Anda di halaman 1dari 22

4

BAB II
LANDASAN TEORI
A. Mikrokontroler ATmega 8535
1. Arsitektur Mikrokontroler ATMega 8535
Agus (2007) mengatakan bahwa Mikrokontroler adalah IC yang
dapat diprogram berulang kali baik ditulis atau dihapus!" #iasanya
digunakan untuk pengontrolan otomatis dan manual pada perangkat
elektronika" Mikrokontroler $uga berarti suatu keping IC dimana terdapat
mikroprosesor dan Memori %rogram (&'M) serta Memori (erbaguna
(&AM) bahkan ada beberapa $enis mikrokontroler yang memiliki )asilitas
nilai A*C %++ ,,%&'M dalam satu kemasan" %enggunaan mikrokontroler
dalam kepemilikan modal terangkan sangat luas dan lumayan tenar"
Ada beberapa -endor yang membuat mikrokontroler diantaranya
Intel, Microchip, Winbond, Atmel, Philips, Xemics dan lain.lain" #ahasa dari
beberapa pen$ual tersebut yang lumayan tenar digunakan adalah
mikrokontroler buatan Atmel salat satunya adalah mikrokontroler A/& (Alf
and Vegards Risc Processor) Atmel A0mega 1232 yang memiliki teknologi
&I(C (Reduce Instruction Set Computing) maksimal ke4epatan 56 M78
membuat A0mega 1232 lebih 4epat bila dibandingan -arian MC( 25 dan
hanya membutuhkan satu silus cloc untuk mengeksekusi satu instruksi
program" (e4ara umum A/& dapat dikelompokkan men$adi 4 kelasyaitu
kelas A0tiny keluarga A090(:: keluarga A0mega dan A016&;::" %ada
dasarnya yang membedakan masing.masing kelas adalah memori peripheral
dan )ungsinya" *ari segi arsitektur dan instruksi yang digunakan mereka
dikatakan hampir sama"
2
;ungsional A0Mega 1232 se4ara keseluruhan dapat dilihat pada
<ambar berikut ini=
<ambar 5" *iagram ;ungsional A0Mega 1232
(7eryanto 2001=2)
A/& A0mega 1232 memiliki )itur yang lengkap" Mikrokontroler A/&
A0mega1232 telah dilengkapi dengan A!C internal, ""PR#M internal,
$$imer%Counter, PWm, analog comparator dll!" (ehingga dengan )asilitas
yang lengkap ini memungkinkan kita bela$ar mikrokontroler keluarga A/&
dengan lebih mudah dan e)isien serta dapat memngembangkan kreati-itas
penggunaan mikrokontroler A0mega1232"
;itur.)itur yang dimiliki oleh A0,M,<A1232 adalah sebagai
berikut=
a& (aluran I>' sebanyak 32 buah yaitu %ort A %ort # %ort C dan %ort *
b& A*C 50 bit sebanyak 1 pin di %ort A"0 ? %ort A"7"
c& 0iga buah $imer%Counter&
d& C%@ terdiri yang atas 32 buah register"
e& Watchdog $imer"
f& (&AM sebesar 252 byte"
g& Memori )lash sebesar 1 kb"
h& Interupsi internal dan eksternal"
i& %ort antarmuka (%I"
6
'& ,,%&'M sebesar 252 byte yang dapat diprogram saat operasi"
& Antarmuka komparator analog"
l& %ort @(A&0 untuk komunikasi serial"
@ntuk memprogram mikrokontroler dapat menggunakan bahasa
#A(C'M A/& untuk bahasa #A(C'M A/& dapat diminimalisasi
penggunaan memori program bahasa #A(C'M A/& dapat ditulis
menggunakan te:t editor dapat dikompilasi men4ari alat tertentu misalnya
asm25 untuk MC(25 dan A/& studio untuk A/&"
%enggunaan Mikrokontroler A0Mega 1232 ini harus mengetahui
dua hal penting yaitu susunan pin.pin Mikrokontroler A0Mega 1232 serta
