Anda di halaman 1dari 19

Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat iman dan
islam kepada kita, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Kasus Lingkup Promosi ini tepat
pada waktunya. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada abi !uhammad SAW,
keluarga,sahabat dan kita sebagai generasi penerusnya hingga akhir "aman. Penyusunan makalah ini
mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung
makalah ini.
Kami sebagai penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih
terdapat banyak kekurangan. #leh karena itu, kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun
demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat menambah wawasan dan berman$aat bagi
pembaca
Padang, September %&'(
) *
i
DAFTAR ISI
KATA PENGATAR ...................................................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar +elakang .................................................................................................................. '
+. ,umusan !asalah ............................................................................................................. '
-. Tujuan ................................................................................................................................ %
BAB II KASUS .............................................................................................................................. 3
BAB III TINJAUAN TEORITIS
A. .e$inisi Anemia ............................................................................................................... (/0
+. Penyebab Anemia Pada Kehamilan ................................................................................. 0/1
-. 2ejala Klinis ......................................................................................................................... 1
.. .ampak Anemia .e$isiensi 3at +esi Pada Kehamilan ........................................................ 1
4. Pencegahan Anemia ......................................................................................................... 5/'%
6. Pengobatan Anemia ............................................................................................................. '%
BAB IV PEMBAHASAN .......................................................................................................... 131!
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .......................................................................................................................... '7
+. Saran .................................................................................................................................... '7

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................................... 1"
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Be#a$ang
Anemia atau kurang darah sering dikaitkan dengan kondisi lemah, letih, danlesu akibat
kurangnya kandungan "at besi di dalam darah. Tak hanya pada orang dewasa, anak/anak bahkan
balita pun bisa terkena anemia. 8ndonesia jumlah penderita anemia yang berasal dari kelompok
anak usia sekolah )09'1 tahun* mencapai 07 juta jiwa. +ahkan, jika digabung dengan penderita
anemia usia balita,remaja putri,ibuhamil, wanita usia subur, dan lansia, jumlah total mencapai '&&
juta jiwa: ;Artinya,secara kasar bisa dikatakan bahwa satu di antara dua penduduk 8ndonesia
menderitaanemia..alam sur<ei K,T juga terlihat angka kejadian anemia lebih tinggi
pada perempuan dibandingkan laki/laki. =ika anemia terjadi pada anak perempuan, dampaknya
tidak hanya bagi anak tersebut melainkan juga generasi selanjutnya.
8ni mengingat anak perempuan tersebut kelak akan mengandung dan melahirkan. Anemia
bisa disebabkan kondisi tubuh memerlukan "at besi dalam jumlahtinggi, seperti saat hamil,
menyusui, masa pertumbuhan anak dan balita, serta masa puber. Atau ketika tubuh banyak
kehilangan darah seperti saat menstruasi dan pada penderita wasir dan cacing tambang. !ereka
yang menjalankan diet miskin "at besiatau pola makan yang kurang baik juga rentan anemia.
Sebab lainnya adalah terjadinya gangguan penyerapan "at besi dalam tubuh.Sebenarnya, anemia
dapat dicegah dengan mudah. amun karena masyarakat terlalu menggampangkan, dan
menganggap hal itu hanya lemah, letih, dan lesu saja. Padahal, dampak dari anemia ini sangat $atal
bahkan menyebabkan kematian bagi ibu hamil
B. R%&%'an Ma'a#a(
Anemia merupakan suatu keadaan dimana terjadi penurunan jumlah sel darahmerah.
