Anda di halaman 1dari 32

tim

STRESS
Stress adalah respon tubuh yg tidak spesifik terhadap
setiap kebutuhan tubuh yang terganggu (Hans Selye)

Stress adalah kejadian keseharian / kehidupan yang


tidak dapat dihindari (Davis)

Stress adalah fenomena universal dan setiap orang


akan mengalaminya ( Kozier)
2

Penyebab dari stress adalah STRESSOR


Proses dari stress :
STRESSOR

INDIVIDU

KOPING

KECEMASAN
3

KOZIER (89) :

Stress memberi dampak scr total pd individu yaitu


fisik, emosi, intelektual, sosial, spiritual :
Stress fisik mengancam keseimbangan fisik
Stress emosi perasaan negatif pd diri sendiri
atau destruktif pd. diri sendiri
Stress Intelk mengganggu persepsi & Kmampu
menyelesaikan masalah
Stress sosial mengganggu hub. individu dengan
orang lain (sosial / lingkungan)
Stress spiritual merubah pandangan seseorang
terhadap kehidupan.
4

KOZIER (89)

Stress dapat diartikan sebagai :


STIMULUS, RESPON, TRANSAKSI
Stress sebagai Stimulus : Setiap kejadian khidup
(perubahan kehidupan) atau serangkaian situasi
yg menyebabkan perubahan respon yg mtingkat
resiko terjadinya penyakit.
Contoh :
stressor
Kondisi stress

Gg.keseimbangan
Tubuh

SAKIT

Stress sebagai Respon : Gangguan yg terjadi akibat


berbagai stressor. Fokusnya adalah reaksi individu
terhadap kejadian yg dihadapi.
Contoh :

Stressor
Virus

Gg.Keseimbangan
Tubuh

Kondisi stress

SAKIT

Demam, nutrisi kurang, cairan kurang

Stress sebagai Transaksi Teori transaksi stress


mencakup respon kognitif, afektif dan adaptasi
yg muncul merupakan akibat transaksi antara
individu dengan lingkungan. Individu dengan
lingkungan saling mempengaruhi

LINGKUNGAN

TRANSAKSI

INDIVIDU

STRESS
Stress merupakan hubungan ttt indiv. lingkungan
yg dinilai oleh individu sbg sesuatu yang melebihi
sumber daya & membahayakan kesehatan individu

Adalah setiap faktor yg menimbulkan stress atau


mengganggu keseimbangan.
Asal stressor : Internal dan External
Internal : Kehamilan, emosi, menopose,
harga diri rendah
Ekternal: Manusia lain, kultur/budaya, mikro
organisme, lingkungan, peristiwa.
Macam stressor :
Stressor negativ
Stressor Positif
8

FAKTOR YG MEMPENGARUHI EFEK STRESSOR


SIFAT STRESSOR
Apa arti stressor bagi individu, stressor yang sama
akan memberi dampak yg beda bagi setiap individu.
JUMLAH STRESSOR
Pada waktu yng sama tertumpuk sejumlah stressor

LAMA PEMAPARAN STRESOR


Memanjangnya stressor mpengaruh kmampu indiv.
mengatasi stress.
PENGALAMAN MASA LALU
TINGKAT PERKEMBANGAN

proses yg dilalui individu dalam mselesaikan


situasi yg stressful. Koping merupakan respon indiv.
terhadap situasi yg mengancam.
Strategi Koping ->cara yg dilakukan individu
u. merubah lingkungan / menyelesaikan masalah.

Koping Efektif ADAPTASI (ADAPTIF)


Koping yg tidak efektif MALDAPTIF
Koping individu bervariasi & tidak hanya satu strategi
koping yg digunakan u menyelesaikan masalah.

