BAB I

STATUS PASIEN
A. DATA DASAR
1. Karakteristik Penderita
Data Pasien
Nama : Ny. F
Umur : 34 tahun
Alamat : Jambon
Ponorogo
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan : S
Peker!aan : Swasta
Data Suami Pasien
Nama : "n. #
Umur : 4$ tahun
Alamat : Jambon
Ponorogo
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan : S
Peker!aan : Swasta
Status Perkawinan : %awin
Jumlah Perkawinan : $ kali
Umur Pertama %awin : $& tahun
No. '( : 3)****
"anggal (asuk 'S : + Agustus &)$3 ,ukul $4.)) -I#
#angsal : (elati
2. Keluhan Utama
Pasien mengeluhkan belum merasa ken.eng/ken.eng ,ada umur
kehamilan aterm.
3. Riwaat
a. 'iwayat Penyakit Sekarang
Pasien ru!ukan dari bidan datang ke ruang 0% melati 'SU
r.1ard!ono Ponorogo2 mengeluh umur kehamilan sudah .uku,
waktu2 teta,i belum ada tanda/tanda kelahiran. Pasien merasa hamil 3
bulan. Pasien belum merasakan ken.eng/ken.eng ,ada ,erutnya dan
tidak ada darah yang keluar dari !alan lahir. Pasien mengaku belum
mengeluarkan .airan dari !alan lahir2 belum ada rasa ingin menge!an.
Pasien mengatakan ,ernah melakukan ,emeriksaan US4 di luar rumah
sakit ,ada tanggal + Agustus &)$3 dan menyatakan !ika ,lasenta
berada di segmen bawah rahim menutu,i seluruh ostium uteri
internum 5,lasenta ,re6ia totalis7.
1
4erakan !anin sudah dirasakan se!ak usia kehamilan &) minggu.
4angguan kesadaran 5/72 mual 5/72 muntah 5/72 makan8minum baik2
berat badan naik 59 $) kg72 #A#8#A% normal.
1P1" : $) no6ember &)$&
1P: : $; Agustus &)$3
U% : 3;/3< minggu
b. 'iwayat =bstetri
4III PI))II
'iwayat %# : ,asien tidak %#
.. 'iwayat 1aid
(enar.he : $3 tahun
Siklus : &< hari
:amanya haid : ; hari
d. 'iwayat Penyakit ahulu
Jantung : disangkal
1i,ertensi : disangkal
iabetes melitus : disangkal
Asma : disangkal
Alergi : disangkal
Penyakit lain : disangkal
e. 'iwayat Penyakit %eluarga
Jantung : disangkal
1i,ertensi : disangkal
iabetes melitus : disangkal
Asma : disangkal
Alergi : disangkal
Penyakit seru,a : disangkal
B. PE!ERIKSAAN "ISIK
$. Status #eneralis 5+ Agustus &)$37
%eadaan umun : baik
%esadaran : kom,os mentis 5>40+(?7
#erat badan : ?) kg
"inggi badan : $4< .m
Vital sign :
"ekanan darah : $&)8;) mm1g
Nadi : <) *8menit
Suhu : 3?2+
)
@
'es,irasi : &4 *8menit
%e,ala : kon!ungti6a anemis 5/8/72 sklera ikterik 5/8/7
:eher : ,embesaran %elen!ar getah bening 5/8/7
,embesaran tiroid 5/8/7
Thorax :
Pulmo : dalam batas normal
Cor : dalam batas normal
2
Mammae : tidak ada kelainan
Abdomen : ,emeriksaan obstetri
>kstremitas : edema / / 2 akral hangat A A
/ / A A
2. Pemeriksaan $%stetri
a. Pemeriksaan :uar 5+ Agustus &)$37
Ins,eksi : dinding ,erut lebih tinggi dari dinding dada2 striae
5/72 hi,er6enektasi 5/72 sikatriks 5A7
Pal,asi : su,el2 nyeri tekan 5/72 teraba !anin tunggal2 letak
meman!ang2 letak sungsang2 ,unggung kanan2
1IS 5/72 "FU 3 !ari dibawah ,rosesus *i,hoideus
53) .m72 "#J &;3) gram
Auskultasi : JJ $&< *8menit 5$)
B
2 $$
C
2 $$
CB
7 reguler
b. Pemeriksaan alam : tidak dilakukan Plasenta Pre6ia
&. IDENTI"IKASI !ASA'A(
1. Anamnesis
/ Pasien merasa hamil 3 bulan
/ #elum terasa adanya his
/ #elum mengeluarkan darah
/ #elum mengeluarkan .airan dari !alan lahir
/ 'iwayat ,erdarahan sebelumnya tidak ada
2. Pemeriksaan "isik
/ Pada ins,eksi abdomen dida,atkan dinding ,erut lebih tinggi dari
dinding dada
/ Pada ,al,asi abdomen dida,atkan !anin tunggal2 ,resentasi bokong2
bokong Dloating2 "FU 3 !ari dibawah ,rosesus *i,oideus 53) .m72 "#J
&;3) gram
/ Pada auskultasi dida,atkan JJ $&< *8menit 5$)
B
2 $$
C
2 $$
CB
7 reguler.
