ter"ant n" kepada arah pen"aliran, seperti !an" #ar saja diperlihatkan. +e#a"ai s at latihan, para siswa hendakn!a meninja s at lapisan lana 5 m, den"an s at da!a rem#es !an" di k r di la#oratori m se#esar 3 L 1<-5 mm$det. 1apisan lana ini tidak akan homo"en, akan tetapi m n"kin #er pa

/7

lapisan-lapisan sete#al 1 mm, masin"-masin" den"an s at da!a rem#es !an" sedikit #er#eda. 5pa#ila misaln!a han!a 3 lapisan masin"masin" sete#al 1 mm memp n!ai s at da!a rem#es se#esar / L 1<-3, maka har"a k)$kv akan menjadi kira-kira ;_ &erakhir, adan!a masalah pentin" men"enai pen"am#ilan 'ontoh. )an!a san"at sedikit 'ontoh !an" dipakai nt k menaksir da!a rem#es dari s at tempat !an" l as dan adalah perl nt k men'o#a sej mlah #esar 'ontoh-'ontoh !an" mewakili. 1a"i p la 'ontoh-'ontoh akan telah ter"an"" 3dist r#ed4. 2alam hal permeameter tin""i tekanan tetap memakai tanah #er# tir kasar, "an"" an akan tajam dan per'o#aan ini ses n"" hn!a han!a 'o'ok nt k `tanah-tanahY #ikinan seperti !an" nt k filter. 0ada permeameter tin""i tekanan men r n, "an"" an 'ontoh j "a terjadi, dan adalah s kar nt k !akin #ahwa pen"ar h-pen"ar h rem#esarn antara tanah dan tempatn!a dapat dia#aikan. Oleh karena it , pada m mn!a, per'o#aan di lapan"an mem#erikan s at hasil !an" ja h le#ih mem askan daripada per'o#aanper'o#aan la#oratori m. ). M$N$NT?"AN .A6A &$MB$S .I *APAN'AN 1. )ara *ubang Bor %borehole te3hni@ue( + at taksiran da!a rem#es tanah dapat di# at den"an memakai l #an"-l #an" #or !an" di# at pada wakt pen!eldidikan di lapan"an. &erdapat #an!ak 'ara empiris nt k menent kan da!a rem#es den"an jalan ini, dan den"an di#erikan #atas ketidaktelitian !an" m m dalam penent an da!a rem#es, ini adalah metoda-metoda !an" mem askan dan dapat diterima akal. 0ada m mn!a, apa#ila lapisan !an" di ji #erada di atas m ka air tanah, maka air dipompa ke dalam l #an" #or dan ke'epatan pen"aliran nt k mempertahankan s at tin""i tetap di k r. 5pa#ila lapisan #erada di #awah m ka air tanah, maka dapat dipakai per'o#aan pemompaan #aik ke dalam ata p n kel ar, dalam h # n"ann!a den"an s at pem# atan l #an" #or !an" diter skan sampai ke lapisan !an" dapat ditem# s air. 8alan pikiran teoritis ke penent an-penent an terse# t adalah di l ar r an" lin"k p jilid ini, akan tetapi 7.+. - rea of He'lamation memakai pern!ataan #erik t nt k kas s l #an" #or.

//

k= 2imana ( k C r h

C 5,5 rh

9 koefisien da!a rem#es 9 ke'epatan pen"aliran air ke dalam l #an" #or nt k mempertahankan tin""i tetap di atas m ka air tanah. 9 jari-jari l #an" #or 9 tin""i air !an" dipertahankan di atas m ka air tanah

5kan tetapi, nt k memperoleh s at hasil !an" mas k akal, metoda-metoda sema'am ini le#ih #erdasar pada pen"alaman dari ahli teknik daripada ketelitian matematis. 0. )ara Su!uran Hisa- %/ell--oint te3hni@ue( 5pa#ila dipakai s at metode s m ran hisap nt k men r nkan m ka air tanah, maka adalah m n"kin nt k menent kan koefisien da!a rem#es di lapan"an. 0ada wakt air dipompa dari s at s m ran hisap, air di sekitar s m ran akan men r n, mem#erikan s at ker ' t depresi 3'one of depression4. %er ' t depresi ini akan #er#ent k sama dalam tanah-tanah !an" relatif kedap air setelah s at wakt !an" ' k p. &inja pen"aliran air horiKontal melal i s at lapisan kedap adalah W 3lihat :am#ar 244. ns r tipis dari tanah pada jarak r dari s m ran hisap di mana tin""i air di atas s at

/;

%e'epatan pen"aliran, M$t, adalah ke'epatan pada mana air dipompa dan dapat telah ditent kan. 1 as perm kaan #a"ian tanah pada jarak r dari s m ran hisap adalah sama den"an perm kaan dari s at silinder #erjari-jari r tin""i K, ata 5 9 2rK. :radient hidrolik pada titik ini adalah ke'epatan per #ahan tin""i tiap sat an panjan" ata , i 9 dK$dr. 2ari h k m 2ar'! ( M $ t 9 k 5i M $ t 9 k L 2rK L ata dK dr

2 1 L K dK dr 9 k L M$t r

.en"inte"ralkan di antara #atas-#atas r2 sampai r1 dan K2 sampai K1 ( lo" e

2 2 r2 2 K 2 K1 L 9 kL r1 M$t 2

k 9

M $ t lo" e

K 2 K1 9

r2 r1
2

)
r2 r1
2

M $ t lo" 1< 2,3 K 2 K1

;<

Oleh karena it , den"an men" k r tin""i air tanah pada d a titik #erjarak r 1 dan r2 dari s m ran hisap, #esarn!a koefisien da!a rem#es dapat ditent kan. 2iperl kan sej mlah #esar pen"alaman praktis se#el m s at hasil !an" dapat diper'a!a dapat diperoleh den"an metoda ini, #erh # n" tanah tidak m n"kin akan homo"en, j "a s at lapisan kedap air !an" ada tidak akan horiKontal. 0emompaan hendakn!a diter skan sampai keadaan-keadaan sta#il se#el m dilak kan s at pen" k ran, dan s m r-s m r pen"amatan tidak #oleh terlal dekat den"an s m ran hisap, di mana tanah akan ter"an"" dan pen r nan tin""i terlal 'epat. 0ara siswa hendakn!a sekaran" men"em#an"kan persamaan nt k menent kan koefisien da!a rem#es nt k s at lapisan sete#al d dit t pi oleh s at lapisan !an" relatif kedap air 3lihat :am#ar 254. 2,3 M $ t lo" 1< k= r2 r1

2d( K 2 K 1 )

Contoh :

;1

+ at lapisan tanah kepasiran men t pi s at dasar horiKontal dari #ahan kedap air, perm kaan tanah ini j "a horiKontal. 2alam ran"ka nt k menent kan da!a rem#es setempat dari tanah terse# t, s at s m r per'o#aan dipan'an" sampai #a"ian #awah lapisan 3lihat :am#ar 264. 2 a l #an" #or pen"amatan di# at pada jarak #ert r t-t r t 12 dan 24 m dari s m r per'o#aan. 5ir dipompa dari s m r per'o#aan pada ke'epatan 1/< liter$menit sampai perm kaan air menjadi sta#il. %em dian, tin""i air di dalam ked a l #an" #or didapat adalah setin""i 4,2 dan 6,3 m di atas dasar kedap air. 6ari har"a koefisien da!a rem#es dari tanah kepasiran, din!atakan dalam mm per detik, ja#arkan r m sa !an" dipakai.

Penyelesaian : 0enja#aran r m s ( k 9 2,3 M $ t lo"1< r2 r1

2d ( K 2 K1 )

;2

%oefisien da!a rem#es

24 2,3 L 1/< L 1<<< 2 $ 6< L lo" 12 9 6,3 2 4,2 2 L 1<<< 2

( (

) )

9 <,<3 mm .. '&A.I$N HI.&#*I" "&ITIS :radien hidrolik kritis adalah "radient hidrolik pada mana tanah menjadi tidak sta#il, !ait pada wakt tekanan antar-# tir 3te"an"an efektif4 menjadi nol. &inja s at 'ontoh tanah, panjan" d, den"an air men"alir ke arah atas menan"" n" tin""i tekanan h seperti diperlihatkan dalam :am#ar 27.

;3

:radient hidrolik 9 h$d -e#an ke arah #awah kesel r han pada dasar 'ontoh 9 d jen E a w &e"an"an netral 9 3h E a E d4 w &e"an"an efektif 3ata tekanan antar-# tir4 9 d jen E a w A 3h E a E d4 w 9 d ( jen w ) h w Y 9 d Y - h w d Y adalah #erat terendam dari tanah dan har s le#ih #esar daripada h w s pa!a terdapat s at tekanan antar-# tir. h w dikenal se#a"ai tekanan rembesan 1seepa e pressure23 5pala"i tin""i h dinaikkan sampai d Y 9 h w, maka Y 9 < dan tanah akan menjadi tidak sta#il. 2alam keadaan ini, "radient hidrolik h$d 9 Y$ w, dan dikenal se#a"ai "radient hidrolik kritis ie. 8 "a ( :radien hidrolik kritis ie 9 Y$ w 9 sat w w

;4

 :s + e w w 9 1+ e w ata ie 9 :s 1 1+ e

1. Pasir A-ung %Aui3ksand( + at tanah di #awah "radient hidrolik kritis akan menjadi tidak sta#il dan dikatakan #erada dalam keadaan aterap n"b. 2en"an definisi ini, maka setiap tanah #er# tir dapat mer pakan s at apasir ap n",b akan tetapi tanah den"an da!a rem#es tin""i 3seperti kerikil dan pasir kasar4 memerl kan air dalam j mlah #esar nt k men'apai s at "radient hidrolik kritis. Oleh karena it keadaan pasir ap n" #iasan!a ter#atas nt k pasir #er# tir hal s.

0. Peren3anaan Filter

;5

5pa#ila terdapat pen"aliran air ke arah atas, maka nt k mem#ant men'e"ah terjadin!a keadaan terap n", har s ditempatkan s at #e#an pada perm kaan tanah, jadi menin"katkan tekanan efektif. -e#an ini har s terdiri dari s at #ahan !an" le#ih kasar 3filter4 daripada tanah !an" dista#ilkann!a dan memen hi s!arat-s!arat pem#atasan #erik t ( a. -ahan har s ' k p kasar nt k menjadi 'epat jen h, sehin""a men"hindarkan tim# ln!a "a!a-"a!a rem#esan ke atas. #. -ahan har s ' k p hal s nt k men'e"ah # tir-# tir tanah !an" dista#ilkann!a melal i pori-porin!a. +!arat 1 dipen hi kala ( 215 nt k #ahan filter le#ih #esar daripada empat sampai lima kali 215 nt k tanah !an" dilind n"i. +!arat 2 dipen hi ( 215 nt k #ahan filter le#ih ke'il daripada empat sampai lima kali 2/5 nt k tanah !an" dilind n"i. .emakai an"ka-an"ka dari 6ontoh /, halaman 33, dari k rva pem#a"ian k ran # tir nt k tanah ini ( 215 9 <,22 mm <,22 L 4 9 <,// mm <,22 L 5 9 1,1 mm 2/5 9 4,3 mm 4,3 L 4 9 17,2 mm 4,3 L 5 9 21,5 mm Oleh karena it , nt k #ahan filter, 215 har s terletak di antara #atas-#atas se#esar 1,1 dan 17,2 mm. % rva-k rva !an" di"am#ar kira-kira sejajar den"an k rva !an" dil kis nt k tanah tetapi lewat melal i 215 9 1,1 dan 215 9 17,2 diperlihatkan dalam :am#ar 13. -ahan filter har s memp n!ai s at k rva !an" men r n di dalam #atas-#atas ini. >ilter-filter !an" diren'anakan den"an 'ara ini dipakai dalam #an!ak kejadian. +eperti !an" diperlihatkan 3lihat :am#ar 2/4, mereka mensta#ilisasi s at pasir !an" m n"kin men"alami keadaan terap n", dan hal ini m n"kin terjadi pada dasar s at "alian, pada sepanjan" s at dindin" s n"ai, pada #a"ian hilir s at #end n"an ata pada setiap keadaan dimana air men"alir ke arah atas melal i s at tanah. 5pa#ila #ahan filter perl #er pa san"at hal s, nt k men'e"ah lewatn!a # tir-# tir dari tanah !an" dilind n"i, adalah le#ih #aik nt k meletakkan s at lapisan !an" tipis saja, dan kem dian melind n"i #ahan filter ini den"an s at tanah !an" le#ih kasar. %adan"kadan" s at filter dapat di# at dalam #e#erapa lapis, masin"-masin" lapisan diren'akan nt k melind n"i lapisan di #awahn!a. )al ini dikenal se#a"ai s at filter ter#alik ata filter #er"radasi. $. &$MB$SAN %S$$PA'$( M$*A*?I TANAH

;6

0ada #end n"-#end n" penahan air, ke' ali apa#ila fondasi mener s ke #awah sampai ke #at an kedap air, maka akan tim# l s at aliran air tetap di #awah konstr ksi aki#at dari per#edaan tin""i. )al ini dapat men!e#a#kan sej mlah ke#o'oran !an" tidak diin"inkan dan, den"an aliran air ke arah atas sisi hilir, #aha!a keadaan pasir-ap n" m n"kin terjadi, den"an kem n"kinan selanj tn!a #er pa ke"a"alan 3fail re4 dari #end n". Hem#esan ini dapat dipelajari den"an memakai jarin" aliran 3flow net4. F. BA&IN'-BA&IN' A*I&AN %F*#/ N$TS( + at jarin" aliran adalah s at wakil dalam #ent k "am#ar, !an" di"am#ar men r skala, dari jalan-jalan !an" diam#il oleh air wakt lewat melal i s at #ahan. 8arin" aliran ini ter# at dari "aris-"aris aliran 3flow lines4 dan "aris-"aris ekipotensial 3eC ipotential lines4 3lihat :am#ar 2;4.

;7

:aris-"aris aliran 3flow lines4. Dni mewakili jalan aliran melal i s at tanah. -an!akn!a "aris aliran ini tak terhin""a, dan jalan-jalan alirann!a tidak pernah #erpoton"an 3aliran laminar4. +etiap #atas-#atas kedap air dapat diam#il se#a"ai s at "aris aliran, dan di"am#ar #e#erapa jalan-jalan air !an" dipilih di antaran!a, setiap "aris kira-kira sejajar den"an !an" terakhir se#el mn!a. :aris-"aris ekipotensial 3BC ipotential lines4. 5ir han!a akan men"alir apa#ila terdapat s at tin""i tekanan, katakanlah ), dan ini diham# rkan se#a"ai pen"aliran air melal i tanah. Oleh karena it , pada setiap "aris aliran, akan terdapat s at titik dimana tin""i tekanan telah diham# rkan sampai 3misal4
7 /

) . +em a titik ini dimana tin""i tekanan adalah sama dapat dih # n"kan oleh s at "aris ekipotensial. &erdapat

s at j mlah !an" tidak ter#atas dari "aris-"aris ekipotensial ini, akan tetapi nt k pelaksanaan "rafis han!a di"am#arkan sedikit saja. 0ada titik dimana air men"alir ke dalam dan ke l ar tanah, perm kaan tanah ini akan mer pakan "aris-"aris ekipotensial. 5ir akan men"alir di sepanjan" jalan dimana )$l, "radient hidrolik adalah maksim m.#erh # n" tin""i !an" diham# rkan di antara setiap d a "aris ekipotensial !an" #erdekatan adalah konstan 3 1 nt k mendapatkan "radient hidrolik / ) di dalam :am#ar 2;4, maka maksim m, har s dipakai har"a l !an" minim m. )ar"a l minim m ini akan terdapat #ila "aris-"aris pen"aliran adalah te"ak-l r s terhadap "aris-"aris ekipootensial. Oleh karena it s at jarin" aliran akan ters s n dari s at ran"kaian dari #ent k-#ent k !an" mendekati empat persedi panjan" !an" dise# t petak-petak 3fields4. 0ada wakt men""am#ar s at jarin" aliran, dianj rkan nt k memilih "aris-"aris aliran dan "aris-"aris ekipotensial !an" mem#erikan petak-petak !an" mendekati # j r san"kar, karena ini le#ih m dah nt k dikenal. 5kan selal terdapat sej mlah ke'il petak-petak pada per#atasan !an" tidak #er#ent k mendekati # j r san"kar, dan ini dikenal se#a"ai petak-petak t n""al 3sin" lar fields4. 0em#a"ian-pem#a"ian la"i le#ih lanj t akan men"hasilkan # j r-# j r san"kar !an" le#ih tepat.

;/

Pembuatan Jaring Aliran +e#el m di'o#a s at 'ontoh le#ih lanj t, dalam mem# at jarin" aliran hendakn!a diperhatikan hal-hal #erik t ( a. #. :aris-"aris aliran har s di"am#ar den"an setiap "aris kira-kira sejajar den"an "aris !an" se#el mn!a. :aris-"aris aliran tidak akan :aris-"aris ekipotensial di"am#ar sedemikian sehin""a mereka memoton" "aris-"aris aliran pada arah te"ak l r s. 5dalah le#ih -e#erapa 'ontoh jarin"-jarin" aliran diperlihatkan dalam :am#ar-"am#ar 2;, 31 dan 32. 0ara siswa hendakn!a #erlatih men""am#ar jarin"-jarin" aliran !an" dises aikan den"an hal-hal !an" di#erikan di atas, dan mem#erikan pertim#an"an kh s s terhadap #atas-#atas di lapan"an. Pemakaian Jaring-jaring Aliran 8arin"-jarin" aliran dapat dipakai nt k menent kan ke'epatan kehilan"an air dari s at reservoir, ata #esarn!a tekanan rem#esan dan karenan!a menent kan kem n"kinan ketidaksta#ilan tanah. 1. "ehilangan Air Akibat &e!besan 2ipakai notasi Nf 9 -an!akn!a jalan air Ne 9 -an!akn!a pen r nan ekipotensial pernah #erpoton"an sat den"an !an" lain. m dah nt k memilih "aris-"aris ekipotensial !an" mem#ent k petak-petak !an" mendekati # j r san"kar.

;;

+ekaran", tinja sat # j r san"kar, sisi a, dan di sepanjan" s at panjan" #end n" !an" sama den"an s at sat an 3lihat :am#ar 3<4. %ehilan"an tin""i dari 52 sampai -6 9 dh. ) Ne 31 / ) dalam :am#ar 2;4

di mana dh 9 2ari h k m 2ar'! (

M ) 9 k5 t l 5tas ke'epatan pen"aliran dari 52 sampai -6 pada sat an le#ar. 9 k L la L 9 k dh ke'epatan pen"aliran dari 0M sampai H+ 3:am#ar 2;4 pada sat an le#ar 9 k dh Nf &etapi dh 9 ) Ne dh a

Nf M 9 k) Ne t

1<<

Contoh : 3a4 5pa#ila #end n" !an" di s lkan, !an" diperlihatkan dalam :am#ar 2;, panjan" ;< m dan koefisien da!a rem#es tanah adalah <,<<13 mm$det, 'ari #an!akn!a air !an" akan hilan" setiap hari aki#at rem#esan. 3#4 7nt k men" ran"i kehilan"an ini, pada tapak 3toe4 #end n" dipasan" t rap-t rap sampai s at kedalaman se#esar 5,/ m, seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar 31 dan di# at s at lantai m ka kedap air sele#ar 6 m. akan #erapa #esarn!a kehilan"an air setiap hari apa#ila dilak kan tindakan terse# t. Penyelesaian : 1ihat :am#ar 2; 3a4 M <,<<13 5 L;L / L ;< 9 24 L 6< L 6< 1<<< M 9 57 m3$hari %e'epatan kehilan"an air 9 57.<<< liter$hari 3#4 0en"ar h tindakan-tindakan ini adalah menin"katkan se'ara #an!ak panjan" aliran, dan jarin" aliran !an" #ar akan seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar 31. -erh # n" sem a #esaran di dalam persamaan da!a rem#es akan sama seperti dalam 3a4, ke' ali Ne, !an" sekaran" menjadi 14, maka har"a #ar nt k ke'epatan kehilan"an air adalah ( 9 57.<<< L
/ 14

9 32.<<< liter$hari 0. "etidakstabilan Akibat Tekanan &e!besan .emperhatikan :am#ar 3<. &ekanan rem#esan dari 52 sampai -6 9 dh w ata "a!a rem#esan dari 52 sampai -6 9 dh w L la 1<1

dh w L la 2 a

tetapi dh$a adalah "radient hidrolik, la2 adalah isi tanah* oleh karena it "a!a rem#esan setiap sat an isi 9 i w.

5pa#ila air men"alir ke arah #awah, maka tekanan rem#esan men!e#a#kan s at kenaikan dari tekanan antar # tir. &etapi, #ila air men"alir ke arah atas, maka tekanan antar # tir #erk ran", dan karenan!a terdapat s at ke'ender n"an ke arah keadaan-keadaan tidak sta#il pada #a"ian hilir dari s at #end n". Contoh :

1<2

+ at dindin" t rap dipan'an" sampai s at kedalaman 6 m ke dalam tanah tidak kedap !an" memp n!ai s at kedalaman sampai 13,5 m di #awah perm kaan tanah. 2i #awah tanah ini terdapat s at lapisan kedap air. 0ada sat sisi dindin" t rap terdapat air sedalam 4,5 m. - at s at sketsa rin"kas dari jarin" aliran dan tent kan perkiraan rem#ean di #awah dindin" t rap dalam liter$hari, am#il da!a rem#es tanah se#esar 6 L 1<-3 mm$det. &eran"kan tentan" erosi #awah tanah 3pipin"4 dan perlihatkan #a"aimana jarin"-aliran dapat dipakai nt k menent kan apakah keadaan ini rasa-rasan!a akan terjadi di #a"ian depan dari t rap. 35n""ap kerapatan tanah se#esar 1;<< k"$m34-. Penyelesaian : 2en"an memperhatikan :am#ar 32 ( dari jarin"-jarin" Nf 9 5 Ne 9 1<
5 1<

M$t 9 6 L 1<-3 L 4,5 L

9 <,<135 liter$detik$meter panjan" 9 <,<135 L 6< L 6< L 24 9 1166 liter$hari$meter panjan" 7nt k penjelasan men"enai erosi #awah tanah, ata pasir ap n", lihat halaman 56. 2alam praktek telah diketem kan #ahwa erosi #awah tanah m n"kin terjadi di depan t rap nt k s at jarak se#esar kira-kira seten"ah dalamn!a penetrasi, jadi nt k 'ontoh ini s at prisma dalam 6 m L le#ar 3 m L te#al 1 m m n"kin men"alami erosi #awah tanah. &inja jalan aliran dalam areal !an" palin" m n"kin men"alami ke"a"alan 35- dipakai dalam :am#ar 32, #erh # n" jarin" aliran adalah simetris4. h 5i 5-

:radien hidrolik

i5- 9

1<3

2imana

h5- 9 D5- 9

4,5 1< 4,5 = <,3 1< L 1,5

i5- 9 1,5 m

:radien hidrolik kritis

ie 9

Z 1;<< 1<<< = <,; 9 w 1<<< <,; = 3,< <,3

faktor keamanan terhadap erosi #awah tanah 9 !an" ' k p mem askan

Soal-soal ,

1<4

1. )asil-hasil #erik t diperoleh dari s at per'o#aan permeameter tin""i tekanan men r n terhadap s at lana kepasiran, panjan" 'ontoh 14< mm, "aris ten"ah 'ontoh 7< mm, tin""i awal 14<< mm, tin""i akhir 2<< mm, wakt "aris ten"ah pipa d "a 6 mm. + at per'o#aan tekanan tetap dilak kan terhadap tanah !an" sama !an" dipadatkan den"an an"kat pori !an" sama. )it n"lah #an!akn!a air !an" men"alir melewati 'ontoh di dalam 1< menit apa#ila tin""i air di atas 'ontoh panjan" 1<< mm adalah 3< mm. 2iameter dalam dari permeameter adalah ;< mm. 2. -ahas kes karan-kes karan di dalam menaksir har"a di lapan"an nt k koefisien da!a rem#es s at tanah di dalam per'o#aan-per'o#aan la#oratori m. + at filter #er"radasi terdiri dari 4 lapis tanah. &e#al lapisan adalah 4<< mm, 3<< mm, 14< mm, dan 6< mm dan dipadatkan nt k mem#erikan da!a rem#es se#esar #ert r t-t r t 2 L 1<-2 mm$det, 4 L 1<-1 mm$det, / L 1<-1 mm$det dan 1 mm$det. )it n" koefisien da!a rem#es rata-rata dalam arah sejajar dan te"ak l r s lapisan-lapisan. nt k tin""i tekanan men r n adalah 1 menit 2< detik,

1<5

3. + at ren'ana pen r nan den"an s m ran hisap dilak kan di lapan"an, dan setelah ter'apai keadaan sta#il, pem#a'aan-pem#a'aan di dalam s m r-s m r pen"amatan adalah seperti !an" diperlihatkan di dalam :am#ar 33. 5pa#ila ke'epatan pemompaan adalah 1<< liter$menit, taksir #esarn!a koefisien da!a rem#es dari lapisan pasir. :am#ar s at jarin" aliran nt k sistem s m ran hisap ini dan pakai nt k memeriksa har"a da!a rem#es !an" dihit n" di atas. %atatan : 7nt k perhit n"an ini diperl kan s at #a"an "am#ar jarin" aliran.

4. + at per'o#aan permeameter tin""i tekanan men r n dilak kan terhadap s at 'ontoh tanah dapat direm#es, !an" diperlihatkan dalam :am#ar 34 men"hasilkan hasil-hasil #erik t ( panjan" 'ontoh 1<1,6 mm, "aris-ten"ah 'ontoh 73 mm, tin""i awal 1352 mm, tin""i akhir 352 mm, selan" wakt 147 detik, "aris-ten"ah pipa d "a 5 mm. - atlah jarin" aliran nt k keadaan-keadaan !an" diperlihatkan dalam "am#ar dan perkirakan #esarn!a kehilan"an aki#at rem#esan dalam liter$hari$e1< meter panjan" dari #end n" elak terse# t. 5. &ent kan den"an memakai s at dia"ram pen"aliran rin"kas #esarn!a kehilan"an rem#esan dalam liter$hari$meter panjan" dindin" di #awah t rap !an" diperlihatkan dalam :am#ar 35. 2a!a rem#es tanah adalah <,<<2 mm$det. 6. 5pa !an" anda ketah i men"enai ajarin" aliranbN 1<6

+ at deposit sete#al 12 m dari tanah ditak kohesif den"an da!a rem#es <,<35 mm$det, memp n!ai s at perm kaan datar dan men t pi s at lapisan ked a. + at deretan panjan" dari t rap-t rap dipan'an" 6 m ke dalam tanah. 2indin" dipertin""i sampai di atas perm kaan tanah dan men" r n" air sedalam 3,7 m pada sat sisi ( perm kaan air pada sisi !an" lain dipertahankan pada m ka tanah. - at #a"an jarin" aliran dan tent kan #an!akn!a rem#esan setiap meter panjan" dindin", ja#arkan setiap r m s !an" dipakai. -erapakah #esarn!a tekanan air pori pada s at titik di dekat tapak dindin"N -a"aimana anda akan men!elidiki an"ka keamanan terhadap erosi #awah tanah dalam masalah iniN

7. :am#ar den"an s at skala se#esar 1 ( 1<< s at jarin" aliran teliti nt k mewakili aliran di #awah dindin" t rap dalam :am#ar 36. 5n""ap #ahwa tidak ada aliran melal i t rap, dan #ahwa pasir memp n!ai da!a rem#es sera"am. %ala per#edaan tin""i antara m ka air di h l dan di hilir adalah ) meter, "am#arlah s at "rafik !an" men nj kkan variasi tekanan rem#esan di sepanjan" lantai m ka 3apron4 #eton. /. :am#ar 37 memperlihatkan s at #end n" efek 3'offer dam4 panjan", terdiri dari d a deretan t rap di dalam pasir. &aksir den"an memakai dia"ram aliran rin"kas, #esarn!a ke'epatan dalam mm$jam pada mana m ka air aki#at rem#esan akan naik di dalam #end n" efek se"era setelah pemompaan #end n" elak kerin". 5m#il koefisien da!a rem#es se#esar <,1 mm$det. 1<7

+elidiki kem n"kinan ter#ent kn!a keadaan pasir-ap n" kala keraepatan jen h adalah 1;2< k"$m3. ;. + at dindin" #eton #ert lan" di#an" n nt k menahan air di dalam s at reservoir !an" terletak pada kedalaman 12 m dari tanah-dapat-direm#es !an" men t pi s at lapiosan kedap. 2asar dindin" memp n!ai tampan" melintan" empat perse"i panjan", le#ar 5 m dan kedalaman 1 m dan sisi atas dasar pada perm kaan tanah. 2iperkirakan kehilan"an aki#at rem#esan akan se#esar /<.<<< liter setiap hari. :am#ar s at jarin" aliran nt k mel kiskan rem#esan pada keadaan ini.

2alam ran"ka nt k men" ran"i kehilan"an aki#at rem#esan ini, dip t skan nt k memperpanjan" le#ar dasar seja h 2 m dan meman'an" s at dindin" t rap mener s di #awah perpanjan"an !an" di s lkan terse# t, seperti diperlihatkan dalam :am#ar 3/. :am#ar

1</

s at jarin" aliran nt k keadaan ini dan taksir pen" ran"an kehilan"an aki#at rem#esan. 5kan -erapakah #esarn!a prosentase per #ahan faktor keamanan terhadap keadaan pasir-ap n"N

1<;

P$MA.ATAN 2alam sem a pekerjaan tenik sipil tanah diper" nakan se#a"ai s at #ahan #an" nan. 0emadatan s at tanah dilak kan nt k menin"katkan sifat-sifat tanah, dan mer pakan s at 'ara !an" ditent kan oleh sarjana teknik. 6ontoh-'ontoh !an" palin" m m adalah lapisan #awah dasar 3s #-#ase4 dari s at jalan dimana pemadatan m n"kin dilak kan ditempat3in sit 4, ata s at penin""ian tanah dimana tanah !an" tertim# n, serin"kali #erasal dari pemoton"an tanah !an" dilak kan di tempat lain. 0emadatan dilak kan den"an men""ilas ata men m# k dan menim# lkan pemampatan pada tanah den"an men" sir dara dari pori-pori. &in"katan pemadatan di k r den"an kerapatan kerin" 3 d4 di mana( d 9 Ws V akan tetapi 9W V m 9 Ww Ws W 9 Ww E Ws 9 mWs E Ws 9 Ws31 E m4 9 W31 E m4 V 9 d31 E m4 ata d 9 1Em Oleh karena it nt k enent kan pemadatan s at tanah adalah #iasa nt k men'ari kerapatan men!el r h dan kadar airn!a s pa!a dapat menent kan kerapatan air. P$&)#BAAN P&#)T#& 0er'o#aan 0ro'tor standar adalh s at metoda nt k men'ari kadar air optim m nt k pemadatan s at tanah.

11<

6etakan ini kem dian dirapikan dan ditim#an", karenan!a akan mem#erikan kerapatan men!el r h dari tanah. %adar air dari tanah kem dian ditent kan, dan selanj tn!a kerapatan kerin". 6ontoh k rva-k rva !an" diperoleh diperlihatkan dalam "am#ar 7 . dari k rva-k rva terse# t dapat di#a'a #esarn!a kadar air optim m pada titik pemadatan maksim m 3kerapatan kerin"4.

%erapatan kerin" maksim m

0emadatan #erat pemadatan standar

k.a.

"aris dara 5F

"aris dara nol

:5.-5H 7. % rva-k rva pemadatan( "rafik d

'aris Pori ?dara %Air 4oid lines( 2en"an men"an""ap #erat jenis # tir tanah :s diketah i, dapat dilak kan s at pemilihan dari har"a-har"a kadar air disekitar har"a optim m. +elanj tn!a d 9 Ws dan Va 9 5v V V 3V 9 14 Va 9 5v 9 V-Vs-Vw 9 1- Ws Ww :s w w 31-Va4:s w 9 Ws E Ww:s 9 Ws 31 E m:s4 Ws 9 :s w31 A Va4 1 E m:s d 9 Ws 9 Ws V

2ian""ap sat an isi tanah

5ta

akan tetapi

111

 d 9 :s w 31-Va4 1 E m:s nt k s at tanah jen h Va 9 < dan d 9 :s w 1 E m:s

Persa!aan 1

5kan tetapi, keadaan jen h semp rna tidak m n"kin dapat di peroleh den"an pemadatan, dan akan terdapat #e#erapa pori-pori dara didalam 'ontoh !an" dipadatkan. 6ontoh 5 0er'o#aan pemadatan proktor standar !an" dilak kan terhadap s at 'ontoh lemp n" kepasiran 3sand! 'la!4 mem#erikan hasil hasil #erik t( %erapatan men!el r h 3k"$m34( %adar air 3F4( 2<5/ 12,; 2125 13,3 2125 15,7 215; 16,; 214< 17,;

3a4 :am#ar k rva h # n"an kerapatan kerin" den"an kadar air, dan 'ari kerapatan kerin" maksim m dan kadar ait optim m. 3#4 )it n" kadar air !an" perl nt k jen h semp rna nt k kerapatan kerin" maksim m terse# t, apa#ila #erat jenis # tior pen! s n adalah 3,73. 3'4 :am#ar "arisYpori dara nolYaris pori dara 5 persen

%erapatan kerin" d 3k"$m34

"aris pori dara 5F

"aris pori adara nol

112

1;<< -

1/65 1/<< 14,; 12

:5.-5H /. % rva pemadatan dan "aris pori dara nol.

14

16

1/

P$N6$*$SAIAN 3a4 -erkenaan den"an "am#ar /( d 9 1Em m 9 <,12; <,143 <,157 <,16; <,17; 9 2<5/ 2125 2152 215; 214< d 9 1/23 1/5; 1/6< 1/46 1/15 2ari "rafik 2an kerapatan kerin" maksim m 9 1/65 k"$m3 %adar air optim m 914,;F 3#4 kala kerapatan kerin" 91/65 k"$m3 nt k 1 m3 'ontoh ( Dsi # tir 9 1/65 9 <,6/3m3 2,73 L 1<<< Dsi air s pa!a jen h 9 <,317 m3 -erat air 9 <,317 L 1<<< 9 317k" %adar air 9 317 L 1<< 9 17F 1/65 113

:aris-"aris ini dil kiskan pada "rafik :am#ar /.

3'4 0ilih har"a-har"a kadar air m3F4 14 15 16 17 1/ 1 E m:s 1,3/ 1,41 1,44 1,46 1,4; nt k pori dara nol 1 A Va 9 1 :s w 9 273< d 1;7/ 1;36 1/;6 1/7< 1/32 nt k pori dara 5F 1 A Va 9 <,;5 :s w31 A Va4 9 25;4 d 1//< 1/4< 1/<1 1777 1741 P&#S$.?& .I *APAN'AN

0er'o#aan 0ro'tor har s dipertim#an"kan han!a se#a"ai s at pen nt n pada pemadatan di lapan"an. 5dalah le#ih menspesifikasi s at kepadatan rekatif lapan"an dimana( %epadatan relatif 9 har"a kerapatan kerin" dilapan"an L 1<< %erapatan kerin" maksim m pro'tor

m m nt k

-iasan!a di s!aratkan s at kepadatan relatif se#esar ;<-;5F, akan tetapi ini akan ter"ant n" pada pekerjaan dan tempat !an" dipakai. 5da #an!ak t!pe mesin "ilas !an" dipakai !ait mesin "ilas roda "anda, mesin "ilas li'in, mesin "ilas "etar, kesem an!a memp n!ai #erma'am-ma'am #erat 7nt k s at penim# nan, prosed r !anf" ter#aik adalah memadatkan s at daerah per'o#aan dan men" k r #esarn!a kerapatan kerin" dari daerah ini. &anah #iasan!a dipadatkan dalam lapisan-lapisan te#al 2<<-3<< mm, dan dilak kan s at pemeriksaan tetap nt k menjamin #ahwa pemadatan adalah mem askan. 0ada se# ah tim# nan, ke'epatan peleksanaan j "a dikontrol aki#at ter#ent kn!a tekanan air pori, akan tetapi hal ini dil ar r an" lin"k p dari #a# ini. S#A*-S#A* 1. )asil-hasil dari s t per'o#aan pemadatan 0ro'tor standar adalah se#a"ai #erik t( %adar air mF 5 / ; 11 12 15 2< 3 %erapatan men!el r h 3k"$m 4 1/;< 213; 217< 221< 221; 2161 2<6; 2. 3a4 7raikan per'o#aan pemadatan 0ro'tor standar. 3#4 -a"aimanakah keefektifan pemadatan dilapan"an dapat ditaksirN 3' 4 0ada s at per'o#aan pemadatan standar terhadap s at tanah, diperoleh hasil-hasil #erik t ( %erapatan men!el r h k"$m3 2<7< 213; 21/7 2212 222/ 2221 21;3 114

%adar air F

6,/

/,5

;,4

1<,2

11,3

12,5

13,6

-erapakah kadar air optim m dan kepadatan maksim m N 3d4 %ala #erat jenis # tir adalah 2,65, "am#ar "aris pori dara nol. 3e4 6ari prosentase pori dara pada kerapatan kerin" maksim m dan kadar air optim m. 3f4 :am#ar "aris prosentase pori dara nt k har"a pori dara !an" didapat pada #a"ian 3e4. 3"4 &ent kan prosentase kadar air !an" diperl kan nt k menjen hkan tanah pada kerapatan kerin" maksim mn!a. 3. )asil-hasil #erik t diperoleh dari s at per'o#aan pemadatan faktor standar pada s at 'etakan #er#ent k silinder den"an isi <,<<1 m3. -erat 'ontoh 6,65 6,12 5,<2 5,1/ 5,2< 4,77 4,74 &anah #asah 3"4 -erat 'ontoh 6,<3 5,51 4,4; 4,6< 4,5; 4,1/ 4,12 &anah kerin" 3"4 -erat tanah dalam 'etakan 2/21 2/64 2;<4 2;<6 2/;5 2/74 2/34 +etelah pemadatan 3"4 -erat 'etakan 9 1<34 ".

.$FINISI C .$FINISI TANAH

.$FINISI T$"NIS .A&I TANAH 7nt k keperl an-keperl an teknis, tanah dian""ap mer pakan s at lapisan sedimen lepas seperti kerikil 3"ravel4, pasir 3sand4, lana 3slit4, lemp n" 3'la!4 ata s at 'amp ran dari #ahan-#ahan terse# t. )endakn!a jan"an dika'a kan den"an definisi tanah se'ara "eolo"is, !an" 115

mer pakan #ahan or"anik pada perm kaan !an" terpen"ar h ' a'a, ata tanah lapisan-atas 3top soil4. &anah lapisan atas pada m mn!a di#on"kar se#el m s at pro!ek dikerjakan. P#&I C P#&I % #I.S( &anah terdiri dari # tir-# tir #erma'am-ma'am k ran !an" dijadikan sat , den"an r an"-r an" di antara # tir-# tir dikenal se#a"ai pori-pori 3lihat :am#ar 1 3a44. 0ori-pori pada m mn!a mer pakan s at 'amp ran dari dara dan air, akan tetapi pada keadaan-keadaan kh s s dapat #er pa dara sel r hn!a ata air sel r hn!a.
- tir-# tir 0ori-pori

A4 4 D

7dara 5ir

0ori-pori

/t /D

- tir-# tir :s

/ /s

Dsi 3a4 3#4

.assa

:5.-5H 1. 1a2 6ontoh tanah; 1b2 2ia"ram #lok. 0erhatikan sim#ol-sim#ol !an" dipakai.

M$"ANI"A TANAH Angka -ori % oid ratio( 116

0er#andin"an antara isi pori den"an isi # tir dikenal se#a"ai an ka pori. 5n"ka pori e 9 9! 9s 7nt k mem dahkan, dapat dian""ap #ahwa sem a # tir di dalam s at 'ontoh dapat ditekan #ersama-sama dan isin!a dian""ap sama den"an isi sat an. )al ini dapat diperlihatkan dalam s at dia"ram #lok 3lihat :am#ar 1 3b44. 5pa#ila .aka Vs 9 1 e 9 9! < Dsi 'ontoh tanah sel r hn!a 9 9 1 E e Porositas %Porosit+( 0orositas s at tanah didefinisikan se#a"ai per#andin"an antara isi # tir den"an isi 'ontoh sel r hn!a. 0orositas n 9 9! 9 Pan" mana, den"an memperhatikan :am#ar 13b4, dan men"am#il 9s 9 1 mem#erikan 0orositas n 9 e 1Ee .era1at ke1enuhan %degree of saturation( 0er#andin"an antara isi air den"an isi pori dikenal se#a"ai dera"at ke"enuhan 9 9! L 1<<

117

2erajat kejen han 5ta

5r 9

9w 9!

0rosentase kejen han 9 5r L 1<<

0ori-pori di dalam tanah di #awah m ka air tanah har s dian""ap se#a"ai terisi pen h den"an air, dalam hal mana derajat kejen han adalah 1, ata prosentase kejen han 1<< prosen. 0ada tanah #er# tir hal s air akan naik dise#a#kan oleh aksi kapiler di antara # tir-# tir, dan tanah nt k s at tin""i tertent di atas m ka air tanah m n"kin menjadi jen h. -a"aimanap n di atas m ka air tanah selal akan ada s at selap t tipis dari air men"elilin"i # tir-# tir tanah individ . )al ini dikenal se#a"ai air terserap 3absorbed water4. 5ir terserap han!a dapat dihilan"kan oleh t n"k pen"erin" tanah, dan pentin" di dalam meninja kohesi di antara # tir-# tir. Prosentase -osi udara %Per3entage air 4oids( 0er#andin"an antara isi dara den"an isi tanah sel r hn!a dikenal se#a"ai prosentase pori dara. *! 9

0rosentase pori dara

9a 9

L 1<<

"A.A& AI& %M#IST?&$ )#NT$NT(, B$&AT B$NIS %SP$)IFI) '&A IT6(, .AN "$&APATAN %.$NSIT6( .etode-metode nt k menent kan #erat jenis # tir-# tir tanah, kadar air dan kerapatan men!el r h 3# lk densit!4 dari s at 'ontoh tanah di#erikan se'ara terperin'i di dalam -.+. 1377( 1;75 3(ethods o6 testin soils 6or ci!il en ineerin purposes4. Oleh karena it di sini han!a di#erikan s at rin"kasan, dan nt k detail-detail !an" le#ih len"kap hendakn!a dipelajari O-ritish +tandardP terse# t. %eti"a sifat-sifat tanah ini har s ditetapkan pada sem a lokasi pen!elidikan dan per'o#aan la#oratori m. "adar air dari tanah

11/

2erajat kejen han jan"an sampai dika'a kan den"an kadar air, !ait per#andin"an antara #erat air dalam 'ontoh tanah den"an #erat # tir.

%adar air m 9

Ww Ws

L 1<<.

