Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

Laporan F1. Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat


Topik : Penyuluhan ISPA
Diajukan dalam rangka praktek klinis dokter internship sekaligus sebagai bagian
dari persyaratan menyelesaikan Program Internship Dokter Indonesia di
Puskesmas Rawat Inap Lempake Samarinda

Disusun oleh :
dr. Okki Masitah Syahfitri Nasution

Program Dokter Internship Indonesia


Samarinda
Kalimantan Timur
Halaman Pengesahan

Laporan Upaya Kesehatan Masyarakat


Laporan F1. Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Topik : Penyuluhan ISPA
Diajukan dalam rangka praktek klinis dokter internsip sekaligus sebagai bagian
dari persyaratan menyelesaikan Program Internsip Dokter Indonesia di Puskesmas
Rawat Inap Lempake Samarinda

Disusun oleh :
dr. Okki Masitah Syahfitri Nasution

Telah diperiksa dan disetujui pada tanggal 23 Oktober 2014

Oleh
Pembimbing Dokter Internship Puskesmas Lempake

dr. Deni Wardani


NIP. 198310062011011001

LATAR
BELAKANG

ISPA adalah penyakit infeksi yang menyerang salah satu


dan atau lebih bagian dari saluran napas, mulai dari hidung
(saluran pernapasan atas) hingga alveoli (saluran
pernapasan bawah) termasuk jaringan adneksanya, seperti
sinus, rongga telinga tengah dan pleura yang disebabkan
oleh masuknya kuman (bakteri, virus atau riketsia) ke
dalam organ saluran pernapasan yang berlangsung selama
14 hari.
Etiologi ISPA terdiri lebih dari 300 jenis bakteri, virus dan
riketsia. Pembakaran pada kegiatan rumah tangga dapat
menghasilkan bahan pencemar antara lain asap, debu, grid
(pasir halus) dan gas (CO dan NO). Demikian pula
pembakaran obat nyamuk, membakar kayu di dapur
mempunyai efek terhadap kesehatan manusia terutama
Balita baik yang bersifat akut maupun kronis. Gangguan
akut misalnya iritasi saluran pernafasan dan iritasimata.
Sudah menjadi suatu kecenderungan bahwa infeksi bakteri
mudah terjadi pada saluran napas yang sel-sel epitel
mukosanya rusak, akibat infeksi terdahulu. Selain itu, halhal yang dapat menggangu keutuhan lapisan mukosa dan
gerak sila adalah:
1) Asap rokok dan gas SO yang merupakan polutan
utama dalam pencemaran udara.
2) Sindrom immotil.
3) Pengobatan dengan O konsentrasi tinggi (25 %
atau lebih).

Pada dasarnya, prognosis ISPA adalah baik apabila tidak


terjadi komplikasi yang berat. Hal ini juga didukung oleh
sifat penyakit ini sendiri, yaitu self limiting disease
sehingga tidak memerlukan tindakan pengobatan yang
rumit. Penyakit yang tanpa komplikasi berlangsung 1-7
hari. Kematian terbanyak oleh karena infeksi bakteri
sekunder. Bila panas menetap lebih dari 4 hari dan leukosit
> 10.000/ul,biasanya didapatkan infeksi bakteri sekunder.
PERMASALAHAN ISPA selalu menempati urutan pertama penyebab kematian
pada kelompok bayi dan balita. Selain itu ISPA juga sering
berada pada daftar 10 penyakit terbanyak dirumah sakit.
Survei mortalitas yang dilakukan oleh Subdit ISP A tahun
2005 menempatkan ISPA/Pneumonia sebagai penyebab
kematian bayi terbesar di Indonesia dengan persentase
22,30% dari seluruh kematian balita.
ISPA masih
merupakan masalah kesehatan yang penting karena
menyebabkan kematian bayi dan balita yang cukup tinggi
yaitu kira-kira 1 dari 4 kematian yang terjadi. Setiap anak
diperkirakan mengalami 3-6 episode ISPA setiap tahunnya.