D. DIA#N$SIS
4III PI))II aterm 5Usia %ehamilan 3;/3< minggu7 !anin tunggal hidu, dengan
Plasenta Pre6ia "otalis dan letak sungsang.
E. REN&ANA
/ 'ehidrasi inDus ': &) t,m
/ =
&
& :8menit
/ Pasang @
/ Antibiotik in!eksi @eDota*im & * $ gram I0
/ "era,i AktiD Se.tio @aesaria
"$''$) UP
3
"anggal %eadaan Pasien Planning
)?/)</
&)$3
Keluhan * nyeri luka bekas o, 5A7
KU : #aik
Kes : @(
+S : ": $&)8;)2 N: <<2 ': &42 S: 3?2;
K,' : @A 5/8/72 SI 5/8/72 J0P 5/8/72
P%4# 5/8/72 ,embesaran tiroid 5/8/7
Th- : pulmo/cor dbn2 ASI 5/8/72
,ayudara teraba lunak
A%d : ,eristaltik 5A7
"ym,ani2 Su,el2
Nyeri "ekan regio umbili.us 5A72
rembesan darah 5/72 ,us
5/72 "FU $ !ari dibawah ,st
D. : PII AI ,ost S@"PA(=- atas
indikasi ,ostterm A ,lasenta ,re6ia
A letak sungsang.
/ InDus ': &) t,m
/ Pasang @
/ In!eksi @eDota*im &*$ gr I0
);/)</
&)$3
Keluhan * nyeri luka bekas o, 5A7
KU : #aik
Kes : @(
+S : ": $$)8<)2 N: <)2 ': &)2 S: 3?2+
K,' : @A 5/8/72 SI 5/8/72 J0P 5/8/72
P%4# 5/8/72 ,embesaran tiroid 5/8/7
Th- : pulmo/cor dbn2 ASI 5/8/72
,ayudara teraba lunak
A%d : ,eristaltik 5A7
"ym,ani2 Su,el2
Nyeri "ekan regio umbili.us
5A72rembesan darah 5/72 ,us 5/72
"FU & !ari dibawah ,st
D. : PII AI ,ost S@"PA(=- atas
indikasi ,ostterm A ,lasenta ,re6ia
A letak sungsang.
/ InDus ': $& t,m
/ In!eksi @eDota*im &*$ gr I0
)</)</
&)$3
Keluhan * nyeri luka bekas o, 5A7
KU : #aik
Kes : @(
+S : ": $&)8<)2 N: <)2 ': &)2 S: 3?2+
K,' : @A 5/8/72 SI 5/8/72 J0P 5/8/72
P%4# 5/8/72 ,embesaran tiroid 5/8/7
Th- : pulmo/cor dbn2 ASI 5/8/72
/ InDus ': $& t,m
/ In!eksi @eDota*im &*$ gr I0
/ Pasien ,ulang
4
,ayudara teraba lunak
A%d : ,eristaltik 5A7
"ym,ani2 Su,el2
Nyeri "ekan regio umbili.us
5A72rembesan darah 5/72 ,us 5/72
"FU 3 !ari dibawah ,st
D. : PII AI ,ost S@"PA(=- atas
indikasi ,ostterm A ,lasenta ,re6ia
A letak sungsang.