)ungsi masing.masing pin tersebut" #erikut ini akan di$elaskan mengenai
susunan pin mikrokontroler A0Mega 1232 serta )ungsi masing . masing pin
tersebut dalam sebuah Mikrokontroler A0Mega 1232 dapat dilihat pada
<ambar 2"
<ambar 2" Aon)igurasi A0Mega 1232
(*ata (heet A0Mega 1232)
;ungsi dari masing.masing kon)igurasi pin A0Mega1232 dengan
kemasan 40 pin *I% (!ual Inline Pacage) dapat di$elaskan sebagai berikut=
a" /CC merupakan pin yang ber)ungsi sebagai masukan 4atu daya"
7
b" <B* merukan pin (round"
4" Port A (%ortA0C%ortA7) merupakan pin input%output dua arah dan pin
masukan A*C"
d" Port # (%ort#0C%ort#7) merupakan pin input%output dua arah dan pin
)ungsi khusus seperti dapat dilihat pada tabel 5 berikut ini=
0abel 5" ;ungsi Ahusus %ort #
in !ungsi "#usus
%#7 (CA ((%I )us Serial Cloc)
%#6 MI(' ((%I )us Master Input% Sla*e #utput)
%#2 M'(I ((%I )us Master #utput% Sla*e Input)
%#4 (( ((%I Sla*e Select Input)
%#3
AIB5 (Analog Comparator +egati*e Input)
'C0 ($imer% Counter #utput Compare Match #utput)
%#2
AIB0 (Analog Comparator Positi*e Input)
IB02 (",ternal Interrupt - Input)
%#5 05 ($imer% Counter. ",ternal Counter Input)
%#0
00 05 ($imer%Counter ",ternal Counter Input)
DCA (@(A&0 ",ternal Cloc Input%#utput)
((umber= *atasheet A/&)
e" %ort C (%ortC0C%ortC7) merupakan pin input%output dua arah dan pin
)ungsi khusus seperti dapat dilihat pada tabel 2 berikut =
1
0abel 2" ;ungsi Ahusus %ort C
in !ungsi "#usus
%C7 0'(C2 ( $imer #scillator Pin-)
%C6 0'(C5 ( $imer #scillator Pin.)
%C2 Input%#utput
%C4 Input%#utput
%C3 Input%#utput
%C2 Input%#utput
%C5 (*A ( $/o0/ire Serial )us !ata Input%#utput 1ine)
%C0 (C+ ( $/o0/ire Serial )us Cloc 1ine)
((umber= *atasheet A/&)
)" Port * (%ort*0C%ort*7) merupakan pin input%output dua arah dan
pin )ungsi khusus seperti yang terlihat pada tabel 3 berikut ini=
0abel 3" ;ungsi Ahusus %ort *
in !ungsi "#usus
%*7 'C2 ($imer%Counter #utput Compare Match #utput)
%*6 IC% ($imer%Counter. Input Capture Pin)
%*2 'C5A ($imer%Counter. #utput Compare A Match #utput)
%*4 'C5# ($imer%Counter. #utput Compare ) Match #utput)
%*3 IB05 (",ternal Interrupt . Input)
%*2 IB00 (",ternal Interrupt 2 Input)
%*5 0D* (@(A&0 #utput Pin)
%*0 &D* (@(A&0 Input Pin)
((umber= *atasheet A/&)
9
g" &,(,0 merupakan pin yang digunakan untuk me.reset
mikrokontroler"
h" D0A+5 dan D0A+2 merupakan pin masukan cloc eksternal"
i" A/CC merupakan pin masukan tegangan untuk A*C"
$" A&,;; merupakan pin masukan tegangan re)erensi A*C"
$. "onstruksi Mikrokontroler ATMega 8535
Mikrokontroler A0Mega 1232 memiliki 3 $enis memori yaitu
memori program memori data dan memori ,,%&'M" Aetiganya memiliki
ruang sendiri dan terpisah"
a" Memori %rogram
A0Mega 1232 memiliki kapasitas memori progam sebesar 1 Abyte
yang terpetakan dari alamat 0000h ? 0;;;h dimana masing.masing alamat
memiliki lebar data 56 bit" Memori program ini terbagi men$adi 2 bagian
yaitu bagian program boot dan bagian program aplikasi"
b" Memori *ata
