DEFINISI : Permintaan tertulis dokter kepada apotiker untuk menyerahkan obat atau bahan obat kepada penderita lengkap dengan aturan pakainya. APOTIK : Tempat dilakukan usaha" dalam bidang pekeraan keparmasiaan. TUGAS : Pembuatan, pengolahan, pera!ikan pengubahan bentuk " penyerahan PENULISAN RESEP ; DOKTER #ereka yg mempunyai " SI# " dr. $mum,dr. %e&an, dr. 'igi, (ers )ERTAS RESEP * berkualitas , putih. $kuran : P + ,- - ,. !m / + ,0 - ,1 !m 2 3 polio 4 ber5ariasi. Posisi : tegak 6mendatar Apakah yg ditulis dalam resep 77777 OBAT : 'enerik, paten, Standart, 8ormula sendiri, )osmetik ALAT BANTU KEDOKTERAN 9anyak resep dalam satu kertas resep * bebas 6 tak terabatas. " KERTAS RESEP " (ama :okter Alamat Rumah Alamat Praktek * SIP :
Tanggal )ota, Tgl 7
Supers!riptio R6 R ;ardinale dosis 2mg,ml4 Ins!riptio R Adu5ons dosis Proes!riptio ;orrigens rasa, bau, &arna 5eti!ulum
Subs!riptio # 8 la sol 6 susp 6 ;aps 6 Tabl Signatura S < dd ;th , (ama Pasien : Alamat #8 : Miscle fag ( camp! /a /egearts : sesuai dg protap. ;apsule : diikuti huru8 Ruma&i. Supers!riptio R6 : Simbul kekuatan " )uasanya. Ekspresi : )eyakinan )eberanian menentukan. R6 mun!ul di Indonesia karena 9elanda menaah Ind 'ambar : Ins!riptio : R6 ;ardinale R6 Para!etamol =00 mg R6 Adu5ans A!etosal <00 mg Phenylpropanolamine 1- mg Pe!ha!hlor 1 mg ;o88ien <- mg #8 la pol5 dtd (o >? S< dd pul5 I R6 As!al @00 mg ><>- ;hlor ammon 1-0 mg ><>- ABomenaCine <- mg sirp SimpleB 0,- mg ADua ad ,0 !! Subs!riptio #8 la sol dd (o >? S < dd !th II R6 ;otrimoBaCol =00 mg :eBtromethorpan %br 10 mg sirp SimpleB 0,- mg P ' A 1 E ADua ad ,0 !! Subs!riptio #8 la susp 2 dtd 4 S < dd !th II R6 9enCo!aine 1 E Sul8ur PPT - E A!is Soli!ylate 1 E A!tep lamnae ,- E ?eti!ulum ?aselin 8l ad <0 g
TURUNAN RESEP " #OP$ RESEP " APOGRAP% Sali&a& !esep '()*e! +g *ela, mas) ap(*i)- Di.e!i)a& (le, Api*i) : ,. Atas permintaan pasien 1. Ada tanda ITER <. Ada obat yg belum diberikan. A!etosal ;alsium Air : AS;A/ Pulsus 'umusum Arobi!um : P'A #ONTO% #OP$ RESEP- (ama Apotik APATI) TI#$R Fl Surabaya Timur (o 00G (ama Apotiker :rs. Hayuk Apt )elengkapan SIA 6 SIP Resep dokter : Tgl, ..... #sk Tgl : (o ....... (ama PB : ;opy Resep :et I? : R6 'etamy!in In Il ?II Telah diberikan = S lm n det I? --------------------- PERLAKUAN TER%ADAP KERTAS RESEP :irumah : :isimpan * Resep bukan u6 !atatan 6 mainan orang yang tak berhak 6 anak-anak. :iletakan * ditempat semestinya - la!i terkun!i. Fangan meninggalkan Resep dimobil yg terlihat dari luar :i Praktek * diamankan meskipun diatas mea. :iapotik * diperlakukan sebagai :okumen. disimpan selama < tahun * lebih dimusnahkan R6 yg berisi Apium, digaris ba&ahi dg tinta merah pada