102010221
B7
Dibahas mengenai 2 sistem: (1) sistem
urinarius, (2) sistem genitalia
Sistem urinarius terdiri dari ren, ureter,
vesika urinaria dan urethra
Sistem genitalia terdiri dari duktus deferens,
glandula vesikulosa, glandula prostat, penis
dan scrotum
Pembentukan urin, dan pengaturan hormonal
Ureter-V.Urinaria: epitel transisional,
terdapat lamina propria, memiliki lapisan
otot long-sirk-long.
Terdapat sel payung pada v.urinaria
Pada urethra: epitel transisional hingga
berlapis gepeng, dengan muskularis otot
polos
Vas deferens:epitel bertingkat semu silindris
dengan stereocilia
Vesikula seminalis: epitel bervariasi,
biasanya bertingkat semu rendah
Glandula prostat: identik dengan stroma
fibromuskular, epitel bervariasi
Terjadi melalui 3 proses; (1) filtrasi
glomerulus, (2) reabsorpsi tubulus, (3)
sekresi
Filtrasi terjadi pada plasma, dipengaruhi
terutama tekanan filtrasi
Reabsorpsi :Na, Cl, air, urea, dll
Sekresi: zat-zat yang tidak dibutuhkan lagi
Pada pembentukan urin, ada beberapa
hormon yang berperan, terutama ADH dan
aldosteron
ADH berfungsi meningkatkan reabsorpsi air
terutama di duktus koligens
Aldosteron berfungsi meningkatkan
reabsorpsi Na dan sekresi K