TUGAS MANAJEMEN GIZI DALAM

BENCANA
VIVI NANDYA RACHMAWATI
11/312588/KU/14380


2014
Efek samping dari GFD
GFD dapat menyebabkan efek samping negatif. Agen harus menyadari perangkap potensial
dan mengantisipasinya sebanyak mungkin: efek negatif mungkin terbatas atau dihindari jika
semua pemangku kepentingan baik informasi operasi dan sesuai dengan modalitas
bantuan
Negatif efek samping dari GFD dan sarana untuk menghindari mereka
Efek Negatif Perbaikan
Menarik jumlah berlebihan korban dan
berkonsentrasi mereka di lahan terbatas.
Menyebarkan poin pengiriman untuk
menghindari konsentrasi penduduk yang
berlebihan.
Mempertahankan ketergantungan pada
(asing) bantuan.
Rehabilitasi sarana produksi dan penguatan
mata penaharian
Mengeilkan perdagangan produksi
pangan nasional.
!embelian setidaknya sebagian dari
makanan GFD dalam negeri.
"akit##dianggap loal purhases bisa
menguras adangan nasional dan
memberikan kontribusi pada kenaikan
harga pangan pasar.
Memahami kapasitas surplus produksi
nasional dan menyeimbangkan sumber
makanan GFD melalui impor sesuai.
Masuknya tiba#tiba bantuan pangan dapat
menurunkan harga komoditas yang sama
karena itu merusak mata penaharian
petani sekitarnya.
Memahami pasar makanan terlebih dahulu
dan melakukan pemantauan distribusi pos
biasa dari pasar untuk mengakses dampak
bantuan pangan di pasar dan mata
penaharian
Megaaukan penanggulangan ekonomi
mikro dan kelangsungan hidup mekanisme
lokal.
$nderstanding the ritial thresholds beyond
%hih the sur&i&al of &itims is threatened'
and beyond %hih GFD is alled for.
!enerima dapat terkena penjarahan dan
kekerasan.
Memastikan keamanan penerima di rumah'
dalam perjalanan' dan pada titik distribusi
sebelumnya. Mengambil langkah yang tepat
melalui dialog dengan otoritas yang rele&an.
!enerima mungkin terkena tindakan buruk
pada bagian dari pemerintah (misalnya
propaganda politik' penga%asan polisi'
%ajib militer' perpajakan' pemindahan
paksa).
"ebelumnya menginformasikan otoritas yang
rele&an dari kondisi yang diperlukan untuk
GFD( mendapatkan komitmen formal mereka
dengan ini.
GFD dapat menyulut konflik dengan seara
tidak langsung memasok kelompok
bersenjata dengan makanan.
"ebelumnya menginformasikan kelompok
bersenjata dari kondisi yang diperlukan untuk
proses GFD( mendapatkan komitmen formal
mereka dengan ini.
Menganam keuntungan spekulan dan
orang#orang yang menguasai pasar
makanan yang bisa berbahaya bagi
penerima dan lembaga#lembaga pelaksana
sama.
Memahami pasar makanan sebelumnya'
termasuk kekuatan yang mengendalikannya'
mempertahankan kebijakan informasi yang
menyeluruh dalam hal operasi bantuan'
memperoleh komitmen dari semua pemangku
kepentingan dan memungkinkan untuk
anaman' dan bernegosiasi dengan orang#
orang yang mengeluarkan mereka.
Mengembangkan sindrom bantuan. Mendefinisikan kriteria untuk GFD terminasi
(seperti yang dilakukan dalam merumuskan
strategi keluar) dalam konsultasi dengan
penerima.
!enerima dapat menjual jatah makanan. Mengadaptasi makanan dan bantuan non#
makanan dengan kebutuhan.
"umber: Diadaptasi dari )omite *nternasional !alang Merah' Pedoman Gizi untuk Aksi Kemanusiaan
2008
"elain efek buruk dari pelaksanaan program GFD seara keseluruhan'
kontro&ersi ada di sekitar efek negatif dari penyebaran rekayasa genetika
(GM) komoditas pangan. Makanan GM umumnya didasarkan pada biji
(kedelai' jagung' anola) yang telah dihasilkan melalui metodologi D+A
rekombinan modern. ,idak ada bukti dari efek kesehatan yang merugikan
dari konsumsi makanan GM
-
' namun' ada kekha%atiran tentang
pengenalan komoditas GM yang mungkin berakhir mempengaruhi produksi
pangan lokal. .antuan pangan harus' dari perspektif hukum' mematuhi
hukum yang sama dan perjanjian internasional yang berlaku untuk
perdagangan pertanian komersial. Dalam kasus GM makanan' ada yang
setuju ada seara internasional atas standar. /F!
0
' sebagai yang
terbesar umumnya distributor bantuan pangan' terus menerima dan
mendistribusikan makanan GM dalam perjanjian dengan pedoman
nasional dari negara penerima (artinya jika suatu negara memiliki protokol
nasional melarang GM impor produk maka /F! harus memberikan
makanan non#GM). Ada aturan yang disepakati seara internasional tidak
ada pada label makanan GM dan alamat /F! masalah ini pada negara#
oleh#negara. Dimana komoditas GM tidak berlabel maka hampir tidak
mungkin bagi pengguna akhir untuk menyadari status GM komoditi. *mpor
dan distribusi benih berlabel GM menjadi perhatian khusus karena efek
pertanian berpotensi negatif menanam benih GM bersama nati&e 1
tanaman non#GM. Risiko ini sangat tinggi untuk bantuan pangan GM jika
diberikan sebagai biji#bijian (yang kemudian dapat digunakan sebagai bibit
untuk penanaman). !otensi efek negatif bah%a tanaman GM bisa
menimbulkan anaman bagi keanekaragaman hayati tanaman' terutama
jika ditanam di daerah#daerah yang merupakan pusat asal tanaman
itu. "elain itu' tanaman GM bisa bersaing dengan dan mengganti &arietas
petani tradisional 2dan kerabat liar yang telah dibesarkan' atau
berkembang' untuk mengatasi tekanan lokal
3
. "eara signifikan' benih
GM steril dan hukum hak milik internasional berarti bah%a bibit hanya
dapat digunakan untuk satu tanam yang dapat memiliki efek langsung dan
dramatis pada produkti&itas petani skala keil itu. 4ara menegah
penggunaan makanan GM untuk penanaman meliputi( breaking1milling biji#
bijian GM utuh dan 1 atau menyediakan bibit untuk ditanam.
WHO 2005!" #M$%&'( )$$% *+$,&-.($/$012 .345( .&5/,. 5(% %&6&/$74&(,8 5( &6+%&(-&9*5:&%
:,3%1"; G&(&658 WHO"
WFP (2004). Operational Guidelines on the Donation of Foods Derived from Modern e!hnolo"#$. %ome&
WFP.
F'O Wei"hin" the GMO 'r"uments& '"ainst$ http&(())).fao.or"(en"lish(ne)sroom(fo!us(200*("mo+.htm
Sumber :
MODULE 11 General food distribution !E"#N$"%L NO!ES dari
&ttp:'''(uni)ef(orgnutrition)lusterfilesM11P*(do)