nama obat tersebut. OBAT : Suatu bahan 6 paduan yg mendiagnosa, mengobati, menyembuhkan, rehabilitasi pasien , untuk memperelok badan 2 depkes 4. PEMBAGIAN OBAT MENURUT PENGELOLAAN TERBAGI / : ,. Abat da8tar A 1. Abat da8tar ' 6 eB Antibiotika <. Abat da8tar J 6 Psikotropika. < OBAT OBAT DAFTAR O ( OPIUM " NARKOTIKA 0- ,. Tenomen :apo5er Semini8erum 2 9ii buah dan serbuknya 4 1. Apium mentah <. Apium masak =. Apium obat -. #orphin disemua turunannya @. Tanaman koka untuk semua enis erythroBylon daun koka serbuk kokain mentah oleh hasil hasil yg diperoleh dari koka kokain di turunannya. G. Tanaman gana disemua bagian tanaman herba !anabis .. (arkoba sintetis. K. ;ampuran dari sediaan yg mengandung bahan tsb diatas. :apat diperoleh dengan Resep dokter. R6 tidak boleh diulang meskipun ada tanda ITER $ntuk obat suntik 2 #orphin - pethidin dll 4 R6 dokter harus tanda Tangan. OBAT KERAS ( DAFTAR G 0 Adalah obat-obat yg tidak digunakan untuk keperluan teknik, yg mempunyai khasiat mengobati, menguatkan, membaguskan, mendisin8eksikan dalam tubuh manusia. - hanya dapat dibeli di Apotik. - harus dengan resep dokter - dapat diulang tanpa resep baru, bila dalam R6 dr tLtulis ITER. MEN KES Pedagang besar %anya boleh menual kepada - Apotik - P9I lainnya - dr dgn iCin menyimpan obat OBAT KERAS TERBATAS ( 1 0 OBAT BEBAS TERBATAS- Abat obat yg tergolong obat ra!un, tapi dapat dibeli sendiri tanpa resep dokter dan harus diberi tambahan etiket khusus. 2 penyakit dipengobatannya dianggap telah dpt ditetapkan sendiri oleh masy " tidak membahayakan, lebih-lebih bila menurut aturan pemakaiannya 4. -. dapat diperoleh tanpa resep dokter -. dapat dibeli di apotik 6 toko obat. -. diserahkan dgn bungkus aslinya serta satu tanda. +++++++++++++++++++++ G #aret 100, OBAT OBATAN DENGAN LARANGAN K%USUS ,. Abat-obat yg tidak boleh di import, dingkut , disimpan diual dan dipakai : a. Thalidomid, so8temon, !ontergan - bayi !a!at. b. 'ol %alu!inogen : /S: ,:ET, :#T , STP, :A# 1. Tidak boleh di import, diual, diedarkan : a. #e!iliCine 2 tra5el-on, Posta8ene, emesa8ene , 9anamin 4. a. Phenmetramin 2 preludin, AbeCin 4 - anoreBant. <. Abat-obat yg tdk boleh di import, didistribusikan ttp hrs dibuat laporan pemakaian tiap bulan oleh apotik " pedagang Amphetamine " :eri5atnya : :eBtro Amphitamine, #ethampetamin karena sering disalah gunakan --M disalon ke!antikan diubah menadi B - tasi. O B A T : Suatu bahan atau paduan bahan yg dimaksud u6 digunakan dalam menetapkan diagnosa, men!egah, mengurangkan, menghilangkan, menyem- buhkan penyakit, atau geala penyakit luka atau kelainan badaniah " rohaniah pada manusia dan he&an atau untuk memperolok badan atau bagian manusia.
