Anda di halaman 1dari 28

1.

Pengantar / Pendahuluan

Dewasa ini Teknologi telah berkembang sangat


pesat termasuk bidang Teknologi Informasi yang
melengkapi gemerlapnya Era Digital saat ini.
Semakin
canggihnya
teknologi
Informasi
membuat dunia serasa tanpa batas, keterbukaan
dan penyampaian informasi seolah tanpa kendala
ruang dan waktu. Di Indonesia menurut Asosiasi
Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII), tahun
2013 pengguna internet Indonesia meningkat
menjadi 80 juta dari hanya 8 juta pengguna
sepuluh tahun sebelumnya. Diprediksi tahun
2014 mencapai 107 juta, 2015 diproyeksi naik
mencapai 139 juta pengguna internet.

Sumber : www.apjii.com

Di sisi lain, menurut


data Digitalbuzz.com
menunjukkan trend pengguna internet Indonesia tahun
2011 ada 16,5% penduduk Indonesia memanfaatkan
internet khususnya pada 5 media sosial seperti
digambarkan pada info grafik berikut :

Sumber : Digitalbuzz.com

Internet sudah merambah, bahkan menjadi


kebutuhan penunjang di semua sektor kehidupan
termasuk
sektor
bisnis
dan
pendidikan.
Pemanfaatan internet di dunia pendidikan dengan
cara yang baik dan tepat dapat menimbulkan
pengaruh positif pada peningkatan kualitas
pendidikan, sebaliknya bila pemanfaatan internet
yang tidak terkontrol baik, justru bisa menjadi
sumber masalah yang serius.

Kondisi saat ini


Kita menyadari saat ini dengan mudahnya akses
teknologi yang didukung terjangkaunya alat-alat
komunikasi, berbagai macam layanan konten yang
tersedia. Anak Didik yang lahir di zaman ini yang
berperan sebagai digital native, mereka sudah
langsung
berhadapan
dengan
keterbukaan
informasi,
mampu
menggunakan
perangkat
teknologi komunikasi dengan mudah. Kondisi ini
bisa jadi berbeda pada Guru sebagai tenaga
pendidik yang berasal dari generasi sebelumnya
yang teknologi belum secanggih sekarang tentu
terdapat perbedaan atau gap antara dua generasi
yang sangat kontras,

Perkembangan Teknologi di Era Digital ini, harus


dimanfaatkan guru dengan sebaik-baiknya untuk
menciptakan pembelajaran yang lebih modern,
pembelajaran yang berbasis pada teknologi. Di
antara teknologi yang ada, Guru sebaiknya mampu
menggunakan media sosial seperti Blog, Twitter dan
Facebook sebagai media pembelajaran. Alasannya
sangat sederhana, yaitu melihat kenyataan bahwa
saat ini anak didik cenderung lebih dekat,
menyenangi atau menggandrungi media sosial. Guru
bisa turut aktif sebagai pengguna internet, ikut
berperan sebagai produsen informasi pendidikan di
internet,
mempersempit
kesenjangan
pada
pemanfaatan teknologi, sebagai pendamping anak
didik. Setidaknya, mempersempit kesenjangan
wawasan teknologi internet antara pendidik dan
peserta didik.

Dalam upaya ikut memberikan dukungan pada


peningkatan jumlah guru yang melek teknologi dan
pemanfaatan
internet,
mendukung
gerakan
membanjiri
internet
dengan
konten-konten
pendidikan, Komunitas Sejuta Guru Ngeblog (KSGN)
dalam hal ini meluncurkan program pelatihan blog
gratis bagi guru-guru bertajuk Guru Ngeblog.

) Program Pelatihan Guru Ngeblog


Gratis dan Pemanfaatan Teknologi & Internet
sebagai media pembelajaran sudah dilakukan di 5
Kota di Indonesia. Yaitu di
Program pelatihan ini diberikan secara gratis kepada
guru-guru berbagai daerah seluruh Indonesia.
Peserta pelatihan mendapat motivasi dan memahami
cara
memanfaatkan perkembangan Teknologi
Digital dengan cerdas dan kreatif dalam upaya
menciptakan
ruang
belajar
modern
dan
menyenangkan
bagi
anak
didik
dalam
meningkatkan mutu pembelajaran.

Pelatihan Guru Ngeblog Gratis Pemanfaatan


Teknologi & Internet sebagai Media Pembelajaran .
Di seluruh Kota/Kabupaten Indonesia. RoadShow
Tahap 2 : 10 Kota/Kabupaten

Berbagi Motivasi dan Inspirasi, menciptakan guru


cerdas di era digital, mampu menggunakan
teknologi & Internet sebagai media pembelajaran
dalam rangka mewujudkan pendidikan Indonesia
yang berkualitas.

