A. Pendahuluan Orientalime, yang merupakan studi atas dunia timur memiliki bidang garap yang luas. Islam, sebagai bagian dari timur tentu merupakan bagian dari kajian mereka. Hal ini tentu saja dengan berbagai motif dan kepentingan yang melatari. Al-Quran, sebagai kitab suci umat Islam, sebagai sumber utama agama, juga menjadi bidikan kajian para orientalis seperti Teodor !oldeke, "d#ard $#ll, %ristop &u'enberg, Alponso (ingana, )on *ansbroug, Artur )effery juga yang lainnya. +ajian seorang toko orientalis tidak terlepas dari kecenderungan yang ada pada masanya. Abad ,--,. dikenal sebagai masa orientalis yang cenderung melakukan studi dengan pendekatan kritik istoris. Artur )effery, sebagai sala seorang orientalis yang idup di abad ,. juga menggunakan kajian kritik istoris dalam melakukan kajian teradap teks al-Quran. Ole karenanya, tulisan ini endak menelusuri bagaimanaka pemikiran-pemikiran yang diasilkan )effery dari studi dan pendekatan yang ia gunakan tersebut. B. B!"#a$ dan La%a# Bela&an" H'%!#' A#%hu# Je$$e#(. , Artur )effery adala sala seorang orientalis berasal dari Australia. , &air di (elbourne pada ,- Oktober ,-./. / 0ari 1ni2ersitas (elbourne, )effery menyelesaikan dan mendapatkan gelar 3A taun ,.,- dan (A taun ,./4 dan satu studi lagi bidang teologi 53.T6 ia dapatkan di taun ,./7. 8elar 9.0, ia perole dari 1ni2ersitas "dinburg pada taun ,./. dan 0oktor pada taun ,.:- dengan predikat 0.&it 5summa cum laude6. )effery dikenal sangat brilliant dan tak kenal lela dalam mengembangkan kemampuan akademiknya ingga ia diposisikan sebagai peringkat pertama orientalis barat. : +arir )effery dimulai pada taun ,./, sebagai pengajar di $.O.$ 5School of Oriental Studies6, sebua pusat studi ketimuran; merupakan asil pengembangan dari pusat studi baasa dari missionaris Amerika yang melati para calon misionaris untuk bertugas di (esir. &embaga ini kemudian ole 1ni2ersitas Amerika di +airo dianggap sebagai <bridge of understangding= antara dunia muslim dan 3arat. > )effery sangat berminat dan menaru peratian pada studi linguistik dan filologi baasa-baasa dunia timur. Ia dinilai mempunyai kontribusi yang sangat berarti teradap $.O.$; terlebi dengan asil karyanya Materials for the History of the Text of the Quran yang dipublikasikan pada taun ,.:? di &eiden juga karyanya The Foreign Vocabulary of the Quran yang dipublikasikan di India ole , 9enulis menemukan dua 2ersi, berasal dari Australia seperti yang dinyatakan ole (uammad @usuf dalam <$ejara dan +ritik teradap Al-Quran= liat (.!ur +olis $etia#an, dkk., Orientalisme Al-Quran dan Hadis 5@ogyakartaA !a#esea 9ress, /44?6, lm. ,44. Bersi lain berasal dari Inggris seperti yang dinyatakan ole Adnin Armas, liat Adnin Armas, <+ritik Artur )effery teradap Al-Quran= )urnal S!AMA" Bol.I edisi )uni-Agustus /44>, lm.? / 3erdasar data yang tertulis di batu makamnya. ###.ans#eringislam.omepage. : )on $ 3adeau, Arthur #effery C a Tribut. &iat pula (uammad @usuf, <$ejara dan +ritikD=, lm. ,44. > bid., / Oriental Institut 3aroda. +edua karya ini merupakan kritiknya teradap Al-Quran dengan berdasarkan studi kritik teks. E 9emikiran tentang kritik istoris adala gagasan yang ia geluti sejak ,./7; pemikiran ini bermaksud membuat Al-Quran tandingan edisi kritis. 8agasannya untuk mengkaji sejara al-Quran secara kritis ini, diakui sendiri ole )effery berasal dari pendeta "dmund $ell, misionaris sekaligus dosen )effery. 0alam usaa ini, )effery perna bekerjasama dengan professor 8ottelf 3ergstrasser untuk mengumpulkan segala sumber yang ada mengenai al-Quran, baik dari karya-karya tafsir, adis, kamus, $iraah, karya-karya filologis serta manuskrip- manuskrip. Akan tetapi usaanya ini gagal dengan musnanya semua baan yang ia miliki karena bom pada perang dunia ke-dua. 7 )effery dikenal sebagai sarjana yang memiliki reputasi yang sangat bagus. $eorang pengajar yang tidak kenal lela dan selalu semangat dalam memberikan dorongan kepada para maasis#anya untuk meningkatkan standar akademis mereka. 9engalaman bersamanya adala pengalaman yang tidak terlupakan. $ubyek-subyek akademik yang sulit menjadi sesuatu yang muda difaami ketika di tangannya. $ebagai seorang sarjana peneliti, selain karya di atas, )effery juga tela mengasilkan karya-karya lain, baik dalam bentuk buku, artikel maupun re2ie#. ?
The Quran as Scri%ture, Mu$addimataani fi &lum al-Quran 'a huma mu$addimah (itab al-Mabaani 'a Mu$addimah ibn )Athiyyah* The (oran Selected Suras+ Translated from the Arabic, The Textual History of the Quran, E )on $.3adeau, Arthur #effery,bid" 7 Adnin Armas, <+ritik Artur )effery teradap Al-Quran,-*bid", lm.?-- ? bid., : The Mystic !etters of the (oran* A Variant Text of the Fatiha, The Orthogra%hy of the Samar$and .odex, /as Muhammad a 0ro%het From His nfancy1, The Quest of the Historical Muhammad adala beberapa di antara karya-karyanya. -
$elain sebagai intelektual, )effery juga seorang agama#an yang taat. $ebagai seorang pendeta di gereja (etodist, )effery memberikan pengabdiannya kepada kristen. 3erbagai kegiatan misionaris ia lakukan sebagai peratian mendalamnya kepada kristen. .
$ebagai seorang pribadi, )effery dikenal sebagai seorang yang rama dan angat. ,4 3agi murid-muridnya, )effery tidak anya dikenal sebagai akademisi yang andal tapi juga seorang sarjana yang memiliki keormatan yang tinggi, selalu baik dan penu simpati serta tidak perna sentimental. ,, +ediaman )effery kemudian menjadi tempat berkumpul para intelektual dari berbagai kalangan, baik murid-muridnya, toko-toko cendekia#an dalam bidang slamic studies serta tamu-tamunya yang lain. ,/
(eninggalny )effery pada / Agustus ,.E. memba#a duka yang sangat mendalam bagi para murid dan koleganya. $eingga beberapa di antara mereka menuliskan artikel sebagai pengormatan kepadanya yang dimuat dalam jurnal Muslim /orld. ,: Tentu tulisan-tulisan ini sangat memuji dan mengargai )effery. ). Pe*&#an A#%hu# Je$$e#( %en%an" Al-Qu#an - 2oo3s and Articles by Arthur #effery, ttpAFF###.ans#ering islam.omepage. . bid"* ,4 Grederick %. 8rant, The Muslim /orld* Bol.E4, tn.,.74. lm./:4-/>?. ,, bid", ,/ )on $. 3adeau, 4Arthur #effery,"-"* bid. ,: bid > $ebelum meliat asil-asil pemikirannya, nampaknya perlu terlebi daulu meliat metode yang digunakan )effery dalam mengkaji al-Quran. 0apat dikatakan ba#a Artur )effery dalam melakukan studi teradap al-Quran menggunakan frame'or3 kritik istoris 5historical criticism6, merupakan sebua pendekatan yang poluler dan menjadi kecenderungan di dunia 3arat pada masa )effery. (etode ini berasal dari studi kritis teradap 3ibel. (etode ini digunakan teradap 3ibel karena 3ibel memiliki banyak persoalan mendasar seperti persoalan teks, banyaknya naska asal, 2ersi teks yang berbeda-beda, redaksi teks, gaya baasa teks dan bentuk a#al teks 5kondisi oral sebelum teks disalin6. 9roblem-problem inila yang melairkan kajian 3ibel yang kritis istoris yang kemudian melairkan kajian kritis 3ibel yang lebi mendetail, seperti kajian filologi 5%hilological study6, kritik sastra 5literary criticism6, kritik bentuk 5form criticism6, kritik redaksi 5redaction criticism6 dan kritik teks 5textual criticism6. ,> 3erbagai jenis kritik inila yang kemudian digunakan ole kaum orientalis dalam studi al-Quran. +ajian filologis 5%hylological study6 misalnya, dianggap sangat penting untuk menetukan makna yang diinginkan pengarang. +ajian filologis tidak anya mencakup kosa kata, morfologi, tata baasa tapi juga mencakup studi bentuk-bentuk, signifikansi, makna baasa dan sastra. ,E Tidak cukup anya pada kajian filologis, analisa teks 5textual criticism6 juga digunakan untuk mengkaji al-Quran. Tujuan dari analisa ini adala untuk menetapkan akurasi teks al-Quran. Analisa teks melibatkan dua proses, yaitu 5,6 re2isi 5recension5 dan 5/6 amandemen 5emendation6. He2isi adala memili ,> Adnin Armas, <3aaya Orientalisme teradap 9emikiran IslamA $tudi +asus Al- Quran=, ttpAFF###.insistnet.com. Tanggal akses /4 !o2ember /44- ,E bid", E setela memeriksa segala material yang ada dari bukti yang paling dapat dipercaya, yang menjadi dasar sebua teks. $edangkan amandemen adala mengapuskan kesalaan-kesalaan yang ditemukan meskipun dalam manuskrip- manuskrip yang terbaik. ,7 0an al ini pulala yang dilakukan )effery dalam meliat al-Quran. 0engan frame#ork )effery ini, beberapa poin pemikiran yang ia asilkan dari kajiannya dapat disebutkan antara lainA 1. Be#&a%an den"an Se+a#ah al-Qu#an 0engan menggunakan kritik sejaranya ini, )effery mengaggap ba#a sejara al-Quran tidakla berbeda dengan kitab-kitab suci yang lain, yaitu ba#a al-Quran berkembang melalui berbagai taap sejara teks ingga dianggap sebagai sesuatu yang suci ole komunitasnya. ,? 0engan lain kata, menurut )effery, sebagaimana kitab-kitab yang lain, sucinya kitab tersebut adala karena suatu komunitas sepakat menganggapnya suci atau tindakan masyarakatla 5the action of community6 yang menyebabkan sebua kitab itu dianggap suci. Hal ini, menurut )effery terjadi dalam lintas agama. +omunitas kristen misalnya, memili > dari sekian banyak 8ospel, mengumpulkan sebua korpus yang terdiri dari /, surat dan menggabungkan dengan perbuatan-perbuatan dan apokalipse yang kesemuanya membentuk perjanjian baru. (enurut )effery, ini sama alnya dengan penduduk +ufa yang menganggap musaf Abdulla bin ,7 Adnin Armas, <9engaru (etodologi 3ibel teradap $tudi al-Quran=, dari ttpAFF###.insistnet.com. Akses tanggal /4 !o2 /44-. ,? 4!i3e other scri%tures* the Quran %assed through 6arious stages of textual history till there emerged a standard text 'hich came to be regarded as sacrosanct""= <Artur )effery, <Te Quran as $cripture=, Muslim /orld, Bol.>4, tn. ,.E4., lm.>, 7 (asud sebagai al-Quran edisi mereka, penduduk 3asra dengan musaf Abu (usa. ,-
0alam pandangan )effery juga, ketika Hasululla #afat, teks al-Quran belumla tetap seperti yang diyakini kaum muslimin. (enurut )effery, sampai pada ke#afatan Hasululla tidak ada teks al-Quran yang tela disusun, diimpun dan diedit dan menjadi tetap. ,. 0engan kata lain, ba#a pengimpunan materi al- Quran tidakla dimaksudkan ole !abi sa#. Al-Quran disusun karena generasi sesudanya yang membutukan teks al-Quran dalam mengadapi problem- problem yang berbeda dengan ketika !abi sa#. masi idup. /4
9ada masa Abu 3akar, teks yang dikumpulkan ole Iaid bin Tsabit dianggapnya bukanla teks resmi akan tetapi sebagai teks pribadi yang disusun untuk Abu 3akar. /, 9adaal teks tersebut merupakan teks resmi yang kemudian dibukukan menjadi > eksemplar pada masa 1sman. 9eriode yang cukup monumental dalam sejara al-Quran, ketika berbagai rasm di standarkan ole kalifa 1sman pada satu musaf resmi atau yang kemudian disebut sebagai rasm 1smani, musaf resmi untuk seluru kaum muslim di manapun #ilayanya, ole Artur )effery dinilai sebagai sarat dengan kepentingan dan alasan politik. nteres politik ini dikaitkan )effery dengan menyebutkan ba#a selain Iaid bin Tsabit juga terdapat para $urra yang mengumpulkan $iraah dalam berbagai musaf. 0i antara mereka adala $alim bin (uJib, Ali bin Abi Talib, Anas bin (alik, Abu (usa al-Asyari 5beredar di ,- Artur )effery, The Textual History of the Quran* dari ttpAFFans#ering- islam.org.ukFbooksFjefferyFtm ,. bid", /4 bid" lm.: /, bid", lm.> ? 3asra6, 1bay bin +aab 5beredar di $yiria6, juga Abdulla ibn (asud 5beredar di 0amaskus6. // 0ari sini, kemungkinan motif politik 1sman yang ia maksudkan adala utunya kekuasaannya dengan menjadikan standar bacaan al-Quran mengingat adanya berbagai macam bacaan dengan imam dan pengikutnya masing-masing yang mungkin dianggap dapat membaayakan posisinya. )effery juga menyatakan ba#a para $urra tidak setuju dengan tindakan 1sman seingga mereka bersikap memusui teradap 1sman. (asa pemusnaan musaf-musaf yang lain, berdasarkan data yang )effery perole disebut dengan <The year of the destruction of the .odices=. 3eberapa #aktu setela pemusnaan itu, menurut )effery terdengar gema permusuan ole para Qurra teradap 1sman. /:
$elain itu, keberadaan naska a#al al-Quran yang tidak memiliki tanda baca juga tidak lepas dari bidikan serangannya. )effry mengatakan ba#aA 4The text that &thman canoni7ed* ho'e6er* 'as a bare consonantal text 'ith mar3s to sho' 6erse endings* but 'ith no %oints to ditinguish consonant* no mar3s of 6o'els and no orthogra%hic signs of any 3ind. />
$elain itu )effery juga menyatakan ba#aA =,moreo6er* the 4%ointing- that is in the text of all our co%ies is a relati6ely recent addition to the text* and at least three 6erieties of this %ointing are 3no'n" /hen 'e come to the Quran* 'e find that our early MSS are in6ariably 'ithout %oints or 6o'els signs* and are in (ufic scri%t 6ery different from the scri%t used in our modern co%ies" This moderni7ing of the scri%t and the orthogra%hy* and the su%%lying the text 'ith the %oints and 6o'els signs 'ere* it is true* 'ell intentioned* but they did in6ol6e a tam%ering 'ith the text" That %recisely is our %roblem" t is not* ho'e6er* a facsimile of the earliest Quran* but a text 'hich is the result of // bid", lm.>-E /: bid., lm.> /> bid., lm, - 6arious %rocesses of alteration as it %assed do'n from generation to generation in transmission 'ithin the community.= /E 0ari kutipan di atas, dapat dikatakan ba#a menurut )effery pada a#alnya, musaf 1smani adala naska yang kosong tidak memiliki tanda baca. Tidak ada titik atau tanda baca ortografis lain yang dapat membedakan antara konsonan atau 2okal. 9emberian tanda baca adala sesuatu yang baru yang merusak teks. Apa yang ada bukanla salinan dari al-Quran yang paling a#al akan tetapi merupakan asil dari sebua proses perubaan yang kemudian ditransmisikan secara turun temurun di kalangan umat muslim. (enurut )effery pula, ketidakadaan tanda baca ini merupakan penyebab adanya berbagai macam $iraah. Hal ini karena dengan teks yang kosong tersebut, seorang muslim arus membaca kitab sucinya. (embedakan berbagai uruf yang ada, seperti antara sin syin, shad atau dlad, fa atau $af juga membedakan mana kata kerja atau kata benda, mana yang berbentuk pasif atau aktif dan sebagainya. /7 Adanya beragam bacaan ini, menurut Artur )effery menunjukkan akan adanya ketidakkonsistenan dalam proses transmisinya. /? 9adaal seperti dikemukakan ole Adnin Armas /- ba#a ilmu $iraah muncul bukanla karena ketidakadaan tanda baca dalam teks, akan tetapi memang bersumber dari !abi sendiri. Qiraah muncul bertujuan memfasilitasi $iraah al- Quran bagi mereka yang tidak terbiasa dengan dialek Qurais. /.
/E bid., lm.> /7 bid", lm.7 /? $ebagaimana dinyatakan ole )efferyA 42ut actually the enormous body of 6ariant readings that has been recorded %ro6es that there 'as no consistent tradition on this matter transmitted. bid"* /- &iat Adnin Armas, <+ritik Artur )effery teradap al-QuranD=, Op.%it., lm.,,-,/ /. Hal ini karena sebagaimana diketaui ba#a setela ijranya !abi ke (adina, masyarakat yang memeluk Islam dari berbagai daera yang berbeda dialeknya dan sebagian kesulitan menggunakan dialek Qurais. . 2. Ten%an" al-Fa%hah dan Muawizataini 0alam pandangan Artur )effery surat al-fatia bukanla bagian dari al- Quran, akan tetapi semacam doa pembukaan yang disusun ole !abi sa# sendiri dan kemudian ole generasi setelanya diletakkan di al-Quran seingga nampak seperti menjadi bagian dari al-Quran. :4 9endapatnya ini dikemukakan dengan argumen ba#a karakteristik al- Quran, sebagaimana diketaui dari permulaan sampai pada akirnya adala ba#a Alla menyeru kepada manusia, bukan manusia yang berbicara kepada Alla. $edangkan di dalam surat al-fatia berisi manusia yang berbicara kepada Tuan, bukan sebaliknya. 3erdasarkan pengujian )effery, ia mengatakan ba#a ide-ide dan ekspresi yang ada dalam al-Gatia berasal dari bagian lain dari al- Quran :, 3a#a al-fatia bukan merupakan bagian dari al-Quran, menurut )effery tela diakui pula ole sarjana barat yang lain, seperti !oldeke. Akan tetapi al ini tidak anya melulu dari pendapat permusuan dari sarjana 3arat akan tetapi juga diakui ole intelektual muslim sendiri seperti dikemukakan ole Abu 3akar al-Asamm yang disebutkan ole Gakruddin al-HaKi. :/ 0alam al ini Adnin Armas tela mengemukakan ba# )effery dalam kasus ini tela mengabaikan pendapat yang diyakini mayoritas kaum muslimin. Gakruddin al-HaKi sendiri mengakui ba#a al-fatia adala bagian dari al- :4 Artur )effery, <A Bariant Te't of te Gatia=, The Muslim /orld, Bol./.., tn ,.:.. :, bid"* :/ bid"* ,4 Quran. !ama lain dari al-fatia adala al-asas al ini karena al-fatia adala a#al surat dalam al-Quran. ::
$elain itu, )effery juga menyatakan ba#a al-fatia mamiliki berbagai macam 2ariasi teks. 0i antaranya adalaA 8uhammidu 9llaha* :abba 9l-alamina* 9r-rahmana 9r-rahi ma* Malla3a yaumi9d - dini* Hayya3a na9budu 'a 'iyya3a nasta i nu* Turshidu sabi la9l - musta$i mi* Sabi la 9lladhi na na9 9amta 9alaihim* Si'a 9l - maghdu bi 9alaihim* 'a la9d - dall i na* ;< 3acaan lain yang ditemukan )effery dari seorang yang tidak mau disebut identitasnya di (esir adalaA 2ismi9 llahi 9r - rahmani 9r - rahimi" Al-hamdu li 9llahi* Sayyidi 9l - alamina* 9r - ra77a$i 9r - rahimi* Malla3i yaumi 9d - dini* nna la3a na9 budu 'as inna la3a nasta9 nu" Arshidna sabi la 9l - musta$i mi* Sahi la 9lladhi na mananta 9alaihim* Si'a 9l - maghdubi 9alaihim* 'a ghaira9d - dallina" ;= $edangkan yang )effery anggap sebagai doa penutup al-Quran adala dua surat terakir dari al-Quran yaitu, surat al-!aas dan al-GalaJ atau yang biasa disebut dengan mua'i7atain. Hal ini menurutnya sebagaimana yang ada dalam musaf Abdulla ibn (asud. 0ua surat ini menurut )effery bukan merupakan bagian dari al-Quran tetapi semacam doa penutup dari al-Quran. :7 0alam al ini, (uammad (ustafa al-AKami tela menyebutkan ba#a :: Adnin Armas, <+ritik Artur )efferyD=, O%".it., lm.,E. Hal ini dinyatakan Adnin Armas dengan berdasarkan pada Gakruddin al-HaKi, Al-Tafsir al-(abir 53eirutA0ar Iya al-Turat al-Arabiy, ,...6, )ld. I, lm.,E-.b :> Artyur )effery, <A Bariant Te't of te Gatia=D, O%".it" :E bid"* :7 (uammad @usuf, <$ejara dan +ritik teradap al-QuranD= O%".it., lm.,4? ,, murid-murid Ibn (asud, seperti LAlJama, al-As#ad, (asruJ, al-$ulami, Abu *ail, al-$yaibani, al-Hamadani dan Iirr meri#ayatkan al-Quran dari Ibn (asud secara keseluruan ,,> surat yang meri#ayatkan berbeda anya satu orang murid Iirr, LAsim sendiri. :?
3. Al-Qu#an Ed' K#%' Tidak terima dengan al-Quran yang tela ada, )effery ingin membuat semacam al-Quran edisi kritis. $ebagaimana disebutkan ole (uammad @usuf baa#a proyek pembuatan al-Quran edisi kritis ini dipelopori ole tiga orientalis, yaitu 8ottelf 3ergstasser, Artur )effery dan Otto 9retKl pada taun ,./7. 1saa ini di#ujudkan sala satunya menerbitkan al-Quran dengan a%%aratus critus yang memberikan informasi tentang impunan berbagai macam 2arian tekstual yang dikumpulkan dari karya-karya tafsir, leksika, kitab-kitab $iraah dan sumber-sumber lainnya. :- $elanjutnya, al-Quran yang menurut )effery mengandung banyak kelemaan endak diedit kemudian disusun al-Quran 2ersi baru dan inila yang ia sebut sebagai edisi kritis. Al-Quran 2ersi baru ini dalam bentuk empat jilid. )ilid %ertama, mencetak teks Hafs yang dinilai sebagai textus rece%tus. Teks ini akan direkonstruksi menurut sumber-sumber terlama yang berkaitan dengan tradisi Hafs. $egala 2arian bacaan dari tafsir-tafsir, adis, kamus, filologi akan diimpun yang kemudian diberi berbagai simbol yang dapat menunjukkan nama $urra. Ini dimaksudkan untuk mengetaui apaka para $urra yang dikutip lebi dulu atau akir dari pada $iraah sabah" )ilid 3edua, merupakan semacam :? (uammad (ustafa al-LAKami, The History of the Quranic Text from :e6elation to .om%ilation, 5terj6 $oirin $oliin, dkk 5)akartaA 8ema Insani, /44E6, lm.///-//:. :- bid"* ,/ pengenalan untuk para pembaca yang berbaasa Inggris, sepertti geschichte des 3oran untuk baasa )ermannya. )ilid 3etiga* dilengkapi komentar-komentar teradap a%%aratus criticus. Barian bacaan ini diberi penjelasan tentang asal mula, deri2asi dan $iraah" )ilid 3eem%at, merupakan kamus al-Quran yang dimaksudkan )effery memuat tentang makna asal kosa kata al-Quran. :. D. )a%a%an (engutip pendapat $airon $yamsuddin dan !ur +olis $etia#an ba#a ditinjau dari tujuannya, kajian orientalis teradap al-Quran dan adis dapat dibedakan menjadi tiga 5,6 kajian apologetik 5/6 kajian yang bernuansa politis dan 5:6 kajian akademis, >4 sikap kritis teradap asil pemikiran orientalis nampaknya tetap perlu untuk dikedepankan. Hal ini didorong akan kemungkinan adanya sikap mereka yang tidak kompreensif dalam memaparkan data yang berkaitan dengan topik pembaasan tertentu, kemungkinan terjadinya ketidaktepatan interpretasi mereka teradap data-data obyektif serta kemungkinan adanya inkonsistensi metodologis yang merupakan prasyarat dalam kajian ilmia. >, 3erkaitan dengan pemikiran Artur )effery teradap al-Quran, nampaknya al di atas juga tela dilakukan ole Artur )effery. +etidak kompreensif-an dalam memaparkan data ia lakukan seperti ketika memaparkan tentang sejara kodifikasi musaf 1smani. )effery menyatakan ba#a kebijakan :. bid",,4--,4. >4 $airon $yamsuddin dan !urkolis $etia#an, <$ejara 9erkembangan +ajian Orientalis tentang Al-Quran-Hadis dan Hespon 9TAI=, +ata 9engantar dalam Orientalisme Al- Quran dan Hadis 5@ogyakartaA !a#esea, /44?6, lm.2 >, $airon $yamsuddin, <(emaami dan (enyikapi (etode Orientalis dalam +ajian Al- Quran= dalam Hermeneuti3a Al-Quran Ma7hab >ogya 5@ogyakartaA $tudis Islamika, /44:6, lm.-4 ,: 1sman ini ditentang ole para ali $iraah. $ikap ini tela mengabaikan realitas sejara ba#a semua saabat menerima dengan senang ati kebijakan 1sman untuk menstandarisasi al-Quran ini. $ebagaimana diungkapkan ole (usab ibn $ad ba#a tidak seorangpun dari (uajirin maupun Ansar serta ali ilmu yang mengingkari keputusan 1sman. >/ Hal serupa juga dilakukan )effery ketika menilai surat al-fatia dan dua surat terakir atau mua'i7atain. (enurut )effery ketiga surat ini bukanla bagian dari al-Quran tetapi merupakan doa pembuka dan penutup dalam membaca al- Quran. >: (enurut )effery dalam musaf Ibn (asud tidak ditemukan adanya ketiga surat tersebut. 0alam al ini al-3aJillani berkesimpulan ba#a Ibn (asud tidak perna menolak ba#a al-Gatia dan mua#iKatain adala bagian dari al- Quran, al ini dinilainya kemungkinan orang lain yang berpendapat sala dan diatas namakan Ibn (asud. >> 0ipaparkan pula ole al-LAKami, banyak para saabat seperti Aisya, Gatima, Ibn Abbas juga Ibn (asud yang meri#ayatkan ba#a Hasul sa# selalu membaca al-Quran dengan malaikat )ibril tiap Hamadan dalam satu taun sekali dan dua kali dalam taun sebelum !abi #afat. 0alam taun terakir pembacaan itu, Ibn (asud juga turut serta dan membaca kitab itu dua kali bersama !abi dan dipuji ba#a bacaannya bagus. >E 0ari sini dapat disimpulkan ba#a !abi tela mengetaui bacaan Ibn (asud dan tidak ada masala di dalamnya. >/ $ebagaimana diungkapkan ole Adnin Armas dengan berdasarkan penelitiannya dari Fadlailul Quran karya Abu 1bayd al-Qasim. &iat Adnin Armas, <+ritik Artur )effery teradap Al-QuranD=, O%".it", lm.,, >: Artur )effery, <A Bariant Te't of te GatiaD=,O%".it" >> (uammad (ustafa al-LAKami, The History of the Quranic Te3s,*O%".it", lm.//4. >E bid", lm.///-//: ,> (eliat pada apa yang diasilkan ole )effery, nampaknya disebabkan karena berangkat dari asumsi yang berbeda dengan kaum muslim. Asumsi )effry dalam al ini adala ba#a al-Quran merupakan dokumen tertulis atau teks bukan sebagai <afalan yang dibaca= atau recitatio. 0engan asumsi ini )effery menerapkan metode-metode filologi yang laKim digunakan dalam penelitian 3ibel, seperti historical criticism, source criticism* form criticism dan textual criticism" 9adaal dalam sejaranya, al-Quran pada a#alnya bukanla <tulisan= 5rasm atau 'riting6 tetapi merupakan bacaan 5$iraah atau recitation6 dalam arti ucapan. 9roses pe#ayuannya maupun cara penyampaian, pengajaran dan peri#ayatannya dilakukan melalui lisan dan afalan, bukan tulisan. 9ada masa daulu, yang dinamakan <membaca al-Quran= adala <membaca dari ingatan 5$araa )an 7hahri $albin atau to recite from memory6=. Gungsi tulisan pada masa itu merupakan penunjang. Tulisan yang ada; baik yang ditulis di atas tulang, kayu, kertas daun dan sebagainya adala berdasarkan pada afalan yang ada dalam ingatan para saabat. 3erbeda dengan 3ibel, dimana tulisan, manuskrip memiliki peran utama sebagai acuan dan landasan bagi testamentum. >7 $eingga apabila )effery berdasarkan studinya mengaggap ba#a al- Quran yang ada ini adala tidak lengkap dan berbeda dengan aslinya adala memang anggapan yang bukan pada tempatnya, tidak sesuai apabila dinisbatkan pada al-Quran karena kasusnya tidakla sama sebagaimana yang terjadi dalam 3ibel. $eperti anggapan ba#a teks yang gundul merupakan penyebab dari >7 $yamsuddin Arif, <+easlian al-Quran dan +esalaan Orientalis= ###.idayatulla.com. Tanggal akses /4 !o2ember /44-. ,E <6ariant reading= adala kurang tepat. :asm 1smani yang memang mengalami perkembangan mengenai tanda bacanya, tapi sistem 2okalisasi dan tanda baca tidakla menimbulkan masala; karena kaum muslimin belajar al-Quran langsung dari para saabat dengan cara mengafal bukan dari tulisan. >?