40 %- 60 % dari kunjungan di Puskesmas adalah oleh


penyakit ISPA. Dari seluruh kematian yang disebabkan
oleh ISPA mencakup 20 % - 30 %. Kematian yang terbesar
umumnya adalah karena pneumonia dan pada bayi
berumur kurang dari 2 bulan.
Survey demografi Indonesia dari data rekapitulasi
kunjungan ke Puskesmas dan rumah sakit akibat ISPA di
Indonesia tahun 1998 adalah 654.541 kasus untuk
Puskesmas dan 72,732 untuk rumah sakit, dengan jumlah
kematian 1.386 orang.
Menurut data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional
(SUSENAS) tahun 2002, Prevalensi keluhan ISPA balita
di Indonesia sebesar 18,7%, di perkotaan (21,6%) lebih
tinggi dibanding di pedesaan (16,6%). Faktor risiko
keluhan ISPA adalah sebagai berikut : gangguan asap dari
pabrik sebesar 1.55 kali, lokasi rumah di daerah rawan
banjir sebesar 1.16 kali, dan status ekonomi miskin
sebesar 0,89 kali. Angka ISPA pada tahun 2013 di
Puskesmas Lempake Samarinda sebesar 11.291 kasus.
Host, lingkungan dan sosiokultural merupakan beberapa
variabel yang dapat mempengaruhi insiden dan keparahan
penyakit infeksi saluran pernafasan akut
PERENCANAAN
Intervensi dilakukan melalui penyuluhan di Posyandu
DAN PEMILIHAN dengan metode ceramah disertai diskusi interaktif kepada
INTERVENSI
ibu-ibu yang hadir di Posyandu.
Pada kegiatan ini para peserta diberikan penjelasan
mengenai factor risiko terjadinya ISPA, gejala khas
penyakit ISPA yang mudah dikenali dan pentingnya
mengetahui tanda bahaya dari penyakit ISPA, cara
penularan, pengobatan serta pencegahannya. Dalam
kegitan ini juga dilakukan diskusi dan tanya jawab antar
penyuluh dan peserta.
PELAKSANAAN

MONITORING
DAN EVALUASI

Telah dilakukan penyuluhan di Posyandu lavender


Kelurahan Tanah Merah pada Sabtu, 18 Oktober 2014,
pukul 09.00 s.d. 10.30 WITA. Penyuluhan diikuti oleh 25
ibu-ibu yang hadir di Posyandu termasuk ibu-ibu kader
Posyandu.
Diperlukan peran dari keluarga serta seluruh istansi di
masyarakat untuk mendukung berjalannya program guna
menurunkan angka kejdian ISPA serta upaya promosi terus
menerus dari tenaga kesehatan beserta kader yang terkait.
Setelah kegiatan ini, diharapkan dapat dilakukan evaluasi

dan monitoring kepada penderita ISPA agar tidak terjadi


tanda bahaya atau komplikasi dari ISPA serta menurunkan
angka kejadian dari ISPA.
Komentar/Umpan Balik:

Samarinda, 23 Oktober 2014


Peserta

Pendamping

dr. Okki Masitah Syahfitri Nasution

dr. Deni Wardani

Lampiran

Anda mungkin juga menyukai

  • Pus Kes Mas Lemp Ake
    Pus Kes Mas Lemp Ake
    Dokumen24 halaman
    Pus Kes Mas Lemp Ake
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • F5 Pneumonia Berat
    F5 Pneumonia Berat
    Dokumen7 halaman
    F5 Pneumonia Berat
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • f1 Penyuluhan Ispa
    f1 Penyuluhan Ispa
    Dokumen5 halaman
    f1 Penyuluhan Ispa
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Ispa Brosur
    Ispa Brosur
    Dokumen2 halaman
    Ispa Brosur
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • GEA VIRUS
    GEA VIRUS
    Dokumen9 halaman
    GEA VIRUS
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Pamflet DM
    Pamflet DM
    Dokumen2 halaman
    Pamflet DM
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Tutorial New WW
    Tutorial New WW
    Dokumen12 halaman
    Tutorial New WW
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Infeksi
    Infeksi
    Dokumen48 halaman
    Infeksi
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Refleksi GE + KDS (Gonk)
    Refleksi GE + KDS (Gonk)
    Dokumen11 halaman
    Refleksi GE + KDS (Gonk)
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Anamnesa
    Anamnesa
    Dokumen8 halaman
    Anamnesa
    diah_budiarti_1
    Belum ada peringkat
  • MIni Project Yogi
    MIni Project Yogi
    Dokumen33 halaman
    MIni Project Yogi
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Candra - Mini Project
    Candra - Mini Project
    Dokumen30 halaman
    Candra - Mini Project
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Portofolio Jiwa
    Portofolio Jiwa
    Dokumen11 halaman
    Portofolio Jiwa
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Laporan Jaga 3,5,6,8 Juli 2014
    Laporan Jaga 3,5,6,8 Juli 2014
    Dokumen8 halaman
    Laporan Jaga 3,5,6,8 Juli 2014
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Laporan Dokter Jaga Baru 08082011
    Laporan Dokter Jaga Baru 08082011
    Dokumen12 halaman
    Laporan Dokter Jaga Baru 08082011
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Laporan Dokter Jaga Sabtu 07-1-2012
    Laporan Dokter Jaga Sabtu 07-1-2012
    Dokumen12 halaman
    Laporan Dokter Jaga Sabtu 07-1-2012
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Laporan Dokter Jaga 1
    Laporan Dokter Jaga 1
    Dokumen14 halaman
    Laporan Dokter Jaga 1
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Laporan Jaga 15 - 21 Mei 2012
    Laporan Jaga 15 - 21 Mei 2012
    Dokumen28 halaman
    Laporan Jaga 15 - 21 Mei 2012
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Laporan Jaga Igd 22-24 Sep
    Laporan Jaga Igd 22-24 Sep
    Dokumen10 halaman
    Laporan Jaga Igd 22-24 Sep
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Laporan Jaga 16092011
    Laporan Jaga 16092011
    Dokumen14 halaman
    Laporan Jaga 16092011
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • TUTORIAL DR - Hendra Yuni-Wilus
    TUTORIAL DR - Hendra Yuni-Wilus
    Dokumen8 halaman
    TUTORIAL DR - Hendra Yuni-Wilus
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Tutorial Tumbang
    Tutorial Tumbang
    Dokumen11 halaman
    Tutorial Tumbang
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • OTITIS MEDIA AKUT
    OTITIS MEDIA AKUT
    Dokumen14 halaman
    OTITIS MEDIA AKUT
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • TUTORIAL DR - Hendra
    TUTORIAL DR - Hendra
    Dokumen11 halaman
    TUTORIAL DR - Hendra
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Demam Tifoid Case
    Demam Tifoid Case
    Dokumen30 halaman
    Demam Tifoid Case
    Destina Ribkah Sianturi
    Belum ada peringkat
  • Sepsis Okki Surya
    Sepsis Okki Surya
    Dokumen20 halaman
    Sepsis Okki Surya
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • GASTROENTERITIS VIRUS
    GASTROENTERITIS VIRUS
    Dokumen11 halaman
    GASTROENTERITIS VIRUS
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat
  • Benign Paroxymal Positional Vertigo
    Benign Paroxymal Positional Vertigo
    Dokumen8 halaman
    Benign Paroxymal Positional Vertigo
    auliaurrahmah
    Belum ada peringkat
  • Tutorial Infeksi
    Tutorial Infeksi
    Dokumen72 halaman
    Tutorial Infeksi
    Okki Masitah Syahfitri Nasution
    Belum ada peringkat