OBAT DAN KOSMETIKA OBAT 2ADI Abat dalam keadaan murni atau !ampuran dlm bentuk serbuk,!airan , salep, P/, S$PP atau bentuk lain yg mempunyai nama teknis sesuai dgn 8armakope ind atau buku" lainnya yg ditetapkan oleh pemerintah. OBAT BARU- Abat yg terdiri atau berisi suatu Cat baik sebagai bahan yg berhasiat maupun yg tidak berkhasiat. mis : /apisan pengisi , pelarut, bahan pembantu atau komponen lain yg blm dikenal shg tidak diketahui khasiat " keamanannya OBAT ESENSIAL. Abat yg paling dibutuhkan untuk yan kes bagi masy terbanyak " ter!antum dalam da8tar essential yg ditetapkan oleh #en )es. OBAT ASLI Abat yg didpt langsung dari bhn lamiah ind, terolah se!ara sederhana atas dasar pengalaman dan digunakan dlm pengobtan tradisional. OBAT GENERIK Abak dgn nama yg tlh ditetapkan o6 8armakope ind " I(( 2 International (on Proprietary (ame 4 J%A untuk Cat berkhasiat yg dikandungnya. OBAT STANDART Abat dgn nama tertentu tetapi yang dapat diproduksi oleh setiap produsen. OBAT BERA#UN Abat yg dlm penggunaannya dlm dosis relati8 ke!il. --M Atropin Sul8at, insulin dll .OBAT TAK BERA#UN Abat yg dalam penggunaanya dgn dosis relati8 besar. --M A!etosal, Para!etamol. ILMU FARMASI KEDOKTERAN TERAPI TERAPAN O!ie&*asi Abat ................... Pasien Pemilihan obat .... tepat :iagnosa tepat :osis ...... tepat )ondisi pasien 9entuk sedian obat ... tepat Parameter pasien ;ara &aktu pemberian .. tepat Pria 6 &anita Penderita .... tepat anak6 de&asa6 tua,obisitas Te!api Rasi(&al Resp(& Kli&i) - Tepat 9aik - Sembuh - 9erkurang #anur Aman Paling sedikit dari e8ek (yaman samping, Allergi, Interaksi #urah toksik, idiosyn!ra!y. TU%AN ;iptaan 9umi /angit laki-laki &anita laki-laki manusia &anita sehat sakit keyakinan sembuh -- M dari orang sakit %e&an #anusia (aluri Akal #emperhatikan #emeriksa #en!oba Trial " Error #eneliti #engolah 9ahan berman8aat,berhasiat Abat- obat tradisional A&al pengbatan tradisional. SE2ARA% PERKEMBANGAN OBAT ,. Alam (abati 1. Alam %e&ani <. Alam semesta Alam Na.a*i : Alam %e3a&i : -. %erba : daun -. dari organ -. RadiB : akar -. EBtra!t - le5er -. RhiComa : umbi -. pan!reas - insulin -. ;orteB : 8olia,8ru!tus -. Thyroidea - thyroid -. Ilores : semen -. Empedu - eBt empedu -. /emak ikan - ?it A " : -. Produk he&an * lebah, madu. Alam Semes*a -. Sul8ur -. Ie -. Air meneral. Alkolid : Papa5er somniterum, atropa belladona, e8edra 5ulgaris. 'likosida : :igitalis lanata, :rg Purpurea, Stophantus #inyak Atsiri : Iol #ethol, Piperital #inyak lemak : A6 Re!ini , A6 !a!ao Nat lain : re!ine, 'A#, Tanino ORANG $G BERPENGARU% DLM OBAT 4PENGOBATAN ,. %IPA;RATES : Primium (on (o!ere yg pertama tdk merugikan. 1. 'A/E( : Preparat 'aleni!a --M EBtra!um 9elladona,digitalis <. I9($ SI((A : Prin!e o8 #edi!ine --M Pengobatan u6 pB ditulis dalam satu buku. =. A9$ 9A)AR AR RANI : Pengobatan Sederhana. PERKEMBANGAN OBAT ASAL ALAMI ,. 