5ta

0rosentase kadar air 9 m L 1<<

)ara !enentukan kadar air dari tanah +ej mlah 'ontoh tanah diletakkan di dalam se# ah kalen" !an" telah diketah i #eratn!a, den"an s at t t p di atasn!a nt k men'e"ah pen" apan. %alen" dan tanah ditim#an" dan kem dian diletakkan di dalam se# ah t n"k 3oven4 pada 1<5S 6, den"an t t p diam#il,sampai 'ontoh terse# t kerin". 5pa#ila kalen", t t p dan tanah kerin" ditim#an" la"i maka kehilan"an #erat adalah #erat air dalam 'ontoh asli, dan #erat # tir adalah #erat akhir dik ran"i #erat kalen". Oleh karena it %adar air m 9 2apat ditent kan Berat 1enis dari butir-butir tanah -erat jenis s at #ahan didefinisikan se#a"ai per#andin"an antara #erat #ahan terse# t !an" isin!a tertent den"an #erat air !an" isin!a sama nt k men"etah i #esarn!a #erat jenis #ahan dari # tir-# tir tanah. 5pa#ila sifat ini -s diketah i, dan #erat kerin" # tir-# tir tanah Ws diketah i, maka isi # tir 9s dapat di tent kan, #erh # n" Ws 9 -s= w -erat air -erat # tir

11;

9s 2i mana yw adalah kerapan air 31<<< k"$m34. 7nt k # tir-# tir tanah, !an" men"and n" s at kadar kwarts tin""i, #erat jenis -s #iasan!a sekitar 2,7. 6ara menent kan #erat jenis dari # tir-# tir tanah 7nt k menent kan #erat jenis dari # tir-# tir tanah, s at # tir-# tir tanah !an" telah diketah i #eratn!a Ws 3kira-kira 2<< " nt k tanah #er# tir hal s ata 4<<" nt k tanah #er# tir kasar4 di'amp r sel r hn!a den"an kira-kira 5<< ml air di dalam s at stoples 1 liter. +toples ini kem dian di isi air sampai pen h pada #atas atasn!a, #a"ian l arn!a dikerin"kan dan stoples #ersama air ditim#an", W1. 5pa#ila #erat stoplea #ersama air saja adalah W', maka ( -erat # tir-# tir !an" terendam 9 W< > W'

-erat jenis # tir -s 9

-erat # tir padat -erat air !an" isin!a sama

5kan tetapi -erat air !an" isin!a sama 9 #erat air !an" di"antikan tempatn!a oleh # tir 9 #erat # tir di dara A #erat terendam dari # tir Oleh karena it #erat jenis -s 9 Ws Ws A 3W< A W'4

"era-atan !en+eluruh %Bulk densit+( tanah %erapatan dari 'ontoh tanah sel r hn!a 3!ait # tir dan pori4 #iasan!a din!atakan se#a"ai kerapatan menyeluruh3 %erapatan men!el r h = 9 W

12<

9 6ara menent kan kerapatan men!el r h 5pa#ila s at 'ontoh tanah dapat diam#il dalam s at keadaan asli3 ndist r#ed4, maka pen" k ran kerapatan men!el r h adalah sederhana. + at pemoton" #er#ent k silinder #er"aris ten"ah kira-kira 1<< mm dan panjan" 125 mm dimas kanden"an hati-hati ke dalam tanah, di"ali ke l ar, di#ersihkan dan ditim#an". -erat pemoton" dan k ran dalamn!a telah ditent kanse#el mn!a oleh karena it ( %erapatan men!el r h = 9 -erat pemoton" dan tanah A -erat pemoton" Dsi dalam dari silinder

.emperoleh s at 'onto asli serin"kali s kar, dalam hal ini dapat dipakai s at 'ontoh tidak asli 3dist r#ed4. 2i"ali s at l #an" kira-kira #er"aris ten"ah 1<<mm dan dalamn!a 15<mm dan tanah !an" di"ali ditim#an". +ekaran" isi l #an" dapat ditent kan den"an men"isi l #an" terse# t den"an sej mlah pasir #er"radasi sera"am !an" telah di k r isin!a dan diketah i kerapatann!a. %erapatan men!el r h tanah = tanah. "era-atan kering %.r+ densi+( Dni mer pakan s at keadaan kh s s dari kerapatan men!el r h s at 'ontoh, den"an men"an""ap air dihilan"kan dari tanah. Dsi 'ontoh tidak #er #ah, dan karenan!a. %erapatan kerin" = d 9 Ws 9 %erapatan kerin" #iasn!a dihit n" dari har"a-har"a kerapatan men!el r h dan kadar air !an" di k r. ) # n"an antara y, yd dan m karenan!a adalah ( m 9 Ww Ws -erat tanah Dsi pasir 2alam tanah !an" kedap air, dapat dipakai min!ak se#a"ai "anti pasir. 0ada masin"-masin" kas s har s ditent kan #esarn!a kadar air dari 9

W 9 Ws 4 Ww = Ws 4 mWs 121

= Ws31 E m2

= 9
9

W 9 Ws 31 E m4 9

9 = d 31 E m4

=d 9

=
31 E m4

M$"ANI"A TANAH ?erapatan "enuh 3saturated density4 Dni mer pakan s at keadaan kh s s lainn!a dari kerapatan men!el r h s at 'ontoh, di mana sel r h pori terisi den"an air. Dsi 'ontoh tidak akan #er #ah, dan apa#ila pori terisi air maka #erat air ini 9 9!= w %erapatan jen h 9 Ws 4 9! = w 9 ?erapatan terendam 3submer ed density2 5pa#ila tanah #erada di #awah m ka air tanah, maka tanah ini akan jen h, seperti di raikan se#el mn!a, akan tetapi tanah ini akan p la terendam. +ekaran" ( %erapatan terendam dari tanah 9 %erapatan men!el r h dari tanah A %erapatan air 37rinsip *rchimedes4 122

= = = > =w ata , karena tanah akan jen h,

%erapatan terendam = = = "en > = w 5kan tetapi, para siswa hendakn!a sedapat m n"kin men"hindari pemakaian kerapatan terendam. )#NT#H 1 + at 'ontoh tanah #erat 3<,6 k" memp n!ai s at isi se#esar <,<1/3 m3. 5pa#ila dikerin"kan di dalam t n"k #eratn!a #erk ran" menjadi 27,2 k". -erat jenis # tir diketem kan se#esar 2,65. &ent kan hal-hal #erik t ( 1a2 1b2 1c2 1d2 1e2 162 1 2 1h2 1i2 %erapatan men!el r h. %erapatan kerin". 0rosentase kadar air. %erapatan jen h. 0rosentase pori dara. 5n"ka pori. 0orositas. 2erajat kejen han. :radien hidrolik kritis.

P$N6$*$SAIAN
0ertan!aan ini dapat diperlihatkan dalam s at di"ram #lok 3lihat :am#ar 24.

<,<<46 <,<1/3

7dara 5ir

0ori-pori
3,4 3<,6

<,<<3 <,<1/3 <,<1<3

- tir :s 2,65

27,2

123

Dsi 3m34

.assa 3k"4 >9erat?

'AMBA& 0. 0erhatikan #ahwa an"ka-an"ka !an" di"aris-#awahi di#erikan di dalam pertan!aan.

3a4 %erapatan men!el r h = 3b2 %erapatan kerin" 3c4 -erat air dalam 'ontoh

9 W = 3<,6 V <,<1/3 9 27,2 <,<1/3

9 1672 k"$m3

= d = Ws
9

9 14/6 k"$m3

9 3<,6 A 27,2 9 3,4 k"

%adar air m 9 Ww = 3,4 9 <,125 Ws 27,2 5ta prosentasi kadar air 9 12,5F

3d4 %erapatan # tir = s 9 Ws 9 -s = w 9s 9s 9 Ws 9 27,2 -s = w 2,65 L 1<<<

9 <,<1<3 m3

9! 9 9 > 9s 9 <,<1/3 A <,<1<3 9 <,<</ m3 5pa#ila tanah jen h maka pori-pori akan terisi air sem a ( %erapatan jen h 9 Ws 4 9! = w 9 27,2 E <,<</ L 1<<< 9 1;23 k"$m3 9 <,<1/3

124

3e4 9w 9

3,4 9 <,<<34 m3 1<<< *! 9 <,<</ A <,<<34 9 <,<<46 m3

0rosentase pori dara 9a 9 *! 9 <,<<46 L 1<< 9 25F 9 <,<1/3 364 5n"ka pori e = 9! 9 <,<</ 9 :,<<< 9s <,<1<3 3 4 0orositas n 9 9! 9 <,<</ 9 :,52< 9 <,<1/3 3 %atatan ( 0orositas 9 3h4 2erajat kejen han e 9 1Ee <,777 1,777 9 <,437 4

5r = 9w = <,<<34 9 :,508 9! <,<</

3i4 :radien hidrolik kritis. )al ini di#ahas di dalam -a# 4 di mana s at pern!ataan !an" di#erikan adalah ( ic 9 -s A 1 1Ee :radien hidrolik kritis 9 )#NT#H 0 + at per'o#aan la#orati m !an" dilak kan terhadap s at 'ontoh tanah asli se#esar 1,74 k" dan memp n!ai s at isi se#esar mendapatkan #ahwa #erat jenis # tir adalah 2,6 dan kerapatan
1<<< 1

2,65 A 1 9 :,>2 1 E <,777

m3

kerin" tanah adalah 15<< k"$m3. )it n" ( 1a2 %adar air.

125

1b2 1c2 1d2 1e2

5n"ka pori dan porositas. :radien hidrolik kritis. %erapatan jen h dan kerapatan terendam. 2erajat kejen han tanah
7dara <,<<<42

7dara 5ir
<,24 1,74

9<,<<1
<,<<<5/

<,<<<24

1<<<

- tir :s-2,6

1,5

'AMBA& 2 .assa 3k"4 >9erat?

Dsi 3m34 P$N6$*$SAIAN. 3lihat :am#ar 34. 3a4 Ws = 15<< L

1 1<<<

9 1,5 k"

Ws = 1,74 A 1,5 9 <,24 k" m 9 <,24 9 <,16 1,5 ata prosentase kadar air 3b4 9s = Ws =
-s= w

9 1;E 9 <,<<<5/ m3

1,5
2,6 L 1<<<

9! 9 9 A 9s 9 <,<<1 A <,<<<5/ 9 <,<<<42 m3 5n"ka pori e 9 <,<<<42 9 <,72 <,<<<5/

126

0orositas n 9 9! 9 <,<<<42 9 <,42 9 <,<<1 3c4 ic 9 :s A 1 9 2,6 A 1 9 <,;3 1Ee 1 E <,72 3d4 = "en 9 Ws 4 9! = w 9 1,5 E <,<<<42 L 1<< 9 1;2< k"$m3 9 <,<<1

= < 9 = "en A = w 9 1;2< A 1<<< 9 ;2< k"$m3

3e4 9w 9 Ww = <,24 9 <,<<<24 m3 =w 1<<< 5r 9 9w 9 <,<<<24 9 <,571 9! <,<<<42 5ta prosentase kejen han 9 8<,1 E )#NT#H 2 2alam ran"ka nt k men" k r kerapatan setempat 3in situ densit!4 s at tanah, dilak kan per'o#aan pasir pen""anti #erik t ( &anah se#erat 4,56 k" diam#il dari s at l #an" pada perm kaan tanah. 1 #an" ini kem dian diisi den"an pasir kerin" lepas se#erat 3,54 k". 3a4 5pa#ila diperl kan pasir !an" sama se#esar 6,57 k" nt k men"isi s at kalen" isi <,<<42 m3 3#4 0ada s at penent an kadar air, tanah lem#a# se#erat 24 " menjadi 2< " seteleh pen"erin"an di dalam s at t n"k pada 1<5S 6. 5pa#ila #erat jenis # tir adalah 2,6/, tent kan kadar air, kerapatan kerin" dan derajat kejen han tanah.

7dara 4<<< 11./;3 7463 - tir :s 9 2,6/ 2< 5 5ir 4 24

127

'AMBA& 5

Isi %!!2(

Berat %g(

P$N6$*$SAIAN 0erhatikan :am#ar 4 ( 3a4 Dsi l #an" 9 <,<<42 L 3,54 9 <,<<226 m 6,57

%erapatan men!el r h ! 9 W 9 4,56 9 0:17 kgF! 9 <,<<226 3b4 2ari penent an kadar air ( m 9 Ww 9 4 9 <,2 Ws 2< 5ta prosentase kadar air 9 0: E %erapatan kerin" = d 9
=

1Em
=

9 1;71 kgF! 1 E <,2

2<1/

9 9 W 9 24 L 1<<<3 9 11./;3 m 2<1/ L 1<<< 9

24 L 1<<<c

9s 9

Ws

9 7463 mm

:s = w

2,6/ L 1<<< L 1<<<

3

9s 9 9 - 9s 9 443< mm 9w 9 4<<< mm
3

+r 9 4<<< 9 <,; 443<

12/

ata prosentase kejen han 9 >:E

T$'AN'AN N$T&A* %N$?T&A* ST&$SS( .AN T$'AN'AN $F$"TIF %$FF$)TI $ ST&$SS( 0ada s at poton"an horiKontal, kedalaman z dalam s at profil tanah, tekanan total kearah #awah adalah aki#at #erat tanah di atas poton"an terse# t.
:.1. V %erapatan men!el r h W.&. V N %erapatan jen h =jen 0oton"an !an" tinja

'AMBA& 8

0ertahanan terhadap tekanan ini disediakan, se#a"ian oleh # tir-# tir tanah dan, apa#ila poton"an it #erada di #awah m ka air tanah, se#a"ian oleh tekeanan ke atas air. -e#an total pada kedalaman z setiap sat an l as 9 z = E z = "en
1 2

-e#an ini ditahan oleh tekanan antar # tir d, !an" kenal se#a"ai te an an e6ekti6, dan oleh tekanan air ke atas u, !an" dikenal se#a"ai te an an netral dan sama den"an z = w, jadi (
'

-e#an ke #awah total tiap sat an l as 9 tekanan antar # tir E tekanan air ke atas

12;

9 &e"an"an efektif E te"an"an netral d = dP + u #ubun an antara beban te an an e6ekti6 dan te an an netral ini san at pentin di dalam mekanika tanah3 )#NT#H 5 + at l #an" #or pada s at lokasi #an" nan memp n!ai profil tanah seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar 63a4. 6ari #esarn!a te"an"an efektif pada sisi #awah lemp n" ( 1a2 pada keadaan normal * 1b2 apa#ila taraf air tanah dit r nkan 2,4 m den"an memompa 3 an""ap pasir tetap jen h den"an air kapiler sampai taraf m la-m la4.
0asir 9 1;3< k"$m3

-s = ';@'

d
4,/ m

= A;BCB e

0ori
1Ee

W&

1
3,6 m 0asir jen h Vol me 2,4 m lemp n" jen h "en = 2<1< k"$m3 +erpih kedap air

- tir

:s= w
3#4 -erat

3a4 'AMBA& ;. 3a4 6atatan l #an" #or* 3b4 2ia"ram #lok. P$N6$*$SAIAN

13<

0erhatikan :am#ar 6 3b4(

= jen 9 Ws 4 9! = w

3lihat halaman 64

9 5n""ap 9s 9 1 maka 9! 9 e; 9 9 1 E e dan Ws 9 -s = w

= sat 9 -syw E e = w

1E e 9 -s E e = w 1 E e nt k pasir jen h
= "en 9

2,72 E <,535 1 E <,535

L 1<<< 9 010: kgF!2

1a2 -e#an ke #awah tiap m2 pada dasar lemp n" 9 34,/ L 1;3< E 3,6 L 212< E 2,4 L 2<1<4;*/$1<<< 9 213 kN$m2 &e"an"an netral u 9 33,6 E 2,44 L1<<< L ;,/$1<<< 9 5/,/ kN$m2 d =d4u &e"an"an efektif d 9 213 A 5/,/ 9 185,0 kNF!0 +e#a"ai pilihan lain, dapat dipakai kerapatan tanah terendam, !ait d 9 34,/ L 1;3< E 3,63212< A 1<<<4 E 2,432<1< A 1<<<44;*/$1<<< 9 154,2 kN$m2

131

5kan tetapi pem#a'a dianj rkan nt k memper" nakan te"an"an netral nt k sem a perhit n"an. 1b2 5pa#ila taraf air tanah dit r nkan 2,4 m( -e#an ke #awah tiap m2 pada dasar lemp n" d 9 213 kN$m2 &e"an"an netral u 9 31,2 E 2,441<<< L ;,/$1<<< 9 35,3 kN$m2 &e"an"an efektif pada dasar lemp n" 9 213 A 35,3 9 1<<,< kNF!0

S#A*-S#A* 1. + at 'ontoh tanah jen h memp n!ai kadar air se#esar 2; prosen dan kerapatan men!el r h se#esar 1;3< k"$m3 &ent kan kerapatan kerin" dan an"ka pori tanah serta #erat jenis # tir. 5kan #erapakah #esarn!a kerapatan men!el r h dari s at 'ontoh tanah ini apa#ila dipadatkan pada an"ka pori !an" sama, tetapi han!a ;< prosen jen hN %atatan ( 5m#il isi 'ontoh se#esar 1 m3. 2. 0ada s at per'o#aan pemadatan, #erat tanah #asah dalam 'etakan 3isi
1 m34 1<<<

adalah 1,// k".

2en"an men"erin"kan sej mlah ke'il tanah, kadar airn!a diketem kan adalah se#esar 2<,7 prosen. -erat jenis # tir adalah 2,72. 6ari( 3a4 kerapatan kerin"* 3b4 an"ka pori* dan 3c4 prosentase pori dara. 5pa#ila 'ontoh direndam di dalam air dan di#iarkan nt k menjadi #enar-#enar jen h, tanpa per #ahan isi, maka hit n" #esarn!a kerapatan jen h dan kadar air. 3. 8a#arkan s at persamaan nt k kerapatan men!el r h dari s at tanah jen h se#a"aian dalam #esaran-#esaran #erat jenis # tir -s, an"ka porie, derajat kejen han 5r, dan kerapatan air = w.

132

0ada s at 'ontoh lemp n", an"ka pori adalah <,73 dan #erat jenis # tir adalah 2,71. 5pa#ila pori-pori ;2 prosen jen h, maka 'arilah #esarn!a kerapatan men!el r h, kerapatan kerin" dan prosentase kadar air. -erapakah #esarn!a kadar air nt k jen h semp rna, di mana an"ka pori samaN %atatan ( 2alam hal ini am#il isi # tir se#esar 1m3 4. + at 'ontoh tanah, isi 1$1<<< m3, ditim#an" pada keadaan aslin!a 1,73 k", derajat kejen han 61,6 prosen. +etelah dikerin"kan di dalam t n"k pada 1<5S 6 'ontoh ditim#an" 1,44 k". 6ari ( 3a4 #erat jenis # tir* 3b4 kadar air asli* 3'4 an"ka pori* 3d4 kerapatan men!el r h, kerapatan kerin", kerapatan jen h dan kerapatan terendam* 3e4 "radien hidrolik kritis. 5. + at 'atatan l #an" #or mem#erikan data #erik t ( <A2m 2A6m 6A;m 0asir %erapatan jen h 1;<< k"$m3 1ana %erapatan jen h 1/<< k"$m3 1emp n" %erapatan jen h 21<< k"$m3

. ka air tanah adalah 4mm di #awah perm kaan tanah dan tanah di atas m ka air tanah adalah jen h. )it n" #esarn!a tekanan efektif pada ten"ah-ten"ah lemp n". 3i4 0ada saat pen!elidikan. sampai sisi atas lemp n". 1iii2 5pa#ila m ka air tanah dinaikkan sampai sisi atas lana . 1i!2 5pa#ila m ka air tanah dinaikkan sampai perm kaan tanah. 1!2 5pa#ila taraf air men'apai 5 m di atas perm kaan tanah. 5n""ap tanah tetap jen h pada sem a saat. 3ii4 5pa#ila m ka air tanah dit r nkan

133

BAB III T$'AN'AN $F$"TIF .AN N$T&A* S$&TA &$MB$SAN +at massa tanah !an" di#e#ani di #awah air akan men"alami d a ma'am te"an"an dalam keadaan tanah jen h. 1. &e"an"an efektif 3tekanan antar # tir tanah4 2. &e"an"an netral 3tekanan air pori4 :a# n"an te"an"an efektif dan netral dise# t te"an"an total 9 &e"an"an efektif 9 &e"an"an netral 9 9 te"an"an air pori 9 93 :+e l+e 9 4

134

9 9

:+e . l+e :l . l+e

h adalah kedalaman # tir tanah !an" ditinja

9 3#erat isi 'el p4 h. 'radien Hidrolik "ritis 5pa#ila s at tekanan dikerjakan pada lapisan pasir sehin""a menim# lkan aliran air !an" ' k p mem#erikan keseim#an"an terhadap "a!a kearah #awah, maka m n' l kondisi !an" tidak sta#il. 0asir dalam kondisi ini 3pasir lepas dan # tiran pasir #er'amp r den"an air dalam keadaan kental$liC id tanpa te"an"an "eser4 dise# t \C i'k sand\. M i'k sand # kan sema'am #ahan tertent , tetapi s at kondisi !an" terjadi. 0ada #idan" dasar pasir, "a!a total kearah #awah adalah sama den"an #erat pasir jen h. :+e . l+e

.1.59

.1.5

:a!a tekan ke atas adalah tekanan dari selisih tin""i m ka air, 3h E 14 pada leas penampan" 5 9 . 3hE14. 5

135

5pa#ila ked a "a!a adalah sama, maka "a!a ke arah #awah dasar tidak ada efekn!a dan #erarti tidak ada "a!a !an" #ekerja nt k men'e"ah men"alirn!a pasir dari wadah$'ontainer. 8adi* 5ta , :+e . l+e .1.59 :+e -14 9 1+ e s # w . 3h E 14 5 . h5

.1.53

h : + e -1 - e : -l 9 9 9 1 1+ e 1+ e

h$1 adalah "radien pada tanah, dimana tekanan efektif dalam #idan" horisontal di k ran"i sampai nol dan ini dise# t "radien hidrolik kritis. %ejadian $ peristiwa %apiler. &in""i kapiler 3 h' 4 dalam pips kapiler den"an radi s r se#esar ( )' 9 2&. 'os r. ???.. 3DDD.34

2imana & 9 te"an"an perm kaan 9 #erat isi 'airan r 9 jari jari pipa kapiler

136

:am#ar DDD - 2 6airan air, 9 < 6airan air raksa, 9 13; < %ala 'airan dalam pipa kapiler adalah air, maka ( )' 9 2 & . 'os U r . w ???? 3DDD.3.14

9< 2& r . w pr 2t ???? 3DDD.44

h' 9 & 9

2imana ( r 9 diameter dalam dani pipa t 9 te#al pipa p 9 selisih tekanan dalam dan l ar &im# ln!a kapiler dalam tanah, pertama-tama ter"ant n" pada k ran # tir tanah dan kadar pori. tin""in!a kapiler dalam tanah (

137

h' 9

6 e 21< 21< 6 dalam 'm

?????. 3DDD.54

#erkisar antara <,1 e <,5 ter"ant n" pada #ent k dan sifat perm kaan # tir.

&e"an"an netral 3 4 akan #ernilai ne"atif dalam daerah #erkapiler ?? ?? 3DDD.64 -erarti te"an"an kapiler memper#esar te"an"an efektif tanah. &e!besan %See-age( 6iri-'iri drainase alamiah pada tanah memainkan peranan pentin" dalam peren'anaan iri"asi, kanal, reservoir dan lain se#a"ain!a. 6iri $ sifat ini di selesaikan den"an flow net$farin" aliran. 2alam aliran laminar, masin"-masin" partikel air memp n!ai "aris aliran 3flow line ata steam line4 !an" tertent . &itik-titik pada "aris aliran !an" #erlainan den"an tekanan !an" sama, apa#ila di h # n"kan dise# t "aris ekwi-potensial 3eC i-potensial line4. 0en r nan enersi antara d a -ans ekwi potensial #ert r t-t r t adalah sama. 2e#it per sat sat an panjan" 3dalam arah te"ak l r s #idan" kertas4 adalah ( C 9 kh dimana ( Nf 9 j mlah al r aliran 13/ Nf Ne ???? 3DDD.74

Ne 9 j mlah pen r nan enersi$potensial h k 9 selisih tin""i air ked a pihak 9 koefisien rem#esan.

'a+a re!besan %see-age for3e( &ekanan pada perm kaan !an" le#ih tin""i adalah p, sedan" pada !an" le#ih rendah adalah 3 p E dp 4. :a!a rem#esan dalam arah aliran ( 9 p . d5 A 3p E dp4 d 5 9 - dp. d5

:am#ar DDD-3 :a!a rem#esan per sat sat an isi tanah (

13;

>9

dp d 5 - d5 . 9 d5 dl dl

2imana ( p dp dl 9 @w.he * 3he adalah aheadb hidrostatis !an" le#ih4 9 @w . dh e 9 i . @w dl ????. 3DDD./4

> 9 - i . @w pada pen"el aran air dalam tanah ( i . @w 9 @s i 9

#

&anda ne"atif men nj kkan kehilan"an \head\ dalam arah aliran. 7nt k kondisi seim#an"

s # : -l 9 ini adalah "radient krisis w l+e

0ersamaan 3DDD.74 dan persamaan 3DDD./4 dapat di" nakan nt k menent kan de#it rem#esan dan "a!a rem#esan 3tent aliran$f1ow net4. &e!besan !elalui !ass+ tanah +ang berla-is-la-is .assa tanah !an" tidak tem# s rem#esan dalam se"ala arah, m mn!a sejenis tanah !an" tidak isotropis. 8ika kf dan k W adalah koefisien rem#esan dalam arah horisontal dan vertikal, maka koefisien efektif 3kY4 adalah ( saja setelah adan!a pen""am#aran jarin"an

14<

kY 9

kLkK

???? 3DDD.;4

2an de#it rem#esan adalah ( M 9 kYh Nf Ne ???? 3DDD.1<4

Pi-a--i-a Hem#esan akan menim# lkan naiknva # tiran tanah dalam s at massa tanah, #ila ( iI : -l l+e

.a'am ker nt han di#a"i dalam 2 "olon"an ( 1. %er nt han aki#at "er san pada lapisan #awah. 0en""er san di awali dari 2. %er nt han aki#at #erat. %er nt han aki#at #erat akan terjadi, #ila tekanan hidrostatis !an" #ekerja di alas tanah mele#ihi #erat efektif dari tanah. .en r t &erKa"hi s!arat nt k lapisan pelind n"$filter pada perm kaan j n" aliran$rem#esan adalah se#a"ai #erik t ( 215 - filter 215 - filter < 4e 5< 2/5 - pondasi$ta nah !an" dilind n"i 215 - pondasi$ta nah !an" dilind n" i j n" aliran dan ter s ke #a"ian h l sepanjan" #idan" persent han konstr ksi den"an tanah.

141

6ontoh +oal ( +oal DDD.1 0en!elidikan terhadap tanah lapisan #awah 2ada lokasi !an" akan didirikan "ed n" men nj kkan adan!a s at lapisan tipis !an" kedap air pads kedalaman 2/ m dari perm kaan tanah. &in""i m ka air terletak pada kedalaman 2,5 m dari perm kaan tanah. &ent kanlah kedalaman maksim m pada pen""alian menim# lkan #aha!a lon"sor. -erat isi jen h dari tanah di am#il se#esar 2 "r$'m 3. 0en!elesaian ( nt k s at lo#an" pondasi tanpa

:am#ar DDD -- 4 &ekanan ke #awah pada lapisan dasar 9 sat . 2 &ekanan ke atas 9 w . ) -ila tekanan ke atas le#ih #esar daripada tekanan ke #awah, maka akan terjadi lon"sor. %ondisi tidak terjadin!a lon"sor, #ila ( w . ) g sat . 2 142

+eandain!a, %ed a tekanan sama w . H = sat . D sat ) 9 w 2 29 = ) * 3w = 1 gr/cm3) sat

2/ - 2.5 25,5 = = 12.57 m 2 2

8adi #atas dalamn!a pen""alian 9 2/ A 12,75 9 15,25 m Soal III.0 + at 'ontoh tanah pasir, diketah i porositasn!a pada keadaan lepas 54F dan 3/F pada keadaan padat. &ent kanlah "radien hidrolik kritis nt k ked a keadaan, #ila #erat jenis # tir tanah adalah 2,6< -erapakah nilai kepadatan dalam keadaan jen h dan 'el p !an" din!atakan dalam sat an k"$'m3. 0en!elesaian ( 0ersamaan 3DDD.24 :radien hidrolik kritis * D 9 %eadaan D ( 0ada keadaan lepas n 9 54F : -l l+e

143

e9

<,54 <,54 n 9 9 9 1,174 1 - <,54 <,46 l-n 2,6 - 2 9 <,735; 1 + 1,174

8adi "radient hidrolik kritisn!a * i9

%eadaan DD ( e9 <,3/ <,3/ 9 9 <,613 1 - <,3/ <,62

:ardien hidrolik kritisn!a ( i9 2,6 - 1 9 <,;;1; 1 + <,613

0ada %eadaan D ( %epadatan 'el p ( s # 9 : -l . w l+e

9 <,735; . l 9 <,735; "r$'m3 9 <,735; . 1<-3 9 <,735;.1<<< 31< 2 43

9 735,; k"$m3 %epadatan jen h (

144

sat 9 1735,; k"$m3 2en"an 'ara !an" sama akan di dapat sat pada keadaan DD. Soal III.2 &in""i m ka air diketah i 1,6 m di #awah m ka tanah. 1apisan tanah disini terdiri dari lapisan pasir hal s !an" te#al. 2i atas m ka air, pasir dalam keadaan jen h aki#at air kapiler. -erat isi jen h dari pasir adalah 2,2 t$m3. -erapakah tekanan vertikal efektif pada #idan" horisontal pada kedalaman 4,5 m dari perm kaan tanah ( 0en!elesaian ( 5ir kapiler tidak menam#ah tekanan netral. &ekanan vertikal efektif pada 4,5 m di #awah perm kaan tanah ( 9 32,2 . 1,64 E 34,5 - 1,54 . 2,2 - 34,5 - 1,64 . 1 9 3,52 E 6,3/ - 2,; 9 7,< t$m2.

:am#ar DDD A 5 +oal DDD.4. 145

&ent kan tin""i kapiler dari air dalam pipa "elas m rni !an" diameter dalamn!a <,/ mm, #ila har"a te"an"an perm kaan adalah 7/ d!ne $ 'm. 0en!elesaian ( 0ersamaan 3DD134 ( h' 9 2 & . 'os r . w

air * 9 < h' 9 2& r . w

2 . 7/ ;/1 . <,</ * 31 "r air 9 ;/1 d!ne4 9 1< . 2 9 156 9 3;.75 'm 3,;24

8adi tin""i kapiler !an" terjadi 9 h' 9 3;,75 'm +oal DDD.5 5ir men"alir melewati 2 jenis tanah, !ait konstan 3lihat "am#ar DDD. 6.4 a. &ent kan \head\ hidrolik dan \head\ piesometrik pada titik 5 #. -ila tekanan hidrostatis !an" #ekerja hilan" se#an!ak 4<F. +etelah melewati pasir, #erapakah \head\ hidrolik dan \head\ pieKometrik pada titik -. '. -ila koefisien rem#esan dari pasir 9 <,<25 'm$detik, #erapakah j mlah air !an" men"alir lana dan pasir pada \head\ !an"

146

melewati lana per sat -sat l as. d. -erapakah koefisien rem#esan lana . 0en!elesaian (

:am#ar DD A 6 a. \)ead\ hidrolik adalah \head\ !an" menim# lkan aliran antara titik 5 dan 6, jadi \head\ hidrolikn!a 9 4< 'm. \)ead\ pieKometrik adalah tin""i air dari titik teratas sampai titik !an" ditinja , jadi \head\ pieKometrik titik 5 9 /< 'm. #. &ekanan hidrostatis !an" #ekerja adalah tekanan !an" menim# lkan aliran antara d a titik, #esarn!a adalah 2< w ata 2< 'm. &ekanan ini hilan" 4<F dalam aliran dari titik 5 ke titik -. \head\ hidrolik pada titik 9 4< - / 9 32 'm. \head\ pieKometrik pada - adalah 4< 'm dan ditam#ah \head\ !an" hilan" dalam 147

aliran dari - ke perm kaan lana !an" #esarn!a 32 'm. 8adi \head\ pieKometrik pada - 9 4< E 32 9 72 'm. '. C 9 k1 5i * 5 9 1 'm2 kl 9 <,<25 'm$detik i9 \ head\ !an" hilan" <,4< . 2< = 9 <,4< jarak "erakan$al iran 2<

C 9 <,<25 . 1 .<,4< 9 <,<1 'm$det d. i 9 <,6 . 2< 9 <,6 2<

<,<1 9 k2 . 1 . <,6 k2 9 <,<1 = <,<166 'm$det <,6

jadi koefisien rem#esan lana 9 <,<166 'm$det.

+oal DDD. 6. &ent kan tekanan netral dan efektif pada kedalaman 15 meter di #awah perm kaan tanah. . ka air terletak pada 3 meter di #awah m ka tanah. &anah den"an kondisi : 9 2,65 * e 9 <,7< dan kadar air rata-rata dari tanah di atas m ka air adalah 5F.

14/

0en!elesaian ( 5ir kapiler tidak menam#ah tekanan netral. -erat isi pasir di atas m ka air * 9 9 9 : . w 31 + w4 1+ e 2,65 . w 31 + <,<54 1 + <,7 2,65 . 1<5 9 1,635 "r$'m3 1,7

di #awah m ka air, tanah dalam keadaan jen h. -erat isi jen h sat 9 9 w 3: + e4 1+ e 2,65 + <,7< 1,7<

9 1,;7 "r$'m3 &ekanan netral pada kedalaman 15 m di #awah perm kaan tanah ( 9 w . h 9 1 315<< A 3<<4 9 12<< "r$'m3 &ekanan efektif pada kedalaman 15 m di #awah perm kaan tanah( 93<<. 1,635 E 12<< . 1,;7 - 12<< 9 4;< - 1161

14;

9 1651 "r$'m 2 +oal DDD.7. + at #end n" !an" ter# at dari #eton memp n!ai sederetan papan$dindin" penahan pada t mit dan kakin!a !an" #erf n"si men"ham#at rem#esan. &in""i air di h l adalah 1< meter di atas dasar dan pada #a"ian hilir #erada 1 meter di atas dasar. 2ari jarin"an aliran !an" di sket didapat 5 al r aliran dan 1/ al r pen r nan enersi. -erapakah de#it$j mlah rem#esan per meter panjan" #end n", #ila koefisien rem#esan rata-rata nt k ar'h horisontal adalah 6.1<-5 'm$det dan arah vertikal 2. 1<-5 'm$det. 0en!elesaian ( %oefisien rem#esan efektif ( kY 9 9 kLkK 36.1< -5 4 32.1< -3 4

9 1<-5 12 9 3,464 . 1<-5 'm$det 9 <,<3464 . 1<-5 m$det C 9 kYh . Nf Ne

9 <,<3464.1<-5 31<-14 . 5$1/ 9 <,<3464 . 1<-5 .; . 5$1/ 9 <,</66 . 1<-5 m3$det$mY 9 <,/66 'm3$det$mY

15<

+oal DDD./. + at #end n" !an" memp n!ai kemirin"an leren" 1 ( 2 3vertikal 1 dan horiKontal 24, ter# at dari tanah at isotropi' !an" memiliki koefisien rem#esan arah horiKontal se#esar 2<.1< -5 'm$det dan dalam arah vertikal koefisien remhesann!a 5.1<-5 'm$det. 7nt k s at pen"analisa terhadap #end n" terse# t, maka di# atkan sat model sal ran. -ila tanah !an" di" nakan dalam model it memp n!ai koefisien rem#esan arah horisontal 32.1<-3 'm$det dan arah vertikal 16.1<-3 'm$det, tent kanlah kemirin"an leren" !an" ses ai nt k model it .

0en!elesaian (

151

2ari medi m anisotropi' menjadi medi m isotropi', akan terjadi salah sat kem n"kinan, !ait DDD-7 ii4 .isalkan leren" model se#a"ai 1 ( L ada pen! s tan dalam arah horisontal ata

dari ked a

pern aian dalam arah

vertikal. -ila #ahan model adalah isotropi', maka leren"n!a adalah 1 ( 1 3lihat "am#ar

%ala model terse# t kita misalkan #erada dalam medi m !an" isotropi', maka leren" model adalah ( 1(L 16 . 1<-3 = 1 ( L 1$2 32. 1<-3 1 2 2 9 1,414

:am#ar 3ii4 dan 3iv4 akan sama, 8adi 1 9 L L9 +oal DDD.;. + at #end n" dari #eton den"an sederetan tian" !an" penjan"n!a 6. meter terletak pada lapisan pasir !an" te#aln!a 16 meter. 0anjan" dari dasar #end n" 2< meter dan tin""i air pada #a"ian h l / meter. 2asar #end n" #erada 2 meter di#awah m ka pasir. )ar"a k nt k tanah di #awah dasar #end n" se#esar 4,5 .1< -4 'm$let dan #erat jenis 152

8adi leren" model adalah 1 ( 1, 414

# tirn!a 2,65. a. :am#arlah jarin"an aliran$rem#esan 3flow net4 dan hit n"lah de#it air !an" merem#es di #awah dasar #end n" per meter le#ar. #. )it n"lah tekanan ke atas pada ten"ah dasar #end n". '. &ent kanlah ke'epatan rem#esan pada kaki #end n" #ila an"ka pori <,72. 0en!elesaian (

2< m

:am#ar DDD-/ :am#ar den"an skala 9 4 m a. 8 mlah al r aliran 9 Nf 9 4 8 mlah pen r nan ener"i 9 Ne 9 12 2e#it per sat an le#ar * Z

153

9k. 9

Nf .h Ne

4,6 . 1<-4 4 . ./ 1<< 12

9 12,266 . 1<-6 m3$det$mY #. &itik ten"ah dasar #end n" adalah 0 &in""i tekan !an" hilan" 9 &in""i tekan !an" sisa &in""i tekan pada 0 jadi tekanan ke atas 9 9 9 9 9 / . 7,/ 9 5,2 m 12 / - 5,2 9 2,/ m 2,/E2 9 4,/ m w.h 1 .4,/ . 4,/ t$m2

'. 0en r nan tin""i tekan 3head4 pada masin"-masin" kotak 9 /$ 12 9 <,66 m 8adi tin""i tekan pada kotak terakhir 9 <,66 min 0anjan" sisi terke'il 35-4 pada kotak terakhir 9 1,2 meter 3di k r dari "am#ar4. i 9 h <,66 = = <,55 1 1,2<

V 9k i 9 4,6 . 1<-4 . <,55 9 2,53 . 1<-4 'm$det V 9 n . Vs dimana Vs adalah ke'epatan rem#esan dan n porositas 154

e <,72 = = <,41/ l + e 1 + <,72 V 2,53 . 1<-4 = n <,41/

Vs 9

9 6,<5 . 1<-4 'm$det +oal DDD.1<. :am#arlah jarin"an rem#esan 3flow net4 dan hit n"lah rem#esan !an" melal i #adan #end n", dimana pada 1 < -4 'm$det. 0en!elesaian (
4m

j n" hilirn!a terdapat filter 3lihat "am#ar DDD-;4. &ent kan

"radienn!a, #ila lima p hih persen dari tin""i 3head4 tekanan hilan",k diani#il se#esar 2,7 .

:am#ar DDD A ; 8 mlah al r aliran Nf 9 3 8 mlah pen r nan enersi ( Ne 9 ; 2e#it per meter panjan" dam ( C 9k. Nf .h Ne 155

2,7 . 1<-4 3 . . 1< ; 1<<

9 ; . 1<-6 m3$det :radien * 1 9 9 9 h l 1<$; 2,32 1< 9 <,47/ ; . 2,32

156

Penurunan merupakan penyebab yang paling umum bagi keruntuhan fondasi-fondasi dan karenanya sangat penting untuk memahami mekanisme penurunan. Deformasi %lastis dari tanah apabila dibebani& akan terjadi segala setelah beban dipasang& dan karena itu relatif dapat diperbaiki dengan mudah. Akan tetapi& konsolidasi jangka panjang dari tanah lempung dapat memerlukan waktu bertahun K tahun untuk menjadi sempurna& dengan mengakibatkan kerusakan pada konstruksi yang terjadi lama setelah penyelesaian pekerjaan. Pada tanah berbutir kasar& ungkin terdapat pula penurunan lebih lanjut pada konsolidasi hampir sempurna& yang disebabkan oleh > rangkak ( Ocreep O* dalam massa tanah& ini dikenal sebagai penurunan sekunder. "onsolidasi jangka panjang dari tanah K tanah lempung barang kali merupakan tipe penurunan yang paling menyulitkan dan merupakan tinjauan utama di dalam bab ini. P%.4-B$$& -%D-M%T%. Pada tanah-tanah berbutir halus& keterangan yang jauh lebih berguna dapat diperoleh dari sesuatu percobaan oedometer dilaboratorium.

157

"angan itu& dikenal sebagai angka standar penetrasi ( Standard Penetration <umber *& N. <ilai N ini memungkinkan seseorang ahli teknik yang berpengalaman untuk membuat penilaian K penilaian empiris yang bersangkutan dengan kerapatan& kekuatan geser dan kemungkinan penurunan tanah. Suatu harga N yang rendah.& katakanlah 3 sampai )0 pukulan& menunjukan suatu pasir lepas dengan kekuatan geser rendah dan menurun tinggi& sedangkan satuan harga tinggi. "atakanlah /0 sampai 30 pukulan& akan menunjukkan suatu pasir padat. #ersedia banyak grafik dan diagram hubungan N dengan daya dukung& sudut geser dan penurunan. Suatu pemindahan sederhana dari N ke nilai konis 4"D juga di pakai ( 4"D
H

"< *. 4"D adalah dalam kg ' cm. dan ' ber@ariasi dari .&3 sampai )&F

15/

tergantung kepada ukuran butir tanah dengan suatu harga " H 2 secara umum dipakai untuk pasir sedang. Akan tetap& semua pemindahan K pemindahan semacam ini harus dilakukan dengan hati K hati.

S-$/ 5 S-$/ ). Pembacaan K pembacaan berikut diperoleh selama satu tahap dari suatu percobaan konsolidasi terhadap suatu contoh lempung jenuh& tebal awal .0 mm& dengan drainasi dari kedua permukaan atas dan bawah dari contoh Aaktu ( menit * 0 0&.3 ) .&.3 2 F&.3 Pengurangan tebal ( +m * 0 )07 )C. ./F /0. /F) Aaktu ( menit * 7 )F .3 /F 27 .2 jam Pengurangan tebal ( +m * 2/. 3.3 F)0 FF3 F8C CC0

;ambar kur@a dari pengurangan tebal terdapat akar dua waktu& dan kur@a ini tentukan koefisien konsolidasi lempung dalam meter persegi setiap hari. 2. Di bawah fondasi suatu konstruksi terdapat sesuatu lapisan lempung yang dapat dikompresi & tebal F m; dengan lapisan porius tidak dapat dikompresi di

15;

bawah dan di atasnya. #ekanan sarat efektif pada sumbu lapisan sebelum pelaksanaan adalah )08 kN ' m.. Setelah penyelesaian konstruksi& tekanan meningkat dengan )C0 k< ' m.. Percobaan K percobaan oedometer dilakukan terhadap suatu contoh tanah yang mula K mula tebal .0 mm. K hasilnya adalah sebagai berikut asing K masing tekanan di berikan bekerja selama .2 jam dan pengurangan tebal diukur& hasil

;ambar 20. ;rafik akar dua dari

16<

Suatu contoh tanah asli ditahan dalam sebuah cincin pemotong bergaris tengah C3 mm (lihat gambar /7 *dengan drainasi pada kedua permukaannya. #anah dibiarkan jenuh selama percobaan. 1. Suatu beban P ke .2 jam. .. Digambar suatu grafik hubungan akar dua dari waktu dengan kompresi dan bentuknya harus seperti yang diperlihatkan dalam ;ambar 20. 3. 9eban sekarang ditambah menjadi P. dan di gambar suatu grafik hubungan antara akar dua dari waktu dengan kompresi yang lain untuk .2 jam. 4. Prosedur di atas diulang dengan beban K beban P/ & P2 dan seterusnya sampai telah tercakup suatu perkiraan beban yang cukup. ,arga- harga standar untuk P)&P.&P/ dan seterusnya adalah 30& )00& .00& 200& 800& k<' m .& masing K masing ditetapkan selama .2 jam. 9iasanya hanya perlu untuk menggambar beberapa jam pertama dari masing- masing percobaan tetapi pembacaan kompresi .2 jam harus diambil. 5. Apabila telah tercangkup perkiraan pembebanan yang cukup. aka beban ditiadakan dan contoh dibiarkan di dalam air dan mengembang sampai .2 jam. 9iasanya tidak digambar suatu grafik untuk masa pengembangan ini& akan tetapi harus di catat tebal akhir dari contoh hf. 6. Apabila pengembangan telah lengkap& maka harus ditentukan kadar air akhir m% dari contoh tersebut. 9erhubung contoh jenuh& maka pori akhir dari tanah ef dapat ditentukan. 161 pada grafik& akan
)

dipasang pada contoh dan perubahan tebal ( kompresi;

compression * contoh dibaca pada selang-selang waktu yang sesuai& sampai

e f H mf ; s Percobaan oedometer memberikan suatu penentun baik mengenai banyaknya konsolidasi yang akan terjadi di lapangan dan kecepatan berlangsungnya. ,al ini diuraikan dengan terperinci di dalam 9.S. )/CC ()7C3 *.

T%-.I K-&S-/ID$SI #eori konsolidasi lengkap adalah di luar cakup buku ini& akan tetapi perlu di ketahui jalan pikiran mekanisme konsolidasi dan anggapan K anggapan pada mana teori di dasarkan. Adalah penting juga untuk mengetahui konstanta K konstanta tertentu dan definisi K definisi yang dijabarkan dari teori. 9erhubungan lapisan lempung pada mana konsolidasi terjadi seringkali akan berada di bawah muka air tanah& maka dianggap bahwa lempung adalah jenuh. ;ambar 2) ( a * memperoleh suatu lapisan lempung di bawah muka air tanah dan persamaan tegangan efektif pada suatu taraf A- A yang di berikan& di dalam lapisan ini akan berlaku.

H oPI u 162

Di mana

adalah tekanan @ertikal total& o adalah tegangan efektif dan u adalah

tegangan netral atau tekanan air pada taraf A- A. Diagram tegangan untuk suatu contoh dari keadaan ini diberikan dalam ;ambar 2) ( a *. Apabila dipasang suatu beban p oada suatu tanah jenuh& dalam tahap yang pertama& maka seluruh beban ini dipikul oleh air. Persamaan tegangan efektif kemudian menjadi ( I p* H oPI (u I p* Dan diagram tekanan di dalam lapisan lempung untuk keadaan ini diperlihatkan dalam ;ambar 2) (b*. Pada keadaan yang di perhatikan dalam ;ambar 2) ( b* ini. air tanah menanggung suatu tinggi P dan tinggi tekanan ini akan mulai dihamburkan.pada pasir penutup hal ini akan terjadi dengan cepat berhubung dengan daya rembes pasir yang tinggi& Akan tetapi& akibat dari daya rembes lempung yang rendah& drainasi akan lebih cepat terjadi di tempat pembatasan lempung dan pasir dan dapat di anggap tidak ada dalam lempung itu sendiri. Gleh karena itu& setelah suatu jangka waktu t beberapa kelebihan tekanan air telah dihamburkan pada pembatasan dan tekanan ini akan berpindah kepada butir tanah sebagai tekanan efektif. Persamaan tegangan efektif setelah waktu t karenanya dapat dinyatakan@ sebagai ( I p* H (oPI p* I (u - p* 163

Dan diagram tekanan diperlihatkan dalam gambar 2) ( c * "enaikan tegangan efektif ( tekanan antar K butir * inilah yang menyebabkan konsolidasi tanah.

gambar 2). $ariasi tekanan selama konsolidasi "onsolidasi dianggap lengkap apabila seluruh kelebihan tekanan dipindahkan kepada butir K butir tanah dan persamaan tegangan efektif menjadi. Seluruh kelebihan tegangan netral sekarang dihamburkan dan diagram tekanan diperlihatkan dalam ;ambar 2) ( d *.