Saat ini Komunitas Sejuta Guru Ngeblog (KSGN)


memprogramkan Road Show pelatihan Ngeblog untuk
10 Kota/Kabupaten berikut :

Cianjur

Sekolah di Cianjur

30-50 0rang

Depok

Sekolah di Depok

30-50 0rang

Tangerang

30-50 0rang

Medan

Sekolah di
Tanggerang
Sekolah di Medan

Purwakarta

Sekolah di Purwakarta

30-50 0rang

Lampung

Sekolah di Lampung

30-50 0rang

Bali

Sekolah di Bali

30-50 0rang

Makasar

Sekolah di Makasar

30-50 0rang

Solo

Sekolah di Solo

30-50 0rang

Sekolah di Sukabumi

30-50 0rang

10

Sukabumi

30-50 0rang

Waktu Pelaksanaan disesuaikan dengan kalender


pendidikan sekolah, serta kegiatan dilaksanakan
pada hari Sabtu atau Minggu

Aula /tempat pelatihan yang representatif


dilengkapi
sound
yang
memadai
Ketersediaan
Jaringan
Internet
yang
memadai dan sesuai kapasitas/jumlah
peserta

Demikianlah proposal ini kami sampaikan,


secara
khusus
kami
menghaturkan
terimakasih yang sebesarnya kepada semua
pihak yang memiliki kepedulian yang sama
dan bersedia bersinergi dengan Komunitas
Sejuta Guru Ngeblog (KSGN) dalam rangka
mendorong peningkatan kualitas pendidikan
di era digital melalui pelatihan guru ngeblog
ini. Kami memerlukan saran dan dukungan
dari
semua
pihak
demi
kelancaran
implementasi program-program yang sudah
direncanakan.
Jakarta, Agustus 2014

Hormat Kami,
Founder

Sekretaris Jendral

Komunitas Sejuta Guru NgeBlog aktif sejak tanggal 09


Februari 2014. Komunitas ini mulai melakukan gerakan
lewat acount Facebook dengan Group
Sejak berdirinya komunitas ini
mendapatkan banyak antusias dari kalangan komunitas
Blogger, Pendidik, Para Trainer & Motivator, Penulis dan
Para penggiat Media Sosial.
didirikan oleh Wijaya Kusumah atau lebih dikenal
dengan Nama Om Jay. Om Jay adalah Motivator, Trainer,
Penulis, Guru SMP Labs School Jakarta, Sekjen
AGTIKKNAS, Pemenang Guru Paling Ngeblog, Pemenang
Guraru Award dan berbagai Penghargaan bergengsi
lainnya.
Diantara Pendiri dari komunitas ini adalah Dedi
Dwitagama (Penasehat KSGN) Namin AB Ibnu Solihin,
(Sekjen KSGN), Amiroh Adnan, Mas Sukani, Bhayu
Sulistiawan, Agus Sampurno, Yulef Dian, Rudy Hilkya,
Siti Mugi Rahayu dan yang lainnya.

Fasilitator KSGN adalah orang-orang yang aktif dalam


dunia Pendidikan, Blogger, Penulis, Motivator, Trainer,
Pengggiat Media Sosial dengan kompetensi atau
keahlian masing-masing.
Faslitator KSGN adalah para aktivis gerakan sosial
dimana saat menjadi pembicara tidak dibayar secara
profesional, karena itulah bentuk komitmen kami dalam
membangun pendidikan Indonesia menjadi lebih baik.

KSGN merupakan komunitas terbuka bagi siapa saja


yang ingin mengembakan dirinya menjadi lebih
berkualitas sebagai pendidik. Saat ini anggota KSGN
terdiri dari berbagai pendidik dalam berbagai tingkatan
dan tersebar diseluruh Indonesia. Selain itu KSGN juga
tidak mengingkat dalam berbagai aktivitasnya.

KSGN Merupakan komunitas yang bergerak dalam


bidang Sosial, tidak mengutamakan Money Oriented.
Seluruh kegiatan KSGN ditanggung oleh Donatur baik
yang berasal dari Fasilitator, Perusahan, Lembaga
Pendukung dan Pihak-pihak yang terkait dalam
mendukung pengembangan kualitas guru.

KSGN merupakan komunitas idependent yang tidak


berafiliasi dengan organisasi manapun termasuk
organisasi politik. Namun KSGN merupakan organisasi
terbuka yang siap bekerjasama dengan lembaga atau
organisasi manapun yang memiliki visi yang sama
dalam membangun pendidikan yang berkualitas.

Menjadi Komunitas Blogger terbesar di


Indonesia pada tahun 2020 dengan Gerakan
NgeBlog dan Menulis setiap hari dalam
rangka meningkatkan kualitas Pendidikan
Indonesia.

Menyelenggarakan
berbagai
kegiatan
Gratis yang berkaitan dengan Pemanfaatan
Teknologi dan Internet
Menciptakan
Guru
yang
cerdas
menggunakan Teknologi
Menciptakan Guru Kreatif dan Inovatif
dalam
melaksankan
kegiatan
Pembelajaran
Menciptakan para guru yang bisa menulis
dan
mampu
membuat
media
pembelajaran seacra digital.

Jumlah Member Facebook


per Agustus 2014 : 5423
Jumlah Pelatihan yang sudah terlaksan : 5
Kota/Kabupaten
Jumlah Peserta yang sudah mengikuti
pelatihan : 250 peserta

Road Show Pelatihan


Blog
Road Show Pelatihan
Pembuat Media
Pembelajaran Digital
Lomba Blog Sejuta
Guru
Seminar Nasional
Pertemuan Nasional
KSGN
Pertemuan
Internasional KSGN

Sinergi Program Kemitraan


KSGN bisa bersinergi dengan program
pemberdayaan yang dilakukan oleh
perusahaan, lembaga atau instansi
pemerintah dan swasta.
Kemitraan/Sponsorship d ituangkan
dalam surat kesepakatan atau MOU
khusus yang disepakati bersama.

Logo Sponsor

Anda mungkin juga menyukai