PROYEK AKHIR

MPKT A 24
KELOMPOK 4

DEFIANA DARMASTUTI
HUSNUL
JOHANES JAMES
SARAH FAITA RIZKIAPUTERI


SCENE 1
1. Wisatawan tiba di Jogja
2. Wisatawan bertemu temannya di bandara
3. Wisatawan dan temannya menuju restoran gudeg
4. Teman wisatawan menjelaskan apa itu gudeg
5. Mereka sampai di restoran gudeg
6. Teman wisatawan memperkenalkan budaya duduk lesehan pada wisatawan
7. Makan di restoran gudeg
Pemerannya:
James: Sebagai Turis
? : yang akan menjelaskan tentang restoran
Narasi: Seorang wisatawan yang sangat mencintai Indonesia datang mengunjungi kota
Yogyakarta, ia datang ke kota tersebut untuk berlibur sekaligus mempelajari budaya yang ada
di Yogyakarta.
Part 1: James tiba di yogyakarta dan mencoba mencari temannya yang akan menjemputnya
Part 2: Sebagai perkenalan mengenai Yogyakarta, Temannya mencoba mengajak James
untuk kuliner di salah satu restoran gudeg ternama di Yogyakarta. Disini James akan terlihat
penasaran dan tertarik, karena ia baru pertama kali melihat Gudeg. Kemudian disini James
juga pertama kali melihat orang makan di lesehan. Disini teman wisatwannya akan
memperkenalkan budaya duduk di lesehan pada James.
Part 3: Di restoran, teman james memperkenalkan James pada temannya yang kebetulan
makan di restoran yang sama.








SCENE 2
Wisatawan dan temannya pergi ke kawasan Malioboro
Wisatawan dan temannya menyusuri Jalan Malioboro, melihat pedagang dan pemusik jalanan
Wisatawan dan temannya tiba di Mirota Batik dan bertemu seseorang
Mereka bertiga mengunjungi Mirota Batik dan melihat proses membatik
Mereka keluar dari Mirota Batik dan mengunjungi Pasar Beringharjo
Mereka berkeliling Pasar Beringharjo, melihat batik, jajanan tradisional, dan jamu
Teman wisatawan dan temannya menjelaskan mengenai jajanan tradisional dan jamu
Wisatawan pergi ke hotel untuk beristirahat
Pemerannya:
James dan orang lainnya.
Narasi: Setelah selesai makan, James ingin mencoba berbelanja batik yang merupakan salah
satu ciri khas dari yogyakarta. Maka temannya mengajak james ke salah satu tempat
penjualan batik yaitu Mirota Batik. Di tempat mirota batik, mereka bertemu dengan salah
satu temannya , kemudian mereka akan melihat proses membatik
Part 1: saat james melihat proses membatik, ia penasaran untuk mengetahui lebih lanjut
mengenai batik karena sebelumnya ia juga pernah melihatnya di negara lain
Part 2 : Setelah itu James dan kawannya berkunjung ke pasar beringharjo dan membeli
beberapa oleh-oleh yang merupakan pernak-pernik dan makanan khas Yogyakarta
Part 4: setelah itu James diajak oleh kawannya untuk mengunjungi daerah alun-alun keraton
selatan
Part3: Setelah mereka pergi berbelanja, James hendak pergi ke hotel untuk menginap dan
istirahat