9ahan bakar 1. Ekstraksi 9ahan kasar <. Penentuan Cat berkhasiat =. Pemurnian Cat berkhasiat. -. Isolasi Cat berkhasiat @. Pembentukan Rumus kimia G. Pembentukan garam-garam. .. Per!obaan pembuatan sintetis. K. Sintesis 6 pembuatan deri5at. PEN$IMPANAN OBAT Tuuan : agar obat tidak menadi rusak. Sarana : 'edung 6 ruang, tempat, lemari, la!i ,&adah gelas batu kertas, kertas timah, etiket, label kertas, tinta, suasana , sinar , suhu. Syarat syarat Jadah gelas 6 9atu * tertutup rapat, kedap udara 6 gas. Syarat syarat kertas 6 kertas timah * - #enahan sinar 2 $?, IR 4 - #en!egah masuknya kontaminasi #ikroba, $dara, 'as - #en!egah pelapukan, penguapan. Ke!sa)a& O.a* : -. Internal * 9ahan obat , !ampuran, komposisi bahan, p% Pelarut -. EBternal * Suhu , !ahaya 2$?,IR4,kelembaban, kontaminasi. 2e&is )e!sa)a& : Abat : )hasiat menurun 6 berkurang menadi Cat lain )hasiat menurun 6 berubah --M Toksik. ?aksin : Fasad renik --M )emampuan md lemah 6 berubah. Stabilitas : --M )imia, 8isika, mikrobiologi --M menurun. --M Terapeutik menurun 6 toBikologis berubah. PEN$EBAB KERUSAKAN : -. Reaksi Aksidasi : Reduksi, %idralasi, Iotolisis, Reseminasi. -. Pengaruh Cat lain : Nat tambahan , pengaruh &abah. -. )omponen sedian : $dara o16;o1, $ap air, suhu, !ahaya, p%, !ontaminasi, polimerasi, !ara produksi, pengemasan. PEDOMAN KERUSAKAN FISIK -. )apsul : pengerasan, pelunakan, kebo!oran, timbul gas pengembungan. -. Tablet : Iragmentasi, tabl , pengembangan, perubahan &arna terbentuk kristal, lengket. -. Pul5is : Perubahan &arna, menggumpal, md basah. -. Solusio : Pengendapan, kekeruhan, pertumbuhan, asad renik, timbul gas. -. Suspensi6Emulsi : pemisahan 8ase-8ase. -. $nguentum : perubahan &arna 6 bau, konsistensi, men!air, pemisahan !airan, mengkristal. -. ;ream : pengerasan ,penghabluran, pertumbuhan,asad renik %A/I /IIE 2T 4 --M Penyimpanan %/ 2 tO4 adalah &aktu dimana daya kera obat tinggal -0 E. Pada penyimapanan obat, 8aktor yg sangat berpengaruh adalah perubahan suhu. )enaikan suhu ,0P ; dalam penyimpanan teradi penurunan %/ dengan separuhnya 2 nya 4. <0 E - B ---M %/ nya , Th 10 E - B ---M %/ nya 1 Th ,0 E - B ---M %/ nya = Th 0 E - B ---M %/ nya . Th
Pengertian %/ - , Shel5es %l 1 Plasma % < 9iologi!al %/ ,. Shel5es %/ Jaktu dimana umur obat tinggal Q nya setelah disimpan. 1. Plasma %/ Jaktu dalam am dimana konsentrasi obat dalam plasma menurun menadi O nya. <. 9iologi!al %/ Jaktu dalam am dimana konsentrasi obat, tinggal O nya setelah teradi keseimbangan antara plasma dan kompartemen lainnya. FAKTOR FAKTOR $ANG MEMPENGARU%I O.a* " 'iag&(sa : 5 '(sis - $mur - ikatan protein dgn obat - Abat-obatan lain 2interaksi4 - penyakit-penyakit. EBpiration :ate 2 E: 4. Tanggal 6 bulan 6 tahun yang merupakan batas dimana obat setelah le&at tanggal tersebut. penggunaannya sudah tidak dapat dipertanggung a&abkan lagi. Semua obat merupakan E: Semua Antibiotika sudah ditentukan E: nya. DOSIS OBAT :EIE(ISI : Seumlah obat 2 dgn satuannya 4 yg diberikan kepada pasien 2:JS4 anak, geriatri --M :ASIS TB : Seumlah obat 2 dgn satuannya 4 diberikan kepada pasien de&asa ,> minum per oral telah memberikan e8ek terapi. Farak :osis 2 :osis Range 4. :osis minimalis :osis #aBimalis dosis laCim :osis yg paling ke!il :osis yg paling besar yg masih mendekati de8 rata-rata yg masih aman belum memberikan e8ek tB e88i!ials ada e8ek toBi!. dose. 2 :osis #aBimalis 4. -. :# 9oleh dilebihi o6 dokter asal disertai tanda seru 6 RR -. :# untuk anak dapat pakai Rumus Houng. #a!am-ma!am dosis : -. :osis #edi!inal -. :osis Initial 2 dosis a&al 4 EB : dosis digitalis -. :osis #aintenan!e -. :osis ToBi!a : timbul e8ek toBi! -. :osis /ethelis : sampai teradi kematian. tidak pernah di!obakan pada mns. Fadi yg paling tepat untuk menentukan dosis obat adalah * 9erat 9adan. FAKTOR $G MEMPENGARU%I DOSIS OBAT : Pe&'e!i*a : -. Fenis kelamin. Se!ara umum &anita perlu obat M rendah dari laki" " umlah kebutuhan biasanya proporsional dengan 99. -. $mur Anak - de&asa - geriatri - obesitas. -. )ondisi : )ebiasaan. - Sakit 6 penyakitnya 6 komplikasi. peny kronis. - Abat reguler u6 angka panang. Peny akuta 6 a!uta atta!k perlu dosis kuat. memerlukan dosis MM 2 proporsianal 4. - Pasien debil - kelemahan berat dosis obat di kurangi - Pasien dpt md toleransi. Abat : 9entuk sediaan Abat 2 9SA 4 :osage Iorm : adalah produk atau unit obat yg diminum oleh pasien. -. Padat : Puyer 2Pul54 * Tablet * )apsul * :ragee. -. ;air : Solutio * suspensi , emulsi Tetes * 2mata, telinga, hidung 4. Tetes oral Aral, mudah , ekonomis. FREK1ENSI PEMBERIAN : Sehari , >, 1>, <>, =>, @ >. -. Sus8ained Release M S IreDuensi 9tk suatu obat yg penyerapannya bertahap adi pemberiannya sehari sekali. -. Iugiti5e a!tion + #etabolisme !epat -. ;umulati5e " + #etabolisme lambat 2 tdk dimetabolisme 4 - :igitalis - :osis digitalisasi - :osis maintenan!e ,6,0 #UMULATI6E A#TION : 9ila diberikan berkali-kali bisa td penumpukan. eB * penitoin DOSIS ANAK- ---M bisa diukur dg $mur 6 99 9erdasarkan perhitungan : o. :I//I(' :.A + n 2th4 > :.: 10 o. ;AJ/I(' :.A + n 2th4 > :.: 1= o. HA$(' :.A + n 2th4 > :.: --M :osis maB anak. n T ,1 o. IRIE:LS :.A + n 29ln4 > :.: ,-0 o. ;/AR)(' :.A + 992)g4 > :.: ,-0 D(sis a&a) +g pali&g .ai) a" '(sis ss : mg6kg996 hari diberikan pd umur = th karena 8ungsi ginal sempurna pada umur = th S = th --M metabolisme anak M tinggi, shgg byk yg dikeluarkan. --M berikan berkali-kali. /PT + /uas Permukaan Tunuh. Pedoman /PT paling akurat. : A + /PT anak m< > :.: /PT :&s m< : A + /PT anak m< > :.: ,,G /PT --M R. Ausberger 1 - ,1 9ln : 2 m T ,< 4 E > :: m + $mur 29ln4 , - ,, th : 2=n T 10 4 E > :: n + $mur 2th4 ,1 - ,@ th : 2-n T ,0 4 E > :: PROBLEM DOSIS K%USUS : ,. 'eriatrik. Telah teradi perubahan-perubahan 8isiologik maupun 8atologik akan mempengaruhi A:#E 2 Absorsi, :istribusi, #etabolisme,dan Eliminasi 4. EB : Penyakit-penyakit ;ardio5askuler sda :egenerati8 sda 'inal sda %epar sda : # 1. Abesitas Perlu diperhitungkan aringan lemak " E tase 99 tanpa lemak <. Penyakit 'inal. Ekresi obat terganggu --M obat berada M lama dalam tubuh
UARTI E :A/A# ;A#P$RA( A9AT -. E b6b : untuk bahan padat 6 padat -. E 565 : untuk bahan !air 6 !air -. E b65 : untuk obat suntik -. E 56 : untuk !airan minyak. A/AT PE(A)AR A9AT #I($#. ;! + ; + ;A;%/EAR ;I9ARI$# 2 Sendok makan 4 + ,- !! ;p + ;A;%/EAR PAR?$# 2 Sendok bubur 4 + . !! + ;A;%/EAR PAR?$# ;th + ;A;%/EAR T%EA 2 Sendok Teh 4 + - !! 'elas $kur Penetes , g %1A + , !! %1A + 10 tetes PE(''A/A('A( 9E(T$) SE:IA( A9AT 9entuknya ada < - Padat - ,61 padat - !air #ATTA /I#A TEPAT + TEPAT A9AT TEPAT :ASIS TEPAT 9E(T$) SE:IAA( A9AT TEPAT JA)T$ " ;ARA PE#9ERIA( TEPAT PASIE(. 