Biasanya perusahaan pertambang skala besar, katakanlah mereka punya KP atau luas daerahnya

lebih dari 200 ribu hektar, rata-rata menggunakan data citra satelit untuk pengolahannya,disini
yang digunakan ilmu geomatiknya, ini ada di Adaro & KPC. isamping itu kebutuhan akan
sur!eyor yang menguasai basic hidrogra"i sangatlah penting, untuk mengukur luas dan
kedalaman air pada tambang yang #elas tidak bisa di ukur oleh total stasion. $entunya dunia %P&
tidak akan pernah terlepas dari sur!eyor tambang untuk pembuatan titik ikat yang ber#arak #auh.
'ata-rata sur!eyor yang sudah punya pengalaman di lapangan, biasanya diarahkan untuk sebagai
sur!ey data processing untuk pengolahan selan#utkan ke perhitungan !olume, perhitungan
cadangan, desain #alan, dan malah banyak pula yang merangkap ke mine plan, untuk menghitung
kapasitas alat untuk menghitung target bulanan atau ke design tambang untuk merencanakan
bentuk tambang, kemana arah #alan, berapa #umlah bench yang di perlukan, sudut kemiringan
design tambang agar tidak ter#adi longsoran, dan menentukan berapa kapasitas tanah penutup
(o!erburden & interburden).
Ada pun #enis-#enis peker#aan lain yang dilakukan oleh sur!eyor pertambangan
adalah *
+. ,uru ukur tambang bertanggung #a-ab untuk menun#uk atau menentukan arah dan batas-batas
yang akan digali sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
2. ,uru ukur harus segera melapor kepada petugas yang bertanggung #a-ab atas peker#aan
penggalian apabila mendekati (tidak kurang .0meter) dari tempat-tempat yang mempunyai
potensi bahaya seperti kantong-kantong air, gas-gas berbahaya, semburan batu (rock burst),dan
permukaan tanah atau penyangga- penyangga yang dapat membahayakanpenggalian tersebut.
/. &edapat mungkin mengambil langkah-langkah untuk membuat ketepatan dari setiap peta-peta,
gambar-gambar atas peta penampang yang belum dibuat olehnya atau yang diba-ah
penga-asannya.
0. 1arus melaporkan kepada Kepala $eknik $ambang, apabila ada keragu-raguan akan ketepatan
dari setiap peta, gambar-gambar atau peta penampang dari tambang yang tidak dapat dibuat oleh
atau di ba-ah penga-as #uru ukur tambang, yang mungkin menimbulkan dampaak terhadap
peker#aan dan kegiatan tambang atau keselamatan orang-orang ditambang.
.. 2engecek kapakah daerah tersebut sudah memiliki peta topogra"i. ,ika peta dasar (peta
topogra"i) dari daerah eksplorasi sudah tersedia, maka sur!ei dan pemetaan singkapan (outcrop)
atau ge#ala geologi lainnya sudah dapat dimulai (peta topogra"i skala + * .0.000 atau + * 2..000).
$etapi #ika belum ada, maka perlu dilakukan pemetaan topogra"i lebih dahulu. Kalau di daerah
tersebut sudah ada peta geologi, maka hal ini sangat menguntungkan, karena sur!ei bisalangsung
ditu#ukan untuk mencari tanda-tanda endapan yang dicari (singkapan),melengkapi peta geologi
dan mengambil contoh dari singkapan-singkapan yang penting.
3. &elain singkapan-singkapan batuan pemba-a bahan galian atau batubara (sasaran langsung),
yang perlu #uga diperhatikan adalah perubahan4batas batuan, orientasi lapisan batuan sedimen
(#urus dan kemiringan), orientasi sesar dan tanda-tanda lainnya. 1al-hal penting tersebut harus
diplot pada peta dasar dengan bantuan alat-alat seperti kompas geologi, inklinometer, altimeter,
serta tanda-tanda alami seperti bukit, lembah, belokan sungai, #alan, kampung, dll. engan
demikian peta geologi dapat dilengkapi atau dibuat baru (peta
singkapan).
5. $anda-tanda yang sudah diplot pada peta tersebut kemudian digabungkan dan dibuat
penampang tegak atau model penyebarannya (model geologi). engan model geologi hepatitik
tersebut kemudian dirancang pengambilan conto dengan cara acak, pembuatan sumur u#i (test
pit), pembuatan paritan (trenching), dan #ika diperlukan dilakukan pemboran. 6okasi-lokasi
tersebut kemudian harus diplot dengan tepat di peta (dengan bantuan alat ukur, teodolit, B$2,
dll.).
ari kegiatan ini akan dihasilkan model geologi,model penyebaran endapan, gambaran mengenai
cadangan geologi, kadar a-al, dll. dipakai untuk menetapkan apakah daerah sur!ei yang
bersangkutan memberikan harapan baik (prospek) atau tidak. Kalau daerah tersebut mempunyai
prospek yang baik maka dapat diteruskan dengan tahap eksplorasi selan#utnya. Kegiatan sur!ey
di tambang tidak #uga terlepas dari kesalahan-kesalahan yang mungkin ter#adi, baik kesalahan
random-kesalahan sistematis-dan kesalahan human error. Kesalahan ini bisa sa#a ter#adi saat
tahap ekplorasi, pengukuran topogra"i dan pengukuran untuk pembuatan model cadangan
material, atau pada tahap 7ksploitasi -Pemasangan design tambang dan pengukuran topogra"i
progress tambang. Kesalahan dalam kegiatan sur!ey dan pemetaan tidak hanya ter#adi pada
proses pengukuran lapangan sa#a, dapat #uga ter#adi pada proses prosesing data-penggunaan
system koordinat dan trans"ormasinya, penya#ian data dalam bentuk peta. Kesalahan sur!ey
dalam penambangan berarti akan menya#ikan data dan gambaran4peta yang salah, akibat
kesalahan ini akan merambat pada kesalahan- kesalahan aplikasi penambangan yang antara lain*
+. Kesalahan data-data sur!ey dalam kegiatan eksplorasi untuk penentuan titik lokas pengeboran
dan study outcrop akan menyebabkan kesalahan dalam membuat model cadangan material
tambang serat kesalahan dalam menentukan besaran cadangan terkira dan terukur suatu tambang.
