Anda di halaman 1dari 12

4.

PRAKTIKUM GYROSKOP
I. Dasar Teori
Gyroskop adalah suatu peralatan yan dapat diunakan untuk !enontrol arah atau untukuatuuntuk
!ensta"ilkan erak suatu siste! dina!ik seperti penontrolan arah ko!pas# atau pensta"il
erak kapal# !onorail atau pesa$at ter"an. Gaya yroskopik ini !un%ul pada "aian yan
"erputar seperti %ranksha&t# &ly$heel# koplin ii trans!isi dan lain se"aainya keti##ketika
kendaraan "er"elok atau !enikun pada ke%epatan relati& tini. Pada praktiku! ini akan
di"ahas &eno!ena !o!en yroskopik pada siste! yan dina!ikdina!ik.
Penhitunan '&ek !o!en yroskopik didasarkan pada kondisi di!ana se"uah "enda
pirinan yan "erputar seperti diilustrasikan pada a!"ar 4.(. Pirinan terse"ut akan(.
!enala!i torsi yan dinyatakan denan persa!aan ) (* aki"at dia "erputar denan)4.(*
ke%epatan sudut + P yan arahnya !enitari su!"u yan dise"ut denan su!"u spin.
Selan,utnya aki"at ter,adi peru"ahan arah aki"at ter,adi peru"ahan arah ke%epatan linier
siste! dala! hal ini di%ontohkan se"aai se"uah pirinan yan !enala!i peru"ahan arahse"aai
erak ke%epan linier seperti terlihat pada a!"ar -. Pada siste! pirin akan ter,adi peru"ahan
!o!entu! sudut yan dapat dinyatakan se%ara !ate!atis denan persa!aan ))4.-*. Pirinan
!enala!i peru"ahan arah se"esar ++ sehina "esar !o!en yroskopik yan ter,adi
dinyatakan denan persa!aan ) *. Peru"ahan arah terse"ut dinyatakan denan ter,adi)4.4*.
ke%epatan sudut pirinan se"esar + P yan arahnya !enitari su!"u yan dise"ut denan
su!"u presisi.
Ga!"ar 4. Mo!entu! se"uah pirinan yan "erputar4.(
Ga!"ar 4.- Peru"ahan arah ke%epatan linier pirinan yan !enhasilkan peru"ahan-
!o!entu! sudut
I./(
Mo!entu! sudut yan ter,adi pada pirinan "erputar terse"ut dinyatakan denan pers. )4.-* di!ana I)4.-*#
!enyatakan inersia !assa dari pirinan.
T + I+ + I
0 + I +S
d +S d ) I +S *
+
dtdt
)4.(*
)4.-*
)4.1*
T+
d0
dt
Peru"ahan arah !o!entu! sudut dapat dinyatakan denan
+0 + I +S ++
)4.4*
)4.2*
d0+0++d+
+ li!+ li!) I +S *+ I +S
dt +t +3 +t +t +3+tdt
Sehina peru"ahan !e!entu! sudut dapat dinyatakan denan
d0
+ I +S +P
dt
)4.4*
Mo!en yroskopik yan diala!i oleh pirinan dapat &or!ulasikan seperti persa!aan ))4.5*
T + I +S +P
Arah dari !o!en yroskopik dapat diperoleh dari hasil perkalian silan dari
)4.5*
+P + +S di!ana
arah kedua ke%epatan sudut !enunakan aturan tanan kanan seperti diilustrasikan pada
a!"ar 4.1.
Ga!"ar 4.1 Arah !o!en yroskopik
I./-
II. Tuas se"elu! praktiku!
)(* 6elaskan &unsi dari o7ernor
)-* 8erikan tia "uah %ontoh penunaan yroskop
III. Tu,uan Per%o"aan
)(* Untuk !ena!ati "aai!ana yroskop "eker,a.
)-* Untuk !ena!ati penaruh peru"ahan ke%epatan putaran spin terhadap su!"u
pre%ession.
)1* Untuk !endapatkan hu"unan ke%epatan putar spin dan pre%ission untuk
kesei!"anan.
I.. Peralatan per%o"aan
Ga!"ar siste! yroskop diperlihatkan pada a!"ar 4.4 yan terdiri dari dua "aian yaitu
"aian yroskop dan "aian kontrol siste!. Siste! kontrol terdiri dari siste! penaturan
ke%epatan putar# siste! saklar dan !onitor ke%epatan putar dan dudukan yroskop.
Ga!"ar 4.4 Set/ Up peralatan penu,ian
Ko!ponen uta!a dari siste! yroskop terdiri dari9 !otor# %radle# &ly$heel# "alan%in !ass
dan %ounter "alan%e $eiht seperti diperlihatkan pada a!"ar 4.2.
I./1
Ga!"ar 4.2 Ko!ponen uta!a yroskop
:ly$heel9 "eratnya -;( # !aterial kuninan denan dia!eter luar silinder se"esar 15.; !!.
Motor9 dihu"unkan lansun ke yroskop yan dapat "erputar denan ke%epatan 1333 rp!.
Dala! perhitunan !o!en inersia !assa !otor dapat dia"aikan karena !assanya ,auh le"ih
ke%il di"andin denan ko!ponen "ererak lainnya.
Gyroskop <radle9 te!pat terpasanknya se!ua ko!ponen yroskop yan terdiri dari
"antalan# &ly$heel# spin sha&t.