!enurut W>#, anemia dide$inisikan sebagai >b )hemoglobin* kurang '? g@dluntuk laki/laki dan
kurang '% g@dl untuk wanita. .e$inisi sangat tergantung pada usiadan jenis kelamin. .e$inisi yang
paling sering dipakai adalah de$inisi anemia menurutW># dan -.- )-enters $or .isease -ontrol
and Pre<ention*
Ane&ia Pa)a I*% Ha&i#
Anemia dapat memperburuk kondisi wanita dalam masa kehamilan, persalinan, ni$as dan
masa selanjutnya. Pengaruhnya bisa menyebabkan abortus)keguguran*, kelahiran prematur )lahir
sebelum waktu/nya*, persalinan yang lamakarena rahim tidak berkontraksi, perdarahan pasca
melahirkan, syok serta in$eksi padasaat persalinan atau setelahnya.Perdarahan antepartum
)perdarahan dalam kehamilan* yang disebabkan karenalokasi implantasi plasenta )ari/ari* yang
abnormal atau lepasnya plasenta dari tempatimplantasinya yang dapat disertai gangguan
'
pembekuan darah ).8- A .isseminated8ntra<ascular -oagulation* dapat memperberat kondisi
anemia saat kehamilan. .an e$eknya akan memberi pengaruh buruk pada bayi, seperti lahir dengan
berat lahir rendah sampai kematian perinatal. Selain itu, anemia juga dapat menyebabkan
gagal jantung. 2agal jantung baru akan terjadi pada seorang wanita jika >bnya berada padaukuran
kurang dari ( gr@dl. >al ini menyebabkan angka kematian ibu masih sangat besar. .iperkirakan
dalam ' jam, % ibu meninggal akibat perdarahan, preeklampsia)penyakit pada wanita hamil dimana
terjadi bengkak pada kaki, hipertensi dan adanya protein dalam air seni*, in$eksi, abortus dan
persalinan yang macet.
+. T%,%an
'. 8ngin mengetahui de$inisi anemia pada ibu hamil secara jelas.
%. 8ngin mengetahui penyebab anemia pada ibu hamil.
?. 8ngin mengetahui gejala anemia pada ibu hamil.
(. 8ngin mengetahui dampak anemia pada ibu hamil.
7. 8ngin mengetahui cara pencegahan anemia pada ibu hamil.
%
BAB II
KASUS
-ontoh kasus dari kehamilan seorang bidan melakukan pengkajian pada pasien yang datang ke
klining bidan tersebut. bidan melakukan Pengkajian .ata A
'. .ata subjekti$ Pada tanggal '7 september %&'(, B.A 2'PoAo> %(minggu datang ke Tmpt
praktek bidan untuk memeriksakan kehamilannya. y.A mengaku sering merasa lemas, letih, lesu,
lunglai, mata sering berkunang% jika berdiri setelah lama duduk. y.A mengaku bahwa ia tidak
meminum teblet penambah darah yang diberikan oleh bidan.
%. .ata objekti$ .ilakukan pemeriksaan pada y. A dengan data $okus sbbA T.A 5&@0&mmhg, A
C&D@mnt,sA ?0,C c, , %&D@mnt. Pemeriksaan leopold A.... Pemeriksaan laboratorium A >+ '&,1grE.
+. Asessment .iagnosa A y.A 2'PoAo>amil %(minggu dengan anemia ringan. =anin tunggl hdup
intra uterina preskep. Potensial masalahA anemia sedang/berat. Tindakan sederaA tidak ada.
?. PLA882
a. !emberitahukn kpd ibu bhwa saat ini ibu mngalami anemia namun msih dlm kategori ringan
dengn hsil pmriksaan '&,1grE.ibu mengerti
b. !emberitahukan kepada ibu bahwa anemia merupakan salah satu komplikasi yang berbahaya
dalam kehamilan krna dapat menimbulkan dampak seperti ++L,, 8F2,, ... +ahkan
menimbulkan perdarahan pada saat persalinan ataupun setelah persalinan. 8bu mngerti dgn
in$ormasi yg diberikan
c. !emberikan ibu penkes mengenai asupan nutrisi selama kehamilan yaitu harus dengan gi"i
seimbang ( sehat 7 sempurna agar kbutuhan gi"i selama hamil tercukupi dan ibu serta bayi
tetap dlm kondisi sehat. 8bu mengerti...
d. !enganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yg mengandung "at besi seperti..... 8bu
mngrti dgn anjuran yg diberikan.
e. !emberikan ibu tablet $e dengan dosis 0& mg yg harus diminum ' tablet setiap hari
?