BAB II
TIN/AUAN PUSTAKA
A. P'ASENTA PRE+IA
1. De0inisi Plasenta Pre1ia
Plasenta Pre6ia ialah ,lasenta yang letaknya abnormal2 yaitu ,ada
segmen bawah uterus sehingga da,at menutu,i sebagian atau seluruh
,embukaan !alan lahir 5ostium uteri internum7. Pada keadaan normal
,lasenta terletak di bagian atas uterus.
2. Eti-l-2i
Penyebab se.ara ,asti belum diketahui dengan !elas. (enurut
bebera,a ,enda,at ,ara ahli2 ,enyebab ,lasenta ,re6ia yaitu :
a. !enurut !anua%a 3144562 ,lasenta ,re6ia meru,akan
im,lantasi di segmen bawah rahim da,at disebabkan oleh endometrium di
Dundus uteri belum sia, menerima im,lantasi2 endometrium yang ti,is
sehingga di,erlukan ,erluasaan ,lasenta untuk mam,u memberikan nutrisi
,ada !anin2 dan 6ili korealis ,ada .horion lea6e yang ,ersisten.
5
b. !enurut !ans7-er 3288162 etiologi ,lasenta ,re6ia belum
diketahui ,asti teta,i meningkat ,ada grademulti,ara2 ,rimigra6ida tua2
bekas se.tion sesarea2 bekas o,erasi2 kelainan !anin dan leiomioma uteri.
3. #am%aran klinis
Perdarahan tan,a sebab2 tan,a rasa nyeri serta berulang2 darah
berwarna merah segar2 ,erdarahan ,ertama biasanya tidak banyak2 teta,i
,erdarahan berikutnya ham,er selalu lebih banyak dari sebelumnya2
timbulnya ,enyulit ,ada ibu yaitu anemia sam,ai syok dan ,ada !anin da,at
menimbulkan asDiksia sam,ai kematian !anin dalam rahim2 bagian terbawah
!anin belum masuk ,intu atas ,anggul dan atau disertai dengan kelainan
letak oleh karena letak ,lasenta ,re6ia berada di bawah !anin
5-ink!osastro2 &))&7.
9. Dia2n-sis
iagnosis ditegakkan dengan adanya ge!ala/ge!ala klinis dan
bebera,a ,emeriksaan :
a. Anamnesis
4e!ala ,ertama yang membawa ,asien ke dokter atau rumah sakit
ialah ,erdarahan ,ada kehamilan setelah && minggu atau ,ada
kehamilan lan!ut 5trimester III7
SiDat ,erdarahannya tan,a sebab 5causeless72 tan,a nyeri 5painless72
dan berulang 5recurrent7.
Perdarahan timbul tan,a sebab a,a,un. %adang/kadang ,erdarahan
ter!adi sewaktu bangun tidurE ,agi hari tan,a disadari tem,at tidur
sudah ,enuh darah. Perdarahan .enderung berulang dengan 6olume
yang lebih banyak dari sebelumnya.
b. Pemeriksaan Fisik
$7 Ins,eksi
/ a,at dilihat ,erdarahan yang keluar ,er6aginam: banyak2
sedikit2 darah beku2 dan sebagainya.
6
/ %alau telah berdarah banyak maka ibu kelihatan ,u.at8 anemis.
&7 Pal,asi abdomen
/ Janin sering belum .uku, bulan2 !adi Dundus uteri masih
rendah.
/ Sering di!um,ai kesalahan letak !anin.#agian terbawah !anin
belum turun2 a,abila letak ke,ala2 biasanya ke,ala masih
goyang atau tera,ung 5Floating7 atau mengolak di atas ,intu
atas ,anggul.
/ #ila .uku, ,engalaman 5ahli72 da,at dirasakan suatu bantalan
,ada segmen bawah rahim2 terutama ,ada ibu yang kurus.
37 UltrasonograDi
Penentuan lokasi ,lasenta se.ara ultrasonograDis sangat te,at dan tidak
menimbulkan bahaya radiasi terhada, !anin. @ara ini sudah mulai
banyak di,akai di Indonesia.
47 Pemeriksaan dalam
a7 #ahaya ,emeriksaan dalam :
a,at menyebabkan ,erdarahan yang hebat. 1al ini sangat
berbahaya bila sebelumnya kita tidak sia, dengan ,ertolongan
segera.
alam buku/buku disebut sebagai Fmembangunkan harimau
tidurC 5to awake a sleeping tiger7.
"er!adi inDeksi.
(enimbulkan his dan kemudian ter!adilah ,artus ,rematurus.