9E(T$) SE:IA( A9AT :IPI/I% : ,. Agar nyaman dipakai o6 pasien 1. :isukai pasien atau sesuai kondisi pasien 9erdasarkan si8at-si8at 8isik " kimia obat. Agar obat bekera se!ara optimal. Agar M nyaman dipakai. #AIR PADAT UNGUENTUM -. Solotio -. Pul5eres -. $nguenta -. #iBtura -. Tab -. #iBtura Agitanda -. :agree -. Susp -. )apsul -. Emulsi -. )aplet -. 'uttae -. Tab kunyah -. Sutaratio -. /oCenge -. Sirop -. Tro!hi!i -. (ebula6aerosol -. Supp6o5ula -. Ineksio -. 9a!ita -. 'aleni!a -. Pilula. BENTUK SEDIAN OBAT #AIR SOLUTIO Sediaan !air ernih - homogen mengandung bhn kimia terlatut BA%AN KIMIA TERLARUT : Sol5endum + Solute PE/AR$T(HA : Sol5ent, ?ihi!ulum , Nat pemba&a. 9A%A( TER/AR$T : Solute. )E/AR$TA( SA/$TE :A/A# SA/?E(T :IPE('AR$%I A/E% : ,. Fenis Sol5ent : A!idum 9ari!um larut dalam , : 10 AD , : ,. alkohol 1. Suhu Sol5ent #akin tinggi suhu --M makin !epat larutnya A!id 9ori! , : 10 AD biasa , : < AD mendidih. <. =. -. Ratio Solute " Sol5ent. SA/$TIA A9AT /$AR R6 Sol A!idi 9ori!i < E ,00 ml 2 !! 4 S.u.e R6 A!id 9ori! < E ADua ad ,00 !! #8la Sol S.d.! 8orm 9ahan padat yg dimasukkan kedalam pelarut 2Cat !air4 --M ?olume Cat !air akan bertambah, namun bertambahnya !airan tersebut tidak sebesar 5olume Cat padat itu. , / gula T , / Air --M ?ol larutan M , / " S 1 / , / Alkohol T , / Air --M M , / S 1 / Penulisan R6 Selalu ADua ad. SPRIT$S - A/)A%A/ K0 E SPRIT$S IARTIAR - A/)A%A/ K- - K@ E SPRIT$S :I/$T$S - A/)A%A/ G0 E SPRIT$S 9A)AR - 9RA(S SPRIT$S --M #ethyl Alkohol --M #ethylene --M Petroleum distilat blue --M Pyridin. SA/$TIA A9AT :A/A#. R6 Potio (igra ; Tursin ,-0 ml R6 Su!!us liDuirithea - g -M eBpe!torant ;hlor amnion < g -M EBp 0,- - , g S A S A < !!-M Solut ammonil spritus anis ADua ad ,-0 !! 2 dosis , - = E 4 m8la R6 As!al @00 mg > < > - K000 mg (a 9roomid <00 mg > < > - =-00 mg Phenylpropanolamin 10 mg > < > - <00 mg Sirup Simplek D s Ds ADua ad ,- !! > < > - 11- !! m8la sol 2 dtd no.>?4 S < dd !th III MI7TURA ;ampuran bahan !air dgn terlarut sempurna Penggunaan sebagai obat luar " obat dalam. OBAT LUAR 'anda pura R6 #ethylis Sali!ylate G- Aleum ;ayuputih 1- In8 %yos!yami Aleosa 1- ;hloro8orm 1- m8la #iBtura S u e Olem Tel(& R6 Al ;atu putih 10 Iuni!uli ,0 Ale5arum 10 m8la miBti OBAT DALAM Potio Alba ; Tussim R6 S A S A 1 Sirp Simplek ,0 Al #enthae pip gtt ADua ad ,00 ml m8la miBti S = dd ;th II Hulapium : R6 A!id %ydro!hloride , !! Sirp Simplek ,0 !! ADua ad ,00 !! m8la miB S < dd ;th I Asetosal 2 , 4 -- ;alsium 2,6<4 -- Air 2 sbg pelarut4 AS;A/ MI7TURA AGITANDA 9ahan padat - tdk larut T bahan !air --M #iBtura Agitanda 2 mengendap 4 %anya untuk obat luar 2 $6 melemaskan ketegangan 4. -. ;alamin /otion R6 ;alamin ,0 g Nin!i oByd - g 'ly!erin - g m8la miB -. /iDuor Iaberi R6 A!id ;ali!yli! , g Nin!i oByd ,0 Talkum Amylum AryCae aa ,0 g Spritus ad 100 ml m8la miB SUSPENSI 9SA !air dari !ampuran bahan padat " bahan air yg larut sementara dg bantuan bahan ke < + Suspensator. SUSPENSATOR : PGA ( Pl8s Gmmi A!a.icm 0 Traga!an #u!ilago Amyli A!a!ia Agar-agar. SUSPENSATOR SINTESIS : ;#; T&eens 10, @0, .0 Spans 9entonite + (a ;olloid %ydrated Asil ?eegum + almysilirate tylose. OBAT LUAR /otio )umer8erdi R6 ;hampora ,,- g Sul8ur ppt ,0 g mu!ilago 'i Arb AD Rosarum aa G0 !! m8la sus S u e