164

$ngga1an 5 angga1an dari teori konsolidasi "onsep ini membuat anggapan K anggapan tertentu seperti ). lempung adalah jenuh .. drainasi hanya dapat terjadi dalam arah @ertikel /. hukum Darcy berlaku untuk tanah berbutir halus& 2. butir-butir padat tidak dapat mengalami kompresi 3. tegangan total tetap konstan pada setiap bidang horiQontal selama konsolodasi F. lempung tidak mengembang ke samping. Konstanta*konstanta dan definisi*definisi 2ang ti" ul dari teori konsolidasi "oefisien daya kompresi (4oeffisient of compressibility* m@ didefinisikan sebagai pengurangan dalam satuan isi untuk setiap satuan kenaikan tekanan& jadi m@ H - 6 7o 1

8 * 1 . 6 7o 1 $o H isi semula dan p H perubahan tekanan "onstanta ini berkenaan dengan perubahan isi dan dipakai menentukan jumlah penurunan konsolidasi keseluruhan. "oefisien konsolidasi (coefisient of consolidation* c@ adalah konstanta yang dijabarkan

165

oleh teori c@ H k m@ y w k adalah daya rembes tanah& m@ adalah koefisien daya kompresi dan y w adalah kerapatan air (7&8 k<'m.* Derajat konsolidasi (Degree of consolidation* +@ didefinisikan sebagai persentase penurunan yang telah terjadi setelah waktu t terhadap penurunan akhir keseluruhan. +@ H penurunan setelah waktu t Penurunan akhir keseluruhan Pengukuran +@ secara langsung dapat dibuat jika garis isokron pada ;ambar 2)(c* dapat digambar dari pengukuran kelebihan tekanan pori dilapangan. 6aktor waktu (time factor* #@ adalah konstanta dari teori konsolidasi dan ditemukan dari persamaan. #@ H 4@t d. 4@ d H koefisien konsolidasi H jalan drainasi 166 x )00

H waktu penurunan yang telah berlalu

:alan drainasi (Drainge path* d. didefinisikan sebagai jarak yang akan ditempuh air keluar dari tanah. Menentukan koefisien da2a ko"1resi "oefisien daya kompresi didefinisikan sebagai pengurangan dalam satuan isi untuk setiap satuan kenaikan tekanan m@ H - 1 6 7o 1 tanah dianggap tidak mengembang dalam arah kesamping& jadi luas penampang melintang tetap konstan& maka m@ dapat dinyatakan dalam batas-batas tebal lapis h& m@ H 1 h ho 1 (1+

juga karena butir-butir padat dianggap tidak dapat dikompresi& maka setiap perubahan isi tanah harus seluruhnya disebabkan oleh perubahan dalam pori-pori& karena itu m@ H 1 e 1 9 e: 1 (3+

167

() I e0* mewakili isi asli kseluruhan jadi bila dari hasil percobaan oedometer digambar suatu grafik dari tebal h setelah .2 jam terhadap tekanan p maka kemiringan grafik ini menjdi - h' p dan m@ dicari dari persamaan ()*. tetapi lebih umum memakai persamaan (.* dan mengambar grafik dari angka pori terhadap tekanan. dari hasil percabaan& ef angka pori akhir dan hf tebal akhir diketahui Ahf H ) I ef tetapi perubahan isi harus merupakan perubahan dalam pori-pori atau A h H e& karena butir-butir padat tidak dapat dikompresi dan luas penampang melintang konstan. embagi persamaan satu dengan yang lainnya h H hf e ) I ef hf karena () I ef*' hf merupakan konstanta dan h telah dicatat maka sekarang angka pori e harus dihitung dan digambar terhadap tekanan efektif untuk memberikan suatu kur@a kompresi.

e H ) I ef h

16/

Dari definisi koefisien daya kompresi (persamaan .* m@ H - e 1 1 1 9 e: atau m@ adalah kemiringan kur@a kompresi dibagi dengan isi awal dari contoh. enetukan koefisien konsolidasi c@ dari hasil percobaan oedometer pilih grafik akar duawaktu terhadap kompresi yang dapat diterapkan pada perkisaran tekanan yang terpakai. Penetapan 4@ dari grafik dapat dilakukan dengan memakai cara seperti contoh. 4ontoh Suatu percobaan konsolidasi standar pada contoh tanah yang tebal mula-mula .00 mm memberikan hasil berikut pada perkisaran tekanan sebesar )00 K .00 k<'m.. waktu (menit* #ebal contoh (mm* Aaktu (menit* #ebal contoh (mm* R 27 ) F2 .R 8) 2 )00 7 ).) )F )22 .3 )F7 /F )7F )7&8. )7&F2 )7&30 )7&2. )7&.8 )7&). )8&78 )8&82 )8&F8 )8&32 )8&20 )8&.8 )8&.0 )8&)0 )8&02 )C&77

setelah .2 jam tebal contoh )C&F) mm. (a* ;ambar grafik kompresi terhadap akar dua waktu dan perlihatkan bagian mana dari kur@a yang mewakili penurunan konsolidasi. (b* #aksir koefisien konsolidasi untuk tanah

16;

3'4 "alau koefisien daya kompresi 0&000)) k<'m.& taksir koefisien daya rembesnya. (d* 9erapa lama waktu yang akan diperlukan untuk lapisan tanah setebal / m& dikeringkan pada permukaan atas edan bawah kedua-duanya& untuk mencapai 30 persen dari konsolidasi totalnya. Penyelesaian (a* +ntuk grafik yang digambar ligat ;ambar 22. terdapat suatu bagian panjang dari kur@a yang tergambar (A9* yang berupa satu garis lurus. >perputaran? pada permulaan kur@a adalah akibat lendutan oedeometer seperti halnya penurunan lempung& dan karenanya diterapkan suatu koreksi dengan membuat 9A kembali ke sumbu @ertikal pada 4 dan memandang titik ini sebagai konsolidasi nol. Suatu garis yang digambar melewati 4 sedemikian sehingga perbandingan PS - P5 H ) - )&3 (lihat ;ambar 22* akan memotong kur@a yang tergambar pada konsolidasi 701 setelah melewatkan konsolidasi 0 dan 70 1 pada sumbu @ertikal& dibuat suatu skala liter dan ditandai konsolidasi )00 1 penurunan konsolidasi dari 0 sampai )000 1 ditandai dalam ;ambar 22. 9agian kecil dari konsolidasi )00 1 sampai angka .2 jam yang sesungguhnya dibaca dalam percobaan& dikatakan merupakan penurunan sekunder. (b* Pada konsolidasi 70 1 (lihat gambar 22* Tt70 H ).&/ "arena #@ H c@t 17<

d. pada 70 1 +@& #@ H 0&828

(c* "alau

m@ H 0&000)) m.'k< 4@ H k m@yw

171

k H 0&7/ x )0-7 x 0&000)) x 7&8 H 0&00) x )0-F (d* +ntuk konsolidasi 301 dari lapisan #@ H 0&)7C 0&)7C H 0&7/ x )0-7 t30 )&3. t30 H 0&2CFF x )07 det H )3 tahun

Penurunan aki at konsolidasi Pasir dan lapisan-lapisan dapat dirembes lainnya dapat dipertimbangkan untuk menurun selama periode pelaksanaan. konsolidasi dari lempung dan lanau dapat berlangsung terus selama bertahun-tahun. Penurunan akibat konsolidasi tidak mungkin akan merata& akibat dari pembagian tekanan yang tidak sama dan @ariasi@ariasi di dalam tanah baik kearah samping maupun pada kedalaman. Percobaan konsolidasi (consolidation test* +saha-usaha untuk meramalkan banyak dan kecepatan penurunan didalam tanahtanah dengan daya rembes rendah dapat berdasarkan pada percobaan pembebanan 172

(load test*& akan tetapi ini

kurang memuaskan& hasil-hasil percobaan konsolidasi

merupakan suatu petunjuk yang lebih baik. sebagai contohAnggap suatu kenaikkan tekanan efektif p. m@ H "oefisien daya kompresi rata-rata untuk perkisaran p (didapat dari percobaan konsolidasi*. Pengurangan dalam satuan isi H m@. p enggagap tidak ada regangan kesamping Pengurangan tebal keseluruhan H m@ x p x h atau secara lebih panjang. Pengurangan dalam satuan isi H Pengurangan dalam ketebalan H penurunan pc H m@ ph "ecepatan penurunan #@ H c@t d. untuk lapisan dan contoh kedua-duanya& #@ dan c@ akan konstan disamping suatu perkiraan tekanan yang diberikan e0 K e) ) I e0 e0 K e) h ) I e0 H e 0 K e) h ) I e0

173

t) t.

H d). d..

dimana d adalah panjang jalan drainasi yang dapat diambil sebesar U h kalau drainasi mempunyai . jalan dan h kalau drainasi hanya ) jalan saja. 4ontoh Suatu blok pondasi kaku& denahnya berbentuk lingkaran dengan diameter F m terletak diatas suatu dasar dari pasir padat tebal 3 m dibawah pasir adalah lempung setebal )&F m yang terletak diatas dasar batuan kedap. taraf muka air tanah adalah pada )&3 m dibawah permukaan pasir. kerapatan pasir diatas muka air tanah adalah )7.0 kg'm/& kerapatan jenuh pasir adalah .080 kg'm/ dan kerapatan jenuh lempung adalah )700 kg'm/. Suatu percobaan konsolidasi di laboratorium terhadap suatu contoh lempung asli& tebal .0 mm dan dikeringkan atas dan bawah& memberikan hasil sebagai berikut #ekanan (k<'m.* Angka pori 30 0&C/ )00 0&F8 .00 /00 200 0&32 0&F.3 0&38

kalau tekanan singgung pada sisi bawah pondasi adalah .00 k<'m. . (a* #aksir penurunan rata-rata akhir dari pondasi& dengan menggangap bahwa besarnya penyebaran beban dapat diambail sebagai suatu horiQontal berbanding . @ertikal.

174

(b* Apabila percobaan konsolidasi contoh mencapai konsolidasi 70 1 didalam ) jam 2F menit& berapa lama waktu yang akan diperlukan oleh pondasi mencapai 70 1 dari penurunan akhirnya. Penyelesaian emperhatikan ;ambar 23 (a* (a* gambar grafik e terhadap p (lihat ;amabar 23 (b**. #ekanan efektif awal padasumbu lempung H ()&3 x )7.0 I /&3 x .080 I 0&8 x )770 K 2&/ x )000*7&8')000 H C/ k<'m. #ekanan efektif akhir pada sumbu lempung

175

H C/ I .00 x F.'))&8. H ).2&C k<'m. Dari ;ambar 23 (b* (grafik e terhadap p* e0 H 0&F77 Penurunan H 0&F77 K 0&FF3 x )F00 H /. mm ) H 0&F77 ef H 0&FF3

(b* Panjang jalan drainasi untuk contoh H )0 mm (h'.* dilapangan H )F00 mm(h* 176

)0F H t lap )0. t lap H )F00. )F00. x )0F F0 x .2 x /F3 x )0. H 3&. tahun

P%&U.U&$& D$/$M $I. #anah berbutir kasar seperti pasir atau kerikil menyajikan masalah yang berbedadalam meramalkan penurunan. Pertama sifat kohesifnya yang buruk sukar memperoleh contoh asli dari tanah untuk penyelidikan laboratorium. Gleh karena itu maka ramalan penurunan pada psir selalu berdasarkan pada hasil percobaan yang dilakukan dilapangan. Percobaan yang umum adalah percobaan pembeban pelat& percobaan konis dan percobaan penetrasi standar. Per#o aan 1e" e an 1elat yaitu suatu pelat besi diletakan pada taraf pondasi dan dibebani dengan intensitas tekanan yang sama seperti pada pondasi sebenarnya lalu penurunan pelat ini diukur. Per#o aan konis Percobaan ini memakai alat standar yang terdiri dari suatu kerucut F0 o dengan luas penampang melintang maksimum )0 cm.. Percobaan ini dapat dilakukan dalam lubang bor. 9ila lapisan pasir relatif tebal& maka percobaan konis dilakukan pada jarak

177

antara yang teratur di dalam lubang bor. Penurunan keseluruhan merupakan penjumlahan dari penurunan untuk seluruh lapisan ini. Per#o aan 1enetrasi standar Percobaan ini merupakan percobaan yang paling sederhana tapi merupakan yang paling empiris dari ketiga percobaan dilapangan tersebut diatas.

&B%5N5N &5N5) &ekanan tanah ke sat str kt r, di se# t a&ekanan tanahb +tr kt r$dindin" penahan m mn!a ada dalam kondisi salah sat dari ti"a jenis tekanan se#a"ai #erik t ( a. &ekanan tanah daam kondisi diam ( tekanan !an" terjadi aki#at masa tanah pada dindin" penahan dalam kondisi seim#an". #. '. &ekanan tanah aktif$tekanan aktif tekanan tanah pasif$tekanan pasif

Tekanan tanah dala! konsisi dia!. 17/

= h &e"an"an vertikel !an" #ekerja pada elemen tanah terse# t adalah ( V

Tekanan tanah aktif -ila dindin" tem#ok menerima sat "a!a aki#at tekanan tanah dalam kondisi diam, a"ar dindin" tetap sta#il maka diperl kan sat "a!a !an" sama #esar den"an tekanan tanah terse# t #erlawanan arah.

17;

Tekanan tanah Pasif 5dan!a pen"eseran ditahan !an" #erada di depan kaki tem#ok setin""i K. apa#ila tem#ok it sampai akan ter"eser, maka tanah penahan 3!an" didepan kaki tem#ok4 akan tertekan sedikit demikian sedikit.

0hl 9 0V $N E 2 '

Nh

1/<

7 hl = N 2c N 7 p 91 h E 91

9 %p

0hl 9 %0 0V1 9 %0 z

00 9 %0 z

00 9 koefisien terkanan tanah pasir 7nt k tanah #erkohesi, maka ( 0 hl = % = N = tan 2 345 + $24 0 0 V1 1 + sin 9 1 sin
Teori tekanan tanah a. &eori rankine #. &eori 6o lom#

Teori &ankine 2alam teori ini #eran""apan #ahwa tekanan tanah pada #idan" vertikal$te"ak #ersama 1/1

masa tanahn!a !an" #erdekatan$#er#atasan den"an tem#ok penahan #ersat .

&ekanan tanah aktif dalam tanah tak #erkohesi. &ekanan tanah aktif pada kedalaman h adalah (

0a = % a h dia"ram "a!a #er#a"ai kondisi (

a.

&anah tak #erkohesi dalam kondisi kerin" (

1/2

Tekanan total 9 ga+a tekanan 9 G % a ) 2 3lihat "am#ar VD-4.a.4 #. &anah tak #erkohesi dalam kondisi terendam se#a"ian (

2 2 :a!a tekan 9 G % a h + %a h1 h 2 + G % a + # h 2 2 E G w h 2
'. &a &anah tak #erkohesi dalam kondisi terendam se#a"ian ada m at "a!a tekan

merata (

2 h2 :a!a &ekan 9 G % a h + %a h h + G % a 1 2 + # 2 2 E G w h E %a C ) 2 % a = tan 2 345 $2

Tekanan aktif dala! tanah berkohesi.

0 2' h = 1 0 v N 0 N V
pada kedalaman h, 1/3

BUKU 1 BOWLES
PENDAHULUAN GEOTEKNIK, STATISTIK Geoteknik adalah ilmu an! "e#hu"un!an den!an koo#dina$i multidi$i%lin da#i & 1' (ekanika)#e$%on$ ma$a te#hada% !a a *$tati+, kon$e% mekanika "ahan, -' Si.ak "ahan .i$i$, $e%e#ti uku#an %a#tikel dan kom%o$i$i $t#uktu# & indek$, di!unakan untuk kla$i.ika$i atau %emi$ahan dan teknik, te#ma$uk kekuatan, $udut !e$ek dalam, kohe$i, modulu$ #e!an!an)#e!an!an, #a$io %oi$$on, dan $e"a!aimana, dan di!unakan untuk anali$i$ $ta"ilita$ dan ali#an ai#' /' Ali#an .luida)dimana .luida "ia$an a adalah ai# dan %#in$i.)%#i$i. mekanika .luida di%akai' 0' Pen!a#uh lin!kun!an)+ua+a, +u#ah hu1an, !#a.ita$i dan kimia2i 3' Tanah dan "atuan)den!an %e#"edaan %#akti$ an! ke+il atau tanah dan "atuan 2alau%un telah te#da%at u$aha)u$aha untuk mem"edakan kedua i$tilah te#$e"ut'

BEBE4APA (ASALAH KHAS PADA TANAH Untuk meletakan u#aian %ada %e#$%ekti. an! $e$uai, "e"e#a%a ma$alah kha$ %ada tanah di mana $eo#an! in$un u# !eoteknik akan te#li"at adalah & 1' Dalam %#o!#am ek$%lo#a$i tanah untuk meme#ik$a kondi$i)kondi$i la%an!an, "e#a%a titik "o# 1umlah +ontah an! di%e#lukan5Pe#+o"aan a%a $a1a an! %e#lu dilakukan5 -' Be#a%a te!an!an tanah untuk $uatu kedalaman te#!antun! aki"at adan a $u%e#$t#uktu# atau "e"an tanah tim"unan5 Da%atkah tanah menahan te!an!an ini tan%a te#1adi $uatu ke#untuhan !e$e#' an! di"utuhkan, dan "e#a%a didalamn a5Be#a%a

3. Be"e#a%a "e$a# %enu#unan an! di%e#ki#akan te#1adi %ada $e"uah $t#uktu# $e"a!ai aki"at da#i %e#tam"ahan te!an!an tanah5 Be#a%a lamakah "a#u
%enu#unan tadi akan te#1adi5 0' A%a an! te#1adi %ada $t#uktu# tanah a%a"ila %e#mukaan ai# tanah "e#.luktua$i5 A%akah %emom%aan untuk meniadakan ai# %ada $uatu !alian akan menim"ulkan ma$alah lin!kun!an5 3' Da%atkah $uatu tem%at di1adikan $e"a!ai tem%at !ali)u#a! *land.ill, atau $e"a!ai tem%at %em"uan!an lim"ah indu$t#i tan%a men e"a"kan %olu$i %ada ai# tanah'

1/4

6' A%akah $uatu tem%at +uku% aman $e"a!ai loka$i %a"#ik an! men!ha$ilkan #adia$i5 Da%atkah %e#mukaan dikont#ol $ehin!!a tidak te#1adi ke"o+o#an5 A%akah $uatu !em%a "umi da%at men e"a"kan $uatu mala%etaka5 Pen ele$aian untuk "e"e#a%a ma$alah diata$ & 1' Ke#u$akan $t#uktu#al %ada "an!unan aki"at %enu#unan an! te#lalu "e#le"ihan atau aki"at %enu#unan an! "e#"eda *di..en$ial $ettlement, -' 7alan)1alan an! "e#!elom"an! aki"at %enu#unan an! "e#"eda %ada $uatu tim"unan atau %e#temuan ata#a !alian dan tim"unan' /' Ke#untuhan tim"unan, an! mun!kin "e"e#a%a ke#untuhan kemi#in!an *tanah lon!$o#,' Atau %enu#unan an! "e#le"ihan atau ke#untuhan %ada %onda$i, atau ke#untuhan %ada tim"unan itu $endi#i' 0' Ke#untuhan "endun!an an! te#di#i da#i "e#"a!ai 1eni$, te#ma$uk tim"unan atau ke"o+o#an an! "e#le"ihan melalui tim"unan atau tanah da$a#' PE4KE(BANGAN HISTO4IS (EKANIKA TANAH Se"a!ian "e$a# ahli "e#%enda%at "ah2a mekanika tanah $e"a!ai $uatu ilmu teknik dimulai den!an te#"itn a "uku e#d"aume+hanik au. "oden%h $ikali$+he# G#undla!e oleh ka#l Te#8a!hi *"uku tek$ %e#tama men!enai mekanika tanah, di 7e#man %ada tahun 19-3' Ka#ena "uku)"uku ini %eke#1aan)%eke#1aan, Te#8a!hi di E#o%a, A$ia, dan Ame#ika Se#ikat, $e#ta le"ih da#i -3: makalh teknik an! di"uatn a'Te#8a!hi $e#in! di$e"ut Ba%ak (ekanika Tanah' Kon$t#uk$i tanah ma$alah)ma$alah an! "e#kaitan den!an itu telah dikenal manu$ia $e1ak me#eka mulai men!!ali !ua)!ua dan mem"an!un %ondok)%ondok da#i lum%u# untuk tem%at "e#lindun!' Bi"el 1u!a men atakan untuk memilih mem"an!un diata$ "atuan da#i %ada diata$ %a$i#' O#an!)o#an! (e$i# kuno telah men!etahui ma$alah ;ma$alah tanah ini dan "ahkan telah mem"uat $umu# %ada 8aman ma$ehi untuk mem"enamkan tian!)tian! melalui $edimen $un!ai Nil an! $ana!t lem"ut' O#an!)o#an! #oma2i 1u!a mendi#ikan "an!unan)"an!unan an! "e$a# dan "e"e#a%a dianta#an a ma$ih ada $am%ai $eka#an! $e%e#ti .o#um dan <olo$eum' Semua kon$t#uk$i ini dan "elakan!an $e$udah itu te#ma$uk Ge#e1a $t' Pete# an! te#kenal di"an!un den!an men!!unakan %onda$i an! %e1al dan ke#in! $e%e#ti an! "e#laku 1u!a %ada $aat ini' Di A$ia, "an!$a <ina $e1ak dahulu kala telah "an ak men!!unakan tanah' Suatu "an!unan an! te#ma$ u# adalh Tem"ok Be$a# <ina an! %e#tama kalin a di"an!un %ada ma$a Dina$ti <hi=in *--1)-:> S(, Selama a"ad %e#ten!ahan "an ak "an!unan a!ama $e%e#i Ge#e1a)Ge#e1a dan mena#a)mena#a 1am an! di"an!un di E#o%a' Satu di anta#an a an! men1adi ma$ hu#ka#ena ma$alah %enu#unan an! tidak te#ata$i adalah (ena#a (i#in! Pi$a, dikota Pi$a, Italia Ten!ah' Pem"an!unan an! "e#a#ti den!an men!!unakan tanah %ada 8aman dahulu tidak te#"ata$ di E#o%a dan A$ia $a1a' Ban ak %i#amid, kuil dan +andi di"an!un %ada %e#iode $ekita# tahun -::: S( $am%ai 13::( oleh "an!$a Indian Ame#ika di Ame#ika Se#ikat dan oleh "an!$a ma a dan In+a di (ek$iko dan $elu#uh am#ika ten!ah *So2e#, 19?1, Bendun!an u#u!an tanah dan kon$t#uk$i)kon$t#uk$i untuk ai# an! %entin! lainn a 1u!a telah di"an!un oleh "an!$a)"an!$a an! di$e"ut te#akhi# ini $ekita#

1/5

tahun 1::: S(' Peke#1aan)%eke#1aan ini $an!at "e#nilai, te#utama ka#ena %ada $aat itu "elum te#da%at $i$tem %enuli$an atau "ilan!an an! te#atu# $e%e#ti $eka#an!'

KE4UNTUHAN TANAH Ke#untuhan) ke#untuhan $e+a#a Umum, Penu#unan Kota (ek$iko' Penu#unan ini "e#ki$a# anta#a 1 $ama%i 0 m dan te#utama di$e"a"kan oleh %emom%aan ai# "a2ah tanah $e+a#a "e$a#)"e$a#an da#i akui.e# an! tanahn a $an!at "e#%o#i' Penu#unan Hou$ton, Te@a$ ini me#u%akan %enu#unan $elu#uh a#eal di Hou$ton dan kota)kota di $ekita#n a' Be"e#a%a "a!ian da#i a#eal tadi telah tu#un $am%ai / m dan tin!kat %enu#unan %ada $aat ini adalah 13: mmAtahun' Akhi#)akhi# ini di$uatu loka$i #a2a, $e"uah 1em"atan ha#u$ dide$ain kem"ali ka#ena te#1adin a %enu#unan $e"e$a# -'0 m %ada loka$i 1em"atan te#$e"ut $elama 1an!ka 2aktu da#i 1em"atan itu dide$ain %ada tahun 19>: $am%ai a2al %em"an!unann a %ada tahun 19>>' Penu#unan Aki"at Ali#an Tanah $e+a#a Late#al da#i Ba2ah Ponda$i, Ge#akan tanah $e+a#a Be#tikal aki"at hilan!n a dukun!an late#al, $e%e#ti an! mi$aln a diaki"atkan oleh %en!!alian di tem%at)tem%at an! "e#dekatan , teta% me#u%akan ma$alah an! "ia$a te#1adi' Be"e#a%a +ontoh anta#a lain& 1'Pem"an!unan "a!ian an! #endah da#i Inte#$tate Hi!h2a di <ali.o#nia men e"a"kan men!ali#n a tanah $e+a#a late#al ma$uk ke dalam !alian dan

men!aki"atkan tu#unn a muka tanah di dae#ah $ekita#n a, te#ma$uk "an!unan)"an!unan an! ada' -'Pada $aat %em"an!unan $e"uah !edun! %e#kanto#an "e#tin!kat /- di Lo$ An!!ele$ <ali.o#nia, tem"ak an! menahan !alian te#!elin+i# ke$am%in! $e1auh >3 mm aki"at te#1adin a tekanan late#al an! "e#le"ihan aki"at kondi$i tanah dan hu1an an! tidak di %e#hitun!kan den!an $eme$tin a dalam de$ain' /'Pada $aat %em"an!unan $e"uah !edun! %e#kanto#an "etin!kat $em"ilan di O$aka, 1e%an!, hilan!n a tanah di "a2ah %onda$i %ada $atu $i$i men!aki"atkan mi#in!n a "an!unan $ekita# 3C' Pen e"a"n a di%e#ki#akan adalah %eke#1aan %en!!alian untuk %onda$i di dekat tem%at itu' SIDAT TANAH ; DISIS DAN INDEKS KO(POSISI TANAH DAN ISTILAH Tanah adalah +am%u#an %a#tikel)%a#tikel an! te#di#i da#i $alah $atu atau $elu#uh 1eni$ "e#ikut & Be#an!kal *Boulde#$,, Poton!an "atuan "e$a#, "ia$an a le"ih da#i -3: $am%ai /:: mm' Untuk ki$a#an uku#an 13: $am%ai -3: mm, .#e!men "atuan ini di$e"ut ke#akal *<o""le$, atau *Pe""le$,' Ke#ikil *GlaEel,, Pa#tikel "atuan an! "e#uku#an 3 mm $am%ai 13: mm

1/6

Pa$i# *Sand,, Pa#tikel "atuan an! "e#uku#an :':>0 mm $am%ai 3 mm' Be#ki$a# da#i ka$a# */ $am%ai 3 mm, $am%ai halu$ *F 1 mm, Lanau *Silt,, Pa#tikel Batuan an! "e#uku#an da#i :'::- $am%ai :':>0 mm' Lanau dan Lem%un! dalam 1umlah an! "e$a# ditemukan dalam de%o$it an! di$edimenta$ikan ke dalam danau atau di dekat !a#i$ %antai %ada mua#a $un!ai *$e%an1an! %antai Gul. dan Lautan Atlantik dan Lautan Teduh,' De%o$it Loee$$ te#1adi "ila an!ina men!an!kut %a#tikel ; %a#tikel lanau ke$uatu loka$i' An!kutan oleh an!ina ini mem"ata$i uku#an %a#tikel $edemikian #u%a $ehin!!a de%o$it an! diha$ilkan me#u%akan uku#an "uti# an! ham%e# $ama' Lem%un! *<la ,, Pa#tikel mine#al an! "e#uku#an le"ih ke+il da#i :'::- mm' Pa#tikel)%a#tikel ini me#u%akan $um"e# utama da#i kohe$i %ada tanah an! Gkohe$i.H' Koloid *<olloid$ ,, Pa#tikel mine#al an! GdiamH "e#uku#an le"ih ke+il da#i :'::1 mm DEDINISI DASA4 DAN HUBUNGAN (ASSA BOLU(E A%a"ila $e$eo#an %e#!i kela%an!an, mem"e#$ihkan %e#mukaan tanahn a, dan *a%a"ila $e+a#a .i$ik memun!kinkan, menda%atkan $e"uah ku"u$ tanah den!an dimen$i $atuan te#tentu *mi$aln a 1 @ 1 @1 +m,' (aka melalui %eme#ik$aan Ei$ula akan te#lihat "ah2a tanah itu akan te#di#i da#i & 1' Po#i)%o#i atau #on!!a *Eoid$,, an! me#u%akan #uan! te#"uka dianta#a "uti#an)"uti#an tanah, den!an "e#"a!ai uku#an' -' Buti#an tanah, an! mun!kin mak#o$ko%i$ *%a#tikel an! da%at te#lihat mata, atau mik#o$ko%i$ * %a#tikel an! han a te#lihat oleh mik#o$ko%, dalam uku#ann a'

3. Kelem"a"an tanah, an! da%at men e"a"kan tanah te#lihat "a$ah, lem"a", atau%un ke#in!' Ai# di dalam %o#i atau #on!!a te#$e"ut ai# %o#i, mun!kin
ada dalam 1umlah an! +uku% untuk memenuhi $elu#uh #on!!a te#$e"ut *tanah 1enuh, taua mun!kin han a ada di $ekelilin! tanah $a1a'

DO4(ULA &
Be#at I$i Tanah &

H=
=

Berat Material 7olu"e Material Berat Material 7olu"e Material 1/7

Ka#ena ai# %ada 0C < mem%un ai ke#a%atan $e"e$a# 1 !A<mI *atau $ekita# 6-'/? l"A.tI, maka "e#at i$i ai# %ada 0C < adalah & Atau dalam SI J2 K 1 !A+mI @ 9?:,> d neA! @ *1 @ 1:)3 NAd ne, *1 @ 1:6 <mIA mI, @ 1 kNA1:::N K 1 @ 9'?:> K 9'?:> kNA mI Ke#a%atan *dan "e#at i$i an! "e#$e$uaian, untuk ai# "e#u"ah)u"ah $edikit te#!antun! %ada tem%e#atu#, teta%i untuk $emua tu1uan tekni$ da%at diam"il $e"e$a# 9'?:> kNA mI *atau ke#a%atan $e"e$a# 1 !A<mI, untuk tem%e#atu# an! "e#ki$a# da#i : $am%ai -: C& 1' An!ka %o#i *Eoid #atio, e dide.ini$ikan $e"a!ai &

e9

4 s

Inte#Eal : F e LM

-' Po#o$ita$ *%o#o$ita$, n dide.ini$ikan $e"a!ai &

n9

4 s

e9
@ 1:: : N n N 1

n 1-n

/'

Kada# ai# *Wate# +ontent, 2 dide.ini$ikan $e"a!ai &

n9

4 s

@ 1::

Pe#$amaan ini mem"e#ikan kada# ai# $e"a!ai $uatu Ea#ia"le "e"a$, ka#ena W$ Kon$tan untuk kondi$i tanah dalam keadaan lunak *Stead $tate,' Be"e#a%a ahli men!!unakan de.ini$i kada# ai# $e"a!ai "e#ikut &

/9 /D 9 /D /T /s I /D
0'

O 1::

: N 2, %e#$en L P

De#a1at Ke1enuhan *de!#ee o. $atu#ation, S dide.ini$ikan &

1//

S 9

s 4

J 1::

5. Be#at 1eni$ *$%e+i.i+ !#aEit , Gi

, 8 Berat 6olu"e satuan suatu "aterial Berat 6olu"e satuan air 1ada ;< 4

Be#at 7eni$ tanah *atau %adat, G$ dihitun! $e"a!ai &

/ 9 Hs

HD

/s s I H /D

Ta%i Da%at 7u!a dihitun! den!an &

'! 9 Hs

HD

TANAH TAK KOHESID DAN TANAH KOHESID A%a"ila ka#akte#i$tik .i$i$ an! $elalu te#da%at %ada ma$$a "uti#an tanah %ada %em"aha$an danAatau %en!e#in!an an! men u$ul "uti#an tanah "e#$atu $e$aman a $ehin!!a $uatu !a a akan di%e#lukan untuk memi$ahkann a dalam keadaan ke#in! te#$e"ut, maka tanah tadi di$e"ut kohe$i.' A%a"ila "uti#an tanah te#%i$ah)%i$ah $e$udah dike#in!kan dan melekat han a a%a"ila "e#ada dalam keadaan "a$ah aki"at !a a ta#ik %e#mukaan didalam ai#, maka tanah te#$e"ut di$e"ut tak kohe$i.

1/;

BATAS ATTE4BE4G *ATAU BATAS KONSISTENSI, Seo#an! ahli tanah "e#ke"an!$aan S2edia A' Atte#"e#!, an! "eke#1a dalam "idan! ke#amik dan %e#tanian men!u$ulkan *$ekita# tahun 1911, lima keadaan kon$i$ten$i tanah, "ata$)"ata$ kon$i$ten$i tanah ini dida$a#kan %ada kada# ai#, aitu & 1' Bata$ <ai# *li!uid limit, WL' Kada# ai# dimana untuk nilai)nilai diata$n a tanah akan "e#%#ilaku $e"a!ai +ai#an kental *<am%u#an tanah)ai# tan%a !e$ekan an! da%at diuku#,' -' Bata$ Pla$ti$ *Pla$ti$ Limit, WP' Kada# ai# dimana untuk nilai)nilai di"a2ahn a tanah tidak la!i "e#%#ilaku $e"a!ai "ahan an! %lati$' Tanah akan "e#$i.at $e"a!ai "ahan Pla$ti$ dalam kada# ai# an! "e#ki$a# anta#a WL dan WP' Ki$a#an ini di$e"ut Indek$ Pla$ti$ita$ dan dihitun! $e"a!ai & I% K WL) W% Dimana I% Tidak (un!kin Be#nilai Ne!ati.

3. Bata$ Su$ut *Sh#inka!e Limit, W$' Kada# ai#, an! dide.ini$ikan %ada de#a1at ke1enuhan K 1:: Pe#$en, dimana untuk nilai)nilai di"a2ahn a tidak
akan te#da%at %e#u"ahan Eolume tanah a%a"ila tidak dike#in!kan te#u$' 0' Bata$ Len!ket *Sti+k Limit,' Kada# ai# dimana tanah kehilan!an $i.at adhe$in a dan tidak da%at len!ket la!i %ada "enda lainn a $e%e#ti 1a#i atau %e#mukaan an! halu$ da#i lo!am $%atula' 3' Bata$ Kohe$i *+ohe$ion limit,' Kada# ai# dimana "uti#an tanah tidak da%at melekat la!i, aitu di mana %en!am"ilan tanah tidak da%at men!ha$ilkan lem%en!an)lem%en!an an! "e#$atu'

KELE(BABAN TANAH Kelem"a"an atau kada# ai# $uatu tanah telah dide.ini$ikan $e"elumnn a $e"a!ai #a$io da#i "e#at ai# di dalam %o#i)%o#i tanah te#hada% "e#at "uti#an tanah'

INDEKS KONSISTENSI TANAH Keadaan Kon$i$ten$i da#i tanah alamiah da%at ditentukan melalui $uatu hu"un!an an! di$e"ut indek$ ke+ai#an *LiQuidit Inde@, IL

: F IL F 1

I*9 /N C /I1;<

Tanah "e#ada dalam dae#ah %la$ti+, a%a"ila IL R 1,: Hu"un!an lain an! kadan!)kadan! di!unakan adalah indek$ kon$i$ten$i an! dide.ini$ikan $e"a!ai &

I39 /* C /N I-

PE4(UKAAN TANAH Pe#mukaan $%e$i.ik *S%e+i.ik Su#.a+e, men!hu"un!kan lua# %e#mukaan $uatu "ahan den!an "e#at atau Eolume "ahan te#$e"ut, dimana Ealume "ia$an a le"ih "an ak di%ilih' Den!an men!!unakan de.ini$i an! te#akhi#, %e#mukaan $%e$i.ik

Per"ukaan S1esifik :

/uas Per"ukaan 7olu"e

Da#i Kon$e% %e#mukaan $%e$i.ik, kita da%at men!ha#a%kan kada# ai# an! le"ih "e$a# da#i tanah "e#"uti# ka$a#, dimana hal)hal lainn a "e#$i.at $ama, teta%i, kita 1u!a ha#u$ teta% mem%e#tim"an!kan %en!a#uh uku#an "uti#an te#hada% an!ka %o#i tanah dan .akto# lua# lainn a $e%e#ti +ua+a dan loka$i +ontoh an! diam"il' Pe#mukaan $%e$i.ik me#u%akan .akto# utama dalam de$ain +am%u#an "eton dan +am%u#an a$%al, ka#ena %ada kedua 1eni$ de$ain ini akan di%e#lukan +am%u#an $emen atau a$%al an! +uku% untuk mela%i$i %e#mukaan)%e#mukaan %a#tikel'

TEKSTU4 TANAH Tek$tu# Tanah da%at dide.ini$kan $e"a!ai %enam%ilan Ei$ual $uatau tanah "e#da$a#kan kom%o$i$i kualitati. da#i uku#an "uti#an tanah dalam $uatu ma$a tanah te#tentu' Pa#tikel tanah an! le"ih "e$a# den!an "e"e#a%a %a#tikel ke+il akan te#lihat ka$a# atau di$e"ut tanah "e#tek$tu# ka$a#' Ga"un!an %a#tikel an! ke+il akan mem"e#ikan "ahan an! "e#tek$tu# $edan!, dan !a"un!an %a#tikel an! "e#"uti# halu$ akan men!aha$ilkan tanah an! "e#tek$tu# halu$'

1;1

Da%at diamati %ula "ah2a "ahan)"ahan "e#"uti# halu$ da%at mem"e#ikan tek$tu# keadaan %a#tikel)%a#tikel lainn a'

an! ka$a# $ehin!!a kita ha#u$ men!aitkan %ula tek$tu# ini den!an

Tek$tu# an! "e#da$a#kan %enam%ilan Ei$ula $e#in! di!unakan dalam kla$i.ika$i tanah untuk "ahan)"ahan tak kohe$i. $e%e#ti %a$i# ka$a#, %a$i#, dan ke#ikil a!ak ka$a#, %a$i# halu$, dan $e"a!ainn a' DASE TANAH De.ini$i Da$e menu#ut O#an! Kimia adalah Setia% "a!ian an! homo!en da#i $i$tem "ahan an! "e#%i$ah da#i "a!ian)"a!ian lainn a oleh "ata$)"ata$ .i$i$, $e%e#ti ai# di dalam e$, den!an ua% ai# diata$n a' Dalam Kontek$ ini maka 1ela$lah "ah2a $uatu ma$a tanah da%at "e#u%a & 1' Si$tem dua .a$e an! te#di#i da#i tanah dan uda#a *SK: Pe#$en,, tanah dan ai# *SK1:: Pe#$en, atau tanah dan e$ *SK1:: Pe#$en, -' Si$tem ti!a .a$e an! te#da%at da#i tanah, ai#, dan uda#a *:FSF1:: Pe#$en,, tanah, e$, dan uda#a *:FSF1:: Pe#$en, atau tanah, ai#, dan e$ * SK1:: Pe#$en, /' Si$tem Em%at Da$e an! te#di#i da#i tanah, ai#, dan uda#a'

SIDAT GEOLOGI, PE(BENTUKAN DEPOSIT TANAH ALA(IAH DAN AI4 TANAH ' Bumi te#"entuk $ekita# 0'3 (il a# tahun an! lalu da#i $uatu "ola a%i "e#%i1a# an! te#di#i da#i !a$ ko$mi$ dan de"u an!ka$a lua#' Femdin!inn a ma$$a ini mem"entuk atmo$.e#,hid#o$.e#, dan lito$.e#' Atmo$.e# adalah $uatu lu"an! !a$ an! men!elilin!i hid#o$.e#, atau 8one ai# *$e%e#ti laut, danau, dan lito$.e# atau ke#ak "umi "a!ian dalam' Ke#ak "umi te#di#i da#i "atuan dan "atuan an! men!alami %ela%ukan *tanah, dan dian!!a% mem%un ai te"al 1: $am%ai 13 kilo tau le"ih'

UNSU4 Ok$i!en Silikon Alumunium Be$i (a!ne$ium Kal$ium

SI(BOL O Si Al De (! <a

PE4SEN BE4AT 06'6 ->'> ?'1 3': -'1 /'6

PE4SEN BOLU(E 9/'? :'9 :'3 :'0 :'/ 1':

1;2

Sodium Pota$$ium

Na K

-'? -'6

1'/ 1'?

SIDAT ; SIDAT (INE4AL Si.at)$i.at .i$i$ an! te#utama di!unakan untuk identi.ika$i mine#al &

Keke#a$an *ha#dne$$, mate#ial a%a an! da%at di!o#e$ mine#al, dan $e"alikn amate#ial a%a an! da%at men!!o#e$ mine#al Wa#na *<olo#, Hi1au, Putih, tan%a 2a#na, kela"u dan $e"a!ainn a Go#e$an *$teak, 2a#na $e#"uk mine#al an! te#da%at a%a"ila %e#mukaann a di!o#e$kan den!an "enda an! ke#a$' Kila% *lu$te#, Penam%ilan %e#mukaan an! a"#u $a1a di%e+ahkan an! dilihat dalam +aha a an! di#e.le$ikan *te#an!, "e#min ak, "e#$ina#, men!kila%
*metali+, , #edu% d$"'

Be#at 7eni$ *S%e$i.i+ !#aEit , "e#hu"un!an den!an "e#at $e1umlah mine#al' Belahan *+leaEa!e, %e+ahan $e%an1an! "idan!)"idan! te#tentu' 4etakan *.#atu#e, %e+ahan $e%an1an! !a#i$)!a#i$ #etakan an! tidak te#atu#
Skala keke#a$an (oh$ di%akai $e"a!ai da$a# untuk men!eEalua$i keke#a$an mine#al $e"a!ai "e#ikut, dalam u#utan an! makin ke"a2ah makin ke#a$ & 1' Talkum *%alin! lem"ut, -' Gi%$um /' Kal$it 0' Dluo#it 3' A%atit 6' Del$%a# >' Kua#$a ?' To%a$ 9' Ko#undum 1:' Intan *%alin! ke#a$,

1;3

Setia% mine#al dalam $kala keke#a$an ini da%at men!!o#e$kan mine#al an! "e#ada di "a2ahn a min$aln a, intan da%at men!!o#e$ ke$em"ilan mine#al di"a2ahn a, Pe#len!ka%an %enentuan keke#a$an itu te#$edia, an! te#di#i da#i +ontoh)+ontah ke+il da#i ke$e%uluh mine#al dalam $kala keke#a$an (oh$' Di$am%in! %e#len!ka%an itu nilai keke#a$an untuk "enda)"enda lainn a da%at ditentukan den!an & Keke#a$an Kuku 7a#i Uan! Penn Ka+a Pi$au Ba1a Ti%i$ BATUAN BEKU Batuan Beku adalah an! te#"entuk aki"at mendin!inn a ma!ma +ai#' Se"a!aimana "e$a# ma!ma an! ada $eka#an! "e#ada %ada kedalaman an! +uku% "e$a# di"a2ah ke#ak "umi $e%e#ti an! di%e#lihatkan $e+a#a kumulati., ke+uali %ada dae#ah Eulkani$ an! akti. $e%e#ti %ada Sello2$tone National Pa#k, W omin!, Ha2ai, dan 7e%an!' Pada $aat %en e$uain te!an!anitu, ma!ma akan kelua# melalui #etakan dan %atahan te#$e"ut, "aik han a $e"a!ai $a1a * men!ah$ilkan mata ai# %ana$ dan !ei$e# untuk kondi$i)kondi$i te#tentu, mau%un $elu#uhn a $am%ai ke %e#mukaan *mem"entuk !unun!,' Ali#an an! te#%utu$)%utu$ dan tidak $am%ai ke#mukaan "umi akan men!ali# ke dalam ke#ak "umi dan mem"entuk "atuan int#uk$i a tau "atuan %lutonik' Batuan "eku dikla$i.ika$ikan menu#ut tek$tu#, kom%o$i$i, 2a#na, dan $um"e#n a "e"e#a%a "atuan "eku adalah & Tem"a!a -1A- *da%at men!!o#e$ talkum dan !i%$um, / 3 ) 31A-*men!!o#e$ a%atit $ama%i talkum, 31A- *Da%at men!!o#e$ .el$%a#, 61A- )> * (en!!o#e$ .el$%a# $am%ai talkum,

Be#"uti# Ka$a# G#anit)Wa#na Te#an! Dio#it)Wa#na Anta#a Ga"#o)2a#na !ela%

Be#"uti# Halu$ 4iolit)Wa#na te#an! Ba$al)Wa#na Gela%

Batuan LaEa O"i$idian) hitam dan "e#kilat Batu A%un!)#in!an, "e#on!!a, dan "e#kila% Sko#ia)keme#ah)me#ahan $ama%i hitam den!an #uan! ko$o$n! an! "e$a#

1;4

Batuan Sedimen "ia$an a dikla$i.ika$ikan ata$ "atuan kla$ik *+la$ti+, atau kimia2i *+hemi+al,' Batuan Kla$ik te#"entuk da#i "uti#an)"uti#an "atuan an! uku#ann a "e#"eda)"eda ' Batuan Kla$tik ini anta#a lain adalah &

Se#%ih & (e#u%akan "atuan %alin! da%at te#da%at, te#"entuk da#i lanau dan lem%un! an! telah men!e#a$ men1adi "atuan den!an "ahan %en!e#a$ utama
men!alami tekanan'

Batu %a$i# & Batuan ini te#"entuk aki"at "uti#an %a$i# *kua#$a, an! men!alami $eme$ta$i'
Kon!lome#at *+on!lome#ate, & "atuan an! te#"entuk da#i $ementa$i ke#akal an! $alin! "e#+am%u# den!an %a$i#'

Batuan Sedimenta$i Kimia2i Te#di#i Da#i &

Batu)!am%in! & $edimenta$i kimia an! te#utama te#di#i da#i kal$it *kal$ium +a#"onate <a<O/' Te#da%at 1eni$ "atuan !am%in! %ada %e#mukaan .i$i$n a, an!
men!andun! kulit ke#an!, .o$il, %a$i# dan $e"a!ain a'

Dolomit & "atuan !am%in! an! $e"a!aian kal$itn a telah di!anti oleh ma!ne$ium *<a(G *<O/,/' Dolomit $an!at $e#u%a den!an "atu !am%in! dan ka#ena
ke$e#u%aan ini $atu)$atun a %enetuan an! da%at diandalkan * ke+uali oleh ahli !eolo!i an! "e#%en!alaman , adalah #eak$i a$am ka#ena %ada dolomit #eak$i an! te#1adi $an!at lam"at atau tidak ada $ama $ekali a%a"ila di+am%u# den!an +ai#an a$am hid#oklo#ida'

EEa%#it *EEa%o#ite$, adalah "atuan $edimen an! diha$ilkan oleh mine#al %adatan da#i *<aSO0, dan !a#am "atuan *Na<l dan <a<l-,' Batuan)!am%in!
t#aEe#tin adalah kal$it "e#%o#i an! memadat da#i ai# "ia$a'

<aQuina & Batuan !am%in! an! men!adun! kulit ke#an! dan .#a!men).#a!menn a *1u!a di$e"ut "atu)!am%in! .o$il,
Batu)!am%in! ka#an! *#ee. lime$tone, Batuan !am%in! an! men!andun! .#a!ne" ka#an!

