NO Gejala yang sering terjadi Penyebab gangguan Cara mengatasi
1. Timbul bunyi berdecik a. Kotornya komponen
CVT, terutama pada persinggungan v- belt. b. Timbul keretakan pada v-belt Bersihkan komponen pada persinggungan v-belt dengan cairan cleaner.
Ganti. 2. Tenaga lemah yang dihasilkan tak sebanding dengan akselerasi putaran mesin. a. Kanvas kopling aus. b. Roller aus. Ganti. Ganti. 3. Kendaraan tidak dapat berjalan. a. Putusnya v-belt. Ganti. 4. Timbul suara berisik dibagian ruangan CVT. a. V-belt aus. b. Kopling terdapat oli/gemuk yang berlebihan. Bersihkan dengan alcohol. Bersihkan dengan alcohol. 5. Mesin hidup tetapi saat mendaki kurang bertenaga. a. Torsi cam rusak. b. Pin guide aus. Ganti . Ganti. 6. Mesin hidup namun sepeda motor tidak dapat bergerak. a. Kanvas kopling aus. b. Pegas driven face patah. c. V-belt putus. Ganti. Ganti. Ganti. 7. Timbul bau karet terbakar dibagian ruangan CVT. a. Karena panas dari v- belt itu sendiri b. V-belt telah mencapai batas standart. Ganti.
Ganti. 8. Timbul suara getaran kopling. a. Pemasangan kopling yang salah. Benarkan.
b. Clutch housing terdapat oli. c. Kurang kencangnya pengunci. Bersihkan.
Kencangkan. 9. Motor berjalan sendiri tanpa digas. a. Kotornya ruangan CVT. Bersihkan dengan cleaner. 10. Mesin tidak stabil sedang sepeda motor berjalan pelan. a. Pegas pemberat kampas kopling rusak. Ganti.