Dosen Pembimbing:
Sami’an, S.Psi.
Oleh :
Selvina Yusniar 110610132
Kelas Paralel : B
Fakultas Psikologi
Universitas Airlangga
2009
DAFTAR ISI
Cover………………………………………………………………………....……1
Daftar Isi…………………………………………………………………………...2
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………..3
I.1. Latar Belakang Masalah…………………………………………..4
I.2. Identifikasi Masalah.........................................................................5
I.3. Pembatasan Masalah........................................................................6
I.4. Perumusan Masalah.........................................................................6
I.5. Tujuan Penelitian.............................................................................6
I.6. Manfaat Penelitian...........................................................................6
BAB II LANDASAN TEORI.............................................................................8
II.1. Motivasi Berprestasi.......................................................................8
II.1.1. Pengertian Motivasi Berprestasi...............................................8
II.1.2. Ciri-ciri Individu dengan Motivasi Berprestasi Tinggi............8
II.2. Produktivitas Kerja.........................................................................9
II.2.1. Pengertian Produktivitas Kerja................................................9
II.2.2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja........10
II.2.2.1. Konsekuensi.....................................................................10
II.2.2.2.Motivasi Berprestasi..........................................................11
II.2.2.3. Tingkat Kelelahan............................................................11
II.3. Variabel-variabel Ekstra...............................................................11
II.3.1. Variabel Kontrol.....................................................................11
II.3.2. Variabel Extraneous...............................................................12
II.4. Kerangka Konseptual...................................................................12
II.5. Perumusan Hipotesa.....................................................................12
BAB III METODE PENELITIAN.....................................................................13
II.1. Tipe Penelitian..............................................................................13
II.2. Identifikasi Variabel Penelitian....................................................13
II.3. Definisi Konseptual......................................................................14
II.4. Definisi Operasional.....................................................................14
II.4.1. Motivasi Berprestasi...............................................................14
II.4.2. Produktivitas Kerja.................................................................16
II.5. Populasi dan Sampel Penelitian....................................................16
II.5.1. Populasi Penelitian..............................................................16
II.5.2. Sampel Penelitian................................................................16
II.6. Instrumen Penelitian.....................................................................17
II.7. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur.............................................18
II.7.1. Validitas Alat Ukur..............................................................18
II.7.2. Reliabilitas Alat Ukur..........................................................19
II.8. Analisa Data.................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................20
BAB I
PENDAHULUAN
I.3.PEMBATASAN MASALAH
Dikarenakan segala keterbatasan yang dimiliki peneliti, maka tidak semua
variabel yang berkorelasi dengan Y (dalam hal ini produktivitas kerja) akan
diteliti. Sehingga dalam hal ini peneliti hanya akan meneliti korelasi antara
motivasi berprestasi dengan produktivitas kerja pada individu (dalam hal ini
mahasiswa Universitas Airlangga). Peneliti memilih variabel itu sebagai variabel
bebas yang utama dikarenakan keterkaitan langsungnya dengan bidang psikologi
dan psikologi industri organisasi yang menjadi jurusan sekaligus peminatan
peneliti. Selain itu pemilihan subjek yang terbatas pada mahasiswa Universitas
Airlangga disebabkan karena peneliti masih berstatus mahasiswa dan memiliki
keterbatasan waktu, biaya dan tenaga sehingga agar memperoleh hasil yang
maksimal dan terpercaya, peneliti memperkecil scope penelitiannya (populasi)
b. Manfaat Praktis
1. Bagi peneliti, penelitian ini diharapkan mampu memberikan informasi
tambahan mengenai ada tidaknya korelasi antara motivasi berprestasi
dengan produktivitas kerja, serta untuk mengetahui arah korelasinya.
2. Bagi pembaca, penelitian ini diharapkan mampu memberikan
informasi (wawasan) tambahan, khususnya jika pembaca terlibat
dalam suatu kegiatan yang menuntut menghasilkan produktivitas kerja
optimal. Sehingga pembaca mampu untuk meningkatkan motivasi
berprestasinya dalam rangka pencapaian produktivitas kerja yang
optimal tadi.
3. Diharapkan akan berguna untuk evaluasi dalam dunia pendidikan dan
dunia industri dan organisasi dalam usaha meningkatkan produktivitas
kerja dengan menguatkan motivasi berprestasi individu-individu yang
menjadi unit murid-guru, karyawan-pengusaha-perusahaan, ketua-
anggota agar tujuan organisasi secara keseluruhan dapat tercapai.
BAB II
LANDASAN TEORI
II.2.2.1. Konsekuensi
Konsekuensi terbagi menjadi dua jenis, yaitu reward (reinforcement) dan
punishment. Reward adalah penghargaan yang diterima oleh individu ketika
melakukan sesuatu. Reward sifatnya meningkatkan suatu perilaku. Dalam hal ini
penggunaannya dimanfaatkan untuk meningkatkan intensitas perilaku yang ingin
dimunculkan. Punishment adalah hukuman atau konsekuensi negative karena
melakukan sesuatu. Biasanya punishment diberikan bila individu melakukan
sesuatu yang tidak diinginkan. Jadi tujuan pemberian punishment ini adalah untuk
menurunkan intensitas perilaku.
Motivasi
Berprestasi
Produktivitas
Kerja _
Tingkat
Konsekuensi Kelelahan
Hipotesis Nihil
”Tidak ada korelasi positif antara Motivasi Berprestasi dengan
Produktivitas Kerja pada Mahasiswa Universitas Airlangga.”
BAB III
METODE PENELITIAN
Dari karakteristik yang sudah diperoleh berdasar landasan teori yang cukup
kuat di atas, maka dibuat suatu kuesioner yang mengukur motivasi berprestasi
dengan skala likert yang terdiri dari sejumlah item pernyataan dan ditunjukkan
dalam skor kuantitatif. Skala tersebut memiliki 5 pilihan jawaban yaitu Setuju
Sekali (SS), Setuju (S), Netral (N), Tidak Setuju (TS), Sangat Tidak Setuju (STS).
Ini memiliki skor setiap itemnya yang berkisar antara nilai 0 (sebagai nilai
minimal) hingga nilai 4 (sebagai nilai maksimal). Semakin tinggi skor yang
diperoleh subjek, maka semakin besar tingkat motivasi berprestasi individu
tersebut, dan sebaliknya, semakin rendah skor yang diperoleh, maka semakin kecil
tingkat motivasi berprestasi individu tersebut.
III.4.2. Produktivitas Kerja
Karena produktivitas kerja lebih merupakan hasil/dampak, maka peneliti
merasa lebih tepat untuk menggunakan nilai IP dan IPK sebagai skor
produktivitas, namun peneliti juga membuat dan menggunakan skala observasi
dari orang yang signifikan dalam kehidupan akademik subjek yang menjadi
sampel penelitian, dalam hal ini bisa jadi dosen pembimbing, untuk
mengkonfirmasi skor utama (IP dan IPK).