BAB III
TINJAUAN TEORITIS
A. DEFINISI ANEMIA
Anemia pada wanita tidak hamil dide$inisikan sebagai konsentrasi hemoglobinyang
kurang dari '% g@dl dan kurang dari '& g@dl selama kehamilan atau masa ni$as.Konsentrasi
hemoglobin lebih rendah pada pertengahan kehamilan, pada awalkehamilan dan kembali
menjelang aterm, kadar hemoglobin pada sebagian besar wanita sehat yang memiliki cadangan
besi adalah ''g@dl atau lebih. Atas alasantersebut, -enters $or disease control )'55&*
mende$inisikan anemia sebagai kadar hemoglobin kurang dari '' g@dl pada trimester pertama dan
ketiga, dan kurang dari'&,7 g@dl pada trimester kedua )Suheimi, %&&C*.Anemia de$isiensi besi
adalah anemia yang disebabkan oleh kurangnya "at besi dalam tubuh, sehingga kebutuhan "at besi
)6e* untuk eritropoesis tidak cukup,yang ditandai dengan gambaran sel darah merah hipokrom/
mikrositer, kadar besiserum )Serum 8ron G S8* dan jenuh trans$erin menurun, kapasitas ikat besi
total )Total8ron +inding -apacity@T8+-* meninggi dan cadangan besi dalam sumsum tulang
sertaditempat yang lain sangat kurang atau tidak ada sama sekali.+anyak $aktor yang dapat
menyebabkan timbulnya anemia de$isiensi besi,antara lain, kurangnya asupan "at besi dan protein
dari makanan, adanya gangguanabsorbsi diusus, perdarahan akut maupun kronis, dan
meningkatnya kebutuhan "at besi seperti pada wanita hamil, masa pertumbuhan, dan masa
penyembuhan dari penyakit.
Pembagian anemia dalam kehamilan A
'. Anemia de$isiensi besi
Terjadi sekitar 0%,? E pada kehamilan. !erupakan anemia yang paling
seringdijumpaipada kehamilan. >al ini disebabkan oleh kurang masuknya unsure besi
danmakanan, karena gangguan resorpsi, ganguan penggunaan atau karena
terlampaui banyaknya besi keluar dari badan, misalnya pada perdarahan. Keperluan
besi bertambah dalam kehamilan terutama pada trimester terakhir. Keperluan "at besiuntuk
wanita tidak hamil '% mg, wanita hamil 'C mg dan wanita menyusui 'C mg
Tanda dan gejalaA
a. !emiliki rambut yang rapuh dan halus serta kuku tipis,rata, danmudah patah
b. Lidah tampak pucat, licin dan mengkilat, berwarna merah daging, stomatitis
angularis, pecah/pecah disertai kemerahan dan nyeri sudut mulut
(
-iri/ciri anemia de$isiensi besi
a. !ikrositosis
b. >ipokromasia
c. anemia ringan tidak selalu menimbulkan ciri khas bahkan banyak yang bersi$at normositer
dan normokrom
d. kadar besi serum rendah
e. daya ikat besi serum meningkat
$. protopor$irin meningkat
g. tidak dtemukan hemosiderin dalam sumsum tulang
%. Anemia megaloblastik
Terjadi pada sekitar %5 E pada kehamilan. disebabkan oleh de$isiensi asam$olat, jarang
sekali karena de$isensi <itamin +'%. >al itu erat hubungannya dengande$isensi makanan.
2ejala/gejalanyaA
a. !alnutrisi
b. 2lositis berat)Lidah meradang, nyeri*
c. .iare
d. Kehilangan na$su makan-iri/ciri anemia megaloblastik
e. !egaloblast
$. promegaloblast dalam darah atau sumsum tulang
g. anemia makrositer dan hipokrom dijumpai bila anemianya sudah berat. >al itudisebabkan
oleh de$isiensi asam $olat sering berdampingan ndenagn de$isiensi besi dalam kehamilan
?. Anemia hipoplasti
Terjadi pada sekitar 1 E kehamilan. .isebabkan oleh sumsum tulang kurangmampu
membuat sel/sel darah baru. 4tiologi anemia hipoplastik karena kehamilan belum diketahui
dengan pasti. +iasanya anemia hipoplstik karena kehamilan, apabilawanita tsb telah selesai
masa ni$as akan sembuh dengan sendirinya. .alam kehamilan berikutnya biasanya wanita
mengalami anemia hipoplastik lagi
-iri/ciri A
a. pada darah tepi terdapat gambaran normositer dan normokrom, tidak ditemukan ciri/ciri
de$isiensi besi, asam $olat atau <itamin +'%.
b. Sumsum tulang bersi$at normoblastik dengan hipoplasia eritropoesis yangnyata
7
(. Anemia hemolitik
Terjadi pada sekitar &,C E kehamilan. .isebabkan oleh pengancuran sel darahmerah
berlangsung lebih cepat daripada pembuatannya. Wanita dengan anemiahemolitik sukar
menjadi hamil, apabila hamil maka biasanya anemia menjadi berat.Sebaliknya mungkin pula
kehamilan menyebabkan krisis hemolitik pada wanita yangsebelumnay tidak menderita anemia.
