Anda di halaman 1dari 31

Pengertian … Bentukan …

Komponen-komponen Lain-lain…
back
Sitoskeleton adalah kerangka internal sel, yang merupakan
kumpulan serabut atau filamen globular dan serabut protein
yang membangun sistem membran dan sitoplasmiknya

Sitoskeleton terdiri atas:

1.Mikrofilamen (struktur mirip “rod” yang berupa protein


globular)

2.Filamen intermediate (protein serabut)

3.Mikrotubul (tabung berlubang terdiri atas protein


globular)
BACK
BACK
 Berbentuk pipa (tubul)
 Terdapat hampir diseluruh sel eukariotik
 Terdiri dari heterodimer molekul tubuli subunit α dan tubulin β yang
tersusun membentuk Protofilamen
 Tersusun atas 13 protofilamen yang sejajar sepanjang sumbu tubulus
 Memiliki dua ujung : ujung positif (fast growing end) dan ujung negatif
(slow growing end)
 Setiap rangkaian mikrotubulus dihubungkan dengan protein MAP
(Mikrotubule Associated Protein)
 Panjangnya bervariasi tergantung dari tipe sel dan spesies, namun kadang-
kadang dapat mencapai 1000 kali tebalnya yaitu hingga 25 µm, namun tidak
memiliki cabang.
 Dinding dari mikrotubulus tersusun dari 9-14 protofilamen/protofibril yang
identik
 Setiap sub unit adalah merupakan suatu dimer dengan berat molekul protein
110.000 - 120.000.

 Struktur dan komposisis  Fungsi  Peran BACK


Pendukung struktural dan pergerakan sel
 Pergerakan kromosom selama pembelahan sel
~ sentriol
 Jalur yang mengarahkan protein motor pembawa
organel ketujuannya
~ motor protein : myosin dan dynein
 Motilitas
~ silia
~ flagella

 Struktur dan komposisis  Fungsi  Peran BACK


 Mekanis-fisik

 Memberi bentuk

 Mempertahankan organisasi internal dalam sel

 Pergerakan vesikula dan organel dalam sel.

 Pergerakan sel –motilitas: silia dan flagella

Pembelahan sel

 Struktur dan komposisis  Fungsi  Peran BACK


 Terdiri atas protein aktin (β dan γ) dan tropomiosin =>
membentuk filamen aktin
 Bersifat fleksibel
 Biasanya berbentuk jaring atau gel
 Terdapat ujung positif dan negatif
 Berinteraksi dengan protein motor myosin
 Senyawa yang dapat mengganggu :
-Sitokalasin => depolimerisasi
-Faloidin => meningkatkan stabilitas mikrofilamen

 mikrofilamen  Peran  gmb.1  gmb.2 BACK


 mikrofilamen  Peran  gmb.1  gmb.2 BACK
 mikrofilamen  Peran  gmb.1  gmb.2 BACK
Berperan dalam mortalitas

Perubahan bentuk sel

Sitokinesis

 mikrofilamen  Peran  gmb.1  gmb.2 BACK


BACKSlide 13
Tidak ditemukan pada semua sel eukariotik

Memiliki struktur fibriler dengan diameter antara

Hanya terdapat di sel hewan

Dihubungkan satu dengan yang lain dengan plectin

Tidak mempunyai kutub/polaritas

Termasuk filamen yang kuat

 IF  struktur  macam mol. IF  Peran  Kelainan BACK


 IF  struktur  macam mol. IF  Peran  Kelainan BACK
 IF  struktur  macam mol. IF  Peran  Kelainan BACK
 Untuk membantu sel mempertahankan diri dari tekanan mekanis

 Motilitas sel (gerakan sel)

a. Sitokenesis

b. Gerakan membran

c. Gerakan silia dan flagella amuboid

 IF  struktur  macam mol. IF  Peran  Kelainan BACK


 IF  struktur  macam mol. IF  Peran  Kelainan BACK
BACK
Hanya terdapat pada sel hewan

Terdiri atas dua sentriol dan pericentriolar


material

Mengatur mikrotubulus untuk mengarahkan


kromosom pada pembelahan sel
BACK
Silia adalah benang tipis setebal 0,25 μm dengan
bundel mikrotubulus di bagian intinya. Dinding dari
silia adalah 9 pasang mikrotubulus dan bagian
tengah dari benang ini adalah 2 mikrotubulus yang
tidak berpasangan. Struktur ini sering disebut
sebagai "Struktur 9+2". Silia berfungsi
menggerakkan fluida di permukaan sel dan
menggerakkan sel di dalam fluida

Gambar.. BACK
Sentriol adalah struktur berbentuk tabung yang terbentuk dari mikrotubulus
dengan lebar 0,2 μm dan panjangnya 0,4 μm. Sentriol berfungsi membentuk
benang spindel untuk memisahkan kromosom. Mikrotubulus berkelompok
membentuk 3 mikrotubulus yang tersusun secara paralel. Sembilan
kelompok semacam ini membentuk dinding sentriol. Tiap kelompok tidak
tegak lurus dengan inti tabung, tetapi agak miring.

BACK
Dinding sel tanaman adalah matriks ekstraseluler yang
kokoh. Dinding sel ini terdiri atas mikrofibrilis dalam
banyak matriks polisakarida (sebagian besar pektin
dan hemiselusosa) dan glikoprotein yang saling
silang. Pada bagian korteks dari dinding sel, ada array
mikrotubulus yang menentukan posisi mikrofibrilis.
Penyusunan mikrofibrilis ini menentukan arah
perkembangan dinding sel, bentuk akhir sel, serta pola
pembelahan sel.

Gambar.. BACK
Back
BACK
BACK
BACK
thanks for your attention

created by: nununu_cozzyory


nununu7693@yahoo.com

Anda mungkin juga menyukai