B. 'etak Sun2san2
1. De0inisi
(al,resentasi adalah semua ,resentasi selain !anin 6erteks. :etak
sungsang adalah !anin letak meman!ang atau membu!ur dengan ke,ala di
Dundus dan bokong2 kaki2 atau kombinasi keduanya di bawah ka6um uteri
5-ikn!osastro 1. &))+7.
7
2. Insidensi
:etak sungsang ter!adi ,ada 3/4G dari seluruh ,ersalinan.
%e!adian letak sungsang berkurang dengan bertambahnya usia kehamilan.
:etak sungsang ,ada usia kehamilan kurang dari &< minggu sebesar &+G2
,ada kehamilan 3& minggu ;G dan2 $/3G ,ada kehamilan
aterm5-ikn!osastro 1. &))+7.
3. Eti-l-2i
:etak sungsang biasanya ter!adi karena kegagalan 6ersi s,ontan
men!adi ,resentasi ke,ala ,ada kehamilan aterm atau ,ada ,ersalinan
,rematur sebelum 6ersi ke,ala ter!adi.
#ebera,a Daktor ,redis,osisi ,ada letak sungsang:
=ligohidramnion
1idramnion2 karena anak mudah bergerak.
Anomali uterus2 se,erti uterus bikornis
"umor/tumor dalam ,anggul
Plasenta abnormal2 misalnya ,lasenta ,re6ia karena menghalangi
turunnya ke,ala ke dalam ,intu atas ,anggul.
(ulti,aritas
4emelli
%elainan bentuk ke,ala2 hidro.e,al atau anen.e,al karena ke,ala
kurang sesuai dengan ,intu atas ,anggul.
:etak sungsang ,ada kehamilan sebelumnya dikarenakan ,anggul
sem,it 5-ikn!osastro 1. &))&7.
9. Klasi0ikasi
:etak sungsang dibagi men!adi :
a7 :etak bokong murni (frank breech)2 yaitu hanya bokong sa!a yang !adi
bagian de,an sedangkan kedua tungkai bawah lurus ke atas.
8
b7 :etak bokong kaki (complete breech)2 yaitu disam,ing bokong teraba
kaki2 baik teraba kedua kaki atau satu kaki.
.7 :etak kaki (footling breech/incomplete breech)2 yaitu salah satu atau
kedua kaki terletak sebagai bagian yang terendah 5-ikn!osastro 1.
&))&7.
:. Dia2n-sis
a6 Su%ekti0
Pasien ,ada kehamilannya mungkin akan merasakan bahwa
gerakan !anin lebih terasa dibagian bawah ,erutnya dan bebera,a ,asien
mengeluh adanya rasa tekanan ,ada ,erut bagian atas akibat tertekan
oleh adanya !anin 5SaiDuddin2 &))&7.
%6 Pemeriksaan a%d-men
/ Pal,asi : se.ara klinis da,at di tegakkan diagnosis
,resentasi bokong dengan .ara ,emeriksaan :eo,old2 yaitu :
/ Perasat :eo,old I : dida,atkan ke,ala !anin yang bulat dan
keras menem,ati Dundus uteri.
/ Perasat :eo,old II : dida,atkan ,unggung !anin ,ada satu sisi2
bagian ke.il ,ada sisi lain.
/ Perasat :eo,old III : dida,atkan bokong yang lunak diatas
,intu atas ,anggul.
/ Perasat :eo,old I0 : dida,atkan bokong yang ma,an dibawah
simDisis.
9
a6 Pemeriksaan +a2ina
iagnosis ,resentasi bokong murni di,erkuat dengan
,emeriksaan 6agina yaitu dengan meraba2 bagian/bagian khusus.
"uberositas iskiadika2 sakrum mau,un anus biasanya teraba2 dan setelah
turun lebih !auh2 genitalia eksterna da,at dibedakan. Pada ,resentasi
bokong lengka,2 kaki da,at diraba disebelah bokong2 sedangkan ,ada
,resentasi kaki2 letak salah satu kaki atau kedua kaki lebih rendah dari
bokong.
%6 Pemerikasaan Utras-n-2ra0i
Presentasi bokong da,at ditentukan dengan ,emeriksaan US4.