Ka%u# *<halk, & Batu !am%in! lautan an! te#"entuk da#i ke#an! ka%u$ *+al+a#eou$,da#i mik#o o#!ani$me Ka#an! *<o#al, & Batuan)!am%in! lautan an! te#"entuk da#i #an!ka "inatan! laut an! tidak "e#tulan! "elakan!'
Batu)"a#a *+oal,' Si$a tanaman an! men!andun! ka#"on, "e"e#a%a taha%an an! te#1adi adalah& 1' Gam"ut *%eat,)"enda o#!ani$ an! mem"u$uk dan $eten!ah %adatT -' Li!nit *li!nite, taha% kedua le"ih %adat, da%at te#$e"ut & "atu "a#a +oklat atau "atu "a#a mudaT /' Bitumen *"ituminou$, "atu "a#a lem"utT 0' Ant#a$it *ant#h#a+ite, "atu "a#a ke#a$ taha% te#akhi#'

BATUAN (ETA(O4D

1;5

(etamo#.o$a melalui tem%e#atu# dan tekanan an! tin!!i an! "eke#1a %ada "atuan $edimen atau le"ih "ia$a %ada "atuan "eku an! te#"enam 1auh di
dalam tanah, men!ha$ilkan "atuan metamo#.' Selama %#o$e$ metamo#.o$a, "atuan an! a$li men!ha$ilkan %e#u"ahan kimia2i dan .i$i$ an! men!u"ah tek$tu#, $e#ta kom%o$i$i mate#ial dan kimia2i' Pen u$uan kem"ali mate#ial $elama metamot.o$a men!ha$ilkan dua tek$tu# da$a# "atuan & te#.olia$i *.oliated, dan tidak te#.olia$i *nonte#.oliated,' Dolia$i men!ha$ilkan mine#al "atuan an! men1adi da$a# atau "e#"entuk %elat dan te#$u$un dalam 1alu# atau la%i$an an! $e1a1a#' Batuan te#.olia$i anta#a lain & Batu tuli$ atau "atu $a"ak *$late,

Sekil *S+hi$t, "atuan an! men!andun! "uti# $edan! $am%ai ka$a# an! +uku% "an ak men!andun! mika' Gene$ *!nei$$, "atuan "e#"uti# ka$a# dan "e#1alu# an! $an!at "e#metamo#.o$a *"ia$an a da#i !#anit,'

Batuan

an! tidak te#.olia$i ata#a lain &

Kua#$it *Uua#t8ite, "atu %a$i# kua#$a an! men!alami netamo#.o$a, me#u%akan $alah $atu "atuan an! %alin! tanah' A%a"ila te#"entuk da#i kua#$a mu#ni
"atuan ini "e#2a#na %utih, ketidak mu#nian akan men!aki"atkan "intik)"intik 2a#na me#ah, kunin! dan +oklat'

(a#me# *ma#"le, adalah "atu !am%in! atau dolomit an! men!alami metamo#.o$a' Ant#a$it adalah "itumen atau "atu "a#a lunak an! men!alami metamo#.o$a'

GE4AKAN KE4AK BU(I

Ke#ak "umi telah "an ak men!alami %e#u"ahan $t#uktu#al $elama %e#iode te#akhi# $e1a#ah "umi' Bukti)"ukti !eolo!i$ menun1ukan "ah2a da#atan an! lua$ %ada $elu#uh "enua ame#ika $elama %e#iode te#tentu te#tutu% oleh laut)laut dan!kal' Bukti ini dida%atkan da#i $tudi men!enai .o$il an! di1um%ai dalam $edimen dan "atuan an! te#$in!ka%' Ge#akan ke#ak "umi men!ha$ilkan %e#u"ahan "e#"entuk $t#uktu#al dae#ah, $e#in! $e1a1a# den!an %e!unun!an, an! di$e"ut li%atan *.old$,, %atahan *.ault$,, keka# * 1oint, Sinklin *$ n+line, an! kemudian mun!kin akan te#an!kat dan mem"entu melen!kun!kan la%i$an "atuan men1adi "e#"entuk +ekun! keata$, antiklin *anti+line, +em"un! keata$, Geo$inklin *!eo$ n+line, me#u%akan de%#e$i da#i $uatu an! te#i$i den!an $edimen dtau $i$a Eulkanik %en!unun!an' (onoklin *mono+line, adalah li%atan tun!!al, dan %e#lu di+atat "ah2a antiklin dan $iklin mun!kin akan "e#dekatan te#!antun! 1umlah li%atan'

PELAPUKAN BATUAN DAN PE(BENTUKAN TANAH

1;6

Pela%ukan "atuan adalah $alah $atu %#o$e$ !eolo!i te#%entin!' Pela%ukan Batuan men!ah$ilkan "atuan di mana "atuan $edimen te#"entuk dan men!ha$ilkan tanah, dimana tan%a itu kehidu%an he2an dan tum"uhan di%e#mukaan "umi adalah $uatu hal an! mu$tahil' Pela%ukan da%at "e#$i.at mekani$ *atau .i$i$, dan kimia2i' Pela%ukan (ekani$ & Te#1adi a%a"ila "atuan "e#u"ah men1adi .#e!men an! le"ih ke+il tan%a te#1adin a $uatu %e#u"ahan kimia2i' Pela%ukan "atuan $an!at te#!antu %ada 1eni$ "atu an dan 2aktu' Ia da%at di$e"a"kan oleh $alah atau $elu#uh .akto# "e#ikut, an! "e#lan!$un! dalam %e#iode 2aktu an! +uku% lama' Pela%ukan te#di#i da#i Pela%ukan Iklim *te#ma$uk tem%e#atu# dan +u#ah hu1an,, Ek$.olia$i *e@.oliation,, E#o$i oleh an!in dan hu1an,A"#a$i, Ke!iatan o#!anik' Pela%ukan Kimia2i meli%uti %e#u"ahan mine#al "atuan men1adi $en a2a mine#al an! "a#u' P#o$e$ an! te#1adi anta#a lain adalah & Ok$ida$i, La#utan *$olution,, Pela#ut * lea+hin!,, Hid#oli$i$ *%em"entukan Ion)ion HV' PE4TI(BANGAN U(U( (ENGENAI PELAPUKAN BATUAN Tin!kat %ela%ukan te#!antun! %ada uku#an %a#tikel' Pa#tikel ke+il %ada umumn a mela%uk %ada tin!kat an! le"ih +e%at 1ika di"andin!kan den!an %a#tikel "e$a#' 7eni$ "ahan, iklim, kelem"a"an, kondi$i $in!ka%an, dan ke!iatan tum"uh)tum"uhan $e#ta "inatan!A$e#an!!a adalah .akto#).akto# %entin! dalam %#o$e$' Pen!a#uh an! $an!at %entin! da#i +u#ah hu1an dan tem%e#atu#' an! mem%en!a#uhi %ela%ukan' Bia$an a tin!kat %ela%ukan "e#tam"ahn a 2aktu aki"at "e#ku#an!n a uku#an "atuan dan le"ih "an akn a "ahan an! diikutkan

PE(BENTUKAN TANAH AKIBAT PELAPUKAN Tanah da%at dikla$i.ika$i menu#ut metode %em"entukan de%o$itn a $e"a!ai tanah #e$idu atau tanah an! di%indahkan' Tanah #e$idu *#e$idual $oil, adalah tanah an! te#"entuk %ada loka$in a an! $eka#an! melalui %ela%ukan "atuan da$a#' Tanah $e%e#ti ini te#$e"a# di dae#ah t#o%i$, dimana ia "ia$a %ula di$e"ut late#it *late#it,, dan di dae#ah an! ku#an! t#o%i$ di mana tidak te#da%at $al1u' Tanah #e$idu +ende#un! mem%un ai ka#akte#i$tik)ka#akte#i$tik $e"a!ai "e#ikut & 1' (en!andun! mine#al an! telah men!alami %ele%ukan da#i "atuan da$a#' -' Pa#tikeln a +ende#un! "e#"entuk %e#$e!i atau a!ak %e#$e!i' /' D#a!men "atuan an! %e#$e!i dan "e$a# +ende#un! te#$e"a# di $ekita# ma$$an a'

1;7

Suatu tanah #e$idu an! %entin! an! "an ak di1um%ai di dae#ah %en!unun!an di$e"ut $a%#olit *$a%#olite,' Sa%#olit adalah $uatu kondi$i %ela%ukan "atuan $e+a#a kimia2i, $edemikian #u%a $ehin!!a "atuan +ende#un! han+u# teta%i teta% mem%e#tahankan $tuktu# dan tek$tu# a$li' Tanah an! di%indahkan *t#a$%o#ted $oil, di"entuk da#i %ela%ukan "atuan di $atu tem%at dan $eka#an! di1um%ai %ada tem%at lain' Bahan %emindahn a anta#a lain adalah & 1' Ai# *"ahan %emindah utama, -' Glet$e# /' An!in 0' G#aEita$i De%o$it ai#, an!in dan !let$e# $an!at "an ak te#da%at dimana)mana' Seka#an! de%o$it itu di"e#i nama $e$uai den!an "ahan an! memindahkann a' De%o$it an! te#"entuk oleh "e"e#a%a "ahan %emindah ini akan ditin1au $e+a#a le"ih te#in+i'

ALI4AN AI4 DAN DEPOSIT ALUBIAL Pada $aat ai# 1atuh keda#atan $e"a!ai hu1an, ia men!ikuti $alah $atu da#i 1umlah 1alu# !e#ak an! mem"entuk $uatu $iklu$ hid#olo!i' Ba!ian an! men1alani 1alu# !e#ak $uatu lim%a$an %e#mukaan *#uno.., akan di"aha$ %ada %a$al ini $e"a!ai "ahan an! men e"a"kan e#o$i dan %emindahan *t#a$.o#ta$i,' Pada umumn a, !#adien akan makin "e#ku#an! da#i hulu $ama%i hili#' Hili# atau mua#a ini da%at "e#akhi# %ada $un!ai Ke+e%atan akhi# %ada danau dan laut akan mendekati nol "e#da$a#kan %e#tim"an!an kontinuita$ dan %e#$amaan ali#an' U K AE an! lain, $e"uah danau, atau laut'

Dimana & U K De"it A K Lua$ ali#an ai# B K Ke+e%atan

DEPOSIT GLASIAL

De%o$it Glat$ial mem"entuk $an!at "an ak kelom%ok tanah an! di%ndahkan' Pada "e#"a!ai 2aktu, "e#"a!ai "e$a# anak "enua Ame#ika Uta#a telah
te#tutu% oleh e$ !la$ial, $ama $e%e#ti E#o%a Uta#a, te#ma$uk $e"a!ian "e$a# 7e#man, Polandia, 4u$ia Uta#a $am%ai Pe!unun!an U#al, $elu#uh ne!a#a

1;/

SkandinaEia, ke%ulauan In!!#i$ dan G#eenland' E$ tadi men e"a"kan e#o$i di"a2ahn a'

an! te#1adi %ada tanah di %e#"ata$an anta#a e$ dan tanah atau "atuan,

men!hanu#kan "atuan da$a# men1adi lanau, %a$i# dan "ahan "e#uku#an e$ $ete"al 1::: m akan menim"ulkan tekanan e$ $e"e$a# ??:: kPa %ada tanah

D#umlin adalah tum%ukan $i$a koto#an !la$ial an! te#%i$ah dan mem%un ai tin!!i da#i 1: $am%ai >: m dan $am%ai %an1an! /:: m atau ku#an!'
E##atik *e##ati+$, adalah "e#an!kal "e$a# an! dian!kat !let$e# ke tem%at lain dan di$ana di enda%kan'

De%o$it Gla$ial ini di$e"ut han utan "e#la%i$ *St#ati.ied d#i.t, a%a"ila %#o.il di%ilih "e#da$a#kan uku#an "uti#n a' (o#ena da$a# atau han utan
mem%un ai te"al an! $an!at "e#Ea#ia$i an! te#!antun! %ada loka$i' Loka$i Wila ah G#eat Lake, USA Illioni$ Ohio ten!ah Teta%i %ada lem"ah an! te#ku"u# Onta#io, Kanada Ne2 Ham%$hi#e Wi$+on$in Ten!!a#a Uue"e+ Ten!ah Denma#k S2edia Dinlandia DEPOSIT ANGIN De%o$it an!in atau aeolin te#utama te#di#i da#i tanah lu$ *loe$$, dan %a$i# dune' Tanah lu$te#da%at %ada $e"a!ian "e$a# di Ame#ika Se#ikat "a!ian ten!ah, 4u$ia, E#o%a, dan A$ia' De%o$it ini dian!!a% te#1adi $e"a!ian oleh %e#u"ahan dalam ke#a%atan uda#a di$ekita# !let$e# an! men+ai# dan ali#an "ahan kiki$an an! men!aki"atkan %a#tikel)%a#tikel an! te#hem"u$ an!in men!enda%' De%o$it lu$ "ia$an a mem%un ai 2a#na ke1in!!a)1in!!aan, dan ke#a%atan an! #endah *Se#in! ku#an! da#i 10AkNAmI,, kekuatan "a$ah an! #endah, $e#ta den!an kemem%uan untuk te!ak %ada !alian %a#tikel' Te"al Pe#ki#aan, m 1:)1?: dan #ata)#ata /3 -9 6:)-/: :)>3V 1: 10 -)/ -)0: :)-:: -)/

1;;

ST4UKTU4 TANAH DAN (INE4AL LE(PUNG St#uktu# Tanah dan Tek$tu# St#uktu# Tanah adalah Su$unan !eomet#ik dan ke#an!ka da#i %a#tikel, atau "uti#an mine#al dan !a a anta#%a#tikel an! mun!kin "eke#1a %adan a' St#uktu# tanah anta#a lain meli%uti !#ade$i, $u$unan %a#tikel, an!ka %o#i, "ahan %e#ekat, dan !a a elekt#i$ an! "e#hu"un!an den!ann a' St#uktu# adalah $uatu $i.at an! men!ha$ilkan #e$%on te#hada% %e#u"ahan ek$te#nal di dalam lin!kun!an $e%e#ti "e"an, ai#, tem%e#atu#, dan .akto#).akto# lainn a' Tek$tu# tanah adalah i$tilah an! "a#u)"a#u ini $a1a di%e#kenalkan untuk mene#an!kan $t#uktu# tanah lem%un!' Kahe$i Tanah dan D#ik$i Uku#an da a ta#ik anta#a %a#tikel)%a#tikel tanah di$e"ut kohe$i' Ketahanan te#hada% %e#%indahan #elati. %ada tanah an! tidak kohe$i. di$e"ut .#ik$i' D#ik$i an! dia#tikan di$ini adalah !a a !e$ek D . $e"e$a# &

Ff = vN
Di mana &
B K Koe.i$ien D#ik$i N K Ga a No#mal di anta#a %a#tikel)%a#tikelBan akn a 7eni$ Tanah an! menin1ukan kahe$i mau%un tahanan .#ik$i ini te#hada% %e#%indahan anta#%a#tikel' Kohe$i. !e$ek dalam %eke#1aan diam"il $e"a!ai & E K tan M dimana M di$e"ut $udut !e$ek dalam *an!le o. inte#nal .#i+tion, da#i tanah' Nilai "ata$ an! le"ih #endah untuk %a$i# ke#in!, ke#ikil, atau +am%u#an %a$i# ke#ikil da%at di%e#ki#akan da#i $udut an! te#"entuk a%a"ila "ahan tadi di+u#ahkan den!an teliti men1adi $uatu tum%ukan dan men!uku# $udut an! men!ha$ilkan kemi#in!an +u#ahan itu' Tumu%ukan tanah itu "e#ada dalam keadaan #a%at minimum e mak$ dan untuk %a$i# akan mem%un ai $udut !e$ek dalam *an!le o. #e$%on o. inte#nal .#i+tion, $ekita# /:C Pada tanah, $alah $atu *atau kedua, nilai M dan + mun!kin le"ih "e$a# da#i nol, atau nol)teta%i tidak le"ih da#i nol' A%a"ila keadaan tanah $edemikian #u%a $ehin!!a keduan a "e#nilai nol, $uatu kondi$i an! $an!at "e#"aha a te#1adi' PE4TI(BANGAN LAIN UNTUK ST4UKTU4 TANAH BE4BUTI4 KE4APATAN 4ELATI D

2<<

Tanah tidak kahe$i. +ende#un! mem"entuk $uatu $t#uktu# "e#"uti# tun!!al' St#uktu# "e#"uti# tun!!al te#"entuk a%a"ila "uti#an)"uti#an tanah $e+a#a "e"a$ tu#un dalam la#utan tanah)ai#, an! "e#la2anan den!an %enu#unan $e+a#a .lok *.lo+, Pada umumn a "uti#an an! le"ih "e$a# da#i $ekita# :':1 mm akan mem"entuk $t#uktu# "e#"uti# tun!!al' Uku#an ini +uku% "e$a# $ehin!!a !a a anta#%a#tikel dan !a a ioni+ di dalam ai# tidak +uku% "e$a# untuk men!ata$i !a a !#a.ita$i an! "e#ke#1a %ada "uti#an)"uti#an tanah' Kum%ulan +am%u#an lanau mu#ni, %a$i#, atau ke#ikil atau %a$i# "e#alau, ke#ikil "e#%a$i# dan $a"a!ain a, me#u%akan $t#uktu# "e#"uti# tun!!al' Pa#tikel tanah an! $an!at ke+il den!an uku#an :'::1 mm dan le"ih ke+il di$e"ut koloid *+olloid$,' Koloid $edemikian ke+iln a $ehin!!a "e#%en!a#uh oleh !a a ana#%a#tikel dan !a a ion di dalam la#utan tanah ai# da#i%ada oleh !a a !#a.ita$i' (ine#al lem%un! adalah %a#tikel an! le"ih ke+il da#i $ekita# :'::- mm, teta%i $i.atn a adalah $edemikian #u%a $ehin!!a akan ditin1au $e+a#a te#%i$ah' Pada "uti#an tanah an! "e#uku#an anta#a 3 $ama%i :'3 mm *%a$i# ka$a# $am%ai halu$ , adan a $e1umlah ke+il ai# $a1a da%at $an!at men!u"ah $i.at tekni$ tanah te#$e"ut' Ta#ikan %e#mukaan ai# %ada kondi$i SL1:: %e#$en akan +uku% untuk men!ham"at !e#ak)!e#akan %a#tikel dalam "ata$)"ata$ ini, dan men!ha$ilkan $uatu kohe$i $emu*a%%e#ant +ohe$ion,' Kohe$i $emu menun1ukan kemam%atan tanah atau men!ha$ilkan a%a di$e"ut Pen!em"an!an Bolume *"ulkin!,' Ke#a%atan #elatiEe *#elatiEe den$it , adalah tolok uku# an!ka %o#i di la%an!an * ditem%at,, en, $e"a!ai $uatu $i.at indek$ an! "e#hu"un!an den!an nilai) nilai an!ka %o#i mak$imum dan minimum di la"o#ato#ium $e"a!ai &

Dr H emaks-en emaks-emin
Ke#a%atan #elati. da%at 1u!a din atakan dalam "e#at ke#in! mak$imum *Wmak$,, minimum *Wmin,, dan dila%an!an *Wn,, $e"a!ai &

2r 9 Hmaks Hn

Hn- Hmin Hmaks- Hmin

ISTILAH DAN IDENTIDIKASI LAPANGAN UNTUK KE4APATAN 4ELAT I)

Keadaan Tanah San!at Le%a$ A!ak Padat *Kom%ak,

D# :):'-: :'0:):'>:

Identi.ika$i La%an!an (udah ditandai den!an 1a#i, i"u 1a#i, atau ke%alan tan!an <uku% Suka# untuk di$eko%

2<1

Padat San!at Padat

:>:):9: :'9:)1'::

(em"utuhkan !a#%u untuk memi$ahkan tanah $ehin!!a da%at di$eko% den!an tan!an (eme#lukan ledakan atau %e#alatan "e#at untuk memi$ahkan

Ala$an utama untuk men!!unakan ke#a%atan #elati. adalah ka#ena %en!am"ilan +ontoh tanah an! tidak te#!an!!u ham%i# tidak mun!kin dilakukan %ada %a$i# atau ke#ikil an! tidak kohe$i., dan $e"a!ai kon$ekuen$in a u1i %enet#omete# te#%ak$a $e#in! di!unakan'

ST4UKTU4 TANAH KOHESID Suatu tanah kohe$i. da%at dide.ini$ikan $e"a!ai kum%ulan %a#tikel mine#al an! mem%un ai indek$ %la$ti$ita$ $e$uai den!an "ata$ Atte#"e#! an! %ada 2aktu men!e#in! mem"entuk $uatu ma$a an! "e#$atu $edemikian #u%a $ehin!!a di%e#lukan !a a untuk memi$ahkan "uti#an mik#o$ko%i$n a'<am%u#an an! di%e#lukan untuk mem"uat $uatu de%o$it tanah men1adi "e#$i.at kohe$i. adalah mine#al lem%un!' De$k#i%$i lem%un! tentan! $t#uktu# tanah kohe$i. "e#"uti# halu$ meme#lukan %en!etahuan men!enai !a a ana# %a#tikel mau%un $u$unan !eomet#ik, atau tek$tu#, da#i %a#tikel te#$e"ut' Da#i $tudi tek$tu#, %e#ki#aan ;%e#ki#aan diadakan $eolah)olah te#"entuk da#i ti!a 1eni$ ali#an li$t#ik an! "e#"eda & 1' -' /' 4ekatan ionok' 4etakan aki"at ku#an!n a elekt#on di "a!ian lua# da#i atom)atom an! mem"entuk $atuan tanah da$a#' 4etakan Ban de# Waal$' 4etakan aki"at "e#u"ah)u"ahn a 1umlah elekt#on %ada $etia% $aat %ada $alah $atu "a!ian da#i inti atom' Lain)lain te#ma$uk #etakan hid#o!e dan da a ta#ik !#a.ita$i anta#a dua "enda'

Be"e#a%a ka#akte#i$tik mine#al lem%un! adalah & Hid#a$i Pa#tikel lem%un! ham%i# $elalu te#hid#a$i aitu dikelilin!i la%i$an)la%i$an molekul ai# an! di$e"ut = ai# te#ad$o#"$i= AktiEita$ Te%i)te%i mine#al lem%un! mem%un ai muatan ne!ati. netto' Ini men!aki"atkan te#1adin a u$aha untuk men eim"an!kan muatan ini den!an ta#ikan kation' Ta#ikan ini akan $e"andin! den!an keku#an!an muatan netto dan da%at dihu"un!kan den!an aktiEita$ lem%un! te#$e"ut' AktiEita$ ini da%at dide.ini$ikan $e"a!ai & AKTIBITAS K Indek$ Pla$ti$ita$ I% Pe#$enta$e Lem%un!

Dlokula$i dan Di$%e#$i

2<2

(ine#al lem%un! ham%i# $elalu men!ha$ilkan la#utan tanah)ai# an! "e#$i.at alkalin *%HX>, $e"a!ai aki"at da#i muatan ne!ati. netto %ada $atuan mine#al Pen!a#uh Ai# Da$a ai# didalam tanah lem%un! tidaklah "e#u%a ai# an! mu#ni $e+a#a kima2i' Ai# ini menentukan $i.at %la$ti$ita$ lem%un! PENENTUAN KONDISI TANAH BAWAH PE4(UKAAN' (etode an! di!unakan untuk menentukan kondi$i tanah "a2ah %e#mukaan & 1' -' /' Sondi# *%#o"in! atau $oundin!, $uatu "atan! %i%a ditekan kedalam tanah den!an tahanan tekan atau %an+an! an! "e#kaitan den!an keadaan tanah' Sei$mik)%en!uku#an ke+e%atan !elom"an! !on+an!an *$ho+k 2aEe$, da#i ledakan atau %ukulan da#i $um"e# ketem%at %enin1auan' Tahanan li$t#ik)%en!uku#an %enu#unan Eolta$e *tahanan, di nata#a dua elekt#oda an! di%a$an! %ada 1a#ak an! telah ditentukan'

Keti!a metode ini mem"utuhkan kali"#a$i %e#alatan dan Ee#i.ika$i in.o#ma$i an! dida%atkan da#i %em"o#an dan %en!am"ilan +ontoh' Ek$%lo#a$i den!an men!am"il +ontoh akan le"ih memakan 2aktu, le"ih mahal teta%i ha$iln a le"ih da%at di%e#+a a di"andin!kan den!an men!!unakan metode $oldi# atau%un metode $ei$mik dan tahanan li$t#ik' (etode ek$%lo#a$i te#"a!i ata$ "e"e#a%a kate!o#i & 1' Sumu# U1i *Te$t Pit, Sumu# u1i da%at di!ali den!an menn!unakan *"a+kho%e, atau .#onted loede#, teta%i $emua ini "ia$an a mem%un ai kedalaman meme#lukan tem%at $e+a#a lan!$un!' -' Pem"o#an (etode an! %alin! "ia$a dilakukan untuk menentukan kondi$i)kondi$i tanah "a2ah %e#mukaan dan %en!am"ilan +ontoh adalah den!an melakukan %em"o#an %ada titik)titik an! di%ilih dia#eal tem%at %onda$i' Be"e#a%a metode %emadatan an! ia$a dilakukan *den!an me$in !ila$ mau%un den!an "enda an! di1atuhkan, dena!n $e1umlah %e#alatan an! di"utuhkan untuk men+a%ai $uatu ha$il an! diin!inkan' Pe#lu di+atat "ah2a $ta"ilita$ den!an "ahan %en+am%u#, te#utama den!an $untikan adukan en+e# *!#ou%tin!, an! te#"ata$, an! an! +uku% lua$, dan +uku% mahal' Sumu# u1i 1a#an! !ali den!an tan!an ka#ena "an akn a 2aktu dan tena!a

di"utuhkanSumu# u1i %alin! $e$uai dilakuakn untuk tem%at $um"e# mate#ial "a!i %em"an!unan oleh ka#ena +ontoh an! "an ak da%at di%e#lihatkan

2<3

adalah %#o$edu# an! %alin! khu$u$' P#o$edu# ini le"ih te#!antun! %ada %en+am%u#an $e+a#a +o"a)+o"a untuk menda%atkan 1umlah mate#ial an! o%timi$ di"andin!kan nali$i$ kimia2i an! #umit' U1i %emadatan den!an tum"ukan dila"o#ato#ium diu#aikan $e+a#a +uku% te#in+i "e#$ama den!an kon$e% da$a# kada# ai# o%timum *O(<,, ke#a%atan ke#in! mak$imum, dan kete#"ata$an %en!u1ian te#$e"ut' 7u!a dite#an!kan %en!!am"a#an ku#Ea an!ka %o#i nol *8e#o)ai#)Eoid$ *YAB, $e"a!ai $uatu %eme#ik$aan ata$ data la"o#ato#ium' P#o$edu#)%#o$edu# %emadatan untuk tanah kohe$i. !una mem%e#oleh $i.at)$i.at tanah an! diin!inkan 1u!a telah di"aha$' Ditemukan "ah2a %#o$edu#)%#o$edu# an! "e#"eda akan di"utuhkan untuk memadatkan tanah kohe$i. dan tanah tidak kahe$i.' 4in!ka$an da#i %#o$edu# Pemadatan ini adalah $e"a!ai "e#ikut & (etode Tekanan Pem"ata$ *<on.inement, !eta#an (e#ema$ *Kneadin!, Pe#alat me$in !ila$ (e$in !ila$ "e#oda)halu$ (e$in !ila$ kaki)dom"a, me$in !ila$ "e#oda ka#et Tanah Tanah tidak Kohe$i. Tanah Kohe$i.

7u!a dite#an!kan "ah2a an! di%ilih untuk menha$ilkan "e#at i$i ke#in! an! #endah akan $an!at mem"antu dalam men!ont#ol %e#u"ahan Eolume %ada tanah ek$%an$i.' *e@%an$iEe +la , aitu tanah an! memuai,' Pen!endalian mutu ata$ %emadatan di la%an!an, te#ma$uk %emakaian ta"el "ilan!an a+ak untuk menentukan loka$i titik)titik an! %e#lu di%e#ik$a dan metode $tati$tik untuk mem%e#ki#akan 1umlah an "oleh !a!al namun teta% men!ha$ilkan ke#1a an! ma$ih da%at dite#ima 1u!a telah di"aha$' Kon$e% koe.i$ien %e#mea"iliti an! men!hu"un!kan 1umlah ali#an an! melalui $uatu ma$$a tanah telah di"aha$' Di%e#ki#akan "ah2a koe.i$ie0n ini te#!antun! %ada $e1umlah .akto#, anta#a lain& Uku#an %o#i, "entuk dan keka$a#an Dluida %o#i *Ei$ko$ita$, %en!a#uh tem%e#atu#, G#adien hid#olik*di!unakan $edekat mun!kin den!an nilai la%an!an, Diu#aikan "ah2a nilai ho#i$ontal kh da%at "e"e#a%a kali le"ih "e$a# da#i nilia la%an!an Ee#tikal KE dan akan $uka# mem%e#oleh nilai k an! "ena#)"ena# $e$uai den!an %en elidikan la"o#ato#ium' Analo! anata#a ali#an .luida dan a#u$ ali#an li$t#ik di%e#lihatkan dalam mem"entuk %e#$amaan)%e#$amaan untuk mem%e#oleh nilai ma$a ekiEalen k didalam de%o$it)de%o$it an! "e#la%i$' Ke$amaan anta#a ali#an %ada %i%a dan ali#an .luida %ada tanah 1u!a diu#aikan, dan diketahui "ah2a ke+e%atan ali#an nominal dan ke+e%atan ali#an $emu didalam tanah adalah ke+il teta%i ke+e%atan $emu ini $e#ta "entuk $alu#an ali#an an! tidak te#atu# $e#ta "elokan)"elokan an! ada akan men!ha$ilkan

2<4

ali#an an! tu#"ulen dan "ukan ali#an lamina#' Pada ali#an an! tu#"ulen ini, %a#tikel)%a#tikel tanah an! le"ih ke+il da%at te#e#o$i dan menam"ah $alu#an ali#an *dan la1u ali#an,' Pen!a#uh ka%ila# didalam tanah dite#an!kan $e"a!ai ala$an men!a%a tanah an! men!alami %en u$utan a%a"ila men!e#in! akan men!ha$ilkan %en!a#uh %emadatan *menam"ah ke#a%atan, dan #etakan aki"at %en u$utan' Dite#an!kan "ah2a kenaikan ka%ile# h+ didalam tanah da%at "e#nilai +uku% "e$a#' 7u!a dite#an!kan "ah2a diamete# %o#i e.ekti. untuk ke!iatan ka%ila#ita$ da%at di%e#ki#akan den!an men!!unakan :'- D1:' Kon$e% tekanan e.ekti. di%akai untuk mende.ini$ikan kondi$i a%un! untuk ali#an ai# didalam de%o$it %a$i#' Kon$e% !a a #em"e$an "e#da$a#kan !#adien hid#olik an! melalui $uatu ma$$a tanah di%e#!unakan untuk men!eEalua$i !a a an!ka %ada de%o$it tanah kohe$i.' G#adien hid#olik dide.ini$ikan adalah !#adien an! men!ha$ilkan te!an!an e.ekti. K :, hal ini ditentukan $e"a!ai !#adien hid#olik an! $ama den!an "e#at i$i e.ekti. *atau men!a%un!, di"a!i den!an "e#a%t i$i ai#' Di%e#lihatkan %ula "ah2a+ #a$io "e#at i$i an! men!ha$ilkan !#adien hid#olik k#iti$ adalah mendekati 1 untuk %a$i# dimana kon$e% !#adien hid#olik ini "e#laku' Sekali la!i %e#lu di%e#hatikan "ah2a tanah kohe$i., !a a #em"e$an an! "e#ada %ada keadaan te%at akan memindahkan atau men!!e#akkan $uatu ma$$a tanah mun!kin akan k#iti$, te#!antun! %ada keamanan #e$ultann a' Untuk menda%atkan 1umlah #em"e$an dan !a a #em"e$an untuk "e#"a!ai kon.i!u#a$i !eomet#i$ dimana %en ele$aian an! me$ti tidak da%at lan!$un! di%e#oleh' P#o$edu# umum adalah den!an mem"uat 1a#in!an ali#an' 7a#in!an ali#an' 7a#in!an ali#an te#di#i da#i kelom%ok ku#Ea an! $alin! memoton! 9:C dan mem"entuk "u1u# $an!ka# ke+uali %ada titik tun!!al, dimana %e#tim"an!an ha#u$ diadakan' Kita lihat a%a"ila k@ Z K , $udut memoton! teta% 9:C, teta%i %e#$e!i em%at ini "ukan la!i me#u%akan "u1u# $an!ka#' Kita da%at ment#a$.o#ma$ikan dimen$i @ dan den!an memakai Ea#ia"el t#a$.o#ma$i'

?9= kJ k+
atau

?9= kJ k+
untuk menda%atkan @[ K @Au atau = K AE, teta%i tidak $ekali "e#$amaan' Den!an dimen$i)dimen$i t#a$.o#ma$i ini, kita da%at memakai "u1u# $an!ka#' 7umlah #em"e$an dihitun! $e"a!ai &

Q K kh

n. nd 2<5

den!an k K keo.i$ien %e#mea"ilita$ atau nilai t#a$.o#ma$i k= K\ k@'k

'

Di%e#lihatkan "ah2a tekanan an!ka da%at di%e#oleh da#i 1a#in!an ali#an' 7a#in!an ali#an da%at di%e#!unakan untuk men!ont#ol e#o$i "a2ah tanah untuk menda%atkan !#adien hid#olik' 7a#in!an ini 1u!a "e#!una dalam mentukan loka$i dindin! halan! an! o%timum' Be"e#a%a elemen te#tentu da#i hid#olika untuk $umu# 1u!a telah di%e#kenalkan' Kita 1u!a men!etahui "ah2a %en!e#in!an untuk $uatu !alian adalah $ama den!an hid#olika untuk $umu#, "ah2a $uatu 1a#in!an ali#an an! di#en+anakan da%at di%akai untuk mentukan 1umlah ali#an' Be"e#a%a metode %emakaian data kon$olida$i untuk mem%e#oleh %a#amete#)%a#amete# %enu#unan telah di$a1ikan, dan di#in!ka$kan $e"a!ai "e#ikut & e te#hada% lo! % Indek$ tekanan <+ Indek$ tekanan)kem"ali <# Indek$ %emuaian <$ ] te#hada% lo! % 4a$io tekanan <=+ 4a$io tekanan) kem"ali <=# 4a$io %emuian <=$ E atau ] te#hada% % Koe.i$ien kom%#e$i"ilita$ aE, a=E Koe.i$ien kon.#e$i"ilita$ Bolume (E telah diilu$t#a$ikan dalam %en!hitun!an

Be"e#a%a hu"un!an em%i#i$ untuk <+ dan <=+ 1u!a di$a1ikan' Pemakaian %a#amete#)%a#amete# %enu#unan %eniadaan "e"an %em"e"anan kem"ali untuk e te#hada% lo! % %ada +ontoh Dalam %e#$amaan an! te#akhi# ini te#utama %e#lu diketahui&

%enu#unan kon$olida$i' Kon$e% $e1a#ah te!an!an $e"elumn a dan %en!a#uh %#akon$olida$i P+ 1u!a telah diteliti' Da#i %en!amatan ata$ ku#Ea %em"e"anan) an! di"entuk kem"ali, $uatu metode untuk menda%atkan P+ telah dikem"an!kan' Pa#a %em"a+a ha#u$ men!etahui "ah2a $emua %e#$amaan %enu#unan kon$olida$i "e#a$al da#i "entuk umum'

1. A% me#u%akan %e#tam"ahan #ata)#ata da#i tekanan dalam %e#tam"ahan la%i$an Hi atau da#i kete"alan la%i$an total, an! le"ih di%ilih ka#ena
men!u#an!i %e#hitun!an an! di%e#lukan'

2. eo me#%akan nilai #ata)#ata da#i an!ka %o#i dila%an!an dan "ia$an a "ukan me#u%akan nilai an!ka %o#i' 3. Pi me#u%akan #ata)#ata tekanan e.ekti. aki"at "e"an tanah di ata$ an! te#da%at %ada tanah den!an kete"alan la%i$an Hi' Nilai %ada $eten!ah
kedalaman "ia$an a di%akai ka#ena Ea#ia$in a linie# te#hada% kedalaman a%a"ila kita an!!a% te#da%at "e#at i$i an! kon$tan' Ini akan men!ha$ilkan ke$alahan an! ke+il, ka#ena te#da%at %e#tam"ahan $e1umlah "e#at i$i an! kon$tan' Ini akan men!ha$ilkan ke$alahan an! ke+il, ka#ena te#da%at $e1umlah %e#tam"ahan "e#at i$i %ada tem%at an! le"ih dalam $e#ta %en!u#ana!n eo an! "e#$e$uaian' <atatan %i da%at "e#u%a %o te#!atun! %ada ^P'

2<6

Tekanan $ekunde#, atau #an!kak, 1u!a telah ditin1au' Anali$i$ an! teliti tentan! %e#hitun!an tekanan $ekunde# mem%e#lihatkan "ah2a tekanan $ekunde# da%at dihitun! $e"a!ai & ^H$ K H] Ka#ena <J me#u%akan #e!an!an an! te#!antun! %ada 2aktu ' Telah dite#an!kan "ah2a ku#Ea)ku#Ea ] *atau e, te#hada% lo! % ha#u$ dida$a#kan %ada %enu#unan =kon$olida$i= tidak te#ma$uk tekanan $ekunde/# atau %en!a#uh =#en!kak $ekunde#=' Be"e#a%a %e#tim"an!an dan "ata$ %#akti$ telah diu#aikan untuk menem%atkan "e"e#a%a ke"ena#an %e#hitun!an kon$lida$i dan %e#$%ekti. $e"ena#n a' Ka#ena u1i kon$olida$i meme#lukan 2aktu an! lama *dan mahal,, 1umlah an! dilakukan untuk $e"a!ian "e$a# %#o ek "ia$an a te#lalu $edikit untuk da%at men!!unakan metode)metode $tati$tik dalam me#amalkan kete#andalan ka#ena itu, %en!alaman me#u%akan .akto# utama dalam %em%e#ki#akan "e$a#n a %enu#unan $e+a#a te%at' TINGKAT KONSOLIDASI Untuk mem%e#ki#akan %enu#unan kon$olida$i $atu dimen$i den!an memakai koe.i$ien kon$olida$i <E' Pe#lu diketahui "ah2a %enu#unan kon$olida$i han alah me#u%akan $e"a!ian da#i %enu#unan total kom%onen lainn a adalah %enu#unan $e!ala dan tekanan $ekunde# *atau #an!kak,' Penu#unan an! te#akhi# ini te#1adi $etelah "e#akhi#n a %enu#unan kon$olida$i' Koe.i$ien kon$olida$i di%e#oleh den!an memakai .akto# T dan 2aktu untuk %e#$en kon$olida$i te#tentu *"ia$an a t 3:, an! te#1adi da#i %en!!am"a#an %enu#unan te#hada% 2aktu' Skala 2aktu da%at "e#u%a lo!a#itmi$ *"ia$an a te#da%at, atau 2aktu' Pen!!am"a#an $emilo! di%akai a%a"ila %a#amete# tekanan $ekunde# *<J atau <=J, ha#u$ di%e#oleh' Teo#i kon$olida$i telah di%akai untuk mem%e#oleh .akto# 2aktu an! tidak "e#dimen$i Ti an! diketahui te#!antun! %ada di$t#i"u$i %o#i *atau #e!an!an, didalam la%i$an tanah %ada %e#tam"ahan tekanan te#tentu' Kita ketahui "ah2a tin!kat kon$olida$i * $e"a!ai an! dide.ini$ikan ole! <E, $an!at te#!antun! %ada koe.i$ien %e#mea"ilita$ k dan %an1an! 1alu# d#aina$e H'Dila"o#ato#ium, den!an memakai kon$olidomete# den!an +in+in men!am"an!' H adalah $eten!ah da#i te"al +ontoh & untuk +in+in teta%, H adalah +ontoh te"al +ontoh total' Waktu untuk kon$olida$i %#ime# %ada kete"alan +ontoh an! kon$tan adalah $ekita# em%at kali le"ih "e$a# di"andin!kan den!an alat +in+in teta%' Dila%an!an, 1alu# d#aina$e ditentukan oleh loka$i muka tanah an! men!alami kon$olida$i' Den!an Ti da#i %en!!am"a#an %enu#unan 2aktu dan nilai)nilai T dan H an! "e#$e$uaian koe.i$ien kon$olida$i dihitun! $e"a!ai &

2<7

6v 9 &)V 9 k &i .vHw

Salin! kete#!antun!an anta#a k dan +E menun1ukan "ah2a a%a"ila kita menda%atkan <E den!an memakai T,H dan ti, koe.i$ien %e#mea"ilita$ da%at di%e#oleh den!an memakai <E dan W2' Ini da%at dilakukan den!an mem%lot ] te#hada% 2aktu dan menhitun! aE K^]A^PK1AmE' Kita men!!unakan k #ata)#ata an! dihitun! untuk "e"e#a%a %e#tam"ahan "e"an dalam u1i kon$olida$i atau%un untuk "e"an an! mendekati la%an!an' Untuk men!etahui "ah2a %e#tam"ahan "e"an ^P *atau #e!an!an an! $e$uai den!an itu, 1u!a me#u%akan .akto# an! $ana!t k#iti$' Da#i $e!i %andana!n %#akti$, telah diketahui "ah2a $autu tim"unan *atau "e"an lainn a, an! "e$a# akan men!alami %enu#unan an! le"ih +e%at 1ika di"nadin!kan den!an tim"unan an! ke+il' Bia$an a di!unakan %#a%em"e"anan *"e"an a2al, an! le"ih "e$a# da#i "e"an la an untuk mem%e#+e%at *dan kemudian 1u!a untuk men!ont#ol, kon$olida$i dan untuk $e+a#a e.ekti. men!ha$ilkan tanah an! men!alami %#akon$olida$i "a!i $t#uktu# an! akan "e#di#i diata$n a' KUAT GESE4 TANAH Untuk tanah tidak kohe$i., kuat !e$e# adalah & SK _n tan M dimana _n "ia$an a me#u%akan te!an!an e.ekti. ka#ena %e#alatann a adalah $edemikian #u%a $ehin!!a tanah "ia$an a da%at "e#d#aina$e *a%a"ila $an!at "a$ah atau 1enuh, a%a"ila di%akai $uatu tin!kat #e!an!an an! 2a1a#' Kita tidak "oleh memakai %a$i# lem"a" ka#ena kohe$i an! te#lihat da#i ta#ikan ka%ila# akan te#+a%ai' U1i !e$ek lan!$un! diin!inkan teta%i niali #e!an!an "ilan!an M +ende#un! le"ih "e$a# da#i %ada nilai da#i u1i t#ak$ial' Keku#an!an utama %e#+o"aan te#$e"ut adalah dalam du%lika$i $t#uktu# dila%an!an dan $edimenta$i alamiahn a' Pada kondi$i)kondi$i an! "ia$a te#da%at, Ea#ia$i kada# ai# an! "e$a# tidak mem%en!a#uhi kuat "e$a# %a$i# dan ke#ikil' Si.at tanah kohe$i. le"ih $uka# diketahui ka#ena Ea#ia$i kada# ai# $a1a da%at $an!at mem%en!a#uhi kuat !e$e#' Untun!lah "ah2a ka$u$ an! te#"u#uk te#1adi %ada keadaan na! 1enuh, $ehin!!a $e"a!ian "e$a# %e#+o"aan dilakukan dalam keadaan itu' Kuat !e$e# $an!at te#!antun! %ada keadaan an! 1enu, $ehin!!a $e"a!ian "e$a# %e#+o"aan dilakukan dalam keadaan itu' Kuat !e$e# $an!at te#!antun! %ada keadaan metode an! di%akai' Untuk u1i tak te#d#aina$e *tak te#kon$olida$i)tak te#d#aina$e dan tekan tak te#kekan!,, Su K *MK:,

