DIARE KRONIK

Pediatri-3

Prof.Sarah. Salendu
Diare kronik: >> 2 minggu, BB / -
Batas: 1 bulan
= Persisten diare
Protacted diare
Intractable diare
KLASIFIKASI PADA
BAYI&ANAK
A. Tinja berair
1.Gastroenteritis alergi
alergi: protein susu sapi, protein kedelai
2.a. Defisiensi disakaridase
b. malabsorbsi glukosa-galaktose
3.Defek imun primer
4.Infeksi usus:Virus, bakteri, parasi giardia
5.kontaminasi small bowel syndrome,
obstruksi usus, short bowel syndrome,
peny.hirschprung, enterokolitis
6.Persistent post enteritis dgn/ tanpa
intoleransi KH
7.Diare berhub. Dgn penyakit endokrin:
hiperparatiroid, insufisiensi adrenal, DM
8.Diare dengan tumor
9.Malabsorbsi garam empedu
B. Tinja berlemak
1.Insufisiensi pankreas, PEM, BBLR,
2.Limfangektasi usus
3.Kolestasis
4.Steatorea akibat obat: neomisin,
kolestiramin
5.kontaminasi small bawel syndrome
C. Tinja yang berdarah
1.Kampilobakter, salmonella, shigella
2.Disentri amuba
3.Inflamatory bowel disease: kolitis
ulseratif, penyakit crohn
4.Enterokolitis pseudomembranosa
5.Diare berhubungan dengan lesi anal
PATOFISIOLOGI
Mekanisme diare, tergantung dengan:
a. Diare osmotik
b. Diare sekretorik
c. Bakteri tumbuh lampau, malabsorbsi
asam empedu, malabsorbsi lemak
d. Defek sistem pertukakaran ion
e. Kerusakan mukosa

f. Motilitas dan transit abnormal
g. Sindrom diare
h. Mekanisme lain: Defisiensi seng. alergi
DIAGNOSIS
1. Riwayat penyakit: diare, ISPA, failure to
thrive sejak lahir, sakit perut+ disertai
muntah, riwayat diare yang profus ssdh
terapi AB, riwayat diet
2. Pemeriksaan fisik, untuk mencari tanda-
tanda malnutrisi, pemeriksaan abdomen,
exkoriasi anus, clubbing finger,
manifestasi kulit
3. Pemeriksaan lab: Tinja darah, foto thorax
dan abdomen, PH tinja, tes pernapasan
H2
4. Pemeriksaan sigmoideskopi dengan
biopsi rektum
5. Biopsi usus halus
PENATALAKSANAAN

1. Secara umum dan dietetik
-cairan untuk dehidrasi
-ASI
-Formula yang mengandung glukosa
polimer, bebas laktosa, mengandung
protein hidrolisat, MCT, osmolalitas<300
mosm/L, sifat hipoalergen

2. Pengobatan aterm
-AB pada neonatus, sepsis, defisiensi
imun, anak dengan diare kronik berat
-KSkolitis ulseratif
-Imunosupresifpenyakit crohn
-Kolestiraminmalabsorbsi asam empedu
3. Operasi: penyakit hirschprung,
Nekrotizing Enterocolitis(NEC)