Anemia hemolitk dibagi menjadi % golongan besarA
a. disebabkan oleh $aktor intrakorpuskuler seperti thalassaemia, anemia sel sabit,s$erositosis,
eliptositosis.
b. disebabkan oleh$aktor ekstrakorpuskuler seperti de$isiensi 2/0 6os$atdehidrogenase,
leukemia, lim$osarkoma, penyakit hati dll.
2ejala proses hemolitik
a. anemia
b. hemoglobinemia
c. hemoglobinuria
d. hiperbilirubinuria
e. hiperurobilirubinuria
$. kadar sterkobilin dalam $eses tinggi, dllKlasi$ikasi anemia yang lain adalah Aa. >b '' grE A
Tidak anemia b. >b 5/'& grE A Anemia ringanc. >b C 9 1 grEA Anemia sedangd. >b H C gr
E A Anemia berat.
B. PEN-EBAB ANEMIA PADA KEHAMILAN
Penyebab umum dari anemiaA
'. Perdarahan hebat
%. Akut)mendadak*
?. Kecelakaan
(. Pembedahan
7. Persalinan
0. Pecah pembuluh darah
C. Kronik )menahun*
1. Perdarahan hidung
5. Wasir )hemoroid*
'&. Flkus peptikum
''. Kanker atau polip di saluran pencernaan
'%. Tumor ginjal atau kandungkemih
'?. Perdarahan menstruasi yangsangat banyak
0
'(. +erkurangnya pembentukan seldarah merah
'7. Kekurangan "at besi
'0. Kekurangan <itamin +'%
'C. Kekurangan asam $olat
'1. Kekurangan <itamin -
'5. Penyakit kronik
%&. !eningkatnya penghancuran seldarah merah
%'. Pembesaran limpa
%%. Kerusakan mekanik pada seldarah merah
%?. ,eaksi autoimun terhadap seldarah merahA
>emoglobinurianokturnal paroksismal
S$erositosis herediter
4lliptositosis herediter
%(. Kekurangan 20P.
%7. Penyakit sel sabit
%0. Penyakit hemoglobin
%C. Penyakit hemoglobin S/-
%1. Penyakit hemoglobin 4
%5. Tha l a s e

Selain itu anemia juga disebabkan olehA
'. Kekurangan "at besi
%. <itamin +'% atau asam $olat
?. Kerusakan pada sumsum tulang atau ginjal
(. Kehilangan darah akibat pendarahan dalam atau siklus haid perempuan
7. Penghancuran sel darah merah )anemia hemolitik*
0. 8n$eksi >8I
C. Kekurangan"atbesi
1. Perdarahan
5. 2enetik
'&. Kekurangan <itamin +'%
''. Kekurangan asam $olat
'%. Pecahnya dinding sel darah merah
'?. 2angguan sumsum tulang
C
PATOFISIOLOGI ANEMIA PADA KEHAMILAN
Perubahan hematologi sehubungan dengan kehamilan adalah oleh karena perubahan
sirkulasi yang makin meningkat terhadap plasenta dari pertumbuhan payudara. Iolume plasma
meningkat (7/07E dimulai pada trimester ke 88 kehamilan,dan maksimum terjadi pada bulan ke 5
dan meningkatnya sekitar '&&& ml, menurunsedikit menjelang aterem serta kembali normal ?
bulan setelah partus. Stimulasi yangmeningkatkan <olume plasma seperti laktogen plasenta, yang
menyebabkan peningkatan sekresi aldesteron.
ETIOLOGI ANEMIA PADA KEHAMILAN
4tiologi anemia de$isiensi besi pada kehamilan, yaituAa. >iper<olemia, menyebabkan
terjadinya pengenceran darah. b. Pertambahan darah tidak sebanding dengan pertambahan
plasma.c. Kurangnya "at besi dalam makanan.d. Kebutuhan "at besi meningkat.e. 2angguan
pencernaan dan absorbsi.