2</

Dan ini me#u%akan nilai kekuatan an! %alin! umum di%e#oleh untuk tanah)tanah te#$e"ut' Kekuatan ini "ia$an a +uku% untuk $e"a!ian "e$a# %#o ek #utin' Se"a!ian "e$a# ma$alah "ia$an a te#1adi %ada tim"unan diata$ tanah an! $an!at lunak' Untuk u1i te#kon$olida$i)tak te#d#aina$e tan%a %en!uku#an tekan %o#i atau u1i <D dimana _nFP+, kekuatan da%at di"e#ikan oleh %e#$amaan kekuatan (oh#) <oulom" $e"a!ai & S K + V _n tan M Untuk u1i <D dan u1i <U den!an %en!uku#an tekanan %o#i %ada tanah an! te#kon$olida$i $e+a#a no#mal dan u1i <D %ada tanah an! te#lalu te#kon$olida$i den!an _n X P+ kuat !e$e# te#d#aina$e adalah & S K += V _=n tan M= <= dan M= adalah %a#amete#)%a#amete# kekuatan e.ekti. <= "ia$an a $an!at ke+il dan da%at dia"aikan, teta%i teta% di%e#lihatkan untuk mem"uat %e#$amaan te#$e"ut men1adi umum $e"a" $e%e#ti telah dite#an!kan dalam "uku ini, lite#atu# !eotekni$ %enuh den!an kata)kata %en!e+ualian te#hada% atu#an' Kon$e%)kon$e% ke#untuhan !eta$, ke#untuhan %#o!#e$i., dan an!ka %o#i k#iti$ 1u!a telah dite#an!kan' Kita ketahui "ah2a $emua tanah %adat akan men!em"an *atau men!alami lata$i, $elama !e$e# te#1adi dan Eolume tanah=le%a$= akan "e#ku#an!' 7ika kita ketahui "ah2a =%adat= dan le%a$ adalah #elati. dan te#!antun! %ada tekanan dan kekan!' Kon$e% kekuatan $i$a dan %emakaian M# adalah $e$uai untuk ma$alah)ma$alah dimana #e!an!an !e$e# an! "e$a# mun!kin te#1adi' Dalam ka$u$ ini, kohe$i an! di%e#oleh da%at dia"aikan' Lin!ka#an (oh# dan Dia!#am %)Q mau%un te!an!an oktahe#d#al da%at di!am"a#kan den!an di!unakan untuk mem%e#oleh 1alu# te!an!an $elama "e#lan!$un!n a !e$e# dan di%akai untuk mem"e#ikan %andan!an #e$%on tanah te#hada% %em"e"anan' Pen!a#uh kon$olida$i "e#le"ih untuk menam"ah kuat !e$e# 1u!a telah di%e#ik$a' Selain itu kita da%ati "ah2a den!an meniadakan %em"e"anan, tekanan %o#i ne!ati. mun!kin akan tim"ul' Ka#ena ini akan +uku% "e$a# a%a"ila tanah men!alami kon$olida$i an! "e#le"ihan keadaan diata$ ha#u$ di%e#hatikan atau dihilan!kan a%a"ila kita in!in mem%e#oleh nilai kuat !e$e# te!an!an an! e.ekti. adalah & an! #eali$tik' Kita ketahui "ah2a te!an!an e.ekti. $an!at mem%en!a#uhi kuat !e$e# dan

_` K _ ; u
2<;

A%a"ila "e"an %ada tanah ditiadakan, tekanan %o#i u da%at "e#nilai *), an! $e+a#a $ementa#a akan menam"ah _`' Tekanan %o#i an! da%at diandalkan han a da%at di%e#oleh den!an men!uku# lan!$un!' Walau%un +a#a)+a#a untu men!hitun! dan mem%e#ki#akan "e$a# %o#i te#$e"ut 1u!a telah di"e#ikan' Kita telah "aha$ "e"e#a%a metode la"o#ato#ium dan metode la%an!an an! "ia$a di%akai untuk men!uku# kuat !e$e#' Kita temukan "ah2a $emua metode te#$e"ut mem%un ai keku#an!an ma$in!)ma$in!' Kon$e% no#mali$a$i %a#amete#)%a#amete# tanah Kon$e% Tekanan Tanah $e"a!ai &
Tekanan Akti. Ko Pa$i. 7eni$ Tekanan tanah minimum aki"at !e#akan #elati. men!em"an! da#i ma$a tanah Tekanan tanah $eim"an! dila%an!an Tekanan tanah mak$imum aki"at !e#akan #elati. tekan didalam ma$$a tanah

an! di%ilih 1u!a telah diu#aikan "e#$ama den!an "e"e#a%a ko#ela$i, teta%i ha#u$ diu1i den!an

%e#+o"aan)%e#+o"aa"n %ada tanah $etem%at a%a"ila ata te#$e"ut akan di%akai untuk de$ain akhi#'

Kita ketahui "ah2a tekanan tanah mem"antu dalam tekanan tanah akti. dan "ah2a Eolume tanah adalah minimum' Tahanan tanah ha#u$ diata$i untuk Eolume tanah an! le"ih "e$a# dalam mem"entuk tekanan tanah %a$i.' Pe#u"ahan Eolume tanah didalam i#i$an ke#untuhan $e#ta %a#tikel tanah dan ali#an tanah "e#kaitan $e#ta hilan!n a tekanan late#al $e#ta $i.at %a#tikel tanah dan ali#an tanah an! "e#kaitan $e#ta hilan!n a tekanan late#al menim"ulkan $uatu $itua$i dimana kondi$)kondi$i K: Suka# atau tidak mun!kin untuk diuku#' (etode i#i$an %e#+o"aa" untuk menentukan tekanan tanah %a$i. 1u!a diu#aikan, "e#$ama den!an metode $%i#al lo!a#itmi$ dan metode lin!ka#an M' Ditun1ukan "ah2a metode tekanan tanah 4ankine dan <oulom" "ia$an a di!unakan untuk menentukan tekanan dindin!' (etode 4ankine telah di"aha$ den!an +uku% 1ela$ den!an memakai lin!ka#an (oh# dan i#i$an %e#+o"aan' Pemakaian %e#mukaan "idan! #untuh akan ham%i# te%at untuk ka$u$ tekanan tanah akti.' Dan untuk $udut kemi#in!an an! ke+il $udut .#ik$i dindin! an! ke+il, dan $udut !e$ek dalam an! #elati. ke+il,akan mem"e#ikan nilai)nilai an! +uku% $e$uai den!an tekanan tanah %a$i.' Tin1auan $in!kat tentan! da a dukun! telah di"aha$ den!an dua kelom%ok %e#$amaan an! %alin! "an ak di%akai' Pe#$amaan Te#8a!hi +ende#un! mem"e#ikan ha$il an! le"ih kon$e#.ati. da#i %ada %e#$amaan)%e#$amaan lainn a teta%i 1u!a le"ih $ede#hana dan +uku% mena#ik untuk di%akai' Ka%$ita$ tian! %an+an! 1u!a telah diu#aikan $e+a#a $in!kat' Dite#an!kan "ah2a tahanan $am%in! da%at di%e#oleh $e"a!ai $uatu %#o$e$ %en1umlahan teta%i telah "ia$a 1u!a untuk memakai %e#hitun!an tun!!al den!an %a#amete# tanah #ata)#ata na! diam"il untuk memudahkan %e#hitun!an'

21<

4umu$ En!!ene#in! Ne2$ *ENS, untuk mem%e#ki#akan ka%a$ita$ tian! %an+an! dinami$ 1u!a telah di$a1ikan' Walau%un ha$iln a tidak te#lalu te%at, ke$ede#hanaan $an!at mem"e#ikan kemudahan' Penu#unan $e!e#a %ada %onda$i 1u!a telah diu#aikan' Dian!!a% "ah2a metode ek$ak tidak akan mem"e#ikan %enu#unan "entuk E$ $elalu di%akai' Setia% %e#hitun!an an! te%at oelh ka#ena ma$alah)ma$alah dalam menda%atkan nilai E$ dan a an! te%at' Ini menun1ukan "ah2a metode em%i#i$ ha#u$ di%akai $e+a#a hati)hati, ka#ena "e"e#a%a an! lan$un! "e#hu"un!an den!an E$ da%at di$e$uaikan untuk mem"e#ikan ha$il)ha$il ko#elati. dimana 1a2a"ann a diketahui da#i %en!uku#an)%en!uku#an' Peme#ik$aan ata$ oe#$amaan %enu#unan menun1ukan "ah2a %enu#unan lan!$un! te#!antun! %ada tekanan kont#ak _: dan le"a# %onda$i' Le"a# %onda$i menentukan kedalaman e.ekti. da#i %en!a#uh te!an!an *%an1an! dimana #e!an!an te#1adi,, tekanan kont#ak menentukan #e!an!an' Telah te#"ukti "ah2a den!an tekanan kont#ak an! me#u%akan %e#tam"ahan netto, tidak akan ada %enu#unan an! te#1adi a%a"ila %e#tam"ahan netto te#$e"ut adalah nol *atau ku#an!,' Ini da%at "e#lan!$un! di%e#oleh den!an men!!ali $e1umlah tanah "e#atn a $ama den!an "e#at "an!unan diata$n a dan di$e"ut Hmen!a%un!H %onda$i'

STABILITAS LE4ENG Dalam (ekanika $ta"ilita$ le#en! ada dua .akto# an! meme!an! %e#anan an! $an!at %entin! & 1' Si.at)$i.at tanahT - Bentuk dan %u$at ma$$a ke#untuhan %onten$ial A%a"ila le#en! adalah i$ot#o%i$ dan homo!en, %en ele$aiann a da%at di"uat den!an +a#a ta"ula$i, teta%i #elati. mudah %ula untuk di%e#oleh $e+a#a analiti$' A%a"ila tanah "e#la%i$, mem%un ai %e#mukaan .#eaktik, tidak i$ot#onik, atau mem%un ai di$kontinuita$, "e"e#a%a 1eni$ %en ele$aian den!an metode elemen hin!!a akan di%e#lukan' (etode $a atan *$li+e, "ia$a di%akai a%a"ila te#da%at di$kontinuita$ di$kontinuita$ menentukan loka$i $e"a!ai %e#mukaan #untuh' A%a"ila .akto# kemanan DX1,-3 kita da%at mem%un ai ke akinan an! +uku% "ah2a le#en! an! "e#$an!kutan akan +uku% aman' A%a"ila D le"ih ke+il da#i $ekita# 1':> mun!kin akan te#1adi $uatu ke#untuhan le#en!' Ada / Dakto# an! %entin! & 1' Studi)$tudi %e#"andin!an an! men elu#uh telah menun1ukan %e#"edaan D an! ke+il da#i metode Bi$ho% dan metode)metode lainn a an! le"ih +an!!ih *$o%hi$ti+ated,T -' Studi)$tudi men elu#uh tentan! ke#untuhan le#en! menun1ukan "ah2a & D KE7ADIAN an! tidak te#lalu 1ela$' Pen!ele$aian i#i$an bWed!e, !elin+i# di%akai a%a"ila

211

DF)1,:> 1':>FDF1'-3 .X1'-3

Ke#untuhan "ia$a te#1adi Ke#untuhan %e#nah te#1adi Ke#untuhan 7a#an! Te#1adi

/'Pe#"aikan dalam analiti$ $ta"ilita$ le#en! akan di%e#oleh da#i %emakaian nilai)nilai %a#amete# kekuatan tanah an! le"ih "ai dan $e$uai' Kita lihat da#i =-= diata$ "ah2a ke#untuhan te#1adi den!an .akto# keamanan an! tin!!i dan da#i =1= kita ketahui "ah2a den!an men!!unakan analiti$ an! +an!!ih, D han a me#u"ah $edikit $a1a aka ke#untuhan %ada nilai D an! tin!!i ha#u$ "e#a$al da#i %emakaian %a#amete#)%a#amete# tanah an! tidak "ena#'

BUKU -, SUNGGONOH
PENGENALAN TANAH, Dalam mekanika tanah kita mem%ela1a#i kelakuan kondi$i tanah an! "e#"eda)"eda'Tanah tidak $e%e#ti "e$iA"a1a dan "eton an! tidak "an ak #a!am $i.at)$i.at %hi$ikn a' PE4SOALAN (EKANIKA TANAH' Pe#$oalan tanah $e+a#a !a#i$ "e$a# di kla$i.ika$i $e"a!ai "e#ikut &Hal ke$eim"an!an atau $ta"ilT Hal de.o#ma$i ela$ti$ dan %la$ti$ T Hal d#aina$ SIDAT) SIDAT PENTING TANAH, Si.at)$i.at %entin! tanah, untuk $e"uah %#o ek te#!antun! %ada 1eni$A.un!$i %#o ek $e$uai %ada $i.at)$i.atn a'

212

ADAPUN SIDAT)SIDATNSA ANTA4A LAIN & Pe#mea"ilita$, $i.at ini untuk men!uku#Amenentukan kemam%uan tanah di le2ati ai# melalui %o#i)%o#in a' T
Kon$olida$i, %ada ko$olida$i di hitun! da#i %e#u"ahan i$i %o#i tanah aki"at "e"an'T Te!an!an !e$e#, untuk menentukan kemam%uan tanah an!menahan tekanan)tekanan tan%a men!alami ke#untuhan'

HUBUNGAN BE4AT DAN BOLU(E, Tanah te#di#i dua "a!ian, aitu "a!ian %adat dan "a!ian #on!!a T Ba!ian %adat te#di#i da#i %a#tikel)%a#tikel %adat T Ba!ian
#on!!a, "e#i$i ai# dan uda#a "ila tanah te#$e"ut 1enuh atau ke#in!' Seka#an! kita am"il tanah den!an Eolume B' Bolume total *ke$elu#uhan, te#di#i da#i "a!ian)"a!ian an! "e#"eda $e%e#ti lihat Gam"a# 1)1'

Va Vv Vw V Vs

7dara 5ir

Nol Ww W

- tir tanah

Ws

:am#ar 1-1 Kete#an!an & B Ba B2 B$ BE K Bolume ke$elu#uhan *total, K Bolume uda#a *dalam "a!ian "e##on!!a, K Bolume ai# *dalam "a!ian "e##on!!a, K Bolume "uti# tanah K Bolume #on!!a K Ba V B2 B K Ba V B2 VB$

213

SIFAT-SIFAT TANAH Pengenalan 2alam mekanika tanah kita mempelajari kelak an kondisi tanah !an" #er#eda-#eda !an" mana serin" kita tem kan dalam praktek. &anah tidak seperti #esi$#aja dan #eton !an" tidak #an!ak ra"am sifat-sifat phisikn!a. %era"aman ini menent kan sifat tanah den"an #er#a"ai persoalan ses ai den"an kondisi tertent !an" dikehendaki dalam pelaksanaan. &etapi kesimpilan ditent kan oleh pen"" naan dari tanah den"an an""apan-an""apan !an" disederhanakan !an" mana mem#eri tafsiran terhadap sit asi terakhir dan den"an kem n"kinan-kem n"kinan !an" ada dalam pen"etah an mekanika tanah nt k mem#ant para ahli men!elesaikan$meme'ahkan #er#a"ai ma'am persoalan !an" #erh # n"an den"an tanah. Persoalan Mekanika Tanah 0ersoalan tanah se'ara "aris #esar di klasifikasikan se#a"ai #erik t ( a. )al keseim#an"an a. )al deformasi #. )al deformasi +ta#ilitas, nt k ini perl diketah i ( '. -e#an$m atan !an" #ekerja pada tanah, . atan !an" #ekerja pada tanah ter"ant n" dari tipe$ma'am str kt r dan #erat tanah. d. -esar dan distri# si tekanan aki#at m atan terhadap tanah , &anah dian""ap material !an" isotropis, tekanan dapat dihit n" se'ara analisa matematik. e. 0erlawanan dari tanah, 0erl adan!a pen"am#ilan 'ontoh tanah nt k pen!elidikan di 1a#oratori m # at men"etah i kerakteristik$sifat tanah. 2eformasi, dapat dalam keadaan plastis ata elastis. +eh # n"an den"an hal terse# t, perl diketah i ( a. . atan !an" #ekerja 3#e#an kerja4 #. -esar dan distri# si tekanan !an" #erpen"ar h '. -esar dan per#edaan pen r nan 2rainase, men!an"k t hal deformasi dan sta#ilitas. Sifat-sifat Penting Tanah, +ifat-sifat pentin" nt k se# ah pro!ek ter"ant n" pada jenis$f n"si pro!ek. +es ai den"an sifat-sifatn!a, pentin" diketah i tipe pro!ek !an" dilaksanakan. 5dap n sifat-sifatn!a antara lain ( a. 0ermea#ilitas 30ermea#ilit!4 +ifat ini nt k men" k r$menent kan kemamp an tanah di lewati air melal i pori-porin!a. +ifat ini pentin" dalam konstr ksi #end n" tanah r "an 3erth dam4 dan persoalan drainase.

214

#. %onsolidasi 36onsolidation4 0ada kosolidasi di hit n" dari per #ahan isi pori tanah aki#at #e#an. +ifat ini diper" nakan nt k men"hit n" pen r nan 3settlement4 #an" nan. '. &e"an"an "eser 3+hear stren"th4 7nt k menent kan kemamp an tanah !an"menahan tekanan-tekanan tanpa men"alami ker nt han. +ifat ini di# t hkan dalam perhit n"an sta#ilitas pondasi$dasar !an" di#e#ani, sta#ilitas tanah isian$tim# nan di#elakan" #an" nan penahan tanah dan sta#ilitas tim# nan tanah. +ifat-sifat phisik lainn!a adalah #atas-#atas 5tter#er" 35ter#er" limit4, kadar air, kadar pori, kepadatan relative, pem#a"ian # tir, kepekaan dan se#a"ain!a. Hubungan Berat dan olu!e &anah terdiri dari d a #a"ian, !ait padat dan #a"ian ron""a. -a"ian padat terdiri dari partikel-partikel padat, sedan"kan #a"ian #eron""a terisi air ata dara sepen hn!a #ila tanah terse# t jen h ata kerin". 5pa#ila " mpalan tanah tidak sepen hn!a dalam keadaan #asah 38en h4, maka ron""a tanah akan terisi oleh air dan dara. +ekaran" kita am#il tanah den"an vol me V. Vol me total 3kesel r han4 terdiri dari #a"ian-#a"ian !an" #er#eda seperti terlihat dalam "an#ar 1-1. Nol Ww W Vs - tir tanah Ws

Va Vv Vw V

7dara 5ir

:am#ar 1-1

%eteran"an ( V Va Vw Vs 9 Vol me kesel r han 3total4 9 Vol me dara 3dalam #a"ian #erron""a4 9 Vol me air 3dalam #a"ian #erron""a4 9 Vol me # tir tanah 215

Vv

9 Vol me ron""a 9 Va E Vw V 9 Va E Vw EVs %adar pori 3e4 dari tanah men!atakan per#andin"an antara vol me ron""a den"an vol me$isi # tir tanah 3#a"ian padat4.

e 9

Vv Vs Vv V

Va + Vw ??????????????. 31.14 Vs Va + Vw ??????????? Va + Vw + Vs

0orositas 3n4 tanah men!atakan per#andin"an antara vol me ron""a den"an vol me kesel r han. n 9 9 31.24

Va + Vw Vs n 9 Va + Vw 1+ Vs

Va + Vw Va + Vw + Vs

???????????

31.34

e 9

n 1- n

Va + Vw 9 Va + Vw + Vs Va + Vw 1Va + Vw + Vs

Va + Vw ????. Vs

3 1.44

2erajad kejen han 3+4 dari tanah men!atakan per#andin"an antara vol me air den"an vol me ron""a. + 9 Vw Va 9 Vw ????????????????.. 31.54 Va + Vw

+eandain!a tanah dalam keadaan jen h, maka Va 9 < dan #erarti porositas 216

nw 9

Vw V

=n 9

Vw V

n - nw , men nj kkan kek ran"an kejen han ?????????.. 31.64 >a'tor n %adar air 3w4 dari tanah men!atakan per#andin"an antara #erat air 3Ww4 den"an #erat # tir tanah. W9 Ww ???????????????????????????. 31.74 Ws -erat isi tanah 3@4 men nj kkan er#andin"an antara #erat tanah den"an isi tanah.

W w W s 1+ W s W Ws + Ww @ 9 9 9 ?????????.. V v V Vs + Vv V s 1+ V s
-erat jenis tanah 3:4 dan #erat isi air 3@w4 Ws = : . @w Vs Ws 9 #erat isi # tir 9 @s Vs : 9 s * s 9 :. @w w

31./4

Ww Vv 9 dan 9 e * persamaan ini dimas kan kedalam persamaan 31./4, 8adi ( Ws Vs

217

31 + w4 9 :. @w 31 + e4 ????????????????????. :. w ???????????????????????? 31 + e Vv Vw . ??????????????? Vs Vw

31.;4

8ika tanah dalam keadaan kerin" maka Ww 9 < dan w 9 < d 9 31.1<4

%ita dapatkan ( e9 Vv Vv Vw 9 . Vs Vs Vw 9 31.114

Ww 9 w 9 #erat isi air Vw 8adi ( Vw 9 Ww w

Ws 9 s 9 #erat isi # tir Vs s : 9 s , jadi s 9 : . w dan Vs 9 Ws :.w

+ekaran" mas kkan nilai Vw dan Vs ke dalam persamaan 31.114 maka didapat ( Ww 1 w 1 Ww :.W B 9 9 . . : 9 ????????? 31.124 s Ws + Ws + :.w 7nt k tanah !an" dalam keadaan jen h, + 9 1 jadi ( e 9 W :

21/

-erat isi jen h 8adi ( sat 9

3 sat 4 (2ari persamaan 31.;4 ( 9

:. w 31 + w4 31 + e4

w3: + w:4 w3: + e4 9 ??????????. 31.134 31 + e4 31 + e4

-erat isi 'el p tanah 3 s # 4, men!atakan s at har"a dari #erat isi jen h dik ran"i #erat isi air, 8adi ( s # 9 sat - w 9 9 9 w3: + e4 - w 1+ e

w: + we - w - we 1+ e w3: + 14 ?????????????????.. 31.144 31 + e4

) # n"an #erat isi kerin" dan #erat isi tanah (

Ws + Wv = . 1+w V

1 Ws + Wv Ws Ws . = = d .. 31.14a4 Ww 9 1+ V Ws + Ww V Ws

BATAS) BATAS KONSISTENSI *BATAS) BATAS ATTE4BE4G,

21;

Bata$)"ata$ Atte#"e#! te#!antun! %ada ai# an! te#kandun! dalam ma$$a tanah, ini da%at menun1ukkan "e"e#a%a kondi$i tanah $e"a!ai "e#ikut & <ai#, Kental, Pla$ti$, Semi Pla$ti$, Padat' Pe#u"ahan da#i keadaan an! $atu ke keadaan an! lain $an!at %entin! di %e#hatikan $i.at)$i.at %hi$ikn a' Bata$ kada# ai# tanah da#i $atu keadaan "e#ikutn a dikenal $e"a!ai "ata$)"ata$ kekentalan A kon$i$ten$i' Bata$)"ata$ kon$i$ten$i adalah & 0' Bata$ <ai# *liQuid limit, K L'L (en atakan kada# ai# minimum dimana tanah ma$ih da%at men!ali# di "a2ah "e#atn a atau kada# ai# tanah %ada "ata$ anta#a keadaan +ai# ke keadaan %la$ti$ 3' Bata$ Pla$ti$ *%la$ti$ limit, K P'L (en atakan kada# ai# minimum dimana tanah ma$ih dalam keadaan %la$ti$ atau kada# ai# minimum dimana tanah da%at di !ulun!)!ulun! $am%ai diamete# /,1 mm *1A? in+hi,' 6' Bata$ Sudut *$h#inka!e, K S'L (en atakan "ata$ dimana $e$udah kehilan!an kada# ai#, $elan1utn a tidak men e"a"kan %en u$utan Eolume tanah la!i' an! %entin!

11
%eadaan 6air

01
%eadaan plastis %eadaan semi plastis

+1
%eadaan padat

Suatu +ontoh tanah ke#in! di+am%u# den!an ai# $am%ai men1adi dalam keadaan %la$ti$' <ontoh tanah ini di"entuk dalam $e"uah ta"un! den!an "e#at W, kemudian di +elu%kan kedalam ai# #ak$a dan den!an demikian Eolumen a *B, da%at ditentukanAditeta%kan' <ontoh itu kemudian dike#in! an!inkan den!an oEen $elama 0? 1am %ada $uhu 1:3:<' kemudian "e#at dan Eolume ke#in! *W$ dan B1, da%at ditentukan'

22<

5ir V AV1 5ir V Ws - tiran tanah

3i4 %ondisi asli

7dara - tiran tanah

3iii4 %ondisi ses dah di kerin"kan

V - tiran tanah
3ii4 %ondisi #atas s s t

Ws

V1

:am#ar 1-2

Da#i !am"a# 1)- te#lihat "ah2a +ontoh an! telah mele2ati "ata$ $u$ut dianta#a *i, dan *iii,' Setelah ai# an! ada diua%kanAdihilan!kan den!an tidak men!u#an!i EolumeAi$i, maka kada# ai# da%at ditentukan den!an &

w =

Ww Ws

Pada $aat a2al, "e#at ai# adalah *W ; W$,' Setelah ada %en!ua%an i$i $e"e$a# *B ; B1, den!an "e#at *B ; B1, J2, ka#ena itu "e#at ai# $i$a %ada "ata$ $u$ut adalah & W2 K *W ; W$, ; *B ; B1, J2 Di $u"$titu$ikan ke %e#$amaan &

w =

Ww , maka dida%at & Ws

S'L K

3 W - Ws4 - 3V - V1 4 w ccccccccccc Ws

*1'13,

221

Be"e#a%a hal dan "ata$ %la$ti$'

an! %entin! &

Indek %la$ti$ *Pla$ti$it Inde@, K P'I', menun1ukkan $e1umlah kada# %ada $aat tanah dalam kondi$i %la$ti$, dimana ha#!a ini adalah $eli$ih anta#a "ata$ +ai# P'I' K L'L' ; P'L' ccccccccccccccc' *1'16,

Indek +ai# *LiQuidit Inde@, K L'I', men atakan %e#"andin!an dalam %e#$enta$e anta#a kada# ai# tanah diku#an!i "ata$ %la$ti$ den!an indek %la$ti$' L'I' V

w - 0.1. 0.D. 1.1. - w 0.D.

cccccccccccccc''

*1'1>,

Kon$i$ten$i #elatiEe *4elatiEe <on$i$ten+ , K 4'<', menun1ukkan %e#"andin!an anta#a "ata$ +ai# di ku#an!i kada# ai# tanah den!an indek$ %la$ti$' 4'<' K cccccccccccccc' *1'1?,

Indek %en!ali#an *Dlo2 inde@, K I., adalah kemi#in!an da#i len!kun! ali#an & I. K

w1 - w 2 lo" N1 - lo" N 2 0.D. Df

Indek keka$a#an *Tou!hne$$ Inde@, K It, adalah nilai %e#"andin!an anta#a indek %la$ti$ dan indek %en!ali#an' It K ccccccccccccccccccc *1'19,

Nilai $u$ut *Sh#inka!e 4ati$, K S4, adalah %e#"andin!an anta#a $eli$ih i$i *din atakan dalam %e#$enta$e i$i ke#in!, den!an kada# ai# an! "e#$an!kutan'

<ONTOH) <ONTOH SOAL

222

3' Se"uah +ontoh %a$i# an! mem%un ai %o#o$ita$ /: d dan "e#at 1eni$ "uti#n a -,> Hitun!lah & a' Be#at i$i ke#in! da#i %a$i# te#$e"ut' "' Be#at i$i %a$i# te#$e"ut, "ila S K :,36 +' De#a1ad ke1enuhan +ontoh, %ada kada# ai# 10d d' Be#at i$i +elu% %a$i# Pen ele$aian & N K /:d,

e = :. w 1- e : + +e 1+ e

n <,3 = 1 - n 1 - <,3 =

K :,0-?'

e' .'

d =

2,7 1 + <,42/

2,7 1,42/ 2,;4 1,42/

= 1,/;5 "$'m 3

S K :,36

2,7 + <,56 . <,42/ 1,42/

9 2,<6 "$'m3 ". e 9 w: + = <,14 . 2,7 <,42/ = <,37/ <,42/

w .: + 9 e

9 //,3F h. s # = : -1 . w 1+ e = 2,7 - 1 1 + <,42/ = 1,7 1,42/ 9 1,1; "$'m3

223

6. +e# ah 'ontoh tanah tidak jen h. %adar airn!a 22F dan kepadatan!a 2 "r $'m3. +eandain!a #erat jenis adalah 2,65 dan #erat isi air 1 "r $ 'm3, 'arilah derajat kejen han dan kadar pori. 8ika tanah dalam keadaan jen h, #erapakah #erat isi jen hn!a N Pen+elesaian , 5m#il sej mlah tanah den"an sat -sat an #erat. %eti"a phase tanah dapat di"am#arkan se#a"ai #erik t ( 7dara 5ir - tir tanah

Wa9< Ww9<,22 Ws91,<

Ws Vw Vs

:am#ar 1 - 3

-erat sel r hn!a Dsi sel r hn!a Dsi dara

9 1,< E <,22 " 9 1,22 2,< = <,61 'm 3

9 <,61 A 3Vw E Vs4 9 <,61 - 3<,22 E 1 2,66

9 <,61 A <,5;7 9 <,<13 'm3 2erajad kejen han ( +9 isi air isi ron"a = <,22 <,233 = <,;44 ata ;4,4F.

%adar pori (

224

e 9

isi ron""a isi # tir tana h

<,233 <,377

= <,61/

-erat isi jen h ( sat = #erat tana h jen h isi tanah jen h = 1,22 + <,<13 <,377 + <,22 + <,<13 <,233 <,61<

= 2,<25 "$'m 3

7. +e# ah 'ontoh tanah lemp n" !an" jen h memp n!ai isi 1/< 'm3 dan #eratn!a 32< ". 8ika #erat jenis 2,6 hit n"lah kadar pori, kadar air dan #erat isi 'ontoh tanah terse# t. Pen+elesaian , e. %adar pori -erat air E #erat # tir tanah 9 32< " Dsi air E isi # tir tanah 9 1/< 'm3 2alam sat an metri' ( #erat air 9 isi air 2,6 3isi tanah4 A isi tanah 9 32< A 1/< 9 14< Dsi tanah 9 Dsi air %adar pori 9 f. 0orositas 14< 2,6 - 1 = 14< 1,6 = /7,5 'm 3

9 1/< A /7,5 9 ;2,5 'm3 isi ron""a isi tanah = ;2,5 /7,5 = 1,<55

225

n =

e 1+ e w.: +

1,<55 1 + 2,<55

1,<55 2,<55

= <,515

". %adar air e =

&anah jen h

+91 w = e :

h. -erat isi = 9 : 31 + w4 . w 1+ e 2,6 31 + <,4<64 1 + 1,<55 = 2,6< . 1,4<6 2,<55

9 1,7/ "$'m3 /. +e# ah 'ontoh tanah jen h se#a"ian, memp n!ai isi 6< 'm3 dan #erat ;2 ", tanah ini di kerin"kan den"an oven dan #erat kerin" 73,/ ". jika #erat jenisn!a 2,62 * hit n"lah derajat kejen han!a. 3lihat "am#ar D A 3 4. Pen+alesaian+a , %adar air ( W 9 ;2 - 73,/ 1/,2 9 9 24,62F 73,/ 73,/

226

-erat isi ( 9 ;2 9 1,53 " $'m3 6<

5m#il sej mlah tanah den"an sat -sat an #erat. %eti"a phase tanah lihat pada "am#ar 1 A 3. -erat sel r hn!a 9 1 E <,2462 9 1,2463 Dsi sel r hn!a 9 1,2462 9 <,/<; 'm3 1,53

Dsi air 'ontoh tanah 9 <,2462 'm3 Dsi dara ( Va 9<,/<; - 3 Vw E Vs 4 9 <,/<; - 3 <,2462 E G, 62 9 <,/<; - 3 <,2462 E <,3/2 9 <,1/</ 'm3 2erajat kejen han!a ( + 9 + 9 isi air isi ron""a $ pori <,2462 <,2462 9 9 <,5/6 9 5/,6F <,2462 + <,1/</ <,427<

5.

+e# ah 'ontoh tanah pasir memiliki kadar air 25F dan #erat isi 1,; "$'m3. 2ari pen!elidikan la#oratori m den"an #ahan !an" sama men nj kkan #ehwa per#andin"an r an" pori pada kondisi lepas dan padat masin"-masin" adalah <,;< dan <,5<. )it n"lah kepadatan relative dan derajat kejen han 'ontoh tanah terse# t. Pen+elesaian , -erat is ( 9 :. w. 31 + w4 31 + w4 227

.isalkan : 9 2,7 dan har"a ini mas kkan ke persamaan #erat isi tadi, maka ( 1,; 9 1,; 9 2,7 31 + <,254 w = 1"$'m3 1+ e 2,7 . 1,25 1+ e 3,37 - 1,; 1,47 = 9 <,774 1,; 1,; : . w + : . w e 2,7 . <,25 <,675 9 <,/73 9 /7,3<F <,774 <,774

9 1,; E 1,;e 9 3,37 e 9 e 9 s 9 9

%epadatan relative 3Helative 2ensit!4 2r ditent kan demikian ( 2r 9 e mak - e e mak - e min

2imana emak 9 %adar pori tanah maksim m 3pada kondisi lepas4 emin 9 %adar pori tanah minim m 3pada kondisi padat4 B 2r 9 %adar pori asli 9 <,; - <,774 <,126 = 9 <,315 <,; <,5 <,4

22/

6 +e# ah 'ontoh tanah di'el pkan kedalam wadah 3pot4 !an" terisi pen h den"an air raksa. -erat air raksa tanpa wadah adalah 33<". %em dian 'ontoh tanah it dikerin"kan den"an oven dan #eratn!a menjadi 2<,32". -erapakah kadar pori, kadar air dan derajat kejen han tanah apa#ila #erat jenis tanah 2,7< dan #erat 'ontoh tanah asli adalah 34,6<". Pen+elesaian , 2iketah i ( -erat tanah asli 3awal4 9 34,6<" -erat tanah ses dah dikerin"kan 9 2<,32" -erat jenis : 9 2,7< -erat air raksa 9 33<" 2itan!a ( %adar pori 3e4 %adar air w 2erajat kejen han s )it n"an ( Dsi air raksa %adar air * w 9 9 9 %adar pori ( e Vs B 9 9 9 33< 9 24,3 'm3 9 isi 'ontoh 13,6 34,6 - 2<,32 2<,32 14,2/ 9 <,7<3 2<,2/ Vv Vs 3<,32 Ws 9 9 7,53 2,7 : 24,3 7,53 16,77 = 9 2,222 7,53 7,53

2erajat kejen han (

22;

9 9

isi air . 1<<F isi pori 14,2/ . 1<<F 9 /5F 16,77

7. )it n"lah kadar pori, porositas dan derajat kejen han dari se# ah 'ontoh tanah !an" memiliki kepadatan #asah 2,<"$'m3 dan kepadatan dan kepadatan kerin" 1,/"$'m3. -erat jenis tanah 2,7 Pen+elesaian , %epadatan #asah 9 #erat isi asli ( = 2,<"$'m3 %epadatan kerin" 9 #erat isi kerin" = 1,/"$'m3 d 1,/ 9 9 : . w 1+ e 2,7.1 * 1+ e 9 2,7 9 <,; 9 <,5 w 9 1"$'m3

1,/ 9 1,/e 1,/e B 0orositas ( n 9

<,5 e 9 9 <,33 1 + <,5 1+ e :. w3 1 + w 4 1+ e

2erajat kejen han ( + 9

23<

2,<

2,7 . 1 3 1 + w 4 1 + <,5 <,3 9 <,11 2,7 :.w s

2,7 E 2,7w 9 1,5 . 2,< 9 3,<< w9 e 9 s 9 9 :.w s 2,7 . <,11 <,2;7 = 9 5;,4F <,5 <,5

/. +at massa tanah di# n"k s den"an lapisan paraffin tipis !an" #eratn!a 4/5". -ila tanah it di'el pkan kedalam air dalam wadah, maka air t mpah se#an!ak 32< 'm3. 0arafin dilepaskan dan #eratn!a 1/". -erat jenis tanah 9 2,7< dan #erat jenis paraffin 9 <,; )it n"lah kadar pori tanah #ila kadar airn!a 1<F Pen+elesaian , -arat tanah E paraffin 9 4/5" -erat paraffin -erat tanah 9 467" 9 32<'m3 1/ 9 2<'m3 <,; 9 32< A 2< 9 3<<'m3 9 9 W 467 9 9 1,55/"$'m3 V 3<< 231 Dsi tanah E paraffin Dsi paraffin 9 8adi is tanah -erat isi 9 1/"

 9 1Ee 9

: 3 1 + w 4 2,7 31 + <,14 = 1+ e 1+ e 2,7 - 1,1 9 1,;; 1,55/

B 9 <,;1 2apat j "a diselesaikan se#a"ai #erik t ( 5m#il massa tanah den"an sat an-sat an #erat ( -erat total tanah 9 1E<,1 9 1,1 1,1 Dsi massa tanah 9 9 <,7<7 1,55/ Dsi air ( Vw 9 <,1'm3 Dsi # tir tanah Vs 9 1,< 9 <,37 2,7
Wa9< Ww9<,22 Ws91,<

7dara 5ir - tir tanah

Ws Vw Vs

Dsi dara ( Va 9 <,7<7 A 3<,37E<,1<4 9 <,237 %adar pori ( e 9 Vv <,237 + <,1 <,337 9 9 9 <,;1 <,37 <,37 Vs

;. +at 'ontoh tanah lemp n" memp n!ai kadar air asli 15,/F #erat jenis 2,72. 0ersentase kejen han!a 7<,/F. &anah it di#iarkan men!erap air dan akhirn!a derajat kejen han!a #ertam#ah menjadi ;<,/F. )it n"lah kadar air tanah it pada keadaan terakhir. Pen+elesaian ,

232

5m#il massa tanah den"an #erat !an" sama. %eti"a tanah terlihat pada "am#ar 1-5. &inja an kondisi awal (

%adar air ( w 9 15,/F Ww 9 <,15/ 2erajat kejen han ( isi air + 9 isi pori $ ron""a <,7</ 9 Vw <,15/ Vw 9 Vw + Va <,15/ + Va

Wa9< Ww9<,22 Ws91,<

7dara 5ir - tir tanah

:am#ar 1 - 5

Ws Vw Vs

9 <,15/ <,<462 9 <,<652 <,4/35

<,7</ . <,15/ E <,7</ Va 9 <,15/ Va 9 Dsi massa tanah sel r hn!a ( V 9 Vs E Vw E Va9 <,7</ E <,15/ E <,<652 9 <,4/35 2,72<

-ila tanah diijinkan men!erap air dan kejen han!a #er #ah, isi massa tanah sel r hn!a akan sama, han!a se#an!ak r am" dara akan terisi oleh air le#ih #an!ak. 2erajat kejen han #ero#ah menjadi <,;</. 8adi * Vw 9 <,;</ Vw + Va

233

Vw 9 <,;</ Vw E <,;</ Va Va 9 <,<;2 Vw 9 <,1<12 Vw <,;</

Dsi tanah sel r hn!a menjadi ( 9 Vs E Vw E Va 9 <,36/ E Vw E <,1<12 Vw 9 <,5;65 Vw 9 <,22/5 9 <,2<75 'm3 1,1<12

%adar air pada keadaan ked a ini ( e9 <,2<75 #erat air 9 9 <,2<75 9 2<,75F 1,<< #erat # tir tana h

1<. +e# ah #end n"an lama !an" ter# at dari tim# nan tanah. &im# nan tanah it memp n!ai kadar pori <,/5 F setelah men"alami pemadatan. 2ekat den"an #end n" terse# t terdapat ti"a l #an" #ahan 3#orrow pit4 !an" dapat di" nakan, seperti terl hat dalam 5, -, 6. %adar pori tanah pada masin"-masin" l #an" dan perkiraan #ia!a nt k pemindahan tanah ke -end n" dapat dilihat pada ta#le se#a"ai #erik t ( 1o#an"%adar pori 5 6 Pen+elesaian , .isalkan isi $ vol me !an" dikehendaki nt k masin"-masin" tipe 5,-,6 adalahV1, V2, dan V3. V adalah isi tanah di# t hkan, V1 1 + e1 9 v 1+ e <,;5 1,;< 1,6< -ia!a pemindahan tanah 0er m3 dalam r piah 23 16 21

1 #an" #ahan mana !an" palin" m rah apa#ila tanah !an" akan dipindahkan se#an!ak 5<<.<<< m3.

234

V1 9 V3

1 + e1 4 1+ e 1 + <,;5 4 1 + <,/5 2,; 4 9 527.4<<m3 1,/5

9 5<<.<<<3 9 5<<.<<<3 V2 9 V 3

1 + e2 4 1+ e 2,65 4 9 716.<<< m3 1,/5

9 5<<.<<< 3

-ia!a tipe 5 -ia!a tipe -ia!a tipe 6

9 527.4<<.23 9 Hp. 12.13<.2<<,9 7/4.<<<.16 9 Hp. 12.544.<<<,9 716.<<<.21 9 Hp. 15.<36.<<<,-

8adi tanah dari l #an" #ahan 5 !an" palin" ekonomis. 11. +e# ah kotak $ wadah !an" #erkapasitas 1<<<m3 diisi pen h den"an pasir lepas dan kem dian di'o#a diisi pen h den"an pasir !an" dipadatkan. -erat kerin" pasir !an" dari ked a kondisi masin"-masin" adalah 152< " dan 1/3< ". 0asir terse# t memp n!ai kadar pori <,64. 5pa#ila #erat #erat jenis pasir adalah 2,65 tent kanlah #atas kadar pori dan kepadatan relatifn!a. Pen+elesaian , Dsi kotak 9 1<<<m3 * : 9 2,7 * w 9 1"$'m3 0ada kondisi D (

235

%epadatan kerin" d 9

:.w w 152< 9 9 1,52 9 1 = e mak v 1<<<

32alam kondisi lepas, kadar porin!a adalah e mak4 1 E e mak 9 2,7 9 1,74 1,52

B mak 9 <,74 0ada kondisi DD ( %epadatan kerin" d 9 :.w 1/3< 9 1,/3 9 1 = e mak 1<<< 2,7 9 1,445 1,/3

32alam kondisi padat, kadar porin!a adalah e min4 1 E B min 9

e min 9 <,445 %epadatan relative ( 2r 9 9 e e

mak

mak

-e - e min = <,1 <,2;5

<,74 <,64 <,74 <,445

9 <,33/ -atas kadar pori e mak e min 9 <,74 9 <,445

12. 0enelitian terhadap s at 'ontoh tanah lemp n" men nj kkan sifat-sifatn!a se#a"ai #erik t ( f4 %adar air asli 45,6 F

236

"4 -atas 'air h4 -atas plastis

4;,1 F 26,5F

i4 7k ran den"an diameter <,<<6< mm ada 6< F j4 7k ran den"an diameter <,<<<5 mm ada 1<F )it n"lah indek 'air dan koefisien kera"aman tanah it . Pen+elesaian , Dndek 'air 1.D. 9 w - 0.1. 0.D.

0.D. 9 1.1. - 1.1. - 0.1. = 4;,1 - 26,5 1.D. 9 %oefisien %era"aman ( 7' %onsistensi relative ( H6 = 1.1 - w 0.1. = 4;,1 - 45,6 22,6 = <,1545 = 26< 21< = <,<<6 <,<<<5 = 12 45,6 - 26,5 22,6 = <,/45

22. %etika pem#oran sedan" dilak kan, didapatkan 'ontoh tanah jen h den"an min!ak tanah. -erat isi jen h tanah adalah 2,4 "$'m3. tent kan, kadar pori dan #erat isi kerin" dari tanah it . 2iketah i p la #erat jenis # tir tanah dan min!ak tanah masin"-masin" 2,65 dan <,/;. Pen+elesaian , 237

&anah dalam kedaan jen h, #erati sel r h r an" porin!a terisi oleh min!ak tanah. 5m#il massa tanah den"an sat -sat an #erat.

Wo

.in!ak tanah

Vo

Ws91

- tir tanah

Vs

:am#ar 1-6

Dsi #an!ak min!ak tanah !an" terdapat pada tanah dise# t Vo. Dsi # tir tanah ( Vs = 1 2,65

-erat # tir tanah 9 1 ". -erat min!ak 9 <,/; Vo -erat kesel r ahan massa tanah 9 1 E <,/; Vo

23/

%epadatan jen h ( = 1 + <,/; Vo <,377 + Vo = <,<62;

1 E <,/; Vo 9 2,4 Vo E 2,4 . <,377 Vo 9 <,<;5 1,51< = <,<62;

%adar pori 9

isi pori isi # tir tana h 9 <,<62; <,377

isi isi # tir tana h

= <,167

8ika tanah dalam keadaan kerin", min!ak di apkan dan r an" dari min!ak <,<62; di am#il oleh dara !an" tidak p n!a #erat, #erarti #erat massa tanah 9 1 E< 9 <,377 E <,<62; 9 <,43;; %epadatan kerin" 9 1 <,43;; 9 2,27; "$'m3 Dsi tanah 9 <,377 E Vo

23. )it n"lah persentase kadar pori dari 'ontoh tanah !an" memp n!ai #erat isi 1,/6 "$'m3 dan kadar air 2<F. -erat jenis # tir tanah adalah 2,72 -en+elesaian , 5m#il massa tanah den"an sat -sat an #erat. -erat # tir tanah 9 1 "

23;

9 2<F* 3#erat air dalam 'ontoh tanah4. 9 <,2< ".

-erat total kesel r han massa tanah 9 1 E <,2< 9 1,2< " Dsi total Dsi dara 9 1,2< 1,/6 = <,64 'm3

9 Va 9 Dsi total massa tanah - 3isi air E isi # tir tanah4 9 <,64 - 3 Vw E Vs4 9 <,64 - 3 <,2< E 1 2,72

9 <,64 - 3 <,2< E <,3674 9 <,<73 'm3 %adar pori tanah 9 9 isi dara . 1<< F isi # tir tana h <,<73 . 1<<F <,367 = 1;,; F

24. +at 'ontoh tanah lemp n" !an" di'el pkan kedalam air raksa dan isin!a 2<,/ 'm3. #erat 'ontoh tanah 31,2 ". setelah di kerin"kan selama 4/ jam, #erat tanah #erk ran" menjadi 1;,6 " sedan"kan isin!a menjadi 1<,2 'm3. tent kan #atass s t, kadar pori, #erat jenis dan nilai s s t tanah. Pen+elesaian , +.1. = 3W - Ws4 - 3V - V14 . w Ws

2imana* W 9 31,2 "

24<

Ws 9 1;,6 " V 9 2<,/ 'm3 V1 9 1<,2 'm3 +.1. 9 9 sat = 331,2 - 1;,64 - 32<,/ - 1<,24 1;,6 11,6 - 1<,6 1;,6 w 3: + e4 1+ e W V 31,2 2<,/ = <,<512 ata 5,12F

2ari data !an" ada, kita dapat ( sat = = = 15 "$'m 3

1,5 9

1 3: + e4 1+ e <,5 e 9 : - 1,5 ???????????? 314

1,5 E 1,5 e 9 : E e 7nt k tahan jen h ( e 9 w.: +edan"kan, W 9 31,2 - 1;,6 1;,6 = <,5;2 324

B 9 <,5;2 : ???????????. Nilai persamaan 324 dimas kkan ke persamaan 314, maka ( <,5 . <,5;2 : 9 : - 1,5

241

: 9 2,13< e 9 <,5;2 . 2,13< 2<,/ - 1<,2 1<,2 +.H 9 <,5;2 <,<512 8adi * +.1. :. e +.H. 9 5,12F 9 2,13< 9 1,261 9 1,;22 1,<4 <,54</ 9 1,261

= 1,;22

25. -erapakah #esar kepadatan a#sol t dan #atas s d t dari se# ah 'ontoh tanah lemp n" jen h !an" memp n!ai kadar air 32F dan #erat jenis 1,/7 !an" tern!ata t r n menjadi 1,67 setelah kerin"kan den"an oven. Pen+elesaian , 0andan" $ tinja massa tanah den"an sat -sat an #erat. -erat air 9 isi air 9 1,32 1,/7 9 <,32 = <,7<6

Dsi masa tanah Dsi # tir tanah

9 <,7<6 - <,32 9 <,3/6 'm3 1 <,3/6 = 2,6

%epadatan a#sol te 9 +es dah dikerin"kan (

242

-erat # tir tanah E air -erat # tir tanah -erat air -atas s d t

9 1,67 . <,7<6 9 1,1/ 9 1,< " 9 <,1/ " 9 <,1/ 1,<< = <,1/ = 1/F

26. &im# nan tanah !an" dipadatkan memp n!ai kepadatan kerin" 1,/4 "$'m3 pada kadar air 15F. %epadatan lapan"an$ditempat 3insit densit!4 dan akdar air dalam l #an" tes #ahan 3#orrow pits4 adalah 1,77 "$'m3 dan /<F. -erapakah #an!akn!a "alian tanah di # t hkan 3dari daerah #orrow pits 4 nt k tim# nan per m3. Pen+elesaian , d = 1+ w = = d 3 1 + w4 = 1,/4 31 + <,154 = 2,11/ = : 31 + w4 1+ e 2,;1/ 1,77 = 2,7 ;1 + <,154 1+ e

1 E e1 9

e1 9 <,64/ jadi isi "alian !an" di# t hkan 9 V1 V1 1 + e1 = V 1+ e 1 + <,64/ , V 9 1 m3 V1 9 V 1 + <,47< V1 9 1,64/ 1,47< = 1,12 m3

243

27. :am#arkanlah "rafik pem#a"ian # tir nt k d a 'ontoh tanah 5 dan -. #erat total 'ontoh tanah adalah 5<< " dari masin"-masin" 'ontoh. )it n"lah ( a. %oefisien kesera"aman nt k ked a 'ontoh tanah dan jelaskan hasil terse# t. #. 2iameter efektif dari 'ontoh -. 7k ran sarin"an 3mm4 6ontoh 5 -erat !an" tertahan 3"4 6ontoh -erat !an" tertahan 3"4 Pen+elesaian ,
7k ran sarin"an 3mm4 6ontoh 4,7/ 2,41 1,2< <,6< <,3< <,15 <,<75 0an #erat tanah !an" tertahan 3"4 5 72 4 ;1 / 75 2< 1/ 1 2 52 15 22 55 7 1< / 0eren !an" tertahan 8 mlah persen k m latif !an" tertahan 5 < 14,4 32,6 47,6 /4,< /7,< ;/,< 1<< < < <,/ 2,4 42,6 53,< ;/,4 1<< 0ersen !an" lewat %oefisien kesera"aman 2iameter efektif

4,7/ -

2,41 72 -

1,2< ;1 4

<,6< 75 /

<,3< 1/2 2<1

<,15 15 52

<,<75 55 227

0an 1< /

5 < 14,4 1/,2 15,< 36,4 3,< 11,< 2,<

< < <,/ 1,6 4<,2 1<,4 45,4 1,6

5 1<< /5,6 67,4 52,4 16,< 13,< 2,< -

1<< 1<< ;;,2 ;7,6 57,4 47,< 1,6 -

5
7' 9 26<$21< 9 7,73 I7 :radasi #aik

7' 9 26<$21< 9 4,57 I4 :radasi normal 2iameter efektif adalah diameter dalam 1<F !an" lewat 321< 9 <,<7 mm4 8adi dia efektif 9 <,<7 mm

244

0ersen !an" lolos sarin"an

1<< ;< /< 7< 6< 5< 4< 3< 2< 1< < <,<<<1 3mm4 %erikil <,<<1 <,<1 <,1 1,< 1<

< 1< 2< 3< 4< 5< 6< 7< /< ;<

1<<
diameter

3mm4

1ana :am#ar 1-7

0asir

%erikil

0ersen !an" tertahan

245

#erat tana h tertahan .1<<F #erat tana h total 8 mlah persen k m latif !an" tertahan E j mlah persentase !an" tertahan dari sel r h k ran sarin"an se#el mn!a sampai den"an !an" sedan" di tinja . 8 mlah !an" lewat 9 1<<F - j mlah persen k m latif !an" tertahan. 0ersentase !an" tertahan 9

2/. men r t per'o#aan #atas 'air, men nj kkan se#a"ai #erik t ( j mlah ketokan kadar air 1< 2< 31 4< /2,<F 74,3F 6/,<F 65,<5

d a per'o#aan #atas plastis !an" telah dilak kan, men nj kkan har"a 2/,2 dan 2;,4. .as kkan kedalam "rafik dan tent kan #atas 'air, indek plastis dan indek pen"aliran 3Df4 5pa#ila #erat jenis 'ontoh tanah adalah 2,71 tent kanlah kadar pori dalam keadaan jen h pada #atas 'air. Pen+elesaian , /5 /< 75 7< 65 6< 5 1< 2< 3< 5<

kadar air F

:am#ar 1-/

2ari "rafik, didapat #atas 'air

9 71F 3pada ketokan 254

246

-atas plastis rata-rata Dndeks plastis ( 0.D.

2/,2 + 2;,4 2

= 2/,/F

9 1.1. A 0.1. 9 71 A 2/,/ 9 42,2F

: nakan har"a pada ketokan 2< dan 4< ( Df 9 w 2 - w1 lo" N1 - lo" N2 = <,734 - <,65 lo" 4< lo" 2< = <,3<;

7nt k tanah !an" jen h ( e 9 w.: w 9 <,71 : 9 2,71 %adar pori 9 e 9 <,71 . 2,71 9 1,;24

2;. 0er #ahan isi s at massa tanah pada #atas 'air adalah /<F dan #atas plastis 2/ F. 2ari per'o#aan men nj kkan #atas plastis 24. apa#ila indek plastis 35, tent kan #atas 'air, #atas s s t, dan nilai s s t 3shrinka"e ratio4 dari tanah. 3selisih isi tanah ditent kan pada keadaan kerin"4. Pen+elesaian , 0.1. 0.D. 1.1. 9 24 9 35 9 35 E 24 9 5;

247

%adar air 3F4

1<< /< 6< 4< 2< < < 2< 4< 6< /< 1<<

0er #ahan isi kerin" 3F4 :am#ar 1 A ;

2ari "rafik, dapat #atas s s t ( +.1. 9 6,<F Nilai s s t +.H 9 selisih isi selisih kadar air !an" #ersan"k a tan 9 /< - 2/ 5; - 24

9 52 $ 35 9 1,4/6 3<. 2ari per'o#aa# pemadatan 0ro'or, #erat 'ontoh tanahn!a adalah 1,;<5k" pada kadar air 17,54F. 2iameter mo ld 1<,4 'm dan tin""in!a 11,2 'm, tent kan kadar pori, kepadatan dan derajad kejen han tanah it . -erat jenis # tir tanah 2,64 0en!elesaian ( Dsi mo ld -erat isi 9 J . 31<,44 2 . 11,2 = ;5< 'm 3 9 1;<5 ;5< = 2,<<5 "$'m 3

24/

%epadatan kerin" d =

1+ w

2,<<5 1 + <,1754

9 1,7</ "$'m3 d = :. w 1+ e

1Ee9

: . w d
:. w -1 d 2,64 -1 1,7</ :. w :w 1+ s :. w -1 d 2,64 . 1 - 1 = <,54; 1,7</ = 1,54/ - 1 = <,54/

9 9

d =

1 E

:.w +

+ 9

:.w 2,64 . <,1754 = <,54; <,54; 9 /4,5 F

= <,/45

24;

PONDASI Pen e"a" ke#untuhan .onda$i).onda$i an! %alin! umum adalah %enu#unan an! "e#le"ihan atau "e#"eda' Penak$i#an %enu#unan diu#aikan dalam Ba" 3' Akan teta%i, da a dukun! ultimit *ultimate "ea#in! +a%a+it , da#i tanah, adalah "e#da$a#kan %ada kekuatan !e$e# tanah, 2alau%un ha#u$ diin!at "ah2a hal ini 1a#an! me#u%akan k#ite#ia dalam %e#hitun!an)%e#hitun!an %e#en+anaan akhi#' DONDASI) DONDASI DANGKAL *SHALLOW DONDATIONS, Se1umlah anali$i$ da%at dilakukan untuk men+a#i da a dukun! ultimit da#i tanah Qu, a%a"ila .onda$i "e#ada %ada %e#mukaan $e%e#ti an! di%e#lihatkan %ada !am"a# 1'

Gam"a# 1' Teo#i 8one %e#%e+ahan

Gam"a# -' Donda$i di "a2ah muka tanah

Te#8a!hi melakukan $uatu %en elidikan %ada mana "eliau menin1au .onda$i di"a2ah %e#mukaan dan men!i1inkan untuk !e$ek dan kohe$i anta#a .onda$i dan tanah di"a2ahn a' Di1a"a#kan %e#$amaan "e#ikut *lihat !am"a# -,&

25<

Untuk .onda$i 1alu# *$t#i% .ootin!$,&

qu = cN c + z 3 N q 14 + <,5BN

251

Gam"a# /' Koe.i$ien)koe.i$ien da a dukun! N+, NQ, dan N adalah koe.i$ien)koe.i$ien da a dukun! an! da%at di%e#oleh da#i Gam"a# /' dan te#!antun! ke%ada Suku %e#tama +N+ "e#kenaan den!an kohe$i' Kalau 8 diam"il $ama den!an : * aitu & .onda$i %ada %e#mukaan, dan 1, K : dan N+ K 3,> T 1adi Qu K 3,>+' Suku keti!a, :,3 da#i .onda$i'

' adalah :, maka N K :, *NQ ;

BN , dite#a%kan han a %ada tanah)tanah den!an !e$ek *N K : a%a"ila

K :, dan adalah "a!ian an! mem%e#hitun!kan le"a#

8*NQ ; 1, mem%e#hitun!kan "e"an aki"at keadaan $a#at' Kalau *NQ ; 1, di%akai, maka "e$a#an Qu da%at dinaikkan den!an "e#at tanah an! di%indahkan 8' Kadan!)kadan! $uku ini diam"il $e"a!ai 8NQ, dalam hal mana $uatu .akto# keamanan an! dite#a%kan akan dite#a%kan %ula %ada
Suku kedua, keadaan $a#at' A%a"ila di%akai $uatu .onda$i em%at %e#$e!i %an1an!, le"a# B, %an1an! L, maka !e$ekan %ada u1un!)u1un! .onda$i ha#u$ %ula di%e#tim"an!kan' Ba#ia$i han a akan te#da%at %ada koe.i$ien)koe.i$ien da a dukun! N+ dan N N+ *untuk .onda$i em%at %e#$e!i %an1an!, K N+ *untuk .onda$i 1alu#, @ an! dikalikan den!an .akto#).akto# "e#ikut&

(1 + )
<, 2 B L

N *untuk .onda$i em%at %e#$e!i %an1an!, K N *untuk .onda$i 1alu#, @

(1 )
<, 2 B L

Koe.i$ien NQ akan tidak "e#u"ah'

252

Den!an ko#ek$i)ko#ek$i ini koe.i$ien)koe.i$ien da a dukun!, maka da%at di%akai %e#$amaan untuk $uatu .onda$i 1alu#'

<ontoh 1' 4umu$ te#8a!hi untuk da a dukun! ultimit netto Qu *tekanan total diku#an!i tekanan $u#at, untuk $uatu .onda$i 1alu# adalah Uu K +N+ V

8*NQ ; 1, Ve BN

Untuk $uatu tanah te#tentu kohe$i + adalah 0? kNAm -, ke#a%atan

K 19/: k!A m- dan koe.i$ien)koe.i$ien adalah N+ K ?, NQ K / dan N K -' Hitun! da a

dukun! ultimit netto untuk $uatu .onda$i 1alu# le"a# B K - m %ada $uatu kedalaman 8 K 1 m' (enin1au han a ke#untuhan !e$e# $a1a, hitun!lah "e"an total aman %ada $uatu .onda$i %an1an! 6 m, le"a# -m, memakai $uatu .akto# "e"an $e"e$a# -,3' A%a $i.at)$i.at tanah lainn a an! ha#u$ di%e#hitun!kan dalam menentukan "e"an aman %ada .onda$i ini5 Pen ele$aian Uu netto K K K

cN c + z 3 Nq 14 + 1 2 BN 4/ x / + 1,;3 x ;,/ x 1 x 2 + 1 2 x 1,;3 x ;,/ x 2 x 2 4;7 kN $ m 2

U K K

4;7 2,5

+ 1 x 1,;3 x ;,/)6 x 2

2612kN

*+atatan& .akto# "e"an tidak dite#a%kan %ada 1 @ 1,9/ @ 9,?,'

253

Kon$olida$i dan %enu#unan ha#u$ %ula ditin1au, an! akan men+aku% da a kom%#e$i dan da a #em"e$ tanah' (etoda lain untuk mem%ela1a#i $ta"ilita$ .onda$i adalah den!an men!an!!a% $uatu lin!ka#an !elin+i# "e#%uta# $ekelilin! $atu $udut da#i .onda$i'

<ontoh -' *d, *e, 7a"a#kan $uatu %e#n ataan untuk da a dukun! ultimit da#i $uatu tanah kohe$i. di "a2ah $uatu .onda$i 1alu# %an1an!, den!an le"a# B dan kedalaman 8, den!an an!!a%an "ah2a #e#untuhan akan te#1adi den!an #ota$i $ekelilin! $atu $udut da#i .onda$i' Bandin!kan #umu$ an! di%e#oleh den!an #umu$ te#8a!hi&

qu = cN c + zN q + 1 2 BN
*., *d, U#aikan dan "andin!kan +a#a)+a#a den!an mana da%at di%e#oleh da a dukun! aman da#i #umu$ te#8a!hi Tin1au $uatu lin!ka#an !elin+i# di "a2ah .onda$i, $e%e#ti an! di%e#lihatkan dalam !am"a# 0' Pen ele$aian

Gam"a# 0' Da a dukun!& Lin!ka#an !elin+i# Untuk $uatu $atuan %an1an! da#i .onda$i 1alu# %an1an!& (omen %en!!elin+i# $ekelilin! O&

254

Bqu x =
B 2
*i, Kohe$i & *ii, G#aEita$i&

quB 2 2

(omen)momen %enahan $ekelilin! O&

Bc x B + zc x B = B 2 c + zcB
z B zB x B 2 = 2
2

Untuk $ta"ilita$ , momen %en!!elin+i# dan momen %enahan ha#u$ $ama

quB 2 2

B = B 2 c + zcB + z2

zc qu = 2z + 2B + z
Atau

zc qu = c32 4 + z + 2B
Bukti di ata$ han a $e$uai untuk tanah)tanah kohe$i. $a1a dimana K : a%a"ila $e"andin!'

3e4

K : #umu$ te#8a!hi mem"e#ikan Qu K 3,>+ V 8, an!

*.,

Den!an mem%e#hatikan #umu$ te#8a!hi, .akto# keamanan D$ da%at di te#a%kan dalam dua +a#a, 1adi&

c + c ,7 c q aman = 5Fs + z atau q aman = 5,7Fs

San! mana da#i kedua metode te#$e"ut an! di%akai akan te#!antun! ke%ada $uku da#i %e#$amaan&

z 3 N q 14 atau zN q

255

DONDASI) DONDASI DALA( *DEEP DONDATION, Donda$i).onda$i dian!!a% dalam a%a"ila kon$t#uk$i mem%un ai $uatu #uan! di "a2ah tanah an! dalam a%a"ila di$an!!a di ata$ tian!)tian! *%ile$,' 4uan!)#uan! "a2h tanah an! dalam di#en+anakan den!an $uatu +a#a an! $ama $e%e#ti .onda$i).onda$i #akit, teta%i di%akai ha#!a)ha#!a koe.i$ien da a dukun! an! "e#"eda' Pe#hatian ha#u$ %ula di"e#ikan untuk men1amin "ah2a "e"an an! diaki"atkan oleh "an!unan adalah +uku% untuk men+e!ah %en!an!katan ke ata$ *u%li.e,' Suatu .onda$i tian! memindahkan "e"an ke la%i$an an! dalam an! le"ih kuat da a dukun!n a' Tian!)tian! "e#u%a %#a+etak dan di%an+an! ke dalam tanah atau "e#u%a $uatu lu"an! an! di "o# dan dii$i den!an "eton' Tian!)tian! an! di%an+an! men e"a"kan %emindahan da#i tanah $ekelilin!n a dan ka#enan a dikenal %ula $e"a!ai tian!)tian! %emindahan "e$a#' Tian!)tian! an! di"o# dikenal $e"a!ai tian!)tian! tan%a %emindahan' Ada "a ak +a#a %eman+an!an an! te#$edia, akan teta%i %#o$edu# %e#en+anaan da$a# adalah "e#laku umum untuk ke"an akan metoda' Tian!)tian! di dalam lem%un! Da a dukun! "e"an da#i $uatu tian! te#!antun! ke%ada dua .akto#, aitu tekanan dukun! %ada da$a# tian! dan adhe$i atau !e$ekan anta#a %e#mukaan tian! di$e%an1an! %an1an! tian! den!an tanah $ekelilin!n a' Pada umumn a $alah $atu da#i kedua .akto# te#$e"ut akan me#u%akan k#ite#ia da#i da a dukun! tian!, akan teta%i da%at ditin1au .akto#).akto# te#$e"ut kedua)duan a' Dukun!an u1un! *End "ea#in!, Da$a# da#i tian! akan mendukun! di ata$ $uatu la%i$an den!an $uatu kekuatan !e$e# < u"' Untuk .onda$i).onda$i dalam, koe.i$ien da a dukun! N+ adalah le"ih "e$a# da#i%ada untuk .onda$i).onda$i dan!kal dan "ia$an a diam"il 9' Oleh ka#ena itu, untuk $uatu tian! den!an $uatu lua$ tam%an! melintan! da$a# A", da a dukun! u1un! akan $e"e$a# 9 <u"A"' Tian!)tian! an! di "o# da%at mem%un ai da$a# an! di%e#"e$a# ke$uatu !a#i$ ten!ah an! le"ih "e$a# da#i%ada "atan!n a untuk mem"e#ikan $uatu da a dukun! an! le"ih tin!!i' Adhe$i kulit *Skin adhe$ion, Adhe$i kulit atau an! le"ih umum di$e"ut !e$ekan kulit *$kin .i+tion,, adalah "e"an an! di%indahkan ke%ada tanah $ekelilin! "atan! da#i tian!' A%a"ila ha#!a kekuatan !e$e# tanah #ata)#ata $e%an1an! %an1an! tian! adalah < ua dan lua$ %e#mukaan "atan! adalah A$, maka ha#!a mak$mum an!

256

mun!kin kan men1adi <ua A$' Akan teta%i, adalah tidak mun!kin "a!i adhe$i anta#a tian! dan tanah $ekelilin!n a untuk men+a%ai ha#!a ini, da ha#u$ dite#a%kan $uatu .akto# adhe$i dite#ima

' Ha#!a .akto# adhe$i adalah me#u%akan $u"ek da#i $e1umlah "e$a# %enelitian, akan teta%i ha#!a an! %alin! umum

K :,03'

Suatu %e#$oalan an! mun!kin te#1adi den!an !e$ekan kulit adalah "ah2a tanah $ekelilin! mun!kin akan men!alami kon$olida$i $etelah tian! "e#ada %ada tem%atn a, dan ka#enan a men e#et tian! ke "a2ah' Kalau hal ini te#1adi, maka !e$ekan kulit akan men1adi ne!ati. dan ha#u$ diku#an!kan %ada da a dukun! tian!'

257

Gam"a# 3' <atatan lu"an! "o# A%a"ila tian!)tian! di%an+an! di dalam lem%un!, maka ai# %o#i %ada "ata$ tian!)tian! tanah akan te#!an!!u, dan meme#lukan 2aktu "e"e#a%a min!!u $e"elum ke$eim"an!an di%ulihkan' %eman+an!an' <ontoh /' Gam"a# 3, mem%e#lihatkan detail)detail da#i $uatu %en+atatan lu"an! "o# di la%an!an' Akan di%akai tian!)tian! an! di"o#, !a#i$ ten!ah 3:: mm dan %an1an! 13 m' Tak$i# "e$a#n a da a dukun! aman da#i $atu tian! den!an men!an!!a% u#u!an le%a$ akan tu#un $etelah tian! diletakkan' Am"il $uatu .akto# keamanan $e"e$a# -,3' Bandin!kan da a dukun!da#i $uatu tian! !a#i$ ten!ah 3:: mm %an1an! 1- m dan da#i tam%an! melintan! an! $e#a!am, den!an $uatu tian! an! $e#u%a teta%i mem%un ai da$a# $e%an1an! - m an! di%e#"e$a# men1adi "e#!a#i$ ten!ah 9:: mm Pen ele$aian Untuk tian! !a#i$ ten!ah 3:: mm %an1an! 13 m& Den!an ala$an ini, maka tian!)tian! an! di%an+an! dalam lem%un! tidak "oleh memikul "e"an $e!e#a $etelah

dukun!an u1un!

<,5 ; x 1/< x x 4 = 31/ kN

Adhe$i kulit&

25/

Lem%un! te#kon$olida$i "e#le"ih, la%uk K

6 x x <,5

6< + 74 + /1 + ;< 4

) x <,45

K /-/ kN Lem%un! te#kon$olida$i "e#le"ih K Lem%un! te#kon$olida$i "e#le"ih Den!an tin!!i K Da a dukun! "e"an Ge$ekan kulit ne!ati. K K

3 x x <,5 x1<5 x <,45 = 223kN 2 x x <,5 x 1/< x <,45 = 254 kN

31/ + 323 + 223 + 254 2,5

= 447 kN

4 x x <,5 x 4< x <,45 =113kN

Da a dukun! aman K 00> ; 11/ K //0kN Untuk tian! !a#i$ ten!ah 3:: mm %an1an! 1: m den!an da$a# di%e#"e$a#& Dukun!an u1un! K

; x 1<5 x

x <,; 2 4

= 6<1kN

Adhe$i kulit& Lem%un! te#kon$olida$i "e#le"ih la%uk K /-/kN *adhe$i kulit tidak da%at di%e#hitun!kan %ada "a!ian tian! an! di%e#"e$a#,

Da a dukun! "e"an K Ge$ekan kulit ne!ati. Da a dukun! aman

6<1 + 323 2,5

K 11/ kN K -3> kN

= 37< kN

25;

Tian!)tian! di dalam %a$i# Suatu +a#a an! $ama da%at dike#1akan untuk tian!)tian! di dalam %a$i#, aitu men!hitun! dukun!an u1un! dan !e$ekan kulit dalam #an!ka untuk menak$i# da a dukun! tian!' Akan teta%i, dalam %a$i#, %ada umumn a dukun!an u1un! akan 1auh le"ih "e$a#, "e#hu"un! $uku an! #eleEan dalam %e#$amaan da a dukun! adalah

z 3 Nq 14 dan untuk %a$i# den!an ha#!a)ha#!a diata$ /:f, N untuk .onda$i).onda$i dalam akan mem%un ai $uatu ha#!a an! le"ih

"e$a# da#i %ada 6:' Ge$ekan kulit me#u%akan $uatu i$tilah an! le"ih da%at dite#a%kan dalam %a$i#, dan "e#da$a#kan %ada tekanan $am%in! dikalikan den!an $uatu koe.i$ien !e$ek' 4umu$ %eman+an!an tian! *Pile d#iEin! .o#mulae, Suatu %ilihan lain da#i metoda %e#en+anaan untuk tian!)tian! %an+an! adalah den!an memakai $uatu #umu$ %eman+an!an tian!' An!!a%an da$a# adalah "ah2a ene#!i an! di%indahkan oleh %alu %eman+an! *hamme#, ke%ada tian! adalah $ama den!an ene#!i an! di$e#a% oleh tian! dalam menem"u$ tanah' 7adi Dimana

W@hK$@U
& W K "e#at da#i %alu %eman+an! tian!T

h $ K UK

tin!!i 1atuh %alu %eman+an!T

%enet#a$i tian! tia% %ukulan *%enu#unan,T tahanan tanah'

An!!a%an da$a# di mana tidak ada kehilan!an ene#!i tentu $a1a adalah tidak teliti, dan ke"an akan #umu$ %eman+an!an tian! mene#a%kan "e"e#a%a .akto# untuk men!i1inkan kehilan!an ene#!i aki"at ketidake.i$ienan %alu %eman+an!, kom%#e$i tian! dan lain)lain'

7adi Di mana &

W@hK

@$@U

K koe.i$ien e.i$ien$i

26<

<ONTOH 0' Suatu tian! di%an+an! den!an $uatu %alu %eman+an! "e#at -:: k! den!an $uatu tin!!i 1atuh - m' Kalau tian! di$ a#atkan untuk memikul $uatu "e"an $e"e$a# 13:: kN, "e#a%akah %enu#unan an! ha#u$ ditentukan untuk 1: %ukulan %alu %eman+an!' An!!a% "ah2a e.i$ien$i da#i %emindahan ene#!o adalah 6: %#o$en' PENSELESAIAN

2<< x ; ,/ 1<<<

x2
$

K :,6 @ $ @ 13:: K
2<< x ; ,/ x 2 1<<< x < , 6 x15<<

x 1<<< mm tia% %ukulan

K 0,0 mm tia% %ukulan Untuk 1: %ukulan da%at ditentukan $uatu %enu#unan mak$imum $e"e$a# 0: mm' Pilihan)%ilihan lain da#i metoda)metoda %enak$i#an da a dukun! tian!)tian! dalam %a$i# adalah "e#da$a#kan %e#+o"aan koni$ atau %e#+o"aan %enet#a$i $tanda#' Akan teta%i, ha#u$ diin!at "ah2a $emua #umu$ da a dukun! tian! mem%un ai kemun!kinan untuk $alah, dan ha#u$ $elalu dilakukan %e#+o"aan) %e#+o"aan %em"e"anan %ada $uatu %ilihan tian!)tian! untuk meme#ik$a ke"ena#ann a' Kelom%ok) kelom%ok tian! A%a"ila tian!)tian! di%an+an! "e#dekatan "e#$ama)$ama, maka da a dukun! da#i kelom%ok tian! te#$e"ut tidak akan me#u%akan 1umlah da#i da a dukun! ma$in!)ma$in! tian!'

261

Dalam %a$i#, kalau tian!)tian! le"ih dekat da#i%ada enam kali !a#i$ ten!ah *atau le"a#, tian!, maka %a$i# +ende#un! untuk memadat dan da a dukun! da#i kelom%ok akan le"ih "e$a# da#i%ada 1umlah da a dukun! da#i ma$in!)ma$in! tian!' Dalam lem%un!, tian!)tian! %an+an! an! "e#dekatan akan +ende#un! untuk men!u#an!i kekuatan !e$e# lem%un!, dan ka#enan a da a dukun! kelom%ok akan le"ih ke+il da#i 1umlah da a dukun! da#i ma$in!)ma$in! tian!'

STABILITAS LE4ENG

Ai# me#u%akan %en e"a" kelon!$o#an tanah, "aik den!an men!iki$ $uatu la%i$an %a$i#, meluma$i "atuan atau%un menin!katkan kada# ai# $uatu lem%un!, dan ka#enan a men!u#an!i kekuatan !e$e#' A%a"ila te#1adi $uatu lon!$o#an dalam tanah lem%un!, $e#in!kali dida%at me#u%akan $e%an1an! $uatu "u$u# lin!ka#an, dan ka#enan a "entuk inilah an! dian!a% te#1adi %ada 2aktu mem%ela1a#i $ta"ilita$ $uatu le#en!' Bu$u# lin!ka#an ini da%at memoton! %e#mukaan le#en!, melalui titik kaki le#en! *toe,, atau memoton! da$a# le#en! *dee%)$eated, dan men e"a"kan %en!an!katan %ada da$a# *lihat Gam"a# ?3,'

GA(BA4 ?3 Se"a")$e"a" ke#untuhan le#en! %ada $uatu !alian akan $an!at "e#"eda den!an %ada $uatu tim"unan' Suatu !alian adalah $uatu ka$u$ tan%a %em"e"anan di mana tanah dihilan!kan, oleh ka#ena itu men e"a"kan $okon!an te!an!an di dalam tanah' Penin!!ian)%enin!!ian tanah dan tim"unan "uan!an, $e"alikn a, adalah ka$u$ %em"e"anan dan %e#ioda %elak$anaan me#u%akan %e#iode an! %alin! ki#i$, aki"at tim"uln a tekanan)tekanan %o#i $elama %elak$anaan den!an kon$ekuen$i %en!u#an!an te!an!an e.ekti.'

262

Ba#ia$i tekanan ai# %o#i di dalam ma$a tanah me#u%akan hal an! %alin! %entin!, ka#ena han a den!an +a#a inilah da%at ditentukan ha#!a)ha#!a %a#amete#

+ dan

an! da%at dite#ima' 4em"e$an ai# akan menim"ulkan tekanan #em"e$an an! mun!kin men e"a"kan ke#untuhan da#i le#en!' Hal ini $e#in!

te#1adi di dekat %eke#1aan tanah an! "e$a# $e%e#ti %ada $uatu "endun!an tanah atau !alian)!alian di"a2ah muka tanah alam'

4etak)#etak ta#ik Pada $uatu !alian, #etak)#etak ta#ik da%at te#"entuk %ada %un+ak le#en!, dan #etak)#etak ini da%at me#u%akan tanda)tanda %e#tama da#i ke#untuhan le#en!'

Dedalam teo#iti$ da#i #etak)#etak ini

Z o = 2c N $ '

Kalau #etak)#etak ta#ik ini te#i$i ai#, maka tekanan hid#o$tati$ akan men!u#an!i $ta"ilita$ le#en!' Pe#$oalann a akan le"ih "e$a# a%a"ila ai# mem"eku dalam #etak)#etak ini' Oleh ka#ena itu, #etak)#etak $ema+am ini di$e%an1an! %u+ak $uatu le#en!, ha#u$ di+atat den!an teliti dan diata$i %ada ke$em%atan an! %alin! a2al'

Galian) !alian Ee#ti+al A%a"ila dilihat $uatu !alian Ee#tikal di dalam $uatu tanah lem%un!, !alian ini akan teta% $ta"il untuk $uatu %e#ioda $in!kat, te#utama aki"at tekanan %o#i ne!ati. an! di$e"a"kan oleh %en!hilan!an "e"an' Ha#u$ ditekankan "ah2a adalah $uatu %e#"uatan an! $an!at "e#"aha a untuk mem"ia#kan $uatu !alian

Ee#tikal tan%a %enun1an! %ada $etia% 2aktu'

Da%at di%e#lihatkan "ah2a tin!!i k#iti$ da#i $uatu !alian Ee#tikal, H+K-,6> +AW' Ini den!an men!an!!a% 1an!ka %endek'

K: $e%e#ti akan te#da%at %ada ka$u$ untuk $uatu

KONDISI

K:

263

Be#hu"un! !alian)!alian Ee#tikal ha#u$ $elalu ditun1an! "aik den!an ka u)ka u an! $e$uai atau%un den!an tu#a%)tu#a%, maka !alian)!alian $ementa#a den!an $i$i mi#in! le"ih di$ukai untuk %eke#1aan)%eke#1aan "a2ah tanah an! kemudian diu#u! kem"ali $etelah %eke#1aan $ele$ai' Hal ini da%a tditin1au $e"a!ai $uatu ka$u$ 1an!ka %endek *te#!antun! %ada laman a !alian te#"uka, dan da%at dian!!a% kondi$i

K:'

Suatu %e#+o"aan !e$e# te#tutu% $ede#hana da%at di%akai untuk mem%e#oleh ha#!a kohe$i tam%ak' Tin1auan $uatu %e#mukaan !elin+i# an! #a$a)#a$an a mun!kin te#1adi B< *lihat Gam"a# ?6*a,, den!an %u$at %ada O' (omen %en!!elin+i# da#i $ilinde# tanah $ekelilin! O K Be#at tanah @ 1a#ak d K Wd

GA(BA4 ?6* a , (omen %enahan an! men+e!ah tanah "e#!e#ak adalah $emua aki"at kohe$i di$e%an1an! B<, an! mem%un ai $uatu len!an momen $ekelilin! O an! $ama den!an 1a#i)1a#i #'

264

7adi &

(omen %enahan

K kohe$i @ Pan1an! B< @ 1a#i)1a#i # K + @ #g @ # K +#-g

(omen penahan cr 2 = Dakti# keamanan te#hada% lon!$o# K (omen pen elincir Wd

GA(BA4 ?6* " , Se#in!kali te#1adi $uatu #etak ta#ik %ada $uatu 1a#ak da#i %un+ak $uatu le#en! tanah dan $e1a1a# den!ann a' Ba!ian "a2ah #etak ini da%at diam"il %ada $uatu kedalaman $e"e$a# -+AW dan ini me#u%akan $uatu titik melalui mana lin!ka#an !elin+i# akan le2at' Tidak ada tahanan kohe$i. an! da%at dike#ahkan %ada kedalaman ini, dan ka#enan a #ota$i tahanan %e#mukaan adalah B<= *lihat Gam"a# ?6*",,' 4etak ini da%at te#i$i ai# dan menim"ulkan tekanan hid#o$tati$, an! akan 1u!a mem%un ai $uatu momen $ekelilin! O'

265

GA(BA4 ?> <ONTOH /0 Suatu !alian $ementa#a mem%un ai %oton!an $e%e#ti an! di%e#lihatkan dalam Gam"a# ?>' "ahan adalah lem%un! homo!en den!an ke#a%atan 1?:: k!Am/, kohe$i 3: kNAm- dan $udut tahanan !e$e# nol' <a#i .akto# keamanan untuk lin!ka#an !elin+i# an! di%e#lihatkan, den!an kemun!kinan tim"uln a $uatu #etak ta#ik an! mun!kin te#i$i ai#' PENSELESAIAN

Kedalaman #etak)#etak ta#ik,

Zo =

2 x5< = 5,7 m 1,/ x;,/

266

Gam"a# den!an $kala dan hitun! lua$ AB<DE, letak $ent#oid G dan $udut g' Ha#!a)ha#!a untuk a#eal !elin+i# ini adalah& Lua$ AB<DE Len!an momen Sudut g (omen %en!!elin+i# (omen %enan K 1?0 mK 0,6 m K ?9C K 1?0 @ 1,? @ 9,? @ 0,6 K 10 9/: k Nm K AED @ 3: @ 1> K

17 x/; x x5< x17 K -- 006 k Nm 1/<

Dian!!a% %ada a#i dalam #etak)#etak ta#ik

AH AD OD O7

K ? / K 1/,? m K 1:,? m K

17 2 1<,/ 2 K 1/,1 m

K 3,1 m

(omen da#i ai# dalam #etak K e @ 9 @ 3,>- @ *3,1 @ -A/ @ 3,>, K 1016 kNm (omen %en!!elin+i# K 10 9/: V 1016 K 16 /06 kNm K -- 006A16 /06 K 1,/>

Dakto# keamanan

267

A%a"ila !alian di"ia#kan te#"uka +uku% lama "a!i tanah untuk men!e#in! dan te#1adi $uatu ha#!a anali$i$ + h

, atau a%a"ila tidak 1enuh, maka ha#u$ dilakukan $uatu

'

TANAH) TANAH + h

Untuk tanah)tanah + h

, tahanan !e$e# di $e%an1an! "idan! !elin+i# "e#Ea#ia$i den!an !a a no#mal' Oleh ka#ena itu, a%a"ila $elu#uh atau $e"a!ian

kekuatan !e$e# adalah aki"at !e$ekan, maka di%akai $uatu %endekatan !#a.i$' Di%ilih $uatu lin!ka#an !elin+i# an! mun!kin dan di"a!i men1adi 1alu#)1alu# an! $ama le"a#n a *lihat Gam"a# ??*a,,' Tin1au $uatu 1alu# *lihat Gam"a# ??*a,,' Be#at Ee#ti+al W da%at ditin1au dalam dua kom%onen& *1, N K W +o$ i %ada a#ah te!ak)lu#u$ "u$u# !elin+i#, *-, T K W $in i %ada !a#i$ $in!!un! "u$u# !elin+i#' Untuk $uatu 1alu#, momen %en!!elin+i# $ekelilin! %u$at Untuk $elu#uh a#eal, momen %en!!elin+i#

KT@# K # j*T,

26/

GA(BA4 ?? Ga a %enahan %ada $atu 1alu# dida%at da#i kohe$i + @ $ dan !a a !e$ek N tan Untuk $atu 1alu# momen %enahan $ekelilin! %u$at O K * +$ V N tan Untuk $elu#uh a#eal momen %enahan K # *+#g V tan Dakto# keamanan K

'

,#

jN,

cr + tan N

(/ )

+, #, g dan

telah ditentukan dan N dan T da%at di+a#i untuk ma$in!)ma$in! 1alu# dan di1umlah'

<ONTOH /3 Gam"a# ?9*a, mem%e#lihatkan $uatu !alian an! telah di"uat di dalam $uatu lem%un! kelanauan' Kon$tanta)kon$tanta tanah untuk +ontoh a$li adalah + K -: kNAm- dan

K ?o'

GA(BA4 ?9* a ,

Den!an mem"ia#kan te#1adin a #etak)#etak ta#ik, "e#a%akah .akto# keamanan $ehu"un!an den!an $uatu lin!ka#an !elin+i# *%u$at O, mele2ati kaki da#i tan!!ul5 A%akah mun!kin te#1adi $uatu ke#untuhan kaki le#en!5 PENSELESAIAN

26;

Kedalaman #etak)#etak ta#ik Yo K

2c N 2 x 2< tan 4; o = = 2,7 m 1,73 x;,/

Gam"a# ?9*", mem%e#hatikan lin!ka#an !elin+i# an! di"a!i ke dalam 10 1alu#, ma$in!)ma$in! le"a# 1,3 m' Be$a# ma$in!)ma$in! 1alu# da%at di2akili oleh %an1an! 1alu# dan di!am"a# $e+a#a Ee#tikal di "a2ahn a' Ga a no#mal dan !a a tan!en$ial di!am"a# %ula untuk dia!#am)!a a untuk ma$in!)ma$in! 1alu#'

Be$a#n a Eekto#)Eekto# *dalam $atuan met#ik, 7alu# No' N VT )T

1 / 0 3 6 > ? 9 1: 11 11/ 10 1,: -,? 0,0 3,6 >,: >,> ?,? 9,3 9,3 ?,9 >,3 6,1 0,-,: ?3,: :,3 1,: 1,:,9 :,/ :,0 1,-,0 /,0 0,0 0,9 3,: 0,6 /,3 -9,?

' /,9

Ga a %en!!elin+i# Ga a %enahan & +#g

K jT K *-9,? ; /,9, @ 1,6 @ 1,>/ @ 9,? K >:/ k N K -: @ 16,/ @

;3 K 3-9 k N 1/< 27<

j N tan

K ?3 @ 1,6 @ 1,>/ @ 9,? @ :,10:3 K /-0 k N K

Dakto# keamanan

52; + 324 K 1,-1 7<3

Statu ke#untuhan kaki le#en! tidak men!an+am, akan teta%i an!ka keamanan hkdala #endah'

271

GA(BA4 ?9* " , ANALISIS TEGANGAN EDEKTID

A%a"ila %e#$amaan untuk .akto# keamanan din atakan dalam "ata$)"ata$ te!an!an e.ekti., maka !a a %enahan akan men1adi +=#g V tan

j*N ; u @ $,'

Dimana &

u $

K tekanan ai# %o#i %ada $i$i "a2ah da#i ma$in!)ma$in! 1alu# Ee#tikal' K %an1an! "idan! !elin+i# untuk ma$in!)ma$in! 1alu# Ee#tikal *lihat Gam"a# ??*",,'

7u!a den!an mem%e#hatikan kem"ali !am"a# ??*", kedua kom%onen N dan T da%at dituli$ "e#tu#ut)tu#ut $e"a!ai W +o$ i dan W $in i, dimana adalah $e%e#ti an! di%e#lihatkan dalam Gam"a# ??*",' Pe#$amaann a kemudian akan men1adi,

Dakto# keamanan K

c Z r + tan Z 3W 'os uxs4

sin

Suatu koe.i$ien tekanan %o#i, #u, da%at di$e#takan ke dalam %e#$amaan ini di mana&

#u K

tekanan pori pada suatu titik u = tekanan sarat pada titik tersebut h

h adalah tin!!i tanah di ata$ titik an! ditin1au dan W adalah ke#a%atan tanah' (em%e#hatikan $atu 1alu# an! di%e#lihatkan dalam Gam"a# ??*a, dan Gam"a# ??*",'

#u

u u x b ub = = h h x b W

272

1u!a

b s
#u

+o$ i atau " K $ +o$ i

u x s 'os W ruW 'os

atau u @ $

Pe#n ataan untuk .a+to# keamanan den!an mem%e#hatikan te!an!an e.ekti. Sema#an! men1adi&

Dakto# keamanan

rW c Z r + tan Z W 'os u 'os W sin c Z r + tan Z W 'os ru se'

W sin

Da%at dike#1akan $tatu anali$i$ an! le"ih teliti, akan teta%i %e#n ataan di ata$ mem"e#ikan $tatu %en ele$aian an! +e%at den!an ketidaktelitian an! +ende#un! ke a#ah keamanan' Ha#!a koe.i$ien tekanan %o#i, #u, dian!!a% +on$tan di $elu#uh %oton!an melintan!' <ONTOH /6 Gam"a# 9:*a, mem%e#lihatkan $tatu %oton!an melalui $tatu la%an!an %ada mana te#letak $tatu u#u!an an! di%adatkan $edalam -,9 m dan kemudian $tatu tim"unan tin!!i ? m' "atuan di"a2ahn a hkdala $tatu $e#%ih ke#a$ *ha#d $hale,'

273

GA(BA4 9:* a , Pada akhi# %elak$anaan, $i.at)$i.at %en!i$i an! di%adatkan adalah W K 19:: k!Am/, +=K-3 kNAm- dan

= K -:C'

Pe#"andin!an tekanan %o#i mem%un ai $tatu ha#!a #ata)#ata $e"e$a# :,/' Tentukan .a+to# keamanan untuk lin!ka#an !elin+i# an! di%e#lihatkan'

274

GA(BA4 9:* " , PENSELESAIAN Penam%an! di"a!i ke dalam 1ala#)1alu# Ee#ti+al dan di"uat dia!#am)dia!#am !a a $e%e#ti $e"elumn a *lihat Gam"a# 9:*",,

275

Da#i Gam"a# 9:*",, ha$il)ha$iln a dida.ta# $e"a!ai "e#ikut&

7alu # 1 / 0 3 6 j

W
-,1 3,1 >,1 ?,1 ?,0,? /3,0

i )/1 o )10,3 o 1o 1>,3 o /3 o 3?,3o

+o$ i :,?3> :,9?1 1,::: :,930 :,?19 :,3-/ 3,1-1

$e+ i 1,16> 1,:// 1,::: 1,:0? 1,--1 1,91>,/?1

$in i *V,

$in i *), ):,313 ):,-3:

:,:1> :,/:1 :,3>0 :,?3/ 1,>03

):,>63

Da+to# keamanan

25 x12,5 x123 x

+ <,364 x( 35,4 x3,4 x1,; x;,/)( 5,121 <,3 x7,3/1) 1/< ( 35,4 x3,4 x1,; x;,/)(1,745 <,765)

K 1,/9

STABILITAS LE4ENG *STABILITATION OD SLOPE, Pada 2aktu me#en+anakan $uatu le#en! atau men!u$ahakan untuk mem"uat $ta"il $uatu ke#untuhan mun!kin "a!i %e#en+ana' Ha#u$ ditin1au %en!ont#olan ai#' D#aina$e an! di#en+anakan den!an $e$uai akan men!u#an!i $eminimal mun!kin tekanan)tekanan #em"e$an an! mun!kin te#da%at dan 1u!a akan men!u#an!i tekanan)tekanan ai# %o#i, 1adi menaikkan te!an!an e.ekti., dan ka#enan a menin!katkan $ta"ilita$ le#en!' Pada le#en!)le#en! tim"unan, da%at di$e#takan la%i$an)la%i$an ho#i$ontal da#i "ahan ka$a# untuk memudahkan d#aina$e dan ha#u$ di"uat %e#len!ka%an untuk mem"uan! ai# da#i la%i$an)la%i$an ini' an! te#1adi, te#da%at $e1umlah +a#a)+a#a an!