Spin Sha&t9 Dihu"unkan lansun ke %radle# di!ana pada poros ini akan dipasankan
!assa penyei!"an.
Massa penyei!"an9 adalah !asa yan dite!patkan pada yroskop saat dia! untuk
kesei!"anan sehina posisi spin sha&t pada saat dia! adalah hori=ontal.
<ountee"alan%e >eiht9 !assa peneyei!"an yan dite!patkan sepan,an spin sha&t
denan "aut M4 sehina e&ek yroskopik dapat dia!ati. Massa !asin/!asinnya adalah
;2.
.. Prosedur Per%o"aan
)(* Ukur "erat %ounter $eiht yan disesuaikan denan Ta"el 4.(.
Ta"el 4.( Massa <ounter 8alan%e
<ounter"alan%e $eiht# >%
Mo!en o& Inertia o&
&ly$heel
Rotation dire%tion o& spin
a+is
Rotation dire%tion o&
pre%ission a+is
K
K!-
I./4
)-* Yakinkan "ah$a %ounter "alan%e terpasan denan "enar pada su!"u spin. Atur
,araknya dari pusat !assa %ounter "alan%e ke pada titik "erat %radle yan
di7ariasikan seperti terlihat pada Ta"el 4.-.
Ta"el 4.-. 0asil penukuran ke%epatan sudut spin dan presisi
Distan%eSpin a+is speedPre%ission speedPre%ission speed
)!*)a%tual*)theory*
3.35
3.35
3.35
3.35
3.35
3.35
3.3?
3.3?
3.3?
3.3?
3.3?
3.3?
3.((
3.((
3.((
3.((
3.((
3.((
)1*
)4*
)2*
)4*
)5*
);*
Te!patkan %o7er pena!at dan kun%i "aut pena!annya
Yakinkan "ah$a putaran su!"u spin dan presisi "erarah "erla$anan ,aru! ,a!
@yalakan siste! yroskop
Kontrol ke%epatan putar su!"u spin sekitar -333 rp! )!e!"utuhkan $aktu
sekitar -3 detik*.
Atur ke%epatan putar su!"u presisi sede!ikian# hina diperoleh kondisi su!"u
spin hori=ontal.
Pada saat su!"u spin sudah hori=ontal %atat ke%epatan sudut spin dan ke%epatan
presisi. 0asil yan diperoleh di!asukkan ke dala! Ta"el 4.-.
I./2
)?*
)(3*
Menunakan in&or!asi dari %ounter"alan%e# spins sha&t dan yroskop &ly$hee
hitun !o!en inersia yroskop. 0itun kopel yroskopik se%ara teoritik. Dari
hasil yan diperoleh ini ke%epatan putar pre%ission dapat dihitun.
Ulani per%o"aan untuk posisi !assa %ounter "alan%e yan lain sepan,an
su!"u spin dan untuk ke%epatan putar su!"u spin "er"eda antara -333 dan 1333
rp! usahakan dilakukan untuk 2 set ke%epatan. <atatkan hasil yan diperoleh
pada Ta"el 4.-.
.I. Prosedur Penhitunan
0itun inersia pirinan dala! hal ini adalah inersia &ly$heel dan selan,utnya asu!si yan
dipakai adalah per%epatan ra&itasi adalah ?.;( !As-. Total !o!en inersia dapat dihitun
denan
!r -
# ! adalah !assa# r adalah ,ari/,ari irasi. Total inersia !assa siste! adalahI+
-
pen,u!lah inersia !assa tiap ko!ponen. Dala! hal ini inersia ko!ponen "erputar dapat
dihitun se"aai "erikut9
3.-;(- + 3.(? -
I++ 3.3333235 k ! -
-
Inersia !assa di atas adalah inersia !assa &ly$heel karena inersia
dia"aikan karena !assa ,auh le"ih ke%il di"andin &ly$heel.
!assa !otor dapat
Penhitunan '&ek !o!en yroskopik se%ara teoritik denan !enunakan persa!aan )4.5*.
Mo!en yroskopik se%ara teoritik dapat dihitun denan !enunakan persa!aan )4.;*
TAktual + !< + s<
)4.;*
.II. Analisis 0asil Per%o"aan
Dari hasil per%o"aan terhadap e&ek yroskopik ini hal yan akan analisis adalah se"aai
"erikut9
(. 8aai!ana hara !o!en iroskopik yan diperoleh se%ara eksperi!en dan teoritik.
8erapa per"edaan antara eksperi!en dan teoritik dan ,elaskan penye"a"nya.
-. 6elaskan hu"unan arah !o!en yroskopik terhadap ke%epatan sudut spin dan presisi
apakah !e!enuhi aturan tanan kanan.
1. Seperti apa hu"unan ke%epatan sudut spin# posisi %ounter "alan%e !ass dan presisi
untuk !e!"uat yroskop "erarah hori=ontal.
a. Plotkan ra&ik hu"unan antara ke%epatan sudut spin dan sudut presisi untuk
"er"aai posisi %ounter "alan%e !ass
I./4
". Plotkan ra&ik hu"unan antara ke%epatan sudut presisi dan ,arak %ounter "alan%e
!ass untuk ke%epatan sudut spin yan konstan.
I./5
0asil dan Diskusi
I./;
0asil dan Diskusi
I./?
0asil dan Diskusi
I./(3
0asil dan Diskusi
I./((
0asil dan Diskusi
I./(-

Anda mungkin juga menyukai