+. GEJALA KLINIS
Wintrobe mengemukakan bahwa mani$estasi klinis dari anemia de$isiensi besisangat
ber<ariasi, bisa hampir tanpa gejala, bisa juga gejala/gejala penyakit dasarnyayang menonjol,
ataupun bisa ditemukan gejala anemia bersama/sama dengan gejala penyakit dasarnya. 2ejala/
gejala dapat berupa kepala pusing, palpitasi, berkunang/kunang, perubahan jaringan epitel kuku,
gangguan sistem neurumuskular, lesu, lemah, lelah, disphagia dan pembesaran kelenjar limpa.
Pada umumnya sudah disepakati bahwa bila kadar hemoglobin H C gr@dl maka gejala/gejala dan
tanda/tanda anemiaakan jelas.
D. DAMPAK ANEMIA DEFISIENSI .AT BESI PADA KEHAMILAN
Anemia juga menyebabkan rendahnya kemampuan jasmani karena sel/seltubuh tidak
cukup mendapat pasokan oksigen. Pada wanita hamil, anemiameningkatkan $rekuensi komplikasi
pada kehamilan dan persalinan. ,isiko kematianmaternal, angka prematuritas, berat badan bayi
lahir rendah, dan angka kematian perinatal meningkat. .i samping itu, perdarahan antepartum dan
postpartum lebihsering dijumpai pada wanita yang anemis dan lebih sering berakibat $atal,
sebabwanita yang anemis tidak dapat mentolerir kehilangan darah..ampak anemia pada
kehamilan ber<ariasi dari keluhan yang sangat ringanhingga terjadinya gangguan kelangsungan
kehamilan abortus, partusimatur@prematur*, gangguan proses persalinan )inertia, atonia, partus
lama, perdarahanatonis*, gangguan pada masa ni$as )subin<olusi rahim, daya tahan terhadap
in$ekJsidan stress kurang, produksi AS8 rendah*, dan gangguan pada janin )abortus,dismaturitas,
mikrosomi, ++L,, kematian perinatal, dan lain/lain*.
1
E. PEN+EGAHAN ANEMIA
Anemia dapat dicegah dengan mengonsumsi makanan bergi"i seimbangdengan asupan "at
besi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh. 3at besi dapatdiperoleh dengan cara
mengonsumsi daging )terutama daging merah* seperti sapi. 3at besi juga dapat ditemukan pada
sayuran berwarna hijau gelap seperti bayam dankangkung, buncis, kacang polong, serta kacang/
kacangan. Perlu diperhatikan bahwa"at besi yang terdapat pada daging lebih mudah diserap tubuh
daripada "at besi padasayuran atau pada makanan olahan seperti sereal yang diperkuat dengan "at
besi.Fpaya pencegahan dapat dilakukan dengan pemberian suplemen 6e dosisrendah ?& mg pada
trimester ketiga ibu hamil non anemik )>b lebih@G''g@dl*,sedangkan untuk ibu hamil dengan
anemia de$isiensi besi dapat diberikan suplemen6e sul$at ?%7 mg 0&/07 mg, '/% kali sehari. Fntuk
yang disebabkan oleh de$isiensiasam $olat dapat diberikan asam $olat ' mg@hari atau untuk dosis
pencegahan dapatdiberikan &,( mg@hari. .an bisa juga diberi <itamin +'% '&&/%&& mcg@hari
TIPS PEN+EGAHAN DAN PERA/ATAN IBU HAMIL DENGAN ANEMIA
Kondisi anemia adalah suatu kondisi yang mudah dikendalikan dan diperbaiki bila
penyebabnya adalah kekurangan nutrisi atau bahan baku pembentukanhemoglobin. +ila kondisi
anemia yang terjadi pada ibu adalah akibat perdarahan, penyakit darah atau kelainan tubuh
lainnya, maka kondisi anemia membutuhkan perhatian lebih lanjut dan ad<is dokter.+erikut ini ada
beberapa tips hal yang dapat ibu lakukan untuk menghindari,mengurangi dan menghadapi kondisi
anemia.
'. Tentukan Apakah ibu mengalami Kondisi Anemia atau tidak
a. 8bu dapat mengetahuinya dengan cara memperhatikan petunjuk pentingdalam dirinya.
+ila ibu merasa lebih cepat lelah, letih, lesu, tidak bergairahdan mudah pusing atau
pingsan, maka hal ini dapat menjadi tanda kondisianemia. Fntuk memastikannya ibu
dapat melakukan pemeriksaan sederhana berikut ini.
b. +erdirilah di depan cermin dan tarik kelopak mata bagian bawah.Perhatikan tingkat
warna kemerahan kelopak mata tersebut. +ila pucat ataumerah muda maka kemungkinan
anda mengalami anemia.
c. +andingkan telapak tangan ibu dengan telapak tangan suami atauorang lain yang
dianggap normal. +ila telapak tangan tampak lebih putih ataulebih pucat maka mungkin
anda sedang dalam kondisi anemia.d.=ulurkan dan perhatikan warna lidah anda. +ila tepi
lidah anda menjadilebih pucat dari warna permukaan dalam pipi maka kondisi anemia
mungkintelah terjadi.Fntuk memastikan kondisi anemia ini, ibu dapat memeriksakan
darah untuk kadar hemoglobin, hematokrit dan jumlah sel darah merah. +ila hemoglobin
kurangdari '&grE maka sebaiknya ibu segera pergi ke dokter untuk memeriksakan diri.
5
%. Perbaikan diet@pola makan
Penyebab anemia terbanyak pada ibu hamil adalah diet yang buruk. Perbaikan pola
makan dan kebiasaan makan yang sehat dan baik selama kehamilan akanmembantu ibu untuk
mendapatkan asupan nutrisi yang cukup sehingga dapatmencegah dan mengurani kondisi
anemia.
?. Konsumsilah bahan kaya protein, "at besi dan Asam $olat
+ahan kaya protein dapat diperoleh dari hewan maupun tanaman. .aging,hati, dan
telur adalah sumber protein yang baik bagi tubuh. >ati juga banyak mengandung "at besi,
<itamin A dan berbagai mineral lainnya. Kacang/kacangan,gandum@beras yang masih ada
kulit arinya, beras merah, dan sereal merupakan bahantanaman yang kaya protein nabati dan
kandungan asam $olat atau <itamin + lainnya.Sayuran hijau, bayam, kangkung, jeruk dan
berbagai buah/buahan kaya akan mineral baik "at besi maupun "at lain yang dibutuhkan
tubuh untuk membentuk sel darahmerah dan hemoglobin.
(. +atasi penggunaan antasida
Antasida atau obat maag yang ber$ungsi menetralkan asam lambung iniumumnya
mengandung mineral, atau logam lain yang dapat menganggu penyerapan"at besi dalam
tubuh. #leh karena itu batasi penggunaannya dan gunakan sesuaiaturan pemakaian.
7. 8kuti saran dokter
+eberapa penyebab kondisi anemia adalah penyakit serius tertentu. #lehkarena itu
jangan meremehkan kondisi anemia yang anda hadapi. Konsultasikan lebihlanjut kondisi
yang anda hadapi dan ikutilah nasehat dokter anda.
Pe)0&an &en%
+erikut ini pedoman untuk menyusun menu bagi ibu hamilA
'. !akan dua kali lebih dari biasanya, bukan hanya dalam jumlah porsi, namunlebih
ditekankan pada mutu "at/"at gi"i yang terkandung dalam makanan yangdikonsumsi.
%. !akanan dapat diberikan ( / 0 kali waktu makan sesuai dengan kemampuanibu. =angan
memaksa untuk menghabiskan makanan yang tersaji jika merasamual, pusing, dan ingin
muntah.
?. +atasi konsumsi makanan berlemak tinggi dan yang merangsang seperti cabe,makanan
bergas seperti nangka, nanas dan durian, serta yang beralkoholsemacam tape.
(. Fsahakan mengkonsumsi makanan dalam komposisi seimbang, dengansusunan yang
meliputi % piring nasi K %7& g, 5& g daging atau ikan, sebutir telur, 0& g kacang/
kacangan, ? porsi sayur K '&& g, % porsi buah/buahan K'&& g, segelas susu atau
yoghurt, atau seiris keju sebagai ganti serta ' sdmminyak atau lemak.
'&
7. +erikan minum '@% jam sehabis makan. Perbanyak minum air putih, sari buahseperti air
jeruk, air tomat, sari wortel, air rebusan kacang hijau sebagai pengganti cairan yang
keluar, karena ibu hamil lebih banyak berkeringat dansering buang air kecil karena
kandung kemih yang terdesak oleh pertumbuhan janin. Penting untuk menghindari
minuman berka$ein seperti kopi, coklat, dan so$t drink )minuman ringan* pemicu
hipertensi.