Ukuran ke,ala2 diameter bi,arietal2 dera!at Dleksi !anin2 kelainan !anin2
!umlah air ketuban2 letak ,lasenta2 kehamilan ganda2 abnormalitas uterus
5SaiDuddin2 &))&7.
;6 Pemeriksaan &-m<utered T-m-2ra0i 3&T S;an6
"eknik imagin8s.anning ini da,at digunakan untuk memberikan
inDormasi tentang ti,e ,resentasi bokong2 ada tidaknya Dleksi ke,ala bayi2
dan ,engukuran ,anggul se.ara akurat .
=. Prinsi< Dasar Persalinan Sun2san2
a. Persalinan ,er6aginam
$7 Persalinan s,ontanE !anin dilahirkan dengan kekuatan dan tenaga
ibu sendiri. @ara ini disebut #ra.ht.
&7 (anual aid 5partial breech extraction7E !anin dilahirkan sebagian
dengan tenaga dan kekuatan ibu dan sebagian lagi dengan tenaga
,enolong.
@ara 8 teknik untuk melahirkan bahu dan lengan ialah se.ara :
/%lasik
/(ueller
/:o6set
/#i.kenba.h
10
37 >ktraksi sungsang 5total breech extraction7E !anin dilahirkan
seluruhnya dengan memakai tenaga ,enolong.
b. Persalinan ,erabdominan 5sectio caesaria7.
Prosedur ,ersalinan sungsang se.ara s,ontan :
a. "aha, lambat : mulai lahirnya bokong sam,ai ,usar meru,akan Dase
yang tidak berbahaya.
b. "aha, .e,at : dari lahirnya ,usar sam,ai mulut2 ,ada Dase ini ke,ala
!anin masuk PAP2 sehingga kemungkinan tali ,usat ter!e,it.
.. "aha, lama : lahirnya mulut sam,ai seluruh bagian ke,ala2 ke,ala
keluar dari ruangan yang bertekanan tinggi 5uterus7 ke dunia luar yang
tekanannya lebih rendah sehingga ke,ala harus dilahirkan ,erlahan/
lahan untuk menghindari ,endarahan intrakranial 5adanya tentorium
cerebellum7 5@unningham et al. &))+7.
>. Penatalaksanaan
a. Penatalaksanaan ante<artum
A,abila telah ditegakkan diagnosis sungsang2 seorang ibu harus
diobser6asi a,akah ter!adi 6ersi s,ontan men!adi ,resentasi ke,ala.
A,abila ,osisi sungsang teta, bertahan diatas usia kehamilan 3?
minggu maka ,erlu di,ertimbangkan untuk dilakukan 6ersi luar.

%. Penatalaksanaan selama <ersalinan
%e,utusan untuk menentukan .ara kelahiran bayi2 harus dibuat
se.ara hati/hati sesuai dengan kondisi indi6idu. 5tabel halaman
berikutnya7
16 Seksi- sesaria
Indikasi untuk seksio sesaria antara lain ,anggul sem,it2
!anin besar 5lebih dari 3+)) gr ,ada ,rimi dan 4))) gr ,ada
multigra6ida7 atau tali ,usat menumbung.
11
"abel. %riteria ,ersalinan ,er6aginam atau seksio sesaria ,ada letak sungsang
Persalinan Per1a2inam Seksi- Sesaria
/ :etak sungsang bokong murni / #erat !anin H3+)) gr atau I$+)) gr
/ Umur kehamilan HJ34 minggu / Ukuran ,el6is yang sem,it atau
Perbatasan
/ "aksiran berat badan !anin &))) K
3+)) gr
/ %e,ala !anin yang deDleksi atau
1i,erekstensi
/ %e,ala !anin Dleksi / Pe.ah ketuban yang lama
/ Ukuran ,el6is yang memadai / #agian bawah !anin yang tidak
Engage
/ "idak ada indikasi ibu mau,un anak
untuk seksio sesaria
/ Primi tua
/ Janin yang ,reamatur 5umur
kehamilan &+/34 minggu7
/ Presentasi kaki
26 Persalinan <er1a2inam
a6 Persalinan <er1a2inam s<-ntan
Persalinan s,ontan ,er6aginam hanya dilakukan a,abila taksiran
berat badan anak ,ada ,rimi,ara kurang dari 3+)) gr dan ,ada multi,ara
kurang dari 4))) gram serta tidak ada ,enyulit lain. #ila syarat/syarat ini
tidak ter,enuhi2 maka langsung dilakukan seksio sesaria. Persalinan
,er6aginam ,ada letak sungsang biasanya ditolong se.ara #ra.ht dan ,ada
,rimigra6ida selalu didahului dengan e,isiotomi.