SCENE 3
Wisatawan meninggalkan hotel dan bertemu temannya
Mereka berkeliling sekitar kota Jogja dan melihat aktivitas penduduk
Wisatawan melihat anak-anak yang sedang bermain
Teman wisatawan menjelaskan permainan daerah yang dilihat wisatawan
Narasi:
Saat pagi hari, james pergi meninggalkan hotel dan menemui temannya untuk melakukan
beberapa kunjungan di sekitar daerah Yogyakarta. Pada saat itu James berkeliling di daerah
sekitar Yogyakarta dan melihat aktivitas penduduk, ternyata james tertarik ketika melihat
anak-anak bermain permainan tradisional.
Part1: di sini James sangat tertarik melihat permainan tradisional yang dimainkan anak-anak,
ia keluar dari kendaraan dan menuju ke tempat dimana anak-anak sedang bermain, disini
temannya juga akan menjelaskan beberapa permainan tradisnal yang sedang dimainkan oleh
anak-anak dan James mencoba salah satu permainan yang sedang dimainkan pada saat itu
yaitu Engklek.
Part2: Setelah James asik bermain, temannya menanyakan agar mereka segera berkunjung ke
candi prambanan, karena di sana memiliki banyak seni dan budaya yang ingin diketahui oleh
James.












SCENE 4
Wisatawan dan temannya pergi ke Candi Prambanan
Teman wisatawan menceritakan sedikit mengenai Candi Prambanan
Mereka berkeliling Candi Prambanan
Mereka melihat taman rusa dan Museum Prambanan
Malamnya, mereka menyaksikan pertunjukan Sendratari Ramayana
Narasi: Setelah James asik bermain permainan engklek, James
Narasi:
James dan temannya tiba di daerah candi Prambanan, disana mereka mencoba mengililingi
are di candi prambanan, hingga mereka melihat rusa dan museum prambanan yang ada di
sana
Part 2: Hingga akhirnya malam tiba, mereka menyaksikan pertunjukan tari Sendratari
Ramwayana, disini james terlihat begitu attraktif dan mencoba mengambil beberapa gambar
dan video.



Closing
James setelah mengunjungi candi prambanan, akhirnya ia kembali ke negara asalnya dan ia
berbicara kepada temannya bahwa ia sangat senang untuk mengunjungi kota Yogyakarta, ia
juga berbicara lain kali ia akan mengunjungi beberapa tempat lain yang ada di Indonesia,
James bilang ia juga sangat mencinta budaya di Indonesia, selain banyak tradisi-tradisi yang
ada, kemudian seni-seni yang merupakan warisan nenek moyang dan orang-orang Indonesia
yang ramah kepada James saat ia mengunjungi daerah Yogyakarta.


Kesimpulannya:
Dari cerita yang ditampilkan kita dapat meilhat bahwa orang dari luar negeri saja sangat
tertarik dan antusias untuk mempelajari budaya-budaya yang ada di Indonesia, bahkan ia
ingin mengenal lebih jauh mengenai budaya yang ada di Indonesia, namun sangat
disayangkan bahwa para pemuda-pemudi Indonesia banyak yang tidak mencintai negaranya
sendiri, bahkan untuk melestarikan budaya sendirinya saja sangat malas, mereka lebih gemar
dengnan budaya-budaya kebaratan yang menurut mereka lebih keren/dibanding budaya
sendiri. Padahal Budaya-budaya yang ada di Indonesia sangat digemari oleh negara-negara
lain, sehingga teramat disayangkan apabila budaya kita dicuri oleh negara lain, karena
pemuda pemudinya saja malas untuk membudayakan dan melestarikannya saja. Oleh karena
itu kita sebagai pemuda-pemudi yang merupakan anak bangsa Indonesia harus sangat bangga
karena kita memiliki kebudayaan yang begitu banyak. Untuk mencintai kebudayaan dapat di
ekspresikan melalui beberapa cara. Seperti belajar menari tarian daerah, menyanyikan lagu
tradisional. dan lain sebagainya.