A0Mega 1232 memiliki kappa sitas memori data sebesar 601 byte
yang terbagi men$adi 3 bagian yaitu register serba guna register I>' dan
(&AM" A0Mega 1232 memiliki 32 byte register serba guna 64 byte register
I>' yang dapat diakses sebagai bagian dari memori &AM (menggunakan
instuksi +* atau (0) atau dapat $uga diakses sebagai I>' (menggunakan
instruksi I+ atau #3$) dan 252 byte digunakan untuk memori data (&AM"
50
4" Memori ,,%&'M
A0Mega 1232 memiliki memori ,,%&'M sebesar 252 byte yang
terpisah dari memori program maupun memori data" Memori ,,%&'M ini
hanya dapat diakses dengan menggunakan register.register I>' yaitu register
,,%&'M Address register ,,%&'M !ata dan register ,,%&'M Control"
@ntuk mengakses memori ,,%&'M ini diperlakukan seperti mengakses data
esternal sehingga waktu eksekusinya relati) lebih lama bila dibandingkan
dengan mengakses data dari (&AM"
B. DT%&i' A(R%51 )SB IS
*0.7iE A/&.25 @(# I(% adalah In.(ystem %rogrammer (I(%)
untuk mikrokontroler A/&F 1.bit &I(C dan MC(.25F" %rogrammer ini
dapat dihubungkan ke %C melalui antarmuka @(# dan mengambil sumber
4atu daya dari target board" @ntuk memprogram IC A/& *0.7iE A/&.25
@(# I(% dapat digunakan dengan perangkat lunak A/& (tudioG
Code/isionA/&G A/&*@*,G (HinA/&I) #A(C'M.A/&G dan
perangkat lunak lain yang mendukung protokol A0M,+ A/&I(% (@(#)"
@ntuk memprogram IC MC(.25 *0.7iE A/&.25 @(# I(% dilengkapi
dengan perangkat lunak berbasis Hindows F yang menyediakan antarmuka
yang sederhana dan mudah digunakan pengguna"
1. S*esi+ikasi DT%&i' A(R%51 )SB IS
(pesi)ikasi *0.7iE A/&.25 @(# I(% adalah sebagai berikut=
a" *apat digunakan untuk semua tipe A/& yang memiliki )itur I(%"
55
b" #eroperasi pada tegangan target 27/ sampai 22/"
4" Antarmuka @(# ke %C"
d" Mengambil daya dari target board" 0idak memerlukan 4atu daya
tersendiri dan aman bagi %C $ika ter$adi hubungan singkat pada target
board"
e" A/& Menggunakan protokol A0M,+ A/&I(% (@(#)"
$. "on+igurasi in "onektor IS
Aon)igurasi pin konektor I(% yang digunakan adalah kon)igurasi I(%
header 50. pin standar A/& =
<ambar 3" Aon)igurasi konektor I(% A/&
(Manual *0.7IE A/&.25 @(# I(%)
Aon)igurasi konektor I(% untuk A/& dapat dilihat dari tabel berikut =
0abel 4" Aon)igurasi Aonektor I(% @ntuk A/&
Nama No. in I,O "eterangan
/CC 2 . Catu daya dari target board (27/ 22 /)
<B* 4 6 1 50 . 0itik re)erensi
+,* 3 'utput
(inyal kontrol untuk +,* atau multiple:er
(opsional)
M'(I 5 'utput
Command dan data dari A/&.25 @(# I(% ke
target A/&
MI(' 9 Input *ata dari target A/& ke A/&.25 @(# I(%
(CA 7 'utput
(erial Clo4k dikendalikan oleh A/&.25 @(#
I(%
&,(,0 2 'utput &eset dikendalikan oleh A/&.25 @(# I(%
((umber= Manual *0.7IE A/&.25 @(# I(%)
52
<ambar 4" Aon)igurasi Aabel Aonektor I(%
(Manual *0.7IE A/&.25 @(# I(%)
Aarena Modul mikrokontroler trainer A/&.MC(.25mengambil
sumber daya dari target board maka perlu dipastikan bahwa target board
mampu menyediakan 4ukup daya bagi Modul mikrokontroler trainer A/&.