0. >indari konsumsi bahan makanan olahan pabrik yang diberi pengawet dan pewarna yang
dimasukkan ke dalam bahan pangan, karena dapatmembahayakan kesehatan dan
pertumbuhan janin, yang sering dihubungkandengan cacat bawaaan dan kelainan bayi
saat lahir. Waspadai tulisan padakemasan sepertiamaranth,potassium nitrit , sodium
nitrit , sodium nitrat ,$ormalin, boraks, sianida,rodhamin +, dsb
C. >indari makanan berkalori tinggi dan banyak mengandung gula serta lemak namun
rendah kandungan "at gi"i, makanan siap saji, makanan kecil, coklat,karena akan
mengakibatkan mual dan muntah
1. +agi ibu yang hamil muda, konsumsilah makanan dalam bentuk kering, porsikecil dan
$rekuensi sering, misalnya biskuit marie dan jenis/jenis biskuit yanglain, karena biasanya
mereka tidak berselera makan.
5. >indari konsumsi makanan laut dan daging yang pengolahannya tidak sempurna karena
besar risikonya tercemar kuman dan bakteri yangmembahayakan. Fntuk
menghindarinya, masaklah makanan sampai matang benar, dan cuci makanan untuk
menjaga kebersihan, terutama buah dansayuran sampai bersih sebelum dikonsumsi.
'&. Tetap berakti<itas dan bergerak, misalnya dengan jalan santai di pagi hari.
.at1at gi1i 2enting
3at/"at gi"i yang perlu mendapat perhatian dalam konsumsi ibu hamil adalahsebagai berikutA
'. Sumber tenaga digunakan untuk tumbuh kembang janin dan proses perubahan biologis
yang terjadi dalam tubuh yang meliputi, pembentukan sel/sel baru, pemberian makanan
dari ibu ke bayi melalui plasenta, serta pembentukan en"im dan hormon penunjang
pertumbuhan janin. Kekuranganenergi dalam asupan makanan yang dikonsumsi
menyebabkan tidak tercapainya penambahan berat badan ideal dari ibu hamil yaitu sekitar
'' / '(kg. Kekurangan itu akan diambil dari persediaan protein yang dipecah
menjadienergi.
%. Protein diperlukan sebagai pembentuk jaringan baru janin. Kekuranganasupan protein
dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan janin, keguguran, bayi lahir dengan berat badan
kurang, serta tidak optimalnya pertumbuhan jaringan tubuh dan jaringan pembentuk otak.
''
?. Iitamin dibutuhkan untuk memperlancar proses biologis yang berlangsungdalam tubuh
ibu dan janin. !isalnya, <itamin A diperlukan untuk pertumbuhan, <itamin +' dan +%
sebagai penghasil energi, <itamin +0 sebagai pengatur pemakaian protein tubuh, <itamin
+'% membantu kelancaran pembentukan sel/sel darah merah. Iitamin - membantu
penyerapan "at besiguna mencegah anemia, dan <itamin . untuk membantu penyerapan
kalsium.
(. !ineral, antara lain A
a. Kalsium, digunakan untuk menunjang pembentukan tulang dan gigiserta persendian
janin. =ika ibu hamil kekurangan kalsium, makakebutuhan kalsium akan diambilkan
dari cadangan kalsium pada tulangibu. 8ni akan mengakibatkan tulang keropos atau
osteoporosis. Fntuk itu, si ibu perlu mengkonsumsi susu, telur, keju, kacang/
kacangan, atau tablet kalsium yang dapat diperoleh saat periksa ke Puskesmas
atauklinik.
b. 3at besi, erat berkaitan dengan anemia atau kekurangan sel darahmerah sebagai
adaptasi adanya perubahan $isiologis selama kehamilan
F. PENGOBATAN ANEMIA
Pengobatan anemia biasanya dengan pemberian tambahan "at besi. Sebagian besar tablet
"at besi mengandung $erosul$at, besi glukonat atau suatu polisakarida.Tablet besi akan diserap
dengan maksimal jika diminum ?& menit sebelum makan.+iasanya cukup diberikan ' tablet@hari,
kadang diperlukan % tablet. Kemampuan ususuntuk menyerap "at besi adalah terbatas, karena itu
pemberian "at besi dalam dosisyang lebih besar adalah sia/sia dan kemungkinan akan
menyebabkan gangguan pencernaan dan sembelit. 3at besi hampir selalu menyebabkan tinja
menjadi berwarnahitam, dan ini adalah e$ek samping yang normal dan tidak berbahaya.