HAN

JENIS KOPING
Koping Fisiologis
Koping Psikososial Psikososial koping
menurut Stuart-Sundeen (91) ada dua kategori:
1.TASK ORIENTED REACTION
2. EGO ORIENTED REACTION

11

TASK ORIENTED REACTION :


1.Perilaku Menyerang
Destruktif : agresif & bermusuhan
Konstruktif : asertif
2.Perilaku menarik diri
Fisik : menjauhi polusi, sumber infeksi
Psikologis : apatis, isolasi diri,malas
3.Kompromi
Merupakan cara yang konstruktif,terjadi
pendekatan dan penyelesaian masalah dengan
cara negosiasi & musyawarah
12

EGO ORIENTED REACTION


MEKANISME PERTAHANAN EGO :
Kompensasi
Proses seseorang dalam memperbaiki penurunan citra diri yg secara
tegas menekankan keistimewaan sebuah aset dengan mencari penghargaan satu bidang apabila gagal dlm mencapai bidang ttt.
CONTOH : Pengusaha yg fisiknya kecil, dia mencoba untuk mengatasinya dg bertindak agresif dlm usahanya.

Denial
Menghindari kenyataan yg tidak disetujui dg menolak/tdk mengakui
kenyataan mekanisme paling pri,mitif
CONTO : Ny.SR diberitahu hasil biopsi PYDR adanya keganasan,
Dia menyangkal bahwa tak ada /tidak pernah dilakukan biopsi.

DISPLACEMENT
Pemindahan emosi sorang pada objek yg netral atau kurang
membahayakan
CONTO : Jhoni kena marah Ibunya, karena kesal dia bermain
perang-perangan pada bonekanya

DISOSIASI
Pemisahan tiap kelompok dari proses perilaku/proses jiwa dg
identitas dirinya
CONTO :
Seorang laki-laki dibawa ke ruang IGD oleh Polisi. Ia tak mampu menjelaskan siapa dia dan dimana ia tinggal/bekerja.

IDENTIFIKASI
Suatu proses dimana sorang menyerupai orang yg ia kagumi
dg mengambil pemikiran/selera orang tsb.
CONTO: Moh. Alex merubah model rambutnya menyerupai
dosen KDM yang ia kagumi

INTEKTUALISASI
Pberi alasan yg kuat atau masuk akal yg digunakan untuk
menghindari pengalaman yg mengganggu perasaannya.
CONTO : Sorang menghindari dari kecemasannya terhadap
TOSERBA dg menjelaskan bahwa ia sedang hemat uang, shg
tdk pergi ke tempat tersebut

INTROYEKSI
Tipe identifikasi yg kuat dimana sorang memasukkan kualitas
atau nilai dari orang/kelompok lain ke struktur egonya. Ini merup.
mekanisme paling dini pada anak & penting dlm membina hati
nurani CONTO : Jordy umur 8 th (meniru ibunya) mengatakan
kpd adieknya yg berumur 3 th, agar jangan mencorat-coret buku,
lihat saja gambarnya yg bagus-bagus.

ISOLASI
Memisahkan komponen emosional dari sebuah pemikiran, yang
mungkin hanya sementara/lama
CONTO : Mahasiswa Kedokteran praktek bedah mayat, tanpa
merasa terganggu oleh pikiran akan kematian

PROYEKSI
Memindahkan pikiran/dorongan atau impuls emosional atau
keinginan-keinginan yg dapat diterima orang lain.
CONTO : Sie Ani menyangkal bahwa ia senang pada Anu
dengan menuduh bahwa sie Anu yg mencoba merayunya.

RASIONALISASI
Memberikan alasan crs logis shg dapat diterima oleh lingkungan
atau orang lain sebagai pengganti impuls perasaan tingkah laku
yg tidak diterima.
CONTO : Jhoni gagal pada ujian dan mengeluh bahwa dosennya
tidak pandai mengatur atau mengajar dg jelas.

REAKSI FORMASI
Perkembangan sikap & pola Tingkah Laku yg berlawanan dg
dorongan yg dirasakan dan diinginkan oleh seseorang.
CONTO : Seorang wanita yg telah menikah merasa tertarik pada
salah satu teman suami , tapi ia memperlakukan teman suami tsb
dg kasar.

REGRESI
Kemunduran yg disebabkan oleh tekanan karakteristik tingkah
laku
pada tingkat perkembangan sebelumnya.
CONTO : Anak yg sebenarnya sudah tidak ngompol, kembali
ngompol.

Adaptasi adalah hasil akhir dari koping. Adaptasi


merupakan dasar keseimbangan dan pertahanan
terhadap stress. Beradaptasi artinya memodifikasi
situasi untuk mendapatkan yg baru, berubah,berbeda.
STRESSOR

stimulus
masalah

STRESS

KOPING

ADAPTASI

hasil akhir
19

DEMENSI ADAPTASI
ADAPTASI FISIOLOGIS
Atau adaptasi biologis terjadi respon peningkatan
atau gangguan tubuh dan usaha yg dihasilkan berupa
kompensasi yaitu perubahan fisik.
Misal : meningkatnya kekuatan otot setelah lat.fisik,
meningkat kapasitas jantung, paru, dll.
ADAPTASI PSIKOLOGIS
Termasuk perubahan sikap & perilaku, misal : strategi koping, Life style, berhenti merokok, maladaptif
seperti minum alkhohol, merokok, obat, dll.
20

ADAPTASI SOSIAL BUDAYA


Termasuk perubahan perilaku berkaitan dengan
norma, keyakinan, bahasa, keputusan, dll.

PENGKAJIAN
Pengkajian perawat perlu mengidentifikasi
Stressor, KopingDan stress individu
Difokuskan pada indikator : BIO-PSIKOSOSIAL.
21

INDIKATOR FISIOLOGIS
Peningkatan tekanan darah
Ketegangan otot meningkat
Peningkatan denyut nadi dan RR
Keringat dingin pada telapak tangan
Tangan dan kaki dingin
Sakit kepala
Sakit perut (Upset stomach)
Suara nada tinggi dan cepat
Nafsu makan berubah
Frekuensi miksi bertambah
Sukar tidur atau sering terbangun
Dilatasi pupil
Gula darah meningkat

INDIKATOR PERILAKU & EMOSI (PSIKOLOGIS)


Cemas
Depresi
Bosan
Penggunaan obat dan zat meningkat
Pola makan berubah
Perub. pola tidur & kegiatan, kelelahan mental
Perasaan tidak mampu / penurunan harga diri
Mudah tersinggung, motivasi hilang
Menangis, kecenderungan melakukan kesalahan
kualitas kerja menurun
sering melamun, pelupa, bloking, tdk konsentrasi
meningkat absent, sering sakit
minat hilang

Coba dibuka
hidungnya

HUB. STADIUM PKEMBANG SAKIT DG STRESS


STRESS RINGAN Biasanya tak merusak fisiologis. Stress
sedang dan berat resiko terjadi penyakit. Contoh : Ketiduran ,
macetsituasi ini berakhir bbp. jam, tdk menimbulkan sakit kecuali terus menerus.
STERSS SEDANG Terjadi bbp.jamhari, misal :beban kerja
yang berlebihan,anggota keluarga yg pergi lama. Situasi ini dpt
bermakna bagi indiv.yg punya factor predisposisi.
Matteso(80) Midentifikasi hub. stress sedang pd kasus MI ,
yg punya factor predisposisi peny. KORONER.

