MENGINTERPRETASI FOTO
THORAKS
PADA ORANG DEWASA
DENGAN PNEUMONIA
KOMUNITI
Pendahuluan
Pneumonia komuniti (Community
Acquired Pneumonia/CAP) adalah
pneumonia yang didapatkan dalam
masyarakat.
Presentasi klinis CAP bisa sangat
bervariasi, jadi diagnosis didasarkan
pada
adanya gambaran infiltrat
pada paru-paru dalam foto thoraks.
Tujuan
Untuk
menggambarkan
karakteristik
diological
komuniti
pneumonia,
dan
menentukan
tingkat
kesesuaian
intraobserver
dan
interobserver
pada
intepretasi x-ray dada diantara dua pembaca
yang terlatih, dengan menggunakan dua
metode yang berbeda, kualitatif dan
kuantitatif
Untuk menentukan apakah ada hubungan
antara satu atau kedua metode dan
kebutuhan izin masuk ICU (Intensive Care
Unit), kematian dan agen etiologi spesifik
yang diidentifikasi dalam setiap kasus.
HASIL
Dari total 211 pasien dengan CAP, 74
diantaranya tidak dievaluasi karena
dianggap kualitas foto thoraksnya buruk.
Secara umum pasien tergolong pada usia
pertengahan, terutama pria, dua dari
lima adalah perokok, sebagian besar
sudah ada penyakit yang mendasari,
sekitar 50% digolongkan dalam kriteria
pneumonia parah, 8 dan 10,9 %
meninggal selama rawat inap.
Secara
keseluruhan
tingkat
kesesuaian interobserver
dalam
pembacaan konvensional foto thoraks
adalah moderat.
Secara
umum
kesesuaian
intraobserver
dalam
pembacaan
konvensional, dianggap baik bagi
pembaca pertama dan moderat bagi
pembaca kedua.
Berdasarkan
analisis multivariat,
tidak ada hubungan yang ditemukan
antara
temuan
radiologi
dari
pembacaan bersama dan perkiraan
hasil klinis, atau dengan kelompok
agen tertentu (bakteri piogenik,
bakteri atipikal, virus pernapasan,
TBC, etiologi campuran) oleh salah
satu dari dua format yang dievaluasi.
Kesesuaian
interobserver
dan
intraobserver dipertimbangkan sedang
sampai baik hanya jika gambar yang
memberi bukti dievaluasi, seperti adanya
efusi pleura atau lokasi cedera paru.
Selain itu, mengevaluasi tipe infiltrat, dan
ada/tidaknya air bronchogram dikatakan
buruk. Sebaliknya, saat mengevaluasi
kesesuaian
pembacaan
kuantitatif
dikatakan baik sampai sangat baik.
TERIMA KASIH
Agreement/inter observer
reliability
Marginal homogeneity:
Kesesuaian/Agreement: