Anda di halaman 1dari 2

#include <iostream>

#include<conio.h>
using namespace std;
int addition (int a, int b)
{ return (a+b); }
int subtraction (int a, int b)
{ return (a-b); }
int operation (int x, int y, int (*functocall)(int,int) )
{

int g;
g = (*functocall)(x,y);
return (g);

}
int main ()
{

int m,n;
int nilai1,nilai2,nilai3;
int (*minus)(int,int) = subtraction;
cout<<"Masukan Nilai1 = ";
cin>>nilai1;
cout<<"Masukan Nilai2 = ";
cin>>nilai2;
cout<<"Masukan Nilai3 (untuk operation minus) = ";
cin>>nilai3;
cout<<endl;
m = operation (nilai1, nilai2, addition);
n = operation (nilai3, m, minus);
cout<<nilai1<<" + "<<nilai2<<" = "<<m<<endl;
cout<<nilai3<<" - ("<<nilai1<<" + "<<nilai2<<") = "<<n;
getch();
return 0;

Dari script di atas, terdapat 3 function : addition, substraction dan operation.


Pada function addition (penambahan) terdapat dua parameter yakni a dan b yang
sama-sama bertipe integer. Kemudian function addition akan mengembalikan nilai
dari hasil penambahan nilai parameter a dan parameter b.
Pada substraction (pengurangan) terdapat dua parameter yakni a dan b yang samasama bertipe integer. Kemudian function addition akan mengembalikan nilai dari
hasil pengurangan nilai parameter a dan parameter b.
Pada function operation terdapat dua parameter yakni a dan b yang bertipe data
integer. Juga terdapat pointer *functocall yang dengan dua parameter integer. Di
dalam function operation terdapat variable g yang akan mengembalikan nilai
pointer *functocall.
Ketiga function tersebut dieksekusi pada block main (), sehingga menghasilkan
output sebagai berikut:

Anda mungkin juga menyukai