Anda di halaman 1dari 7

1

DAFTAR ISI
Daftar Isi .......................................................................................................................................... 1
IDENTIFIKASI LARUTAN ASAM-BASA
Kata pengantar .............................................................................................................................. 2
Tujuan Percobaan ........................................................................................................................ 3
Dasar Teori ..................................................................................................................................... 4
Prosedur & Alat & Bahan .......................................................................................................... 6
Langkah-Langkah Kerja ............................................................................................................. 7
Hasil Pengamatan ........................................................................................................................ 8
Pembahasan ................................................................................................................................... 9
Analisa Data .................................................................................................................................... 11
Kesimpulan ..................................................................................................................................... 12
Penutup ............................................................................................................................................ 13
Daftar Pustaka ............................................................................................................................... 14
















1

Kata Pengantar
Salam sejahtera,
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya laporan
kimia ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Adapun penyusunan laporan ini adalah sebagai hasil dari pengamatan
berdasarkan praktikum biologi .Semoga laporan hasil praktikum ini dapat bermanfaat
dan berguna bagi kemudahan para siswa/siswi untuk belajar dari laporan praktikum
ini.
Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada ibu Dwi Erlina Sari yang mengajari
dan membimbing kami selama praktikum.
Akhir kata , kami selaku penulis mengucapkan terimakasih.

Metro, Oktober 2012


Tim Penyusun




















1

BAB I
PENDAHULUAN


1.1 LATAR BELAKANG
Pertumbuhan adalah proses fisiologis yang ditandai dengan bertambahnya jumlah sel dan
bertambahnya volume sel yang bersifat irreversible(tidak dapat mengecil kembali). Pada
tumbuhan ber sel 1 terjadi penambahan besar sel, sedangkan pada tumbuhan multiselluler
terjadi pembesaran sel maupun penambahan ukuran sel. Pada proses perkecambahan, ada 2
tipe perkecambahan; Epigeal(Perkecambahan dimana kotiledon berada di atas tanah) dan
Hipogeal(Kotiledon tetap berada di dalam tanah).
Perkembangan adalah proses pada tubuh untuk mencapai kedewasaan atau maturitas.
Matuaritas tidak dapat diukur secara kuantitatif namun bisa dilihat dari cirri-cirinya, contohnya
Spermatophyta bila sudah berbunga.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan ada 2;
Faktor Eksternal dan Faktor internal.
Faktor Eksternal adalah faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan dari luar,
meliputi: nutrisi, suhu, cahaya, air, kelembaban, oksigen, dll.
Faktor Internal adalah faktor dari dalam, meliputi: gen dan hormone
Berdasarkan latar belakang tersebut kami ingin mengadakan penelitian mengenai pengaruh
media tanaman terhadap pertumbuhan biji kacang hijau dengan membedakan perlakuan
terhadap masing-masing biji.

1.2 RUMUSAN MASALAH
Bagaimana pengaruh media tanaman terhadap pertumbuhan biji kacang hijau?

1.3 TUJUAN PENELITIAN
Dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media terhadap pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan biji kacang tanah.

1.4 MANFAAT
- Mengetahui apa saja faktor luar yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan
- Sebagai tugas awal pada materi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
- Memperoleh pengalaman dalam menguji dan membuat karya ilmiah

1.5 HIPOTESIS
Media tanaman berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan

1.6 WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN
Waktu : Oktober 2012
Tempat : Ruang Kelas XII Akselerasi











1

BAB II

KAJIAN PUSTAKA
Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran sel atau organisme. Pertumbuhan ini
bersifat kuantitatif / terukur. Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan pada organisme.
Proses ini berlangsung secara kualitatif. Baik pertumbuhan atau perkembangan
bersifat irreversible.
Secara umum pertumbuhan dan pekembangan pada tumbuhan diawali untuk stadium zigot
yang merupakan hasil pembuahan sel kelamin betina dengan jantan. Pembelahan zigot
menghasilkan jaringan meristemyang akan terus membelah dan
mengalami diferensiasi. Diferensiasi adalah perubahan yang terjadi dari keadaan sejumlah sel,
membentuk organ-organ yang mempunyai struktur dan fungsi yang berbeda.
Terdapat 2 macam pertumbuhan, yaitu:
1. Pertumbuhan Primer
Terjadi sebagai hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem primer. Berlangsung
pada embrio, bagian ujung-ujung dari tumbuhan seperti akar dan batang.
Embrio memiliki 3 bagian penting :
a. tunas embrionik yaitu calon batang dan daun
b. akar embrionik yaitu calon akar
c. kotiledon yaitu cadangan makanan
2. Pertumbuhan Sekunder
Merupakan aktivitas sel-sel meristem sekunder yaitu kambium dan kambium gabus.
Pertumbuhan ini dijumpai pada tumbuhan dikotil, gymnospermae dan menyebabkan
membesarnya ukuran (diameter) tumubuhan.

Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
meliputi:
1. Faktor luar:
a. Makanan : Makanan adalah sumber energy dan sumber materi untuk menyintesis
berbagai komponen sel.
b. Air : Air berfungsi untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik,
menjaga kelembaban, dan membantu perkecambahan biji.
c. Suhu : Tumbuhan membutuhkan suhu tertentu untuk tumbuh dab
berkembang
d. Kelembaban : Tanah dan udara yang lembab berpengaruh baik terhadap
pertumbuhan
e. Cahaya : Tumbuhan membutuhkan cahaya. Banyak cahaya yang dibutuhkan
berbeda di setiap tumbuhan
2. Faktor dalam:
a. Gen : Terkandung faktor-faktor sifat keturunan yang dapat diturunkan pada
keturunannya, berfungsi mengantur reaksi kimia di dalam sel(missal
sintesa protein).
b. Hormon : Auksin, sitokinin, giberlin, asam traumalin, Kalin









1

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 ALAT DAN BAHAN
Alat:


Bahan:

1. 9 Gelas aqua kosong 1. 27 biji kacang hijau
2. Kapas 2. Alcohol 70 %
3. Jarum 3. Air sabun

4. Air murni


3.2 CARA KERJA
1. Rendam biji kacang hijau selama beberapa jam
2. Siapkan 9buah gelas, masing-masing sudah diberi label (A 1-3 , M 1-3 , S 1-3)
3. Lubangi gelas tersebut dengan menggunakan jarum pada bagian bawahnya
4. Masukkan kapas ke dalam masing-masing gelas
5. Kemudian masukkan biji kacang hijau ke dalam masing-masing gelas
6. Siram masing-masing gelas berdasarkan media yang tertera pada label
7. Amati pertumbuhannya setiap hari dan catat hasil pengamatanmu
3.3 VARIABEL
a) Variabel Terikat : Jenis media tanam
Gelas A (Alkohol 70%)
Gelas M (Air Murni)
Gelas S (Air Sabun)


b) Variabel Bebas : Tinggi batang dan panjang daun

c) Variabel Kontrol :
- Ukuran gelas yang dipakai harus sama
- Jumlah kapas pada masing-masing gelas adalah 3 buah kapas dengan ketebalan yang
sama
- Jumlah biji kacang hijau pada setiap gelas adalah 3 buah
- Jenis kacang hijau yang dipakai adalah kacang hijau yang sudah direndam dalam air
selama 5jam
- Masing-masing gelas disiram dengan perlakuan yang sama yaitu 20ml
3.4 JENIS DATA
Jenis data: Kuantitatif

3.5 METODE PENGUMPULAN DATA
Metode pengumpulan data dilakukan dengan eksperimen/percobaan




1

BAB IV
HASIL PENGAMATAN DAN ANALISA DATA

4.1 HASIL PENGAMATAN


4.2 PEMBAHASAN
Pada Gelas A (Air Alkohol 70%)
Hari ke-1 : tetap
Hari ke-2 : tetap
Hari ke-3 : tetap
Hari ke-4 : tetap
Hari ke-5 : tetap

Pada Gelas M (Air Murni)
Hari ke-1 : Pada gelas ini terlihat biji kacang hijau mulai berkecambah dengan panjang
hipokotil 0,5 cm
Hari ke-2 : Pada gelas ini terlihat biji kacang hijau



BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Pertumbuhan pada biji kacang hijau pada gelas M dengan media kapas dan air
tumbuh dengan baik dan normal, walaupun terlihat pada gelas S dengan media kapas dan
air sabun di awal pertumbuhan lebih cepat daripada gelas M, tetapi setelah hari ke-3 tidak
mengalami pertambahan tumbuh melainkan semakin kering dan pertumbuhan terhenti.
Kondisi daun juga tidak sama, lebar daun pada tumbuhan gelas M lebih lebar
daripada daun pada tumbuhan gelas S.
Pada gelas A dengan media kapas dan alcohol 70%, biji tidak mengalami
pertumbuhan.





1

PENUTUP

Demikianlah laporan ini kami susun berdasarkan hasil praktikum yang
telah dilaksanakan . Hanya ini yang dapat kami laporkan.Tidak sepenuhnya
laporan ini selesai dengan sempurna . Jika ada kesalahan dalam penulisan
maupun materi yang disampaikan kami mohon maaf. Semoga dapat
bermanfaat dan berguna bagi kemudahan belajar . Laporan ini sekaligus
sebagai hasil kerja sama dari kami juga hasil dari pengamatan dalam praktik ,
yang kami kaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
Semoga dapat membantu dan berguna dalam perkembangan ilmu , dan
dapat membantu dalam mempermudah kegiatan belajar.
Sekian yang dapat kami sampaikan , kami ucapkan terimakasih

Anda mungkin juga menyukai