Anda di halaman 1dari 16

ASSESSMENT OF

NUTRITIONAL STATUS
OLEH
A. Prastowo
Jenis-jenis Assessment
Langsung . Tidak langsung
antropometri - survei konsumsi
klinik - ekologi
biokimia - statistik vital
4 alat ukur
A
B
C
D

Keuntungan Antropometri
Sederhana, aman dan tidak melukai
murah
relatif mudah
presisi dan akurasinya terstandar
dapat digunakan untuk identifikasi malnutrisi ringan
sp berat
dapat mengevaluasi dari waktu ke waktu
mengidentifikasi individu dg high risk
Kerugian antropometri
tidak dapat mengukur perubahan status gizi
pada periode waktu pendek
tidak dapat identifikasi defisiensi nutrient ttt
tidak dapat identifikasi sebab PEM
Penggunaan
mengukur populasi
identifikasi target group
nutritional surveillance
monitoring status gizi
evaluasi dampak program
mengukur individu
Jenis pengukuran pada anak
TB : mengukur dari kepala sp tumit dg
keadaan mata lurus ke depan. TB ut 24 bln,
PB ut 24 bln
BB : mengukur massa total tubuh, ini lebih
sering digunakan.
Lingkar kepala.
Lingkar dada.

Macam-macam index
weight for age (WA atau BB/U)
height for age (HA atau TB/U)
weight for height (WH atau BB/TB)
BB/U : berat badan anak sesuai umurnya, mudah dilakukan,
underweight jika Z-score -2, menggambarkan status gizi
saat ini
TB/U : tinggi badan anak sesuai umurnya, menggambarkan
status gizi masa lalu, stunting jika Z-score -2
BB/TB : status gizi saat ini, tidak tergantung umur, tinggi
badan sesuai berat badan anak, wasted jika Z-score -2.
Lingkar kepala menurut umur : dapat digunakan sbg index
PEM selama 1-2 thn etelah lahir, mencerminkan jumlah otak
(ggn tumbuh pd bulan awal kehidupan dan ggn tumbuh
selama intra uterin), kurang tepat ut mengukur
pertumbuhan setelah umur 2 thn
Cut off Points
Baku yg bisa digunakan WHO NCHS dg 50 percentile atau median, hal ini
karena baku yang digunakan berskala populasi Amerika
Persen dari Median :
stunting <90% median
wasting <80% median
underweight <80% median
Rumus : % HA,WA= Hsl Ukur/median X 100%
contoh : anak laki-laki 3 th 5 bl, TB 93,2 cm, median 98,4 cm
% HA = 93,2/98,4 X 100% = 94,7%
contoh : anak perempuan 2 th 3 bl, BB 9,8 kg, median 12,9 kg
% WA = 9,8/12,9 X 100% = 75,90%
Rumus : % WH = BB anak/BB untuk TB dan sex X 100%
contoh : anak laki-laki TB 99,5 cm, BB 13 kg, median BB untuk 99,5
cm = 15,4 kg
% WH = 13/15,4 X 100% = 84,4%

STANDAR DEVIASI (SD)
Adalah simpangan dari standar baku
Z-score adalah jumlah simpangan dari baku median,
diatas atau dibawah baku median
Z-score adalah (hsl pengukuran - baku median) : (
selisih 1 SD diatas atau dibawah baku median dg
baku median)
Jika hsl pengukuran diatas baku median digunakan 1 SD
diatas median
Jika hsl pengukuran dibawah baku median digunakan 1 SD
dibawah baku median
contoh : laki-laki 18 bl BB 8.5 kg
median 11.5 kg - jawab : Z-score
BB/U
1 SD dibawah ( -1 SD) 10.3 kg = (8.5 - 11.5)
: [1.2]
1 SD diatas (1 SD) 12,7 kg = - 2.5 SD
KLASIFIKASI
GOMEZ :
baku median BB/U interpretasi
90% normal
75 - 89,99% PEM
ringan/TK I
60 - 74,99% PEM
sdg/TK II
60% PEM
brt/TK III
WATERLOW :
baku median dan SD BB/U baku median dan SD TB/U
normal PEM
normal normal wasting/akut
PEM stunting/kronis akut/kronis

WELLCOME
% median BB/U oedema + oedema -
80-60 kwarshiorkor gizi kurang
< 60 marasmic kwarshiorkor marasmus

JELLIFE
katagori BB/U % baku median
PEM I 90-80
PEM II 80-70
PEM III 70-60
PEM IV <60

Status Gizi Dewasa
BMI = BB (kg)/TB (m)
PEM jika <17
PEM ringan jika 17-18,5
normal jika 18,5-25
overweight jika >25-27
obes >27
LILA
TLBK
Lingkar pinggang
Rasio lingkar pinggang panggul dll
Biokimia
Meliputi :
albumin, TTR
status lemak : profil lipid
KH : gula darah
Vit : A, B, C, D, E, K
mineral : Fe, Zink, Iod, Se dll
imunitas : leukosit, limfosit dll

Klinik :
penampakan rambut
wajah
lidah
Bibir
Kuku
Kulit
Mata
Abdomen
Postur tubuh
Dietary assessment
Individu : konseling dan penelitian diit atau penyakit
Populasi : menentukan rata-rata konsumsi, identifikasi populasi
yg berisiko, identifikasi program fortifikasi makanan, dan
memperkirakan kebutuhan makanan.
Ada dua macam metoda :
Retrospektive :
recall 24 jam
FFQ
Dietary histories
Prospective :
Food Record
Replicate meals, direct food analysis
Food Weighing
Direct observation

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai