:
:
:
:
:
:
:
:
:
Pengantar Bioteknologi
25%
25%
Tenik Mikrobiologi
untuk Industri
Cawan Gores
3. Cawan tuang
Dengan jarum ose, pindahkan satu ose suspensi asal ke tabung
A
( media agar steril yang agak dingin ). Tabung A
digelinding diantara kedua tangan agar inokulumnya
bercampur secara merata kemudian tuangkan ke dalam
cawan petri
Massa sel koloni
Koloni yang berlainan dapat mewakili macam organisme yang
berbeda-beda
Setiap koloni biakan murni satu macam mikroba
Kultur tanah
Tanah yang steril diinokulasi dengan kultur mikroba dan
diinokulasikan selama beberapa hari, kemudian dikeringkan pada
suhu kamar selama 2 minggu. Kultur tanah kering dapat disimpan
dalam udara kering atau dalam refrigerator
Lyophilisasi
Atau freeze-drying meliputi pembekuan kultur dan pengeringan
dalam keadaan vakum
Suspensi ampul dibekukan ruang vakum sublimasi
selesai
Ampul ditutup da disimpan dalam refrigerator
Media
Media adalah bahan yang digunakan untuk menumbuhkan
mikroba
Bahan dasar
Air
- Sebagai wahana masuknya nutrien ke dalam sel dan
keluarnya sekresi atau ekskresi dari dalam sel
- Tempat berlangsungnya reaksi enzimatik
Agar (dari tumbuhan laut) yang bersifat tidak diuraikan oleh
jasad renik
Sumber karbon dan tenaga
- Karbohidrat, lemak, dan asam-asam organik
Sumber nitrogen
- Pepton, protein
Mineral
- Na, K, Ca, Mg, Mn, Fe
Faktor tambah
- vitamin
Macam-macam Medium
1. Berdasarkan sifat fisik
Medium padat
Agar 12-15 g / 1L air, NA, GA
Medium stengah padat
Agar ( 0,5 % / 1 L air)
Medium cair, NB, LB (Laktosa Broth)
2. Medium berdasarkan komposisi
Medium sintesis
komposisinya diketahui dengan pasti, ex : GA
Semisintesis
komposisi sebagian diketahui, ex : PDA
Media non sintesis
Kaldu daging sapi
Media diferensial
Media ini bertujuan untuk mengidentifikasi mikroba dari
campurannya berdasar karakter spesifik yang ditunjukkan
pada media diferensial, misalnya TSIA (Triple Sugar Iron
Agar) yang mampu memilih Enterobacteria berdasarkan
bentuk, warna, ukuran koloni dan perubahan warna media
di sekeliling koloni..
Media diperkaya (enrichment)
Media diperkaya adalah media yang mengandung
komponen dasar untuk pertumbuhan mikroba dan
ditambah komponen kompleks seperti darah, serum,
kuning telur. Media diperkaya juga bersifat selektif untuk
mikroba tertentu. Bakteri yang ditumbuhkan dalam media
ini tidak hanya membutuhkan nutrisi sederhana untuk
berkembang biak, tetapi membutuhkan komponen
kompleks, misalnya Blood Tellurite Agar, Bile Agar, Serum
Agar, dll.
Sterilisasi
Sterilisasi adalah perlakuan yang membebaskan benda-benda yang
diteliti dari semua organisme hidup
Sterilisasi dapat dilakuakan secara:
1. Mekanik
Dapat dilakukan dengan cara penyaringan untuk bahan-bahan
cair yang bersifat mudah rusak apabila dipanaskan, ex ekstrak
enzim, serum
2. Fisik
dapat dilakukan melalui pemanasan, penyinaran (UV)
Pemanasan
Sterilasi dengan pemanasan :
Pemijaran
- jarum ose
- Spatula
- Pinset
Panas kering oven ( 200 C)
Panas uap bertekanan autoklaf (15 lb / m2 = 120 C )
3.
Kimiawi
dapat dilakukan dengan menggunakan bahan
atau larutan zat kimia
Syarat-syarat bahan untuk sterilisasi : zat kimia
harus mudah menguap, ex : etilen oksida, cairan
yang mendidih 10,7 C
Autoklaf
Gram
Gram positif
Genus
Staphylococcus
Streptococcus
Gram negatif
Enterococcus
Listeria
Bacillus
Clostridium
Mycobacterium
Propionibacterium
Mycoplasma
Salmonella
Escherichia
Shigella
Neisseria
Bordetella
Legionella
Pseudomonas
Vibrio
Campylobacter
Helicobacter
Penyakit
mpetigo, keracunan makanan,
bronkitis
pneumonia/radang paru,
meningitis, karies gigi
enteritis
listeriosis
anthrax
tetanus, botulisme
difteri
tuberkulosis
jerawat
salmonelosis
gastroenteritis/radang saluran
cerna
disentri
meningitis, gonorea
batuk rejan
legionnaires' disease
infeksi luka bakar
kolera
gastroenteritis
tukak lambung
Gram negatif
ungu
ungu
Yodium
Alkohol
Safranin