Kesalahan ini akan menyebabkan analisa dalam studi kelayakan tambang, analisa ekomoni
tambang, analisis umur tambang (mine li"e).
2. Kesalahan dalam pembuatan model cadangan bahan tambang akan mengakibatkan kesalahan
pada kesalahan pembuatan design dan kesalahan pada penentuan metode penambangan dan
penggunaan alat penambangan.
/. kesalahan pada pembuatan model akan mengakibatkan kesalahan dalam perencanaan tambang
(desing tambang) dan produksi penambangan sehingga cadangan4material yang tidak ikut
dimodelkan akan tertinggal atau tidak didapat diambil seluruhnya.
0. Kesalahan dalam pengukuran pemasangan design tambang oleh sur!ey akan meyebabkan
salahnya penggalian yang berdampak pada *
a . 8olume galian rencana tidak sama dengan aktual sehingga cost dari penambanga akan
bertambah. (diluar &' atau Cut o"" yang direncanakan)
b. $7'%A9%%:9;A &tabilitas4kemantapan lereng karena perubahan geometri lereng dan
terganggunya lapisan batuan yang mendukung kestabilam lereng
c. Pengambilan material tambang yang salah sehingga kualitas material tambang tidak
sesuai dengan perencanaan.
d. Pemasangan design ramp4#alan yang salah akan mengakibatkan munculnya potensi resiko
kecelakaan.
.. Kesalahan dalam melakukan pengukuran topogra"i original atau topogra"i progress tambang
akan mengganggu proses penyaliran tambang- drainase tambang- sehingga akanmenganggu
proses produksi dari aspek se<uence tambang. terganggunya proses penyaliran tambang #uga
akan menganggu kestabilan lereng.
3. Kesalahan kegiatan sur!ey dalam mendukung kegiatan Peledakan- Blasting- (pengukuran
space-boder dan depth) memungkinkan ter#adi hasil produkti"itas blasting yang buruk, ter#adinya
airblast dan undulasi permukaan tambang karena kedalaman lubang tembak yang tidak rata)
5. Kegiatan sur!ey pada pemasangan %uideline di kegiatan penambangan underground yang
salah, selain mengakibatkan kemungkinan tidak tercapainya target produksi #uga akan
menyebabkan kegiatan penambangan mengarah pada area-area yang mungkin berbahaya- seperti
#ebakan gas metana dll.
emikian sekilas aspek-aspek yang mungkin ter#adi pada kegiatan penambangan akibat dari
kegiatan sur!ey dan pemetaan yang salah, tulisan ini semoga bisa menyadarkan kita bah-a,
-alaupun sur!ey tambang adalah kegiatan sur!ey geodesi rendah dan cukup sederhana, namun
seyogyanya dilakukan dengan kaidah sur!ey dan pemetaan yang benar, terlepas dari asumsi
bah-a kegiatan sur!ey di tambang adalah bersi"at &upport dan ser!ice $ambang sur!ei cabang
ilmu pengetahuan dan teknologi pertambangan. =ni mencakup semua pengukuran, perhitungan
dan pemetaan yang melayani tu#uan memastikan dan mendokumentasikan in"ormasi pada semua
tahap dari prospeksidengan deposito eksploitasi dan mineral K7:A oleh 2eman"aatkan
permukaan dan beker#a di ba-ah tanah.
+. 2engikuti Apakah Kegiatan Pokok $ambang sur!ei*
2. Pena"siran geologi deposit mineral dalamkaitannya dengan Peman"aatan dari padanya
7konomi
/. Penyelidikan dan negosiasi hak penambangan mineral
0. 2embuat dan merekam, dan Perhitungan saya sur!ei pengukuran
.. Pertambangan Kartogra"i
3. =n!estigasi dan prediksi e"ek tambang beker#a pada permukaan dan strata ba-ah
tanah
5. Perencanaan tambang dalam konteks lingkungan setempat dan 'ehabilitasi berikutnya
Kegiatan meliputi*
+. 6okasi, struktur, kon"igurasi, dimensi dan Karakteristik deposit mineral dan batuan yang
berdampingan dan strata diatasnya. Penilaian resre!es mineral dan eksploitasi ekonomi mereka
2. $he ac<uisitation, pen#ualan, penye-aan dan pengelolaan properti mineral
/. 2emberikan dasar arah, perencanaan dan pengendalian ker#a saya untuk 2emastikan, operasi
pertambangan ekonomis dan aman
0. &tudi tentang batuan dan tanah Pergerakan Akibat >perasi Pertambangan, prediksi mereka,
dan Peringatan dan perlakuan perbaikan kerusakan subsidence
.. 2embantu dalam perencanaan dan 'ehabilitasi 6ahan $erkena ampak 2ineral >perasi dan
beker#a sama dengan >toritas perencanaan pemerintah daerah.