Perencanaan Dalam Manajemen Pendidikan Nama Tutor: Dr.Tita Rosita, M.Pd. UPBJJ Universitas Terbuka Mata Kuliah Perencanaan dan Pembiayaan Pendidikan Kode Mata Kuliah: Tutorial 1 (tgl/bln/thn) Kompetensi Khusus 1. Dapat menjelaskan peranan perencanaan dalam manajemen pendidikan 2. Dapat menjelaskan fungsi perencanaan dalam manajemen pendidikan
Manajemen Pendidikan adalah suatu kegiatan atau rangkaian kegiatan yang berupa proses pengelolaan usaha kerjasama sekelompok manusia yang tergabug dalam organisasi pendidikan, untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan sebelumnya, agar efektif dan efisien.
Ciri-Ciri manajemen pendidikan (Mulyani A. Nurhadi, 1983 ): 1. kegiatan atau rangkaian kegiatan yang dilakukan dari, oleh dan bagi manusia 2. suatu proses pengelolaan dari suatu rangkaian kegiatan pendidikan yang sifatnya kompleks dan unik yang berbeda dengan tujuan perusahaan untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya 3. Proses pengelolaan itu dilakukan bersama oleh sekelompok manusia yang tergabung dalam suatu organisasi 4. Dilakukan dalam rangka mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya 5. Proses pengelolaan itu dilakukan agar tujuannya dapat dicapai secara efektif dan efisien
Fungsi-fungsi manajemen pendidikan antara lain yakni: 1. Fungsi Perencanaan (Planning) 2. Fungsi Pengorganisasian (Organizing) 3. Fungsi Pengarahan (Actuating) 4. Fungsi Pengawasan (Controlling)
Fungsi perencanaan adalah sebagai pedoman pelaksanaan dan pengendalian, sebagai alat bagi pengembangan quality assurance, menghindari pemborosan sumber daya dan sebagai upaya untuk memenuhi accountability kelembagaan. Jadi, hal yang terpenting di dalam menyusun suatu rencana adalah berhubungan dengan masa depan, seperangkat kegiatan, proses yang sistematis, dan hasil serta tujuan tertentu (Tilaar, 1997) Perencanaan yang baik dapat dilihat dari dua sisi: 1. Substansi isi perencanaan dan proses penyusunannya terdapat hal yang perlu diperhatikan: merupakan uraian yang sederhana dan jelas kaitan dengan kegiatan lainnya; terukur; dapat dijadikan acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan; jelas jangka waktunya 2. Dari sisi proses penyusunannya, perencanaan harus dibuat secara transparan, akuntabel, partisipatif, dan aspiratif Proses Perencanaan dengan Pendekatan SWOT PENUTUP 1. Penilaian umum tentang penguasaan materi tutorial. 2. Rangkuman tentang materi yang telah dibahas 3. Saran pendalaman materi dan diskusi 4. Rencana tutorial selanjutnya Terima Kasih Dr.Tita Rosita, M.Pd. UPBJJ xxxxxxxxx Universitas Terbuka