Anda di halaman 1dari 9

Internet Banking BRI

ANGGOTA KELOMPOK :
AHMAD NASRUDIN
AISSA SABRINA

( M3112005)
( M3112006 )

ALAN BUDI SANTOSO ( M3112007 )


ANDANG MAYRIZA

( M3112012 )

ANGGI AYU DWI S

( M3112019 )

Internet Banking
Internet Banking merupakan fasilitas lembaga perbankan elektronik yang ditawarkan untuk
memudahkan pengguna (nasabah) dalam melakukan transaksi perbankan non-tunai melalui
komputer dan jaringan internet.

REGISTRASI INTERNET BANKING


BRI
1.

Untuk menggunakan layanan Internet Banking BRI, nasabah harus melakukan Registrasi di ATM BRI dan Registrasi di
Kantor Cabang BRI/Kantor Cabang Pembantu BRI.

2.

Registrasi Internet Banking BRI di ATM BRI menggunakan kartu BRI untuk mendapatkan User ID dan password.

3.

Registrasi di Kantor Cabang BRI/Kantor Cabang Pembantu BRI diperlukan agar nasabah dapat melakukan transaksi
Finansial di Internet Banking BRI.

4.

Nasabah harus mengisi dan menandatangani Formulir Aplikasi Internet Banking yang dapat diperoleh di Kantor
Cabang BRI/Kantor Cabang Pembantu BRI dengan menunjukkan bukti asli identitas diri yang sah (KTP, SIM, Paspor,
KIMS) dan bukti kepemilikan pemegang rekening.

5.

Nasabah memiliki HP dan Nomor HP dari operator yang telah kerjasama dengan BRI (Telkomsel, Indosat, XL, Flexi,
Esia dan Fren)

6.

Nasabah harus memiliki alamat E-mail.

7.

Telah membaca dan memahami Syarat dan Ketentuan Internet Banking BRI.

Cara BRI menjaga privasi dan keamanan saat


mengunjungi internet Banking BRI, sebagai berikut :
1. Kebijakan Privasi
BRI tidak menjual, menukar/memperlihatkan segala informasi yang berkaitan dengan
nasabah. Semua transaksi perbankan dan informasi rekening lainnya di simpan secara rahasia
sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku serta kebijakan BRI

2. Pengamanan

pengamanan yang dilakukan pihak BRI yaitu :

1. Sistem Pengamanan
BRI menggunakan 3 lapis sistem pengamanan untuk melindungi akses dan transaksi di
Internet Banking, dengan :
A. Secure Socket Layer ("SSL")
SSL adalah teknologi pengamanan yang 'mengacak' jalur antar komputer sehingga tidak dapat
dibaca oleh pihak lain.

B.User ID dan Password


C. mToken BRI
mToken adalah teknologi pengamanan tambahan yang selalu menghasilkan password yang
berbeda setiap kali digunakan.

2. Proteksi Komunikasi Internet Banking BRI


BRI menggunakan teknologi enkripsi Secure Socket Layer (SSL) 256 bit untuk memproteksi komunikasi
antara komputer Anda dan server BRI selama Anda mengakses internet banking BRI.

3. Proteksi Akses Internet Banking


BRI mewajibkan nasabah untuk memasukkan User ID dan PASSWORD sebelum dapat melakukan akses
ke internet banking BRI.
Nasabah diwajibkan untuk mengubah PASSWORD dan mengisi kolom e-mail pada saat nasabah
melakukan log-in internet banking BRI untuk pertama kalinya.

4. mToken dan Proteksi mToken BRI


BRI mewajibkan nasabah menggunakan security mToken untuk menghasilkan kode mToken
digunakan untuk mengotentikasi setiap transaksi finansial nasabah dan sebagai tanda persetujuan
nasabah terhadap transaksi yang dilakukan.
5. Situs BRI
Dalam hal mengakses situs atau internet banking BRI melalui URL link dari situs lain, pastikan
kebenaran alamat yang akses yaitu https://ib.bri.co.id

Kekurangan
1.

Kadang terjadi gagal transaksi, yang menyebabkan transaksi gagal namun saldo terpotong. Untuk
menyelesaikan masalah ini kita harus menghubungi Halo BRI dan membutuhkan waktu yang
relatif lama.

2.

Apabila salah memasukkan kode mToken 3 kalo berturut-turut dalam sehari maka username dan
password akan diblokir oleh pihak BRI, dan harus menghubungi callBRI untuk mengaktifkanya
kembali.

Kelebihan
1.

Memudahkan kita apabila ingin melakukan cek saldo, mutasi dan transaksi sewaktu-waktu.

2.

Mampu melakukan transaksi lebih besar daripada ketika transaksi lewat ATM. Transaksi di
internet banking BRI maksimal 100 juta

Anda mungkin juga menyukai