276

Pada !alian)!alian, d#aina$e %e#mukaan akan men+e!ah melunakn a la%i$anla%i$an ata$ da#i tanah, akan teta%i tidak "e#"uat "an ak untuk menin!katkan $ta"ilita$ ke$elu#uhan' Pema$an!an d#aina$e da$a# le#en! %ada $uatu !alian da%at $an!at mahal dan "e"e#a%a metoda %em"e"anan, atau tan%a %em"e"anan le#en! mun!kin men ediakan $uatu %eme+ahan an! le"ih "aik' Untuk le#en! le#en! alam, %e#mukaan !elin+i# %ada umumn a di $e%an1an! $uatu "idan! an! $e1a1a# den!an %e#mukaan tanah dan %ada $uatu kedalaman an! +uku% dan!kal' Dalam $itua$i ini, d#aina$e %e#mukaan, a$alkan men+a%ai di lua# "idan! #untuh, mun!kin da%at mem"e#ikan ha$il an! +uku% "aik' (a$in!)ma$in! ka$u$ mem%un ai %e#$oalan)%e#$oalan te#$endi#i, dan +ontoh)+ontoh "e#ikut han alah $uatu %etun1uk men!enai ti%e)ti%e %e#$oalan dan %eme+ahan)%eme+ahann a an! "e#hu"un!an' <ONTOH /> Detail)detail da#i $uatu !alian $ementa#a di%e#lihatkan dalam Gam"a# 91*a,' Galian ini mem%e#lihatkan tanda)tanda ke#untuhan di $e%an1an! %e#mukaan !elin+i# an! ditun1ukkan, dan di%e#lukan tindakan)tindakan an! $e!e#a untuk men!ata$in a' La%an!an di"ata$i oleh %a!a# "ata$ an! di%e#lihatkan, dan di%e#lukan tanah te#"uka %alin! $edikit - m di $e"elah dalam %a!a# ini' Bahan da%at di$im%an %ada da$a# !alian, dan akan menim"ulkan $uatu %em"e"anan me#ata $e"e$a# 3: k NAm-' Dian!!a% dite#a%kan kondi$i

K : dan tidak te#"entuk #etak)#etak ta#ik, u$ulkan tindakan an! $e$uai untuk men!ata$in a'

277

GA(BA4 91* a , PENSELESAIAN Be#hu"un! !alian mem%e#lihatkan tanda)tanda ketidak$ta"ilan, maka "e#ala$an untuk men!an!!a% .akto# keamanan adalah 1' Oleh ka#ena itu, den!an manali$i$ mundu#m *lihat Gam"a# 91*", untuk $udut *g,'

c x 1< 2 x 121 x

1/< 1,75 x ;,/ x 73 x3

+
7adi momen %enahan (omen %en!!elin+i#

1>,? k NAm-

K 1>,? @ 1:- @ 1-1 @ nA1?: K />39 kNm K 1,>3 @ 9,? @ >/ @ / K />36 kNm

Suatu tindakan $e!e#a untuk men!ata$i adalah den!an menam"ah %em"e"anan %ada da$a# le#en! *lihat Gam"a# 91*",,' (omen ke$eim"an!an kont#a Dakto# keamanan K - @ 3: @ 3,3 K 33: kNm K

3756 + 55< = 1,15 3756

27/

27;

Sta"ili$a$i le"ih lan1ut da%at di%e#oleh den!an memoton! le#en! $am%ai ke $udut minimum den!an ho#i8ontal $e%e#ti di%e#lihatkan dalam Gam"a# 91*",' Akan teta%i, %eme+ahan an! le"ih "aik adalah den!an mem"uat la1u# lintan! data# *"e#m, $ele"a# - m %ada le#en! $e%e#ti di%e#lihatkan dalam Gam"a# 91*+,' Ini akan men!u#an!i momen %en!!elin+i# den!an men!hilan!kan tanah da#i $i$i kanan %u$at lin!ka#an !elin+i# $a1a, 1adi& Pen!u#an!an momen %en!!elin+i# K 1,>3 @ 9,? @ / @ - @ /,-3 K //0 kNm' Dakto# keamanan K

3756 + 55< 43<6 = = 1,25 3756 334 3422

Kalau %em"e"anan kemudian dihilan!kan

Dakto# keamanan

3756 = 1,1 3756 334

<a#a ini te#n ata akan mem"e#ikan $uatu %eme+ahan an! da%at dite#ima untuk $uatu %eke#1aan $ementa#a da#i ti%e ini, a$al $a1a %em"e"anan %ada da$a# le#en! tidak dihilan!kan $am%ai !alian diu#u! kem"ali'

2/<

GA(BA4 9-* a , <ONTOH /? Gam"a# 9-*a, mem"e#ikan detail)detail da#i $uatu tan!!ul $alu#an an! $udah ada' Si.at)$i.at tanah adalah W K 1?-: k!Am/, + K > kNAm- , #etak ta#ik an! telah te#"entuk' Pe#ik$a $ta"ilita$ tan!!ul di $e%an1an! %e#mukaan !elin+i# an! di%e#lihatkan& *a, %ada 2aktu $alu#an %enuh *", a%a"ila $alu#an dike#in!kan den!an +e%at PENSELESAIAN Gam"a# 9-*", mem%e#lihatkan dia!#am)dia!#am !a a untuk lima 1alu# Ee#tikal' Ha#!a)ha#!a o#dinat W dan $udut i ditun1ukan dalam ta"el'

K -:f dan tidak ada #etak)

7alu # 1 -

W
1,: -,6

i )-1o )0 o

W +o$ i
/: ?/

W $in i
)11,3 )3,?

h2
:,6 1,?

$in i *), 11,/ /1,?

2/1

/ 0 3 j

/,> /,> -,:

10 o // o 3? o

113 1:: /0 /6-

-?,? 60,? 33,1 1/1,0

/,: /,> -,:

30,6 >>,? 66,6 -0-,1

GA(BA4 9-* " , <atatan& Kolom W +o$ i dan W $in i telah dikalikan den!an 1,?- @ 9,? @ 1,? untuk mem"e#ikan $atuan kN'

2/2

*a,

Salu#an %enuh& Dakto# keamanan K

7 x6 x1</ x

+ 362 x<,364 1/< 131,4

7; + 132 K 1,6 131,4

*",

A%a"ila $i# ditu#unkan den!an +e%at, momen %en!!elin+i# tidak akan $e!e#a "e#u"ah) $e"a" tanah di dalam tan!!ul tidak akan men!e#in!' Akan

teta%i akan te#1adi kele"ihan tekanan ai# %o#i an! untuk ma$in!)ma$in! 1alu# akan $ama den!an tin!!i kele"ihan ai# di ata$ %e#mukaan #untuhn a, h2' Da#i ta"el, kolom u @ $ K h2 @ 9,? @ 1,? $e+ i Ai# ditu#unkan den!an +e%at&

Dakto# keamanan

7; + <,364( 362 242,1) K :,9/ 131,4

Da%at dilihat "ah2a %enu#unan muka ai# den!an +e%at mun!kin akan men e"a"kan ke#untuhan tan!!ul $alu#an' Oleh ka#ena itu, %enu#unan ha#u$ dilakukan %ada $uatu ke+e%atan an! memun!kinkan kele"ihan tekanan %o#i di dalam tan!!ul untuk men!ham"u#' <ONTOH /9 Telah di#en+anakan $uatu tim"unan da#i u#u!an an! di%adatkan untuk $uatu 1alan, dan anali$i$ a2al mem"e#ikan ha$il)ha$il "e#ikut %ada %en ele$aian %elak$anaan& !a a kohe$i. %ada "idan! !elin+i# K 1-:: kNT "e#at tam%an! !elin+i# an! %alin! "e#"aha a K 0-:: kNT tan

= K :,0T j +o$ i K 6T j $e+ i K

?T j $in i K 1T Koe.i$ien tekanan %o#i, #u K :,3' Pe#ki#aan "e$a#n a .akto# keamanan dan "e#ikan komenta# men!enai ha$iln a'

2/3

Kalau dikehendaki $uatu .akto# keamanan $e"e$a# 1,6, tan%a %e#u"ahan !eomet#i tim"unan, "e#ikan u$ul untuk $uatu %eme+ahan %e#lihatkan "a!aimana .akto# keamanan an! di%e#lukan itu da%at di%e#oleh' PENSELESAIAN

an! $e$uai dan

Dakto# keamanan a2al K

12<< + <,4 + 42<< ( 6 <,5 x/) 42<<

K 1,:?

Ini akan me#u%akan $uatu %elak$anaan an! tidak aman' Untuk menin!katkan .akto# keamanan dan mem%e#tahankan !eomet#i tim"unan, adalah %e#lu untuk men!u#an!i koe.i$ien tekanan %o#i' Ini da%at dike#1akan den!an mem%e#lam"at ke+e%atan %elak$anaan, akan teta%i "ia a %elak$anaan akan "an ak "e#tam"ah 1u!a' Suatu %ilihan lain adalah den!an men ediakan $elimut)$elimut d#aina$i ho#i8ontal %ada 1a#ak 1a#ak te#tentu di dalam tim"unan, 1adi men!uinkan %en!ham"u#an tekanan $i# %o#i' Kele"ihan tekanan $i# %o#i da%at dikendalikan $elama %elak$anaan dan ha#!a #u di1a!a %ada $uatu ha#!a i1in mak$imum' Ini akan mem"e#ikan $uatu .akto# keamanan $e"e$a#,

16

12<< + <,4 x 42<< 6 ru x / 42<<

#u

K :,/0

7adi, a%a"ila koe.i$ien tekanan %o#i tidak dii1inkan untuk melam%aui :,/, maka akan te#+a%ai .akto# keamanan an! dikehendaki' S:AL) SOAL

2/4

l'

Gam"a# 9/ mem%e#lihatkan $uatu !alian an! telah di"uat di dalam $uatu lem%un! kelanauan homo!en' Kon$tanta)kon$tanta untuk +ontoh)+ontoh

a$li adalah + K 0? kNAm- dan

K :f' Ke#a%atan men elu#uh da#i tanah adalah 1?:: k!Am /' Gam"a# mem%e#lihatkan %ula %u$at O da#i mlin!ka#an %alin!

"e#"aha am' Be#a%akah .akto# keamanan $ehu"un!an den!an lin!ka#an ini5 I1inkan untuk #etak)#etak ta#ik an! te#i$i ai#'

GA(BA4 9/

GA(BA4 90

2/5

-'

Pe#ki#akan .akto# keamanan untuk lin!ka#an %e#+o"aan an! di%e#lihatkan dalam Gam"a# 90' Pen elidikan 'mem%e#lihatkan "ah2a #etak)#etak ta#ik

men+a%ai kedalaman %enuh da#i la%i$an lem%un! ata$' Buat kemun!kinan an! "ia$a untuk #etak ta#ik te#i$i den!an ai# $elama %e#ioda)%e#ioda hu1an le"at' An!!a% /'

K :f $elu#uhn a'
Gam"a# 93 mem%e#lihatkan dimen$i da#i $uatu !alian dan $uatu %e#mukaan !elin+i# %e#+o"aan' Si.at)$i.at tanah adalah& ke#a%atan men elu#uh, W K

-1:: k!Am/, %a#amete#)%a#amete# !e$e#, + K 0: kNAm-,

K 13f'
an! di%e#lihatkan' An!!a% telah te#"entuk #etak)#etak ta#ik dan

Den!an +a#a !#a.i$, tak$i# .akto# keamanan untuk %e#mukaan !elin+i# %e#+oo"aan %en!e#in!an "e"a$' 0' dan

Gam"a# 96 mem%e#lihatkan $uatu tim"unan an! diu$ulkan di dalam lem%un! ke%a$i#an untuk mana $udut tahanan !e$e# 1:f, kohe$i 11,/ kNAm-

GA(BA4 93

2/6

Ke#a%atan men elu#uh 1?0: k!Am/' <a#i .akto# keamanan te#hada% $uatu ke#untuhan kaki le#en! di $e%an1an! $uatu %e#mukaan !elin+i# melin!ka# men in!!un! "utuan da$a# den!an %u$atn a %ada AB, an!!a% $uatu koe.i$ien tekanan %o#i $e"e$a# :,3 dan "ah2a tidak ada #etak)#etak ta#ik an! akan te#1adi' 3' *a, Su$unan da#i $uatu tem%at $anda# ka u %ada $uatu $alu#an di%e#lihatkan dalam Gam"a# 9>' A%a"ila #etak)#etak ta#ik "elum te#1adi, tentukan .akto#

keamanan te#hada% $uatu !elin+i# di $e%an1an! lin!ka#an an! di%e#lihatkan& Pem"e"anan da#i tem%at $anda# te#ma$uk "e#at $endi#in a da%at diam"il $e"a!ai 3: kNAm- da#i lua$ %elanta# *%lat.o#m,' Tanah 1enuh $elu#uhn a, ke#a%atan 1enuhn a adalah 19?: k!Am/, dan kekuatan !e$e#n a 3: kNAm- * K :f,' (uka ai# tanah adalah $ama den!an ta#a. ai# dalam $alu#an& *", 6' Akan "e#a%akah "e$a#n a .akto# keamanan an! "a#u kalau da$a# $alu#an di!ali la!i $e1auh 1,3 m $e%e#ti di%e#lihatkan5 Suatu %enin!!ian tanah di!ali $e%e#ti an! di%e#lihatkan dalam Gam"a# 9?' llitun! .akto# keamanan da#i %enin!!ian tanah te#$e"ut $ehu"un!an

den!an $uatu "idan! #untuh melin!ka# an! mun!kin, an! mem%un ai %u$at te#letak di O' Ke#a%atan lanau diam"il $e"e$a# 19-: k!Am/ dan lem%un! 1?0: k!Am/' A"aikan %en!a#uh #etak)#etak ta#ik'

2/7

GA(BA4 9>

GA(BA4 9? >' Suatu !alian $ementa#a di"uat di dalam $uatu tanah lem%un! dalam 1: mete# den!an $uatu $i$i le#en! mi#in! 1 & 1 $e%e#ti di%e#lihatkan dalam

Gam"a# 99' Selidiki .akto# keamanan te#hada% ke#untuhan kalau lin!ka#an !elin+i# k#iti$ dian!!a% men in!!un! la%i$an %a$i#)"atu an! di%e#lihatkan dan le2at melalui kaki le#en!' Pu$at lin!ka#an da%at dian!!a% te#letak %ada $uatu !a#i$ Ee#tikal melalui %un+ak le#en!' Pem"entukan #etak)#etak ta#ik da%at dia"aikan dan di"uat %e#ki#aan an! %anta$ da#i a#eal)a#eal dan $ent#oid)$ent#oid'

2//

Suatu #an!kaian %e#+o"aan t#ia@ial te#tutu% mem"e#ikan %a#amete#)%a#amete# +u dan tanah adalah -::: k!Am/'

u "e#tu#ut)tu#ut $e"e$a# /: kNAm- dan :f, ke#a%atan men elu#uh

Be#ikan komenta# men!enai .akto# keamanan an! dihitun! dan u$ulkan $uatu modi.ika$i atau $%e$i.ika$i an! akan menin!katkan $ta"ilita$ "e$e#ta ala$an) ala$ann a'

GA(BA4 99 ?' Gam"a# 1:: mem%e#lihatkan $uatu lin!ka#an !elin+i# an! mun!kin, %u$at O, %ada $uatu !alian $ementa#a' Bahan)"ahan di$im%an %ada kaki le#en!,

mem"e#ikan auatu "e"an te#"a!i #ata $e"e$a# 1:: kNAm- ' Hitun! .akto# keamanan untuk lin!ka#an !elin+i# ini' Untuk mem%e#aleh $uatu #uan! ke#1a an! "e#$ih %ada ta#a. an! di"entuk, kont#akto# memindahkan "ahan)"ahann a ke %un+ak le#en! %ada %o$i$i an! di%e#lihatkan den!an $uatu !a#i$ %utu$)%utu$ di dalam !am"a#' Ba!aimana %en!a#uhn a te#hada% $ta"ilita$ le#en!5 An!!a% tidak te#1adi #etak)#etak ta#ik'

2/;

GA(BA4 1::

2;<

.A6A &$MB$S

'. H?"?M .A&)6 2a!a rem#es adalah s at k ran kem dahan air men"alir melal i #at -#at dan tanah. )al ini pentin" #a"i ahli teknik sipil pada wakt memperhit n"kan rem#esan di #awah #end n"an-#end n"an, pen"erin"an #idan" tanah ata pen r nan m ka air tanah. 5liran air melal i tanah dian""ap men"ik ti ) k m 2ar'! ( M ) = k5 t l 2imana ( M 9 #an!akn!a air !an" men"alir t k 9 wakt nt k men"alirn!a air se#an!ak M 9 koefisien da!a rem#es nt k tanah

5 9 l as tampan" melintan" lewat mana air men"alir ) 9 tin""i ener"i hidrolik melintasi tanah l 9 panjan" jalan aliran melal i tanah

0er#andin"an )$l dikenal se#a"ai "radient hidrolik dan din!atakan se#a"ai i. %oefisien da!a rem#es k karenan!a sama den"an ( 2;1

M$t 5i dan dapat didefinisikan se#a"ai ke'epatan aliran setiap sat an l as tanah, di #awah sat an "radient hidrolik. %oefisien ini din!atakan dalam mm$detik.
#ar a0har a daya rembes 3mm$det4 1<<< A 1< 1< A 1<-2 1<-2 A 1<-5 1<-5 5i6at0si6at pen erin an 1draina e2 -aik - r k %edap air

/ipe tanah %erikil 0asir 1ana 3dan lemp n" ter#elah-#elah4 1emp n"

H. M$N$NT?"AN "#$FISI$N .A6A &$MB$S 1. Tanah Berbutir "asar 7ermeameter tin i tekanan tetap3 5ir di #awah s at tin""i tekanan tetap di#iarkan nt k menem# s melal i s at 'ontoh !an" diis kan di dalam s at silinder den"an l as tampan" melintan" 53 -an!akn!a air M !an" lewat melal i 'ontoh dalam wakt t dik mp lkan di dalam s at silinder k r. .anometer !an" dipasan" pada sisi silinder 'ontoh mem#erikan kehilan"an tin""i ) di sepanjan" s at panjan" 'ontoh l dan karenan!a "radient hidrolik i dapat dihit n". 2ari h k m 2ar'!.

2;2

5lat ini dikenal se#a"ai s at permeameter tin i tekanan tetap 1constant0head permeameter2 dan diperlihatkan dalam :am#ar 2<. 5ir dpat diat r nt k men"alir ke atas di dalam 'ontoh seperti !an" diperlihatkan, akan tetapi #e#erapa permeameter mem#iarkan aliran ke #awah, prinsip !an" diterapkan sama, s at filter 3pen!arin"4 dari pasir diletakkan di atas dan di #awah 'ontoh nt k mem#ant men'e"ah 'ontoh ter' 'i kel ar. Contoh : + at per'o#aan permeameter tin""i tekanan tetap telah dilak kan pada s at 'ontoh pasir panjan" 25< mm dan l as 2<<< mm 2. 2en"an s at kehilan"an tin""i se#esar 5<< mm, didapat de#it se#esar 26< ml dalam 13< detik. &ent kan koefisien da!a rem#es tanah. 5pa#ila #erat jenis # tir adalah 2,62 dan #erat kerin" pasir ;16 ", 'ari #esarn!a an"ka pori dari 'ontoh. Penyelesaian : k = 26< L 1<<< $ 13< 9 <,5 mm$s 2<<< L 5<< $ 25<

2;3

2ari :am#ar 21 Vs =

( ;16 $ 1<<< ) L 1<<< 3

2,62 L 1<<<

9 35<.<<< mm3

Vv 9 25< L 2<<< A 35<.<<< 9 15<.<<< mm3 e 9 Vv 15<.<<< = 9 <,42/ Vs 35<.<<<

#ar a daya rembes setempat 18n situ !alue o6 permeability23 2ari 'ontoh 1< dapat dilihat #ahwa apa#ila #erat kerin" 'ontoh di dalam permeameter dan #erat jenis # tir diketah i, maka dapat ditent kan #esarn!a koefisien da!a rem#es nt k #erma'am-ma'am har"a an"ka pori.

Dsi permeameter se'ara lepas nt k penent an pertama, dan kem dian ket k 'ontoh ke #awah nt k men" ran"i pori nt k per'o#aan-per'o#aan #erik tn!a. )endakn!a di'atat #ahwa nt k menent kan isi panjan" 'ontoh diam#il panjan" kesel r han 13 5pa#ila di"am#ar s at "rafik h # n"an antara e den"an lo" 1< k , maka serin"kali diperoleh s at "aris l r s 3lihat :am#ar 224. %ala har"a an"ka pori di lapan"an diketah i, maka har"a k !an" #ertalian den"an e di lapan"an terse# t dapat di#a'a dari "rafik.

2;4

0.

Tanah Berbutir Halus 7ermeameter tin i tekanan berubah0ubah 19ariable head permeameter23 5ir men"alir melewati tanah #er# tir hal s den"an s at

ke'epatan !an" ja h le#ih lam#at daripada kala melewati #ahan kasar* se#a"ai konsek ensin!a, adalah tidak m n"kin nt k memperoleh s at j mlah air !an" dapat di k r di dalam s at jan"ka wakt !an" mas k akal. 2alam hal ini maka dipakai s at permeameter tin i tekanan berubah0ubah 3lihat :am#ar 234.

2;5

5pa#ila k n'i-keran 3stop'o'k4 di# ka, maka air akan lewat melal i 'ontoh dan taraf air di dalam pipa d "a akan men r n. +ekali telah diperoleh keadaan !an" tenan", diam#il d a pem#a'aan ), )1 dan )2 pada s at jarak wakt t. +ekaran" selama s at penam#ahan wakt dt, variasi tin""i tekan adalah A d), dan oleh karena it #an!akn!a air !an" men"alir melal i 'ontoh dalam wakt dt, adalah M 9 -a d). 2ari h k m 2ar'! ( ad) h 9 k5 dt l a d) 9 k5 ata dt 9 ) dt l

al d) 5k )

men"inte"ralkan antara #atas-#atas < sampai t dan )1 dan )2 t 9 ata k9 ) al lo" e 1 5k )2

) a l L L 2,3 lo" 1< 1 5 t )2 nt k tin""i tekanan t r n dari )1 dan )2 adalah

2alam persamaan ini sem a #esaran telah diketem kan, dan karenan!a k dapat dihit n". )ar s diam#il ti"a pem#a'aan ) !ait )1, )2 dan )3 sedemikian hin""a wakt sama den"an wakt l adalah konstan dan t j "a telah di# at sama, maka lo" 1< )1 )2 9 lo" 1< )2 )3 nt k tin""i tekanan t r n dari )2 sampai )3. -erh # n" di dalam persamaan da!a rem#es !an" dija#arkan, k, a, 5 dan

2;6

ata

)1 )2 9 )2 )3 )2 9 )1) 3

)al ini har s diperiksa pada wakt melak kan per'o#aan nt k menjamin #ahwa keadaan tenan" telah diperoleh. 2a!a rem#es tanah lemp n" tidak dapat di'ari den"an per'o#aan lan"s n" di la#oratori m, akan tetapi dapat di# at s at perkiraan tidak lan"s n" dari hasil-hasil per'o#aan konsolidasi. 2. .a+a &e!bes Ban+ak *a-isan %Multi-la+er -er!eabilit+( &anah dalam keadaan aslin!a jaran" sekali, kala p n ada, !an" homo"en. .eskip n kelihatann!a s at tanah homo"en, s s nan #ertin"kat akan terjadi !an" mem#erikan lapisan-lapisan tipis den"an da!a rem#es #erma'am-ma'am. 0ada skala "eolo"is !an" le#ih #esar, lapisan di dalam s at kedalaman ke'il dapat #ervariasi l as dari s at lemp n" !an" relatif kedap air sampai ke s at pasir !an" dapat direm#es. -e"it p la, filter-filter # atan dapat di"radasi dari #ahan kasar dan hal s di dalam lapisan-lapisan. Variasi-variasi ini akan memp n!ai s at penar h n!ata terhadap da!a rem#es kesel r han, den"an har"a rata-rata dalam arah lapisan akan san"at #er#eda dari har"a pada arah te"ak l r sn!a. 2alam s at deretan lapisan, te#al )1, )2, )3 dan seter sn!a den"an da!a rem#es k1, k2, k3 dan seter sn!a, ke'epatan aliran setiap sat an l as di sepanjan" masin"-masin" lapisan akan #ervariasi, tetapi "radient hidrolik akan tetap. 2a!a rem#es rata-rata dalam arah ini dapat diperlihatkan akan sama den"an k) dimana ( k) 9 k 1 )1 + k 2 ) 2 + k 3 ) 3 + ........k n ) n )1 + ) 2 + ) 3 + ........) n

2en"an aliran "erak l r s lapisan-lapisan, "radient hidrolik akan #ervariasi di dalam masin"-masin" lapisan, tetapi ke'epatan aliran setiap sat an l as har s tetap. 2a!a rem#es rata-rata pada arah te"ak l r s lapisan-lapisan dapat akan sama den"an kv dimana (

2;7

kv 9

)1 + ) 2 + ) 3 + ........) n )1 k1 + ) 2 k 2 + ) 3 k 3 + ........ ) n k n

2ari ked a persamaan terse# t dapat di# ktikan #ahwa k)$kv I 1, !ait #ahwa da!a rem#es dalam arah lapisan-lapisan k) selal le#ih #esar daripada da!a rem#es pada arah te"ak-l r s lapisan-lapisan kv. -erh # n" 'ontoh-'ontoh tanah nt k per'o#aan la#oratori m serin"kali diam#il pada arah te"ak-l r s lapisan-lapisan, maka dapat dilihat #ahwa per'o#aan-per'o#aan la#oratori m dapat mem#erikan s at har"a !an" le#ih rendah dari da!a rem#es !an" se#enarn!a di lapan"an. Contoh : 0ada s at per'o#aan permeameter tin""i tekanan men r n terhadap s at 'ontoh lemp n" kelana an, diperoleh hasil-hasil #erik t ( panjan" 'ontoh 12< mm, "aris ten"ah 'ontoh /< mm, tin""i tekanan awal 11<< mm, tin""i tekanan akhir 42< mm, wakt tekanan men r n 6 menit, "aris ten"ah pipa d "a 4 mm. &ent kan dari prinsip-prinsip pertama #esarn!a koefisien da!a rem#es tanah. 0ada pen!elidikan !an" teliti terhadap 'ontoh terse# t, diketem kan #ahwa tanah terdiri dari 3 lapisan sete#al 2< mm, 6< mm dan 4< mm, masin"-masin" den"an da!a rem#es #ert r t-t r t 3 L 1<-3 mm$det, 5 L 1<-4 mm$det dan 17 L 1<-4 mm$det. 0eriksa da!a rem#es rata-rata melal i 'ontoh pada per'o#aan la#oratori m dan taksir #esarn!a da!a rem#es 'ontoh ini dalam s at arah te"ak-l r s terhadap pen"am#ilan 'ontoh. 6ari per#andin"an k)$kv dan #erikan komentar men"enai hasiln!a. Penyelesaian : 0enja#aran dari pern!ataan k = dalam pern!ataan ini, ) a l L L 2,3 lo" 1< 1 telah di#erikan dalam #a"ian se#el mn!a. + #stit si har"a-har"a !an" di#erikan, ke 5 t )2 nt k tin""i

2;/

4 2 4 12< 111< L L 2,3 lo" 1< 9 2 42< /< 4 36< 9 / L 1<-4 mm$det

7nt k kas s ti"a lapisan, da!a rem#es dari 'ontoh la#oratori m, kv 9 2< 3L1<

2< + 6< + 4< + 6< 5L1< 4 + 4< 17 L1< 4

9 7;; L 1<-4 mm$det 2a!a rem#es dalam s at arah te"ak l r s pen"am#ilan 'ontoh ( kn 9 3 L 1< 3 L 2< + 5 L 1< 4 L 6< + 17 L 1< 4 L 4< 2< + 6< + 4<

9 1,3 L 1<-3 mm$det kn 9 1,6 kv 2apat dilihat #ahwa apa#ila aliran air di lapan"an adalah di sepanjan" lapisan, maka hasil-hasil la#oratori m mem#erikan s at har"a pen"aliran !an" le#ih ke'il daripada !an" akan terjadi. 5. "etelitian Pengukuran .a+a &e!bes )ar s selal diin"at #ahwa pen" k ran da!a rem#es s at tanah tidak akan pernah dapat diteliti. 0ertama-tama adan!a perkisaran !an" san"at l as dari har"a-har"a !an" ter'ak p, dari 1<<< mm$det nt k s at kerikil kasar men r n sampai kira-kira <,<<<<1 mm$det nt k sat lana hal s, akan mem#atasi derajat ketelitian !an" diperoleh se'ara normal di dalam perhit n"an-perhit n"an. Variasi !an" l as dari tanah pada s at tempat akan men!e#a#kan variasi-variasi di dalam da!a rem#es, ter"ant n" kepada arah pen"aliran, seperti !an" #ar saja diperlihatkan. +e#a"ai s at latihan, para siswa hendakn!a meninja s at lapisan lana 5 m, den"an s at da!a rem#es !an" di k r di la#oratori m se#esar 3 L 1<-5 mm$det. 1apisan lana ini tidak akan homo"en, akan tetapi m n"kin #er pa

2;;

lapisan-lapisan sete#al 1 mm, masin"-masin" den"an s at da!a rem#es !an" sedikit #er#eda. 5pa#ila misaln!a han!a 3 lapisan masin"masin" sete#al 1 mm memp n!ai s at da!a rem#es se#esar / L 1<-3, maka har"a k)$kv akan menjadi kira-kira ;_ &erakhir, adan!a masalah pentin" men"enai pen"am#ilan 'ontoh. )an!a san"at sedikit 'ontoh !an" dipakai nt k menaksir da!a rem#es dari s at tempat !an" l as dan adalah perl nt k men'o#a sej mlah #esar 'ontoh-'ontoh !an" mewakili. 1a"i p la 'ontoh-'ontoh akan telah ter"an"" 3dist r#ed4. 2alam hal permeameter tin""i tekanan tetap memakai tanah #er# tir kasar, "an"" an akan tajam dan per'o#aan ini ses n"" hn!a han!a 'o'ok nt k `tanah-tanahY #ikinan seperti !an" nt k filter. 0ada permeameter tin""i tekanan men r n, "an"" an 'ontoh j "a terjadi, dan adalah s kar nt k !akin #ahwa pen"ar h-pen"ar h rem#esarn antara tanah dan tempatn!a dapat dia#aikan. Oleh karena it , pada m mn!a, per'o#aan di lapan"an mem#erikan s at hasil !an" ja h le#ih mem askan daripada per'o#aanper'o#aan la#oratori m. I. M$N$NT?"AN .A6A &$MB$S .I *APAN'AN 1. )ara *ubang Bor %borehole te3hni@ue( + at taksiran da!a rem#es tanah dapat di# at den"an memakai l #an"-l #an" #or !an" di# at pada wakt pen!eldidikan di lapan"an. &erdapat #an!ak 'ara empiris nt k menent kan da!a rem#es den"an jalan ini, dan den"an di#erikan #atas ketidaktelitian !an" m m dalam penent an da!a rem#es, ini adalah metoda-metoda !an" mem askan dan dapat diterima akal. 0ada m mn!a, apa#ila lapisan !an" di ji #erada di atas m ka air tanah, maka air dipompa ke dalam l #an" #or dan ke'epatan pen"aliran nt k mempertahankan s at tin""i tetap di k r. 5pa#ila lapisan #erada di #awah m ka air tanah, maka dapat dipakai per'o#aan pemompaan #aik ke dalam ata p n kel ar, dalam h # n"ann!a den"an s at pem# atan l #an" #or !an" diter skan sampai ke lapisan !an" dapat ditem# s air. 8alan pikiran teoritis ke penent an-penent an terse# t adalah di l ar r an" lin"k p jilid ini, akan tetapi 7.+. - rea of He'lamation memakai pern!ataan #erik t nt k kas s l #an" #or.

3<<

k= 2imana ( k C r h

C 5,5 rh

9 koefisien da!a rem#es 9 ke'epatan pen"aliran air ke dalam l #an" #or nt k mempertahankan tin""i tetap di atas m ka air tanah. 9 jari-jari l #an" #or 9 tin""i air !an" dipertahankan di atas m ka air tanah

5kan tetapi, nt k memperoleh s at hasil !an" mas k akal, metoda-metoda sema'am ini le#ih #erdasar pada pen"alaman dari ahli teknik daripada ketelitian matematis. 0. )ara Su!uran Hisa- %/ell--oint te3hni@ue( 5pa#ila dipakai s at metode s m ran hisap nt k men r nkan m ka air tanah, maka adalah m n"kin nt k menent kan koefisien da!a rem#es di lapan"an. 0ada wakt air dipompa dari s at s m ran hisap, air di sekitar s m ran akan men r n, mem#erikan s at ker ' t depresi 3'one of depression4. %er ' t depresi ini akan #er#ent k sama dalam tanah-tanah !an" relatif kedap air setelah s at wakt !an" ' k p. &inja pen"aliran air horiKontal melal i s at lapisan kedap adalah W 3lihat :am#ar 244. ns r tipis dari tanah pada jarak r dari s m ran hisap di mana tin""i air di atas s at

3<1

%e'epatan pen"aliran, M$t, adalah ke'epatan pada mana air dipompa dan dapat telah ditent kan. 1 as perm kaan #a"ian tanah pada jarak r dari s m ran hisap adalah sama den"an perm kaan dari s at silinder #erjari-jari r tin""i K, ata 5 9 2rK. :radient hidrolik pada titik ini adalah ke'epatan per #ahan tin""i tiap sat an panjan" ata , i 9 dK$dr. 2ari h k m 2ar'! ( M $ t 9 k 5i M $ t 9 k L 2rK L ata dK dr

2 1 L K dK dr 9 k L M$t r

.en"inte"ralkan di antara #atas-#atas r2 sampai r1 dan K2 sampai K1 ( lo" e

2 2 r2 2 K 2 K1 L 9 kL r1 M$t 2

k 9

M $ t lo" e

K 2 K1 9

r2 r1
2

)
r2 r1
2

M $ t lo" 1< 2,3 K 2 K1

3<2

Oleh karena it , den"an men" k r tin""i air tanah pada d a titik #erjarak r 1 dan r2 dari s m ran hisap, #esarn!a koefisien da!a rem#es dapat ditent kan. 2iperl kan sej mlah #esar pen"alaman praktis se#el m s at hasil !an" dapat diper'a!a dapat diperoleh den"an metoda ini, #erh # n" tanah tidak m n"kin akan homo"en, j "a s at lapisan kedap air !an" ada tidak akan horiKontal. 0emompaan hendakn!a diter skan sampai keadaan-keadaan sta#il se#el m dilak kan s at pen" k ran, dan s m r-s m r pen"amatan tidak #oleh terlal dekat den"an s m ran hisap, di mana tanah akan ter"an"" dan pen r nan tin""i terlal 'epat. 0ara siswa hendakn!a sekaran" men"em#an"kan persamaan nt k menent kan koefisien da!a rem#es nt k s at lapisan sete#al d dit t pi oleh s at lapisan !an" relatif kedap air 3lihat :am#ar 254. 2,3 M $ t lo" 1< k= r2 r1

2d( K 2 K 1 )

Contoh :

3<3

+ at lapisan tanah kepasiran men t pi s at dasar horiKontal dari #ahan kedap air, perm kaan tanah ini j "a horiKontal. 2alam ran"ka nt k menent kan da!a rem#es setempat dari tanah terse# t, s at s m r per'o#aan dipan'an" sampai #a"ian #awah lapisan 3lihat :am#ar 264. 2 a l #an" #or pen"amatan di# at pada jarak #ert r t-t r t 12 dan 24 m dari s m r per'o#aan. 5ir dipompa dari s m r per'o#aan pada ke'epatan 1/< liter$menit sampai perm kaan air menjadi sta#il. %em dian, tin""i air di dalam ked a l #an" #or didapat adalah setin""i 4,2 dan 6,3 m di atas dasar kedap air. 6ari har"a koefisien da!a rem#es dari tanah kepasiran, din!atakan dalam mm per detik, ja#arkan r m sa !an" dipakai.

Penyelesaian : 0enja#aran r m s ( k 9 2,3 M $ t lo"1< r2 r1

2d ( K 2 K1 )

3<4

%oefisien da!a rem#es

24 2,3 L 1/< L 1<<< 2 $ 6< L lo" 12 9 6,3 2 4,2 2 L 1<<< 2

( (

) )

9 <,<3 mm B. '&A.I$N HI.&#*I" "&ITIS :radien hidrolik kritis adalah "radient hidrolik pada mana tanah menjadi tidak sta#il, !ait pada wakt tekanan antar-# tir 3te"an"an efektif4 menjadi nol. &inja s at 'ontoh tanah, panjan" d, den"an air men"alir ke arah atas menan"" n" tin""i tekanan h seperti diperlihatkan dalam :am#ar 27.

3<5

:radient hidrolik 9 h$d -e#an ke arah #awah kesel r han pada dasar 'ontoh 9 d jen E a w &e"an"an netral 9 3h E a E d4 w &e"an"an efektif 3ata tekanan antar-# tir4 9 d jen E a w A 3h E a E d4 w 9 d ( jen w ) h w Y 9 d Y - h w d Y adalah #erat terendam dari tanah dan har s le#ih #esar daripada h w s pa!a terdapat s at tekanan antar-# tir. h w dikenal se#a"ai tekanan rembesan 1seepa e pressure23 5pala"i tin""i h dinaikkan sampai d Y 9 h w, maka Y 9 < dan tanah akan menjadi tidak sta#il. 2alam keadaan ini, "radient hidrolik h$d 9 Y$ w, dan dikenal se#a"ai "radient hidrolik kritis ie. 8 "a ( :radien hidrolik kritis ie 9 Y$ w 9 sat w w

3<6

 :s + e w w 9 1+ e w ata ie 9 :s 1 1+ e

2. Pasir A-ung %Aui3ksand( + at tanah di #awah "radient hidrolik kritis akan menjadi tidak sta#il dan dikatakan #erada dalam keadaan aterap n"b. 2en"an definisi ini, maka setiap tanah #er# tir dapat mer pakan s at apasir ap n",b akan tetapi tanah den"an da!a rem#es tin""i 3seperti kerikil dan pasir kasar4 memerl kan air dalam j mlah #esar nt k men'apai s at "radient hidrolik kritis. Oleh karena it keadaan pasir ap n" #iasan!a ter#atas nt k pasir #er# tir hal s.

5. Peren3anaan Filter

3<7

5pa#ila terdapat pen"aliran air ke arah atas, maka nt k mem#ant men'e"ah terjadin!a keadaan terap n", har s ditempatkan s at #e#an pada perm kaan tanah, jadi menin"katkan tekanan efektif. -e#an ini har s terdiri dari s at #ahan !an" le#ih kasar 3filter4 daripada tanah !an" dista#ilkann!a dan memen hi s!arat-s!arat pem#atasan #erik t ( a. -ahan har s ' k p kasar nt k menjadi 'epat jen h, sehin""a men"hindarkan tim# ln!a "a!a-"a!a rem#esan ke atas. #. -ahan har s ' k p hal s nt k men'e"ah # tir-# tir tanah !an" dista#ilkann!a melal i pori-porin!a. +!arat 1 dipen hi kala ( 215 nt k #ahan filter le#ih #esar daripada empat sampai lima kali 215 nt k tanah !an" dilind n"i. +!arat 2 dipen hi ( 215 nt k #ahan filter le#ih ke'il daripada empat sampai lima kali 2/5 nt k tanah !an" dilind n"i. .emakai an"ka-an"ka dari 6ontoh /, halaman 33, dari k rva pem#a"ian k ran # tir nt k tanah ini ( 215 9 <,22 mm <,22 L 4 9 <,// mm <,22 L 5 9 1,1 mm 2/5 9 4,3 mm 4,3 L 4 9 17,2 mm 4,3 L 5 9 21,5 mm Oleh karena it , nt k #ahan filter, 215 har s terletak di antara #atas-#atas se#esar 1,1 dan 17,2 mm. % rva-k rva !an" di"am#ar kira-kira sejajar den"an k rva !an" dil kis nt k tanah tetapi lewat melal i 215 9 1,1 dan 215 9 17,2 diperlihatkan dalam :am#ar 13. -ahan filter har s memp n!ai s at k rva !an" men r n di dalam #atas-#atas ini. >ilter-filter !an" diren'anakan den"an 'ara ini dipakai dalam #an!ak kejadian. +eperti !an" diperlihatkan 3lihat :am#ar 2/4, mereka mensta#ilisasi s at pasir !an" m n"kin men"alami keadaan terap n", dan hal ini m n"kin terjadi pada dasar s at "alian, pada sepanjan" s at dindin" s n"ai, pada #a"ian hilir s at #end n"an ata pada setiap keadaan dimana air men"alir ke arah atas melal i s at tanah. 5pa#ila #ahan filter perl #er pa san"at hal s, nt k men'e"ah lewatn!a # tir-# tir dari tanah !an" dilind n"i, adalah le#ih #aik nt k meletakkan s at lapisan !an" tipis saja, dan kem dian melind n"i #ahan filter ini den"an s at tanah !an" le#ih kasar. %adan"kadan" s at filter dapat di# at dalam #e#erapa lapis, masin"-masin" lapisan diren'akan nt k melind n"i lapisan di #awahn!a. )al ini dikenal se#a"ai s at filter ter#alik ata filter #er"radasi. ". &$MB$SAN %S$$PA'$( M$*A*?I TANAH

3</

0ada #end n"-#end n" penahan air, ke' ali apa#ila fondasi mener s ke #awah sampai ke #at an kedap air, maka akan tim# l s at aliran air tetap di #awah konstr ksi aki#at dari per#edaan tin""i. )al ini dapat men!e#a#kan sej mlah ke#o'oran !an" tidak diin"inkan dan, den"an aliran air ke arah atas sisi hilir, #aha!a keadaan pasir-ap n" m n"kin terjadi, den"an kem n"kinan selanj tn!a #er pa ke"a"alan 3fail re4 dari #end n". Hem#esan ini dapat dipelajari den"an memakai jarin" aliran 3flow net4. *. BA&IN'-BA&IN' A*I&AN %F*#/ N$TS( + at jarin" aliran adalah s at wakil dalam #ent k "am#ar, !an" di"am#ar men r skala, dari jalan-jalan !an" diam#il oleh air wakt lewat melal i s at #ahan. 8arin" aliran ini ter# at dari "aris-"aris aliran 3flow lines4 dan "aris-"aris ekipotensial 3eC ipotential lines4 3lihat :am#ar 2;4.

3<;

:aris-"aris aliran 3flow lines4. Dni mewakili jalan aliran melal i s at tanah. -an!akn!a "aris aliran ini tak terhin""a, dan jalan-jalan alirann!a tidak pernah #erpoton"an 3aliran laminar4. +etiap #atas-#atas kedap air dapat diam#il se#a"ai s at "aris aliran, dan di"am#ar #e#erapa jalan-jalan air !an" dipilih di antaran!a, setiap "aris kira-kira sejajar den"an !an" terakhir se#el mn!a. :aris-"aris ekipotensial 3BC ipotential lines4. 5ir han!a akan men"alir apa#ila terdapat s at tin""i tekanan, katakanlah ), dan ini diham# rkan se#a"ai pen"aliran air melal i tanah. Oleh karena it , pada setiap "aris aliran, akan terdapat s at titik dimana tin""i tekanan telah diham# rkan sampai 3misal4
7 /

) . +em a titik ini dimana tin""i tekanan adalah sama dapat dih # n"kan oleh s at "aris ekipotensial. &erdapat

s at j mlah !an" tidak ter#atas dari "aris-"aris ekipotensial ini, akan tetapi nt k pelaksanaan "rafis han!a di"am#arkan sedikit saja. 0ada titik dimana air men"alir ke dalam dan ke l ar tanah, perm kaan tanah ini akan mer pakan "aris-"aris ekipotensial. 5ir akan men"alir di sepanjan" jalan dimana )$l, "radient hidrolik adalah maksim m.#erh # n" tin""i !an" diham# rkan di antara setiap d a "aris ekipotensial !an" #erdekatan adalah konstan 3 1 nt k mendapatkan "radient hidrolik / ) di dalam :am#ar 2;4, maka maksim m, har s dipakai har"a l !an" minim m. )ar"a l minim m ini akan terdapat #ila "aris-"aris pen"aliran adalah te"ak-l r s terhadap "aris-"aris ekipootensial. Oleh karena it s at jarin" aliran akan ters s n dari s at ran"kaian dari #ent k-#ent k !an" mendekati empat persedi panjan" !an" dise# t petak-petak 3fields4. 0ada wakt men""am#ar s at jarin" aliran, dianj rkan nt k memilih "aris-"aris aliran dan "aris-"aris ekipotensial !an" mem#erikan petak-petak !an" mendekati # j r san"kar, karena ini le#ih m dah nt k dikenal. 5kan selal terdapat sej mlah ke'il petak-petak pada per#atasan !an" tidak #er#ent k mendekati # j r san"kar, dan ini dikenal se#a"ai petak-petak t n""al 3sin" lar fields4. 0em#a"ian-pem#a"ian la"i le#ih lanj t akan men"hasilkan # j r-# j r san"kar !an" le#ih tepat.

31<

Pembuatan Jaring Aliran +e#el m di'o#a s at 'ontoh le#ih lanj t, dalam mem# at jarin" aliran hendakn!a diperhatikan hal-hal #erik t ( '. d. :aris-"aris aliran har s di"am#ar den"an setiap "aris kira-kira sejajar den"an "aris !an" se#el mn!a. :aris-"aris aliran tidak akan :aris-"aris ekipotensial di"am#ar sedemikian sehin""a mereka memoton" "aris-"aris aliran pada arah te"ak l r s. 5dalah le#ih -e#erapa 'ontoh jarin"-jarin" aliran diperlihatkan dalam :am#ar-"am#ar 2;, 31 dan 32. 0ara siswa hendakn!a #erlatih men""am#ar jarin"-jarin" aliran !an" dises aikan den"an hal-hal !an" di#erikan di atas, dan mem#erikan pertim#an"an kh s s terhadap #atas-#atas di lapan"an. Pemakaian Jaring-jaring Aliran 8arin"-jarin" aliran dapat dipakai nt k menent kan ke'epatan kehilan"an air dari s at reservoir, ata #esarn!a tekanan rem#esan dan karenan!a menent kan kem n"kinan ketidaksta#ilan tanah. 2. "ehilangan Air Akibat &e!besan 2ipakai notasi Nf 9 -an!akn!a jalan air Ne 9 -an!akn!a pen r nan ekipotensial pernah #erpoton"an sat den"an !an" lain. m dah nt k memilih "aris-"aris ekipotensial !an" mem#ent k petak-petak !an" mendekati # j r san"kar.