'%
BAB IV
PEMBAHASAN
+erdasarkan studi kasus pada +A+ sebelumnya di atas dapat diketahui bahwa ibu hamil
)B.A* mengalami masalah dalam kehamilannya yaitu anemia ringan. Anemia yg dialami ibu terjadi
karena kekurangan "at besi. Selain karena ibu tidak pernah meminum tablet $e yang diberikan oleh
bidan sbagai upaya pencegahan anemia, ibu juga tidak memperhatikan asupan nutrisi sehari/sehari.
Sebagai upaya pemecahan masalah pada kasus yang dialami B.A, bidan melakukan
pengobatan dengan memberikan tablet penambah darah $e dengan dosis 0& mg@ hari dan asam $olat
(&& mg@ hari. Selain melakukan pengobatan terhadap anemia, bidan juga melakukan upaya
pencegahan agar B.A tidak mengalami anemia yg lebih berat dengan melakukan promosi kesehatan
melalui pemberian in$ormasi mengenai anemia, bahaya anemia,pentingnya tablet penambah darah,
in$ormasi mengenai asupan nutrisi yang baik untuk ibu hamil yaitu makanan yang mengandung
karbohidrat, protein dan <itamin, makanan yang mengandung "at besi. Fntuk mempermudah pasien
dalam memahami in$ormasi yang diberikan, maka digunakan media dalam promosi kesehatan ini
yaitu alat peraga berupa poster atau gambar seorang ibu hamil serta janin yang terkena dampak dari
anemia, poster menu gi"i seimbang )( sehat 7 sempurna*.
Bent%$ 2r0&0'i
+entuk Promosi yang bisa dilakukan yaitu melalui media cetak seperti majalah, memberikan
lea$let kepada masyarakat , memberikan penyuluhan di setiap posyandu/posyandu di daerah.
Me)ia
!edia yang digunakan pada saat promosi dapat berupa in$ocus , laptop , pada saat
memberikan penyuluhan di posyandu setiap daerah.
'?
Br0'%r tentang ane&ia
'(
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kejadian anemia pada ibu hamil harus selalu diwaspadai mengingat anemiadapat
meningkatkan risiko kematian ibu, angka prematuritas, ++L, dan angkakematian bayi. Fntuk
mengenali kejadian anemia pada kehamilan, seorang ibu harusmengetahui gejala anemia pada ibu
hamil, yaitu cepat lelah, sering pusing, mata berkunang/kunang, malaise, lidah luka, na$su makan
turun )anoreksia*, konsentrasihilang, napas pendek )pada anemia parah* dan keluhan mual muntah
lebih hebat padakehamilan muda
B. SARAN
.iperlukannya penangangan yang tepat terhadap $aktor lingkungan )$isik, biologis dan
sosial ekonomi*, terlebih $aktor sosial ekonomi. Kondisi sosial berupa dukungan dari keluarga dan
komunitas akan mempengaruhi kejadian anemia pada ibu hamil. =ika keluarga mendukung
terhadap intake nutrisi yang adekuat pada ibu hamil dan memoti<asi dalam memeriksakan
kehamilannya secara rutin, maka kemungkinan kecil terjadi anemia.
'7
DAFTAR PUSTAKA
!anuaba, 8.+.2. Pengantar Kuliah Obstetri.EGC.=akartaA%&&C
Prawiroharjo,Sarwono. Imu Kebidanan.PT. Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo.=akarta,%&&5
=. Lene<o,Kenneth. Obstetri Williams. 42-. =akarta,%&&5
'0
MAKALAH
LINGKUP PROMOSI
.iajukan untuk !emenuhi Tugas Promosi Kesehatan
K4L#!P#K ( A
-e'i angraini
Reni (ar&03eni 'arga)
S(er#3 0$ta4ia
Regina )e#4i$a 'ari
Si4ia
D5ira n04ia %'&an
KELAS II B
.osen Pembimbing A
Fari)a Ari3ani6 S.SiT
DIII KEBIDANAN
STIKe' MER+UBAKTIJA-A PADANG
781! 9 781:

Anda mungkin juga menyukai