I.

Pendahuluan
Secara geografis, kepulauan Indonesia berada di antara 6 LU dan 11 LS serta di antara 95 BT
dan 141 BT dan terletak pada perbenturan tiga lempeng kerak bumi aitu lempeng !urasia, lempeng "asifik, dan
lempeng India #ustralia$ %itin&au secara geologis, kepulauan Indonesia berada pada pertemuan ' &alur
gempa utama, aitu &alur gempa Sirkum "asifik dan &alur gempa #lpide Transasiatic$ (arena itu,
kepulauan Indonesia berada pada daera) ang mempunai akti*itas gempa bumi cukup tinggi$
"ada beberapa ta)un terak)ir ini bencana alam akibat gempa bumi makin sering ter&adi di
Indonesia$ Tidak bisa dilupakan gempa bumi di Laut +lores 1' %esember 199' ,- s./,50, Lampung 16
+ebruari 1994 ,- s./,'0, Banu1angi 2 3uni 1994, Bengkulu 4 3uni '444, "ulau #lor '4 5ktober 6 15
7opember '444 ,- s./,20, 7abire 6 "ebruari '444 ,- s.6,90 dan '6 7opember '444 ,- s.6,40 ang
menimbulkan korban &i1a dan kerugian )arta penduduk ang cukup besar$ 8empa terak)ir ang sempat
tercatat ter&adi pada '6 %esember '444 dengan pusat gempa di lepas pantai barat "ropinsi 7angroe #ce)
%arussalam ,-s.9,90$ 8empa tersebut tela) memicu gelombang Tsunami ang dampakna terasa di 11 negara
#sia dengan &umla) korban diperkirakan tidak kurang dari 94$444 &i1a$
Sala) satu penebab ke)ancuran struktur dan bangunan sipil lainna akibat gempa adala) likuifaksi$
Secara *isual peristi1a ini tampak sebagai sand boil atau munculna lumpur pasir di permukaan tana)$ +enomena
lain akibat likuifaksi adala) ter&adina pergerakan tana) dalam ara) )ori:ontal, rembesan air melalui reka)an
tana), tenggelamna struktur atau bangunan di atas permukaan, penurunan muka tana), tana) ang bergolak,
keretakan &alan, keruntu)an tanggul dan lereng$ "ada bangunan ang tenggelam, strukturna biasana amblas,
miring atau bergerak ke samping, ang dapat &uga mengakibatkan keruntu)an bangunan tersebut $
(e&adian likuifaksi ini merupakan fenomena pada gempa +lores 1' %esember 199' dimana lokasi
bangunan ang mengalami keruntu)an akibat likuifaksi dalam peristi1a tersebut cukup luas, seperti ang
dilaporkan ole) (ertapati ,19920$ "ada 8empa +lores tersebut selain ter&adi pergerakan )orisontal ,lateral
spreading0 dari tana), &uga ter&adi penurunan dari permukaan tana) ang cukup besar$ "enebab ter&adina
likuifaksi adala) ter&adina peningkatan tekanan air pori ekses akibat tegangan siklik pada saat gempa$
II$ Latar Belakang
"ada saat gempa bumi, kerusakan utama beberapa tipe struktur ter&adi karena ter&adi peca)an6peca)an,
gerakan ang tidak normal dan;atau tidak sama, dan ke)ilangan kekuatan atau kekakuan tana)$ (e)ilangan
kekuatan atau kekakuan tana) merupakan akibat penurunan bangunan6bangunan, kegagalan bendungan tana),
tana) longsor dan bencana lainna$ "roses ke)ilangan kekuatan ang ter&adi dalam tana) akibat membesarna
tekanan air pori biasana disebut likuifaksi tana)$ 8e&ala likuifaksi tana) utamana ber)ubungan dengan tana)
&enu) tanpa ko)esi berbutir )alus sampai kasar$ <onto) likuifaksi tana) ang ber)ubungan dengan kerusakan
terbesar adala) gempa bumi di 7iigata, 3epang pada tanggal 16 3uni 1964 dan gempa bumi di #laska pada ta)un
1964$
Sala) satu usa)a ang pertama kali dilakukan untuk men&elaskan ge&ala likuifaksi di tana) pasir
dilakukan ole) <asagrande ,19260 dan didasarkan pada konsep angka pori kritis$ "asir padat, bila men&adi
mengalami pembebanan geser, cenderung untuk muai= pasir lepas, untuk kondisi ang sama, cenderung
*olumena berkurang$ #ngka pori dimana pada saat pasir diberi gaa geser tidak mengalami peruba)an *olume
disebut sebagai angka pori kritis$ <asagrande men&elaskan ba)1a deposit pasir ang memiliki angka pori lebi)
besar dari angka pori kritis cenderung *olumena berkurang bila digetarkan ole) pengaru) seismik$ 3ika drainase
tidak dapat berlangsung, maka tekanan air pori secara perla)an meningkat$ "ada suatu saat mungkin besarna
tegangan total tana) akan sama dengan tekanan air pori$ Bila )al tersebut ter&adi, maka tegangan efektif tana) akan
sama dengan nol$%alam keadaan demikian, tana) granular &enu) tidak memiliki kekuatan geser dan kondisi ini
akan mengakibatkan keadaan likuifaksi$
III$ Landasan Teori
Likuifaksi >dala) fenomena peruba)an perilaku lapisan pasir ang &enu) air men&adi seperti cairan akibat
beban getaran gempa bumi
Kondisi jenuh air pada lapisan tanah pasir menyebabkan getaran gempa bumi
akan mudah sekali mengocok lapisan tanah pasir itu yang menyebabkan ikatan
antar-partikel di dalamnya luruh, sehingga tanah kehilangan kekuatan.
syarat-syarat terjadinya peristiwa likuifaksi harus memenuhi lima kriteria yakni
lapisan tanahnya berupa pasir atau Lanau, lapisan tanahnya jenuh air, lapisan
tanahnya bersifat terurai atau gembur (tidak padat),
"roses likuifaksi ,li?uefaction0 iala) proses meningkatna tekanan air pori dalam ba)an pasiran
,tana) lanau pasiran atau pasir lanauan0 se)ingga kekuatan geserna mengalami penurunan$
@asil e*aluasi potensi likuifaksi untuk tana) -aumere menun&ukkan A tana) tergolong muda) mengalami
likuifaksi mengingat fraksi butir )alusna tidak plastis dan konsistensina lepas )ingga medium$ %aera) ang
mengalami likuifaksi terletak pada lapisan allu*ium dan allu*ium lunak serta ter&adi pada S"T lebi) kecil dari 14
dan ?c lebi) kecil dari 45 kg;cm
'
$ (orelasi faktor keamanan, +(, dan state parameter, menun&ukkan ba)1a pada
nilai 64$15, +( ang diperole) umumna lebi) kecil dari 1$
@al ini menun&ukkan ba)1a pada nilai state parameter negatif &uga masi) dapat ter&adi li?uifaksi$ "rediksi
tekanan air pori menggunakan metode state parameter meng)asilkan nilai u ang lebi) besar dibanding metode
%obr dan metode %a*is6Berrill$ Tekanan air pori ang memicu ter&adina likuifaksi berada pada rentang 4$5
sampai 1$1 kg;cm
'
untuk metode state parameter, sedangkan metode %obr dan metode %a*is6Berrill
meng)asilkan nilai tekanan air pori antara 4$' sampai 4$9 kg;cm
'
$ Likuifaksi ter&adi pada nilai tegangan *ertikal
efektif tana) sebelum nol$ @al ini berbeda dengan pendapat lama dari Seed ang menatakan ba)1a likuifaksi
akan ter&adi bila ter&adi peningkatan tekanan air pori ang )argana sama dengan tegangan keliling$
Berdasarkan metode Tsuc)ida ,19/40 dan <)art Bobertson untuk <"T, tana) di -aumare dapat
digolongkan sebagai tana) ang tergolong muda) mengalami likuifaksi mengingat fraksi butir )alusna
tidak plastis dan konsistensina lepas )ingga medium$ @al ini sesuai dengan data pengamatan di lapangan$
@asil e*aluasi potensi likuifaksi kota -aumere, dari 1/ titik bor terli)at ba)1a daera) ang mengalami
likuifaksi sebagian besar terletak di daera) lapisan alu*ium dan alu*ium lunak$
"ada daera) -aumere dan sekitarna, umumna likufaksi ter&adi pada kedalaman C '4 m dan Likuifaksi
)ana ter&adi pada nilai S"T lebi) kecil dari 14 serta pada nilai ?c lebi) kecil dari 45 kg;cm
'
$
(orelasi faktor keamanan ,+(0 dan state parameter , 0 terli)at ba)1a pada nilai 64$15, +( ang
diperole) umumna lebi) kecil dari 1$ @al ini menun&ukkan ba)1a pada nilai state parameter negatif &uga
masi) dapat ter&adi likuifaksi atau dengan kata lain pada state parameter negatif masi) dapat ter&adi
peruba)an *olume$ @al ini berbeda dengan pendapat ang mengatakan ba)1a peruba)an *olume )ana
ter&adi pada nilai state parameter positif$
"rediksi tekanan air pori dengan menggunakan metode state parameter meng)asilkan nilai ang lebi) besar
dibanding dengan metode %obr dan metode %a*is6Berrill$ -etode state parameter meng)asilkan nilai
tekanan air pori pada rentang 4$5 sampai 1$1 kg;cm
'
, metode %obr meng)asilkan nilai tekanan air pori
antara 4$' sampai 4$9 kg;cm
'
sedangkan bila menggunakan metode %a*is dan Berrill meng)asilkan nilai
tekanan air pori pada rentang 4$' sampai 4$9 kg;cm
'
$
Likuifaksi ter&adi pada nilai tegangan *ertikal efektif tana) sebelum nol, atau dengan kata lain likuifaksi
