Anda di halaman 1dari 4

SKRINING DAN POTENSI KULIT BUAH PEPAYA MENTAH

SEBAGAI OBAT ANTIMALARIA ALAMI


M Mawardi Abdullah, P Ariowibisono, Richard Ariefiandy, Moh. Fauzi, Sutarto
Universitas Gadjah Mada, o!ya"arta
ABSTRAK
Kata kunci:
PENDAHULUAN
Pada bebera#a wilayah $ndonesia, #enya"it %alaria telah %enjadi %asalah
"esehatan %asyara"at yan! cu"u# besar. Penya"it tersebut %e%ili"i da%#a"
infe"si yan! lebih luas dibandin! #enya"it infe"si lainnya "arena terus
%enyebab"an %orbiditas dan %ortalitas dala% s"ala besar & '() *+e#"es,
,---..
/erba!ai u#aya telah dila"u"an untu" %en!uran!i #er%asalahan tersebut,
salah satunya den!an #e%berian obat anti%alaria. 0a%un bebera#a tahun tera"hir
ini, #ada bebera#a wilayah $ndonesia dila#or"an telah terjadi resistensi
Plasmodium falcifarum terhada# obat anti%alaria, contohnya "loro"uin &Pribadi,
1223..
)leh "arena itu untu" %en!uran!i #enya"it %alaria tersebut di#erlu"an
#en!!unaan obat alternatif yan! lebih a%an dan tida" %eni%bul"an efe" sa%#in!.
Pe#aya %eru#a"an tana%an obat yan! serin! di%anfaat"an %asyara"at $ndia dan
seba!ian %asyara"at $ndonesia dala% #en!obatan tradisional &Sadi"in, 1224..
+aun, a"ar, dan buah #e#aya %en!andun! bebera#a senyawa, antara lain5 #a#ain,
da%ar, #a#ayatin, dan tannin yan! %e%#unyai #otensi seba!ai antibioti".
/ebera#a #enelitian terdahulu %e%bu"ti"an bahwa "ulit dan da!in! buah #e#aya
%uda ber#otensi seba!ai anti%alaria &/hat * Surolia, ,--1.. Sedan!"an daun
#e#aya di!una"an seba!ai #ence!ahan terhada# seran!an %alaria &/ec"stro%6
Sternber! et al., 1227..
$dentifi"asi %asalah dari #enelitian ini adalah #e#aya %eru#a"an salah
satu tana%an obat yan! da#at %en!hasil"an %etabolit se"under sela%a #roses
%etabolis%e berlan!sun!. 8andun!an %etabolit se"under #ada #e#aya san!at
bera!a% bai" ju%lah %au#un jenisnya. 8era!a%an dari "andun!an %etabolit
se"under #ada #e#aya ber!antun! dari u%ur, se9, dan varietas atau "ultivar
tana%an. Metabolit se"under tersebut terdistribusi #ada berba!ai ba!ian tana%an
#e#aya ter%asu" "ulit dari buah #e#aya. Metabolit se"under #ada u%u%nya
%e%#unyai a"tivitas biolo!i dan "i%ia yan! san!at uni" yan! da#at bersifat
seba!ai anti#las%odial, anti"an"er. Anti%i"robial dan seba!ainya.
Peru%usan %asalah dala% #enelitian ini adalah ba!ai%ana"ah #en!aruh
e"stra" "ulit buah #e#aya %entah var. jin!!a terhada# Plasmodium berghei #ada
%encit seba!ai hewan uji.
:ujuan Penelitian ini adalah %e%#elajari #en!aruh e"stra" "ulit buah
#e#aya %entah var. jin!!a terhada# Plasmodium berghei #ada %encit seba!ai
hewan uji.
PKMP-1-7-2
(asil #enelitian ini ber!una seba!ai5
a. Su%ber infor%asi tentan! !a%baran #en!aruh e"stra" "ulit buah #e#aya
%entah "ultivar jin!!a terhada# #ertu%buhan Plasmodium berghei #ada
%encit
b. +asar #enelitian selanjutnya, "hususnya untu" uji a"tivitas e"stra" buah
#e#aya terhada# Plasmodium falcifarum secara invitro.
c. +asar "eran!"a ber#i"ir %ahasiswa untu" #en!e%ban!an dan
#e%anfaatan #e#aya lebih lanjut teruta%a dala% bidan! #en!obatan dan
"esehatan.
METODE PENELITIAN
;ara "erja dari #enelitian ini diba!i dala% bebera#a taha#5
1. Preparasi sampe
Sa%#el "ulit buah #e#aya %entah yan! telah di#eroleh "e%udian
di"erin!"an di bawah sinar %atahari secara tida" lan!sun! den!an %enutu# "ain
hita% diatas sa%#el tersebut. (al ini bertujuan untu" %elindun!i senyawa6
senyawa a"tif yan! %udah rusa" oleh radiasi sinar ultraviolet. Setelah sa%#el
"erin! "e%udian dihancur"an den!an blender.
