Anda di halaman 1dari 8

PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR DALAM

PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Disusun Oleh Kelompok 2

KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah swt atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga
makalah Pemanfaatan Lingkungan Sekitar dalam Pembelajaran Matematika ini selesai pada
waktunya, dan salawat beserta salam dikirimkan kepada Nabi Muhammad saw.
Selanjutnya terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam kesuksesan
makalah ini.
Masih banyak kekurangan dalam makalah ini, kritik dan saran dari pembaca diterima
dengan senang hati.Semoga dapat bermanfaat bagi semuanya.

Penulis

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.
Diantara hal-hal penting dalam proses belajar mengajar antara lain adalah metode mengajar
dan media pengajaran. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong
upaya-upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses belajar. Oleh
sebab itu para pengajar dituntut agar mampu menggunakan alat-alat yang disediakan oleh
sekolah, dan tidak tertutup kemungkinan bahwa alat-alat tersebut sesuai dengan perkembangan
dan tuntutan zaman. Maka, guru sekurang-kurangnya dapat menggunakan alat yang murah dan
efisien yang meskipun sederhana seperti barang-barang bekas serta guru harus memiliki
pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media pengajaran.

B. Rumusan Masalah.
Makalah ini berisi penjelasan tentang Lingkungan Sekitar yang dapat digunakan sebagai
media pembelajaran matematika.

C. Tujuan Penulisan.
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas kelompok yang diberikan oleh
dosen pengampu Matematika Lingkungan dan bisa menambah pengetahuan bagi mahasiswa.

BAB II
PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR

Pemanfaatan lingkungan yang ada di sekitar kita merupakan salah satu cara atau metode dalam
belajar bagaimana kita dapat memanfaatkan lingkungan sekitar kita menjadi sumber belajar yang dapat
kita manfaatkan secara optimal untuk pencapaian proses pembelajaran dan dengan hasil pendidikan yang
berkualitas.
Banyak yang dapat kita manfaatkan dari lingkungan sekitar kita sebagai media pembelajaran. Jadi
sebaiknya kita manfaatkan apa yang ada di lingkungan sekitar kita. Karena banyak pelajaran yang
langsung dapat kita ambil dari lingkungan kita. Lingkungan di sekitar kita memberi pengaruh yang sangat
sebar dalam keberhasilan kita oleh sebab kita harus dapat memanfaaatkan lingkungan disekitar kita
dengan sebaik-baiknya.
Keuntungan Memanfaatkan Lingkungan Sebagai Media Pembelajaran :
1) Menghemat biaya, karena memanfaatkan benda-benda yang telah ada di lingkungan.
2) Memberikan pengalaman yang nyata kepada siswa.
3)

Karena benda-benda tersebut berasal dari lingkungan siswa, maka benda-benda tersebut akan sesuai
dengan karakteristik dan kebutuhan siswa.

4) Media lingkungan memberikan pengalaman langsung kepada siswa.


Contoh yang saya ambil dalam pemanfaatan lingkungan di sekitar kita adalah pemanfaatan bambu
dan lidi dalam pembelajaran matematika yaitu sebagai alat dalam pembelajaran bangun ruang di SD,

SMP, SMA bahkan sampai kuliah. Jika dilihat dari bahan yang digunakan memang murah
meriah dan sederhana karena memanfaatkan bahan dari alam dan bisa dibuat sendiri. Sedangkan
lidi dapat digunakan sebagai alat bantu perhitungan penjumlahan dan penggurangan.

A. Pemanfaatan Bambu
Bambu merupakan media pembelajaran matematika yang dapat diperoleh dari
lingkungan sekitar. Bambu biasa dimanfaatkan untuk membuat jaring-jaring bangun ruang
seperti balok, kubus, limas dan lain-lain. Meskipun sekarang telah banyak jaring-jaring bangun
ruang yang terbuat dari plastic dan dijual dengan berbagai harga.Tapi tidak banyak sekolah yang
memiliki alat peraga tersebut. Sebagai guru, kita bisa mengajak siswa-siswa untuk berkreasi
membuat jaring-jaring bangun ruang ini dengan memanfaatkan bambu.

Tujuan Pembuatan
Untuk membuat jaring-jaring bangun ruang seperti balok, kubus, limas dan bangun ruang
yang lainnya.
Cara pembuatan
1. Bahan dan alat
a. Bambu
b. Paku triplek
c. Tali

2. Proses Pembuatan
a. Bersihkan bambu yang ingin kita gunakan
b. Beri warna bambu dengan cat sesuai keinginan kita.
c. Potong bambu sesuai ukuran jaring-jaring bangun ruang yang ingin kitab buat.
d. Perkuat dengan paku tempat terjadinya penyambungan bambu atau titik sudut bangun ruang
dan lilit dengan tali.
Manfaat Pembelajaran.
Media pembelajaran bangun ruang ini bisa digunakan dalam pembelajaran bangun ruang di
SD, SMP, SMA bahkan sampai kuliah. Jika dilihat dari bahan yang digunakan memang murah
meriah dan sederhana karena memanfaatkan bahan dari alam dan bisa dibuat sendiri.

Contoh Pengaplikasian

Jaring-jaring balok

B. Pemanfaatan Lidi
Lidi merupakan media pembelajaran matematika yang dapat kita peroleh dari lingkungan
sekitar. Lidi dapat kita gunakan sebagai alat bantu hitung pada anak kelas satu dan dua sekolah
dasar. Sekarang ini memang banyak bermunculan alat bantu hitung yang modern dan harga yang
lumayan terjangkau. Tapi bagaimana dengan guru-guru yang ditempatkan di pedesaaan atau
daerah terpencil, yang jauh dari keramaian kota. Mereka tidak perlu khawatir, mereka bisa
memanfaatkan alam sekitar sebagai media pembelajaran matematika. Mereka tidak memerlukan
biaya mahal bahkan tanpa mengeluarkan biaya sekalipun.
Berikut ini akan dijelaskan bagaimana pemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran
matematika.
Tujuan Pembuatan
Untuk memudahkan siswa dalam pembelajaran aritmatika yaitu penjumlahan dan
pengurangan.
Cara Pembuatan
1. Bahan : Lidi

2. Penggunaan : Pengenalan bilangan pada konsep penjumlahan dan pengurangan.

3. Proses Pembuatan
a. Pilih batang lidi yang besar dan kuat
b. Bersihkan lidi yang telah kita pilih tadi
c. Celupkan lidi pada cat dengan warna yang kita inginkan agar menarik.
d. Keringkan cat pada lidi sampai kering.
e. Potong batang lidi dengan panjang lidi 10 cm sebanyak 100 batang atau sesuai kebutuhan.

4. Cara Penggunaan
Contoh Soal:
9 + 5 = 14

a. Ambil Sembilan batang lidi


IIIIIIIII
b. Ambil 5 batang lidi lagi.
IIIII
c. Gabungkan lidi-lidi yang diambil tadi
IIIIIIIII + IIIII = IIIIIIIIIIIIII
d. Hitung Jumlah lidi seluruhnya.
IIIIIIIIIIIIIII
21- 9 = 11
a. Ambil 21 batang lidi
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
b. Karena kurang, maka ambil 9 lidi dari 21 lidi tadi
IIIIIIIIII
c. Hitung lidi yang tesisa setelah pengambilan 9 tadi.
IIIIIIIIIIIII
Manfaat Pembelajaran.
Media pembelajaran aritmatika ini bisa digunakan dalam pembelajaran aritmatika di SD dan
SMP. Jika dilihat dari bahan yang digunakan memang murah meriah dan sederhana karena
memanfaatkan bahan dari alam dan bisa dibuat sendiri.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Banyak sekali manfaat yang terkandung di Alam. Allah menciptakan alam semesta beserta
isinya dengan berbagai manfaatnya. Kita sebagai manusia yang berpendidikan bias
menggunakan ilmu yang kita miliki untuk memanfaatkannya.
Begitu juga dengan ilmu matematika, begitu banyak media pembelajaran sebagai alat
bantu mengajar matematika yang bias dimanfaatkan sebagai media pembelajaran matematika itu
sendiri. Misalnya saja bambu yang biasanya digunakan untuk membuat kandang atau pagar
dapat digunakan sebagai bahan untuk pembelajaran dengan dijadikan bahan untuk membuat
jaring-jaring bangun ruang. Begitu pula lidi yang kita tahu sebagai alat sapu, tusuk sate dan lainlain, padahal bisa digunakan sebagai alat bantu menghitung yaitu penjumlahan dan pengurangan.

B. Saran
Guru hendaklah mampu menggunakan alat-alat yang dapat disediakan oleh sekolah, dan
tidak tertutup kemungkinan bahwa alat-alat tersebut sesuai dengan perkembangan dan tuntutan
zaman. Selain itu, guru sekurang-kurangnya dapat menggunakan alat yang murah dan efisien
yang meskipun sederhana dan guru harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup
tentang media pengajaran. Oleh karena itulah, bagi calon-calon guru sangat perlu mempelajari
media pembelajaran ini yang berguna bagi mereka ketika mengajar kelak.

Anda mungkin juga menyukai