ter&adi pada kondisi sebelum tekanan air pori ekses sama dengan tegangan keliling ,confining pressure0$
@al ini berbeda dengan pendapat Seed ang menatakan ba)1a likuifaksi akan ter&adi bila ter&adi
peningkatan tekanan air pori ang )argana sama dengan tegangan keliling atau dengan kata lain tegangan
efektif tana) men&adi nol$
%ari )asil per)itungan penurunan terli)at ba)1a penurunan ang terbesar adala) 69$55 cm, sedangkan
penurunan terkecil sebesar 1/$55 cm$ %ata ini perlu di*erifikasi dengan pengukuran di lapangan$
Untuk daera)6daera) ang berpotensi untuk mengalami likuifaksi, aitu :ona 1 dan :ona ',
direkomendasikan untuk melakukan penanggulangan likuifaksi se)ingga potensi dari likuifaksi dapat
di)ilangkan atau diminimalkan efekna ter)adap struktur$ Secara umum metoda penanggulangan likuifaksi
dapat dibagi men&adi dua kategori, aituA
1$ "erbaikan tana) se)ingga likuifaksi tidak ter&adi$ -etoda ini dapat dibagi men&adi
dua, aituA
a$ "erkuatan tana) se)ingga tana) men&adi lebi) ta)an ter)adao likuifaksi$
b$ -empercepat proses dissipasi tekanan air pori saat gempa berlangsung$
'$ -endesain struktur se)ingga dapat meminimalkan efek likuifaksi$ "endekatan ini
dapat dibagi men&adi dua kategori, aituA
a$ "erkuatan struktur dan men&aga stabilitas struktur dengan meningkatkan
kekuatan ,strength0 dan kekakuan struktur ,rigidity0$
b$ -eminimalkan gaa6gaa luar ang beker&a pada struktur dengan menggunakan
sambungan fleksibel ,flexible joints0 atau memodifikasi struktur$
-etoda penanggulangan dapat dideskripsikan sebagai berikutA
1$ Pemadatan tanah$ -etoda ini bertu&uan untuk meningkatkan resistensi tana) ter)adap
likuifaksi dengan memadatkan tana) berpasir dengan menggunakan *ibrasi dan beban
pukulan ,vibration and impact0$
'$ Dissipasi air pori. "ada metoda ini proses dissipasi tekanan air pori pada tana)
berpasir dipercepat se)ingga mereduksi tekanan air pori ang ter&adi dengan
menggunakan material6material ang permeabel ,permeable drain piles0$
2$ Sementasi dan solidifikasi (solidification)$ "ada metoda ini dilakukan pencampuran
tana) dengan material lain seperti semen dan memadatkan tana) )asil pencampuran
tersebut$
4$ Penggantian$ "ada metoda ini tana) dasar diganti dengan material lebi) tana) ter)adap
likuifaksi$
5$ Menurunkan muka air tanah. "ada metoda ini posisi muka air tana) di&aga se)ingga
selalu diba1a) lapisan tana) ang berpotensi likuifaksi dengan menggunakan pompa$
-etoda ini memerlukan biaa pera1atan untuk pompa$
6$ Pemberian beban awal (preload). "ada metoda ini tana) didesain untuk mengalami
o*er konsolidasi dengan menggunakan beban timbunan se)ingga meningkatkan
resistensi tana) ter)adap likuifaksi$
/$ Perbaikan struktur. "ada metoda ini struktur diperkuat dengan memasang s)eet pile
atau menamba) &umla) tiang se)ingga mencega) kegagalan pada fondasi ang
berakibat kerusakan pada struktur$
Likuifaksi pada tana) pasiran, &enis lapisan tana) pasiran ang &enu) air cenderung mengalami likuifaksi pada
1aktu ada gempa se)ingga daa dukung batasna )arus dikoreksi$ @al ini biasana di&umpai padaA
10 kedalaman lapisan tana) kurang dari '4 m dari permukaan tana),
'0 kedalaman muka air tana) kurang dari 14 m,
20 butiran tana) %54 pada grafik analisis gradasi butir mempunai nilai antara 4,4' mm sampai dengan
dengan ',4 mm$