2. E!s"ra!si sampe #a$ Pem%&a"a$ 'ariasi #(sis
Serbu" "ulit buah #e#aya %entah &3- !. die"stra"si secara %aserasi
%en!!una"an #elarut #etroleu% ether sela%a lebih "uran! ,7 ja%. Maserasi
dila"u"an sebanya" , "ali den!an #erti%ban!an a!ar senyawa a"tif yan!
di#erlu"an terisolasi seluruhnya. Setelah , < ,7 ja%, adonan ter#isah sehin!!a
dihasil"an filtrat dan residu. Filtrat "e%udian dieva#orasi %en!!una"an "i#as
an!in sa%#ai %enjadi e"stra" "erin!. /ebera#a variasi dosis &1--, ,--, 7--, =--,
1>-- %!?"! //. dibuat den!an %elarut"an e"stra" "e dala% #elarut :ween =-
4@.
). Pe$*e(mp(!a$ +e,a$ &-i
(ewan uji sebanya" A4 e"or diba!i %enjadi 3 "elo%#o" secara aca" &tia#
"elo%#o" terdiri atas 4 e"or %encit., yaitu 4 "elo%#o" #erla"uan e"stra" "ulit
buah #e#aya %entah den!an variasi dosis yan! diberi"an sebesar 1--, ,--, 7--,
=--, dan 1>-- %!?"! //B 1 "elo%#o" #e%bandin! &"loro"uin 4 %!?"! //. dan 1
"elo%#o" "ontrol ne!atif.
.. Pe$*em%a$*a$ Plasmodium berghei
Plasmodium berghei diino"ulasi"an "e %encit strain /alb? c. Untu"
%e%elihara "elan!sun!an Plasmodium berghei dila"u"an #asase &transfer. dari
%encit yan! telah terinfe"si berat "e %encit yan! %asih sehat. Pasase dila"u"an
den!an cara %en!a%bil darah %encit dari jantun! den!an s#uit inje"si ,,4 %l
yan! sebelu%nya telah diisi den!an anti"oa!ulan yaitu he#arin sebanya" -,4 %l.
+arah yan! di#eroleh diinje"si"an "e %encit lain yan! belu% terinfe"si
Plasmodium berghei den!an volu%e C-,, %l. Pada %encit tersebut dila"u"an
#e%eri"saan derajat #arasite%ia. Setelah #arasite%ia %enca#ai se"itar A-67-@
%a"a %encit tersebut di!una"an seba!ai su%ber #e%buatan ino"ulu% untu"
%en!infe"si hewan coba.
PKMP-1-7-)
/. 0ara i$1e!si
$no"ulu% disia#"an den!an cara %en!encer"an seju%lah darah donor
den!an #arasite%ia A-@67-@ dala% RPM$ 1>7-. $nfe"si dila"u"an den!an cara
sunti"an intra#eritonial -,, %D darah yan! %en!andun! 191-
3
#arasit stadiu%
eritrositi" #ada hari #erta%a.
2. U-i p("e$si a$"ipasm(#ia e!s"ra! !&i" %&a+ pepa3a me$"a+
Uji #otensi anti#las%odial e"stra" "ulit buah #e#aya %entah dila"u"an
terhada# %encit yan! terinfe"si Plasmodium berghei den!an cara sunti"an
sub"utan sebanya" ,- ED e"stra" yan! telah dilarut"an dala% larutan :ween =-
4@. Pe%berian e"stra" tersebut dila"u"an sela%a 7 hari seja" hari diino"ulasi
den!an Plasmodium berghei &+
F-
sa%#ai +
FA
..
7. Pemeri!saa$ parasi"emia
Pe%eri"saan #arasite%ia dila"u"an setia# hari dari hari #erta%a setelah
infe"si sa%#ai hari "ee%#at. +arah dia%bil dari ujun! e"or %encit "e%udian
dibuat a#usan darah ti#is. Sediaan tersebut dileta""an di atas ra" datar "e%udian
difi"sasi den!an %ethanol absolut "e%udian di!enan!i larutan Gie%sa 1-@
sela%a 74 %enit. Sediaan dicuci den!an air %en!alir sebentar sehin!!a larutan
Gie%sa hilan! dan di"erin!"an #ada suhu "a%ar. Sediaan darah di#eri"sa di
bawah %i"ros"o# cahaya den!an #e%besaran obje"tif seratus "ali den!an diberi
%inya" e%ersi. Persentase eritrosit yan! terinfe"si Plasmodium berghei dihitun!
#ada %asin!6%asin! sediaan. Pen!hitun!an ini dila"u"an untu" setia# seribu
eritrosit.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Secara u%u% #ersentase #arasite%ia #ada hari #erta%a ini lebih sedi"it
"arena ju%lah #arasit yan! %ati lebih banya" "eti"a awal #enyunti"an
Plasmodium berghei "e %encit. Pada hari "edua #arasit %ulai %enyesuai"an diri
setelah %asu" "e tubuh %encit sehin!!a #enin!"atan #ersentase #arasite%ia #ada
hari "edua belu% be!itu banya" yaitu se"itar ,-6A- @. Pada hari #erta%a dan
"edua antara "ontrol, "loro"uin dan #erla"uan e"stra" "ulit buah #e#aya %entah
den!an dosis yan! bervariasi tida" berbeda nyata secara statisti", hal ini berarti
#e%berian e"stra" "ulit buah #e#aya %entah #er sub"utan tida" %a%#u
%en!ha%bat #ertu%buhan #arasit.