MC(.25" Modul mikrokontroler trainer A/&.MC(.25membutuhkan arus
maksimum 20mA J 2"2/"
3. In-ikator Le-
0erdapat 2 indikator +,* pada *0.7iE A/&.25 @(# I(% yaitu
%'H,& +,* dan (0A0@( +,*" %'H,& +,* digunakan untuk indikasi
ada tidaknya sumber 4atu daya yang terhubung ke pin /0<>/CC dan <B*"
Kika *0.7iE A/&.25 @(# I(% telah menerima sumber 4atu daya dari target
board maka %'H,& +,* akan menyala"
53
(0A0@( +,* digunakan sebagai indikasi status ker$a *0.7iE A/&.
25 @(# I(% sekarang" Kika *0.7iE A/&.25 @(# I(% dalam keadaan telah
siap menerima perintah dari %C maka (0A0@( +,* akan menyala" (0A0@(
+,* ber)ungsi memberikan tanda bahwa proses pendowloadan ke Atmega
1232 sedang berlansung"
.. Ba#asa emorograman Mikrokontroler
(ebelum dapat digunakan dalam berbagai aplikasi pengembangan
sebuah mikrokontroler harus melewati 3 tahapan yaitu=
a" %embuatan hardware untuk aplikasi"
b" %eran4angan so)tware aplikasi menggunakan bahasa pemrograman"
4" %engisian so)tware aplikasi yang sudah dibuat ke dalam mikrokontroler"
#ahasa pemograman yang digunakan umumnya dapat berupa bahasa
pemrograman tingkat rendah (Assembly +anguage) menengah (bahasa C)
maupun bahasa tingkat tinggi seperti %as4al dan #A(IC" *alam peran4angan
alat kali ini menggunakan so)tware pemrograman (4ompiler) yang digunakan
adalah #A(C'M A/& yang merupakan sebuah 4ompiler #A(IC" #A(C'M
(#asi4 Compiler) sendiri memiliki beberapa $enis berdasarkan seri
mikrokontroler yang digunakan"
#asi4 merupakan bahasa tingkat tinggi yang dikembangkan setelah
bahasa C" 0u$uannya adalah membuat bahasa yang lebih dimengerti oleh
manusia bahasa ini banyak digunakan untuk tingkat user" (ehingga $ika
orang awam bela$ar pemograman bahasa inilah yang paling mudah dipahami"
#egitu $uga dengan pemograman mikrikontroler bahasa ini $uga sangat
mudah diterapkan" *ibandingkan dengan bahasa C yang dikembangkan
54
Code/isionA/& #A(C'M A/& mempunyai )asilitas modern yang sangat
mudah kon)igurasinya"
1. engenalan BAS.OM A(R
%ada gambar di bawah ini merupakan tampilan dari #A(C'M A/&"
<ambar 2" Inter)a4e #A(C'M A/&
(Iswanto 2009)
%ada setiap i4on yang ada pada inter)a4e diatas memiliki )ungsi
masing.masing" Adapun )ungsi dari tiap.tiap i4on dapat dilihat pada tabel
lima berikut ini=
0abel 2" ;ungsi I4on %ada Inter)a4e #A(C'M A/&
Nama !ungsi S#ort/ut
;ile Bew @ntuk membuat )ile baru CtrlLB
'pen ;ile @ntuk membuka )ile CtrlL'
(a-e ;ile @ntuk menyimpan )ile CtrlL(
(a-e As
@ntuk menyimpan )ile dengan nama yang
lain
.
%rint @ntuk men4etak dokumen CtrlL%
52
%rint %re-iew @ntuk melihat tampilan sebelum di4etak .
Cut @ntuk memotong program CtrlLD
Copy @ntuk mengkopi program CtrlLC
%aste @ntuk mempaste program CtrlL%
(ynta: Che4k @ntuk memeriksa kesalahan bahasa CtrlL;7
%rogram
Compile
@ntuk mengkompile program yang dibuat
output.nya biasa berupa M"he: M"bin M"dbg
M"ob$
;7
(how &esult
@ntuk melihat hasil kompilasi program CtrlLH
(imulate
%rogram
@ntuk mensimulasikan program ;2
,:it @ntuk keluar dari program . .
