TUGAS 11

1. Jelaskan mekanisme terjadinya tegangan sisa pada pengelasan dan apa resiko dari adanya tegangan sisa tsb.
2. Jelaskan beberapa metoda untuk mengurangi tegangan sisa pada pengelasan.
3. Jelaskan mekanisme terjadinya Hydrogen Induced Cracking (HIC) pada pengelasan dan persyaratan apa saja
untuk terjadinya HIC.
4. Jelaskan beberapa sumber Hydrogen & metoda untuk mengurangi larutnya H
2
pada pengelasan.
5. Jelaskan mekanisme terjadinya Lamelar Tearing pada pengelasan.
6. Jelaskan penyebab utama Lamelar Tearing & metoda untuk menguranginya pada pengelasan.
7. Jelaskan faktor apa saja yang harus saudara (i) perhatikan bila terjadi kekerasan yang tinggi di HAZ.
8. Jelaskan metoda (cara-cara) untuk mengurangi kekerasan yang tinggi di HAZ.
9. Jelaskan tujuan pemanasan awal (preheating) dan pemanasan akhir (PWHT) pada proses pengelasan.
10. Jelaskan cacat las (weld defect) di bawah ini serta sebutkan penyebabnya serta penanggulangannya.

(a) (b)
11. Jelaskan beberapa tahapan dalam melakukan inspeksi pada pengelasan dan sebutkan tujuan masing-masing.
12. Jelaskan dengan skematis klasifikasi pengujian hasil lasan.
13. Jelaskan tujuan pengujian merusak (DT) dan jenis pengujian apa saja yang dilakukan pada produk lasan.
14. Jelaskan tujuan pengujian tidak merusak (NDT) & jenis pengujian apa saja yang dilakukan pada produk lasan.
15. Sebutkan beberapa metoda uji yang digunakan untuk melihat cacat pada bagian dalam (internal defect).
16. Sebutkan beberapa metoda uji yang digunakan untuk melihat cacat pada bagian permukaan (surface defects).
17. Jelaskan prinsip pengujian penetrant test (PT) pada lasan.
18. Jelaskan prinsip pengujian tekuk (bending) pada hasil lasan dan tujuannya.
19. Jelaskan standard apa saja yang sering dipakai untuk menetukan kualitas hasil lasan.
20. Jelaskan jenis dokumen apa yang memuat seluruh hasil pengujian dan inspeksi hasil lasan. Jelaskan
penggunaan dokumen tersebut.