12
Pada ,ersalinan se.ara #ra.ht2 setelah bokong anak lahir2 bokong
diangkat keatas searah dengan ,unggung anak su,aya badan anak searah
dengan ,aksi !alan lahir dan tidak dilakukan tarikan. %euntungan
,ertolongan se.ara #ra.ht adalah bahwa tangan sama sekali tidak masuk
ke dalam !alan lahir sehingga mem,erke.il kemungkinan ter!adinya
inDeksi 5SaiDuddin2 &))&7.
5. Pr-2n-sis
Prognosis bagi ibu letak sungsang tidak banyak berbeda dengan
,rognosis ,ada letak ke,ala mungkin ru,tur ,erinei lebih sering ter!adi.
Sebaliknya ,rognosis bagi !anin dengan letak sungsang lebih buruk
terutama !ika !anin besar dan ibunya seorang ,rimigra6ida. Sebab/sebab
kematian !anin ,ada letak sungsang yaitu:
Setelah ,usat lahir maka ke,ala !anin mulai masuk ke dalam
rongga ,anggul sehingga tali ,usat tertekan antara ke,ala dan rongga
,anggul. iduga bahwa ke,ala harus lahir dalam < menit sesudah tali
,usat lahir su,aya !anin da,at lahir dengan selamat 5SaiDuddin2 &))&7.
BAB III
PE!BA(ASAN
Seorang wanita berusia 34 tahun dengan 4III PI))II usia kehamilan 3;
minggu mengeluh Tidak ada rasa men2e7an atau k-ntraksi? <adahal umur
kehamilan sudah ;uku< %ulan. #elum ada darah yang keluar2 ,erut belum terasa
nyeri2 dan ,asien mengaku belum keluar .airan dari !alan lahir se,erti ketuban.
Pasien merasa hamil 3 bulan. Pasien belum merasakan ken.eng/ken.eng
,ada ,erutnya dan tidak disertai rasa sakit. Pasien mengaku belum mengeluarkan
.airan dari !alan lahir2 belum ada rasa ingin menge!an. Pasien mengatakan ,ernah
melakukan ,emeriksaan US4 di luar rumah sakit ,ada tanggal + Agustus &)$3
dan menyatakan !ika <lasenta %erada di se2men %awah rahim menutu<i
seluruh -stium uteri internum.
'iwayat menikah $& tahun2 menarche usia $3 tahun2 menstruasi teratur
setia, bulan selama ; hari2 tidak disertai ke,utihan. 'iwayat obstetri hamil ini.
AN@ teratur di bidan2 tidak menggunakan %#2 tidak memiliki riwayat sakit
13
!antung2 hi,ertensi2 diabetes melitus2 asma dan alergi. Vital sign dan status
internus dalam batas normal. ari ,emeriksaan :eo,old teraba !anin tunggal2
letak meman!ang2 <resentasi %-k-n22 ,unggung di kanan2 bokong teraba belum
masuk 5floating7 tinggi Dundus uteri 3) .m2 his 5/72 denyut !antung !anin $&<
kali8menit2 dan taksiran berat !anin &;3) gram.
iagnosis ker!a kasus ini adalah kehamilan usia 4& minggu dengan
,lasenta ,re6ia totalis dan letak sungsang. iagnosis ,lasenta ,re6ia da,at
ditegakkan melalui anamnesis2 ,emeriksaan Disik2 dan ,emeriksaan ,enun!ang.
ari anamnesis terda,at tanda/tanda ,ersalinan belum ada. Pada ,al,asi abdomen
bagian terbawah !anin belum turun dan bokong masih goyang atau tera,ung
5floating7. alam kasus ini tidak dida,atkan ,erdarahan ,er6aginam berwarna
merah segar dan hasil US# an2 menatakan %ahwa <lasenta %erada <ada
se2man %awah rahim dan menutu<i seluruh -stium uteri internum 3<lasenta
<re1ia t-talis62 dan bagian terbawah !anin 5bokong7 belum masuk ,intu atas
,anggul 5PAP7.