STRESS BERAT Stress Kronis yg terjadi bbp. minggu s/d


tahun, Misal : Hub. S-I yg tak Harmonis, Kesulitan finansial &
penyakit kronis/fisik yg lama.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Koping idndividu tdk efektif
Perubahan pola hidup
Sistem pendukung tak adequat
Stress yg berkepanjangan
2. Koping Keluarga yg tak Efektif
Masalah ekonomi
Kecacatan/hendaya yg berkepanjangan
Stress yg berkepanjangan (fisik-psikososial)

3. Gangguan aktivitas s/d


stress fisiologis
krisis emosi atau situasi

4. Putus harapan s/d


tidak mampu menyelesaikan stress
tidak mampu mengontrol respon stress

5. Pola tidur dan istirahat terganggu s/d


kecemasan yg merup. akibat lanjut dari stress
emosi yang berlebihan

PERENCANAAN
Tindakan umum yang dilakukan pada stress Tiga cara dalam
menghadapi stress :

1. Mengurangi situasi stress


KEBIASAANSetiap indiv. punya kebiasaan yg unik yang
membantu mselesai kegiatan sehari-hari.Misal : seorang ibu
mputus berhenti bekerja & tinggal dirumah u/merawat anak.
Setelah anaknya sekolah, timbul stress karena kegiatan/kebiasaan berubah. Untuk itu ia perlu dibantu untuk mkembang
kebiasaan baru.
Waginah

MENGHINDARI PERUBAHAN Menghindari perubahan


dg membatasi perubahan yg tdk diperlukan & yg dapat dihindarkan. Misal: Seorang ibu rumah tangga baru ditinggal me
ninggal suami & ia punya 2 anak pra-sekolah. Kemudian teman
mahasiswanya mengajak untuk pindah kuliah. Maka sebaiknya
kuliah tetap, sementara restruktur keluarga.

TIME BLOCKING Alokasi atau membatasi waktu atau me


nyediakan kurun waktu ttt u/ mfokus diri beradaptasi dengan
Stressor. Keuntungan dari alokasi waktu adalah mengembang
kan atau membangun klien mencapai tujuan. Klien mgunakan
waktu dan sumber yg lebih efektif.

TIME MANAJGEMENT Teknik ini berguna u/ klien yang


tdk dapat mengerjakan berbagai hal pada waktu yang sama. Klien
membuat daftar tugas yg harus dilaksanakan & mprioritas tugas
yg lebih penting & lebih dulu dijalankan.
Cara lain adalah mengatakan belajar mengatakan TIDAK secara
Asertif terhadap hal yg mengganggu, atau membuat jadual pertemuan agar tdk tergesa-gesa.
MODIFIKASI LINGKUNGAN Merubah lingkungan yg merupakan sumber stress secara realistis akan mengurangi stress.
Jika klien dapat mengontrol lingkungan berarti stress dapat teratasi

Jono

Tukiman

Pardi

Parmin

Ramelan

2. MENGURANGI RESPON FISIOLOGIS THD STRESS


LATIHAN TERSTRUKTUR Latihan yg teratur m tingkat
tonus otot, stabilitas BB, mengurangi ketegangan Rileks.
Program latihan berguna u/ mkurangi dampak stress , misal:
hipertensi, kelebihan BB, ketegangan, sakit kelapa, kelelahan
keletihan mental, depresi, dll.
NUTRISI & DIIT Nutrisi dan latihan saling berhubungan.
Nutrisitenaga, latihanu/sirkulasi & distribusi nutrisi.
Makanan yg buruk meningkatkan respon stress.
ISTIRAHAT Istirahat & tidur perlu u/ menyegarkan
tubuh & ketegangan mentaltidur & Istirahat yg cukup.

3. MENINGKATKAN RESPON PERILAKU & EMOSI


TERHADAP STRESS

SISTEM PENDUKUNG Sistem pendukung : Keluarga,teman


kolega, yang akan mendengar, memberi nasehat dan dorongan
emosi sangat berguna bagi sorang yg sedang stress.
MENINGKATKAN HARGA DIRI ptingkat harga diri dpt
membantu strategi penurunan stress scr positif, dengan cara
mengidentifikasi aspek positif maka ia dapat memfokuskan per
hatian pada hal yg dapat dihargai orang lain.

BANYAK JALAN MENUJU KE KENDAL

Anda mungkin juga menyukai