(sumber= Iswanto= 2009)
$. "arakter -alam BAS.OM
*alam program #A(C'M karakter dasarnya terdiri atas karakter
al)abet (A.N dan a.8) karakter numeri4 (0.9) dan karakter spesial seperti
yang ditun$ukkan pada tabel enam berikut ini"
0abel 6" Aarakter.Aarakter (pesial %ada #A(C'M
"arakter Nama
#lank atau spasi
O Apostrophe
M Asteriks atau simbol perkalian
L (imbol %ertambahan (%lus (ign)
Comma
. (imbol %engurangan (Minus (ign)
" %eriod (de4imal point)
> (lash (di-ision symbol) will be handled as
= Colon
*ouble Euotation mark
P (emi4olon
Q +ess than
56
R ,Sual sign (assignment symbol or relation operator)
T <reater than
U #a4kslash (integer>word di-ision symbol)
(sumber= Iswanto= 2009)
3. Ti*e Data
(etiap -ariabel dalam #A(C'M memiliki tipe data yang
menun$ukkan daya tampungnya" 7al ini berhubungan dengan penggunaan
memori mikrokontroler" #erikut ini adalah tipe data pada #A(C'M berikut
keterangannya"
0abel 7" 0ipe *ata #A(C'M
No Ti*e Data )kuran Range 01angkauan2
5 #yte 5 byte 0 s>d 222
2 Integer 2 byte .32761 s>d 32767
3 Hord 2 bytes 0 s>d 62232
4 +ong 4 byte .2547413641 s>d 2547413647
2 (ingle 32 bit 5"2 : 50V?42 s>dto 3"4 : 50V31
6 (tring 224 byte .
(sumber= Iswanto= 2009)
3. (aria4el
/ariabel dalam sebuah program ber)ungsi sebagai tempat
penyimpanan data atau penampung data sementara misalnya menampung
hasil perhitungan menampung data hasil pemba4aan register dan lain lain"
/ariabel merupakan pointer yang menun$uk pada alamat memori )isik di
mikrokontroler" *alam #A(C'M ada beberapa aturan dalam penamaan
sebuah -ariabel=
a" Bama -ariabel maksimum terdiri atas 32 karakter
b" Aarakter bisa berupa angka atau huru)
57
4" Bama -ariabel harus dimulai dengan huru)
d" /ariabel tidak boleh menggunakan kata.kata yang digunakan oleh
#A(C'M sebagai perintah pernyataan internal register dan nama
operator (AB* '& *IM dan lainnya)"
5. "ontrol rogram
Aeunggulan sebuah program terletak pada kontrol program tersebut"
Aontrol program merupakan kun4i dari keandalan program yang dibuat
termasuk $uga pada rule e-aluation pada logika samar" Aontrol program dapat
mengendalikan alur dari sebuah program dan menentukan apa yang harus
dilakukan oleh sebuah program ketika menemukan suatu kondisi tertentu"
Aontrol program ini meliputi kontrol pertimbangan kondisi dan keputusan
kontrol pengulangan serta kontrol alternati)" #A(C'M menyediakan
beberapa kontrol program yang sering digunakan untuk mengu$i sebuah
kondisi perulangan dan pertimbangan sebuah keputusan" #erikut ini
beberapa kontrol program yang sering digunakan dalam pemrograman
dengan #A(C'M =
a. I!5T&EN
*engan pernyataan ini kita dapat mengu$i sebuah kondisi tertentu
dan kemudian menentukan tindakan yang sesuai dengan kondisi yang
diinginkan" (intak penulisannya adalah sebagai berikut=
I; Q(yarat AondisiT 07,B Q%ernyataanT
51
(intak diatas digunakan $ika hanya ada satu kondisi yang diu$i
dan hanya melakukan satu tindakan" Kika melakukan lebih dari satu
tindakan maka sintaknya harus ditulis sebagai berikut=
I; Q(yarat kondisiT 07,B
Q%ernyataan ke.5T
Q%ernyataan ke.2T
Q%ernyataan ke.nT
,B* I;
4. SELE.T5 .ASE
%erintah ini akan mengeksekusi beberapa blok pernyataan
tergantung dari nilai -ariabelnya" %erintah ini mirip dengan perintah I;"""
07,B namun perintah ini memiliki kelebihan yaitu kemudahan pada
penulisannya" (intaknya adalah sebagai berikut=