Faktor risiko ,ada <lasenta <re1ia adalah ,eningkatan usia ibu2
multi,aritas2 ,ernah abortus dan menda,at ,enanganan kuretage2 o,erasi
melahirkan lebih dari &. ,ada kasus ini2 ibu umur ibu dan kondisi ibu yang ,ernah
hamil lebih dari & kali tidak begitu bararti terhada, adanya ,lasenta ,re6ia ,ada
kehamilan sekarang. "eta,i kondisi ibu dengan abortus dan ,ernah mengalami
kuret kemungkinan salah satu yang menyebabkan adanya ,lasenta ,re6ia2
tindakan kuretage menyebabkan adanya !aringan ,arut ,ada endometrium yang
akan mengakibatkan ,engurangan asu,an darah ke ,lasenta.
'etak sun2san2 ,ada kasus ini disebabkan oleh adanya letak ,lasenta
yang abnormal yaitu ,lasenta ,re6ia totalis. #anyak Daktor yang da,at
menyebabkan kelainan letak ,resentasi bokong2 diantaranya ,aritas ibu dan
bentuk ,anggul ibu. Angka ke!adian ,resentasi bokong !ika dihubungkan dengan
,aritas ibu maka ke!adian terbanyak adalah ,ada ibu dengan multigra6ida
dibanding ,ada ,rimigra6ida2 sedangkan !ika dihubungkan dengan ,anggul ibu
maka angka ke!adian ,resentasi bokong terbanyak adalah ,ada ,anggul sem,it2
dikarenakan Diksasi ke,ala !anin yang tidak baik ,ada Pintu Atas Panggul. Pada
14
kasus ini2 ,lasenta ,re6ia menutu,i seluruh !alan lahir sehingga kemungkinan
letak sungsang dan tidak masuknya ke ,intu atas ,anggul besar.

Pada ,asien ini tidak dilakukan ,emeriksaan dalam karena da,at
menyebabkan ,erdarahan hebat. Untuk memastikan diagnosis dilakukan melalui
US4 karena da,at menentukan lokasi ,lasenta saat ini dan mengetahui kondisi
!anin.
Penatalaksanaan <ada <asien ini aitu den2an tera<i akti0 yaitu
dilakukan tindakan Se.tio @aesaria atas indikasi ,asien dengan ,lasenta ,re6ia
yang dida,at dari hasil US42 serta letak sungsang2 %ehamilan ibu aterm2 sehingga
da,at langsung diambil tindakan untuk terminasi. "indakan Se.tio @esaria di,ilih
karena ,ada kasus ini2 terda,at ,lasenta ,re6ia totalis yang menutu,i !alan lahir2
sehingga bayi tidak bisa dilahirkan se.ara ,er6aginam. Prognosis untuk ibu
mau,un !anin ,ada kasus ini adalah ubia a bonam!
DA"TAR PUSTAKA
15
$. @unningham F4 et al. &))+ . Premature 'u,ture oD the (embrane.
-illiams =bstetri.2 &&st ed. (..4raw 1ill Publishing i6ision2 New Lork.
&. Sastrawinata2 S. &))4. "lmu #esehatan $eprouksi % &bstetri Patologi.
Jakarta: >4@
3. -ikn!osastro 1. &))+. istosia Pada %elainan :etak Serta #entuk Janin.
Ilmu %ebidanan. Layasan #ina Pustaka Sarwono Prawirohard!o2 Jakarta.
4. -ikn!osastro 1. &))& . Persalinan 'ungsang! "lmu (eah #ebianan)
eisi ke*+! Layasan #ina Pustaka Sarwono Prawirohard!o2 Jakarta.
+. -ikn!osastro 1. &))+. Patologi Persalinan an Penanganann,a! "lmu
#ebianan) eisi ke*-. Layasan #ina Pustaka Sarwono Prawirohard!o2
Jakarta.
?. Fis.her 'i.hard et al2 #ree.h Presentation2 e medi.ine2 January &))&.
;. Set!alilakusuma :. &))) . "nuksi Persalinan) alam "lmu (eah
#ebianan. Layasan #ina Pustaka Sarwono Prawirohar!o2 Jakarta2 &))).
<. SaiDuddin A. #. &))&. Persalinan 'ungsang! Panuan Praktis Pela,anan
#esehatan Maternal an .eonatal) eisi ke*/. Layasan #ina Pustaka2
Jakarta.
16