DAN
PEMBUDIDAYAANNYA
2)
Iris iris jamur (payungnya saja) lalu masukkan dalam panic. Siramlah dengan air
hangat agar steril.
3) Aduk abu sekam, sekam dan irisan jamur diisi air bersih dengan banyak irisan3/4 kg.
Tutup rapat pada tempat teduh selama 2 4 hari.
4) Setelah 2 4 hari buka tutuonya dan akan terlihat serabut benang putih seperti sarang
laba laba (hifa jamur). Bila tidak terdapat serabut tersebut, berarti pembibitan gagal.
Saat pembibitan, usahakan mencapai 7 (netral) atau mendekati 7 (6 atau 8). Temperatur
ruangan 34oC 36oC. Temperatur media barkisar antara 34oC 38oC.
b. Perawatan
1)
2)
3) Hari III
: Bila bibit telah tumbuh miselium, maka penyiraman dapat dimulai. Jika
belum tumbuh, maka tunggu sampai tumbuh (biasanya dihari ke empat. Dengan kata lain,
penyiraman dilakukan pada hari ke 3 atau ke 4 setelah penanaman atau pembibitan.
Penyiraman dilakukan pada tengah hari. (12.30 13.00).
4)
Hari IV dan seterusnya penyiraman terus dilakukan. Atur suhu agar tetap konstan.
5) Bila media kekurangan air, maka air dapat ditambahkan. Bila media kelebihan air,
maka buka katup jendela.
Setelah 15 20 hari, jamur telah siap panen.
6)