Anda di halaman 1dari 1

Guruku Seperti lilin sewaktu waktu akan cair gugur lalu membeku sepi pun datang menutup pandang

tinggallah waktu mengakhiri seJarah panjangnya. Seperti engkau sewaktu waktu penyuluh hidupku betapa dalam kegelapan maya engkau perkenalkan daku dengannya suria dan bintang cakerawala sehingga seluruh jagatraya ini tiba-tiba menjadi milikku. Kehadiranmu adalah suatu fitrah lepas itu, engkau kutinggalkan kukira engkau kesepian kini mengakhiri sisa-sisa hidupmu tanpa belaian kasih ratusan anak-anakmu yang telah engkau berikan obor. Dan pagi ini kudakap wajahmu dalam kenangan seorang anak yang pernah engkau lukai kini pencintamu paling setia sehingga ke akhir hayat. Zam Ismail Seremban 1 !"

Anda mungkin juga menyukai