Pada hari "e6A, #arasit %ulai %en!infe"si darah %encit yan! ditunju""an
oleh #ersentase #arasite%ia yan! tin!!i #ada "ontrol ne!atif. Masin!6%asin!
dosis e"stra" %e%beri"an daya ha%bat terhada# #ertu%buhan Plasmodium
berghei yan! bervariasi yan! ditunju""an den!an #ersentase #arasite%ia lebih
rendah dari#ada "ontrol. Pe%berian e"stra" "ulit buah #e#aya %entah dosis ,--,
=--, dan 1>-- %!?"! // %e%#unyai #en!aruh #en!ha%batan terhada#
#ertu%buhan #arasit na%un dosis 1-- dan 7-- %!?"! // jauh lebih tin!!i
#en!aruhnya dala% %en!ha%bat #ertu%buhan #arasit.
Pada hari "ee%#at, "elo%#o" #erla"uan dosis ,--, =--, dan 1>-- %!?"!
// %e%#unyai daya ha%bat terhada# #ertu%buhan Plasmodium berghei, na%un
%asih lebih rendah dibandin! den!an daya ha%bat yan! diberi"an oleh "loro"uin.
Persentase #arasite%ia %encit yan! diberi e"stra" dosis 1-- dan 7--
%!?"! // lebih tin!!i dari#ada "ontrol #adahal #ada hari "eti!a e"stra" dosis ini
%e%#unyai #ersentase #arsite%ia yan! #alin! rendah. (al ini di%un!"in"an
PKMP-1-7-.
terjadi sele"si #ada #arasit di%ana hanya #arasit yan! "uat yan! %a%#u bertahan
dari efe" e"stra" tersebut.
+ari !rafi" #ertu%buhan Plasmodium berghei sela%a e%#at hari
#en!a%atan, ju%lah #arasit cenderun! terus %enin!"at #ada #erla"uan "ontrol.
Pada dosis 1-- dan 7-- %!?"! // #ada awal infe"si terjadi #enin!"atan
#arasite%ia relatif la%bat na%un #ada hari "e67 terjadi #enin!"atan #arasite%ia.
Pada #erla"uan ,--, =--, dan 1>-- %!?"! // serta "loro"uin #arasit cenderun!
terus %enin!"at teta#i relatif lebih rendah dibandin!"an den!an "ontrol
/erdasar"an #enelitian Peters &123-., efe"tivitas dari suatu e"stra" yan!
diuji"an secara invivo didasar"an #ada !a%baran hasil #ersentase #arasite%ia hari
"ee%#at. /erdasar"an #ersentase #arasite%ia hari "ee%#at tersebut, secara u%u%
#e%berian e"stra" "ulit buah #e#aya %entah #er sub"utan tida" %enunju""an
#en!aruh #en!ha%batan #ertu%buhan Plasmodium berghei secara si!nifi"an.
Perlu di"etahui bahwa e"stra" "ulit buah #e#aya %entah tersebut
di%un!"in"an %asih %en!andun! ca%#uran berba!ai senyawa a"tif yan! belu%
di"etahui secara #asti a"tivitasnya. Selain itu, e"stra" tersebut ju!a %en!andun!
berba!ai bahan #en!otor yan! i"ut terlarut di dala% e"stra" tersebut, diantaranya
"lorofil. 8lorofil didu!a %en!!an!!u a"tivitas dari senyawa a"tif yan!
ter"andun! di dala% e"stra" tersebut.
KESIMPULAN
8esi%#ulan dari #enelitian ini adalah e"stra" "ulit buah #e#aya %entah
var. jin!!a %e%ili"i #en!aruh #en!ha%batan terhada# #ertu%buhan Plasmodium
berghei #ada %encit na%un secara statisti" tida" berbeda nyata.
DA4TAR PUSTAKA
/ec"stro%6Ste%ber!, Ste#en, M., and +u"e, G.A. 1227. :he Phytoche%ical
+atabase. ht t#5??#robe nalusda. Gov5=A--?c!i6bin?browse?#hythoche%db.
/hat, G.P. and Surolia, 0. ,--A. $nvitro Anti%alarial Activity of H9tract of :hree
Plants Used in :he :raditional Medicine of $ndia. G. A%erican Society of
:ro#ical Medicine and (y!ene. >4 &71.5A-76A-=.
Pribadi, '., Gandahusada, S., $llahude, (.+., 12==, Parasitologi Kedokteran,
Fa"ultas 8edo"teran U$, Ga"arta, hal5 2=.
'() * +e#"es. ,---. 'or"sho# Re#ort An $nte!rated +evelo#%ent in
MalariaIs Area and Roll /ac" %alaria in $ndonesia.

Anda mungkin juga menyukai