Ole karenanya, maka tidak mengerankan ketika meliat usaa dan asil pemikiran )effry ini, Adnin Armas menilai ba#a pendekatan istoris yang dilakukan )effery bukan pada tempatnya dan banyak di#arnai dengan pemanipulasian data. >- E. Penu%u, 0emikian apa yang dapat disampaikan dalam tulisan ini. 9emikiran )effery tentang al-Quran nampaknya banyak sekali yang bertentangan dengan keyakinan muslim. Apa yang dilakukan dalam penelitiannya ternyata juga kurang memenui syarat kajian ilmia, seperti tidak dikemukakannya data secara obyektif kompreensif. Ole karenanya, sikap kritis teradap pemikiran Orientalis merupakan al perlu dikedepankan dalam mengadapi berbagai asil pemikiran mereka. $ikap kritis yang diarakan pada studi orientalis ini endaknya tidak anya didasarkan karena perbedaan agama tapi juga Cdan lebi pada- semangat mencari kebenaran ilmia seingga kajian yang diasilkan tidak bersifat emosional, tapi akademis. /allahualam bi al-sa'aab >? bid"* >- Adnin Armas, <+ritik Artur )effery teradap Al-QuranD=, O%".it", lm.,. ,7 DAFTAR PUSTAKA al-HaKi, Gakruddin. Al-Tafsir al-(abir 53eirutA0ar Iya al-Turat al-Arabiy, ,... Arif, $yamsuddin. <+easlian al-Quran dan +esalaan Orientalis= ###.idayatulla.com Armas, Adnin. <+ritik Artur )effery teradap Al-Quran= )urnal S!AMA" Bol.I edisi )uni-Agustus /44> MMMMMMMMMMM., <9engaru (etodologi 3ibel teradap $tudi al-Quran=, dari ttpAFF###.insistnet.com. AKami, (uammad (ustafa. The History of the Quranic Text from :e6elation to .om%ilation, 5terj6 $oirin $oliin, dkk . )akartaA 8ema Insani, /44E 8rant, Grederick %. The Muslim /orld* Bol.E4, tn.,.74 ,? )effery, Artur )effery. The Textual History of the Quran* dari ttpAFFans#ering- islam.org.ukFbooksFjefferyFtm MMMMMMMMMMMMMMMMMM <Te Quran as $cripture=, The Muslim /orld, Bol.>4, tn. ,.E4 dari ttpAFFans#ering-islam.org.ukFbooksFjefferyFtm MMMMMMMMMMMMMMMMMM <A Bariant Te't of te Gatia=, The Muslim /orld, Bol./.., tn ,.:.. dari ttpAFFans#ering-islam.org.ukFbooksFjefferyFtm $yamsuddin, $airon dan !ur +olis $etia#an, $ejara 9erkembangan +ajian Orientalis tentang Al-Quran-Hadis dan Hespon 9TAI, +ata 9engantar dalam Orientalisme Al-Quran dan Hadis" @ogyakartaA !a#esea, /44? $yamsuddin, $airon. <(emaami dan (enyikapi (etode Orientalis dalam +ajian Al-Quran= dalam Hermeneuti3a Al-Quran Ma7hab >ogya. @ogyakartaA $tudis Islamika, /44: @usuf, (uammad. <$ejara dan +ritik teradap Al-QuranA $tudi 9emikiran Artur )effery= dalam (. !urkolis $etia#an, dkk., Orientalisme Al- Quran dan Hadis. @ogyakartaA !a#esea 9ress, /44? ttpAFFans#ering-islam.org.ukFbooksFjefferyFtm ,-