Gudeg adalah makanan yang terbuat dari nangka muda, telur ayam rebus, tahu, dan jeroan
ayam, dimasak dengan santan dan anekaa rempah-rempah, serta ditambahkan daun jati untuk
memberi warna coklat
Jalan Malioboro adalah salah satu ruas jalan paling terkenal di Yogyakarta, dimana banyak
pedagang kaki lima yang menjual berbagai oleh-oleh khas serta seniman yang menunjukkan
kebolehannya.
Pasar Beringharjo menjadi sebuah bagian dari Malioboro yang sayang untuk dilewatkan.
Bagaimana tidak, pasar ini telah menjadi pusat kegiatan ekonomi selama ratusan tahun dan
keberadaannya mempunyai makna filosofis. Pasar yang telah berkali-kali dipugar ini
melambangkan satu tahapan kehidupan manusia yang masih berkutat dengan pemenuhan
kebutuhan ekonominya.
Engklek adalah permainan yang biasa dimainkan anak perempuan. Mereka bergantian
melemparkan batu ke kotak-kotak yang digambar, kemudian melompat dengan satu kaki
melintasi kotak-kotak gambar, namun kotak yang ada batunya tidak boleh diinjak. Kalau kaki
pemain jatuh, atau pemain menginjak garis batas kotak, maka pemain dinyatakan mati dan
bergilir dengan pemain lain.
Dakon atau congklak adalah permainan yang dimainkan oleh dua orang, menggunakan
papan kayu berlubang dan biji-bijian. Masing-masing lubang kecil diisi tujuh buah biji.














Cinta Tanah Air
Jika tetes darah yang mengucur demi merdekanya bangsamu
Tak cukup berharga bagimu
Lalu dengan apa kau akan mencintai Tanah Airmu?
Jika ribuan nyawa yang melayang demi merah putih Tak juga berarti untukmu.
Lalu dengan apa kau akan mencintai negerimu?
Dinegeri di mana kita lahir,
Tumbuh menyulam impian masa kecil
Dari tanah negeri ini kita hidup
Dari air bumi ini kita minum
Dari udara alam ini kita bernafas
Jika semua itu tak cukup bermakna bagimu
Lalu dengan apa lagi kau akan membanggakan bangsamu?
Bukan harta yang mereka impikan,
Bukan pangkat berbintang yang mereka harapkan
Bukan gelar pahlawan yang mereka inginkan
Tapi sebuah cinta,
Cinta yang hadir dalam hati kita
Untuk mencintai negeri ini
Untuk mencintai tanah air ini
Untuk mencinta indonesia yang kini merintih perih
Aku
Aku adalah pemuda Indonesia
Aku cinta Indonesia
Indonesia yang telah diperjuangkan oleh pejuang bangsa Indonesia yang merdeka dengan
tetesan darah dan air mata Hingga ujung nyawa,
Tetaplah cinta pada Bangsa
Karena Tuhan tak pernah lupa
Pada mereka Yang mencintai bangsanya


Pelestarian budaya

Budaya ada dari masa ke masa
Tak tahu siapa penciptanya, yang pasti ada
Kita hanya diperintah untuk lestarikannya
Agar tidak punah dan hilang begitu saja
Supaya kelak anak cucu kita dapat nikmatinya
Lebih-lebih kita dapat kembangkannya
Tapi hal itu hanya angan belaka
Budaya asing yang mempengaruhi kita
Menjadi musuh nyata bagi budaya kita
Sulit budaya kita menang lawan budaya mereka
Kita kagum akan budaya mereka
Mereka kagum budaya kita
Saat kita kagum budaya mereka
Mereka menggali budaya kita
Mengakui budaya kita budaya mereka
Kita yang tak tahu budaya itu budaya kita
Warisan nenek moyang pribumi Indonesia
Mau saja ditipu daya
Kalau budaya itu karya cipta mereka
Jika kita tak ingin disebut manusia tak berbudaya
Tak berbudi dan berdaya
Bahkan budaya kita dirongrong mereka
Habis tak tersisa apa-apa
Yang tinggal hanya sesal dan duka
Mari kita lestarikan budaya yang ada
Budaya lama jaga keasliannya
Ajak semua anak bangsa
Pengaruhi warga dunia
Guna berpartisipasi lestarikan budaya