DI DUNIA.
A. INFLASI
Dalam ilmu ekonomi, inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus (kontinu) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain, konsumsi masyarakat yang meningkat, berlebihnya likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, sampai termasuk juga akibat adanya ketidaklancaran distribusi barang. Dengan kata lain, inflasi juga merupakan proses menurunnya nilai mata uang secara kontinu. Inflasi adalah proses dari suatu peristiwa, bukan tinggi-rendahnya tingkat harga. Artinya, tingkat harga yang dianggap tinggi belum tentu menunjukan inflasi. Inflasi adalah indikator untuk melihat tingkat perubahan, dan dianggap terjadi jika proses kenaikan harga berlangsung secara terusmenerus dan saling pengaruh-memengaruhi. Istilah inflasi juga digunakan untuk mengartikan peningkatan persediaan uang yang kadangkala dilihat sebagai penyebab meningkatnya harga. Ada banyak cara untuk mengukur tingkat inflasi, dua yang paling sering digunakan adalah CPI dan GDP Deflator.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Inflasi
B. DEFLASI
Dalam ekonomi, deflasi adalah suatu periode dimana harga-harga secara umum jatuh dan nilai uang bertambah. Deflasi adalah kebalikan dari inflasi. Bila inflasi terjadi akibat banyaknya jumlah uang yang beredar di masyarakat, maka deflasi terjadi karena kurangnya jumlah uang yang beredar. Salah satu cara menanggulangi deflasi adalah dengan menurunkan tingkat suku bunga.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Deflasi
Menurut Karl dan Fair suku bunga adalah pembayaran bunga tahunan dari suatu pinjaman, dalam bentuk persentase pinjaman yang diperoleh dari jumlah bunga yang diterima tiap tahun dibagi dengan jumlah pinjaman. Pengertian suku bunga menurut Sunariyah adalah harga dari pinjaman. Suku bunga dinyatakan sebagai persentase uang pokok per unit waktu. Bunga merupakan suatu ukuran harga sumber daya yang digunakan oleh debitur yang harus dibayarkan kepada kreditur.
sumber :
http://www.seputarforex.com/artikel/forex/lihat.php?id=122127&t itle=apa_itu_suku_bunga
D. DENOMINASI
Denominasi adalah pemotongan nilai atau penyederhanaan dari nilai mata uang atau value mata uang dan juga barang. Yaitu memangkas tiga nol angka dalam nominal rupiah, atau yang dulu dikenal sebagai Sanering Rupiah (Sumber: BI). Peristiwa ini mengingatkan kita pada sanering 31 Desember 1965, saat Orde Lama Soekarno memangkas nilai Rp 1000 menjadi Rp 1.
Sumber :
JW Marriott medan meraih predikat sebagai gedung tertinggi khusus untuk pulau sumatera. Gedung ini memiliki ketinggian 28 lantai. Jumlah lantai yang dimiliki JW Marriott Medan lebih tinggi dibandingkan jumlah lantai yang dimiliki JW Marriott Surabaya.
a. JW Marriott Medan
Selain di kota medan, Batam juga memiliki gedung tinggi yaitu The Skyline Officetel terletak di kawasan Nagoya Batam, merupakan bangunan tertinggi di antara bangunan lainnya di kawasan Sumatera. Bangunan yang ditujukan sebagai gedung perkantoran dan hotel ini memiliki luas hingga 60.000 meter persegi dengan ketinggian mencapai 33 lantai.
Sumber:
http://sepulohbesar.blogspot.com/2011/04/gedung-tertinggi-diberbagai-kota-di.html http://www.solusibangunanmu.com/index-mod-info-opt-vwInfo-id62.html
Inilah rumah paling mahal di dunia berlokasi di Mumbai, Antilla. Rumah ini dimiliki oleh Mukesh Ambani, pengusaha dan miliuner terkemuka asal India yang juga merupakan orang yang masuk dalam daftar 10 orang terkaya di dunia. Rumah ini terdiri atas 27 lantai dengan ruangan yang sangat luas, bahkan garasinya saja bisa menampung sekitar 150 mobil. Rumah ini bernilai $ 1.000.000.000 (US$ 1 miliar).
b. Antilla
Sumber:
http://onthespotmania.blogspot.com/2011/10/7-rumah-termahal-di-dunia.html