(,+,C0 CA(, /ariabel
CA(, test5 = statement
CA(, test2 = statement
CA(, ,+(, = statement
,B* (,+,C0
/. 6&ILE5 6END
%erintah ini mengeksekusi sebuah pernyataan se4ara berulang
ketika masih menemukan kondisi yang sama" %erintah ini akan berhenti
$ika ada perubahan kondisi dan melakukan perintah selan$utnya" (intaknya
sebagai berikut=
H7I+, Q(yarat kondisiT
Q%ernyataanT
H,B*

-. DO5 LOO
59
%erintah *o""" +oop digunakan untuk mengulangi sebuah blok
pernyataan terus menerus" @ntuk membatasi pengulangannya dapat
ditambahkan sebuah syarat kondisi agar perulangan berhenti dan
perintahnya men$adi *o""" loop @ntil" (intak penggunaan perintah ini
adalah sebagai berikut=
*'
Q#lok pernyataanT
+''%
Wang menggunakan perintah *o +oop @ntil
*'
Q#lok pernyataanT
+''% @B0I+ Qsyarat kondisiT
e. !OR5 NE7T
%erintah ini digunakan untuk mengeksekusi sebuah blok
pernyataan se4ara berulang" %erintah ini hampir sama dengan perintah
*o""" +oop namun pada perintah ;or""" Be:t ini nilai awal dan akhir
perulangan serta tingkat kenaikan atau turunnya bisa ditentukan"
%enggunaannya sebagai berikut=
;or -ar R start 0o>*ownto end X(tep -alueY
Q#lok pernyataanT
Be:t
@ntuk menaikan nilai perulangan gunakan 0o dan untuk
menurunkan gunakan *ownto" 0ingkat kenaikan merupakan pilihan $adi
bisa digunakan ataupun tidak" Kika nilai kenaikan tidak ditentukan maka
se4ara otomatis #A(C'M akan menentukan nilainya yaitu 5"
+. E7IT
20
%erintah ini digunakan untuk keluar se4ara langsung dari blok
program ;or""" Be:t *o""" +oop (ub""" ,ndsub Hhile""" Hend" (intak
penulisannya adalah sebagai berikut=
,:it X*oY X;orY XHhileY X(ubY
(intak selan$utnya setelah ,DI0 bisa berma4am.ma4am
tergantung perintah e:it itu berada dalam perintah apa" Kika dalam perintah
*o""" +oop maka sintaknya men$adi ,:it *o"
g. 8OS)B
*engan perintah <'(@# program akan melompat ke sebuah
label dan akan men$alankan program yang ada dalam rutin tersebut sampai
menemui perintah &eturn" %erintah &eturn akan mengembalikan program
ke titik setelah perintah <osub"
#. 8OTO
%erintah <'0' digunakan untuk melakukan per4abangan
perbedaannya dengan <'(@# ialah %erintah <'0' tidak memerlukan
perintah &eturn sehingga programnya tidak akan kembali lagi ke titik
dimana perintah <'0' itu berada" #erikut ini adalah sintak perintah
<'0'=
<'0' label
+abel =
%an$ang label maksimal ialah 32 karakter"
9. SI !las# rogrammer
25
(%I %rogrammer merupakan program yang digunakan untuk
menuliskan program ke dalam mikrokontroler A0Mega1232" Adapun 4aranya
adalah sebagai berikut" %ertama mikrokontroler dihubungkan dengan kabel
downloader dengan port paralel pada komputer kemudian nyalakan power
supply mikrokontroler" +alu tekan tombol 'pen;ile untuk membuka )ile
yang akan didownload pada mikrokontroler" (etelah itu tekan tombol
%rogram tunggu sampai 500Z setelah 500Z maka program sudah ditulis
pada mikrokontroler dan mikrokontroler siap untuk digunakan" Adapun
tampilannya dapat dilihat pada <ambar 6"
<ambar 6" (o)tware (%I ;lash %rogramer
(Iswanto 2009)
D. engertian So+t:are 0erangkat Lunak2
Hahyudin (2006= 27)" (o)tware (perangkat lunak) adalah suatu
komponen dalam sistem data berupa program atau instruksi untuk mengontrol
suatu sistem!" 0anpa perangkat lunak sebenarnya komputer hanyalah sebuah
mesin yang tidak bisa apa.apa" Kenis perangkat lunak selalu berkembang
22
