Wednesday, February 26

th
2014
Risk Management and Analysis
Kompresor adalah pemampat atau
pengkompresi udara dengan kata lain
kompresor adalah penghasil udara
mampat. Karena proses pemampatan,
udara memiliki tekanan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan tekanan udara
lingkungan (1 atm). Secara umum
kompresor dibagi menjadi dua jenis yaitu
dinamik dan positive displacement.
1. Tidak ada efek yang terjadi.
2. Sangat sedikit berpengaruh pada kinerja produk atau system .
3. Sedikit berefek pada kinerja produk atau system.
4. Efek kecil terhadap kinerja produk atau system.
5. Efek menengah terhadap kinerja produk atau system.
6. Kinerja produk mengalami degradasi, tetapi masih dapat dioperasikan dan
aman. Terjadi kegagalan parsial, tetapi masih dapat dioperasikan.
7. Mempengaruhi kinerja produk tetapi masih dapat beroperasi dan aman.
Sistem terganggu.
8. Sistem Off. Tidak menimbulkan efek berbahaya .
9. Potensi efek berbahaya. Sistem Off. Sesuai dengan peraturan pemerintah
berada di dalam bahaya. .
10. Efek berbahaya. Terkait dengan keselamatan-tiba-tiba gagal. Tidak-sesuai
dengan peraturan pemerintah
1. Tidak mungkin terjadi. Sejarah tidak menunjukkan pernah terjadi kerusakan .
2. Jarang sekali terjadi. >1 tahun sekali
3. Jarang terjadi. >8 bulan sekali
4. Sesekali terjadi. <8 bulan sekali
5. Sesekali terjadi. > 4 bulan sekali
6. Kemungkinan terjadi kerusakan cukup tinggi. <4 bulan sekali
7. Cukup sering terjadi. 2 bulan sekali
8. Cenderung sering terjadi. 1 bulan sekali
9. Sangat sering terjadi. 1 minggu sekali
10. Kerusakan hampir dapat dipastikan. Sejarah kegagalan ada dari desain
sebelumnya atau yang serupa. <1 minggu sekali.
1. Tidak diketahui adanya teknik deteksi yang tersedia .
2. Potensi kerusakan sangat kecil dan tidak disadari .
3. Hanya terbukti secara subjective tidak dapat dibuktikan oleh alat deteksi .
4. Kerusakan kecil terdeteksi .
5. Potensi kerusakan terdeteksi dan dapat diatasi (terkendali).
6. Potensi kerusakan terdeteksi dan dapat diatasi (terkendali).
7. Kecil kemungkinan potensi kerusakan dapat dideteksi .
8. Sangat kecil kemungkinan potensi kerusakan dapat dideteksi .
9. Potensi kerusakan terdeteksi tetapi sulit ditangani .
10. Kontrol yang ada tidak dapat mendeteksi kerusakan.

FAILURE MODES AND EFFECT ANALYSIS
AC COMPRESSOR
Prepared by: Endah Ratna Ningtyas
MEA Date (Orig): 26-02-2014
Page 1 of 1
(Rev) 0
Process
Step/ Part
Number
Potential
Failures
Modes
Potential
Failures
Effects
S
E
V
Potential
Causes
O
C
C
Current
Control
D
E
T
R
P
N
Action
Recommended
Resp.
S
E
V
O
C
C
D
E
T
R
P
N
Air Filter Dirty. Clogged
Filter tersumbat.

Tekanan udara
yang dibutuhkan
(yang akan
dialirkan) tidak
dapat tercapai.

Katup agak
macet.
6
Filter tertutup
debu
6 4 144
Pembersihan.

Dipasang sensor jika
filter tersumbat
Mechanical 6 6 2 72
Dinamo /
Motor
Smelling burn
Mengurangi life
time dinamo
9
Magnetic coil
terbakar.
Operates too
long.
Kelebihan
daya
5 6 270
Ganti gulungan
dinamo

Electrical 9 5 4 180
Relief Valve
(Safety
Valve)
Plugged
Terjadi getaran
berlebihan
karena pressure
melonjak
8
Kurang
pelumasan.
Kotor
3 6 144
Pembersihan. beri
grease.

Dipasang alarm
untuk deteksi
pressure yang
melonjak
Mechanical 8 4 4 128
FAILURE MODES AND EFFECT ANALYSIS
AC COMPRESSOR
Prepared by: Endah Ratna Ningtyas
MEA Date (Orig): 26-02-2014
Page 1 of 1
(Rev) 0
Process
Step/
Part
Number
Potential
Failures
Modes
Potential
Failures Effects
S
E
V
Potential
Causes
O
C
C
Current
Control
D
E
T
R
P
N
Action
Recommended
Resp.
S
E
V
O
C
C
D
E
T
R
P
N
Pressure
Switch
Fails to operate
Sensor On/Off tidak
berfungsi
7
Korosi. Kabel
putus
3 5 105
Bersihkan
komponen yang
korosi.

Ganti part rusak
dengan yang baru.
Electrical 7 3 3 63