Anda di halaman 1dari 2

6 kiat mengurangi kolesterol

1. Batasi lemak jenuh


Lemak jenuh, biasanya mengacu pada lemak yang berasal dari hewan, terutama didapatkan pada
kulit unggas, produk susu, daging merah dari sapi, domba, dan babi. Sebaiknya konsumsi ini
dibatasi, karena dapat memacu produksi kolesterol dan meningkatkan total kolesterol dan
kolesterol jahat (LDL). Dengan memilih diet yang mengandung rendah kolesterol jenuh ini,
Anda sebenarnya sudah mengambil salah satu langkah yang bijak untuk memperbaiki kadar
kolesterol Anda. Pada diet mediteranian, konsumsi daging merah ini hanya dianjurkan satu kali
dalam satu bulan. Ternyata diet ini dapat menurunkan angka kematian akibat penyakit
kardiovaskuler yang bermakna.
2. Hindari lemak trans (trans fat)
Tran sfat, kemungkinan mempunyai akibat yang lebih berbahaya daripada lemak jenuh karena
dapat meningkatkan kadar kolesterol buruk (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL).
Studi juga menunjukkan bahwa trans fat juga dapat meningkatkan risko keganasan. Karena itu
kurangilah makanan yang banyak mengandung trans fat sperti makanan yang diolah melalui
penggorengan.
3. Pertahankan berat badan normal
Pada kebanyakan orang, kadar kolesterol juga menjadi baik seiring dengan menurunnya berat
badan. Ini tidak hanya disebabkan kehilangan berat badan, tetapi juga akibat diet yang lebih
sehat, dan olahraga yang dilakukan. Dengan kata lain, perubahan gaya hidup yang diperlukan
untuk mempertahankan berat badan normal atau menurunkan berat badan juga membantu
memperbaiki kadar kolesterol. Mengurangi berat badan 5-10 persen dapat menurunkan kadar
kolesterol yang bermakna
4. Olahraga
Olahraga yang cukup dan berkelanjutan, paling tidak 30-40 menit setiap hari, lima kali dalam
seminggu, seperti jalan, jogging, bersepeda, berenang adalah pilihan yang sangat baik untuk
memperoleh kadar kolesterol yang normal. Apakah Anda gemuk atau tidak, olahraga dapat
menurunkan kadar kolesterol Anda. Olahraga moderat yang Anda lakukan secara teratur dapat
meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesetrol buruk (LDL)
5. Berhenti Merokok
Di samping sebagai faktor risiko penting untuk penyakit jantung, dan keganasan, rokok juga
dapat mengakibatkan penurunan kadar kolesterol HDL. Jika Anda perokok, berhenti merokok
saja dapat menaikan kolesterol baik (HDL) hingga 10 persen. Tidak hanya itu, 20 menit setelah
Anda berhenti merokok, tekanan darah Anda akan turun. Dalam waktu 24 jam, resiko Anda
mengalami serangan jantung akan menurun, dan setelah 1 tahun risikonya hanya tinggal
setengahnya dibandingkan perokok. Dan, dalam 15 tahun sama dengan mereka yang tidak
pernah merokok.
6. Kunjungi dokter Anda secara teratur
Bila gaya hidup yang Anda lakukan ternyata belum membantu menurunkan kadar kolesterol
Anda, atau Anda mempunyai riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi atau sakit jantung, Anda
mungkin perlu bantuan dokter. Dokter Anda akan membantu, pilihan obat yang tepat untuk
Anda.

Anda mungkin juga menyukai