sesuai dengan perkembangan kebutuhan manusia dalam menggunakan
komputer" %erangkat lunak menurut kategorinya digolongkan sebagai berikut =
a" (istem 'perasi
Adalah so)tware yang langsung berinteraksi dengan bahasa yang dikenal
oleh komputer (bahasa mesin) yang ber)ungsi untuk mengakti)kan
perangkat yang terhubung komputer agar dapat saling berkomunikasi"
b" #ahasa %emrograman (+anguage (o)ware)
Adalah bahasa yang digunakan untuk membuat program komputer
dengan bahasa pemrograman kita bisa menyusun perintah.perintah yang
harus di$alankan oleh komputer sehingga menghasilkan in)ormasi atau
melakukan peker$aan sesuai dengan keinginan kita"
4" %rogram Aplikasi
Adalah program yang dibuat untuk melakukan tu$uan tertentu dalam
pengolahan data maupun program aplikasi"
d" %rogram %aket
Adalah gabungan dari beberapa program aplikasi yang dipaket men$adi
satu.kesatuan untuk menangani suatu bidang peker$aan yang saling
berkaitan baik berupa pengolahan kata perhitungan dan presentasi"
e" @tility %rogram (%rogram utilitas)
Adalah program bantu untuk mengatur kon)igurasi komputer untuk
keamanan komputer untuk menyelamatkan data dan sebagainya"
23
E. Sistem !lo:/#art
;low4hart adalah bagan yang menun$ukkan aliran didalam program
atau prosedur se4ara logika" (istem )low4hart adalah bagan yang
memperlihatkan urutan prosedur dan proses beberapa )ile didalam media
tertentu serta menggambarkan )ile yang dipakai sebagai input ataupun output"
Melalui )low4hart ini dapat terlihat $enis media penyimpanan yang dipakai
dalam pengolahan data"
0abel 1" (imbol #agan Alur
No Sim4ol Maksu- "egunaan
5
;low
*ire4tion
symbol
Waitu simbol yang digunakan
untuk menghubungkan antara
simbol yang satu dengan simbol
yang lain" (imbol ini disebut $uga
4onne4ting line
2
0erminator
(ymbol
Waitu simbol untuk permulaan
(start) atau akhir (stop) dari suatu
kegiatan
3
Conne4tor
(ymbol
Waitu simbol untuk keluar ?
masuk atau penyambungan
proses dalam lembar > halaman
yang sama
4
Conne4tor
(ymbol
Waitu simbol untuk keluar ?
masuk atau penyambungan
proses pada lembar > halaman
yang berbeda"
2
%ro4essing
(ymbol
(imbol yang menun$ukkan
pengolahan yang dilakukan oleh
komputer
24
6
(imbol
Manual
'peration
(imbol yang menun$ukkan
pengolahan yang tidak dilakukan
oleh komputer
7
(imbol
*e4ision
(imbol pemilihan proses
berdasarkan kondisi yang ada"
1
Simbol Input0
#u
tpu
t
(imbol yang menyatakan proses
input dan output tanpa tergantung
dengan $enis peralatannya
9
(imbol
Manual Input
(imbol untuk pemasukan data
se4ara manual on.line keyboard
50
(imbol
%reparation
(imbol untuk mempersiapkan
penyimpanan yang akan
digunakan sebagai tempat
pengolahan di dalam storage"
55
(imbol
%rede)ine
%roses
(imbol untuk pelaksanaan suatu
bagian (sub.program)>prosedure
52
Simbol
!i
spl
a4
(imbol yang menyatakan
peralatan output yang digunakan
yaitu layar plotter printer dan
sebagainya"
53
(imbol disk
and 'n.line
(torage
(imbol yang menyatakan input
yang berasal dari disk atau
disimpan ke disk"
54
(imbol
magnetik
tape @nit
(imbol yang menyatakan input
berasal dari pita magnetik atau
output disimpan ke pita magnetik"
52
(imbol
%un4h Card
(imbol yang menyatakan bahwa
input berasal dari kartu atau
output ditulis ke kartu
56
(imbol
*okumen
(imbol yang menyatakan input
berasal dari dokumen dalam
bentuk kertas atau output di4etak
ke kertas"
22

Anda mungkin juga menyukai