311

+ekaran", tinja sat # j r san"kar, sisi a, dan di sepanjan" s at panjan" #end n" !an" sama den"an s at sat an 3lihat :am#ar 3<4. %ehilan"an tin""i dari 52 sampai -6 9 dh. ) Ne 31 / ) dalam :am#ar 2;4

di mana dh 9 2ari h k m 2ar'! (

M ) 9 k5 t l 5tas ke'epatan pen"aliran dari 52 sampai -6 pada sat an le#ar. 9 k L la L 9 k dh ke'epatan pen"aliran dari 0M sampai H+ 3:am#ar 2;4 pada sat an le#ar 9 k dh Nf &etapi dh 9 ) Ne dh a

Nf M 9 k) Ne t

312

Contoh : 3'4 5pa#ila #end n" !an" di s lkan, !an" diperlihatkan dalam :am#ar 2;, panjan" ;< m dan koefisien da!a rem#es tanah adalah <,<<13 mm$det, 'ari #an!akn!a air !an" akan hilan" setiap hari aki#at rem#esan. 3d4 7nt k men" ran"i kehilan"an ini, pada tapak 3toe4 #end n" dipasan" t rap-t rap sampai s at kedalaman se#esar 5,/ m, seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar 31 dan di# at s at lantai m ka kedap air sele#ar 6 m. akan #erapa #esarn!a kehilan"an air setiap hari apa#ila dilak kan tindakan terse# t. Penyelesaian : 1ihat :am#ar 2; 3'4 M <,<<13 5 L;L / L ;< 9 24 L 6< L 6< 1<<< M 9 57 m3$hari %e'epatan kehilan"an air 9 57.<<< liter$hari 3d4 0en"ar h tindakan-tindakan ini adalah menin"katkan se'ara #an!ak panjan" aliran, dan jarin" aliran !an" #ar akan seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar 31. -erh # n" sem a #esaran di dalam persamaan da!a rem#es akan sama seperti dalam 3a4, ke' ali Ne, !an" sekaran" menjadi 14, maka har"a #ar nt k ke'epatan kehilan"an air adalah ( 9 57.<<< L
/ 14

9 32.<<< liter$hari 5. "etidakstabilan Akibat Tekanan &e!besan .emperhatikan :am#ar 3<. &ekanan rem#esan dari 52 sampai -6 9 dh w ata "a!a rem#esan dari 52 sampai -6 9 dh w L la 313

dh w L la 2 a

tetapi dh$a adalah "radient hidrolik, la2 adalah isi tanah* oleh karena it "a!a rem#esan setiap sat an isi 9 i w.

5pa#ila air men"alir ke arah #awah, maka tekanan rem#esan men!e#a#kan s at kenaikan dari tekanan antar # tir. &etapi, #ila air men"alir ke arah atas, maka tekanan antar # tir #erk ran", dan karenan!a terdapat s at ke'ender n"an ke arah keadaan-keadaan tidak sta#il pada #a"ian hilir dari s at #end n". Contoh :

314

+ at dindin" t rap dipan'an" sampai s at kedalaman 6 m ke dalam tanah tidak kedap !an" memp n!ai s at kedalaman sampai 13,5 m di #awah perm kaan tanah. 2i #awah tanah ini terdapat s at lapisan kedap air. 0ada sat sisi dindin" t rap terdapat air sedalam 4,5 m. - at s at sketsa rin"kas dari jarin" aliran dan tent kan perkiraan rem#ean di #awah dindin" t rap dalam liter$hari, am#il da!a rem#es tanah se#esar 6 L 1<-3 mm$det. &eran"kan tentan" erosi #awah tanah 3pipin"4 dan perlihatkan #a"aimana jarin"-aliran dapat dipakai nt k menent kan apakah keadaan ini rasa-rasan!a akan terjadi di #a"ian depan dari t rap. 35n""ap kerapatan tanah se#esar 1;<< k"$m34-. Penyelesaian : 2en"an memperhatikan :am#ar 32 ( dari jarin"-jarin" Nf 9 5 Ne 9 1<
5 1<

M$t 9 6 L 1<-3 L 4,5 L

9 <,<135 liter$detik$meter panjan" 9 <,<135 L 6< L 6< L 24 9 1166 liter$hari$meter panjan" 7nt k penjelasan men"enai erosi #awah tanah, ata pasir ap n", lihat halaman 56. 2alam praktek telah diketem kan #ahwa erosi #awah tanah m n"kin terjadi di depan t rap nt k s at jarak se#esar kira-kira seten"ah dalamn!a penetrasi, jadi nt k 'ontoh ini s at prisma dalam 6 m L le#ar 3 m L te#al 1 m m n"kin men"alami erosi #awah tanah. &inja jalan aliran dalam areal !an" palin" m n"kin men"alami ke"a"alan 35- dipakai dalam :am#ar 32, #erh # n" jarin" aliran adalah simetris4. h 5i 5-

:radien hidrolik

i5- 9

315

2imana

h5- 9 D5- 9

4,5 1< 4,5 = <,3 1< L 1,5

i5- 9 1,5 m

:radien hidrolik kritis

ie 9

Z 1;<< 1<<< = <,; 9 w 1<<< <,; = 3,< <,3

faktor keamanan terhadap erosi #awah tanah 9 !an" ' k p mem askan

Soal-soal ,

316

1<. )asil-hasil #erik t diperoleh dari s at per'o#aan permeameter tin""i tekanan men r n terhadap s at lana kepasiran, panjan" 'ontoh 14< mm, "aris ten"ah 'ontoh 7< mm, tin""i awal 14<< mm, tin""i akhir 2<< mm, wakt "aris ten"ah pipa d "a 6 mm. + at per'o#aan tekanan tetap dilak kan terhadap tanah !an" sama !an" dipadatkan den"an an"kat pori !an" sama. )it n"lah #an!akn!a air !an" men"alir melewati 'ontoh di dalam 1< menit apa#ila tin""i air di atas 'ontoh panjan" 1<< mm adalah 3< mm. 2iameter dalam dari permeameter adalah ;< mm. 11. -ahas kes karan-kes karan di dalam menaksir har"a di lapan"an nt k koefisien da!a rem#es s at tanah di dalam per'o#aan-per'o#aan la#oratori m. + at filter #er"radasi terdiri dari 4 lapis tanah. &e#al lapisan adalah 4<< mm, 3<< mm, 14< mm, dan 6< mm dan dipadatkan nt k mem#erikan da!a rem#es se#esar #ert r t-t r t 2 L 1<-2 mm$det, 4 L 1<-1 mm$det, / L 1<-1 mm$det dan 1 mm$det. )it n" koefisien da!a rem#es rata-rata dalam arah sejajar dan te"ak l r s lapisan-lapisan. nt k tin""i tekanan men r n adalah 1 menit 2< detik,

317

12. + at ren'ana pen r nan den"an s m ran hisap dilak kan di lapan"an, dan setelah ter'apai keadaan sta#il, pem#a'aan-pem#a'aan di dalam s m r-s m r pen"amatan adalah seperti !an" diperlihatkan di dalam :am#ar 33. 5pa#ila ke'epatan pemompaan adalah 1<< liter$menit, taksir #esarn!a koefisien da!a rem#es dari lapisan pasir. :am#ar s at jarin" aliran nt k sistem s m ran hisap ini dan pakai nt k memeriksa har"a da!a rem#es !an" dihit n" di atas. %atatan : 7nt k perhit n"an ini diperl kan s at #a"an "am#ar jarin" aliran.

13. + at per'o#aan permeameter tin""i tekanan men r n dilak kan terhadap s at 'ontoh tanah dapat direm#es, !an" diperlihatkan dalam :am#ar 34 men"hasilkan hasil-hasil #erik t ( panjan" 'ontoh 1<1,6 mm, "aris-ten"ah 'ontoh 73 mm, tin""i awal 1352 mm, tin""i akhir 352 mm, selan" wakt 147 detik, "aris-ten"ah pipa d "a 5 mm. - atlah jarin" aliran nt k keadaan-keadaan !an" diperlihatkan dalam "am#ar dan perkirakan #esarn!a kehilan"an aki#at rem#esan dalam liter$hari$e1< meter panjan" dari #end n" elak terse# t. 14. &ent kan den"an memakai s at dia"ram pen"aliran rin"kas #esarn!a kehilan"an rem#esan dalam liter$hari$meter panjan" dindin" di #awah t rap !an" diperlihatkan dalam :am#ar 35. 2a!a rem#es tanah adalah <,<<2 mm$det. 15. 5pa !an" anda ketah i men"enai ajarin" aliranbN 31/

+ at deposit sete#al 12 m dari tanah ditak kohesif den"an da!a rem#es <,<35 mm$det, memp n!ai s at perm kaan datar dan men t pi s at lapisan ked a. + at deretan panjan" dari t rap-t rap dipan'an" 6 m ke dalam tanah. 2indin" dipertin""i sampai di atas perm kaan tanah dan men" r n" air sedalam 3,7 m pada sat sisi ( perm kaan air pada sisi !an" lain dipertahankan pada m ka tanah. - at #a"an jarin" aliran dan tent kan #an!akn!a rem#esan setiap meter panjan" dindin", ja#arkan setiap r m s !an" dipakai. -erapakah #esarn!a tekanan air pori pada s at titik di dekat tapak dindin"N -a"aimana anda akan men!elidiki an"ka keamanan terhadap erosi #awah tanah dalam masalah iniN

16. :am#ar den"an s at skala se#esar 1 ( 1<< s at jarin" aliran teliti nt k mewakili aliran di #awah dindin" t rap dalam :am#ar 36. 5n""ap #ahwa tidak ada aliran melal i t rap, dan #ahwa pasir memp n!ai da!a rem#es sera"am. %ala per#edaan tin""i antara m ka air di h l dan di hilir adalah ) meter, "am#arlah s at "rafik !an" men nj kkan variasi tekanan rem#esan di sepanjan" lantai m ka 3apron4 #eton. 17. :am#ar 37 memperlihatkan s at #end n" efek 3'offer dam4 panjan", terdiri dari d a deretan t rap di dalam pasir. &aksir den"an memakai dia"ram aliran rin"kas, #esarn!a ke'epatan dalam mm$jam pada mana m ka air aki#at rem#esan akan naik di dalam #end n" efek se"era setelah pemompaan #end n" elak kerin". 5m#il koefisien da!a rem#es se#esar <,1 mm$det. 31;

+elidiki kem n"kinan ter#ent kn!a keadaan pasir-ap n" kala keraepatan jen h adalah 1;2< k"$m3. 1/. + at dindin" #eton #ert lan" di#an" n nt k menahan air di dalam s at reservoir !an" terletak pada kedalaman 12 m dari tanah-dapat-direm#es !an" men t pi s at lapiosan kedap. 2asar dindin" memp n!ai tampan" melintan" empat perse"i panjan", le#ar 5 m dan kedalaman 1 m dan sisi atas dasar pada perm kaan tanah. 2iperkirakan kehilan"an aki#at rem#esan akan se#esar /<.<<< liter setiap hari. :am#ar s at jarin" aliran nt k mel kiskan rem#esan pada keadaan ini.

2alam ran"ka nt k men" ran"i kehilan"an aki#at rem#esan ini, dip t skan nt k memperpanjan" le#ar dasar seja h 2 m dan meman'an" s at dindin" t rap mener s di #awah perpanjan"an !an" di s lkan terse# t, seperti diperlihatkan dalam :am#ar 3/. :am#ar

32<

s at jarin" aliran nt k keadaan ini dan taksir pen" ran"an kehilan"an aki#at rem#esan. 5kan -erapakah #esarn!a prosentase per #ahan faktor keamanan terhadap keadaan pasir-ap n"N

PE(ADATAN Dalam $emua %eke#1aan tenik $i%il tanah di%e#!unakan $e"a!ai $uatu "ahan "an!unan' Pemadatan $uatu tanah dilakukan untuk menin!katkan $i.at)$i.at tanah, dan me#u%akan $uatu +a#a an! ditentukan oleh $a#1ana teknik' <ontoh)+ontoh an! %alin! umum adalah la%i$an "a2ah da$a# *$u")"a$e, da#i $uatu 1alan dimana %emadatan mun!kin dilakukan ditem%at*in $itu,, atau $uatu %enin!!ian tanah dimana tanah an! te#tim"un, $e#in!kali "e#a$al da#i %emoton!an tanah an! dilakukan di tem%at lain' Pemadatan dilakukan den!an men!!ila$ atau menum"uk dan menim"ulkan %emam%atan %ada tanah den!an men!u$i# uda#a da#i %o#i)%o#i' Tin!katan %emadatan diuku# den!an ke#a%atan ke#in! *p d, di mana& pd K W$ B akan teta%i p KW B m K W2 W$ W K W2 V W$

321

atau

K mW$ V W$ K W$*1 V m, p K W*1 V m, B K pd*1 V m, pd K p 1Vm

Oleh ka#ena itu untuk enentukan %emadatan $uatu tanah adalah "ia$a untuk men+a#i ke#a%atan men elu#uh dan kada# ai#n a $u%a a da%at menentukan ke#a%atan ai#' PE4<OBAAN P4O<TO4 Pe#+o"aan P#o+to# $tanda# adalh $uatu metoda untuk men+a#i kada# ai# o%timum untuk %emadatan $uatu tanah' <etakan ini kemudian di#a%ikan dan ditim"an!, ka#enan a akan mem"e#ikan ke#a%atan men elu#uh da#i tanah' Kada# ai# da#i tanah kemudian ditentukan, dan $elan1utn a ke#a%atan ke#in!' <ontoh ku#Ea)ku#Ea an! di%e#oleh di%e#lihatkan dalam !am"a# > ' da#i ku#Ea)ku#Ea te#$e"ut da%at di"a+a "e$a#n a kada# ai# o%timum %ada titik %emadatan mak$imum *ke#a%atan ke#in!,'

%erapatan kerin" maksim m

0emadatan #erat pemadatan standar

k.a.

"aris dara 5F

"aris dara nol

:5.-5H 7. % rva-k rva pemadatan( "rafik d

Ga#i$ Po#i Uda#a *Ai# Eoid line$, Den!an men!an!!a% "e#at 1eni$ "uti# tanah G$ diketahui, da%at dilakukan $uatu %emilihan da#i ha#!a)ha#!a kada# ai# di$ekita# ha#!a o%timum' Selan1utn a pd K W$ dan Ba K AE B B *B K 1, B a K AE K B)B$)B2 K 1) W$

Dian!!a% $atuan i$i tanah

W2

322

Atau

G$p2 p2 *1)Ba,G$p2 K W$ V W2G$ K W$ *1 V mG$, W$ K G$p2*1 ; Ba, 1 V mG$ pd K W$ K W$ B pd K G$p2 *1)Ba, 1 V mG$ G$p2 1 V mG$

akan teta%i

Pe#$amaan 1

untuk $uatu tanah 1enuh Ba K : dan pd K

Akan teta%i, keadaan 1enuh $em%u#na tidak mun!kin da%at di %e#oleh den!an %emadatan, dan akan te#da%at "e"e#a%a %o#i)%o#i uda#a didalam +ontoh an! di%adatkan' <ontoh 3 Pe#+o"aan %emadatan %#okto# $tanda# an! dilakukan te#hada% $uatu +ontoh lem%un! ke%a$i#an *$and +la , mem"e#ikan ha$il ha$il "e#ikut& Ke#a%atan men elu#uh *k!Am/,& -:3? Kada# ai# *d,& -1-3 1-,9 -1-3 1/,/ -139 13,> -10: 16,9 1>,9

*d, Gam"a# ku#Ea hu"un!an ke#a%atan ke#in! den!an kada# ai#, dan +a#i ke#a%atan ke#in! mak$imum dan kada# ait o%timum' *e, Hitun! kada# ai# an! %e#lu untuk 1enuh $em%u#na untuk ke#a%atan ke#in! mak$imum te#$e"ut, a%a"ila "e#at 1eni$ "utio# %en u$un adalah /,>/' 3f4 Gam"a# !a#i$=%o#i uda#a nol=a#i$ %o#i uda#a 3 %e#$en

323

%erapatan kerin" d 3k"$m34

"aris pori dara 5F

"aris pori adara nol

1;<< -

1/65 1/<< 14,; 12

:5.-5H /. % rva pemadatan dan "aris pori dara nol.

14

16

1/

PENSELESAIAN *h, Be#kenaan den!an !am"a# ?& pd K p 1Vm mK :,1-9 :,10/ :,13> :,169 :,1>9 p K -:3? -1-3 -13- -139 -10: pd K 1?-/ 1?39 1?6: 1?06 1?13 Da#i !#a.ik Dan ke#a%atan ke#in! mak$imum K 1?63 k!Am/ Kada# ai# o%timum K10,9d

3i4 kalau ke#a%atan ke#in! K1?63 k!Am/

untuk 1 m/ +ontoh & I$i "uti# K 1?63 K :,6?/m/ -,>/ @ 1:::

I$i ai# $u%a a 1enuh K :,/1> m/ Be#at ai# K :,/1> @ 1::: K /1>k! Kada# ai# K /1> @ 1:: K 1>d

324

1?63 *1, Pilih ha#!a)ha#!a kada# ai# m*d, 10 13 16 1> 1? 1 V mG$ 1,/? 1,01 1,00 1,06 1,09 untuk %o#i uda#a nol 1 ; Ba K 1 G$p2 K ->/: pd 19>? 19/6 1?96 1?>: 1?/untuk %o#i uda#a 3d 1 ; Ba K :,93 G$p2*1 ; Ba, K -390 pd 1??: 1?0: 1?:1 1>>> 1>01 Ga#i$)!a#i$ ini diluki$kan %ada !#a.ik Gam"a# ?'

P&#S$.?& .I *APAN'AN 0er'o#aan 0ro'tor har s dipertim#an"kan han!a se#a"ai s at pen nt n pada pemadatan di lapan"an. 5dalah le#ih m m nt k menspesifikasi s at kepadatan rekatif lapan"an dimana( %epadatan relatif 9 har"a kerapatan kerin" dilapan"an L 1<< %erapatan kerin" maksim m pro'tor -iasan!a di s!aratkan s at kepadatan relatif se#esar ;<-;5F, akan tetapi ini akan ter"ant n" pada pekerjaan dan tempat !an" dipakai. 5da #an!ak t!pe mesin "ilas !an" dipakai !ait mesin "ilas roda "anda, mesin "ilas li'in, mesin "ilas "etar, kesem an!a memp n!ai #erma'amma'am #erat 7nt k s at penim# nan, prosed r !anf" ter#aik adalah memadatkan s at daerah per'o#aan dan men" k r #esarn!a kerapatan kerin" dari daerah ini. &anah #iasan!a dipadatkan dalam lapisan-lapisan te#al 2<<-3<< mm, dan dilak kan s at pemeriksaan tetap nt k menjamin #ahwa pemadatan adalah mem askan. 0ada se# ah tim# nan, ke'epatan peleksanaan j "a dikontrol aki#at ter#ent kn!a tekanan air pori, akan tetapi hal ini dil ar r an" lin"k p dari #a# ini.
SOAL) SOAL

4. Ha$il)ha$il da#i $utu %e#+o"aan %emadatan P#o+to# $tanda# adalah $e"a!ai "e#ikut&
Kada# ai# md Ke#a%atan men elu#uh p *k!Am/, 3 1?9: ? -1/9 9 -1>: 11 --1: 1--19 13 -161 -: -:69

3' *a, U#aikan %e#+o"aan %emadatan P#o+to# $tanda#' *", Ba!aimanakah kee.ekti.an %emadatan dila%an!an da%at ditak$i#5 *+ , Pada $uatu %e#+o"aan %emadatan $tanda# te#hada% $uatu tanah, di%e#oleh ha$il)ha$il "e#ikut & Ke#a%atan men elu#uh k!Am/ -:>: -1/9 -1?> --1- ---? ---1 -19/

325

Kada# ai# d

6,?

?,3

9,0

1:,-

11,/

1-,3

1/,6

Be#a%akah kada# ai# o%timum dan ke%adatan mak$imum 5 *k, Kalau "e#at 1eni$ "uti# adalah -,63, !am"a# !a#i$ %o#i uda#a nol' *l, <a#i %#o$enta$e %o#i uda#a %ada ke#a%atan ke#in! mak$imum dan kada# ai# o%timum' *m, Gam"a# !a#i$ %#o$enta$e %o#i uda#a untuk ha#!a %o#i uda#a an! dida%at %ada "a!ian *e,' *n, Tentukan %#o$enta$e kada# ai# an! di%e#lukan untuk men1enuhkan tanah %ada ke#a%atan ke#in! mak$imumn a'

6. Ha$il)ha$il "e#ikut di%e#oleh da#i $uatu %e#+o"aan %emadatan .akto# $tanda# %ada $uatu +etakan "e#"entuk $ilinde# den!an i$i :,::1 m/'
Be#at +ontoh 6,63 Tanah "a$ah *!, Be#at +ontoh 6,:/ Tanah ke#in! *!, Be#at tanah dalam +etakan -?-1 Setelah %emadatan *!, Be#at +etakan K 1:/0 !' 6,13,31 -?60 3,:0,09 -9:0 3,1? 0,6: -9:6 3,-: 0,39 -?93 0,>> 0,1? -?>0 0,>0 0,1-?/0

.$FINISI C .$FINISI TANAH

DEDINISI TEKNIS DA4I TANAH Untuk ke%e#luan)ke%e#luan tekni$, tanah dian!!a% me#u%akan $uatu la%i$an $edimen le%a$ $e%e#ti ke#ikil *!#aEel,, %a$i# *$and,, lanau *$lit,, lem%un! *+la , atau $uatu +am%u#an da#i "ahan)"ahan te#$e"ut' Hendakn a 1an!an dika+aukan den!an de.ini$i tanah $e+a#a !eolo!i$, an! me#u%akan "ahan o#!anik %ada %e#mukaan an! te#%en!a#uh +ua+a, atau tanah la%i$an)ata$ *to% $oil,' Tanah la%i$an ata$ %ada umumn a di"on!ka# $e"elum $uatu %#o ek dike#1akan' PO4I ; PO4I * BOIDS, Tanah te#di#i da#i "uti#)"uti# "e#ma+am)ma+am uku#an an! di1adikan $atu, den!an #uan!)#uan! di anta#a "uti#)"uti# dikenal $e"a!ai %o#i)%o#i *lihat Gam"a# 1 *a,,' Po#i)%o#i %ada umumn a me#u%akan $uatu +am%u#an da#i uda#a dan ai#, akan teta%i %ada keadaan)keadaan khu$u$ da%at "e#u%a uda#a $elu#uhn a atau ai# $elu#uhn a'
- tir-# tir 0ori-pori

326

A4 4 D

7dara 5ir

0ori-pori

/t /D

- tir-# tir :s

/ /s

Dsi 3a4 3#4

.assa

:5.-5H 1. 1a2 6ontoh tanah; 1b2 2ia"ram #lok. 0erhatikan sim#ol-sim#ol !an" dipakai.

(EKANIKA TANAH An!ka %o#i *Boid #atio, Pe#"andin!an anta#a i$i %o#i den!an i$i "uti# dikenal $e"a!ai an!ka %o#i'

5n"ka pori

e 9

9! 9s

L 1<<

Untuk memudahkan, da%at dian!!a% "ah2a $emua "uti# di dalam $uatu +ontoh da%at ditekan "e#$ama)$ama dan i$in a dian!!a% $ama den!an i$i $atuan' Hal ini da%at di%e#lihatkan dalam $uatu dia!#am "lok *lihat Gam"a# 1 *",,'

5pa#ila .aka

Vs 9 1 e 9 9! 9 9!

327

< Dsi 'ontoh tanah sel r hn!a 9 9 1 E e Porositas %Porosit+( 0orositas s at tanah didefinisikan se#a"ai per#andin"an antara isi # tir den"an isi 'ontoh sel r hn!a. 0orositas n 9 9! 9 Pan" mana, den"an memperhatikan :am#ar 13b4, dan men"am#il 9s 9 1 mem#erikan 0orositas n 9 e 1Ee .era1at ke1enuhan %degree of saturation( 0er#andin"an antara isi air den"an isi pori dikenal se#a"ai dera"at ke"enuhan

2erajat kejen han 5ta

5r 9

9w 9!

0rosentase kejen han 9 5r L 1<<

0ori-pori di dalam tanah di #awah m ka air tanah har s dian""ap se#a"ai terisi pen h den"an air, dalam hal mana derajat kejen han adalah 1, ata prosentase kejen han 1<< prosen. 0ada tanah #er# tir hal s air akan naik dise#a#kan oleh aksi kapiler di antara # tir-# tir, dan tanah nt k s at tin""i tertent di atas m ka air tanah m n"kin menjadi jen h. -a"aimanap n di atas m ka air tanah selal akan ada s at selap t tipis dari air men"elilin"i # tir-# tir tanah individ . )al ini dikenal se#a"ai air terserap 3absorbed water4. 5ir terserap han!a dapat dihilan"kan oleh t n"k pen"erin" tanah, dan pentin" di dalam meninja kohesi di antara # tir-# tir. Prosentase -osi udara %Per3entage air 4oids(

32/

0er#andin"an antara isi dara den"an isi tanah sel r hn!a dikenal se#a"ai prosentase pori dara. 0rosentase pori dara 9a 9 *! 9 "A.A& AI& %M#IST?&$ )#NT$NT(, B$&AT B$NIS (SPECIFIC !A"I#$%& 'A( )E!APA#A( ('E(SI#$% .etode-metode nt k menent kan #erat jenis # tir-# tir tanah, kadar air dan kerapatan men!el r h 3# lk densit!4 dari s at 'ontoh tanah di#erikan se'ara terperin'i di dalam -.+. 1377( 1;75 3(ethods o6 testin soils 6or ci!il en ineerin purposes4. Oleh karena it di sini han!a di#erikan s at rin"kasan, dan nt k detail-detail !an" le#ih len"kap hendakn!a dipelajari O-ritish +tandardP terse# t. %eti"a sifat-sifat tanah ini har s ditetapkan pada sem a lokasi pen!elidikan dan per'o#aan la#oratori m. "adar air dari tanah, 2erajat kejen han jan"an sampai dika'a kan den"an kadar air, !ait per#andin"an antara #erat air dalam 'ontoh tanah den"an #erat # tir. %adar air m 9 5ta Ww Ws 0rosentase kadar air 9 m L 1<< L 1<<. L 1<<

<a#a menentukan kada# ai# da#i tanah , Se1umlah +ontoh tanah diletakkan di dalam $e"uah kalen! an! telah diketahui "e#atn a, den!an $uatu tutu% di ata$n a untuk men+e!ah %en!ua%an' Kalen! dan tanah ditim"an! dan kemudian diletakkan di dalam $e"uah tun!ku *oEen, %ada 1:3C <, den!an tutu% diam"il,$am%ai +ontoh te#$e"ut ke#in!' A%a"ila kalen!, tutu% dan tanah ke#in! ditim"an! la!i maka kehilan!an "e#at adalah "e#at ai# dalam +ontoh a$li, dan "e#at "uti# adalah "e#at akhi# diku#an!i "e#at kalen!'

Oleh karena it %adar air m 9 2apat ditent kan Berat 1enis dari butir-butir tanah -erat air -erat # tir

32;

-erat jenis s at #ahan didefinisikan se#a"ai per#andin"an antara #erat #ahan terse# t !an" isin!a tertent den"an #erat air !an" isin!a sama nt k men"etah i #esarn!a #erat jenis #ahan dari # tir-# tir tanah. 5pa#ila sifat ini -s diketah i, dan #erat kerin" # tir-# tir tanah Ws diketah i, maka isi # tir 9s dapat di tent kan, #erh # n" Ws 9s 9 -s= w

2i mana yw adalah kerapan air 31<<< k"$m34. 7nt k # tir-# tir tanah, !an" men"and n" s at kadar kwarts tin""i, #erat jenis -s #iasan!a sekitar 2,7. 6ara menent kan #erat jenis dari # tir-# tir tanah
Untuk menentukan "e#at 1eni$ da#i "uti#)"uti# tanah, $uatu "uti#)"uti# tanah an! telah diketahui "e#atn a W$ *ki#a)ki#a -:: ! untuk tanah "e#"uti# halu$ atau 0::! untuk tanah "e#"uti# ka$a#, di+am%u# $elu#uhn a den!an ki#a)ki#a 3:: ml ai# di dalam $uatu $to%le$ 1 lite#' Sto%le$ ini kemudian di i$i ai# $am%ai %enuh %ada "ata$ ata$n a, "a!ian lua#n a dike#in!kan dan $to%le$ "e#$ama ai# ditim"an!, W1' A%a"ila "e#at $to%lea "e#$ama ai# $a1a adalah W-, maka &

-erat # tir-# tir !an" terendam 9 W< > W'

-erat jenis # tir -s 9

-erat # tir padat -erat air !an" isin!a sama

5kan tetapi -erat air !an" isin!a sama 9 #erat air !an" di"antikan tempatn!a oleh # tir 9 #erat # tir di dara A #erat terendam dari # tir Oleh karena it #erat jenis -s 9 Ws Ws A 3W< A W'4

33<

"era-atan !en+eluruh %Bulk densit+( tanah %erapatan dari 'ontoh tanah sel r hn!a 3!ait # tir dan pori4 #iasan!a din!atakan se#a"ai kerapatan menyeluruh3 %erapatan men!el r h = 9 W 9

6ara menent kan kerapatan men!el r h 5pa#ila s at 'ontoh tanah dapat diam#il dalam s at keadaan asli3 ndist r#ed4, maka pen" k ran kerapatan men!el r h adalah sederhana. + at pemoton" #er#ent k silinder #er"aris ten"ah kira-kira 1<< mm dan panjan" 125 mm dimas kanden"an hati-hati ke dalam tanah, di"ali ke l ar, di#ersihkan dan ditim#an". -erat pemoton" dan k ran dalamn!a telah ditent kanse#el mn!a oleh karena it ( %erapatan men!el r h = 9 -erat pemoton" dan tanah A -erat pemoton" Dsi dalam dari silinder

.emperoleh s at 'onto asli serin"kali s kar, dalam hal ini dapat dipakai s at 'ontoh tidak asli 3dist r#ed4. 2i"ali s at l #an" kira-kira #er"aris ten"ah 1<<mm dan dalamn!a 15<mm dan tanah !an" di"ali ditim#an". +ekaran" isi l #an" dapat ditent kan den"an men"isi l #an" terse# t den"an sej mlah pasir #er"radasi sera"am !an" telah di k r isin!a dan diketah i kerapatann!a. %erapatan men!el r h tanah = tanah. "era-atan kering %.r+ densi+( Dni mer pakan s at keadaan kh s s dari kerapatan men!el r h s at 'ontoh, den"an men"an""ap air dihilan"kan dari tanah. Dsi 'ontoh tidak #er #ah, dan karenan!a. %erapatan kerin" = d 9 Ws 9 -erat tanah Dsi pasir 2alam tanah !an" kedap air, dapat dipakai min!ak se#a"ai "anti pasir. 0ada masin"-masin" kas s har s ditent kan #esarn!a kadar air dari 9

331

%erapatan kerin" #iasn!a dihit n" dari har"a-har"a kerapatan men!el r h dan kadar air !an" di k r. ) # n"an antara y, yd dan m karenan!a adalah ( m 9 Ww Ws

W 9 Ws 4 Ww = Ws 4 mWs = Ws31 E m2

= 9
9

W 9 Ws 31 E m4 9

9 = d 31 E m4

=d 9

=
31 E m4

M$"ANI"A TANAH ?erapatan "enuh 3saturated density4 Dni mer pakan s at keadaan kh s s lainn!a dari kerapatan men!el r h s at 'ontoh, di mana sel r h pori terisi den"an air. Dsi 'ontoh tidak akan #er #ah, dan apa#ila pori terisi air maka #erat air ini 9 9!= w %erapatan jen h 9 Ws 4 9! = w 332

9 ?erapatan terendam 3submer ed density2 5pa#ila tanah #erada di #awah m ka air tanah, maka tanah ini akan jen h, seperti di raikan se#el mn!a, akan tetapi tanah ini akan p la terendam. +ekaran" ( %erapatan terendam dari tanah 9 %erapatan men!el r h dari tanah A %erapatan air 37rinsip *rchimedes4

= = = > =w
ata , karena tanah akan jen h, %erapatan terendam = = = "en > = w 5kan tetapi, para siswa hendakn!a sedapat m n"kin men"hindari pemakaian kerapatan terendam. )#NT#H 1 + at 'ontoh tanah #erat 3<,6 k" memp n!ai s at isi se#esar <,<1/3 m3. 5pa#ila dikerin"kan di dalam t n"k #eratn!a #erk ran" menjadi 27,2 k". -erat jenis # tir diketem kan se#esar 2,65. &ent kan hal-hal #erik t ( 1"2 %erapatan men!el r h. 1k2 %erapatan kerin". 1l2 0rosentase kadar air. 1m2 %erapatan jen h. 1n2 0rosentase pori dara. 1o2 5n"ka pori. 1p2 0orositas. 1q2 2erajat kejen han. 1r2 :radien hidrolik kritis. P$N6$*$SAIAN
0ertan!aan ini dapat diperlihatkan dalam s at di"ram #lok 3lihat :am#ar 24.

333

<,<<46 <,<1/3

7dara 5ir

0ori-pori
3,4 3<,6

<,<<3 <,<1/3 <,<1<3

- tir :s 2,65

27,2

Dsi 3m34

.assa 3k"4 >9erat?

'AMBA& 0. 0erhatikan #ahwa an"ka-an"ka !an" di"aris-#awahi di#erikan di dalam pertan!aan.

3a4 %erapatan men!el r h = 3b2 %erapatan kerin" 3c4 -erat air dalam 'ontoh

9 W = 3<,6 V <,<1/3 9 27,2 <,<1/3

9 1672 k"$m3

= d = Ws
9

9 14/6 k"$m3

9 3<,6 A 27,2 9 3,4 k"

%adar air m 9 Ww = 3,4 9 <,125 Ws 27,2 5ta prosentasi kadar air 9 12,5F

3d4 %erapatan # tir = s 9 Ws 9 -s = w 9s 9s 9 Ws 9 27,2 -s = w 2,65 L 1<<<

9 <,<1<3 m3

334

9! 9 9 > 9s 9 <,<1/3 A <,<1<3 9 <,<</ m3 5pa#ila tanah jen h maka pori-pori akan terisi air sem a ( %erapatan jen h 9 Ws 4 9! = w 9 27,2 E <,<</ L 1<<< 9 1;23 k"$m3 9 <,<1/3 3e4 9w 9 3,4 9 <,<<34 m3 1<<< *! 9 <,<</ A <,<<34 9 <,<<46 m3

0rosentase pori dara 9a 9 *! 9 <,<<46 L 1<< 9 25F 9 <,<1/3 364 5n"ka pori e = 9! 9 <,<</ 9 :,<<< 9s <,<1<3 3 4 0orositas n 9 9! 9 <,<</ 9 :,52< 9 <,<1/3 3 %atatan ( 0orositas 9 3h4 2erajat kejen han e 9 1Ee <,777 1,777 9 <,437 4

5r = 9w = <,<<34 9 :,508 9! <,<</

3i4 :radien hidrolik kritis. )al ini di#ahas di dalam -a# 4 di mana s at pern!ataan !an" di#erikan adalah ( ic 9 -s A 1 1Ee :radien hidrolik kritis 9 2,65 A 1 9 :,>2 1 E <,777 335

)#NT#H 0 + at per'o#aan la#orati m !an" dilak kan terhadap s at 'ontoh tanah asli se#esar 1,74 k" dan memp n!ai s at isi se#esar mendapatkan #ahwa #erat jenis # tir adalah 2,6 dan kerapatan
1<<< 1

m3

kerin" tanah adalah 15<< k"$m3. )it n" ( 162 %adar air. 1 2 5n"ka pori dan porositas. 1h2 :radien hidrolik kritis. 1i2 %erapatan jen h dan kerapatan terendam. 1"2 2erajat kejen han tanah
7dara <,<<<42
1

7dara 5ir
<,24 1,74

9<,<<1
<,<<<5/

<,<<<24

1<<<

- tir :s-2,6

1,5

'AMBA& 2 .assa 3k"4 >9erat?

Dsi 3m34 P$N6$*$SAIAN. 3lihat :am#ar 34. 3a4 Ws = 15<< L

1 1<<<

9 1,5 k"

Ws = 1,74 A 1,5 9 <,24 k" m 9 <,24 9 <,16 1,5 ata prosentase kadar air 9 1;E 336

3b4 9s = Ws =
-s= w

1,5
2,6 L 1<<<

9 <,<<<5/ m3

9! 9 9 A 9s 9 <,<<1 A <,<<<5/ 9 <,<<<42 m3 5n"ka pori e 9 <,<<<42 9 <,72 <,<<<5/ 0orositas n 9 9! 9 <,<<<42 9 <,42 9 <,<<1 3c4 ic 9 :s A 1 9 2,6 A 1 9 <,;3 1Ee 1 E <,72 3d4 = "en 9 Ws 4 9! = w 9 1,5 E <,<<<42 L 1<< 9 1;2< k"$m3 9 <,<<1

= < 9 = "en A = w 9 1;2< A 1<<< 9 ;2< k"$m3

3e4 9w 9 Ww = <,24 9 <,<<<24 m3 =w 1<<< 5r 9 9w 9 <,<<<24 9 <,571 9! <,<<<42 5ta prosentase kejen han 9 8<,1 E )#NT#H 2 2alam ran"ka nt k men" k r kerapatan setempat 3in situ densit!4 s at tanah, dilak kan per'o#aan pasir pen""anti #erik t ( &anah se#erat 4,56 k" diam#il dari s at l #an" pada perm kaan tanah. 1 #an" ini kem dian diisi den"an pasir kerin" lepas se#erat 3,54 k". 3'4 5pa#ila diperl kan pasir !an" sama se#esar 6,57 k" nt k men"isi s at kalen" isi <,<<42 m3 3d4 0ada s at penent an kadar air, tanah lem#a# se#erat 24 " menjadi 2< " seteleh pen"erin"an di dalam s at t n"k pada 1<5S 6. 5pa#ila #erat jenis # tir adalah 2,6/, tent kan kadar air, kerapatan kerin" dan derajat kejen han tanah.

337

7dara 4<<< 11./;3 7463 - tir :s 9 2,6/ 2< 5 5ir 4 24

'AMBA& 5

Isi %!!2(

Berat %g(

P$N6$*$SAIAN 0erhatikan :am#ar 4 ( 3a4 Dsi l #an" 9 <,<<42 L 3,54 9 <,<<226 m 6,57

%erapatan men!el r h ! 9 W 9 4,56 9 0:17 kgF! 9 <,<<226 3b4 2ari penent an kadar air ( m 9 Ww 9 4 9 <,2 Ws 2< 5ta prosentase kadar air 9 0: E %erapatan kerin" = d 9
=

1Em
=

9 1;71 kgF! 1 E <,2

2<1/

9 9 W 9 24 L 1<<<3 9 11./;3 m 2<1/ L 1<<< 9

24 L 1<<<c

9s 9

Ws

9 7463 mm

33/

:s = w

2,6/ L 1<<< L 1<<<

3

9s 9 9 - 9s 9 443< mm 9w 9 4<<< mm
3

+r 9 4<<< 9 <,; 443< ata prosentase kejen han 9 >:E

T$'AN'AN N$T&A* %N$?T&A* ST&$SS( .AN T$'AN'AN $F$"TIF %$FF$)TI $ ST&$SS( 0ada s at poton"an horiKontal, kedalaman z dalam s at profil tanah, tekanan total kearah #awah adalah aki#at #erat tanah di atas poton"an terse# t.
:.1. V %erapatan men!el r h W.&. V N %erapatan jen h =jen 0oton"an !an" tinja

'AMBA& 8

33;

0ertahanan terhadap tekanan ini disediakan, se#a"ian oleh # tir-# tir tanah dan, apa#ila poton"an it #erada di #awah m ka air tanah, se#a"ian oleh tekeanan ke atas air. -e#an total pada kedalaman z setiap sat an l as 9 z = E z = "en
1 2

-e#an ini ditahan oleh tekanan antar # tir d, !an" kenal se#a"ai te an an e6ekti6, dan oleh tekanan air ke atas u, !an" dikenal se#a"ai te an an netral dan sama den"an z = w, jadi (
'

-e#an ke #awah total tiap sat an l as 9 tekanan antar # tir E tekanan air ke atas 9 &e"an"an efektif E te"an"an netral d = dP + u #ubun an antara beban te an an e6ekti6 dan te an an netral ini san at pentin di dalam mekanika tanah3 )#NT#H 5 + at l #an" #or pada s at lokasi #an" nan memp n!ai profil tanah seperti !an" diperlihatkan dalam :am#ar 63a4. 6ari #esarn!a te"an"an efektif pada sisi #awah lemp n" ( 1c2 pada keadaan normal * 1d2 apa#ila taraf air tanah dit r nkan 2,4 m den"an memompa 3 an""ap pasir tetap jen h den"an air kapiler sampai taraf m la-m la4.
0asir 9 1;3< k"$m3

-s = ';@'

d
4,/ m

= A;BCB e

0ori
1Ee

W&

1
3,6 m 0asir jen h Vol me

- tir

:s= w
3#4 -erat

34<

2,4 m

lemp n" jen h "en = 2<1< k"$m3 +erpih kedap air

3a4 'AMBA& ;. 3a4 6atatan l #an" #or* 3b4 2ia"ram #lok. P$N6$*$SAIAN 0erhatikan :am#ar 6 3b4(
= jen 9 Ws 4 9! = w

3lihat halaman 64

9 5n""ap 9s 9 1 maka 9! 9 e; 9 9 1 E e dan Ws 9 -s = w

= sat 9 -syw E e = w

1E e 9 -s E e = w 1 E e nt k pasir jen h
= "en 9

2,72 E <,535 1 E <,535

L 1<<< 9 010: kgF!2

1c2

-e#an ke #awah tiap m2 pada dasar lemp n" 9 34,/ L 1;3< E 3,6 L 212< E 2,4 L 2<1<4;*/$1<<< 9 213 kN$m2 &e"an"an netral u 9 33,6 E 2,44 L1<<< L ;,/$1<<< 9 5/,/ kN$m2

341

d =d4u &e"an"an efektif d 9 213 A 5/,/ 9 185,0 kNF!0 +e#a"ai pilihan lain, dapat dipakai kerapatan tanah terendam, !ait d 9 34,/ L 1;3< E 3,63212< A 1<<<4 E 2,432<1< A 1<<<44;*/$1<<< 9 154,2 kN$m2 5kan tetapi pem#a'a dianj rkan nt k memper" nakan te"an"an netral nt k sem a perhit n"an. 1d2 5pa#ila taraf air tanah dit r nkan 2,4 m( -e#an ke #awah tiap m2 pada dasar lemp n" d 9 213 kN$m2 &e"an"an netral u 9 31,2 E 2,441<<< L ;,/$1<<< 9 35,3 kN$m2 &e"an"an efektif pada dasar lemp n" 9 213 A 35,3 9 1<<,< kNF!0

S#A*-S#A* 1. + at 'ontoh tanah jen h memp n!ai kadar air se#esar 2; prosen dan kerapatan men!el r h se#esar 1;3< k"$m3 &ent kan kerapatan kerin" dan an"ka pori tanah serta #erat jenis # tir. 5kan #erapakah #esarn!a kerapatan men!el r h dari s at 'ontoh tanah ini apa#ila dipadatkan pada an"ka pori !an" sama, tetapi han!a ;< prosen jen hN %atatan ( 5m#il isi 'ontoh se#esar 1 m3. 2. 0ada s at per'o#aan pemadatan, #erat tanah #asah dalam 'etakan 3isi
1 m34

adalah 1,// k".

342

1<<<

2en"an men"erin"kan sej mlah ke'il tanah, kadar airn!a diketem kan adalah se#esar 2<,7 prosen. -erat jenis # tir adalah 2,72. 6ari( 3a4 kerapatan kerin"* 3b4 an"ka pori* dan 3c4 prosentase pori dara. 5pa#ila 'ontoh direndam di dalam air dan di#iarkan nt k menjadi #enar-#enar jen h, tanpa per #ahan isi, maka hit n" #esarn!a kerapatan jen h dan kadar air. 3. 8a#arkan s at persamaan nt k kerapatan men!el r h dari s at tanah jen h se#a"aian dalam #esaran-#esaran #erat jenis # tir -s, an"ka porie, derajat kejen han 5r, dan kerapatan air = w. 0ada s at 'ontoh lemp n", an"ka pori adalah <,73 dan #erat jenis # tir adalah 2,71. 5pa#ila pori-pori ;2 prosen jen h, maka 'arilah #esarn!a kerapatan men!el r h, kerapatan kerin" dan prosentase kadar air. -erapakah #esarn!a kadar air nt k jen h semp rna, di mana an"ka pori samaN %atatan ( 2alam hal ini am#il isi # tir se#esar 1m3 4. + at 'ontoh tanah, isi 1$1<<< m3, ditim#an" pada keadaan aslin!a 1,73 k", derajat kejen han 61,6 prosen. +etelah dikerin"kan di dalam t n"k pada 1<5S 6 'ontoh ditim#an" 1,44 k". 6ari ( 3a4 #erat jenis # tir* 3b4 kadar air asli* 3'4 an"ka pori* 3d4 kerapatan men!el r h, kerapatan kerin", kerapatan jen h dan kerapatan terendam* 3e4 "radien hidrolik kritis. 5. + at 'atatan l #an" #or mem#erikan data #erik t ( <A2m 2A6m 6A;m 0asir %erapatan jen h 1;<< k"$m3 1ana %erapatan jen h 1/<< k"$m3 1emp n" %erapatan jen h 21<< k"$m3

. ka air tanah adalah 4mm di #awah perm kaan tanah dan tanah di atas m ka air tanah adalah jen h. )it n" #esarn!a tekanan efektif pada ten"ah-ten"ah lemp n". 3i4 0ada saat pen!elidikan. sampai sisi atas lemp n". 1!i2 5pa#ila m ka air tanah dinaikkan sampai sisi atas lana . 1!ii2 5pa#ila m ka air tanah dinaikkan sampai perm kaan tanah. 1!iii2 5pa#ila taraf air men'apai 5 m di atas perm kaan tanah. 5n""ap tanah tetap jen h pada sem a saat. 3ii4 5pa#ila m ka air tanah dit r nkan

343